13
KERAJAAN BANTEN SEJARAH KERAJAAAN KEJAYAAN BANTEN KEMUNDURAN BANTEN KEHIDUPAN POLITIK KEHIDUPAN EKONOMI KEHIDUPAN SOSIAL FAKTOR KEJAYAAN FAKTOR KEMUNDURAN KESIMPULAN VIDEO PENINGGALA N KEHIDUPAN SENI BUDAYA

Kerajaan Banten

Embed Size (px)

Citation preview

PowerPoint Presentation

KERAJAAN BANTENSEJARAH KERAJAAANKEJAYAAN BANTENKEMUNDURAN BANTENKEHIDUPAN POLITIKKEHIDUPAN EKONOMIKEHIDUPAN SOSIALFAKTOR KEJAYAANFAKTOR KEMUNDURANKESIMPULANVIDEOPENINGGALANKEHIDUPAN SENI BUDAYA

SEJARAH KERAJAAN BANTENmerupakan kerajaan Islam yang terletak di Propinsi Banten. Mulanya, kerajaan Banten berada dibawah kekuasaan Kerajaan Demak. Namun, Banten berhasil melepaskan diri ketika mundurnya Kerajaan Demak. Pemimpin Kerajaan Banten pertama adalah Sultan Hasanuddin yang memerintah pada tahun 1522-1570. Sultan Hasanuddin berhasil membuat Banten sebagai pusat perdagangan dengan memperluas sampai ke daerah Lampung, penghasil lada di Sumatera Selatan. Tahun 1570 Sultan Hasanuddin meninggal kemudian dilanjutkan anaknya, Maulana Yusuf (1570-1580) yang berhasil menakhlukkan Kerajaan Pajajaran pada tahun 1579. Setelah itu, dilanjutkan oleh Maulana Muhammad (1585-1596) yang meninggal pada penakhlukkan Palembang sehingga tidak berhasil mempersempit gerakan Portugal di Nusantara.BACK

Kerajaan Banten mencapai kejayaan pada masa pemerintahan Sultan Ageng Tirtayasa (1651-1682). Dimana, Banten membangun armada dengan contoh Eropa serta memberi upah kepada pekerja Eropa. Namun, Sultan Ageng Tirtayasa sangat menentang Belanda yang terbentuk dalam VOC dan berusaha keluar dari tekanan VOC yang telah memblokade kapal dagang menuju Banten. Selain itu, Banten juga melakukan monopoli Lada di Lampung yang menjadi perantara perdagangan dengan negara-negara lain sehingga Banten menjadi wilayah yang multi etnis dan perdagangannya berkembang dengan pesat.KEJAYAAN BANTENBACK

Beberapa faktor penyebab kemajuaan kerajaan BANTEN:

1.Mundur dan runtuhnya Majapahit2.Raden Patah, seorang keturunan Raja Majapahit Brawijaya V mendapat dukungan dari parawali yang sangat dihormati3.Banyak adipati pesisir yang tidak puas dengan majapahit dan mendukung Raden Patah4.Jatuhnya Malaka ke tangan Portugis5.Pusaka kerajaan Majapahti sebagai lambang pemegang kuasa diberikan kepada Raden Patah.

FAKTOR KEJAYAANBACK

=> berawal dari perselisihan antara Sultan Ageng dengan putranya, Sultan Haji atas dasar perebutan kekuasaan. ini dimanfaatkan oleh VOC dengan memihak kepada Sultan Haji. Sultan Ageng bersama dua putranya yang lain bernama Pangeran Purbaya dan Syekh Yusuf terpaksa mundur dan pergi ke arah pedalaman Sunda.=> 14 Maret 1683 Sultan Ageng berhasil ditangkap dan ditahan di Batavia. =>14 Desember 1683, Syekh Yusuf berhasil ditawan oleh VOC dan Pangeran purbaya akhirnya menyerahkan diri.Atas kemenangannya , Sultan Haji memberikan balasan kepada VOC berupa penyerahan Lampung pada tahun 1682.=> 22 Agustus 1682 terdapat surat perjanjian bahwa Hak monopoli perdagangan lada Lampung jatuh ketangan VOC. => Sultan Haji meninggal pada tahun 1687.=> VOC menguasai Banten sehingga pengangkatan Sultan Banten harus mendapat persetujuan Gubernur Jendral Hindian Belanda di Batavia.

KEMUNDURAN BANTENBACK

Beberapa faktor penyebab kemunduran kerajaan ini adalah :1.Terjadi pertikaian antar keluarga sepeninggal Sultan Trenggana,2.NaiknyaArya Penangsangke tahta kerajaan,3. Arya Penangsangdapat dikalahkan Jaka Tingkir.

FAKTOR KEMUNDURANBACK

Kehidupan sosial masyarakat Banten semasa Sultan Ageng Tirtayasa meningkat pesat sebab sultan mempehatikan kehidupan dan kesejahteran rakyatnya. Namun, setelah Sultan Ageng Tirtayasa meninggal, kehidupan sosialnya merosot tajam sebab adanya campur tangan Belanda dalam berbagai kehidupan.

KEHIDUPAN SOSIALBACK

Sultan pertama Kerajaan Banten ini adalah Sultan Hasanuddin tahun 1522-1570. Ia adalah putra Fatahillah, seorang panglima tentara Demak yang pernah diutus oleh Sultan Trenggana menguasai bandarbandar di Jawa Barat.setelah Kerajaan Demak mengalami kemunduran, Banten akhirnya melepaskan diri dari pengaruh kekuasaan Demak.Jatuhnya Malaka ke tangan Portugis (1511) membuat para pedagang muslim memindahkan jalur pelayarannya melalui Selat Sunda. Pada masa pemerintahan Sultan Hasanuddin, Kerajaan Banten berkembang menjadi pusat perdagangan. Dan pemimpin kerjaan terus bergantiMaulana Yusuf (1570-1580), Maulana Muhammad (1580-1596). Setelah itu belanda yang ingin menguasai banten untuk menentang kekuasaan Belanda.Usaha untuk mengalahkan Belanda yang telah membentuk VOC serta menguasai pelabuhan Jayakarta yang dilakukan oleh Sultan Ageng Tirtayasa mengalami kegagalan. Setelah pemerintahan Sultan Ageng Tirtayasa, Banten mulai dikuasai oleh Belanda di bawah pemerintahan Sultan Haji.

KEHIDUPAN POLITIKBACK

pemerintahan Sultan Ageng Tirtayasa dapat berkembang menjadi bandar perdagangan dan pusat penyebaran agama Islam. Adapun faktor-faktornya ialah: (1) letaknya strategis dalam lalu lintas perdagangan; (2) jatuhnya Malaka ke tangan Portugis, sehingga para pedagang Islam tidak lagi singgah di Malaka namun langsung menuju Banten; (3) Banten mempunyai bahan ekspor penting yakni lada.Banten yang menjadi maju banyak dikunjungi pedagang-pedagang dari Arab, Gujarat, Persia, Turki, Cina dan sebagainya. Di kota dagang Banten segera terbentuk perkampungan-perkampungan menurut asal bangsa itu, seperti orang-orang Arab mendirikan Kampung Pakojan, orang Cina mendirikan Kampung Pacinan, orang-orang Indonesia mendirikan Kampung Banda, Kampung Jawa dan sebagainya.

Kehidupan ekonomiBACK

Kehidupan seni budaya Islam dapat ditemukan pada bangunan Masjid Agung Banten (tumpang lima) dan bangunan gapura-gapura di Kaibon Banten. Di samping itu, bangunan istana yang dibangun oleh Jan Lukas Cardeel, orang Belanda pelarian dari Batavia yang telah menganut agama Islam. Susunan istananya menyerupai istana raja di Eropa.

KEHIDUPAN SENI BUDAYABACK

Istana tempat tinggal Ratu Aisyah, ibunda dari Sultan Syaifuddin. Bentuknya hanyalah tinggal Reruntuhan saja. Disampingnya ada sebuah Pohon besar dan sebuah Kanal. Istana yang sangat megah ini Pada tahun 1832, Belanda menghancurkannya saat terjadi peperangan melawan Kerajaan Banten.

PENINGGALAN

Istana Keraton Kaibon

Benteng Spellwijkdibangun sekitar tahun 1585 (menurut informasi lainnya tahun 1682). digunakan sebagai Menara Pemantau yang berhadapan langsung ke Selat Sunda dan berfungsi sebagai penyimpanan meriam-meriam dan alat pertahana. Di tempat ini juga terdapat sebuah Terowongan yang katanya terhubung dengan Keraton SurosowanBACK

BACK

KESIMPULAN

Jadi kesimpulannya kerajaan banten pada waktu dulu dikuasai oleh fatahilah (panglima perang demak).Banten masih tetap menjadi daerah kekuasaan demak, namun setelah terjadi kegoncangan politik akibat perebutan kekuasaan, banten akhirnya melepaskan diri. Dan akhirnya kerajaan banten masa pemerintahannya itu dilakukan oleh orang-orang yang akan memajukan pemerintahan dikerajaan banten tokohnya yaitu ada Hasanuddin, Panembahan yusuf, Maulana muhamad, Sultan ageng Tirtayasa. Mereka adalah orang-orang yang memimpin masa pemerintahan, sehingga kerajaan banten memperbaiki masa pemerintahannya.BACK