12
KONDUKSI LINEAR Disusun Oleh : Fatma Nur K. ( K2315030 ) Iin Nashihah ( K2315034 ) Johan Pranata ( K2315040 ) Muhammad Yogi ( K2315050 ) Wanda Galuh Saputri R ( K2315062 ) Yuli Julaila ( K2315064 )

Konduksi linear

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Konduksi linear

KONDUKSI LINEAR

Disusun Oleh :

Fatma Nur K. ( K2315030 )

Iin Nashihah ( K2315034 )

Johan Pranata ( K2315040 )

Muhammad Yogi ( K2315050 )

Wanda Galuh Saputri R ( K2315062 )

Yuli Julaila ( K2315064 )

Page 2: Konduksi linear

KONDUKSI LINEAR

Pengertian Konsduksi

Penjelasan Hukum Foulier

Konduksi Linier

Page 3: Konduksi linear

PENGERTIAN KONDUKSI

• Perpindahan kalor dapat didefinisikan sebagai suatu proses berpindahnya suatu energi (kalor) dari satu daerah ke daerah lain akibat adanya perbedaan temperatur pada daerah tersebut.

• Konduksi adalah proses di mana panas atau kalor mengalir dari daerah yang bersuhu tinggi ke daerah yang bersuhu lebih rendah di dalam satu medium (padat, cair atau gas) atau antar medium medium yang berlainan yang bersinggungan secara langsung tanpa adanya perpindahan molekul yang cukup besar menurut teori kinetic.

Pengertian

KonduksiHukum Fourier

Konduksi Linear

Page 4: Konduksi linear

• Hubungan dasar untuk perpindahan panas dengan cara konduksi diusulkan oleh ilmuwan Perancis J.B.J. Fourier tahun 1882 menyatakan bahwa , laju aliran panas dengan cara konduksi pada suatu bahan, sama dengan hasil kali dari konduktivitas termal, luas penampang dan gradient suhu terhadap penampang tersebut .

Pengertian

KonduksiHukum Fourier

Konduksi Linear

Page 5: Konduksi linear

PENJELASAN HUKUM FOULIER• Persamaan Konduksi (Hukum Fourier-1822) (Jean Baptiste Joseph Fourier

1768-1830):“Laju perpindahan panas konduksi pada suatu plat sebanding dengan beda temperatur diantara dua sisi plat dan luas perpindahan panas, tetapi berbanding terbalik dengan tebal plat”

• Hukum Fourier menyatakan bahwa laju perpindahan kalor dengan sistem konduksi dinyatakan dengan:a. Gradien temperatur dalam arah-x dinyatakan dengan, dT/ dx.b. Luas perpindahan kalor arah normal pada arah aliran kalor, A.

Pengertian

KonduksiHukum Fourier

Konduksi Linear

Page 6: Konduksi linear

• Konduktivitas atau keterhantaran termal, “k” adalah suatu besaran intensif bahan yang menunjukkan kemampuannya untuk menghantarkan panas.

• Alasan pemberian tanda minus (-) pada rumus konduksi hukum Fourier, seperti diilustrasikan sebagai berikut: a. Jika temperatur menurun pada arah-x positif, dT/dx adalah negatif,

kemudian Qx menjadi nilai positif dikarenakan tanda negatif, sehingga laju kalor berada pada arah-x positif.

b. Jika temperatur meningkat pada arah-x positif, dT/dx adalah positif, Qx berubah menjadi negatif, dan aliran kalor berada pada arah-x adalah negatif, sebagaimana diilustrasikan pada gambar berikut.

Pengertian

KonduksiHukum Fourier

Konduksi Linear

Page 7: Konduksi linear

• Konduktivitas termal k adalah sifat bahan dan menunjukkan jumlah panas yang mengalir melintasi satuan luas jika gradient suhunya satu.

Pengertian Konduksi

Hukum Fourier

Konduksi Linear

Page 8: Konduksi linear

KONDUKSI LINIER

• Bila dinding (berlapis) memiliki ketebalan serta daya hantar(konduksi) yang berbeda-beda serta kondisinya dalam keadaan mantap dinding yang bersambung memiliki suhu tetap (suhu yang dimiliki bersama konstan dengan luas penampang yang sama).

• Jika berarti akan terjadi aliran panas dari menuju sehingga pada bidang batas terdapat suhu yang dimiliki secara bersama yaitu dengan nilai .

• Aliran panas terjadi pada zat karena ada perbedaan suhu. Persamaan asas black ( Q lepas = Q serap ) aliran panas pada zat kedua menjadi . Aliran panas pada zat pertama berlaku .

Pengertian

KonduksiHukum Fourier

Konduksi Linear

Page 9: Konduksi linear

• Pada keadaan mantap berlaku sehingga kedua persamaan di atas disusun akan menjadi persamaan aliran panas

• Bila dinding terdiri dari n lapisan sehingga, persamaan keadaan di atas bentuknya dapat menjadi

• atau

Pengertian

KonduksiHukum Fourier

Konduksi Linear

Page 10: Konduksi linear

• Dan dengan konstanta kesetimbangan (konduksi) maka menjadi persamaan Hukum Fourier

Pengertian

KonduksiHukum Fourier

Konduksi Linear

Page 11: Konduksi linear

• Contoh soal konduksi linierSepotong besi panjang 50 cm, dengan luas penampang 2,5 cm2 disambung dengan kayu panjang 20 cm (penampang sama). Carilah suhu pada sambungan serta arus panas jika suhu ujung besi bebas 1000 K dan kayu 300 K PembahaSAnDiketahui : Kb = 50 Wm-1K-1 dan Kk = 0,1 Wm-1K-1

Ditanyakan : T dan H … ?Jawaban :

 

Kedua persamaan diperoleh atau Dengan demikian

Page 12: Konduksi linear

TERIMA KASIH