i
PERLINDUNGAN HUKUM BAGI PENYANDANG DISABILITAS
SEBAGAI KORBAN TINDAK PIDANA DALAM SISTEM HUKUM DI
INDONESIA (STUDI PUTUSAN PENGADILAN NEGERI KOTA AGUNG
NOMOR: 134/PID.SUS/2014/PN.KOT)
PenulisanHukum
(Skripsi)
Disusun dan Diajukan untuk
Melengkapi Persyaratan Guna Meraih Derajat Sarjana S1 dalam Ilmu Hukum
Pada Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta
Oleh
RIFQATHIN ULYA
NIM. E0012330
FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2016
v
MOTTO
“Seseorang yang optimis akan melihat adanya kesempatan dalam setiap
malapetaka, sedangkan orang pesimis melihat malapetaka dalam setiap
kesempatan.”
(Nabi Muhammad SAW)
“Kalau sekiranya kesabaran dan syukur itu dua kendaraan, aku tak tahu mana
yang harus aku kendarai.”
(Sayyidina Umar bin Khattab RA)
vi
PERSEMBAHAN
Karya kecil ini penulis persembahkan kepada :
1. Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayahNya, serta Rasulullah
Muhammad Shallallahu’alaihiwasallam atas teladannya sehingga ini dapat
terselesaikan.
2. Kedua Orang Tuaku tercinta Bapak H. Masrukhin Achmad dan Ibu Hj. Siti
Nafi’ah yang senantiasa mendukung dalam hal apapun, member doa dan
nasehat serta memberikan semangat setiap waktu sehingga semua proses
dalam studi sampai dengan penyelesaian skripsi ini dapat dilancarkan dan
dimudahkan, serta kerja keras mereka demi mewujudkan cita-cita saya, yang
memotivasi saya untuk memperoleh prestasi yang membanggakan kedua
orang tua saya.
3. Kakakku tersayang Aris Zunaedhi dan adikku tersayang Muhammad Davidh
Fatur Rohman yang selalu member dukungan dan semangat selama saya
menyusun dan menyelesaikan skripsi saya.
4. Sahabat-sahabat saya yang tidak dapat saya sebutkan satu per satu yang
senantiasa memberikan doa serta semangat dalam proses penyusunan skripsi
saya.
5. Semua pihak yang telah membantu dalam proses penyelesaian skripsi ini
selesai dan Almamater tercinta Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret
Surakarta.
vii
ABSTRAK
RifqathinUlya. 2016. E0012330. PERLINDUNGAN HUKUM BAGI
PENYANDANG DISABILITAS SEBAGAI KORBAN TINDAK PIDANA
DALAM SISTEM HUKUM DI INDONESIA (STUDI PUTUSAN
PENGADILAN NEGERI KOTA AGUNG NOMOR:
134/PID.SUS/2014/PN.KOT). Penulisan Hukum (Skripsi). Fakultas Hukum
Universitas Sebelas Maret.
Penelitian ini mengkaji permasalahan mengenai apakah Putusan
Pengadilan Negeri Kota Agung Nomor: 134/Pid.Sus/2014/PN.Kot sudah
memenuhi rasa keadilan korban berdasarkan pengaturan mengenai perlindungan
hukum terhadap penyandang disabilitas sebagai korban tindak dalam sistem
hukum di Indonesia.
Penelitian ini merupakan penelitian hukum normative bersifat preskriptif
dan terapan. Pendekatan yang digunakan yaitu pendekatan undang-undang dan
pendekatan kasus. Sumber data diperoleh dari bahan hukum primer, sekunder, dan
tersier. Teknik pengumpulan bahan hukum dalam penelitian ini adalah studi
kepustakaan (library research). Bahan hukum yang diperoleh kemudian diolah
menggunakan logika deduktif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan Putusan Pengadilan
Negeri Kota Agung Nomor: 134/Pid.Sus/2014/PN.Kot belum memenuhi rasa
keadilan bagi penyandang disabilitas sebagai korban tindak pidana pencabulan.
Hak-hak korban belum terpenuhi secara maksimal sehingga perlindungan hukum
terhadap penyandang disabilitas sebagai korban tindak pidana belum memenuhi
rasa keadilan. Peraturan perundang-undangan di Indonesia harus lebih jelas dalam
memberikan perlindungan hukum bagi penyandang disabilitas sebagai korban
tindak pidana sehingga hak-hak korban dapat diberikan secara maksimal.
Kata Kunci : Perlindungan Hukum, Korban, Penyandang Disabilitas.
viii
ABSTRACT
RifqathinUlya. 2016. E0012330. LAW PROTECTION TO PERSONS WITH
DISABILITIES AS VICTIMS OF CRIMINAL ACTS INSIDE LAW SYSTEM
IN INDONESIA (STUDY OF VERDICT KOTA AGUNG DISTRICT COURT
NUMBER: 134/PID.SUS/2014/PN.KOT). Law Writing. Faculty of Law Sebelas
Maret University.
Research examine the issues on whether Verdict of Kota Agung District
Court Number: 134/Pid.Sus/2014/PN.Kot has been fulfill fairness of victims by
adjustment concerning law protection to persons with disabilities as victims law
system in indonesia.
Research constitute prescriptive normative law research and applied
research. Approach used approach of the legislation and case approach. Sources
of data obtained from the primary law materials, secondary, and tertiary.
Technique collection of law materials of this research are study of literature
(library research). Law materials obtained then processed use of deductive logic.
Result showed that based on Verdict of Kota Agung District Court
Number: 134/Pid.Sus/2014/PN.Kot have not been fulfill fairness to persons with
disabilities as victims of felony obscenity. The rights of the victims have not been
fulfilled optimally so that law protection to persons with disabilities as crime
victims have not been fulfill fairness. Legislation in indonesia should be more
evident in providing law protection to persons with disabilities as victims of crime
so that the rights of victims can be given optimally.
Keywords: Law Protection, Victims, Persons with Disabilities.
ix
KATA PENGANTAR
Puji Syukur kehadirat Allah SWT atas limpahan berkat, rahmat, dan
hidayahNya sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan hukum/skripsi
yang berjudul PERLINDUNGAN HUKUM BAGI PENYANDANG
DISABILITAS SEBAGAI KORBAN TINDAK PIDANA DALAM
SISTEM HUKUM DI INDONESIA (STUDI PUTUSAN PENGADILAN
NEGERI KOTA AGUNG NOMOR: 134/PID.SUS/2014/PN.KOT).
Penulisan hukum ini sebagai tugas akhir guna memenuhi syarat dalam
mencapai derajat Sarjana (S1) dalam Ilmu Hukum pada Fakultas Hukum
Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Penulis menyadari bahwa terselesaikannya penulisan hukum (skripsi) ini
tidak akan terlaksana dengan lancar tanpa bimbingan, bantuan dan dukungan
dari berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis mengucapkan terimakasih
kepada:
1. Prof. Dr. Supanto, S.H., M.Hum, selaku Dekan Fakultas Hukum
Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah memberikan izin dan
kesempatan kepada penulis untuk menyelesaikan penulisan hukum
ini.
2. Ibu Rosita Candrakirana, S.H., M.H., selaku Pembimbing Akademik
yang telah memberikan bimbingan, motivasi dan arahan selama
penulis belajar di Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret
Surakarta.
3. Ibu Subekti, S.H., M.H., selaku Kepala Bagian Hukum Pidana
Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah
memberikan bimbingan dan arahan dalam penulisan hukum ini.
4. Ibu Subekti, S.H., M.H., selaku Pembimbing Penulisan Hukum
(skripsi) yang telah dengan sabar memberikan ilmu, tenaga, dan
waktu untuk diskusi dan membimbing penulis dalam menyelesaikan
penulisan hukum ini.
x
5. Bapak dan Ibu Dosen Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret
Surakarta yang telah memerikan ilmu pengetahuannya sehingga
dapat dijadikan dasar dalam penulisan skripsi dan semoga dapat
penulis amalkan.
6. Seluruh Staf Tata Usaha dan Karyawan di Fakultas Hukum
Universitas Sebelas Maret Surakarta atas bantuan dan kerjasamanya.
7. Bapak, Ibu, Kakakku dan Adikku tercinta, terimakasih atas
semangat, doa dan dukungannya selama ini hingga sampai detik ini
penulis hanya mampu membalas dengan doa dan ucapan
terimakasih.
8. Lembaga Sentra Advokasi Perempuan, Difabel dan Anak (SAPDA)
Yogyakarta yang telah member bimbingan dan arahan serta
mengijinkan penulis melaksanakan penelitian demi kelancaran
penulisan hukum ini.
9. Semua pihak yang telah membantu dalam penyelesaian skripsi ini
yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu. Semoga segala
kebaikan bapak, ibu, sahabat dan teman-teman semua mendapatkan
balasan kebaikan dari Allah SWT.
Surakarta, 19 April 2016
Penulis
xi
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ...............................................................................................i
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ................................................. ii
HALAMAN PENGESAHAN PENGUJI ........................................................... iii
SURAT PERNYATAAN ......................................................................................iv
HALAMAN MOTTO ............................................................................................ v
HALAMAN PERSEMBAHAN ...........................................................................vi
ABSTRAK ........................................................................................................... vii
ABSTRACT ......................................................................................................... viii
KATA PENGANTAR ...........................................................................................ix
DAFTAR ISI ..........................................................................................................xi
DAFTAR GAMBAR DAN TABEL.................................................................. xiii
BAB I. PENDAHULUAN ...................................................................................... 1
A. Latar Belakang Masalah ................................................................................ 1
B. Rumusan Masalah ......................................................................................... 7
C. Tujuan Penelitian ........................................................................................... 8
D. Manfaat Penelitian ......................................................................................... 8
E. Metode Penelitian .......................................................................................... 9
F. Sistematika Penelitian ................................................................................. 13
BAB II. TINJAUAN PUSTAKA ........................................................................ 15
A. Kerangka Teori .......................................................................................... 15
1. Penyandang Disabilitas dan Hak Asasi Manusia ................................... 15
2. Kejahatan terhadap Kesusilaan dan Perlindungan bagi Korban
Kejahatan terhadap Kesusilaan .............................................................. 25
xii
3. Perlindungan Hukum bagi Penyandang Disabilitas sebagai Korban
Tindak Pidana dalam Sistem Hukum di Indonesia ................................ 41
B. Kerangka Pemikiran ................................................................................. 63
BAB III. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ..................................... 66
A. Hasil Peneitian ............................................................................................ 66
1. Identitas Terdakwa .................................................................................. 66
2. Kasus Posisi ............................................................................................. 66
3. Dakwaan .................................................................................................. 67
4. Tuntutan ................................................................................................... 68
5. Amar Putusan ........................................................................................... 68
B. Pembahasan ................................................................................................ 69
Pemenuhan Rasa Keadilan Korban dalam Putusan Pengadilan Negeri Kota
Agung Nomor: 134/Pid.Sus/2014/PN.Kot berdasarkan Pengaturan mengenai
Perlindungan Hukum terhadap Penyandang Disabilitas sebagai Korban
Tindak Pidana dalam Sistem Hukum di Indonesia ....................................... 69
BAB IV.SIMPULAN DAN SARAN ........................................................................ 81
1. Simpulan ................................................................................................. 81
2. Saran ....................................................................................................... 81
DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 83
LAMPIRAN
xiii
DAFTAR GAMBAR DAN TABEL
Halaman
Tabel 1. Bentuk Kekerasan yang Dialami oleh Perempuan Penyandang Disabilitas
Tahun 2009 di Daerah Istimewa Yogyakarta ………………………..….…....... 42
Gambar 1. Grafik Prosentase Jumlah Kekerasan terhadap Perempuan Penyandang
Disabilitas Tahun 2009-2012 ………………………………………….………. 45
Tabel 2. Kendala Pemberian Perlindungan Hukum Penyandang Disabilitas
sebagai Korban Tindak Pidana …………….………………………….….......... 47
Tabel 3. Perbandingan Peraturan Perundang-Undangan mengenai Perlindungan
Hukum terhadap Penyandang Disabilitas ….…………………………...…........ 53
Gambar 2. Skematik Kerangka Pemikiran ……………….……………...........63