11
KOREKSI GEOMETRIK DAN GEO LINK Untuk Memenuhi Tugas Matakuliah Pengindraan Jauh Terapan Disusun Oleh: Rusdianto NIM.1314031040 Kelas B JURUSAN PENDIDIKAN GEOGRAFI FAKULTAS ILMU SOSIAL UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA 2015

Koreksi geometrik dan geolink er mapper 7.0

Embed Size (px)

Citation preview

KOREKSI GEOMETRIK DAN GEO LINK

Untuk Memenuhi Tugas

Matakuliah Pengindraan Jauh Terapan

Disusun Oleh:

Rusdianto NIM.1314031040 Kelas B

JURUSAN PENDIDIKAN GEOGRAFI

FAKULTAS ILMU SOSIAL

UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA

2015

A. Koreksi Geometrik pada ER Mapper 7.0

a) Koreksi Geometrik

Menurut Mather (1987), koreksi geometrik adalah transformasi citra hasil

penginderaan jauh sehingga citra tersebut mempunyai sifat-sifat peta dalam

bentuk, skala dan proyeksi.

Koreksi geometric dilakukan sesuai dengan jenis atau penyebab

kesalahannya, yaitu kesalahan sistematik dan kesalahan random, dengan sifat

distorsi geometric pada citra. Koreksi geometrik mempunyai tiga tujuan, yaitu:

1. Melakukan rektifikasi (pembetulan) atau restorasi (pemulihan) citra agar

koordinat citra sesuai dengan koordinat geografis.

2. Meregistrasi (mencocokan) posisi citra dengan citra lain yang sudah

terkoreksi (image to image rectification) atau mentransformasikan system

koordinat citra multispectral dan multi temporal.

3. Meregistrasi citra ke peta atau transformasi system koordinat citra ke

koordinat peta (image to map rectification), sehingga menghasilkan citra

dengan system proyeksi tertentu.

b) Koreksi Geometrik pada Citra Landset Pulau Bali

Buka software Open ER Mapper

Klik Process → Geocoding Wizard, kemudian muncul jendela baru

Geocoding Wizard.

Memasukkan Input data yang akan di koreksi geometrik serta

memilih tipe geocoding yang digunakan → kemudian klik step2

untuk menuju proses selanjutnya .

Melakukan pengaturan Polinomial setup yang ada pada

step/langkah kedua. Kemudian Memilih jenis polinomial yang

berupa Linear, Quadratic atau Cubic. Dalam hal ini dipilih

Polinomial Linear karena Titik ikat yang dipakai minimal 3,

sedangkan Quadratic minimal 6 serta Cubic dibutuhkan minimal

10 titik kontol tanah.

Menentukan Koordinat sistem pada step 3 dengan proyeksi WGS

1984 datum SUTM50 dengan koordinat tipe UTM → Klik step

nomor 4

Menentukan titik kontrol tanah dengan mengambil 4 titik ikat serta

memasukkan nilai koordinat pada setiap titik kontrol tersebut

Menentukan GCP beserta nilai koordinatnya berdasar acuan dari

peta yang telah terkoreksi.

Kemudian masuk ke step ke lima yang merupakan proses untuk

melakukan rektifikasi dengan cara terlebih dahulu menentukan

filename output beserta format data → kemudian klik save file and

start rectifications.

Melakukan Rektifikasi Pada Foto udara yang telah ditentukan nilai

GCP nya dengan cara masuk ke dalam step kelima di mana

selanjutnya dilakukan pemasukan output filename kemudian klik

save file and start rectifications.

Melakukan koreksi geometrik pada lembar foto udara lainnya

dengan langkah dan proses yang sama.

A. Geoliink Window

Untuk melakukan geolink terlebih dahulu membukan dua jendela citra

yang akan kita geolink, dengan mengklik open untuk memanggil data citra

→ untuk menambah jendela untuk menyisipkan data citra yang lain maka

klik new → open

Setelah terbuka dua jendela yang akan dilakukan geolink langkah

selanjutnya klik view → geoposition

Selanjutnya pilih salah satu jendela citra yang telah dipanggil data citnya,

selanjutnya klik pilih tab extents untuk melakukan penyamaan size antar

dua citra yang telah dibuka, dan lakukan pada citra berikutnya

Langkah selanjutnya klik view → geoposition lalu pilih tab geolink dan

centang window → apply