Download pdf - Rpp k2013 Rev2 Dian

Transcript
Page 1: Rpp k2013 Rev2 Dian

NI NENGAH DIAN ISWARI |FKIP UNRAM 1

PERANGKAT PEMBELAJARAN

(KURIKUKULUM 2013)

Satuan Pendidikan : SMA

Kelas / Semester : XI / 1

Mata Pelajaran : KIMIA

Materi Pokok : REAKSI EKSOTERM DAN REAKSI ENDOTERM

Alokasi Waktu : 6 x 45 menit (3 pertemuan)

DISUSUN OLEH :

NI NENGAH DIAN ISWARI

E1M012044

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KIMIA

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MATARAM

2014

Page 2: Rpp k2013 Rev2 Dian

NI NENGAH DIAN ISWARI |FKIP UNRAM 2

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Satuan Pendidikan : SMAN 2 MATARAM

Kelas/ Semester : XI / 1

Mata Pelajaran : Kimia

Materi Pokok : Reaksi Eksoterm dan Reaksi Endoterm

Alokasi Waktu : 6 x 45 menit (3 pertemuan)

A. Kompetensi Inti

KI 3 : Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual,

konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya

tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan

wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait

penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan

prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan

minatnya untuk memecahkan masalah.

KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak

terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara

mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan

metoda sesuai kaidah keilmuan.

KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab,

peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan

proaktif, dan menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai

permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial

dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam

pergaulan dunia

B. Kompetensi Dasar

1. KD pada KI-3

3.4. Membedakan reaksi eksoterm dan reaksi endoterm berdasarkan hasil

percobaan dan diagram tingkat energi.

Page 3: Rpp k2013 Rev2 Dian

NI NENGAH DIAN ISWARI |FKIP UNRAM 3

2. KD pada KI-4

4.4. Merancang, melakukan, menyimpulkan serta menyajikan hasil percobaan

reaksi eksoterm dan reaksi endoterm.

3. KD pada KI – 1

1.1. Menyadari adanya keteraturan dari termokimia sebagai wujud kebesaran

Tuhan YME dan pengetahuan tentang adanya keteraturan tersebut sebagai

hasil pemikiran kreatif manusia yang kebenarannya bersifat tentatif.

4. KD pada KI-2

2.1. Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu, disiplin, jujur,

objektif, terbuka, teliti, bertanggung jawab, kritis, kreatif, inovatif, demokratis,

komunikatif) dalam merancang dan melakukan percobaan serta berdiskusi

yang diwujudkan dalam sikap sehari-hari.

C. Indikator dan tujuan pembelajaran

Indikator Tujuan pembelajaran

3.4.1 Menjelaskan hukum atau azas

kekekalan energy

1. Peserta didik dengan penuh percaya diri

mampu menjelaskan hukum atau azas

kekekalan energy secara komunikatif.

3.4.2 Mendeskripsikan sistem dan

lingkungan

1. Peserta didik dengan penuh percaya diri

dapat menjelaskan pengertian sistem dan

lingkungan dengan bahasa sendiri secara

komunikatif.

2. Melaui diskusi kelompok kecil dan diskusi

kelas, peserta didik mampu membedakan

sistem dan lingkungan dengan benar.

3.4.3 Membedakan reaksi yang

melepaskan kalor (eksoterm)

dan reaksi yang menerima kalor

(endoterm).

1. Dengan mengamati beberapa contoh reaksi

eksoterm dan endoterm dalam kehidupan

sehari – hari, peserta didik mampu

menjelaskan reaksi eksoterm dan endoterm

dengan tepat.

Page 4: Rpp k2013 Rev2 Dian

NI NENGAH DIAN ISWARI |FKIP UNRAM 4

2. Peserta didik mampu mengaitkan perubahan

entalpi pada reaksi eksoterm dan endoterm

dengan diagram tingkat energi.

3. Peserta didik mampu memprediksi reaksi

yang termasuk dalam reaksi eksoterm dan

endoterm.

4.4.1 Merancang dan melakukan

percobaan reaksi eksoterm dan

endoterm.

1. Peserta didik mampu merancang percobaan

reaksi eksoterm dan endoterm dengan tepat.

2. Peserta didik dengan penuh rasa tanggung

jawab mampu melaksanakan percobaan

reaksi eksoterm dan endoterm dengan tepat

dan tertib.

4.4.2 Menganalisis data hasil

percobaan tentang reaksi

eksoterm dan reaksi endoterm

1. Peserta didik mampu menelaah data hasil

percobaan tentang reaksi eksoterm dan

endoterm dengan tepat.

4.4.3 Menyajikan hasil analisis data

hasil percobaan tentang reaksi

eksoterm dan endoterm.

1. Melalui kegiatan presentasi, peserta didik

mampu mengkomunikasikan data hasil

percobaan dengan baik.

2. Melalui kegiatan diskusi kelas, peserta didik

tanggap terhadap pertanyaan yang diberikan.

3. Melalui kegiatan diskusi kelas, peserta didik

mampu mengemukakan dan menerima

pendapat dengan bijaksana.

4. Melalui kegiatan diskusi kelas, peserta didik

mampu menarik kesimpulan mengenai

pembelajaran reaksi eksoterm dan endoterm.

1.1.1 Mengagumi reaksi eksoterm dan

reaksi endoterm sebagai wujud

kebesaran Tuhan.

1. Peserta didik dapat menumbuhkan rasa

syukur atas adanya reaksi eksoterm dan

reaksi endoterm sebagai wujud kebesaran

Tuhan.

2.1.1 Memiliki rasa ingin tahu, teliti, 1. Peserta didik dapat menumbuhkan rasa ingin

Page 5: Rpp k2013 Rev2 Dian

NI NENGAH DIAN ISWARI |FKIP UNRAM 5

disiplin, bekerjasama,

komunikaif, jujur, bijaksana dan

rasa tanggung jawab dalam

mempelajari reaksi eksoterm

dan reaksi endoterm.

tahu ,teliti, disiplin, bekerjasama,

komunikatif, jujur, bijaksana dan rasa

tanggung jawab dalam mempelajari reaksi

eksoterm dan reaksi endoterm.

D. Materi Pembelajaran

1. Hukum Kekekalan Energi

Energi merupakan besaran skalar yang menyatakan kemampuan untuk melakukan

usaha. Kalor merupakan salah satu bentuk dari energi. Sinar matahari yang diserap oleh

tumbuh-tumbuhan diubah menjadi energi kimia berupa karbohidrat. Dari contoh tersebut

dapat dilihat bahwa suatu bentuk energi dapat diubah menjadi bentuk energi yang lain.

James Prescott Joule (1818-1889) merumuskan azas/hukum kekekalan energi. “Energi

tidak dapat diciptakan atau dimusnahkan, tetapi dapat diubah dari bentuk energi yang

satu bentuk energi yang lain”. Jadi, energi yang menyertai suatu reaksi kimia, ataupun

proses fisika, hanya merupakan perpindahan atau perubahan bentuk energi. Jumlah total

energi kalor yang terkandung dalam suatu materi disebut entalpi dan diberi simbol H.

Entalpi suatu zat tidak berubah (tetap) selama tidak ada energi yang masuk atau keluar.

2. Sistem dan Lingkungan

Sistem adalah segala sesuatu yang menjadi pusat perhatian atau pusat pengamatan

yang kita pelajari perubahan energinya. Sedangkan yang disebut lingkungan adalah

segala sesuatu di luar sistem. Interaksi antara sistem dan lingkungan dapat berupa

pertukaran materi dan/atau pertukaran energi. Berkaitan dengan itu, sistem dapat

dibedakan atas sistem terbuka, sistem tertutup, dan sistem terisolasi.

Azas

Kekekalan

Energi

Sistem dan

Lingkungan

Diagram

Tingkat

Energi

Reaksi

Eksoterm dan

Endoterm

Page 6: Rpp k2013 Rev2 Dian

NI NENGAH DIAN ISWARI |FKIP UNRAM 6

1) Sistem terisolasi adalah sistem yang tidak mungkin terjadi pertukaran kalor dan

perpindahan materi antara sistem tersebut dengan lingkungan. Misalnya air

panas dalam termos ideal.

2) Sistem tertutup adalah sistem yang mungkin terjadi pertukaran kalor antara

sistem tersebut dengan lingkungan, tetapi tidak terjadi perpindahan materi.

Misalnya air panas dalam gelas tertutup rapat.

3) Sistem terbuka adalah sistem yang mungkin terjadi perpindahan kalor dan

perpindahan materi antara sistem tersebut dengan lingkungannya. Misalnya air

dalam gelas terbuka.

3. Reaksi eksoterm dan endoterm

Reaksi kimia berlangsung dengan menyerap atau membebaskan kalor. Reaksi

yang membebaskan kalor disebut reaksi eksoterm, sedangkan reaksi yang menyerap

kalor disebut reaksi endoterm.

a. Reaksi eksoterm

Reaksi eksoterm adalah reaksi kimia dengan sistem melepaskan kalor ke

lingkungannya. Pada reaksi eksoterm, suhu campuran reaksi akan naik dan energi

potensial dari zat-zat kimia yang bersangkutan akan turun. Selanjutnya sistem

melepaskan kalor ke lingkungannya. Pada reaksi eksoterm, entalpi sistem

berkurang. Artinya entalpi produk lebih kecil daripada entalpi pereaksi. Oleh

karena itu, perubahan entalpinya (∆H) merupakan selisih antara entalpi pereaksi

dengan entalpi produk (Hr-Hp) sehingga ∆H bernilai negatif.

b. Reaksi Endoterm

Reaksi endoterm adalah reaksi kimia dengan sistem menyerap kalor dari

lingkungannya. Pada reaksi ini, terjadi kenaikan energi potensial zat-zat yang

bereaksi ata terjadi penurunan energi kinetik sehingga suhu sistem turun. Pada

reaksi endoterm, entalpi sistem bertambah. Artinya, entalpi produk (Hp) lebih

Page 7: Rpp k2013 Rev2 Dian

NI NENGAH DIAN ISWARI |FKIP UNRAM 7

besar daripada entalpi pereaksi (Hr). Oleh karena itu, perubahan entalpi (∆H)

merupakan selisish antara entalpi produk dengan entalpi pereaksi (Hp-Hr)

sehingga ∆H bernilai positif.

Perubahan entalpi pada reaksi eksoterm dan endoterm dapat dinyatakan dengan

diagram tingkat energi, seperti berikut :

E. Strategi Pembelajaran

1. Pendekatan : Inkuiri dan Keterampilan Proses

2. Model : Discovery Learning

3. Metode pembelajaran : Ceramah, Diskusi, Presentasi dan Experiment.

F. Media, Alat dan Sumber Pembelajaran

1. Media : : Lembar Pengamatan Experiment, Lembar diskusi, Tugas individu

untuk penilaian kognitif dan gambar

2. Alat / Bahan : : Whiteboard, LCD, Laptop, Board Marker, alat dan bahan praktikum

(gelas kimia / tabung reaksi, termometer, pipet tetes, batang

pengaduk, larutan HCl, akuades, CaCO3, NH4Cl, NaOH, pita Mg,

Page 8: Rpp k2013 Rev2 Dian

NI NENGAH DIAN ISWARI |FKIP UNRAM 8

G. Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan 1 (2 x 45 menit)

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi

Waktu

Pendahuluan 1. Guru melakukan pembukaan dengan salam pembuka

secara menyenangkan.

2. Guru meminta salah seorang peserta didik untuk

memimpin doa sebelum pembelajaran dimulai untuk

menumbuhkan sikap religius.

3. Guru memeriksa kehadiran peserta didik sebagai

sikap disiplin.

4. Guru menyampaikan materi yang akan dipelajari dan

tujuan pembelajaran yang akan dicapai.

5. Guru melakukan apersepsi dan memberikan motivasi

dengan mengajukan pertanyaan untuk mengarahkan

peserta didik ke materi yang akan dipelajari

“Pada saat kita meletakkan makanan di dalam kulkas,

makanan tersebut akan menjadi dingin. Mengapa

demikian? Apa yang meneyebabkan hal tersebut

dapat terjadi?

6. Peserta didik dibentuk menjadi 6 kelompok secara

heterogen berdasarkan karakteristik siswa.

7. Peserta didik bergabung bersama anggota

kelompoknya masing – masing.

10

menit

Inti 1. Mengamati

Peserta didik dengan rasa ingin tahu mengamati

65

menit

Ba(OH)2 )

3. Sumber

Pembelajaran:

Purba, Michael. Kimia untuk SMA/MA Kelas XI Semester 1. Jakarta:

Erlangga.

Sudarmo, U. 2014. Kimia untuk SMA/MA Kelas XI Kelompok

Peminatan Matematika dan Ilmu Alam. Jakarta: Erlangga.

Sumber dari internet yang relevan (misal : chem-is-try.org)

Page 9: Rpp k2013 Rev2 Dian

NI NENGAH DIAN ISWARI |FKIP UNRAM 9

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi

Waktu

materi pengantar mengenai azas kekekalan energy.

Kemudian, dengan rasa ingin tahu peserta didik

mengamati gambar yang ditayangkan oleh guru

yaitu mengenai gambar air panas yang ada pada

system terbuka (gambar a) system tertutup (gambar

b), dan system terisolasi (gambar c). Guru

memberikan bimbingan.

2. Menanya

a. Peserta didik dengan berpikir logis diharapkan

mengajukan pertanyaan mengapa pada gambar

(a) air panas akan menjadi dingin lebih cepat?

Sementara untuk gambar (b) waktunya untuk

menjadi dingin lebih lama? Dan mengapa pada

gambar (c) air panas akan sulit untuk menjadi

dingin?

b. Setelah memberi respon, peserta didik diberikan

suatu permasalahan mengenai system dan

lingkungan.

c. Peserta didik bertanya mengenai lembar diskusi

yang diberikan apabila ada hal – hal yang belum

dimengerti.

3. Mengumpulkan data

a. Peserta didik dalam kelompok mendiskusikan

tentang permasalahan yang diberikan mengenai

sistem dan lingkungan.

b. Guru membimbing peserta didik untuk

mengumpulkan informasi yang berhubungan

dengan masalah yang diberikan.

4. Mengasosiasi

a. Peserta didik dengan kelompoknya menyatukan

Page 10: Rpp k2013 Rev2 Dian

NI NENGAH DIAN ISWARI |FKIP UNRAM 10

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi

Waktu

pendapat dan menyelesaikan masalah yang

diberikan oleh guru.

b. Guru membimbing setiap peserta didik dalam

kelompoknya untuk aktif agar hasil diskusi yang

diperoleh berasal dari asosiasi pemikiran peserta

didik.

5. Mengkomunikasikan

a. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusinya

terkait masalah mengenai sistem dan lingkungan

di depan kelas.

b. Kelompok lainnya menyimak dan memberikan

pendapat atau bertanya apabila ada yang belum

dipahami

Penutup

1. Guru memberikan apresiasi kepada kelompok yang

telah mempresentasikan hasil diskusinya dan

mengulas kembali materi yang telah didiskusikan.

2. Peserta didik diminta menyimpulkan tentang sistem

dan lingkungan secara mandiri dan bertanggung

jawab, guru memberikan panduan.

3. Guru memberikan tugas untuk mempelajari materi

berikutnya mengenai materi reaksi eksoterm dan

endoterm karena pada pertemuan berikutnya akan

dilakukan praktikum.

4. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan

memberikan pesan untuk mengulang kembali materi

yang telah dipelajari hari ini dirumah.

5. Guru menutup pertemuan dengan salam.

15

menit

Page 11: Rpp k2013 Rev2 Dian

NI NENGAH DIAN ISWARI |FKIP UNRAM 11

Pertemuan 2 (2 x 45 menit)

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi

Waktu

Pendahuluan 1. Guru melakukan pembukaan dengan salam pembuka

secara menyenangkan.

2. Guru meminta salah seorang peserta didik untuk

memimpin doa sebelum pembelajaran dimulai untuk

menumbuhkan sikap religius.

3. Guru memeriksa kehadiran peserta didik sebagai

sikap disiplin.

4. Guru melakukan apersepsi dan memberikan

motivasi dengan mengajukan pertanyaan untuk

mengarahkan peserta didik ke materi yang akan

dipelajari.“ Setelah berolah raga kenapa kita bisa

mengeluarkan keringat dan merasa kepanasan? Apa

yang menyebabkan kita berkeringat dan kepanasan?

Bagaimana hal tersebut bisa terjadi?

5. Guru menanyakan apakah peserta didik telah

mempelajari reaksi eksoterm dan endoterm dirumah

dan menyampaikan kembali bahwa hari ini akan

dilakukan percobaan mengenai reaksi eksoterm dan

endoterm.

6. Peserta didik dibentuk menjadi 6 kelompok secara

heterogen berdasarkan karakteristik siswa.

10

menit

Inti 1. Mengamati

a. Peserta didik dengan rasa ingin tahu mengamati

beberapa gambar yang ditayangkan oleh guru

(Gambar api unggun dan beberapa orang di

sekelilingnya, serta gambar es yang mencair).

2. Menanya

75

menit

Page 12: Rpp k2013 Rev2 Dian

NI NENGAH DIAN ISWARI |FKIP UNRAM 12

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi

Waktu

a. Peserta didik dengan berpikir logis diharapkan

mengajukan pertanyaan “mengapa saat berada di

dekat api, tubuh akan terasa panas meskipun

tidak menyentuhnya dan mengapa es akan

mencair bila diletakkan di tempat terbuka?”

b. Setelah memberi respon, peserta didik diberikan

lembar pengamatan praktikum.

c. Peserta didik bertanya mengenai lembar

pengamatan yang diberikan apabila ada hal – hal

yang belum dimengerti.

3. Mengumpulkan data

a. Peserta didik bersama dengan guru beranjak

dari kelas menuju laboratorium.

b. Peserta didik dengan kelompoknya merancang

percobaan untuk mengetahui reaksi eksoterm

dan endoterm. Guru megawasi peserta didik

dalam merancang percobaan.

c. Peserta didik mereaksikan beberapa bahan yang

telah disiapkan oleh guru dan kemudian

mengukur suhu awal dan suhu campuran.

d. Peserta didik menulis hasil percobaan pada

lembar pengamatan.

4. Mengasosiasi

Peserta didik dengan terarah bersama teman

sekelompoknya mengumpulkan data yang telah

diperoleh untuk melengkapi lembar pengamatan

dengan tepat.

5. Mengkomunikasikan

a. Peserta didik secara bergantian

mempresentasikan data yang diperoleh dari

percobaan.

Page 13: Rpp k2013 Rev2 Dian

NI NENGAH DIAN ISWARI |FKIP UNRAM 13

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi

Waktu

b. Kelompok lainnya menyimak dan

membandingkan hasil pengamatan mereka.

Penutup

1. Guru memberikan apresiasi kepada semua kelompok

yang telah menyampaikan hasil pengamatannya.

Peserta didik diminta mengumpulkan lembar

pengamatan experiment karena akan didiskusikan

lebih lanjut pada pertemuan berikutnya.

2. Guru menutup pertemuan dengan salam.

5

menit

Pertemuan 3 (2 x 45menit)

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi

Waktu

Pendahuluan 1. Guru melakukan pembukaan dengan salam pembuka

secara menyenangkan.

2. Guru meminta salah seorang peserta didik untuk

memimpin doa sebelum pembelajaran dimulai.

3. Guru memeriksa kehadiran peserta didik sebagai

sikap disiplin.

4. Guru mengingatkan kembali bahwa akan diadakan

diskusi lanjutan untuk data hasil percobaan yang

telah dilakukan pada pertemuan sebelumnya.

5. Peserta didik diminta untuk duduk bersama dengan

kelompoknya masing – masing.

6. Guru membagikan kembali lembar hasil experiment

kepada peserta didik.

10

menit

Inti 1. Mengamati

Peserta didik dengan rasa ingin tahu mengamati

kembali data dari hasil percobaan yang telah

mereka lakukan pada pertemuan sebelumnya.

2. Menanya

70

menit

Page 14: Rpp k2013 Rev2 Dian

NI NENGAH DIAN ISWARI |FKIP UNRAM 14

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi

Waktu

Peserta didik bertanya mengenai hal apa saja yang

harus didiskusikan lebih lanjut dari lembar hasil

experiment tersebut.

3. Mengumpulkan data

Peserta didik dalam kelompok mendiskusikan

hubungan dari data hasil percobaan dengan reaksi

eksoterm dan endoterm serta perbedaan dari kedua

reaksi tersebut dan menjawab soal isian yang ada di

bawah tabel hasil pengamatan.

4. Mengasosiasi

Peserta didik dengan terarah bersama teman

sekelompoknya mengolah data hasil eksperimen

untuk kemudian dapat memberikan alasan yang

tepat, apakah suatu reaksi termasuk reaksi eksoterm

atau endoterm sehingga didapatkan pula konsep

dari materi reaksi eksoterm dan endoterm.

5. Mengkomunikasikan

a) Peserta didik secara bergantian

mempresentasikan hasil diskusi kelompoknya

di depan kelas.

b) Kelompok lainnya menyimak dan memberikan

pendapat atau bertanya apabila ada yang belum

sesuai atau belum dipahami.

Penutup

1. Guru memberikan apresiasi kepada kelompok yang

telah mempresentasikan hasil diskusinya dan

memberikan evaluasi.

2. Peserta didik diminta menyimpulkan tentang reaksi

eksoterm dan endoterm secara mandiri dan

bertanggung jawab, guru memberikan panduan.

3. Guru mengarahkan peserta didik untuk bersyukur

akan adanya reaksi eksoterm dan endoterm karena

10

menit

Page 15: Rpp k2013 Rev2 Dian

NI NENGAH DIAN ISWARI |FKIP UNRAM 15

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi

Waktu

dengan adanya reaksi eksoterm, panas matahari

dapat sampai ke bumi sehingga bumi menjadi

hangat pada siang hari, bayangkan jika tidak ada

reaksi eksoterm dari matahari, suhu bumi pasti akan

sangat dingin dan tidak mungkin ada makhluk yang

bisa hidup.

4. Guru memberikan tugas untuk mempelajari materi

untuk pertemuan berikutnya yaitu mengenai hukum

Hess dan penentuan entalpi dari suatu reaksi.

3. Guru menutup pertemuan dengan salam.

H. Penilaian

No Aspek Mekanisme dan Prosedur Instrumen

1. Kognitif Tes Tulis Soal Uraian

2. Afektif Pengamatan sikap siswa selama

pembelajaran berlangsung

Lembar pengamatan sikap

siswa

3. Psikomotor Pengamatan kinerja siswa dalam

praktikum dan berdiskusi.

Lembar pengamatan

keterampilan siswa

Mataram, 23 September 2014

Mengetahui,

Kepala Sekolah

Haeruddin Achmad

NIP. 157236748349460058

Guru Mata Pelajaran Kimia

Ni Nengah Dian Iswari, S.Pd.

NIP. 2305201423051994

Page 16: Rpp k2013 Rev2 Dian

NI NENGAH DIAN ISWARI |FKIP UNRAM 16

LAMPIRAN 1

LEMBAR DISKUSI SISTEM DAN LINGKUNGAN

1. Pada saat kalian membakar sampah atau kayu, akan terasa panas disekitarnya kerena

dalam pembakaran tersebut dihasilkan kalor (panas). Namun saat api padam keadaan

kembali normal. Kemanakah kalor hasil dari pembakaran tadi?

2. Prediksi dari ketiga gambar di bawah ini, yang manakah merupakan sistem dan yang

mana merupakan lingkungan !

Gambar 1. Pelarutan garam Gambar 2. Paku yang dicelupkan Gambar 3. Es mencair

dalam larutan Asam Klorida

Gambar 1 Gambar 2 Gambar 3

Sistem

Lingkungan

3. Dari data no. 2, jelaskan apa yang dimaksud dengan sistem dan lingkungan!

4. Ketika demam, badan kita menjadi lebih panas dari lingkungan sekitar. Kompres adalah

salah satu cara yang dapat dilakukan untuk menurunkan demam. Manakah yang lebih

tepat, kompres panas ( hangat) atau dingin? Jelaskan jawaban anda!

Page 17: Rpp k2013 Rev2 Dian

NI NENGAH DIAN ISWARI |FKIP UNRAM 17

KUNCI JAWABAN

1. Kalor dari hasil pembakaran kayu bukannya hilang namun diserap oleh molekul –

molekul udara di sekitarnya dan di ubah menjadi energy lain, seperti energy kinetic.

2.

Gambar 1 Gambar 2 Gambar 3

Sistem Garam Paku Es batu

Lingkungan Air HCl Udara sekitar

3. Sistem adalah segala sesuatu yang menjadi pusat perhatian atau pusat pengamatan yang

kita pelajari perubahan energinya. Sedangkan yang disebut lingkungan adalah segala

sesuatu di luar sistem.

4. Kompres dingin akan lebih tepat karena panas dari tubuh kita akan dilepaskan dari tubuh

kita ke handuk yang dingin yang mana tubuh kita diibaratkan sebagai system dan handuk

dingin sebagai lingkungan sehingga panas tubuh kita akan bisa menurun dengan cepat.

Page 18: Rpp k2013 Rev2 Dian

NI NENGAH DIAN ISWARI |FKIP UNRAM 18

LAMPIRAN 2

LEMBAR PENGAMATAN EXPERIMENT

Nama Kelompok :

a.

b.

c.

d.

e.

Termokimia adalah cabang ilmu kimia yang mempelajari perubahan panas selama

reaksi kimia berlangsung secara kuantitatif. Termokimia berkaitan dengan dua hal yaitu

sesuatu yang menjadi pusat perhatian yang dipelajari perubahan energinya yang disebut

system dan sesuatu diluar system yaitu lingkungan. Ada dua jenis reaksi yang berkaitan

dengan termokimia yaitu reaksi eksoterm dan endoterm. Pada prakteknya, untuk mengetahui

reaksi apa yang akan terjadi, perlu diketahui keadaan awal dari senyawa yang akan diuji dan

keadaan akhir dari senyawa yang setelah di uji. Pengujian pertama adalah 25 ml akuades

dengan 1 sendok kalsium karbonat, kemudian 10 ml ammonium klorida dengan 10 ml

natrium hidroksida, berikutnya 2 ml asam klorida dengan pita magnesium dan terakhir antara

10 ml ammonium klorida dengan10 ml barium hidroksida

1. Alat

a.

b.

c.

d.

dst

2. Bahan

a.

b.

c.

d.

dst

Page 19: Rpp k2013 Rev2 Dian

NI NENGAH DIAN ISWARI |FKIP UNRAM 19

Tabel Pengamatan

No. Reaktan

(dengan rumus kimia)

1.

2.

3.

4.

Pada reaksi ………, suhu campuran reaksi akan ………dan energi potensial dari zat-

zat kimia yang bersangkutan akan turun. Selanjutnya akan mengalami perpindahan kalor dari

……… ke………. Dimana entalpi sistem berkurang, sehingga perubahan entalpinya bernilai

……… dan gambarkan diagram tingkat energinya.

Pada reaksi ………, suhu campuran reaksi akan ……..dan energi potensial dari zat-

zat kimia yang bersangkutan akan naik. Selanjutnya akan mengalami perpindahan kalor dari

………ke………. Dimana entalpi sistem bertambah, sehingga perubahan entalpinnya

bernilai……… dan gambarkan diagram tingkat energinya.

No. Reaktan Reaksi Alasan

1.

2.

3.

4.

Page 20: Rpp k2013 Rev2 Dian

NI NENGAH DIAN ISWARI |FKIP UNRAM 20

KUNCI JAWABAN

LEMBAR PENGAMATAN EXPERIMENT

Nama Kelompok :

f.

g.

h.

i.

j.

Termokimia adalah cabang ilmu kimia yang mempelajari perubahan panas selama

reaksi kimia berlangsung secara kuantitatif. Termokimia berkaitan dengan dua hal yaitu

sesuatu yang menjadi pusat perhatian yang dipelajari perubahan energinya yang disebut

system dan sesuatu diluar system yaitu lingkungan. Ada dua jenis reaksi yang berkaitan

dengan termokimia yaitu reaksi eksoterm dan endoterm. Pada prakteknya, untuk mengetahui

reaksi apa yang akan terjadi, perlu diketahui keadaan awal dari senyawa yang akan diuji dan

keadaan akhir dari senyawa yang setelah di uji. Pengujian pertama adalah 25 ml akuades

dengan 1 sendok kalsium karbonat, kemudian 10 ml ammonium klorida dengan 10 ml

natrium hidroksida, berikutnya 2 ml asam klorida dengan pita magnesium dan terakhir antara

10 ml ammonium klorida dengan10 ml barium hidroksida

1. Alat

a. Gelas kimia/ tabung reaksi

b. Termometer

c. Pipet tetes

d. Batang pengaduk

e. Gelas ukur

2. Bahan

a. Larutan HCl

b. Akuades

c. CaCO3

d. Larutan NH4Cl

e. Larutan NaOH

f. Pita Mg

Page 21: Rpp k2013 Rev2 Dian

NI NENGAH DIAN ISWARI |FKIP UNRAM 21

g. Larutan Ba(OH)2

Tabel Pengamatan

No. Reaktan

(dengan rumus kimia)

Suhu Awal Suhu Akhir

1. H2O + CaCO3 t H2O =

t CaCO3 =

2. NH4Cl + NaOH t NH4Cl =

t NaOH =

3. HCl + Mg t HCl =

-

4. NH4Cl + Ba(OH)2 t NaOH =

t Ba(OH)2 =

Pada reaksi eksoterm, suhu campuran reaksi akan naik dan energi potensial dari zat-

zat kimia yang bersangkutan akan turun. Selanjutnya akan mengalami perpindahan kalor dari

system ke lingkungan. Dimana entalpi sistem berkurang, sehingga perubahan entalpinya

bernilai negatif dan gambarkan diagram tingkat energinya.

Pada reaksi endoterm suhu campuran reaksi akan turun dan energi potensial dari zat-

zat kimia yang bersangkutan akan naik. Selanjutnya akan mengalami perpindahan kalor dari

lingkungan ke system. Dimana entalpi sistem bertambah, sehingga perubahan entalpinnya

bernilai positif dan gambarkan diagram tingkat energinya.

Page 22: Rpp k2013 Rev2 Dian

NI NENGAH DIAN ISWARI |FKIP UNRAM 22

No. Reaktan Reaksi Alasan

1. H2O + CaCO3 Eksoterm Terjadi peningkatan suhu

2. NH4Cl + NaOH Eksoterm Terjadi peningkatan suhu

3. HCl + Mg Eksoterm Terjadi peningkatan suhu

4. NH4Cl + Ba(OH)2 Endoterm Terjadi penurunan suhu

LAMPIRAN 3

PENILAIAN

A. Penilaian Kognitif

1. Perhatikan gambar dibawah ini :

Soal :

a). Kelompokkan reaksi – reaksi yang terjadi pada gambar termasuk reaksi eksoterm atau

reaksi endoterm dan berikan alasanya! (5)

b). Buatlah perbandingan antara reaksi eksoterm dan endoterm ! (10)

2. Pilihlah jawaban:

(A) Jika pernyataan benar, alasan benar dan keduanya menunjukkkan hubungan sebab

akibat.

(B) Jika pernyataan benar, alasan benar, tetapi keduanya tidak menunjukkan

hubungan sebab akibat.

(C) Jika pernyataan benar dan alasan salah

Gambar 2. Es

yang mencair

Gambar 3.

Kembang api

Gambar 1.

Pembakaran kayu

Page 23: Rpp k2013 Rev2 Dian

NI NENGAH DIAN ISWARI |FKIP UNRAM 23

(D) Jika pernyataan salah dan alasan benar

(E) Jika pernyataan dan alasan keduanya salah

Soal : (15)

Reaksi eksoterm merupakan reaksi yang terjadi dengan disertai pelepasan kalor

system ke lingkungan.

SEBAB

Selama reaksi berlangsung, suhu system naik.

3. Pilihlah jawaban :

A. Jika jawaban (1), (2), dan (3) benar

B. Jika jawaban (1) dan (3) benar

C. Jika jawaban (2) dan (4) benar

D. Jika hanya jawaban (4) yang benar

E. Jika semua jawaban (1), (2), (3) dan (4) benar

Soal: (15)

Pernyataan yang tepat mengenai reaksi endoterm adalah…

(1) Selama reaksi berlangsung, suhu system turun

(2) Selama reaksi berlangsung, suhu system naik

(3) Sistem menyerap kalor dari lingkungan

(4) Sistem melepas kalor ke lingkungan

4. Berdasarkan harga perubahan entalpi, reaksi manakah dibawah ini yang merupakan

reaksi endoterm dan eksoterm? Jelaskan jawaban anda dan gambarkan diagram

tingkat energinya!

a. HCl(aq) + NaOH(aq) H2O(l) + NaCl(aq) ∆H = -56 Kj

b. 2NH3(g) → N2 + 3H2 (g) ∆H = +92 Kj

Skor: (15)

Page 24: Rpp k2013 Rev2 Dian

NI NENGAH DIAN ISWARI |FKIP UNRAM 24

5.

Tabung

Reaksi

Campuran Zat Keadaan

Awal

Keadaan

Akhir

Kesimpulan

A Aquades + NaOH Suhu normal Panas Suhu

meningkat

B Aquades + Urea Suhu normal Dingin Suhu

menurun

C

Ba(OH)2.8H2O +

NH4Cl + beberapa

tetes aquades

Suhu normal Dingin sekali Suhu sangat

menurun

Berdasarkan data percobaan di atas tentukan mana yang mengalami reaksi eksoterm

dan endoterm, jelaskan!

Skor: (10)

Jawaban:

1. a.

Kayu yang dibakar (Eksoterm) Karena menghasilkan panas (dari system

ke lingkungan)

Es mencair (Endoterm) Karena menyerap panas yang

menyebabkan es mencair (lingkungan ke

sistem)

Kembang api (Eksoterm) Karena menghasilkan panas (dari system

ke lingkungan)

b. Reaksi eksoterm adalah reaksi yang disertai dengan perpindahan kalor dari sistem ke

lingkungan. Dalam hal ini sistem melepaskan kalor ke lingkungan. Pada reaksi

eksoterm umumnya suhu sistem naik. Adanya kenaikan suhu inilah yang

mengakibatkan sistem melepaskan kalor ke lingkungan. Nilai perubahan entalpi ΔH

˂ 0 (berharga negatif).Reaksi endoterm adalah reaksi yang disertai dengan

perpindahan kalor dari lingkungan ke sistem. Dalam reaksi ini, kalor diserap oleh

Page 25: Rpp k2013 Rev2 Dian

NI NENGAH DIAN ISWARI |FKIP UNRAM 25

sistem dari lingkungan. Pada reaksi endoterm umumnya ditunjukan oleh adanya

penurunan suhu. Nilai perubahan entalpi ΔH ˃ 0 (berharga positif).

2. (A)

3. (B)

4. Reaksi a antara HCl dan NaOH merupakan reaksi eksoterm karena ∆H reaksinya bernilai

negatif sedangkan untuk reaksi b, karena ∆H reaksinya bernilai positif, maka reaksi

tersebut merupakan reaksi endoterm.

5. Dari hasil percobaan di atas, zat yang mengalami reaksi endoterm adalah campuran dari

tabung B (aquades + urea), contoh lain adalah campuran dari tabung C (aquades +

Ba(OH)2.8H2O + NH4Cl). Sedangkan zat yang mengalami reaksi eksoterm adalah

campuran dari tabung A (aquades + NaOH). Tabung B dan C mengalami reaksi endoterm

ditandai dengan adanya penurunan suhu. Sedangkan, tabung A mengalami reaksi

eksoterm ditandai dengan adanya peningkatan suhu yang terjadi.

Nilai Akhir =𝒔𝒌𝒐𝒓 𝒚𝒂𝒏𝒈 𝒅𝒊𝒑𝒆𝒓𝒐𝒍𝒆𝒉

𝟕𝟎 𝒙 𝟏𝟎𝟎

B. Penilaian Afektif

Skor Kriteria Indikator

1 Kurang BT(belum tampak) jika sama sekali tidak

menunjukkan usaha sungguh – sungguh dalam

menyelesaikan tugas.

2 Sedang MT (mulai tampak) jika menunjukkan sudah ada usaha

sungguh - sungguh dalam menyelesaikan tugas tetapi

masih sedikit dan belum konsisten.

3 Baik MB (mulai berkembang) jika menunjukkan ada usaha

sungguh - sungguh dalam menyelesaaikan tugas yang

cukup sering dan mulai konsisten.

Page 26: Rpp k2013 Rev2 Dian

NI NENGAH DIAN ISWARI |FKIP UNRAM 26

4 Sangat

Baik

MK (membudaya) jika menunjukkan adanya usaha

sungguh –sungguh dalam menyelesaikan tugas secara

terus-menerus dan konsisten.

Indikator sikap pada KD 2:

“Peserta didik dapat menumbuhkan rasa ingin tahu ,teliti, disiplin, bekerjasama,

komunikatif, jujur, bijaksana dan rasa tanggung jawab dalam mempelajari reaksi

eksoterm dan reaksi endoterm”.

1. Memiliki rasa ingin tahu

a. Antusias dan berperan aktif dalam kegiatan pembelajaran.

b. Antusias dan berperan aktif dalam melaksanakan praktikum.

c. Aktif dalam berdiskusi di dalam kelompok.

2. Teliti

a. Mengisi data hasil percobaan dengan tepat.

b. Menjawab soal diskusi dengan benar.

3. Disiplin

a. Datang tepat waktu

b. Mengumpulkan tugas tepat waktu

4. Bekerjasama

a. Berperan aktif dalam diskusi kelompok kecil.

b. Menampung berbagai pendapat teman yang lain dalam proses diskusi kelompok

kecil dan memilahnya bersama- sama.

5. Komunikatif

a. Menyampaikan hasil diskusi dengan bahasa yang mudah dipahami.

b. Menyampaikan pendapat ataupun bertanya dengan bahasa yang jelas.

6. Jujur

a. Mengisi LKS sesuai dengan hasil pengamatan.

b. Menyampaikan hasil pengamatan sesuai dengan isi LKS.

7. Bijaksana

a. Bijaksana dalam menanggapi pertayaan yang diajukan

b. Memberikan kesempatan kepada teman yang lain untuk memberikan pendapat.

c. Bijaksana menerima kritik dalam diskusi.

Page 27: Rpp k2013 Rev2 Dian

NI NENGAH DIAN ISWARI |FKIP UNRAM 27

8. Bertanggung jawab

a. Bertanggung jawab membersihkan alat praktikum setelah praktikum selesai.

b. Bertanggungjawab dalam menjaga kebersihan laboratorium setelah praktikum

selesai.

c. Meletakkan kembali alat praktikum pada rak yang tersedia.

d. Bertanggung jawab atas apa yang dikemukakan dalam diskusi maupun dalam

proses pembelajaran didalam kelas.

e. Bertanggungjawab mengerjakan tugas kelompok dan tugas individu dengan

bersungguh – sungguh.

LEMBAR PENGAMATAN SIKAP

N

o

Nama

Siswa

Sikap yang Dinilai Total Skor

Rasa

Ingin

Tahu

Teliti Disiplin Bekerja

sama

Komuni-

katif

Jujur Bijak- sana

Tanggung jawab

1. Doni

2. Dayu

3. Yuda

4. Yuyum

C. Penilaian Psikomotor

1. Indikator Penilaiaan

Aspek 1 Keterampilan menggunakan alat dan bahan

Aspek 2 Keterampilan mengisi table hasil pengamatan

Aspek 3 Keterampilan menyampaikan hasil diskusi dengan komunikatif

Aspek 4 Keterampilan menyusun sistematika penyampaian hasil diskusi

Aspek 5 Keterampilan dalam bertanya atau mengkomunikasikan pendapat

1. Kriteria Skor

Skor Kriteria

4 Sangat Baik

3 Baik

Page 28: Rpp k2013 Rev2 Dian

NI NENGAH DIAN ISWARI |FKIP UNRAM 28

2 Cukup

1 Kurang

LEMBAR PENILAIAN KETERAMPILAN

No Nama

Siswa

Aspek Penilaian Skor

Keterampilan

menggunakan

alat dan bahan

Keterampilan

mengisi table

hasil

pengamatan

Keterampilan

menyampaikan

hasil diskusi

dengan

komunikatif

Keterampilan

menyusun

sistematika

penyampaian

hasil diskusi

Keterampilan

dalam

bertanya atau

mengkomuni

-kasikan

pendapat

1. Doni

2. Dayu

3. Yuda

4. Yuyum

Page 29: Rpp k2013 Rev2 Dian

NI NENGAH DIAN ISWARI |FKIP UNRAM 29

Gambar

Pertemuan 1

Gambar yang diamati peserta didik

Pertemuan 2

Gambar yang diamati peserta didik