Upload
irsal-shabirin
View
662
Download
8
Embed Size (px)
Citation preview
PERBEDAAN MACINTOSH DENGAN WINDOWS
WINDOWS MACINTOSH
umumnya menggunakan FAT, FAT32,
ataupun NTFS dan yang terbaru exFAT,
namun exFAT belum umum digunakan
menggunakan HFS dan HFS+
* Tahapan Booting
Bootloader akan mengecek file boot.ini di
partisi C:\ lalu akan meload ntdetect.com
dan ntloader, setelah itu barulah meload
kernel32.dll dan semua driver yang
berekstensi .sys
(windows\System32\Driver\), setelah itu
meload service dan pustaka program
yang diperlukan kemudian menjalankan
winlogonui.dll dan terakhir explorer.exe
* Tahapan Booting
Bootloader akan meload kernel (darwin
kernel) dan meload seluruh ekstensi kernel
yang berekstensi .kext, setelah itu akan
dilakukan probing hardware yang terdapat
di PC/laptop dengan mendumping info
DSDT dari BIOS motherboard, setelah itu
membuat file device hasil probing DSDT dan
melakukan pengenalan hardawre melalui
srvice IOREG (semacam UDEV di Linux)
barulah dijalankan program decrypter file
binari (apple decrypter atau dsmos) untuk
bisa meload driver dan menjalankan binari
program baik service ataupun program
lainnya, setelah semua service dijalankan
maka akan dijalankan mode GUI
(loginwindow.app) dan barulah OS masuk
mode GUI dan menjalankan program yang
diperlukan saat startup.
* Hirarki Folder root
Pada Windows, terdapat 3 folder utama,
* Hirarki Folder root
/.mach_kernel #file kernel
program dan pustaka sistem terdapat di
dalam folder C:\Windows, program di
folder C:\Program Files, dan konfigurasi
User folder C:\Document and setting.
/.chameleon #bootloader
/.DSDT.aml #file dumping DSDT BIOS
/Applications #lokasi program default
buatan apple semacam iTunes, safari dll
/bin #lokasi program opensource yang
digunakan seperti bash, apachem samba dll
/Library #lokasi file konfigurasi, pustaka, log
/System #lokasi program sistem, driver,
services
/Users #lokasi homedir user, data user dan
program user
/Volumes #lokasi mounting storage
/private/etc #lokasi konfigurasi program
non apple, atau program opensource yang
digunakan
/private/tmp #lokasi file temporary
/private/var #lokasi
* Konfigurasi
pada windows, hampir semua konfigurasi
terdapat pada suatu data binary yang
terdapat di file C:\Document and
settings\\ntuser.dat dan untuk
membacanya digunakan program registry
editor
* Konfigurasi
pada mac, konfigurasi sistem berupa file
XML dengan ekstensi .plist dan biasanya
bernama awalan com.*.plist yang terdapat
di folder
/Library/Preferences/SystemConfigurations/
, konfigurasi program lainnya terdapat di
/private/etc dan /Users//Library/
* program binari dan library * program binari dan library
Binari program berupa file dengan
ekstensi .exe dan library program berupa
file dengan ekstensi .dll (dynamic link
library) yang terdapat di folder
C:\windows, C:\Document and
Settings\\Application Data\ , C:\Program
Files\
binari program berupa binari terenkripsi
berekstensi .app yang terdapat di folder
/System/Library/, pustaka program berupa
file terenkripsi yang terdapat pada folder
/Library , program yang diinstal oleh Users
terinstal di /Users/(username)/Applications/
Kelebihan Windows selama ini terletak
pada itemnya yang friendly karena
banyak digunakan oleh para pengguna IT
di seluruh dunia, sedari kecil sejak
mengenal computer kita sudah
dibiasakan dengan Windows, jika hang
kita juga bisa dengan mudah
memperbaikinya karena banyak ahli
windows disekitar kita
selama ini mempunyai kelebihan dalam
kinerja pembuatan desain, musik, dan film.
Macintosh hingga saat ini memang lebih
banyak menunjuk pada tiga hal tersebut.
Tapi selain itu Mac juga dikenal sebagai OS
yang eye catching, tidak terjadi hardware
conflict karena sudah satu paket dengan
Mac OS, ia juga tidak rentan virus.
Kelemahan Windows selama ini adalah
karena ia mudah diserang virus, hal ini
wajar karena ia banyak digunakan oleh
para IT User jadi banyak orang sudah
mengerti tentang bahasa programnya. Ia
juga tidak bisa dikembangkan secara
mandiri dan harus menunggu Microsoft,
tidak ada source code-nya, disamping itu
pula ia dikenal sebagai OS yang mudah
hang walau juga dikenal mudah untuk
Kelemahannya karena keeksklusifan satu
paketnya membuat kita harus
mengeluarkan biaya banyak, padahal
dirumah kita sudah memiliki computer
misalnya tentu kita harus membeli
computer lagi. Selain itu hampir sama
dengan linux, untuk menggunakan Mac kita
juga harus belajar ekstra karena banyak
system pengoperasian yang tidak familiar
bagi pengguna IT awam
memperbaikinya, hardware conflict
adakalanya terjadi pada Windows karena
ia bisa di injekkan pada computer rakitan.