3
Philosopichal Ethics And Bisnis Nama mahasiswa : Ernawati Nama Dosen : Prof. Dr. Ir. H. Hapzi Ali, Pre-MSc, MM, CMA Etika adalah filsafat moral yaitu cabang filsapat yang merernungi baik buruk tingkah manusia Filsafat adalah refleksi kritis manusia tentang segala sesuatu yang dialami untuk memperoleh makna yang radikal dan integral Beberapa Aliran dalam Etika 1. Aliran Deontologis, berasal dari kata deon bahasa yunani artinya diharuskan/wajib aliran ini menyatakan baik buruknya perbuatan manusia tidak tergantung pada tujuan tapi tergantung pada perbuatan itu sendiri. 2. Aliran Teologis dari kata telos bahasa yunani yang berarti tujuan, aliran ini menyatakan baik buruknya perbuatan manusia tergantung pada akibat yang dihasilkan, bahwa semua perbuatan itu netral, Aliran ini terdiri dari Aliran Hedonisme yaitu kenikmatan merupakan tujuan hidup manusia Aliran Eudemonisme (humanisme) yaitu tujuan setiap manusia adalah kebahagiaan Aliran Utilisme atau Utilitarnisme yaitu manfaat terbesar bagi jumlah orang terbesar Aliran Vitalisme yaitu perbuatan yang baik itu adalah perbuatan yang mencerminkan kekuatan dalam hidup manusia untuk menaklukan manusia lain yang lemah. Aliran Teologis yaitu perbuatan itu baik jika sesuai dengan kehendak tuhan Peran Etika dalam Bisnis Untuk membangun kultur bisnis yang sehat, idealnya dimulai dari perumusan etika yang akan digunakan sebagai norma perilaku sebelum aturan (hukum) Prinsip-prinsip etika bisnis : 1. prinsip otonomi 2. prinsip kejujuran 3. prinsip keadilan 4. prinsip saling menguntungkan

Be&GG,ernawati,hapzi ali,philosopical ethics and business,universitas mercubuana,2017,pdf

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Be&GG,ernawati,hapzi ali,philosopical ethics and business,universitas mercubuana,2017,pdf

Philosopichal Ethics And Bisnis

Nama mahasiswa : Ernawati

Nama Dosen : Prof. Dr. Ir. H. Hapzi Ali, Pre-MSc, MM, CMA

Etika adalah filsafat moral yaitu cabang filsapat yang merernungi baik buruk tingkah manusia

Filsafat adalah refleksi kritis manusia tentang segala sesuatu yang dialami untuk memperoleh

makna yang radikal dan integral

Beberapa Aliran dalam Etika

1. Aliran Deontologis, berasal dari kata deon bahasa yunani artinya diharuskan/wajib

aliran ini menyatakan baik buruknya perbuatan manusia tidak tergantung pada tujuan

tapi tergantung pada perbuatan itu sendiri.

2. Aliran Teologis dari kata telos bahasa yunani yang berarti tujuan, aliran ini menyatakan

baik buruknya perbuatan manusia tergantung pada akibat yang dihasilkan, bahwa

semua perbuatan itu netral,

Aliran ini terdiri dari

Aliran Hedonisme yaitu kenikmatan merupakan tujuan hidup manusia

Aliran Eudemonisme (humanisme) yaitu tujuan setiap manusia adalah

kebahagiaan

Aliran Utilisme atau Utilitarnisme yaitu manfaat terbesar bagi jumlah orang

terbesar

Aliran Vitalisme yaitu perbuatan yang baik itu adalah perbuatan yang

mencerminkan kekuatan dalam hidup manusia untuk menaklukan manusia lain

yang lemah.

Aliran Teologis yaitu perbuatan itu baik jika sesuai dengan kehendak tuhan

Peran Etika dalam Bisnis

Untuk membangun kultur bisnis yang sehat, idealnya dimulai dari perumusan etika yang akan

digunakan sebagai norma perilaku sebelum aturan (hukum)

Prinsip-prinsip etika bisnis :

1. prinsip otonomi

2. prinsip kejujuran

3. prinsip keadilan

4. prinsip saling menguntungkan

Page 2: Be&GG,ernawati,hapzi ali,philosopical ethics and business,universitas mercubuana,2017,pdf

5. prinsip integritas moral

Hak-hak moral dan hak-hak legal

1. Kariyawan diberikan hak legal dengan berhubungan perundangan dan peradilan jadi

kariyawan berhak atas gaji minimum, kesempatan yang sama.

2. Hak karyawan timbul dari janji kontraktual karyawan, mengenai gaji keahlian,

kemampuan kerja ini yang meruakan hak moral, rasa hormat kepada sesama

3. Hak moral dibangun dan dibenarkan atas dasar pertimbangan moral bukan illegal

4. Hak moral dibangun atas adanya kerjasama dan negosisasi dalam bisnis

Urutan proses pengambilan keputusan untuk etika

1. Menentukan fakta-fakta

2. Mengidentifikasi isu etis yang terlihat

3. mengidentifikasi para pemegang kepentingan dan mempertimbangkan situasi dari

sudut pandang mereka

4. mempetimbangkan alternatif-alternatif yang tersedia juga disebut imajunasi moral

5. mempertimbangkan bagaimana sebuah keputusan bagaimana sebuah keputusan dapat

mempengaruhi para pemegang kepentingan, membandingkan dan mempertimbangkan

alternatif-alternatif berdasarka konsekuwensi, kewajiban, hak, dan prinsip dampak bagi

integritas dan karakter pribadi

6. membuat sebuah keputusan

7. memantau hasil.

Etika dalam bisnis sangat diperulakan dalam dunia usaha karena sangat menguntungkan

bagi semua pihak, namun dalam kenyataan terkadang masih banyak para pelaku bisnis yang

masih minim atau kurang beretika, contoh kecil dalam bisnis on line yang sekarang marak

didunia maya atau di internet masih ada para pembisnis yang mengkritik atau mengeluh yang

mereka ungkapkan atau dipublis dalam menghadapi konsumennya yang cerewet walapun

mereka tidak menjelaskan ciri-ciri konsumen tersebut. Namun etika dalam hal ini harus dijaga

karena ketika ada calon konsumen yang tertarik dengan produk tersebut mereka akan sangat

sungkan atau enggan untuk melakukan transaksi, dalam hal ini etika bisnis haruslah dijaga

seklaipun dalam bisnis on line

Dari semua aliran dalam etika pada dasarnya bertujuan baik, namun kadang pada

penerapannya salah tidak pada tempatnya sehingga hal ini terjadi ketimpangan satu dengan

yang lainnya.

Page 3: Be&GG,ernawati,hapzi ali,philosopical ethics and business,universitas mercubuana,2017,pdf