Embed Size (px)
Citation preview
. . . S i a s a tDokumen panduan disaat sulit
Kawi Boedisetio [email protected]
Wieke Irawati [email protected]
Latar Belakang
Beberapa kondisi lapangan seringkali cukup menyulitkan bagi upaya prakarsa pembangunan sistem inovasi menuju daya saing.
Untuk menghadapinya, para “aktivis daya saing” perlu menerapkan siasat pelaksanaan tanpa harus mengorbankan prinsip-prinsip inovatif.
Beberapa situasi dimunculkan di sini berdasarkan pengalaman dalam menerapkan SI/KI di berbagai daerah.
Kawi [email protected]
Prasyarat
Pembaca dokumen ini perlu membaca terlebih dahulu penjelasan pada literatur pendukung sebelumnya (KB-Apa; KB-FGD-0; KB-Whitebook; KB-Survai; KB-FGD-1; KB-Sistem Inovasi Daerah; KB-Kaidah Pelaksanaan Kegiatan)
Kawi [email protected]
12. pilkada11. donor luar negeri
10. pemda tak kondusif, bisnis potensial9. instansi sektoral kaku
Topik
Kawi [email protected]
1. sektoral 2. tema terbaik 3. komoditas 4. fasilitas produksi
5. pernah mulai 6. hasil konkrit 7. administratif 8. rentang pendek
13. tanggung jawab moral 14. ditagih
Kawi Boedisetio [email protected]
situasi Alternatif siasat
Anda diundang untuk untuk melakukan inisiasi perkuatan klaster industri dengan tema (biasanya bersifat sektoral) yang telah ditentukan oleh pengundang.
1
Kawi Boedisetio [email protected]
situasi Alternatif siasat
Tema sektoral tersebut harus dianggap sebagai titik awal kajian dan diikuti saja, selama pengundang sepakat untuk melakukan tahapan proses yang lain. Ketika sampai pada penetapan tema spesifik (FGD – langkah 5), maka perlu dilakukan penajaman tema sesuai dengan diagram pelaku dan lingkungan usaha.
1
Kawi Boedisetio [email protected]
situasi Alternatif siasat
Anda diundang untuk untuk melakukan inisiasi perkuatan klaster industri dengan tema (biasanya bersifat sektoral) yang telah ditentukan oleh pengundang, sementara anda meragukan bahwa tema tersebut merupakan potensi terbaik dari daerah tersebut.
2
Kawi Boedisetio [email protected]
situasi Alternatif siasat
Tema sektoral tersebut harus dianggap sebagai titik awal kajian dan diikuti saja, selama pengundang sepakat untuk melakukan tahapan proses yang lain. Ketika sampai pada penetapan tema spesifik (FGD – langkah 5), maka perlu dilakukan penajaman tema sesuai dengan diagram pelaku dan lingkungan usaha. Ingat, anda masih punya peluang untuk mencantumkan “industri terkait” pada diagram pelaku.
2
Kawi Boedisetio [email protected]
situasi Alternatif siasat
Anda diundang untuk untuk melakukan pengembangan suatu (kelompok) komoditas yang dianggap unggulan di suatu daerah.
3
Kawi Boedisetio [email protected]
situasi Alternatif siasat
Tema komoditas tersebut harus dianggap sebagai titik awal kajian dan diikuti saja, selama pengundang sepakat untuk melakukan tahapan proses yang lain. Lakukan baseline survey dengan tema awal komoditas dan diperluas sesuai dengan rantai pasok dan rantai nilainya.
3
Kawi Boedisetio [email protected]
situasi Alternatif siasat
Anda diundang untuk untuk membangun suatu fasilitas produksi atau fasilitas perdagangan di suatu daerah. (contoh: pasar, balai lelang, unit pelayanan teknis produksi, unit kemas pangan dll.).
4
Kawi Boedisetio [email protected]
situasi Alternatif siasat
Buat diagram pelaku dan lingkungan usaha dengan cermat sehingga jika memang masih dianggap penting, fasilitas-fasilitas tadi dapat ditumbuhkan dalam konteks yang tepat.
4
Kawi Boedisetio [email protected]
situasi Alternatif siasat
Mitra berkesimpulan bahwa daerah sudah tidak perlu melalui tahap-tahap prakarsa sejak awal, karena sudah pernah melakukan “inisiasi”.
5
Kawi Boedisetio [email protected]
situasi Alternatif siasat
Keinginan mitra diikuti saja dengan menyisipkan sebuah “tahap verifikasi kesiapan” di awal program.
5
Kawi Boedisetio [email protected]
situasi Alternatif siasat
Anda diminta untuk memunculkan hasil yang “konkrit” dalam waktu singkat untuk memenuhi kebutuhan “politis” tertentu.
6
Kawi Boedisetio [email protected]
situasi Alternatif siasat
Mulailah untuk mengajak mitra untuk melakukan pendataan secara rinci yang berhubungan dengan hal yang ingin dicapai. Data yang lengkap dan rinci sangat membantu dalam mencari solusi.
6
Kawi Boedisetio [email protected]
situasi Alternatif siasat
Karena hambatan “administratif”, mitra dari pemerintah (daerah) kesulitan untuk menentukan judul/topik kegiatan.
7
Kawi Boedisetio [email protected]
situasi Alternatif siasat
Siasat berikut ini digunakan sepanjang mitra sudah sepakat dengan substansi kegiatan.Selalu mulai dengan konteks kegiatan. Untuk mencapai tujuan dalam konteks tertentu, dapat digunakan berbagai judul/ topik kegiatan, tanpa harus bersiasat terlalu banyak. Cara lain adalah dengan merinci sumberdaya yang diperlukan untuk suatu kegiatan. Dari senarai tadi dapat dilihat sumberdaya yang tak mungkin disediakan oleh SKPD karena keterbatasan nomenklatur. Sumberdaya (yang kurang) ini dapat dicarikan dari pihak lain.
7
Kawi Boedisetio [email protected]
situasi Alternatif siasat
Anda diundang untuk melakukan kegiatan dengan rentang waktu sangat pendek. Biasanya hal ini berkaitan dengan siklus anggaran (pemerintah).
8
Kawi Boedisetio [email protected]
situasi Alternatif siasat
Yakinkan pihak pengundang bahwa rangkaian kegiatan prakarsa memakan waktu cukup panjang dan pengundang sepakat bahwa kegiatan periode ini barulah langkah awal dari rangkaian yang panjang tadi. Dalam rangkaian acara kegiatan, masukkan agenda untuk penyusunan kegiatan lanjutan, untuk periode berikutnya atau untuk tahun anggaran berikutnya.
8
Kawi Boedisetio [email protected]
situasi Alternatif siasat
Anda diundang untuk melakukan kegiatan oleh mitra sektoral, dengan tema kegiatan sektoral yang didukung oleh pembiayaan kegiatan yang bersifat sektoral.
9
Kawi Boedisetio [email protected]
situasi Alternatif siasat
Dalam rangkaian acara kegiatan tindak lanjut, perlu dimasukkan agenda “pertemuan kolaborasi dengan instansi lain” dalam prioritas pertama dan utama untuk penyusunan strategi sesuai pedoman.
9
Kawi Boedisetio [email protected]
situasi Alternatif siasat
Anda terlanjur melakukan inisiasi di suatu daerah, kemudian anda sadari bahwa pihak pemerintah sama sekali tidak “kondusif/ kooperatif”. Sementara itu anda menganggap bahwa masyarakat bisnis di daerah tersebut sebenarnya sangat berpotensi untuk maju.
10
Kawi Boedisetio [email protected]
situasi Alternatif siasat
Salah satu alternatif solusi adalah: Kaitkan masyarakat bisnis di daerah tersebut dengan klaster lain yang sudah terdefinisi dan terinisiasi di sekitar daerah tersebut.Alternatif lain yang dapat dilakukan adalah dengan melibatkan masyarakat bisnis tadi pada kegiatan kolektif yang memiliki cakupan lebih luas, misalnya misi dagang regional/ nasional. Perlu diperhatikan bahwa cara-cara ini dapat hanya dilakukan jika kelompok bisnis tadi berpotensi untuk dimasukkan dalam formasi klaster (yang lebih luas). Di kemudian hari, pemerintah setempat tetap diupayakan untuk terlibat.
10
Kawi Boedisetio [email protected]
situasi Alternatif siasat
Anda terlibat pada kerjasama dengan lembaga donor luar negeri. Seperti telah sering terjadi, kegiatan semacam ini jarang sekali memenuhi kecukupan lingkup. Kegiatan sangat sulit diubah, karena pimpinan proyek (atau apapun namanya) tidak memiliki wewenang yang cukup.
11
Kawi Boedisetio [email protected]
situasi Alternatif siasat
Jika anda adalah staf proyek, maka upayakan agar “daerah” memiliki landasan (platform) yang bersifat komprehensif dan proyek anda menjadi bagian daripadanya.Jika anda tak terlibat langsung dengan “proyek donor”, mulailah dengan prakarsa pembangunan Sistem Inovasi (Daerah) sehingga setiap proyek dari pihak lain (termasuk dari donor) mudah untuk diletakkan pada posisi yang tepat.
11
Kawi Boedisetio [email protected]
situasi Alternatif siasat
Walaupun jarang diakui secara terbuka, pemilihan kepala daerah (pilkada) seringkali masih “menghambat” proses pembangunan. Prakarsa SKPD yang berhenti, koordinasi yang menurun (karena beberapa pejabat daerah mencalonkan diri), kepentingan politik praktis merupakan kondisi yang selalu mengurangi percepatan pembangunan daya saing.
12
Kawi Boedisetio [email protected]
situasi Alternatif siasat
Upayakan agar lembaga kolaborasi sudah terbentuk sebelum masa-masa pilkada dan proses penguatan kohesi sosial sudah dimulai. Jika waktu “inisiasi” bersamaan dengan masa pilkada, maka pemahaman akan “peta politik” menjadi bekal yang perlu bagi para “aktivis daya saing” dari luar wilayah.Pemahaman tersebut digunakan untuk menghindari “kegiatan inisiasi daya saing” ke dalam lingkaran politik praktis. Kegiatan yang mungkin dilakukan pada masa-masa ini adalah perkuatan basis data, termasuk penataan dan mekanisme pengelolaannya.
12
Kawi Boedisetio [email protected]
situasi Alternatif siasat
Anda diundang untuk melakukan inisiasi peningkatan daya saing dengan rentang waktu proyek yang singkat. Anda akan menjalankan kegiatan seperti disarankan pada situasi nomor 8. Meskipun demikian anda masih tetap khawatir dianggap tidak bertanggung jawab karena meninggalkan pekerjaan yang belum selesai.
13
Kawi Boedisetio [email protected]
situasi Alternatif siasat
Pastikan bahwa rencana tindak pada periode berikutnya, akan dilanjutkan oleh pemangku kepentingan lokal. Jelaskan hal ini di depan semua pemangku kepentingan lokal. Buatlah acara resmi yang berisi penyerahan dokumen hasil kegiatan (+RTL) kepada kelompok pengawal pogram yang sudah terbentuk sebelumnya.
13
Kawi Boedisetio [email protected]
situasi Alternatif siasat
Walaupun sudah mengetahui duduk perkaranya, para pemangku kepentingan kelompok “pengusaha” meminta anda untuk melanjutkan proses prakarsa. Mereka mendesak karena merasakan bahwa kelompok “pemerintah” di daerahnya kurang memiliki hasrat untuk melanjutkan program.
14
Kawi Boedisetio [email protected]
situasi Alternatif siasat
Selain strategi seperti pada situasi nomor 10, anda dapat melakukan strategi lain. Kelompok penagih diminta untuk melakukan konsultasi dengan anda secara tertulis (surat, email, fax dll) ditambah dengan sesekali dikunjungi atas biaya mereka.
14
Kawi Boedisetio [email protected]
Mulai dibuat
11/10/2007
Fonts tambahan
Arial Rounded MT Bold
Short Hand
Bradley Hand ITC
Dateline
Jumlah halaman
155
