12
Integrasi Sosial Abyantika Aura Alfianto Tri Saputro Bellinda Elita Hapsari Chamilul Hikam Al Karim Ervira Martha Setyowati Yusuf Afandi

Integrasi sosial

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Integrasi sosial

Integrasi Sosial

Abyantika Aura

Alfianto Tri Saputro

Bellinda Elita Hapsari

Chamilul Hikam Al Karim

Ervira Martha Setyowati

Yusuf Afandi

Page 2: Integrasi sosial

Pengertian

• Integrasi sosial adalah proses penyesuaian unsur-unsur yang berbeda dalam masyarakat sehingga menjadi satu kesatuan. Unsur-unsur yang berbeda tersebur dapat meliputi ras, etnis, agama bahasa, kebiasaan, sistem nilai dan lain sebagainya.

Page 3: Integrasi sosial

Faktor-Faktor PendorongA. Faktor Internal :• kesadaran diri sebagai makhluk sosial

• tuntutan kebutuhan

• jiwa dan semangat gotong royong

B. Faktor External :• tuntutan perkembangan zaman

• persamaan kebudayaan

• terbukanya berpartisipasi dalam kehidupan bersama

• persaman visi, misi, dan tujuan

• sikap toleransi

• adanya kosensus nilai

• adanya tantangan dari luar

Page 4: Integrasi sosial

C. Homogenitas Kelompok

Dalam masyarakat kemajemukannya rendah,integrasi sosial

mudah dicapai

D. Besar Kecilnya Kelompok

Dalam kelompok kecil integrasinya lebih mudah.

E. Mobilitas Geografis

adaptasi sangat diperlukan mempercepat integrasi.

F. Efektivitas Komunikasi

Komunikasi yang efektif akan mempercepat integrasi.

Page 5: Integrasi sosial

Bentuk Integrasi Sosial• Integrasi Normatif : integrasi yang terjadi akibat adanya norma-norma yang berlaku dimasyarakat, contoh masyarakat Indonesia dipersatukan oleh semboyan Bhineka Tunggal Ika • Integrasi Fungsional, integrasi yang terbentuk sebagai akibat adanya fungsi-fungsi tertentu dalam masyrakat. Contoh Indonesia yang terdiri dari berbagai suku, mengintegrasikan dirinya dengan melihat fungsi masing-masing, suku bugis melaut, jawa pertanian, Minang pandai berdagang. • Integrasi Koersif, integrasi yang terbentuk

berdasarkan kekuasaan yang dimiliki penguasa.Dalam hal ini penguasa menggunakan cara koersif. Contoh demo yang rusuh dapat

dihentikan oleh polisi.

Page 6: Integrasi sosial

Wujud Integrasi Sosial1. Asimilasi : Perpaduan 2 kebudayaan dengan

meninggalkan budayya aslinya.

2. Akulturasi : Perpaduan 2 kebudayaan dengan tanpa meninggalkan budaya aslinya. Contoh arsitektur bangunan di Indonesia, ada perpaduan antara budaya eropa/cina dengan budaya indonesia,tetapi budaya indonesianya masih ada.

3. Amalgamasi : Perpaduan 2 kebudayaan melalui perkawinan. Contoh perkawinan antara suku jawa dengan suku minang.

Page 7: Integrasi sosial

Masalah SosialA. Kerukunan Antar Umat Beragama

Republik Indonesia adalah negara yang mayoritas penganut. Di kalangan umat islam dalam kenyataannya terdapat berbagai derajat kaum muslimin, dari yang saleh sampai mereka yang abangan. Sedangkan di barisan orang-orang saleh pun terdapat bermacam-macam aliran. Dengan kondisi seperti itu, menjadikan masalah islam di Indonesia sebagai persoalan yang cukup rumit.

Bersaman dengan isu Kristianisasi di kalangan umat islam belum kunjung lenyap, dan belakangan ini muncul isu Islamisasi di

kalangan umat kristen. Semua ini menunjukkan betapa berkembangnya solidaritas sempit yang membawa kemrosotan semangat kebangsaan Indonesia.dengan demikian kesadaran untuk menumbuhkan sikap saling pengertian kesulitan yang

dihadapi masing-masing kelompok agama masih sangat rendah

Page 8: Integrasi sosial

Akibat dari perkembangan teknologi juga muncul kelompok masyarakat yang merasa mandiri, kemudian muncul egoisme.

B. Perubahan Nilai

Page 9: Integrasi sosial

SolusiA, Keurukunan antar umat beragama

1. Memilih mana yang baik dan buruk

2. Meningktkan iman dan takwa

3. Tidak mudah terpengaruh oleh orang lain

4. Mempertahankan apa yang telah diyakininya tetapi tidak berlebihan

5. Menentang jika tidak sesuai pedoman ( islam : Al Qur’an)

Page 10: Integrasi sosial

B. Perubahan Nilai1. Memilih mana yang baik dan buruk

2. Sikap primordial yang tidak berlebihan

Page 11: Integrasi sosial
Page 12: Integrasi sosial

Terima Kasih