30

HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI JAMBI

  • Upload
    ekpd

  • View
    1.604

  • Download
    3

Embed Size (px)

DESCRIPTION

PELAKSANA UNIVERSITAS JAMBI di Hotel Santike Premiere, 18-20 Desember 2009

Citation preview

Page 1: HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI JAMBI
Page 2: HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI JAMBI

1. Tingkat Pelayanan Publik dan Demokrasi:

1. Etos kerja aparatur pemerintah rendah,

Masalah:j p p

2. Kualitas pelayanan publik masih rendah3. Birokrasi perizinan masih panjang, membutuhkan waktu lama, dan

biaya yang tidak transparan dan biaya tinggibiaya yang tidak transparan dan biaya tinggi.4. Masih tingginya budaya KKN dalam pelayanan dan penerimaan

PNS5. Partsipasi masyarakat dalam pembangunan masih rendah.6. Masih banyak terjadi ketidakharmonisan antara pemerintah

provinsi dan kab/kota koordinasi masih rendahprovinsi dan kab/kota, koordinasi masih rendah.7. Ego sektoral antar SKPD (Dinas) masih tinggi.8. Partisipasi wanita dalam politik masih rendah.8 a s pas a a da a po as e da

Page 3: HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI JAMBI

Perkara Pidana Umum ringan/pelanggaran se – Kejati Jambi yang diputus dan dieksekusi dalam Tahun 2004 – 2008

TahunJumlah yang diputus Jumlah Pelaksanaan putusan

Hukuman Denda Uang Hukuman Denda Uang badan (Rp.)

gpengganti

(Rp.)badan (Rp.)

gPenggant

i(Rp.)( p )

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)2004 - 65.550,0 7000 - 65.550,0 70002005 120 845 5 9251 120 845 5 92512005 - 120 845,5 9251 - 120 845,5 92512006 - 38 975,5 11 751 - 38 975,5 11 7512007 - 149 877,5 14 852 - 149 877,5 14 8522008 - 39 167

000- - 39 167

000-

Page 4: HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI JAMBI

Perkara Tindak Pidana Khusus yang diselesaikan di KejatiJambi tahun 2008

Tindak pidana Jumlah perkara Perkara yang telah diselesaikan

Asal polisi Asal kejaksaan Seleksi dan berkekuatan tetap

SP3berkekuatan tetap

(1) (2) (3) (4) (5)EKONOMI 12 - 12 -

O S 23 23KORUPSI - 23 23 -HAM - - - -Jumlah/total 2008

12 23 35 -20082007 16 27 43 -2006 6 14 20 -2005 12 24 5 -2005 12 24 5 -2004 1 33 3 3

4

Page 5: HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI JAMBI

Rekomendasi:Rekomendasi:

1. Perbanyak frekuensi Balai Latihan Kerja2 Memperbanyak SMK2. Memperbanyak SMK3. Pembuatan pelayanan perizinan satu

tatap.4. Perbanyak kegiatan pembangunan dalam e ba ya eg ata pe ba gu a da a

perspektif gender.

5

Page 6: HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI JAMBI

2. Tingkat Kualitas Sumber Daya Manusia:Masalah:Masalah:1. Etos kerja masyarakat relative rendah serta menyebabkan produktivitas

rendah dan daya saing kualitas SDM rendahrendah, dan daya saing kualitas SDM rendah2. Kualitas pendidikan rata-rata rendah, masih berorientasi pada sekolah

umum, kurang ke SMK3 D i t k k k i it i it b d h t i3. Daya saing untuk masuk ke universitas-universitas besar rendah tercermin

dengan tingkat kelulusan yang rendah.4. Tingkat adaptasi IPTEK dalam masyarakat masih belum berkembang.5. Partisipasi masyarakat dalam pembangunan pendidikan masih rendah.

6

Page 7: HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI JAMBI

Rekomendasi:Rekomendasi:1. Perbanyak teknologi tepat gunay g p g2. Meningkatkan insentif bagi guru di daerah

terpencil dan terisolirterpencil dan terisolir.3. Memperbanyak praktek dan latihan di

sekolah-sekolah.4 Peningkatan frekuensi peningkatan4. Peningkatan frekuensi peningkatan

kapasitas guru-guru.

7

Page 8: HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI JAMBI

3. Tingkat Pembangunan EkonomiMasalah:1. Tingkat pertumbuhan tinggi, tapi kualitas yang rendah 2. Tidak terjadi perubahan struktur ekonomi dari Primer ke Sekunder. Malah

d k T i

Masalah:

cenderung ke Tersier.3. Nilai tambah produk primer rendah, karena Jambi dijadikan sumber bahan baku.4. Kesempatan kerja kurang berkembang, karena aktivitas pertanian didominasi oleh

sawit yang cenderung padat karyasawit yang cenderung padat karya.5. Infrastruktur terutama transportasi kurang mampu mendukung kemajuan ekonomi.

Karen jalan prov dan kab terutama yang ke sentra produksi rusak dan rusak berat.6 Pertumbuhan ekonomi tertinggi ke tiga di Sumatera tetapi Income Per kapita6. Pertumbuhan ekonomi tertinggi ke tiga di Sumatera, tetapi Income Per kapita

terendah ke tiga setelah Lampung dan Bengkulu.7. Kualitas infrastrukur jalan tidak mampu menahan bobot kendaraan yang semakin

tinggi.tinggi.8. Konvensasi terhadap hutang lindung dan taman nasional sangat rendah, sebigian

besar dibebankan kepada APBD kabupaten dan provinsi.

8

Page 9: HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI JAMBI

Tingkat Pembangunan EkonomiTingkat Pembangunan EkonomiLaju Pertumbuhan Ekonomi Jambi dan

I d i T h 2004 2008

9,000

Indonesia, Tahun 2004-2008

6,0007,0008,000

3 0004,0005,000

0001,0002,0003,000

,0002004 2005 2006 2007 2008

Jambi Indonesia

9Indikator III

Jambi Indonesia

Page 10: HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI JAMBI

(P t b h PDRB P K it )(Pertumbuhan PDRB Per Kapita)

Laju Pertumbuhan PDB dan PDRB Perkapita, Tahun 2004-2008

6,0007,0008,000

3,0004,0005,000

0001,0002,000

,

,0002004 2005 2006 2007 2008

Jambi Indonesia

10

Page 11: HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI JAMBI

PDRB Per KapitaPDRB Per Kapita

Nilai PDRB dan PDB Perkapita Tah n 2004 2008

8000000

9000000

Nilai PDRB dan PDB Perkapita, Tahun 2004-2008

6000000

7000000

4000000

5000000

1000000

2000000

3000000

0

1000000

2004 2005 2006 2007 2008

11

Jambi Indonesia

Page 12: HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI JAMBI

Struktur Ekonomi Tahun 2008

35,000

25,000

30,000

20,000

10,000

15,000JambiIndonesia

000

5,000

,000

12

Page 13: HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI JAMBI

Pertumbuhan Sektor Pertanian

Pertumbuhan Sektor Pertanian Dirinci Menurut Sub Sektor Tahun 2003-2008

10,000

12,000Sektor, Tahun 2003-2008

6,000

8,000

000

2,000

4,000

-4 000

-2,000

,000Tan. Bahan Makanan

Tan. Perkebunan

Peternakan Kehutanan Perikanan Pertanian

-8,000

-6,000

-4,000

13

2003-2005 2006-2008

Page 14: HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI JAMBI

T d P Ek T h d PDRBTrend Pangsa Ekspor Terhadap PDRB Provinsi Jambi dan PDB Indonesia, Tahun

2004-2008

50 000

60,000

40,000

50,000

20 000

30,000

10,000

20,000

,0002004 2005 2006 2007 2008

14

Jambi Indonesia

Page 15: HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI JAMBI

Trend Pangsa SEktor Industri Manufaktur Terhadap PDRB Provinsi Jambi dan PDB

Indonesia Tahun 2004 2008

25

30Indonesia, Tahun 2004-2008

20

25

10

15

5

10

02004 2005 2006 2007 2008

15

Jambi Indonesia

Page 16: HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI JAMBI

Perkembangan Inflasi Jambi dan Indonesia Tahun 2004 2008

1618

Indonesia, Tahun 2004-2008

101214

68

10

024

02004 2005 2006 2007 2008

Jambi Indonesia

16

Jambi Indonesia

Page 17: HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI JAMBI

4000

Kondisi Jalan Nasional, Provinsi dan Kabupaten, Tahun 2004 dan 2008

3000

3500

4000

1500

2000

2500

500

1000

1500

0

2004 2008

17

2004 2008

Page 18: HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI JAMBI

RekomendasiRekomendasi

• Dalam rangka percepatan penanggulangan kemiskinan di Provinsi Jambi maka perlu dilakukan beberapa langkah kebijakan yang menitikberatkan pada :menitikberatkan pada :– Menjaga ketersediaan dan stabilitas harga bahan pokok agar dapat

menekan laju inflasi dan dapat dijangkau oleh kelompok masyarakat i kimiskin.

– Mengembangkan kegiatan ekonomi yang berpihak pada kelompok rakyat miskin

– Meningkatkan akses masyarakat miskin terhadap pelayanan kebutuhan dasar

– Meningkatkan perlindungan terhadap rumah tangga miskin yang g p g p gg y gpemberdyaanya sehingga secara perlahan dapat keluar dari lingkaran kemiskinan.

18

Page 19: HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI JAMBI

Indikator SpesifikIndikator Spesifik

• Laju pertumbuhan ekonomi tinggi, ekspor utama adalah komoditas primerp

• Peningkatan nilai tambah daerah sangat rendahrendah.

• Tingkat pertumbuhan tinggi, tidak didiringidengan pertumbuhan kesempatan kerja.

19

Page 20: HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI JAMBI

4. Tingkat Pengelolaan SDA dan Lingkungan

1 Ti k k k h ih i i di b bk l h ill l

Hidup: Masalah

1. Tingkat kerusakan hutan masih tinggi, disebabkan oleh illegal loging masing tinggi.

2. Tingginya tekanan terhadap hutan sebagai akibat dari rendahnya gg y p g ytingkat kesempatan kerja.

3. Tingginya tingkat kerusakan hutan lindung yang diakibatkan oleh mobilitas penduduk dari provinsi lain (Sumatera Selatan danmobilitas penduduk dari provinsi lain (Sumatera Selatan dan Bengkulu)

4. Masih banyak pembakaran lahan gambut membuka ladang baru.5. Jumlah lahan kritis masih tinggi yang izinnya masih dimiliki oleh

pihak swasta, sementara banyak masyarakat yang tidak memiliki lahanlahan.

6. Banyak daerah yang rawan terhadap bencana alam

20

Page 21: HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI JAMBI

Tingkat Pengelolaan SDA dan Lingkungan HidupLingkungan Hidup

Fungsi HutanHutan Wi t

No Tahun Hutan Produksi

Hutan Lindung

WisataDan

Hutan Suaka

Hutan Dikonvers

i

Jumlah (Ha)

Alam1 2 3 4 5 6 7

1 2004 1.278.700 191 130 679 120 - 2 148 950

2 2005 1.278.700 191 130 679 120 - 2 148 950

3 2006 1.312.190 191 130 679 120 2 920 560 5 100 000

4 2007 1.312.190 191 130 679 120 2 920 560 5 100 000

5 2008 1.312.190 191 130 679 116 - 2 179 835

21Indikator IV

Page 22: HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI JAMBI

L K H t di P i i J biLuas Kawasan Hutan di Provinsi Jambi menurut Fungsinya Tahun 2008

22

Page 23: HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI JAMBI

Produksi Perikanan Laut dan Perikanan Darat di Provinsi Jambi Tahun 2004 2008 (Ton)

Perikanan Darat

Tahun 2004 - 2008 (Ton)

No Tahun Perikanan Laut

Perikanan DaratJumlahPerairan

Umum Budidaya

1 2 3 4 5 61 2 3 4 5 61 2004 47 078,3 5 134,4 9 736,3 61 949,02 2005 43 120,7 5 554,4 11 418,2 60 093,33 2006 25 099,0 5 121,8 13 232,6 43 453,43 2006 25 099,0 5 121,8 13 232,6 43 453,44 2007 26 078,4 6 760,0 18 243,8 51 082,25 2008 43 944,7 55 801 21 203,4 120 959,1

23

Page 24: HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI JAMBI

Produksi Perikanan Laut dan Perikanan Darat di Provinsi Jambi Tahun 2008 (Ton)

24

Page 25: HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI JAMBI

Produksi Kayu Hutan dan Hasil Hutan Ikutan menurutJenis Produksi Tahun 2008

Produksi Hasil Hutan Produksi (m3)

68586 2757.64

108722.13

68586.271 Kayu bulat2 Kayu bulat kecil3 Kayu gergajiany g g j4 Plywood5 Bahan baku serpih6 Block board

17784.2813001.07

98718.026 Block board

25

Page 26: HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI JAMBI

Indikator Spesifik:Indikator Spesifik:

• Konflik pemanfaatan lahan antara perusahaan dan masyarakat, perlu diselesaikan secepatmungkin dan dilaksanakan secara arif.

26

Page 27: HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI JAMBI

RekomendasiRekomendasi

• Memperkuat kepastian hukum tentang illegal logingg g g

• Memperkuat peran Lembaga Adat dan KerakyatanKerakyatan

• Membuka dan memperbaiki akses jalan lintas membelah hutan lindung untuk kepentingan pengembangan ekonomikepentingan pengembangan ekonomi wilayah.

27

Page 28: HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI JAMBI

5. Tingkat Kesejahteraan Sosial:Masalah1 Ti k k i ki d h di S i PDRB k i1. Tingkat kemiskinan terendah di Sumatera, tetapi PDRB per kapita

terendah ke tiga, ini disebabkan oleh tingkat disparitas pendapatan yang merata.

2. Tingkat pengangguran rendah, namun banyak penduduk berada diatas sedikit garis kemiskinan sehingga terjadi goncanganekonomi sedikit menyebabkan mereka jatuh pada pengangguranekonomi sedikit menyebabkan mereka jatuh pada pengangguran.

3. Pengeluaran konsumsi tinggi, permintaan pangan tinggi, supply rendah menyebabkan inflasi. Kelompok pangan dan olahan

j di b i fl i ti imenjadi penyumbang inflasi tinggi.4. Tingkat PHK cukup tinggi akibat dari banyaknya Perusahaan

Perkayuan yang ditutup karena pasokan bahan baku dari kayu y y g p p yalam yang semakin menyusut.

28

Page 29: HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI JAMBI

Quesioner (diisi tim EKPD Prov)Quesioner (diisi tim EKPD Prov)

S t Ti i S d R d h S tItem Sangat Tinggi

Tinggi Sedang Rendah Sangat rendah

Tingkat Pelayanan Publik dan xDemokrasi xTingkat Kualitas SDM xTingkat Pembangunan Ekonomi xTingkat Pengelolaan SDA dan xTingkat Pengelolaan SDA dan Lingkungan Hidup xTingkat Kesejahteraan Sosial s

Page 30: HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI JAMBI

Terima KasihTerima Kasih

30