Oleh
Muhammad Ramly
BAGIAN / SMF ILMU KESEHATAN MASYARAKAT
FAKULTAS KEDOKTERAN UNLAMBANJARBARU
Juni 2012
Apakah Pneumonia itu?
Pneumonia adalah Radang Paru-
paru, penyakit ini merupakan penyakit
infeksi yang serius dan banyak diderita
anak-anak di seluruh dunia. Karena daya
tahan tubuh bayi dan anak belum terbentuk
sempurna, maka jika penyakit ini tidak
segera ditangani secara cepat Dapat
Menyebabkan Kematian Pada Bayi Dan
Anak. Oleh karena itu kita harus waspada
terhadap gejala dan tanda dari radang
paru-paru terutama pada bayi dan anak-
anak.
Gejala apa aja yang harus
diwaspadai ?
1. Sesak Nafas
2. Batuk Pilek
3. Demam yang tinggi
4. Anak tidak mau minum atau sulit minum
5. Merintih
tanda-tanda sesak nafas adalah:
1. Nafas Cepat Yaitu :
2. Pernafasan cuping hidung
3. Dada tertarik ke dalam saat
bernafas
Penyebab Pneumonia
Usia < 2 bulan (> 60
x/menit),
Usia 2-12 bulan (> 50
x/menit)
Pneumonia disebabkan oleh infeksi
bakteri dan virus, yang dapat berasal dari
lingkungan yang tidak sehat. Keadaan ini
makin berat bila asupan gizi anak kurang
sehingga daya tahan tubuhnya lemah dan
akhirnya dapat terkena penyakit infeksi.
Hati-hati!!!
Pneumonia Bisa
merenggut nyawa buah
hati anda
Paru-paru merupakan salah satu
organ vital manusia berfungsi untuk
mengambil oksigen dari udara untuk
dialirkan ke seluruh tubuh. Jika paru-paru
tidak bisa berfungsi, seperti pada
pneumonia menyebabkan gangguan pada
seluruh tubuh (otak, jantung, hati, ginjal
dsb) karena kekurangan oksigen.
Pada pneumonia, jaringan paru-paru
terinfeksi bakteri atau virus yang
menyebabkan paru-paru berisi
cairan/nanah sehingga jalan nafas udara
dari luar terhalang, paru-paru tidak bekerja
dengan optimal menyebabkan anak
bernafas cepat untuk memenuhi
kebutuhan oksigen. Bila keadaan ini makin
berat anak akan mengalami gagal nafas
dan menimbulkan kematian.
Penanganan Pneumonia
Bila orang tua menemukan gejala dan
tanda pneumonia pada anak, maka
tindakan yang perlu dilakukan yakni :
1. Bila anak masih dapat minum, dapat
diberi obat penurun panas dengan
sangat hati-hati untuk mencegah kejang
akibat demam yang tinggi
2. Bila anak sangat sesak nafas, jangan
beri minum supaya tidak tersedak yang
dapat menyebabkan kematian segera.
3. Tetap tenang dan Segera bawa bayi
atau anak ke fasilitas kesehatan
terdekat.
Pencegahan
1. Jaga kebersihan diri dan lingkungan
2. Beri asupan gizi yang cukup untuk anak
3. Imunisasi untuk meningkatkan daya
tahan tubuh anak
4. Secara rutin bersihkan kotoran hidung
anak dengan kapas lembut yang
dibasahi