12
Andarini Prihapsari Anggraeni Mardiana Dianti Sari Hr Ghaisani Fildzah A Salma Nabila Syahrul Setiawan

Kesadaran Berbangsa dan Bernegara

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Kesadaran Berbangsa dan Bernegara

Andarini PrihapsariAnggraeni MardianaDianti Sari HrGhaisani Fildzah ASalma NabilaSyahrul Setiawan

Page 2: Kesadaran Berbangsa dan Bernegara

Bangsa adalah suatu kelompok manusia yang dianggap memiliki identitas bersama,

dan mempunyai kesamaan bahasa, agama, ideologi, budaya, dan/atau sejarah.

Mereka umumnya dianggap memiliki asal-usul keturunan yang sama. Negara adalah

suatu wilayah di permukaan bumi yang kekuasaannya baik politik, militer, ekonomi,

sosial maupun budayanya diatur oleh pemerintahan yang berada di wilayah tersebut.

Jadi. Negara adalah pengorganisasian masyarakat yang berbeda dengan bentuk

organisasi lain terutama karena hak negara untuk mencabut nyawa seseorang. Untuk

dapat menjadi suatu negara maka harus ada rakyat, yaitu sejumlah orang yang

menerima keberadaan organisasi ini. Syarat lain keberadaan negara adalah adanya

suatu wilayah tertentu tempat negara itu berada. Hal lain adalah apa yang disebut

sebagai kedaulatan, yakni bahwa negara diakui oleh warganya sebagai pemegang

kekuasaan tertinggi atas diri mereka pada wilayah tempat negara itu berada.

Dan yang dimaksud dengan sadar berbangsa dan bernegara adalah sadar

bahwasanya kita berada di tempat yang memiliki bahasa, agama, ideologi, budaya,

dan/atau sejarah yang sama dan mempunyai aturan-aturan baik dalam bidang politik, militer, ekonomi, sosial maupun budaya yang diatur oleh Negara.

Page 3: Kesadaran Berbangsa dan Bernegara

Sejarah adalah salah satu dasar yang tidak dapatditinggalkan karena merupakan bukti otentiksehingga kita akan mengetahui dan memahamiproses terbentuknya Negara Kesatuan RepublikIndonesia sebagai hasil perjuangan bangsa.

Proses bangsa yang menegara di Indonesia diawaliadanya pengakuan yang sama atas kebenaran hakikikesejarahan. Kebenaran hakiki dan kesejarahanyang dimaksud adalah kebenaran yang berasal dariTuhan Pencipta Alam Semesta yakni ke-esa-an Tuhan; manusia harus beradab; manusia harusbersatu; manusia harus memiliki hubungan sosialdengan lainnya serta mempunyai nilai keadialan; serta kekuasaan di dunia adalah kekuasaanmanusia.

Page 4: Kesadaran Berbangsa dan Bernegara

Beberapa momentum sejarah kepemudaan, misalnya: • Momentum Sumpah Pemuda di saat berkumpulnya kelompok-

kelompok pemuda yang tergabung di dalam organisasi-organisasi kedaerahan, kesukuan dan agama 71 tahun yang laludi tahun 1928, menyatakan tekad bersama untuk hidup dalamsuatu kesatuan bangsa, tanah air, dan bahasa Indonesia. Dalammomentum ini, pemuda-pemuda Indonesia meletakkankerangka landasan (embrio) terwujudnya Indonesia sebagainegara bangsa.

• Saat-saat menjelang proklamasi negara RI disaat sekelempokpemuda melakukan desakan kepada presiden RI denganmembawa Bung Karno ke Rengas Dengklok–untuk segeramemproklamirkan kemerdekaan negara Indonesia tanpamenunggu waktu lebih lama, di saat justeru pemimpin-pemimpin bangsa tengah berpikir untuk menempuh langkah-langkah yang ‘lurus’ melalui jalur diplomatik dan jalur politik. Akibat dari desakan pemuda tersebut kemudian kita melihatpada tanggal 17 Agustus 1945, dwi tunggal pemimpin bangsakita pada saat itu memproklamirkan kemerdekaan bangsaIndonesia.

Page 5: Kesadaran Berbangsa dan Bernegara

Pengertian GeopolitikGeopolitik berasal dari dua kata, yaitu “geo” dan “politik”. Geo” artinya Bumi atauPlanet Bumi. Geografi mempersoalkan tata ruang, yaitu sistem dalam hal menempatisuatu ruang di permukaan Bumi. Dengan demikian geografi bersangkut-paut denganinterrelasi antara manusia dengan lingkungan tempat hidupnya. Sedangkan politik,selalu berhubungan dengan kekuasaan atau pemerintahan.Dapat disimpulkan bahwa geopolitik adalah suatu studi yang mengkaji masalah-masalah geografi, sejarah dan ilmu sosial, dengan merujuk kepada percaturan politikinternasional.Geopolitik, dibutuhkan oleh setiap negara di dunia, untuk memperkuat posisinyaterhadap negara lain, untuk memperoleh kedudukan yang penting di antaramasyarakat bangsa-bangsa, atau secara lebih tegas lagi, untuk menempatkan diri padaposisi yang sejajar di antara negara-negara raksasa.Dapat disimpulkan bahwa keadaan geografi suatu negara sangat mempengaruhiberbagai aspek dalam penyelenggaraan negara yang bersangkutan, sepertipengambilan keputusan, kebijakan politik luar negeri, hubungan perdagangan dll.Maka dari itu, muncullah organisasi-organisasi internasional yang berdasarkan padakeberadaannya dalam suatu kawasan, seperti ASEAN, Masyarakat Ekonomi Eropa, TheShanghai Six dll. Komunitas-komunitas internasional ini berperan dalam hal kerjasamakawasan, penyelesaian masalah bersama, usaha penciptaan perdamaian dunia, dll.

Page 6: Kesadaran Berbangsa dan Bernegara

peranan-peranan geopolitik :

• Berusaha menghubungkan kekuasaan negara dengan potensi

alam yang tersedia;

• Menghubungkan kebijaksanaan suatu pemerintahan dengan

situasi dan kondisi alam;

• Menentukan bentuk dan corak politik luar dan dalam negeri;

• Menggariskan pokok-pokok haluan negara, misalnya

pembangunan;

• Berusaha untuk meningkatkan posisi dan kedudukan suatu

negara berdasarkan teori negara sebagai organisme, dan

teori-teori geopolitik lainnya;

• Membenarkan tindakan-tindakan ekspansi yang dijalankan

oleh suatu negara.

Page 7: Kesadaran Berbangsa dan Bernegara

ᵹ Aspek Historis

ᵹ Aspek Geografis dan Sosial Budaya

ᵹ Aspek Geopolitis dan Kepentingan Nasional

Page 8: Kesadaran Berbangsa dan Bernegara

Pernah mengalami kehidupan sebagai bangsa terjajah danterpecah.Dijajah oleh Spanyol, Portogal, Inggris dan Belanda danterakhir Jepang. Total waktu zaman penjajahan selama 350 tahun. Selama itu juga mengalami penderitaan berupaketerbodohan, kemiskinan, kesengsaraan.Pernah mengalami wilayah yang terpisah.Pada saat merdeka Negara Indonesia 17 Agustus 1945, pernahmemiliki wila-yah yang terpisah karena Irian Barat (sekarangberganti nama Papua) masih menjadi daerah kekuasaanBelanda. RI berhasil merebut dari Belanda pada tahun 1963.Perkembangan semangat kebangsaan Indonesia digolongkandalam 3 zaman, yaituzaman perintis mulai tahun 1908 denganditandai berdirinya pergerakan nasional Budi Utomo, zamanpenegas tahun 1928 ditandai dengan ikrar Sumpah Pemuda, dan zaman pendobrak 1945 dengan Proklamasi KemerdekaanIndonesia.

Page 9: Kesadaran Berbangsa dan Bernegara

• Indonesia terdiri dari bangsa yang heterogen dan unik. Heterogen merupakan kepulauan baik besar dan kecil. Banyakpulau yang belum bernama dan belum ada penghuninyasehingga ruskan untuk dimiliki oleh negara lain terutamapulau kecil yang berbatasan dengan negara lain (ingathilangnya pulau Ligitan yang berhasil menjadi milik Malaysia tahun 2000-an).

• Memperhatikan keadaan Indonesia yang heterogen dan unikini berpeluang kearahsentrifugal (memecah), merupakantantangan wawasan nusantara (ingat kasus GAM, RMS danGerakan Papua Merdeka) sedangkan peluanggerak sentripetal(menyatu) selalu berhadapan dengangerak sentrifugal

Page 10: Kesadaran Berbangsa dan Bernegara

• Geopolitik pertama kali diperkenalkan oleh Frederich Ratzel sebagai ilmuBumi Politik . Geopolitik diartikan ilmu Bumi Politik mempelajari fenomenapolitik dari segi geografi.

• Geopolitik memaparkan dasar pertimbangan dari aspek geografi dalammenentukan kebijakan nasional, sehingga prinsip geopolitik menjadi dasarperkembangan wawasan nasional.Bangsa Indonesia pertama kali mengaitkan geopolitik dengan bangsa Indonesia adalah Ir. Soekarno padasidang pertama BPUPKI tanggal 1 Juni 1945. Berdasarkan Geopolitik wilayahIndonesia adcalah satu kesatuan yang satu dari Sabang sampai ke Merauke. Menurut Soekarno, Indonesia dari Barat sampai ke Timur. Lebih luas dariSabang sampai ke Merauke.

• Wawasan nusantara dibangun atas dasar geopolitik bangsa Indonesia yang dikaitkan dengan politik kekuasaan. Wawasan Nusantara merupakanpenerapan teori geopolitik bangsa Indonesia. (tentang “WawasanNusantara”, lihat sub bahasan di bawah).

• Salah satu kepentingan nasional dalam konsep wawasannusantara(berdasarkan Geopolitik) adalah mewujudkan tujuan nasionalyang diamanatkan dalam Pembukaan UUD 45. Sehingga hakikat wawasannusantara adalah keutuhan bangsa dan kesatuan wilayah nasional.

Page 11: Kesadaran Berbangsa dan Bernegara

– Tingkat integritas para pejabat yang tinggi.

– Pemerataan kesejahteraan setiap daerah.

– Keadilan dalam memberikan hak dan kewajiban semuarakyat.

– Kepercayaan kepada wakil rakyat atau pemerintah.

– Tegasnya hukum dan aturan pemerintah.

– Rasa memiliki dan bangga berbangsa Indonesia.

– Menyadari bahwa berbangsa dan bernegara yang satu.

– Mengetahui lebih banyak nilai positif dan kekayaan bangsa.

Page 12: Kesadaran Berbangsa dan Bernegara

Beberapa faktor penghambat untuk terciptanyakesadaran berbangsa dan bernegara :

Rasa malu berbangsa dan bernegara Indonesia . Ketidak tahuan akan nilai-nilai positif atau kekayaan

Negara Indonesia . Merosotnya tingkat keamanan Negara Indonesia . Ketidak percayaan kepada pemerintahan. Ketiadaan kesahajaan para pemimpin. Ketidak tegasan hukum yang berlaku. Rasa ingin menonjolkan golongan masing-masing. Merosotnya nilai toleransi dan saling menghargai.