21
PSAK 62 (2010) Kontrak Asuransi Presented by: Dwi Martani

Psak 62-kontrak-asuransi-140212

Embed Size (px)

Citation preview

PSAK 62 (2010) Kontrak Asuransi

Presented by: Dwi Martani

2

Agenda

1. Ruang Lingkup

2. Pengakuan dan Pengukuran

3. Pengungkapan

3

Tujuan

pengembangan terbatas akuntansi insurer untuk kontrak asuransi

pengungkapan yang mengidentifi kasi dan menjelaskan jumlah dalam laporan keuangan insurer yang timbul dari kontrak asuransi

RUANG LINGKUP

4

Standar ini diterapkan untuk: Kontrak Asuransi: Life dan non-life, kontrak

asuransi langsung (direct insurance) dan reasuransi

Instrumen keuangan yang diterbitkan dengan fitur partisipasi tidak mengikat (discretionary participation feature)*

*Fitur partisipasi tidak mengikat (discretionary participation feature) adalah

hak kontraktual untuk menerima tambahan manfaat yang dijamin.

5

Pengecualian

jaminan produk aset dan liabilitas pemberi kerja dalam program imbalan

kerja hak kontraktual atau kewajiban kontraktual yang

penggunaannya di masa depan masih kontinjen kontrak jaminan keuangan kecuali pihak penerbit telah

menyatakan secara eksplisit bahwa kontrak tersebut merupakan kontrak asuransi

utang atau piutang pembayaran kontinjensi dalam kombinasi bisnis

kontrak asuransi langsung yang dimiliki entitas

6

Derivatif Melekat

PSAK 55 mensyaratkan entitas untuk memisahkan beberapa derivatif melekat dari kontrak utamanya, mengukur derivatif melekat tersebut menggunakan nilai wajar.

Pengecualian, Insurer untuk opsi pemegang polis atas

penyerahan kontrak asuransi pada jumlah tetap.

Opsi penyerahan intrumen keuangan yang mengandung fitur partisipasi tidak mengikat

KARAKTERISTIK KONTRAK ASURANSI

7

•Salah satu pihak (insurer) secara signifikan menerima risiko asuransi (insurance risk);

•Ketidakpastian kejadian masa depan;

•Mengandung risiko asuransi (insurance risk) dan risiko lain. Namun risiko asuransi dan risiko lain seperti risiko keuangan (financial risk) yang timbul dalam kontrak asuransi harus dipisahkan.

Dampak:Jika PSAK 62 diterapkan, maka kontrak yang mempunyai bentuk hukum sebagai kontrak asuransi belum tentu memenuhi definisi sebagai kontrak asuransi, begitu juga sebaliknya.

8

PRODUCT CLASSIFICATION DECISION TREE

Kriteria Pemisahan

9

Pemisahan disyaratkan jika kedua kondisi berikut terpenuhi:a. Insurer dapat mengukur komponen deposit secara terpisahb. Kebijakaan akuntansi insurer sebaliknya tidak mensyaratkan

untuk mengakui seluruh kewajiban dan hak yang muncul dari komponen deposit

Pemisahan diijinkan, tapi tidak disyaratkan, jika insurer hanya memenuhi “kondisi a” yaitu dapat mengukur komponen deposit secara terpisah, namun “kondisi b” tidak terpenuhi

Pemisahan dilarang jika entitas asuransi tidak dapat mengukur komponen deposit secara terpisah

10

Pernyataan yang digunakan insurer dalam pemisahan kontrak:•PSAK 62 komponen asuransi•PSAK 55 (revisi 2006) komponen deposit

Implikasi Penerapan PSAK 62

11

PSAK 62

12

Pengecualian SAK Lain

PSAK 25 tentang kriteria yang digunakan dalam mengembangkan kebijakan akuntansi jika tidak ada pernyataan spesifik.

Mengecualikan insurer dalam menerapkan kebijakan akuntansi atas akuntansi kontrak asuransi yang diterbitkan dan kontrak reasuransi yang dimiliki

Namun tidak mengecualikan dari beberapa implikasi kriteria PSAK 25

Tes Kecukupan Liabilitas

13

Insurer menilai kecukupan liabilitas asuransi dengan menggunakan estimasi kini atas arus kas masa depan

Jika nilai tercatat liabilitas asuransi tidak mencukupi dibandingkan estimasi arus kas masa depan, maka kekurangan harus diakui dalam laporan laba rugi.

14

Penurunan Nilai Aset Reasuransi

Jika aset asuransi pemegang polis mengalami penurunan nilai mengurangi nilai tercatat dan mengakui rugi penurunan nilai pada laba rugi.

Syarat:

1

2

Ada bukti objektif

Menibulkan dampak yang dapat diukur secara andal

15

Perubahan Kebijakan Akuntansi

Syarat:

Justifikasi:

Perubahan membuat laporan keuangan lebih relevan untuk pengguna dalam membuat keputusan ekonomik, tidak mengurangi atau menjadi lebih andal serta tidak mengurangi relevansi.

Insurer menunjukkan laporan keuangan mendekati kriteria dalam PSAK 25 apabila dilakukan perubahan kebijakan akuntansi.

16

Perubahan Kebijakan Akuntansi

Perubahan tidak sepenuhnya patuh

dengan kriteria PSAK 25. Isu spesifik :

• tingkat suku bunga kini;

• keberlanjutan praktik yang telah ada);

• kehati-hatian

• margin investasi masa depan

• shadow accounting

Fitur Partisipasi Tidak Mengikat

17

Jenis Kontrak Pengakuan & Pengukuran

Pengungkapan

Kontrak Asuransi (dengan dan tanpa DPF)

PSAK 62 PSAK 62

Kontrak Reasuransi yang dimiliki & diterbitkan

PSAK 62 PSAK 62

Kontrak Investasi dengan DPF

PSAK 62 PSAK 60

Kontrak Investasi tanpa DPF

PSAK 55 (2006) PSAK 60

18

Pengungkapan

Insurer menungkapkan informasi yang mengidentifikasikan dan menjelaskan jumlah yang timbul dari kontrak asuransi

Kebijakan akuntansi asuransi, aset, liabilitas, pendapatan, dan beban

Aset, liabilitas, pendapatan, dan beban yang diakui (dan arus kas jika disusun dengan metode langsung) yang timbul dari kontrak asuransi

Penjelasan atas jumlah yang diakui

Pengungkapan

19

Insurer menungkapan informasi yang memungkinkan pengguna laporan keuangan mengevaluasi sifat dan luas risiko yang timbul dari kontrak asuransi

Sifat dan Luas Risiko yang Timbul dari Kontrak Asuransi

Tujuan, kebijakan, dan proses pengelolaan risiko serta metode yang digunakan

Informasi risiko asuransi

Informasi risiko kredit, likuiditas, dan risiko pasar yang disyaratkan PSAK 60

Informasi dampak risiko pasar dari derivatif melekat jika indurer tidak disyaratkan mengukur derivatif pada nilai wajar

Tanggal Efektif

20

Tanggal efektif PSAK 62: Kontrak Asuransi yaitu 1 Januari 2012.

Ketentuan transisi retrospektif

21

TERIMA KASIH

Dwi Martani

Departemen Akuntansi FEUI

[email protected] atau [email protected]

http://staff.blog.ui.ac.id

081318227080