7
International accounting BAB II Perkembangan dan klasifikasi

Akuntansi Internasional, BAB II PERKEMBANGAN DAN KLASIFIKASI

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Akuntansi Internasional, BAB II PERKEMBANGAN DAN KLASIFIKASI

International accounting

BAB II

Perkembangan dan klasifikasi

Page 2: Akuntansi Internasional, BAB II PERKEMBANGAN DAN KLASIFIKASI

Perkembangan dan klasifikasi

• Pada awalnya, perkembang akuntansi tidak lebih dari system pencatatan untuk jasa perbankan tertentu dan skema pemungutan pajak, kemudian dikembangkan sebagai pemenuh kebutuhan perusahaan dagang. Industrialisasi dan pembagian kerja memerlukan adanya analisis biaya dan akuntansi manajemen.

• Klarifikasi merupakan dasar untuk memahami dan menganalisis dan bagaimana system akuntansi nasional berbeda-beda. Untuk mengelompokan system akuntansi keuangan menurut karakteristik khususnya.

Page 3: Akuntansi Internasional, BAB II PERKEMBANGAN DAN KLASIFIKASI

perkembangan

• Faktor yang mempengaruhi perkembangan akuntansi nasional juga membantu menjelaskan pernedaam akuntansi antar bangsa.

• Faktor yang mempengaruhi perkembangan akuntansi :

1. Sumber perndanaan

2. Sistem hokum

3. Perpajakan

4. Ikatan politik dan ekonomi

5. inflasi

Page 4: Akuntansi Internasional, BAB II PERKEMBANGAN DAN KLASIFIKASI

6. Tingkat perkembangan ekonomi

7. Tingkat pendidikan

8. Budaya

Empat dimensi akuntansi yang mempengaruhi praktik pelaporan keuangan suatu negara, yaitu:

9. Profesionalisme vs ketetapan wajib pengendalian.

10.Keseragaman vs fleksibelitas.

11.Konservatisme vs optimism.

12.Kerahasiaan vs transparansi.

Page 5: Akuntansi Internasional, BAB II PERKEMBANGAN DAN KLASIFIKASI

klasifikasi

Klasifikasi akuntansi internasional dapat dilakukan dalam dua kategori, yaitu :

dengan pertimbangan

Secara empiris

Empat pendekatan terhadao perkembangan akuntansi

1. Berdasarkan pendekatan makroekonomi

2. Berdasarkan pendekatan mikroekonomi

3. Berdasarkan pendekatan disiplin independent

4. Berdasarkan pendekatan yang seragam

Page 6: Akuntansi Internasional, BAB II PERKEMBANGAN DAN KLASIFIKASI

Sistem hokum: akuntansi hokum umum vs kodifikasi hokum

1) Akuntansi dalam negara-nrgara hukum umum memiliki karakteristik berorientasi terhadap “penyajian wajar”, transparansi dan pengungkapan penuh dan pemisahan Antara akuntansi keuangan dan pajak.

2) Akuntansi dalam negara-negara yang menganut kodifikasi hokum memiliki karakteristik berorientasi legalistik, tidak membiarkan pengungkapan dalam jumlah kurang dan kesusaian Antara akuntansi keuangan dan pajak.

Sistem praktik: akuntansi penyajian wajar vs kepatuhan hokum

3) Pentingnya pasar saham sebagai sumber keuangan yang membuat modal sifatnya semakin global, menuntut adanya standar laporan keuangan perusahaan yang juga diakui secara mendunia.

4) Pelaporan keuangan ganda kini menjadi hal yang umum. Satu set laporan sesuai ketentuan pelaporan keuangan domestic local dan yang satu lagi menggunakan prinsip akuntansi dan berisi pengungkapan yang ditujukan kepada investor internasional.

5) Beberapa negara menganut system kodifikasi hukum.

Page 7: Akuntansi Internasional, BAB II PERKEMBANGAN DAN KLASIFIKASI

Pembedaan Antara penyajian wajar dan kesusaian hukum menimbulkan pengaruh yang besar terhadap banyak permasalahan akuntansi, seperti :

a) Depresiasi, dimana beban ditentukan berdasarkan penurunan kegunaan suatu asset selama masa manfaat ekonomi atau jumlah yang ditentukan untuk tujuan pajak.

b) Sewa guna usaha doperlakukan seperti sewa operasi yang biasa.

c) Pensiun dengan biaya yang diakui pada saat dihasilkan oleh karyawan atau dibebankan menurut dasar dibayar pada saat berhenti bekerja.