Upload
stephanysinaga
View
38
Download
10
Embed Size (px)
Citation preview
PEMELIHARAAN DAN PENGELOLAAN LANSKAP
COKSEMAR
KENAPA PERLU PEMELIHARAAN ???
PEMILIHARAAN
Bentuk-bentuk pemeliharaan antara lain: Pemeliharaan ideal: pemeliharaan sesuai tujuan
semula, mengacu pada rancangan yang ada Pemeliharaan fisik: pemeliharaan pada elemen-
elemen yang ada, contoh:- untuk softmaterial pohon perlu tindakan pemeliharaan seperti pemupukan, penyiraman, pemangkasan, pengendalian hama- sedangkan untuk hardmaterial seperti lampu, perlu dilakukan pengecatan tiang, penggantian bola lampu pada periode tertentu, dsb
INTENSITAS PEMELIHARAAN
Intensif taman rumah, taman kantor Semi intensif lanskap taman kota, jalur hijau
(green belt), lanskap kampus Ekstensif lanskap jalan luar kota, lanskap jalan
tol, lanskap perdesaan, hutan, area sekitar sungai (riparianscape)
BIAYA PEMELIHARAAN
Besar-kecilnya biaya pemeliharaan dipengaruhi oleh cara dan intensitas
Alami biaya lebih kecil VS Buatan biaya lebih tinggi
lanskap formal, detil , kompleks (banyak kehilangan karakter alami) biaya lebih tinggi VS lanskap sederhana biaya lebih kecil
PENGELOLAAN• Manajemen (management) memiliki padan kata dengan administration
atau maintenance yaitu berarti melakukan pengelolaan, pengaturan, dan pemeliharaan
• Dasar ilmu dari pengelolaan lanskap adalah ekologi dengan pendekatan ekosistem
• Dalam ekologi dikenal berbagai macam ekosistem atau unit lanskap, antara lain seperti lanskap tepian laut, lanskap danau, lanskap pertanian tanaman pangan, lanskap perkebunan, lanskap pegunungan
• Pengelolaan lanskap waduk atau bendungan tidak akan terlepas dari lanskap sungai dan lanskap hutan yang mempengaruhinya dalam suatu sistem bioregionalnya yaitu daerah aliran sungai (DAS), hubungan antar hulu, tengah, dan hilir
Arifin, HS. 2012. Manajemen Lanskap Berkelanjutan Bagi Sumber Daya Biologi di Pedesaan Indonesia. Merevolusi Revolusi Hijau. Pemikiran Guru Besar IPB (Buku III). Hal. 502-527.IPB Press
PENGELOLAAN LANSKAP YANG LESTARI
DEFINISI
Usaha manusia dalam mengubah, mengatur dan menata ekosistem/lanskap agar manusia memperoleh manfaat yang maksimal dengan mengusahakan kontinyuitas produksinya/keberadaannya (dipengaruhi oleh faktor ruang, waktu dan energi)
Aspek yang terkait dalam mengelola lanskap berkelanjutan:- Biofisik (SD lanskap)- Sosial-budaya (pemilik, pengguna, pengelola, individu/kelompok)- Kebijakan (aturan, UU)- Ekonomi (alokasi dana)
Prinsip dalam mengelola SD lanskap yang lestari
CIRI PENGELOLAAN LANSKAP BERKELANJUTAN
Hemat energi Meniadakan pencemaran lingkungan Menjamin kelangsungan serta kelestarian untuk
kepentingan generasi sekarang dan yang akan datang
Cara: - menjaga sumber-sumber genetis (flora, fauna)- mempertahankan keragaman hayati (tdk monokultur)
Permasalahan lanskap di area bekas tambang timah di Bangka Belitung
Sumber: Kompas
Danau di bekas area
pertambangan di Gua
Tempurung, Malaysia
Sumber: www.panoramio.com
Permasalahan lalu lintas dan pencemaran udara pada lanskap jalan di perkotaan
Sumber: www.baghoest.multiply.com
Permasalahan banjirSumber: http://www.jakartafokus.com
Perlunya menjaga sumberdaya air
Sumber: http://airberlian.blogspot.com
Permasalahan penumpukan sampahSumber:
http://fakta-dan-unik.blogspot.com
PRINSIP PENGELOLAAN LANSEKAP
– Paham tentang objek yang dikelola
– Mempunyai kesadaran terhadap lingkungan
– Paham tentang hukum
SUMBER DAYA ALAM
MASYARAKAT MANUSIA
Pendidikan, Latihan
Konservasi, Rehabilitasi
Manfaat lain Rekreasi
PRODUKSI KONSUMSI
TENAGA KERJA
EKSPLOITASI
BAHAN MENTAH
Arifin, HS. 2012. Manajemen Lanskap Berkelanjutan Bagi Sumber Daya Biologi di Pedesaan Indonesia. Merevolusi Revolusi Hijau. Pemikiran Guru Besar IPB (Buku III). Hal. 502-527.IPB Press
TEKNOLOGI
L A N S K A P