REFORMASI SISTEM PENEGAKAN HUKUM DAN PELAYANAN PUBLIK DI
BIDANG PEMASYARAKATAN“DALAM RANGKA MENDUKUNG REVITALISASI DAN
REFORMASI HUKUM BERDASARKAN NAWACITA”
Oleh : MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA
REFORMASI HUKUM
PEMBENTUKAN TIM TERPADU
PEMBERANTASAN PUNGLI ATAU SUAP
PERBANDINGAN RATIO PETUGAS PENGAMANAN DENGAN NARAPIDANA/TAHANAN
Negara Petugas Petugas berbanding Penghuni
Australia (NSW) 5363 1 to 2.2
Brunei Darussalam 409 1 to 1.4
China 467.676 1 to 3.5
Japan 19.634 1 to 3.0
Malaysia 15.204 1 to 3.4
Philippines 2.689 1 to 15.4
Singapore 2.159 1 to 5.9
Thailand 10.319 1 to 30.0
Vietnam 18.043 1 to 7.6
Correctional Statistics for APCCA 2015
1 : 56JUMLAH PETUGAS
PENGAMANANNARAPIDANA DAN
TAHANANINDONESIA :Total Pegawai : 30.186
Pejabat Struktural : 5.204 Administrasi : 4.347Pengamanan : 14.263 PK : 1.448Pembinaan : 3.816 Dokter : 221Perawat/Bidan : 546 Ditjenpas Pusat : 341
PEMBERIAN HAK WARGA BINAAN (REMISI,
ASIMILASI, CMB, CB, CMK, PB) BERBASIS IT
468 LAPAS dan RUTAN menggunakan SDP secara online ;
Uji fungsi Remisi Online di UPT Lapas Rutan di wilayah DKI;
PB Online telah dilaksanakan di Lapas/Rutan seluruh Indonesia;
Modul yang mendukung terhadap pelayanan assimilasi, , CMB, CB, CMK
terdapat di dalam fitur integrasi 2 SDP versi 3.5.0 20161028 belum
terlaksana kepada seluruh Lapas dan Rutan karena kurangnya sarana
dan prasarana serta SDM (operator). Koneksi jaringan internet yang
buruk di UPT Pemasyarakatan.
PENANGANAN OVERCROWDED
Redistribusi dilakukan dari Lapas yang overcrowded ke Lapas yang tidakovercrowded rata-rata berjumlah 2.800 orang/bulan
1. Pembangunan Lapas dan Rutan Tahun 2016
BANGUN BARU4 UPT
PENAMBAHAN KAPASITAS 57 UPT
PROYEKSI PENAMBAHAN15.000 ORANG
2. Redistribusi Narapidana Tahun 2016No Bulan Over Kapasitas Redistribusi
1 Januari 58.636 2.591
2 Februari 60.720 2.760
3 Maret 64.210 3,416
4 April 69.429 3.776
5 Mei 72.784 5.384
6 Juni 79.320 3.774
7 Juli 78.971 2.985
8 Agustus 78.466 2.078
9 September 80.680 2.275
10 Oktober 82.588 2.058
11 November 84.738 2.557
3. Optimalisasi PB
• Deregulasi pemberian PB, perubahan PP 99/2012 meniadakan syarat justice collabolator bagi napi tindak pidana khusus Narkotika dan pemberian CB dilakukanmelalui perubahan permenkumham no.21 Tahun 2016 dengan asumsi pidana 1 Tahun 6 bulan mendapatkan CB dari sebelumnya 1 Tahun 3 Bulan.
• Usulan untuk mengoptimalkan pidana bersyarat, tahananrumah, dan tahanan kota.
PEMBERANTASAN PUNGLI/SUAP MENUJU ZERO PUNGLI
• Membentuk satgas gabungan di masing-masing wilayah • melakukan operasi intelijen dan operasi pemberantasan
pungli dan penyelundupan (OPPP)• Pemberian Sanksi• Melakukan pembinaan, pengendalian dan pengawasan
terhadap layanan publik• Membuat banner dengan mencantumkan nomor pengaduan:
081368765195• E-mail: [email protected]• Mengoptimalkan Tugas SPIP• Melaporkan hasil pada kesempatan pertama• Menindaklanjuti laporan pengaduan dengan: klarifikasi
laporan, konfirmasi laporan, investigasi.
Surat Perintah Direktur Jenderal Pemasyarakatan Nomor: PAS-158.KP.04.01 Tahun 2016 Kepada KaDivPas danKaUPT Pas
Pelaksanaan SOP secara benar/tepat
Optimalisasi SDM melalui coaching and mentoring
Penempatan Tamping/Pemuka secara selektif melalui sidang TPP
Penataan sistem layanan
Pengawasan berjenjangSOLUSI
TATA KELOLA BENDA SITAAN
DAN BARANG RAMPASAN
Untuk memudahkan dalam memantau aset negara di Rupbasan, didorong penggunaanIT yang pelaksanaannya diwujudkan dalam bentuk :1) Pengadaan komputer dan jaringan pada tiap Rupbasan di Tahun 2014 dengan alokasi
masing-masing Rp 30.000.000,-2) Pembangunan sistem informasi Rupbasan melalui aplikasi SDP Rupbasan. Dari 63
UPT Rupbasan yang telah melaksanakan instalasi SDP Rupbasan versi 3.4. yaitusejumlah 52 UPT. Dengan fitur antara lain: Peneriman & Registrasi, Barang, Jadwal Pengamanan, Penempatan, Pengeluaran, Pengembalian, Pemeliharaan, Laporan Bulanan, Manajemen Mutasi, Relasi dengan SDP Lapas/Rutan.
3) 11 Rupbasan selebihnya belum melaksanakan instalasi aplikasi SDP dikarenakan : Jaringan Internet dan SDM IT tidak ada.
9
…… TERIMA KASIH……