26
DASAR NEGARA DAN KONSTITUSI

Power point konstitusi

Embed Size (px)

DESCRIPTION

 

Citation preview

Page 1: Power point  konstitusi

DASAR NEGARA DAN KONSTITUSI

Page 2: Power point  konstitusi

Dasar Negara 1. Pengertian dasar negara

dasar negara merupakan suatu norma dasar, yang menjadi sumber perundangan negara. Sehingga berfungsi sebagai norma hukum tertinggi di negara itu. Norma dasar yang merupakan norma hukum tertinggi ini tidak dibentuk oleh suatu norma yang lebih tinggi lagi, namun norma dasar ini ditetapkan terlebih dahulu.

Page 3: Power point  konstitusi

Lanjutan

Menurut Hans Nawiasky, kelompok tingkatan norma dibedakan sebagi berikut :

Staatsfundamental norm ( norma fundamental negara )

Staatsgrund gesetz ( aturan dasar atau pokok negara )

Formellgesetz ( undang-undang ) Verodnung/ autonome satzung ( aturan

pelaksana dan aturan autonom )

Page 4: Power point  konstitusi

Lanjutan 2. Dasar negara Indonesia Pancasila sebagai dasar negara tercantum

dalam konstitusi negara (UUD 1945) terdiri atas sebagai berikut :

KeTuhanan yang Maha Esa Kemanusiaan yang adil dan beradab Persatuan Indonesia Kerakyatan yang dipimpin oleh khidmat

kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan

Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia

Page 5: Power point  konstitusi

Makna sila pada Pancasila

Sila Ketuhanan Yang Maha EsaSila ini memiliki keterkaitan dengan pasal 29

UUD 1945. sila pertama ini memberikan jaminan kemerdekaan bagi rakyat Indonesia untuk memeluk agamanya dan beribadat sesuai agamanya.

Sila Kemanusiaan yang adil dan beradabDalam konstitusi, sila ini terdapat dalam pasal

34. pasal 34 menjadi landasan konstitusional bagi berdirinya lembaga-lembaga sosial seperti panti asuhan, panti wreda, dll.

Page 6: Power point  konstitusi

Sila Persatuan Indonesia sila ini disebut sebagai asas kebangsaan. Asas

kebangsaan dapat terlihat dalam UUD 45 pasal 26 ,dan dibuatlah UU kewarganegaraan.

Sila Kerakyatan yang dipimpin oleh khidmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan /perwakilan

Dalam konstitusi, sila ini terdapat dalam pasal 1 ayat 2. makna dari sila ini adalah agar setiap tindakan dari pemerintah harus berdasarkan kemauan/kehendak rakyat.

Sila Keadilan Sosial bagi seluruh rakyat IndonesiaDalam konstitusional. Sila ini terdapat dalam pasal

33. Pasal ini menjadi landasan konstitusional bagi negara untuk menciptakan masyarakat yang adil dan makmur.

Page 7: Power point  konstitusi

KONSTITUSI

1. Pengertian konstitusi juga berasal bahasa Prancis, constituer yang berarti membentuk. Dengan begitu, konstitusi berarti pembentukan suatu negara atau menyusun suatu negara.

Page 8: Power point  konstitusi

Lanjutan Konstitusi biasanya disamakan dengan kata

UUD. Ada beberapa ahli yang membedakan atau menyamakan konstitusi dengan UUD.

I. L.J Van Apeldoorn mengemukakan bahwa konstitusi berbeda dengan UUD. Konstitusi adalah memuat peraturan tertulis dan tidak tertulis, sedangkan UUD adalah peraturan tertulis.

II. Sri Sumantri mengemukakan bahwa konstitusi sama artinya dengan UUD.

Page 9: Power point  konstitusi

Perkembangan selanjutnya, pengertian konstitusi memiliki 2 makna, yaitu :

Pengertian luas, konstitusi berarti keseluruhan dari ketentuan-ketentuan dasar atau hukum dasar (tertulis dan tidak tertulis)

Pengertian sempit, konstitusi berarti piagam dasar atau UUD, yaitu dokumen lengkap mengenai peraturan-peraturan dasar negara.

Dalam semua pengertian konstitusi diatas, semuanya memiliki tujuan. Karena konstitusi dibuat pastilah memiliki tujuan, yaitu :

a. Memberikan pembatasan dan pengawasan terhadap kekuasaan politik

b. Membebaskan kekuasaan mutlak penguasa, serta menetapkan bagi penguasa tersebut batas-batas kekuasaan mereka.

Page 10: Power point  konstitusi

Lanjutan Secara umum, fungsi konstitusi adalah :a. membatasi perilaku pemerintahan secara efektif.b. Membagi kekuasaan dalam beberapa lembaga

negara.c. Menentukan lembaga negara bekerja sama satu

sama lain.d. Menentukan hubungan diantara lembaga negara.e. Menentukan pembagian kekuasaan dalam negara.f. Menjamin hak warga negara dan tindakan

sewenang-wenang.g. Menjadi landasan struktural penyelenggaraan

pemerintahan

Page 11: Power point  konstitusi

SUBSTANSI KONSTITUSIMenurut Sri Sumantri, pada hakikatnya suatu konstitusi berisi 3 hal

utama sebagai berikut:a. Adanya jaminan terhadap hak-hak asasi manusia dan warga negarab. Ditetapkannya susunan ketatanegaraan suatu negara yang bersifat

fundamentalc. Adanya pembagian dan pembatasan tugas ketatanegaraan yang

bersifat fundamental.Mirriam Budiharjo menyatakan bahwa setiap konstitusi (UUD)

memuat ketentuan-ketentuan sebagai berikut :d. Organisasi negara atau lembaga-lembaga negara. Misalnya adanya

pembagian kekuasaan antara lembaga eksekutif, legislatif dan yudikatif; dll.

e. Jaminan HAM harus terdapat dalam konstitusi karena munculnya konstitusi tidak lepas dari usaha perubahan dari negara otoriter menjadi negara yanng menjamin HAM.

f. Prosedur mengubah UUD.g. Adakalanya memuat larangan untuk mengubah sifat tertentu dari

UUD.

Page 12: Power point  konstitusi

KONSTITUSI NEGARA KESATUAN REPUBLIK INDONESIA

K.C Wheare mengemukan bahwa macam konstitusi terdiri atas :

a. konstitusi tertulis dan tidak tertulis,b. konstitusi fleksibel dan rigid/kaku.c. Konstitusi derajat tinggi dan bukan derajat tinggi, d. Konstitusi serikat dan kesatuane. Konstitusi sistem presidensial dan parlementer.Konstitusi negara Indonesia termasuk konstitusi tertulis.

Perkembangan konstitusi Indonesia terjadi dalam 4 tahap :

f. Konstitusi UUD 1945g. Konstitusi Republik Indonesia Serikat (RIS 1949)h. Konstitusi UUDS 1950 i. Konstitusi UUD 1945 ( amandemen )

Page 13: Power point  konstitusi

UNDANG-UNDANG DASAR 1945 (18 AGUSTUS 1945 – 27 DESEMBER 1949)

Pada tahap ini pelaksanaan aturan pokok ketatanegaraan terbagi dalam 2 periode, yaitu :

I. Periode 18 Agustus 1945 – 14 November 1945

Bentuk negara : Kesatuan bentuk pemerintahan : Republikbentuk kabinet : Presidensial

II. Periode 14 November 1945- 27 Desember 1949bentuk negara : Kesatuan bentuk pemerintahan : Republikbentuk kabinet : Parlementer

Sistematika dari UUD 1945, yaitu :1. Pembukaan UUD 1945 terdiri atas 4 alinea2. Batang tubuh UUD 1945 terdiri atas 16 bab, 37 pasal3. Penutup terdiri atas penjelasan umum dan penjelasan khusus

Page 14: Power point  konstitusi

KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA SERIKAT ( 27 DESEMBER 1949 – 17 AGUSTUS 1950)

Konstistusi RIS disahkan melalui keputusan presiden pada tanggal 31 Januari 1950 no.48 (LN. 50-3) dan diundangkan pada tanggal 6 Februari 1950.

Konstitusi RIS mengatur bentuk negara, bentuk pemerintahan, bentuk kabinet, yaitu:

a. Bentuk negara : Negara Federasi / Serikatb. Bentuk pemerintahan: Republikc. Bentuk kabinet : Parlementer.

Sistematika dari koonstitusi RIS tahun 1949 adalah sebagai berikut :

1. Pembukaan ( mukaddimah ) terdiri atas 4 alinea2. Batang tubuh UUD RIS terdiri atas 16 bab, 197 pasal3. Tidak ada penjelasan.

Page 15: Power point  konstitusi

UNDANG-UNDANG DASAR SEMENTARA TAHUN 1950

Berdasakan UUD S 1950. maka bentuk negara, pemerintahan, dan bentuk kabinet sebagai berikut :

a. Bentuk negara : kesatuan b. Bentuk pemerintahan : Republikc. Bentuk kabinet : parlementer

Sistematika dari koonstitusi UUDS tahun 1950 adalah sebagai berikut :

1. Pembukaan ( mukaddimah ) terdiri atas 4 alinea2. Batang tubuh UUD S 1950 terdiri atas 16 bab,

146 pasal3. Tidak ada penjelasan.

Page 16: Power point  konstitusi

UNDANG-UNDANG DASAR 1945( 5 JULI 1959 – SEKARANG )

Pelaksanaan UUDS 1950 tidak berjalan dengan baik, bahkan menimbulkan kekacauan di berbagai bidang. Akhirnya pada tanggal 5 Juli 1959 presiden mengeluarkan dekrit yang salah satu isinya ingin kembali menggunakan UUD 1945.

Sejak saat itulah Indonesia kembali memakai konstitusi UUD 1945. Berdasarkan UUD 1945, bentuk negara, bentuk pemerintahan dan kabinet sebagai berikut :

Bentuk negara : KesatuanBentuk pemerintahan : RepublikBentuk kabinet : PresidentialSistematikanya adalah :

Pembukaan UUD 1945 terdiri atas 4 alineaBatang tubuh UUD 1945 terdiri atas 16 bab, 37 pasalPenutup terdiri atas penjelasan umum dan penjelasan khusus

Page 17: Power point  konstitusi

Setelah berakhirnya masa orde lama dan orde baru, bangsa Indonesia memasuki masa Reformasi. Akhirnya, UUD 1945 mengalami amandemensi (perubahan pada beberapa pasalnya.

Amandemen UUD 1945 telah dilakukan selama 4 kali, yaitu :Amandemen I dilakukan pada tanggal 19 Oktober 1999Amandemen II dilakukan pada tanggal 18 Agustus 2000Amandemen III dilakukan pada tanggal 10 November 2001Amandemen IV dilakukan pada tanggal 10 Agustus 2002

Page 18: Power point  konstitusi

Lanjutan

Sistematika UUD 1945 setelah amandemen adalah :Pembukaan UUD 1945 terdiri atas 4 alinea

Batang tubuh/ pasal-pasal UUD 1945 terdiri atas 20 Bab, 37 Pasal. 3 Pasal Aturan Peralihan dan 2 Pasal Aturan Tambahan.

Page 19: Power point  konstitusi

HUBUNGAN DASAR NEGARA DENGAN KONSTITUSI

Dasar negara menjadi sumber bagi pembentukan konstitusi. Baik konstitusi maupun norma hukum dibawahnya isinya tidak boleh bertentangan dengan norma dasar (dasar negara).

Menurut Hamid. S Attamimi, sebagai norma hukum tertinggi maka dasar negara memiliki fungsi regulatif dan konstitutif.

I. Fungsi Regulatif adalah tolok ukur untuk menguji apakah norma hukum yang berlaku dibawah dasar negara tersebut bertentangan atau tidak dan bersifat adil atau tidak.

II. Fungsi Konstitutif adalah sebagai pembentuk hukum bahwa tanpa adanya dasar negaratersebut, maka norma hukum dibawahnya akan kehilangan maknanya sebagai hukum.

Page 20: Power point  konstitusi

HUBUNGAN DASAR NEGARA DAN KONSTITUSI RI DENGAN NEGARA LIBERAL DAN NEGARA KOMUNIS

Pancasila sebagai ideologi nasional memiliki paham integralistik. Artinya memiliki arti sebagai berikut :1. Mengandung semangat kekeluargaan

dalam kebersamaan.2. Memiliki semangat kerja dan gotong royong3. Mengutamakan musyawarah untuk

mufakat.Paham integralistik ini dimiliki oleh paham liberal dan paham sosialisme.

Page 21: Power point  konstitusi

Lanjutan

Paham liberal melihat manusia sebagai makhluk bebas. Kebebasan manusia merupakan milik yang sangat tinggi dengan membawa unsur-unsur penting seperti rasionalisme, materialisme, dan individualisme.

Ajaran Liberalisme bertitik tolak dari HAM yang melekat pada manusia sejaklahir dan tidak dapat di ganggu gugat.Ajaran liberalisme jelas tidak sesuai dengan Pancasila yang memandang manusia sebagai makhluk Tuhan yang mengemban tugas sebagai makhluk pribadi dan makhluk sosial. Oleh karena itu, manusia harus menyelaraskan kepentingan pribadi dengan kepentingan masyarakat.

Seperti halnya liberalisme, paham komunisme tidak sesuai dengan Pancasila. Hal inii dikarenakan paham komunisme tidak percaya adanya Tuhan.

Page 22: Power point  konstitusi

KEDUDUKAN PEMBUKAAN UUD 1945

1. UUD kita adalah UUD 1945. menurut Tap.MPR No.III/2000, Undang-Undang Dasar 1945 adalah hukum dasar Republik Indonesia yang memuat dasar dan garis besar hukum dalam penyelenggaraan negara.

2. UUD 1945 atas Pembukaan, Batang Tubuh, dan Penjelasan. Semuanya merupakan kesatuan yang utuh dan tidak dapat dipisahkan.

3. Salah satu bagian UUD 1945 yang penting adalah Pembukaan UUD 1945. Pembukaan UUD 1945 merupakan sumber dari motivasi dan aspirasi perjuangan serta tekad bangsa Indonesia untuk mencapai tujuan. Pembukaan UUD 1945 tidak boleh diubah oleh siapapun karena mengubah Pembukaan UUD 1945 berarti pembubaran negara Indonesia.

Page 23: Power point  konstitusi

LanjutanPembukaan UUD 1945 mengandung 4 alinea yang

bermakna sebagai berikut :1. Alinea pertama

Pada alinea pertama ini mengandung 2, yaitu : Dalil objektif, yaitu penjajahan tidak sesuai dengna perikemanusiaan

dan perikeadilan. Oleh karena itu, penjajahan harus dihapus agar semua bangsa didunia mendapat hak kemerdekaan.

Dalil subjektif, yaitu partisipasi bangsa Indonesia untuk membebaskan diri dari penjajahan.

2. Alinea kedua Makna dari alinea ini adalah sebagai berikut :

Perjuangan pergerakan Indonesia telah sampai pada ssat yang menentukan

Saat yang telah dicapai tersebut harus dimanfaatkan untuk menyatakan kemerdekaan

Kemerdekaan bukan merupakan suatu tujuan akhir, melainkan harus diisi dengan mewujudkan Indonesia merdeka, bersatu, adil dan makmur

Page 24: Power point  konstitusi

Lanjutan3. Alinea Ketiga

Makna dari alinea ini adalah : Motifasi spiritual yang luhur serta suatu pengukuhan dari proklamasi

kemerdekaan. Ketaqwaan bangsa Indonesia terhadap Tuhan karena berkat rida-

Nya bangsa Indonesia mencapai kemerdekaan

4. Alinea keempat Makna dari alinea keempat ini adalah :

Pungsi dan tujuan negara Indonesia, yaitu :a) Melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah

Indonesiab) Memajukan kesejahteraan umumc) Mencerdaskan kehidupan bangsad) Ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan,

perdamaian abadi dan keadilan sosia Susunan dan bentuk negara adalah Republik Indonesia Sistem pemerintahan negara yaitu berkedaulatan rakyat Dasar negara yaitu Pancasila

Page 25: Power point  konstitusi

LanjutanDidalam Pembukaan UUD 1945 juga terdapat 4

pokok pikiran, yaitu :1. negara melindungi segenap bangsa Indonesia

dan seluruh tumpah darah Indonesia dengan berdasarkan atas persatuan dengan mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

2. Negara hendak mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat

3. Negara yang berkedaulatan rakyat berdasarkan atas kerakyatan dan permusyawaratan/perwakilan

4. Negara berdasar atas Ketuhanan Yang Maha Esa menurut dasar kemanusiaan yang adil dan beradab.

Page 26: Power point  konstitusi

Sekian Terima kasih