Dasar - Dasar Penting Nervous Sleep - Neuro Sleep - Hipnosis (1)

HUMAN RECOVERY RE-STABILIZER AWARENESS HEALER 2014

https://www.facebook.com/groups/potensidayadiri


DISCLAIMER AND TERMS OF USE AGREEMENT

1) Penulis dan penerbit telah berusaha sebaik mungkin dalam mempersiapkan materi dalam tulisan ini. Akan tetapipenulis dan penerbit tidak memberikan jaminan mengenai keakuratan, kecocokan, kerelevanan, atau kesempurnaanisi dari ebook ini. Informasi yang disampaikan dalam tulisan ini adalah semata-mata bersifat mendidik atau edukasi.Karena itu jika anda hendak mengaplikasikan informasi yang terdapat dalam ebook ini, andalah yang bertanggungjawab atas tindakan anda.

2) Penulis dan penerbit telah berusaha sebaik mungkin untuk mempresentasikan informasi dan isi yang bermanfaat ini.Tetapi kami tidak memberi jaminan mengenai peningkatan kualitas atau kesuksesan akibat dari menggunakanmateri, gagasan, teknik, dan metode yang dipaparkan dalam ebook ini. Contoh-contoh yang diberikan tidak dapatditafsirkan sebagai suatu janji atau jaminan. Keberhasilan adalah tanggung jawab penuh dari pengguna produk kami.

3) Keberhasilan pengguna tergantung pada kerja keras, keseriusan, dan komitment dalam mempraktekan semua ide daninformasi dalam produk kami. Dan tingkat keberhasilan pengguna ditentukan banyak faktor yang diketahui olehpengguna sendiri.

4) Penulis dan penerbit dalam bentuk apapun tidak bertanggung jawab kepada siapapun juga atas kerusakan ataukerugian yang diakibatkan dari penggunaan ide-ide dan informasi dari produk kami. Dan kami tidak memberikanjaminan apapun untuk hal ini.

5) Dilarang memperbanyak melalui fotocopy atau memproduksi kembali eBook ini dalam bentuk apapun tanpa izinuntuk tujuan komersil. Kami tidak bertanggung jawab atas hal-hal yang akan terjadi yang diakibatkan olehpenggunaan produk bajakan nanti. Kami melindungi produk ini dengan teknik LOA yang tidak bisa atasi olehsiapapun juga.

Aanaga HRRAH https://www.facebook.com/groups/potensidayadiri/https://www.facebook.com/groups/potensidayadiri



Sejarah hipnosis penuh dengan kontradiksi. Di satu sisi, sejarah hipnosis mirip seperti sejarah pernapasan atau awal manusia lahir. Seperti bernapas, hipnosisadalah sifat yang melekat dan universal, berbagi dan dialami oleh semua manusia sejak awal waktu. Di sisi lain, dalam beberapa dekade terakhir bahwa kitatelah menyadari, Hipnosis itu sendiri tidak berubah selama ribuan tahun, tetapi pemahaman kita dan kemampuan kita untuk mengontrolnya telah berubah cukupmendalam. Sejarah hipnosis, adalah benar-benar sejarah perubahan dalam persepsi.

Sangat sulit untuk menentukan kapan hypnosis pertama kali dimulai dan digunakan manusia. Jika dilihat dari fungsi dan cara kerja saraf, otak, dan jantungmanusia sebagai efek dan pengaruh aktivitas fisiologis untuk pikiran, emosi, suasana hati, rasa atau perasaan maka bisa saja dikatakan sejak adanya manusia dimuka bumi inilah, makanya hipnosispun sudah ada, karena manusia memiliki fisiologis ini dan hipnosis membutuhkan fisiologis ini untuk terjadi.

Tapi Jika dilihat dari sejarah budaya dan etnis kehidupan manusia maka bias saja dikatakan hypnosis ada sejak manusia primitive dalam mencari solusi ataujalan keluar terbaik untuk menyelesaikan masalah yang dihadapin dan dialaminya. Contoh dalam kebudayaan dan masyarakat primitive dalam melakukanpengobatan dan penyembuhan, hamper mirip sekali cara mereka melakukan penyembuhan itu dengan prosedur atau alur kerja hypnosis, yakni menggunakaniringan music atau obat dengan dosis dan kandungan tertentu sehingga mereka mengalami trans (trance). Dapat kita lihat cara kuno ini di masa Firaun atauFaraoh Zoser mesir, Indian suku Ojibwa, Yunani, China, India, bahkan di negeri kita tercinta Indonesia.



Dan beberapa pelaku pada masa klasik lainnya sebelum Franz Anton Mesmer ( Masa Hipnosis Modern) juga menerapkan penyembuhan – penyembuhan yangmenggunakan sistem trans, mereka adalah Esculapius dengan menggenggam tangan pasien. Abad ke 14 Pomponatius berasal dari Mantua yang banyakmenggunakan teknik imajinasi. Pada abad 16 Paracelcus dengan menggunakan kekuatan iman dan teknik imajinasi. Edward the Confessor meperkenalkanteknik “Royal Touch”, kepada masyarakat Inggris. Greatrakes tahun 1662 dengan metode perintah pada penyembuhan orang – orang yang kerasukan atauhisteris akibat roh - roh jahat. Gassner tahun 1700 dengan metode doa bahasa latin untuk mengusir roh – roh jahat dan berhasil menyembuhkan lebih dari10.000 pasien.



Sejarah Hipnosis

Traditional Abad 18 Dr. Franz Anton Mesmer 1743-1815 Magnetism Hypnosis

Fr.Joseph Gassner Magnetism HypnosisMarquis Chastenet de Puysegur Magnetism HypnosisDr. James Braid Neurypnology 1842 “Hypnosis”

Prof. Jean Martin Charcot Conventional HypnotismDr. Ivan pavlov Conventional Hypnotism

Ambroise Liebult Conventional HypnotismHippolite Bernheim Conventional Hypnotism

Pierre Janet Conventional HypnotismSigmund Freud (1856 – 1939) Conventional Hypnotism

Dr. Milton Erickson (1901 – 1980) Modern HypnosisDave Elman (1900 – 1967) Modern HypnosisCharles Tebbets Modern HypnosisOrmond McGill Modern Hypnosis Modern Clinical Hypnotherapy

Tahun 1958 Pemerintah USA mengakui metode Hypnosis



HIPNOSIS MODERN

FRANZ ANTON MESMER (1734 – 1815)

Franciscus Antonius Mesmer lahir di Austria Kota Iznang dekat danau Konstanz pada 23 Mei 1734. Pendeta Max Millian Hell mempelajarimetode hipnosis klasik magnetism dan kemudian dipeajari oleh Franz Anton Mesmer. Mesmer meyakini akan cairan misterius dari bintang– bintang sesuai dengan tesis yangdia buat pada tahun 1763 “De Planetorium in Flux”, yakni “The Influence of the Planets on the HumanBody”, (Pengaruh Planet – planet pada tubuh manusia). Caira misterius itu diyakini Mesmer dengan sebutan Gravitasi Animal (AnimalGravitation) dan kemudian berobah menjadi Magnetisme Animal (Animal Magnetism). Mesmer juga mengatakan bahwa penyakitdisebabkan oleh ketidakseimbangan energi dalam tubuh dan hanya ada satu penyembuhan untuk satu penyakit. Untuk mencapai transMesmer membutuhkan kesediaan klien, music pengiring, penataan ruangan, bahkan Mesmer sampai merobah gaya berpakaian dirinya.

Marquis de Puysegur (1751-1825) Adanya konsep tentang halusinansi positif dan hegatif, somnambulisme, cara manusia menerima sugestiatau cara belajar manusia yang berbeda – beda, amnesia, fenomena posthipnotik, anesthesia, dan eksperimen yang lebih mengacu padapemahaman tentang cara kerja pikiran dalam hipnosis

Abbe Faria atau Jose Custodio Faria (1756-1819) seorang biarawan Portugis yang berasal dari Goa sebelah barat India, Eye Fixation atauteknik tatapan mata, imajinasi, dan konsentrasi diperkenalkan oleh beliau ini.



John Elliotson (1791-1868), Seorang Dokter yang memperkenal Stetoskop di Inggris. Banyak menggunakan Neuro Sleep – Hipnosis dalam duniakerja sebagai Dokter, yakni dalam anesthesia dan analgesia untuk pembedahan dan operasi.

James esdaile (1808-1859) seorang Dokter dari Scotlandia dan bekerja di India Calutta juga menggunakan Neuro Sleep – Hipnosis untuk anesthesiadan analgesia, sebelum anesthesia atau obat – obat bius belum ada atau ditemukan saat itu. Dia telah melakukan operasi kecil dan besar pada saat ituseperti amputasi. Dan berhasil mengurangi angka kematian dari 50% menjadi 5%. Namun nasibnya tetap sama dengan para Hipnotis lainnya didiskreditkan atau dikecilkan dari dunia kedokteran dan para intelektual.

James Braid (1795-1860) Istilah Hipnotisme berawal pada masa si pria ini dan dengan aneka istilah kata lainnya dalam bukunya Neurypnology.Hipnotisme sama dengan nervous sleep. Dia banyak menggunakan teknik konsentrasi, fiksasi mata, dan sugesti. Awalnya dia ingin mempermalukanLafontaine seorang penghipnotis hiburan yang mampu menghipnotis seekor singa, dan kenyataanya jsdi terbalik, James Braid malah ikut belajarmendalami Nervous sleep – Hipnosis. Dia lebih focus pada monoidesme atau perhatian pada satu ide dalam hypnosis.



Ambroise Auguste Liebeault (1823-1904), seorang Dokter, pada waktu itu dia menyamakan kondisi orang tidur dengan kondisi trans, dan masa si priainilah hypnosis – Neuro sleep dianggap hal normal dan alamiah. Dia berhasil menyembuhkan Sciatica – rasa sakit dan nyeri kronis di pinggul dan paha.Harapan dan daya sugesti dalam hipnoterapi, sugestibilitas atau cara manusia belajar dan memahami serta daya imajinasi merupakan salah satu faktorpenting dalam keberhasilan proses hipnoterapi.

Jean Martin Charcot (1825-1893) pada mas pria ini Hipnosis diterima dalam dunia akademi dan kedokteran, dan beliau mengenalkan hubungan danketerkaitan antara histeria dan hipnotisme. Istilah Disosiasi hipnotik muncul pada masa Jean dan terus dipakai sampai saat ini.

Pierre Janet (1859-1947) Pemahaman histeria karena gangguan fisiologis atau somatic murni mulai bergeser pada masa pria ini menjadi disosiasihipnotik dalam memahami fenomena hipnotik, seperti halusinasi atau anesthesia pada hipnotisme. Dan istilah bawah sadar atau subconscious yangsangat sering sekali kita dengar sebenarnya pertama kali dikenalkan oleh Pierre Janet dalam hipnotisme.


HUMAN RECOVERY RE-STABILIZER AWARENESS HEALER 2014Emile Coue (1857-1926) seorang Farmasi yang terkenal dengan daya otosugesti dan imajinasi dalam hipnotisme. Pria ini mengatakan bila kehendaksadar dan imajinasi menjadi konflik, maka imajinasi akan menang dan imajinasi dapat dilatih lebih cepat daripada kehendak sadar. Otosugestinya yangterkenal adalah “ day by day, in every way, I am getting better and better”.

Sigmund Freud (1856-1939) seorang Psikoanalisis dan mengembangkan sistematis tentang ketidaksadaran, cara kerja kesadaran dan ketidaksadaran,juga asosiasi bebas mengeksplorasi ketidaksadaran. Freud berhenti menggunakan Hipnotisme karena kurangnya artikulasi dan vokalisasi dalamhypnosis.

Milton Hyland Erickson (1901-1980) Hipnotisme mengalami pembaharuan pada masa pria ini, karena sebelumnya lebih bersifat otoriter, namundimasanya lebih indirect atau cara tidak langsung dan persuasive, pola bahasa, metafora, analogi, dan cerita yang menyentuh. Dia dikenal sebagaiBapak hipnotisme Hiburan. Dia juga mengenalkan teknik confusion dan handshake.



Dave Elman (1900-1967) mengenalkan berbagai variasi teknik induksi dan dia dikenal dengan induksi Dave Elman yang banyak digunakan dalamhipnoterapi dan hypnosis hiburan, dan dia mengenalkan induksi cepat dengan istilah rapid Induction yang sering kali digunakan pada hipnosishiburan.

Ormond Mcgill (1913-2005) dikenal sebagai Bapak dekan hipnotis hiburan Amerika dan mengembangkan teknik induksi cepat rapid inductionuntuk hiburan. Dengan bukunya The Encyclopedia of Genuine Stage Hypnotism, menjadi kitab para hypnosis hiburan.

Clark Leonard Hull (1884-1952) lewat bukunya Hypnosis and Suggestibility menjadi referensi beberapa decade.



MELURUSKAN PERSEPSI YANG SALAH TENTANG HYPNOSIS

Hipnotis menggunakan kekuatan supranatural tertentu yang bisa mempengaruhi atau mengendalikan pikiran orang lain.Penjelasan : Hipnosis menggunakan kekuatan sugesti atau pengaruh kata-kata yang disampaikan dengan teknik-teknik khusus. Satu-satunya kekuatan dalam hipnosisadalah kata-kata dan pemahaman bahasa. Anda hanya bisa terhipnotis jika anda memahami bahasa orang yang menghipnotis anda.

Hipnosis bisa digunakan untuk memaksa seseorang secara halus sehingga mau melakukan sesuatu yang merugikan atau berbahaya.Penjelasan : Dalam kondisi hipnosis, Anda tidak akan kehilangan kendali atas pikiran anda. Kalau Anda tidak setuju atau tidak suka atau tidak mengerti maksud darisugesti yang diberikan, pikiran bawah sadar Anda akan menolaknya. Sugesti yang bertentangan dengan keyakinan dan nilai dasar seseorang tidak akan berpengaruhsedikitpun. Anda hanya bisa dihipnotis apabila anda bersedia mengikuti instruksi atau arahan ahli hipnosis sehingga anda memasuki kondisi trance

Hipnosis berasal dari kekuatan supranatural. Penjelasan : Yang berperan dalam hipnosis adalah sugesti dan imajinasi subyek sendiri. Kondisi hipnosis adalah kondisialami manusia yang dicapai dengan teknik induksi untuk membuat pikiran sadar ber-istirahat. Hipnotis tidak perlu kekuatan supranatural agar bisa menghipnotis oranglain.

Hipnotis bisa mengontrol orang lain menurut kemaunnya.Penjelasan : Sebenarnya hipnotis tidak hanya terbatas pada orang-orang yang berprofesi sebagai hipnoterapis, tetapi juga setiap orang yang mampu menggunakan bahasa,mengarahkan perhatian, menangkap imajinasi seseorang. Dalam mengikuti sesi hipnoterapi, segala sesuatu tetap tergantung pada keinginan klien. Ini bisa dibandingkandengan orang yang mendengarkan suatu argumen. Dia tetap berhak menerima atau menolaknya. Hipnoterapi hanya membantu perjalanan ke dunia bawah sadar. Itulahdunia yang menjadi hak milik pribadi setiap klien.

Klien tidak bisa dibangunkan. Penjelasan : Ini tampaknya mustahil terjadi. Dalam pengalaman saya, semua klien bisa dibangunkan. Masuk ke bawah sadar bisadiparalelkan dengan mengkhayal. Khayalan apapun pasti memiliki batas maksimal. Klien pasti bisa dibangunkan kembali.

Klien bisa kerasukan. Penjelasan : Ketakutan dan kecemasan apapun yang dialami klien perlu didengarkan karena merekan pasti punya alasan. Lebih tepat bagi terapisuntuk menanyakan alasan itu sembari menunjukkan niatnya untuk memahami kecemasan dan ketakutan klien. Lagipula, mendengarkan klien dengan penuh perhatiandapat menjadi pendahuluan yang baik dalam memupuk kepercayaan antara terapis dan klien. Bila kepercayaan itu sudah ada, klien akan menjadi lebih kooperatif. -Kecenderungan berpikir seperti ini muncul dalam masyarakat yang pernah menonton atau mendengar kisah-kisah menakutkan tentang hantu atau setan. Dalamhipnoterapis klien dipandu oleh terapis. Prosedur ini sudah tertata. Lagi pula, hipnoterapis yang profesional biasanya sudah peka dengan keinginan klien untuk keluar daritrans bila ia tidak kuat menghadapi isi bawah sadarnya.



Yaaa..., Apakah Hipnosis itu ? bila kita telaah lagi dari terminologi, Hipnosis umumnya adalah pengetahuan tentang hipnotis itusendiri, sedangkan Hipnotis adalah pelaku yang memiliki kemampuan untuk melakukan Hipnotis terhadap orang lain. Nah dari keduanya ini mari kitaketahuai satu demi satu.

Hipnosis..., ada banyak defenisi tentang satu kata ini dan hingga sekarang masih menjadi perselisihan antara para ahli itu hipnotis itu sendiri, karena hipnosis itusangat sulit dijelaskan secara utuh dan jelas, ada yang lebih mengacu pada aspek penggunaannya dan ada juga yang mengemukakannya secara prosedural. Daripada bingung dan bikin pusing kepala, mari kita ambil saja beberapa definisi yang cukup dapat membuat kita mengerti dan bebas dari mitos dan salah pemahamanterhadap hipnosis.

Selama ini defenisis Hipnosis lebih mengacu pada pendapat yang diberikan oleh Bernheim, yakni Hipnosis adalah “sugestibilitas yangterus meningkat terhadap sugesti yang diberikan oleh orang lain”.

Tokoh yang pertama kali yang menggunakan istilah “Hipnotisme” adalah James Braid. Hipnotisme adalah singakatan dari“NEUROHIPNOTISME”, yang artinya “Tidurnya sistem saraf atau Nervous Sleep.



Ormond Mc Gill, selaku Dekan Hipnosis Amerika, pernah mengatakan, “Tidak mudah memberikan pengertian yang jelas dan komplitdefenisi hipnosis, hipnosis itu seperti listrik yang tidak semua orang mengerti dan mampu dengan mudah menjelaskannya, akan tetapiyang sangat jelas listrik itu sangat berguna dan dapat di manfaatkan dayanya”.

Sigmund Freud : Hipnosis adalah suatu keadaan tidur yang terdiri dari tingkat trans yang bervariasi, mulai dari ringan, sedang, dalam, bahkanhingga ekstrem (Somnabulisme – Tidur jalan). Sangat perlu untuk membedakan antara tidur Hipnotik dengan tidur alamiah biasa.Tidur Hipnotik, proses mental tertentu masih tetap bekerja.

Nah...itulah beberapa pendapat ahli akan Hypnosis dan Hypnotism. Dari semua defenisi diatas kita bisa lebih memahami sekarang selangkahlebih baik tentang Hypnosis. Dan dari sini juga kita bisa mengenal pada saat Hypnosis itu berperan sebagai art atau seni dan juga

berperan sebagai pengetahuan biasa seperti pengetahuan biasa lainnya.

Muda – mudahan ini menjadi hal yang positif bagi kita dan lebih membuka pikiran kita dan memiliki persepsi yang lebih baik dan bisa mengambil kegunaan dariHypnosis itu sendiri, khususnya di Indonesia yang kita cintai ini. Mengapa mesti mereka yang ada di barat lebih mengembangkan Hypnosis jika mereka yang dibarat lebih banyak belajar dan meneliti dari kita yang ditimur tentang Hypnosis ?.



PENGERTIAN HYPNOSIS UMUM LAINNYA1. Proses Hipnosis adalah suatu proses untuk merubah kondisi Normal State ke kondisi Hypnosis State.

2. Hipnosis State adalah suatu kondisi dimana manusia cenderung lebih sugestif, sehingga dapat menerima saran – saran yangdapat berubah menjadi nilai – nilai baru.

3. Hypnosis State bervariasi untuk setiap situasi dan kondisi, dari mulai tingkatan sugestif ringan (Light Trance) sampai dengan sugestif ekstrim (DeepTrance).

4. Proses Hipnosis dilakukan dengan cara merubah konsentrasi, dari fokus eksternal ke fokus internal.

5. Proses Hipnosis dapat dilakukan sendiri (Self-Hypnosis) atau dengan bantuan orang lain.

6. Mereka yang memiliki kondisi kejiwaan relatif tenang, atau terbiasa berkonsentrasi ke internal ( meditasi, doa, dan sebagainya),cenderung untuk lebih mudah memasuki Hypnosis State.



Hipnosis Timur

Hipnosis Timur lebih mengacu pada kemapuan si pelaku, self-autosuggestion, mempengaruhi secara visual atau tatapan mata yang lebih dominan, verbal dannonverbal juga mengerahkan daya secara energi dalam diri namun sangat sulit bila objek yang akan dihipnotis tidak sugestif atau tidak open mind.

Hipnosis Barat

Hypnosis Barat lebih mengacu pada objek atau orang yang akan dihipnotis, relaksasi,sugesti, dominan pada verbal komunikasi, dapat diterapkan pada semuaorang yang sehat dan mampu berkomunikasi, lebih ilmiah, dilakukan secara sistem yang ada.

Pada saat kapan sajakah kita mengalami keadaan Hipnosis atau trans ?

Pada saat kita larut dan merespon secara alami pada sesuatu yang kita lihat seperti film dan alur cerita film itu membuat kita memberikan respon yanglebih, contoh : menangis, tertawa, merasa heroic dan lain sebagainya.

Melamun. Larut pada permainan atau kegiatan lainnya sehingga lupa waktu atau janji. Melakukan sesuatu yang diluar dari daya kita seperti, dikejar seekor anjing, terluka tapi tak menyadari dan merasakan luka tersebut. Mimpi Meditasi Dan lainnya.

Kedua Hypnosis Timur dan Barat memiliki kemampuan dan kelemahan, nah.... pada saat dipadukan menjadi satu, anda sudah tahu daya dan kelebihannya,semuanya berpulang kepada diri sendiri, apakah lebih memilih model timur, barat atau gabungan keduanya, sesuaikan dengan pilihan dan kemampuan anda itulebih baik. Ternyata kita setiap harinya itu mengalami kondisi Hypnosis, lalu kenapa masih takut dengan Hypnosis ? atau hanya beralasan untuk waspada? tanyakan saja hati kita masing – masing ?. Hypnosis memang memiliki power tapi bukan berarti dia mengambil mutlak power anda.



Trans

Foto yang anda lihat diatas bukanlah foto orang yang sedang duduk tertidur tapi adalah foto orang yang sedang mengalami Trance atas induksi yang diberikan olehsi Hipnotis, Trance bukanlah tidur tapi sangat mirip dengan tidur dan proses menuju tidur biasa. Trance adalah keadaan kesadaran yang mengalami perobahankarena perobahan daya gelombang kerja otak dan beberapa bagian dari kerja tubuh lainnya baik dari kondisi sirkulasi udara, darah, kelenjar dan sistem syarafsecara alami.

Dan pada saat mengalami kondisi trance ini, daya fokus menjadi kecil dan umumnya hanya pada satu fokus saja, yakni pada si hipnotis yang memberikansugesti yang tentunya sesuai dengan kepribadian objek, dan objek bisa melakukan bangun kembali dari kondisi trance bila tidak sesuai dengan kepribadianobjek itu sendiri, kecuali si objek itu memang memiliki kepribadian yang memang kurang baik.

Pada saat trance objek sangat sadar dan terbuka bahkan mampu mengingat kembali akan hal – hal yang sudah lama sekali terpendam di dalam memorinyatentunya dengan teknik yang baik dan sesuai dengan objek juga aman. Bahkan indera objek yang sedang trance sangat peka sekali, apakah masuk akal kitakatakan orang yang dihipnotis tidak sadar ? sementara objek sangat peka , terbuka dan jujur ?

Trance bukanlah suatu keadaan yang tidak sadar atau kesurupan, biasanya kita mengatakannya seperti itu, kita juga bisa mengalami trance yang berlebihan hinggamengalami histeris atau kesurupan (“kita gunakan saja istilah yang umum dan biasa biar gak bingung”), bahkan pada saat kita mengalami trance yang berlebihanini kita bisa melakukan hal – hal yang diluar akal kita contohnya tenaga menjadi sangat kuat dari biasanya atau diam seperti orang yang pingsan tak sadarkan diridalam waktu yang lama.

Setiap orang bisa masuk kedalam kondisi trance baik secara disengaja ataupun tidak, bahkan dengan adanya kondisi trance ini membuat pikiran dan tubuh kitajadi lebih power dan segar juga bisa menlanjutkan aktifitas lainnya. Tanpa kondisi trance mungkin kita bisa mengalami stress yang jauh lebih parah dan tubuhmenjadi sangat gampang lelah. Pada saat kita mengalihkan perhatian pikiran yang sedang kita alami ke arah perhatian pikiran lain juga bagian dari keadaantrance yang sangat ringan agar kita tidak bosan atau stress. Juga pada saat kita mengedipkan mata juga dari kegiatan fisik yang sangat alami untuk trance agartetap segar pikiran kita.



BAGAIMANAKAH STRUKUR ATAU LANGKAH – LANGKAH HYPNOSIS?

1. Pre-induction atau Pre-Talk, yakni pengenalan dulu atau pendekatan untuk menyamankan diri orang yang akan kita hipnotis, sekalian memahamiorang yang akan kita hipnotis, bincang – bincang kecil atau basa – basi yang sering kita lakukan setiap hari pada saat berbicara dengan orang lainadalah contoh kecilnya.

2. Sugestibilitas, memahami cara belajar, daya menyerap atau memahami akan sesuatu dari orang yang bakal kita hipnotis. Ini nantinya bakalmempermudah kita untuk menghipnotis mereka para objek.

3. Induksi, adalah proses atau membawa objek ke arah trance dengan teknik yang beraneka ragam.4. Deepening, memperdalam keadaan trance si objek agar mencapai ke dalam gelombang otak trance yang sesuai atau dibutuhkan, juga dengan teknik

yang beraneka ragam sesuai kebutuhan si hipnotis dan sesuai dengan si objek.5. Suggestion, memberikan sugesti atau saran dalam bentuk ajakan, arahan, atau perintah kepada si objek agar dilakaukan nantinya pada saat di

bagunkan pada bangun kondisi trance atau bangun pada kondisi normal biasa.6. Termination/Awakening/Emerge, mengembalikan kembali kondisi si objek pada keadaan semula.

Nah..., langkah – langkah diatas adalah proses untuk menghipnotis objek. Dan kadangkala juga tidak mesti berurutan seperti diatas jika kita sudah benar benarmampu, tergantung kebutuhan dan kesesuaian dengan si objek dan kondisi juga waktu. Jangan biasakan menghipnotis dengan teknik cepat kepada si objekatau mengandalkan otoritas anda, itu lebih baik bagi anda, yakinlah dengan yang saya katakan ini, kenapa ? silahkan saja anda coba sendiri lakukan, entar jugaanda bakal tahu....

Akan jauh lebih baik jika anda bersikap ramah, rileks dan kerjasama. Usahakan si objek benar – benar mengalami rasa aman dan percaya kepada anda dan anda jugademikian sebaliknya, anda akan tahu efeknya nanti, buktikan saja sendiri. Komunikasi persuasif atau rayuan yang memberikan pengertian yang baik dan jelas, lebih baik andaterapkan pada saat sebelum melakukan induksi. Memahami bahasa tubuh si objek dengan bijak, dalam hal ini hati – hatilah jangan sampai merusak mood si objek. Tepatinjanji anda bila anda hanya ingin melakukan relaksasi kepada si objek atau hanya sampai masuk trance, atau sesuai kebutuhan si objek, jangan pernah berlebihan.



Prinsip Dasar Stage HipnosisStage Hypnosis adalah Hypnosis yang diterapkan sebagai bentuk hiburan (entertainment), Hypnosis ini memiliki dasar – dasar yang sangatberbeda dengan Hypnotherapy. Secara dasar, Stage Hypnosis merupakan gabungan dari :

1. Keterampilan Menyeleksi Client.2. Client yang memenuhi syarat, yaitu :Sugestivitas yang tinggi, dapat mencapai level Deep Trance, dan Intelektual mencukupi.3. Kreativitas Permainan Permainan yang menghibur, tidak melanggar hukum dan moral etika.4. Pengkemasan Acara Stage Show, Television Performance, dan lain – lain.

Seleksi Klien

Untuk kebutuhan Stage Hypnosis, dibutuhkan Client dengan Kriteria : Sugestivitas Tinggi, dan dapat mencapai Deep Trance(Somnabulism).

Sesuai dengan SHSS, maka dalam suatu komunitas, sekitar 10 % orang yang sangat mudah di Hypnosis, dan dari presentaseini baru dapat dipilih yang sesuai dengan kriteria selanjutnya (Deep Trance, Sugestif).

Semakin tinggi intelektual suatu klien yang sesuai untuk Stage Hypnosis, maka semakin menarik permainan yang dapatdisajikan.

Seorang Stage Hypnosis yang baik, akan menghindari Stage Hypnosis Show di suatu komunitas dengan jumlah terbatas (misal : kurang dari 10 orang), karena berpotensial mengalami kesulitan untuk memperoleh klien yang sesuai.

Induksi yang diterapkan dalam pemilihan klien untuk Stage Hypnosis umumnya adalah Rapid Induction, dimana klienyang diinginkan adalah mereka yang mudah terinduksi hanya dalam waktu singkat ( 1-2 Menit ).



Tabel Davis Husband Scale

SKALA UNTUK MENGETAHUI DAN MENGUKUR KEDALAMAN TRANCESESEORANG YANG SEDANG BERADA DI KONDISI TRANCE



Tabel 2 Mekanisme Perilaku Manusia



Tabel 3 Masuknya Informasi ke Sub-conscious

Kritikal Area

Adalah penampungan sementara data atau informasi, dimana di tempat inilah data akan diproses berdasarkan : analisa, logika,pertimbangan etika, dan lain – lain. Keaktifan kritikal Area berbeda – beda untuk setiap individu, situasi dan kondisi, tergantung darifokus, minat, dan emosi.



HYPNOSIS STATEKondisi Trans

Hypnos adalah salah satu kondisi kesadaran (state of Conscious-ness), dimana dalam kondisi ini manusia lebih mudah menerima saran atauinformasi. Dengan kata lain, dalam Kondisi Hypnos, peran Critical Area atau kritis berpikir kita semakin kecil. Meditasi, relaksasi tubuh danpikiran dan memfokuskan pikiran adalah bagian dari keadaan Hypnos.



AKTIVASI SISTEM SARAF PARASIMPATIK

Setiap manusia memiliki 2 sistem saraf yaitu : Sistem saraf Pusat dan Sistem saraf Otonom.

Sistem saraf Otonom terbagi menjadi 2 bagian yang cara kerjanya saling bertolak belakang.

1. Sistem saraf simpatik, bekerja saat peristiwa darurat atau tidak lazim (biasa), contoh : melakukan presentasi di depan umum yangmembuat perasaan tidak nyaman, antara lain : lutut dan tangan gemetar, telapak tangan dan wajah berkeringat, jantung berdebar lebihcepat, tekanan darah naik, tarikan nafas lebih cepat, perut terasa mual atau tidak enak.

2. Sistem saraf parasimpatik, mengakibatkan detak jantung melambat, tekanan darah turun, perasaan lebih tenang dan nyaman.Kedua sistem saraf, simpatik dan parasimpatik, tidak bisa aktif bersamaan.

Saat proses hipnosis dilakukan, yang terjadi sebenarnya adalah hipnotis mengaktifkan saraf parasimpatik sehingga subjek menjadi rileksdan nyaman. Namun pada penelitin lebih lanjut Semua dari pusat dan sistem saraf bekerja berkesinambungan dalam hipnotism.



DIRECT dan IN-DIRECT HYPNOSIS

Direct Hypnosis

Mengistirahatkan ConsciousDirect Hypnosis adalah suatu teknik untuk membawa seseorang ke kondisi Hypnos dengan mengistirahatkan Conscious, yang akanmengakibatkan Critical Area berkurang efektivitasnya.

In-Direct Hypnosis

Mengalihkan perhatian ConsciousIn-direct Hypnosis adalah Hypnosis yang berbasiskan pengetahuan linguistik dan lebih permissif atau bujukan.Hypnosis adalah teknik untuk mem-bypass atau memperkecil peran dari ”Critical Area” sehingga informasi dapat lebih mudah memasuki Sub-Conscious.

Dapat dilakukan secara Direct (langsung) atau In-Direct (tidak langsung)



DIRECT HYPNOSIS

1. Proses membawa klien ke Hypnosis State menggunakan teknik yang disebut Induction (induksi). 2. Memperdalam Hypnosis Stateatau kondisi trans menggunakan teknik Deepening. 3. Setelah Hypnosis State yang diinginkan tercapai, maka Suggestion (sugesti)dapat diberikan. 4. Diakhiri dengan teknik Termination yang akan membawa kembali klien ke normal state (Post Hypnotic)



HYPNOTISABILITY

Secara umum, setiap orang normal rata – rata, jika tidak MENOLAK dan BERSEDIA (secara sadar), maka pasti dapat memasuki Hypnosis Statesecara Mudah, terkecuali jika :

1. Tidak memiliki kemampuan untuk berkonsentrasi (fokus), stress berat, kemampuan konsentrasi berkurang (akibat Drug, Alcohol, danlain – lain), Paranoid.

2. Tidak memahmmi komunikasi dikarenakan panca indera, intelektual rendah.

Tingkat sugestivitas dapat diketahui melalui sugestibility Test, melalui Hypnotic Training, tingkat sugestivitas dapat dinaikkan.

1. Setiap proses Hypnosis adalah proses self-Hypnosis, sehingga objek dapat menghentikan proses dan kembali ke Normal State setiap saat iamenghendakinya.

2. Bagi mereka yang terbiasa berkonsentrasi ke internal (meditasi, doa, dan sebagainya), terbiasa mengontrol diri sendiri, mudahmerekayasa citra (VAK dan GO), cenderung untuk lebih mudah memasuki Hypnosis State.

3. Kemampuan memasuki Hypnosis State dapat ditingkatkan melalui proses Hypnotic Training.



SUGGESTION –SUGESTI

Sugesti merupakan suatu rangkaian kata – kata, kalimat yang disampaikan dengan cara tertentu, dalam situasi tertentu, dalam situasi tertentu,sehingga dapat memberikan pengaruh bagi yang mendengarnya, sesuai dengan maksud dan tujuan sugesti tersebut.

Secara umum, seluruh kalimat yang disampaikan oleh Hypnotherapist (Induction, Deepening, Termination) disebut sebagai Sugesti.



TRANCE - HYPNOSIS STATE dan BRAINWAVE

Proses menurunkan Brainwave dari Beta ke Alpha / Theta, dilakukan melalui suatu proses yang disebut INDUKSI, yang dapat dilakukan sendirimelalui Self-Talk, atau dibantu oleh seorang Hypnotist melalui teknik Komunikasi Persuasif. Dipertahankan agar tidak memasuki Delta State.



FACTOR YANG MEMPENGARUHI DEPTH TRANCE LEVEL

1. Kondisi Psikologi (kejiwaan) Klien2. Tingkat dan Kondisi lingkungan3. Tingkat keaktifan berpikir klien4. Keterampilan seorang Hypnotis5. Waktu6. Tingkat Kepercayaan Client terhadap seorang Hypnotist.



STRUKTUR DASAR HIPNOSIS



PRE – INDUCTION

Pre-Induction merupakan suatu proses untuk mempersiapkan suatu situasi dan kondisi yang bersifat kondusif antara seorang Hypnosis dan klien.

Agar proses Pre-Induction berlangsung dengan baik, maka sebelumnya Hypnotist harus dapat mengenali aspek – aspek psikologis dari klien,antara lain : hal yang diminati, hal yang tidak diminati, apa yang diketahui klien terhadap proses Hypnosis dan sebagainya.

Pre-Induction dapat berupa percakapan ringan, saling berkenalan, serta hal – hal lain yang bersifat mendekatkan seorang Hypnotist secara mentalterhadap seorang klien.

Pre – Induction merupakan tahapan yang bersifat kritis. Seringkali kegagalan proses Hypnosis diawali dari proses Pre-Induction yang tidakTepat.

Salah satu yang harus dilakukan pada Pre-Induction adalah Suggestivity Test yang harus dilakukan untuk mengetahui tingkat suggestivitas alamiahdari Klient, dan selanjutnya Hypnotist dapat melakukan Hypnotic Training yang biasanya dapat meningkatkan tingkat Suggestivitas ini.

Beberapa Contoh dari Suggestivity :1. Muscular Training2. Arm rising dan Falling Test3. Catalepsy of the Eyes4. Rigid Catallepsy5. Locking the Hands



INDUCTION

Induction adalah sarana utama untuk membawa seorang untuk berpindah dari Conscious Mind ke Sub-Conscious Mind.

Secara sederhana, Verbal Induction adalah suatu rangkaian sugesti yang dibawakan secara persuasif, sehingga membawa seorang klienberpindah dari Conscious Mind ke Sub Conscious Mind.

Beberapa Teknik Induksi antara lain :1. Rapid Shock Induction2. Simple relaxation3. Progressive Relaxation

Perhatian :Teknik dan jenis induksi menyesuaikan tingkat sugestivitas dari objek Hypnosis. Seorang Hypnotist yang baik harus terampil dalam memilihInduksi yang sesuai.



Induction

Hypnotic Communication Technique

1. Authoritarian

Bersifat perintah dan umumnya diterapkan kepada seorang klien yang dianggap memiliki kepatuhan tinggi, dan sugestif. Klient menaruh respekyang tinggi terhadap Hypnotist. Dalam Stage Hypnotist pada umumnya dipergunakan teknik ini terhadap klien yang tepat.

2. Permissive

Bersifat ajakan atau bujukan atau pemberdayaan (empowerment ), dan umumnya diterapkan ketika seorang klien dianggap sama tinggi denganseorang Hypnotist. Teknik ini umumnya dipergunakan dalam Hypnotherapy.



INDUCTION

Deepening

Setelah Induction seringkali lagsung didikuti oleh suatu panduan imajinasi untuk membimbing klien memasuki kedalaman trans. Proses inidisebut dengan Deepening.

Konsep dasar dari deepening ini adalah membimbing subyek klien untuk berimajinasi melakukan sesuatu kegiatan atau berada di suatu tempatyang mudah dirasakan oleh subyek. Rasa mengalami secara dalam ini akan membimbing subyek memasuki Trance Level lebih dalam. StandardDeepening

1. Ingatan Peristiwa : kenangan indah masa lalu atau regresi2. Alam atau tempat : Pantai, Gunung, laut, kamar, dan sebagainya3. Hitungan : Hitungan dan Sugesti langsung

Contoh script dapat dilihat dilampiran.



DEPTH LEVEL TEST

Merupakan test untuk melihat seberapa jauh kesadaran seseorang sudah berpindah dari Conscious Mind ke Sub-Concious Mind.

Depth Level berbeda – beda untuk setiap orang, dan sangat tergantung dengan : kondisi klien, pemahaman klien, waktu, lingkungan, dankeahlian sesorang Hypnotist.

Berdasarkan Davis Husband Scale, maka Depth Level manusia dapat dibagi atas 30 tingkatan kedalaman.Kebutuhan Depth Level juga berbeda – beda, tergantung dari maskud dan tujuan proses Hypnosis.

Misalkan : Depth Level untuk Stage Hypnotist sangat berbeda dengan Hypnotherapy.

Secara mudah , Depth Level Test adalah suatu sugesti – sugesti yang dalam kondisi kesadaran penuh dianggap sebagai sesuatu yang masuk akal.



SUGGESTION

Suggestion atau sugesti adalah suatu kalimat kalimat saran yang disampaikan oleh Hypnotist ke bawah sadar obyek.

Sugesti yang diharapkan tetap berlaku atau dapat menjadi “nilai baru” bagi seorang klien walaupun telah disadarkan dari “tidur Hypnosis”disebut dengan Post Hypnosis Suggestion (PHS).

PHS tidak akan bertahan lama bilamana tidak sesuai atau bertentangan dengan nilai dasar dari klien.

Dalam Hypnotherapy, PHS merupakan bagian yang sangat penting, karena merupakan inti dari tujuan Hypnotherapy, dan seorang Hypnotistharus dibekali pengetahuan mengenai kejiwaan dan psikosomatis untuk dapat memberikan PHS secara benar.

PHS yang salah dalam proses Hypnotherapy akan berakibat fatal dan dapat menimbulkan traumatik baru.

Pelatihan Stage Hypnosis tidak merekomendasikan mereka yang tidak memiliki pengetahuan pendukung untuk melakukan Hypnotherapy.



ANCHOR

Anchor adalah suatu Post Hypnotis Suggestion yang menerapkan simbol – siombol tertentu (VAK) yang dapat menimbulkan reaksi tertentu.Anchor dapat “terbentuk” atau “dibentuk”.



TERMINATION

Termination adalah suatu tahapan untuk mengakhiri proses Hypnosis.

Konsep dasar Termination adalah memberikan sugesti atau perintah agar sesorang Klient tidak mengalami kejutan psikologi ketika terbangundari “tidur Hypnosis”.

Standar dari proses Termination adalah membangun sugestif yang akan membuat tubuh seorang klient lebih segar dan relaks, kemudian diikutidengan regresi beberapa detik untuk membawa klient ke kondisi normal kembali.

Dalam Stage Hypnosis seringkali konsep Termination sengaja, agar dapat menghasilkan efek entertainment.

Contoh Script :“Kita akan mengakhiri sesi Hypnosis ini ..... saya akan menghitung dari 1 sampai 5, dan tepat pada hitungan ke 5, Anda/saya akan bangun dalam

kondisi sehat segar bugar.... 1... Anda/saya perlahan – lahan mulai sadar...2... semakin sadar....3....lebih sehat...4... semakin sehat segar – bugar...5...silahkan Anda/saya sadar sepenuhnya.....



APAKAH SETIAP ORANG DAPAT MENJADI HYPNOTIST ?

Hypnosis adalah ilmu komunikasi yang sangat prima.Oleh karena itu persyaratan dasar agar seseorang dapat menjadi seorang Hypnotist yang ahli, adalah :

1. Memiliki kemampuan Komunikasi verbal dan non-verbal (body – language) yang sangat baik, dan bersifat persuasif.2. Mampu menginterprestasikan atau membaca bahasa tubuh (body – language) dari lawan komunikasi.3. Memiliki kreativitas tinggi dalam berkomunikasi, dan mampu untuk menyesuaikan diri dengan strata lawan komunikasi.4. Memiliki Kepercayaan yang tinggi.5. Berani dan mempraktekkan dengan sungguh – sungguh.6. Konsep diri yang positif.7. Memahami cara kerja pikiran.8. Menguasai ilmu hipnosis dengan baik dan benar.9. Sekalagi lagi mempraktekkan dengan sungguh – sungguh.



Hand Drop Test dan Relaksasai OtotRelaksasi dan Pemahaman Sugesti1. Lengan dan telapak tangan kiri klien sangat rileks, dan hanya ditopang oleh tangan kanannya.2. Hypnotist memberikan saran agar klien melepaskan tangan kanannya, sehingga tangan kirinya terjatuh.3. Posisi akhir, tangan klien mencerminkan kondisi relaksasi klien.4. Mencerminkan klien masih belum rileks, atau tidak memahami maksud dari Hypnotist.5. Lakukan berulang – ulang dengan sungguh –sungguh sampai klien rileks.

Caranya :Mulailah dengan mengatakan, “Kita akan melakukan tes yang sangat mudah, Anda/saya pasti bisa melakukannya, dan minta klien untuk dudukdi kursi dengan punggung tegak. Dan sekarang, tumpangkan tangan kiri Anda/saya di atas jari telunjuk kanan Anda/saya seperti ini, sambilmemberikan contoh kepada klien. Sekarang saya ingin Anda/saya untuk merilekskan lengan kiri Anda/saya dengan selemas – lemasnya, lemastak bertenaga, dan seluruh beratnya tangan kiri Anda/saya hanya ditopang oleh telunjuk jari kiri Anda/saya. Biarkan lengan kiri Anda/sayamenjadi sangat rileks dan lemas. Pusatkan seluruh perhatian Anda/saya untuk membuat lengan kiri Anda/saya menjadi sangat rileks...,lemas..., dan tak bertenaga. Saya akan menghitung dari hitungan satu hingga tiga, saat saya menyebut angka TIGA, saya ingin Anda menarikjari telunjuk kanan Anda dengan CEPAT dan biarkan lengan kiri Anda jatuh bebas ke pangkuan Anda/atas paha anda/saya, Anda siap...?, satusangat rileks, dua, sangat lemas, dan TIGA.....



Arm Rising dan Falling Test – Tangan terangkat dan terjatuh

Imajinasi1. Tangan klien seperti pada posisi, klien menutup mata.

2. Berikan sugesti bahwa tangan kiri Klient terikat pada tali yang tergantung pada balon gas yang sangat besar, sehingga perlahan – lahan tangankiri tersebut terangkat keatas.

3. Berikan sugesti bahwa tangan kanan klien menahan beban yang sangat berat (buku, batu bata, dan lain – lain ), sehingga perlahan – lahantangan kanan tersebut jatuh kebawah.

4. Bila Sugesti ini diterima dengan baik, maka posisi tangan – tangan klien akan sesuai dengan .

Caranya : Sekarang, saya ingin Anda/saya menjulurkan kedua tangan di depan tubuh, sejajar bahu. Telapak tangan kanan dalam posisiterbuka, satunya lagi tangan kiri Anda/saya bentuk seperti mengatakan OK, peragakan kepada klien/saya sampai klien mengerti dan benarbentuk kedua tanganya. Tutup mata Anda/saya, rileks dan santai. Anda/saya pasti bisa melakukan tes ini. Bayangkan ada satu balon gasyang terikat pada jempol atau pergelangan tangan kiri Anda/saya. Rasakan balon gas itu menarik lengan Anda/saya keatas, lenganAnda/saya terasa ringan dan semakin ringan. Dan sekarang saya tambahkan balonnya menjadi 10 buak balon gas yang terikat di tangan kiriAnda/saya. Lengan Anda/saya terasa semakin ringan dan terangkat keatas. Bagus sekali, rasakan terus tarikkan balon gas itu. Lengankiri Anda/saya semakin ringan dan semakin terangkat keatas.Selanjutnya katakan, sambil lengan kiri Anda/saya terangkat ke atas, saya ingin Anda/saya membayangkan ada satu karung batu seberat 10 kgterikat di pergelangan kanan Anda/saya, lengan kanan Anda/saya terasa sangat berat dan tertarik ke bawah, semakin lama semakinberat dan semakin tertarik ke bawah. Perhatikan reaksi klien atas respon sugesti yang anda/saya berikan.



Eyelid Fixation – Kelopak Mata TerkunciSelf Control

Caranya : Katakan, sekarang..., saya ingin Anda tutup mata Anda/saya .... dan kerahkan konsentrasi Anda/saya ... dan perintahkan kepadamata Anda/saya, agar kelopak mata Anda terkunci dengan sangat rapat...., sangat kuat...!, katakan pada mata Anda/saya ....MATA..., akuperintahkan kamu terkunci dengan sangat kuat ... sangat rapat... dan tidak ada seorangpun bisa membukamu....! semakin kamu berusahamembuka.... semakin kamu terkunci lebih kuat lagi...!

Baiklah, sekarang saya akan mulai menghitung mundur dari angka tiga ke satu, dan rasakan setiap kali saya menghitung ....terasa mataAnda/saya semakin terkunci dengan rapat... Ya... Tiga... semakin rapat...Dua...semakin kuat... Satu...kini mata Anda/saya benar – benarterkunci....”Dan sekarang, walaupun Anda/saya mencoba untuk membukanya...maka mata Anda/saya akan semakin terkunci...! ya coba lebih kuat danrasakan bahwa mata Anda/saya semakin lebih kuat lagi terkunci...

Lakukan dengan sungguh - sungguh hingga berhasil



Rigid Catalepsy – Tangan Kaku

Self Conrtrol

1. Tangan klien seperti pada posisi, klien menutup mata

2. Berikan sugesti bahwa kedua tangan klien sangat keras dan kaku dan tidak dapat dibengkokkan. Yakinkan dengan sentuhan fisik seperti

3. Kemudian katakan : Rasakan bahwa tangan Anda/saya sekarang kaku dan keras bagaikan besi yang sangat lurus ..... tidak seorangpun dapatmembengkokkan tangan Anda/saya.... termasuk Anda....! semakin Anda berusaha membengkokkannya, maka semakin tangan Anda/saya menjadilurus dan keras .... bagaikan besi yang sangat keras dan lurus...!

4. Lakukan sungguh – sungguh hingga berhasil 5. Bila sudah berhasil normalkan kembali.



Locking The Hand – Jari – Jemari TerkunciSelf Control

1. Sarankan telapak tangan Klien menggenggam satu sama lainnya, dan bantu dengan tangan Anda/saya.

2. Mintalah Klien memandang mata Anda/saya, dan ucapkan saran berikut.

3. Katakan : Bayangkan dan rasakan bahwa kedua tangan Anda/saya saling mengunci satu sama lainnya dengan sangat keras, dan semakinkeras.... dan kini tangan Anda/saya benar – benar menyatu... dan tidak seorangpun dapat memisahkannya... termasuk Anda/saya...! semakinkuat Anda/saya mencoba melepaskan ... maka semakin kuat pula tangan Anda/saya menyatu....!

4. Lakukan dengan sungguh hingga berhasil dan normalkan kembali.



Flying Hand1. Posisi Klien boleh berdiri atau duduk. Mintalah Klien untuk berkonsentrasi memandang tangan Anda/saya, dan mengikuti gerakkan tangan Anda/saya.

2. Kemudian gerakkan tangan Anda/saya secara perlahan di hadapan wajah Klien (sekitar 20cm mengarah keatas), naikkan dan turunkan tanganAnda/saya dengan irama lambat, sambil mengucapkan :

3. Tarik nafas dalam ..... hembuskan dalam (lakukan beberapa kali seirama gerakkan tangan Anda/saya) rasakan mataAnda/saya semakin berat....berat....dan Anda/saya mulai mengantuk ... jangan ditahan.... biarkan saja... dan sekarang tutupmata Anda/saya....

4. lanjutkan dengan deepening (pendalaman Trance) 5. Akhiri dengan Termination.



Body Rocking

1. katakan pada Klien, sambil memandang mata Klien

2. Katakan : Saya akan membuat Anda/saya rileks dan tertidur !dan rasakan bahwa Anda/saya sekarang mulai rileks, tubuh anda/saya mulai terasa ringan, dan rasakan Anda/saya mulai mengantuk

3. Mulailah mengguncang atau menggoyangkan tubuh Klien secara perlahan ke depan, kebelakang beberapa saat sampai dengan Klienmenunjukkan rasa kantuk. Dan segera ikuti dengan ucapan :

4. Tutup mata .... tidur ! tidur semakin dalam dan semkain Nyenyak.... tidak seorangpun dapat membuat Anda/saya terbangun, kecuali saya...!.

5. Lanjutkan dengan Deepening. 6. Akhiri dengan Termination.



DEEPENING SCRIPTS

COUNTDOWN

Saya akan menghitung dari 10 hingga 5... dan rasakan bahwa setiap kali saya menghitung....maka Anda/saya akan semakin rileks... santai... danketika hitungan saya sudah mencapai angka 1.... maka Anda/saya akan benar – benar memasuki relaksasi yang sangat total.....

Baiklah .....10... Anda mulai lebih rileks .... 9... Anda/saya semakin santai ...8...rasakan bahwa tubuh Anda/saya benar – benar telahberistirahat...7... Anda/saya semakin dalam..., semakin nyaman... 6 ....Anda/saya semakin menikmati relaksasi ini....5....semakin dalam ....

semakin lelap...4.... biarkanlah tubuh Anda/saya tertidur....3..... Tubuh Anda/saya semakin lepas... santai....bebas....2.....lepaskansemuanya....dan 1....tubuh Anda/saya benar – benar rileks

....nyaman....santai....beristirahat...... dalam... semakin dalam.......dan silahkan Anda/sayamenikmatinya........



REGRESSION(jangan digunakan sebelum menguasai hipnoterapi, berbahaya)

Saya akan menghiitung dari 10 ke 1... dan tepat ketika hitungan saya mencapai angka 1... saya minta Anda/saya meng-imajinasikan bahwaAnda/saya kembali ke suatu masa yang sangat berkesan dan indah dalam kehidupan Anda/saya..., Anda/saya dapat memilihnya sendiri ...suatu masa yang sangat menyenangkan bagi Anda/saya .... dan dapat dengan mudah anda ingat....

Baiklah.... 10.... silahkan mulai bayangkan saat tersebut ....9.... rasakan bahwa hal tersebut semakin jelas....8... rasakan bahwa Anda/saya mulaidapat merasakan bahwa Anda/saya kembali ke saat itu...7...... Anda/saya benar – benar dapat merasakan berada disitu....6....anda/saya benar –

benar mulai dapat mengamati keadaan sekeliling....5....semakin nyata dan semakin jelas....4....Anda/saya benar benar menikmatinya......3.....rasakan bahwa hal ini sangat nyata....2.... Anda/saya benar – benar berada disitu.... dan....1...silahkan ...Anda/saya menikmatinya....

merasaknya...sangat nyata.....sangat jelas......dan Anda/saya sangat menyenanginya..............



THE HALLWAY

Saya ingin kalau anda/saya bisa bayangkan suatu lorong berdinding yang panjang...., memanjang dari depan anda/saya....bentuk lorong tersebutbebas sesuai keinginan anda/saya......mungkin seperti lorong yang pernah anda/saya lihat...., atau yang anda/saya ciptakan sendiri....dan, anda/sayabergerak sepanjang lorong tersebut...... dan mulai memperhatikan tekstur lantai di bawah kaki anda...., warna dari dindingnya....dan, anda/sayalihat ada sederetan pintu – pintu di dinding – dindingnya..... setiap pintu menunjukkan suatu pemberitahuan ...dan pengalaman....yang sangatberguna dalam memahami apa yang kita diskusikan hari ini... dan saat saya menghitung dari tiga ke satu...., anda/saya akan berdiri di salah satupintu – pintu tadi....tiga....dua...satu.....tetap santai dan rileks.... dan anda/saya mampu untuk berbicara.... dapatkan and/saya menceritakanmengenai pintu di depan anda/saya....?( tunggu respon klien, biarkan klien menceritakan tentang pintu yang bertujuan untuk mentranformasikan dari mendengar anda/saya kemengakses dan menciptakan pengalamannya sendiri)Apa lagi yang anda/saya perhatikan dari pintu ....? ada yang lain...? (biarkan klien bercerita).... apakah anda/saya siap untuk membuka pintuitu dan memasukkinya....? (tunggu jawaban klien).... terus dan buka pintunya dan masuklah.... apa yang mulai anda/saya perhatikan disekeliling anda/saya....?

Biarkan klien bercerita ........



THE ELEVATOR

Bayangkan anda/saya berada di depan pintu sebuah lift......anda/saya bebas memilih bentuk liftnya seperti apa....... mungkin lift yang pernahanda/saya lihat atau lift yang anda/saya ciptakan sendiri..... ketika anda/saya mengamati lift tersebut..... , pintu lift terbuka ......dan, saat anda/saya

memasuki lift tersebut....., anda/saya merasa nyaman dan santai..... dengan santai anda/saya melihat tombol – tombol lift tersebut.....,lalu anda/saya perhatikan bahwa anda/saya berada di lantai paling atas, yaitu lantai 5 ...... dan saat pintu lift tertutup, anda/saya merasakan bahwa

lift mulai turun ke bawah....turun....turun...saat lift terus bergerak turun...., anda/saya merasakan sangat nyaman dan santai semakinsantai......semakin nyenyak....semakin nyenyak......dan lift berhenti di lanti

4....., pintu lift terbuka ...anda/saya rasakan bahwa lebih santai berada di dalam lift....anda/saya hanya memperhatikan pemandangan di luar lift..., mengamati secara pasif...., dan pada saat pintu lift tertutup...., anda/saya tetap berada di lift dengan rasa yang nyaman dan santai...... lift mulai

bergerak turun lagi semakin turun...... semakin santai dan nyenyak.....dalam ..... sangat santai.............lift berhenti lagi di lantai 3............. pintuterbuka dan anda/saya rasakan sangat mudah mengamati pemandangan di luar sana .......... saat pintu lift tertutup lagi....., anda/saya masih

merasakan lift bergerak turun dan membuat anda/saya bertambah santai.... dan bertambah nyenyak ...nyenyak......sangat nyaman ....dan lift sampaidi lantai 2... pintu lift terbuka ... sekali lagi anda/saya mengamati pemandangan di luar lift tadi melalui pintu yang terbuka tadi....... dan saat pintu

lift tertutup....., anda/saya tetap berada di lift dengan santai .....pintu lift tertutup dan lift bergerak lagi....anda/saya merasakan semakin nyenyak dan....lebih nyenyak lagi dari sebelumnya....... sangat nyaman .......dan pintu lift terbuka...... anda/saya keluar dari lift....



THE PRIVATE PLACE

Saya akan menghitung mundur dari 3 ke 1 bersamaan dengan tarikan nafas anda/saya......dan pada hitungan ke 1 nanti.... bayangkananda/saya/saya berada di suatu temapat yang sangat nyaman dan aman bagi diri anda/saya sendiri......boleh saja suatu tempat yang pernah

anda/saya kunjungi. Boleh saja tempat imajinasi anda/saya.......atau boleh saja rumah atau kamar anda/saya sendiri ............ terserah anda/saya.......3........... tarik nafas yang dalam hembuskan

perlahan – lahan ............. rasakan lebih santai dan semakin santai......bayangkan tempat itu dengan jelas ..........2........ Tarik nafas lebih dalam lagi...rasakan lebih santai lagi ............. hembuskan perlahan .........bagus sekali ........bayangkan anda/saya sudah sangat dekat dengan

tempat itu.....1................rasakan diri anda/saya benar benar berada di situ............amati suasananya ........suasananya sangat menyenangkan ............ membuatdiri anda/saya semakin santai lebih dalam lagi .............. semakin dalam ...... semakin nyenyak....temukan kedamaian dalam diri anda/saya sendiri

di tempat ini.... anda/saya semakin mudah merasakan kedamaian ini...... ketenangan yang luar biasa ... lebih dalam..... lebih santai....... lebihdamai........ nikmatilah ....dan hayati .... semkain santai..... semkain nyenyak ..... semakin damai .............



FRACTIONAL

Mulai saat ini ....... setiap kali saya menjentikkan jari seperti ini (snaps), maka segera tutup mata anda/saya dengan cepat dan tidur nyenyak.....tidur yang dalam ..., lebih dalam dari sebelumnya.....! ya... kemudia saya akan menghitung dari 1 ke 3 ...... lalu pada hitungan ke 3 anda/sayamembuka mata anda/saya sedikit saja .... dan ketika saya menjentikkan jari seperti ini (snaps) .... maka anda/saya segera merasakan kantuk yangsangat luar biasa........... sehingga anda segera menutup mata ...dan tidur nyenyak ...........tidur yang dalam ....... lebih dalam dari sebelumnya.....!

Ya saya akan mulai menghitung .......1......2......3.... buka sedikit mata anda/saya .......(snap) .....tutup mata anda/saya .............rasakan anda/sayamakin nyenyak

............. makin dalam dari sebelumnya ................ya .......kemudian saya akan menghitung dari 1 ke 3 .............lalu pada hitungan ke 3 anda/sayamembuka mata anda/saya sedikit ..... dan ketika saya menjentikkan jari seperti ini (snaps)...maka anda/saya segera merasakan kantuk yang sangatluar biasa ............. rasa kantuk yang lebih dalam dari sebelumnya ............. sehingga anda/saya segera menutup mata ............... dan tidur nyenyak

............ tidur yang dalam ..........., lebih dalam dari sebelumnya ..................!


HUMAN RECOVERY RE-STABILIZER AWARENESS HEALER

Kunci dari semua kunci emas dalam menguasai Hipnosis adalah latihansebanyak mungkin akan menambah pengalaman anda sendiri nantinya

Gunakanlah pengetahuan Pikiran atauneuro Sleep dalam Automatis Sugesti

untuk hal - hal yang berguna dan positifuntuk anda sendiri dan penerapanya pada

orang sekitar andaberikan pendapat anda jika anda sudah berhasil mengetranskan Diri

Anda Sendiri

kirimkan ke



HUMAN RECOVERY RE-STABILIZER AWARENESS HEALERHUMAN RECOVERY RE-STABILIZER AWARENESS HEALER


HUMAN RECOVERY RE-STABILIZER AWARENESS HEALER

Education

Dasar - Dasar Penting Nervous Sleep - Neuro Sleep - Hipnosis (1)