Nama : UFI LUTHFIYAH SAERUROHSemester/Kelas: 5/B1Tugas : TIK Dosen : Drs. Akhmad Muslik, M.Si
1. Uji NormalitasUntuk mencari hasil uji normalitas dengan menggunakan Microsoft Office Excel 2007 akan
dijelaskan langkah-langkah berikut ini :1. Membuka Micfosoft Office Excel 2007 : Start → All Programs → Microsoft Office → Ms.
Office Excel 2007, seperti gambar berikut:
2. Setelah MS. Office Excel 2007 dibuka maka ketiklah data yang akan diuji ada pun datanya adalah 5, 6, 7, 6, 6, 5, 7,8, 9, 8.Langkah -langkah untuk menguji data sebagai berikut ini :a. Dari data di atas dapat kita ketik ke dalam tabel di excel.
b. Setelah terlihat data seperti di atas maka langkah selanjutnya adalah mencari z, f(z), s(z), dan |f(z) – s(z)| sebelum mencari z, f(z), s(z), dan |f(z) – s(z)| kita mencari Standar Deviasi (Simpangan Baku) dan Rata-rata data tersebut dengan cara sebagai berikut :
Maka, rata-rata = 6,7 dan Simpangan Baku = 1,337.
|1
Setelah dapat rata-rata dan simpangam baku maka cari z yaitu
Dari rumusan data pertama =(A3-$G$7)/$H$7 untuk data kedua – kelima maka kita copy ke bawah dituliskan tanda $ supaya rata-rata dan standart deviasi tidak akan berubah.
Rumus umum z adalah x−xsd
.
Cara mencari f(z) yaitu
Cara mencari s(z) yaitu
s(z) adalah kumulatif frekuensi dimana x = 5 itu memiliki urutan pertama yang
memiliki f = 2 maka 210
. Untuk x = 6 urutan kedua memiliki f = 3 maka di
kumulatifkan menjadi 510
dan seterusnya sampai urutan kelima1010
. Jadi rumusan s(z)
adalah in
.
|2
Cara mencari |f(z) – s(z)| yaituNilai liliefors (Lv) adalah berisi nilai mutlak.
Kesimpulan yang didapat yaitu
Lv adalah nilai terbesar dari |f(z) – s(z)| maka didapat 0,199641 dan Lt didapat dari
perhitungan rumus, Lt = 0,886
√n=0,886
√10=0,280178. Jadi, Lv < Lt maka data
berdistribusi normal.
|3
2. Homogenitas (Uji-F)Judul yang akan di uji adalah “Pengaruh nilai Komputer sebelum dan sesudah peraktik”.
Untuk uji homogenitas (Uji-F) dengan menggunakan Microsoft Excel 2007 sebagai berikut:1. Membuka MS. Office Excel 2007 terlebih dahulu seperti Uji Normalitas di atas.
2. Masukkan data yang akan diuji ke Sheet berikut ini
3. Setelah data yang akan diuji diketik, langkah selanjutnya yaitu mengujikan berikut ini:a. Klik Data →Data Analysis
Jika Data Analisys belum ada kita instal terlebih dahulu, berikut caranya:- Klik kanan di Menu view → Customize Quick Toolbar... akan muncul gambar
berikut:|4
- Muncul kotak dialog Excel Options, klik Add-Ins →Analysis ToolPak – VBA → klik Go
- Maka akan muncul kotak dialog
Ceklish di Analysis ToolPak lalu OKMaka akan muncul Data Analysis di menu Data
b. Setelah Data Analysis terinstal maka klik Data Analysis dan akan muncul kotak dialog seperti di bawah ini
|5
Lalu pilih F-Test Tow-Sampel for Variances → OK
c. Setelah OK, maka akan muncul kotak dialog seperti di bawah ini
Pada Input : Variabel 1 Range diisi block dari Kolom A1:A16 dan otomatis diberi $ agar data tidak berubah. Variabel 2 Range sama diisikan block dari Kolom B1:B16, sama seperti Variabel 1 Range. Lalu √ Labels → OK.
d. Setelah OK, maka data yang akan sudah diuji telah selesai dan berikut hasilnya
Jadi, Jika Fh < Ft maka Ho diterima. Jika 1,793468001 < 2,483725741 maka Ho diterima.
Kesimpulan yang didapat pada tabel di atas adalahF adalah Fh(F-hitung) yaitu 1,793468001F Critical one-tail yaitu 2,483725741
|6
Untuk menguji Homogenitas dengan menggunakan IBM SPSS Statistics 20 berikut langkah-langkahnya:1. Membuka IBM SPSS Statistics 20
2. Setelah klik IBM SPSS Statistics 20 akan muncul tampilan load IBM SPSS Statistics 20, seperti gambar dibawah ini:
3. Ini adalah tampilan awal dari IBM SPSS Statistics 20.
|7
Lihat pada sudut kiri bawah, ada dua Sheet yang pertama Data View berguna untuk mengentry data dan Variabel View untuk penentuan karakter seperti berikut :
Pada Variabel View terdapat ketentuan sebagai berikut: Nama berfungsi untuk penamaan variabel. Type berfungsi untuk menentukan variabel itu berupa angka, mata uang, dan lainnya. Width berfungsi untuk karakter maksimal data yang akan diinput dalam data view. Decimals berfungsi untuk memberikan nominal di belakang koma. Label berfungsi untuk memberi pelabelan variabel (boleh tidak diisi). Value berfungsi untuk memberi kodefikasi, seperti laki-laki atau perempuan. Missing berfungsi untuk perlakuan data terhadap Missing Value. Columns berfungsi untuk karakter masksimal data (seperti Width) . Align berfungsi untuk mengatur letak nilai data; di dalamnya ada Left, Right, dan
Center. Measure berfungsi untuk menentukkan nilai yang dipakai oleh data; di dalamnya ada
Scale (skala), Ordinal (peringkat/urut), dan Nominal (nominal). Role berfungsi untuk keterangan yang dipilih input karena memasukan data.
4. Sebelum memasukkan data, kita membuat ketentuan di Variabel View terlebih dahulu
|8
Yang telah diterangkan di atas, maka variabel view yang akan kita gunakan seperti gambar di atas.
5. Lalu kita ke Data View untuk memasukan atau menguji data yang telah kita dapatkan.
Setelah dimasukkan data yang sama seperti di uji memakai Ms. Office Excel 2007 maka langkah selajutnya adalah mengujinya:a. Klik Analyze → Descriptive Statistics → Frequencies...
|9
Seperti gambar di samping.
b. Lalu keluar kotak dialog Frequencies, pindahkan Sebelum dan Sesudah ke kotak Variable(s): dengan menggunakan tanda panah di tengah. Seperti gambar ini:
Hasil perpindahan pada gambar sebelah kanan.
c. Lalu klik Statistics akan muncul Frequencies: Statistics
Ceklist seperti gambar di samping. Karena semua data akan dihitung.Lalu klik Continue.
d. Lalu Klik Chart akan keluar kotak dialog seperti berikut ini|10
Pilih Chart Type sesuai yang dibutuhkan, misalkan Histograms → Continue. Lalu OK.Maka akan muncul hasil penghitungan seperti ini :Frequencies[DataSet0]
StatisticsSebelum Peraktek
Sesudah Peraktek
NValid 15 15Missing 0 0
Mean 66,67 82,667Std. Error of Mean 2,746 2,0504Median 66,67a 81,400a
Mode 70 91,0Std. Deviation 10,635 7,9410Variance 113,095 63,060Skewness ,369 -,049Std. Error of Skewness ,580 ,580Kurtosis ,490 -1,128Std. Error of Kurtosis 1,121 1,121Range 40 25,5Minimum 50 69,5Maximum 90 95,0Sum 1000 1240,0
Percentiles25 59,17b 77,250b
50 66,67 81,40075 72,92 89,800
a. Calculated from grouped data.b. Percentiles are calculated from grouped data.
Frequency TableSebelum Peraktek
|11
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid
50 2 13,3 13,3 13,360 4 26,7 26,7 40,065 1 6,7 6,7 46,770 5 33,3 33,3 80,075 1 6,7 6,7 86,780 1 6,7 6,7 93,390 1 6,7 6,7 100,0Total 15 100,0 100,0
Sesudah Peraktek
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid
69,5 1 6,7 6,7 6,7
71,0 1 6,7 6,7 13,3
75,5 1 6,7 6,7 20,0
77,0 1 6,7 6,7 26,7
79,0 3 20,0 20,0 46,7
82,0 2 13,3 13,3 60,0
87,0 1 6,7 6,7 66,7
91,0 4 26,7 26,7 93,3
95,0 1 6,7 6,7 100,0
Total 15 100,0 100,0
Histogram
|12
3. Uji Statistik Uji – Statistik dengan menggunakan judul yang sama yaitu “Pengaruh nilai Komputer sebelum dan sesudah peraktik”.
|13
Untuk Uji – Statistik menggunakan Microsoft Office Excel menggunakan langkah-langkah berikut ini :1. Membuka MS. Office Excel seperti penjelasan di atas.
2. Memasukan data yang sama seperti Uji-Homogenitas di atas
4. Setelah data yang akan diuji diketik, langkah selanjutnya yaitu mengujikan berikut ini:a. Klik Data → Data Analysisb. Akan muncul kotak dialog seperti di bawah ini
|14
Lalu pilih t-Test: Paired Two Sampel for Means → OK
c. Setelah OK, maka akan muncul kotak dialog seperti di bawah ini
Pada Input : Variabel 1 Range diisi block dari Kolom A1:A16 dan otomatis diberi $ agar data tidak berubah. Variabel 2 Range sama diisikan block dari Kolom B1:B16, sama seperti Variabel 1 Range. Lalu √ Labels → OK.
d. Setelah OK, maka data yang akan sudah diuji telah selesai dan berikut hasilnyaJadi,Jika Fh < Ft maka Ho diterima.
Jika -5,726297661 < 2,144786681maka Ho diterima.
Kesimpulan yang didapat pada tabel di atas adalaht Stat adalah Fh (F-hitung) yaitu -5,55231415t Critical two-tail (t-tabel) yaitu 2,144786681
|15
Untuk menguji Uji Statistik dengan menggunakan IBM SPSS Statistics 20 berikut langkah-langkahnya:1. Membuka IBM SPSS Statistics 20
Seperti penjelasan seperti Uji Homogenitas, untuk mengentry data sama seperti data Homogenitas.
2. Sebelum memasukkan data, kita membuat ketentuan di Variabel View terlebih dahulu
3. Lalu kita ke Data View untuk memasukan atau menguji data yang telah kita dapatkan.
|16
Setelah dimasukkan data yang sama seperti di uji memakai Ms. Office Excel 2007 maka langkah selajutnya adalah mengujinya:a. Klik menu Analyze → Compare Means → One-Sample T Test... seperti gambar berikut
b. Maka akan muncul kotak dialog One-Sample T Test
Klik tanda panah di tengah untuk memindahkan Sebelum Peraktek dan Sesudah Peraktek ke Test Variable(s): seperti gambar di sebelah kanan. Lalu klik OK.
c. Maka hasil Uji Statistik telah selesai, berikut hasilnyaT-Test[DataSet0] D:\My Tugas\TIK\Data Awal.sav
One-Sample Statistics
N Mean Std. Deviation
Std. Error Mean
Sebelum Peraktek
15 66,67 10,635 2,746
Sesudah Peraktek
15 82,667 7,9410 2,0504
One-Sample TestTest Value = 0
t df Sig. (2-tailed)
Mean Difference
95% Confidence Interval of the Difference
Lower Upper
|17