32
PRESENTASI Oleh : Akhmad Harry Susanto 1015031026 Teknik Elektro Universitas Lampung SISTEM PENGIRIMAN PNEUMATIC SAMPLE CAPSULE DENGAN PROGAMMABLE LOGIC CONTROL (PLC) SIEMENS SIMATIC S7-300 PADA ELECTRIC ARC FURNACE (EAF) DI PABRIK BILET BAJA PT. KRAKATAU STEEL SEMINAR KERJA PRAKTIK Pembimbing : Dr. Sri Ranta Sulistiyanti Penguji Emir Nasrullah, S.T., M.Eng Seminar Kerja Praktik

Presentasi kp Akhmad Harry Susanto [UNILA]

Embed Size (px)

DESCRIPTION

presentasi kerja praktek di pabrik billet baja PT. krakatau steel

Citation preview

Page 1: Presentasi kp Akhmad Harry Susanto [UNILA]

PRESENTASI

Oleh :Akhmad Harry Susanto1015031026Teknik Elektro Universitas Lampung

SISTEM PENGIRIMAN PNEUMATIC SAMPLE CAPSULE DENGAN PROGAMMABLE LOGIC CONTROL (PLC) SIEMENS SIMATIC S7-300 PADA

ELECTRIC ARC FURNACE (EAF) DI PABRIK BILET BAJA PT. KRAKATAU STEEL

SEMINAR KERJA PRAKTIK

Pembimbing :Dr. Sri Ranta Sulistiyanti

PengujiEmir Nasrullah, S.T., M.Eng

Seminar Kerja Praktik

Page 2: Presentasi kp Akhmad Harry Susanto [UNILA]

Sistematika Penulisan Laporan

I. PENDAHULUAN

II. PROFIL PERUSAHAAN

III. TINJAUAN PUSTAKA

IV. PEMBAHASAN

V. KESIMPULAN DAN SARAN

Seminar Kerja Praktik

Page 3: Presentasi kp Akhmad Harry Susanto [UNILA]

Seiring berkembangnya dunia teknologi dalam bidang industri yang menggunakan elektronika digital pada sistem kontrol.

Banyaknya penggunaan sensor dalam dunia otomasi industri.

Teknologi pneumatic yang banyak di gunakan dalam bidang industri

Latar Belakang

I. PENDAHULUAN

Seminar Kerja Praktik

Page 4: Presentasi kp Akhmad Harry Susanto [UNILA]

Memiliki kemampuan menalar, yaitu menganalisis masalah yang berhubungan dengan rangkaian elektrik.

Memiliki kemampuan dalam bidang perancangan, pembuatan, penggunaan dan pengelolaan sistem yang berhubungan dengan elemen elektrik yang digunakan.

Mampu melaksanakan pengelolaan elektro kontrol. Dapat meningkatkan keterampilan dilapangan kerja. Dapat memperdalam ilmu yang diperoleh di perkuliahan

ke dalam dunia kerja.

Tujuan Kerja PraktikTujuan Umum :

Seminar Kerja Praktik

Page 5: Presentasi kp Akhmad Harry Susanto [UNILA]

Memahami cara kerja proximitty switch dalam bidang industri PT. Krakatau Steel.

Mempelajari cara pengaplikasian pneumatic dalam proses pengiriman sample di pabrik billet baja PT. Krakatau Steel.

Tujuan Khusus :

Seminar Kerja Praktik

Page 6: Presentasi kp Akhmad Harry Susanto [UNILA]

Tempat Dan WaktuKerja praktik ini dilaksanakan pada :

Tempat : Bagian Instrumen Electric Arc Furnace Divisi Billet Steel Plant PT. Krakatau Steel Cilegon

Waktu : 2 September – 2 Oktober 2013

Seminar Kerja Praktik

Page 7: Presentasi kp Akhmad Harry Susanto [UNILA]

• Membahas komponen pada sistem pengiriman pneumatic sample capsule pada electric arc furnace Billet Steel Plant PT. Krakatau Steel.

• Membahas prinsip kerja pengiriman pneumatic sample capsule.

• Membahas troubleshooting pada pneumatic sample capsule.

• Tidak membahas wiring diagram PLC secara khusus.

Batasan MasalahPembahasan dibatasi pada :

Seminar Kerja Praktik

Page 8: Presentasi kp Akhmad Harry Susanto [UNILA]

• Didirikan pada 31 Agustus 1970, berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No.35 tahun 1970 tentang penyertaan modal Negara Republik Indonesia untuk pendirian perusahaan perseroan (Persero) PT. Krakatau Steel.

• Pada tanggal 27 Juli 1977 diresmikan Pabrik Baja Tulangan (besi beton), Pabrik Besi Profil dan pelabuhan.

• Pada tanggal 9 Oktober 1979 diresmikan Pabrik Besi Spons model Hylsa (50%), Pabrik Bilet Baja (Electric Arc Furnace / Dapur Thomas), Wire Rod, PLTU 400 MW, dan pusat penjernihan air (kapasitas 2000 liter/detik).

• Pada tanggal 24 Februari 1983 diresmikan Pabrik Slab Baja (EAF), Hot Strip Mill (HSM), dan Pabrik Spons tahap II .

Profil Perusahaan PT. Krakatau Steel

II. TINJAUAN UMUM

Seminar Kerja Praktik

Page 9: Presentasi kp Akhmad Harry Susanto [UNILA]

PT. Krakatau Steel dan Anak Perusahaan

Seminar Kerja Praktik

Page 10: Presentasi kp Akhmad Harry Susanto [UNILA]

Visi Dan Misi Perusahaan

Visi

Misi

Menjadi perusahaan baja terpadu dengan keunggulan kompetitif untuk tumbuh dan Berkembang secara berkesinambungan menjadi

Perusahaan terkemuka di dunia.

(An integrated steel company with competitive edges to grow

continuously toward a leading global enterprise).

Menyediakan produk baja bermutu dan jasa terkait bagi kemakmuranbangsa.(Providing the best-quality steel products and related services for theprosperity of the nation).

Seminar Kerja Praktik

Page 11: Presentasi kp Akhmad Harry Susanto [UNILA]

Seminar Kerja Praktik

Proses Pembuatan Baja Billet

Hasil

Page 12: Presentasi kp Akhmad Harry Susanto [UNILA]

• Electric arc Furnace adalah tanur untuk melebur bahan baku berupa scrap besi dan baja dengan panas dari energi listrik.

• Suplai energi listrik yang banyak dipakai untuk peleburan pada EAF adalah arus AC 3 phasa karena untuk peleburan dan pemurnian baja dibutuhkan panas tinggi untuk melebur bahan baku yang mencapai suhu 1650oC.

1. Electric Arc Furnace (EAF)

III. TINJAUAN PUSTAKA

Seminar Kerja Praktik

Page 13: Presentasi kp Akhmad Harry Susanto [UNILA]

2. SISTEM DAN MODEL

• Sistem kendali adalah suatu sistem yang keluarannya sistem dikendalikan pada suatu nilai tertentu atau untuk mengubah beberapa ketentuan yang telah di tetapkan oleh masukan ke sistem.

• Sebuah Model adalah sesuatu yang berfungsi untuk mengubah beberapa hubungan dari setting aktual menjadi bentuk lain, dengan catatan peralihan hanya pada hubungan yang sesuai.

Seminar Kerja Praktik

Page 14: Presentasi kp Akhmad Harry Susanto [UNILA]

• Programmable Logic Controllers (PLC) adalah komputer elektronik yang mudah digunakan (user friendly) yang memiliki fungsi kendali untuk berbagai tipe dan tingkat kesulitan yang beraneka ragam.

• Programmable, menunjukkan kemampuan dalam hal memori untuk menyimpan program yang telah dibuat yang dengan mudah diubah-ubah fungsi atau kegunaannya.

• Logic, menunjukkan kemampuan dalam memproses input secara aritmatik dan logic (ALU), yakni melakukan operasi membandingkan, menjumlahkan, mengalikan, membagi, mengurangi, negasi, AND, OR, dan lain sebagainya.

• Controller, menunjukkan kemampuan dalam mengontrol dan mengatur proses sehingga menghasilkan output yang diinginkan.

3. Programmable Logic Control (PLC)

Seminar Kerja Praktik

Page 15: Presentasi kp Akhmad Harry Susanto [UNILA]

Proximitty switch adalah sensor atau saklar otomatis yang mendeteksi logam berdasarkan jarak yang diperolehnya, artinya sejauhmana kedekatan object yang dideteksinya dengan sensor

4. Proximitty Switch

Seminar Kerja Praktik

Page 16: Presentasi kp Akhmad Harry Susanto [UNILA]

• Motor induksi satu fasa berputar pada kecepatan yang konstan, mulai dari tidak berbeban sampai mencapai keadaan beban penuh.

• Kecepatan putaran motor ini dipengaruhi oleh frekuensi, dengan demikian pengaturan kecepatan tidak dapat dengan mudah dilakukan terhadap motor ini.

• Keuntungan, yaitu sederhana, konstruksinya kokoh, harganya relatif murah.

5. Motor Induksi

Seminar Kerja Praktik

Page 17: Presentasi kp Akhmad Harry Susanto [UNILA]

IV. ANALISA DAN PEMBAHASAN

Station

Motor BlowerMotor

DiverterProximitty

Switch

Proximitty Inside

PLC

Seminar Kerja Praktik

Page 18: Presentasi kp Akhmad Harry Susanto [UNILA]

• Capsule ini berbentuk seperti peluru kendali dengan panjang 20 cm dan berdiameter 6 cm.

• Capsule yang sering di gunakan berbahan dasar metal dengan kepala capsule terdapat karet yang berfungsi sebagai sirip.

1. Capsule

Seminar Kerja Praktik

Page 19: Presentasi kp Akhmad Harry Susanto [UNILA]

Motor blower pada sistem pneumatic sample capsule berfungsi sebagai sumber udara untuk meniupkan(Blow) atau menghisap (Suck) capsule pada jalur pipa pneumatic.

2. Motor Blower

Seminar Kerja Praktik

Page 20: Presentasi kp Akhmad Harry Susanto [UNILA]

• Motor diverter ini merupakan motor DC dengan catu daya yang di perlukan yaitu 24 volt.

• Motor diverter digunakan dalam merubah arah angin dari blower yang sedang beroprasi.

3. Motor Diverter

Seminar Kerja Praktik

Page 21: Presentasi kp Akhmad Harry Susanto [UNILA]

• Konfigurasi dari PLC ini meliputi Power Supply, Central Processing Unit, I/O Modules, Comunications Modules, Interface Module.

• PLC ini terdapat 3 pilihan antara lain 24 VDC, 120 VAC dan 230 VAC.

4. Plc Siemens Simatic S7-300

Seminar Kerja Praktik

Page 22: Presentasi kp Akhmad Harry Susanto [UNILA]

Station merupakan sebuah panel yang terhubung dengan pipa pneumatic. Di dalam Station terdapat sebuah proximity inside , door lock , door closed, buzzer, serta lampu indikator

5. STATION

1. Busy

2. Ready

3. Service

4. Arrival

Seminar Kerja Praktik

Page 23: Presentasi kp Akhmad Harry Susanto [UNILA]

Sensor ini mempunyai jarak deteksi seperti 5,7,10,12, dan 20 mm tergantung dari type sensor yang digunakan, semakin besar angka yang tercantum pada typenya, maka semakin besar pula jarak deteksinya,

Tegangan kerja antara 10-40 Vdc dengan arus 0.2A.

6. Proximitty Switch Carlo Gavazi

Seminar Kerja Praktik

Page 24: Presentasi kp Akhmad Harry Susanto [UNILA]

LANJUTAN

Type Proximitty :Carlo Gavazi| A30ASF15POM | 10-40 VDC

0.2A

Seminar Kerja Praktik

Page 25: Presentasi kp Akhmad Harry Susanto [UNILA]

Proses Pengiriman Pneumatic Sample Capsule

Seminar Kerja Praktik

Page 26: Presentasi kp Akhmad Harry Susanto [UNILA]

1. Memastikan lampu indikator ready on.

2. Membuka box dengan menekan tombol quit dan menarik handle kebawah sampai kait pengunci terbuka dan pintu box dapat dibuka.

3. Saat box terbuka, lampu ready masih on.

Proses Pengiriman Dan Penerimaan Sample

Seminar Kerja Praktik

Page 27: Presentasi kp Akhmad Harry Susanto [UNILA]

4. Memaasukan Capsule Sample pada tempatnya, tutup pintu box sampai kait blow/suck pengunci berada pada posisinya, dan pintu box tertutup rapat.

5. Capsule Sample siap dikirim.

6. Menekan tombol start, Lampu indikator ready off dan lampu indikator busy berkedip menandakan motor diverter bergerak ke posisi, setelah motor diverter tepat pada posisi blow/suck, lampu indikator busy on bersamaan dengan motor blower on.

7. Saat capsule sample melewati proxymitty brake, motor blower off. Lampu indikator arrival on dan buzzer berbunyi, selanjutnya menekan tombol quit, lampu indikator arrival dan buzzer off.

LANJUTAN

Seminar Kerja Praktik

Page 28: Presentasi kp Akhmad Harry Susanto [UNILA]

Dalam kondisi normal lampu indikator yang on hanya lampu indikator ready.

Lampu indikator ready menyala saat posisi motor diverter berada di posisi standby ( diantara posisi blow dan suck ).

Lampu indikator busy berkedip saat motor diverter bergerak dari posisi blow/suck ke posisi standbye atau sebaliknya.

Lampu busy on saat motor blower on.

Troubleshooting pneumatic capsule sample

Seminar Kerja Praktik

Page 29: Presentasi kp Akhmad Harry Susanto [UNILA]

Lampu indikator service on jika proxymitty brake EAF, lab dan inside laboratorium kimia tidak berfungsi.

Mengganti proxymitty brake laboratorium kimia, brake EAF dan inside laboratorium kimia jika sudah tidak berfungsi.

Mengganti sirip capsule sample jika dalam satu kali pengiriman gagal sampai ke Laboratorium kimia atau EAF.

Memeriksa dan mengencangkan baut yang ada pada capsule sample.

LANJUTAN

Seminar Kerja Praktik

Page 30: Presentasi kp Akhmad Harry Susanto [UNILA]

Kesimpulan Dan SaranKesimpulan:1. Secara umum proses pembuatan baja pada Pabrik Billet Baja terbagi

menjadi 3 tahap yaitu tahap peleburan (melting), tahap ladle furnace dan proses pengecoran (casting).

2. Pengriman sample dengan pneumatic sangat diperlukan untuk meningkatkan efisiensi waktu dan biaya produksi.

3. Pneumatic capsule sample berfungsi untuk mengirimkan sample dari hasil peleburan baja yang sedang dilakukan untuk mengetahui kandungan dari baja yang sedang dibuat.

4. Motor diverter digunakan dalam merubah hembusan angin dari blower yang sedang beroprasi.

I. PENUTUP

Seminar Kerja Praktik

Page 31: Presentasi kp Akhmad Harry Susanto [UNILA]

Saran:

Dalam sistem pengiriman Pneumatic Sample Capsule sebaiknya menggunakan sistem kontrol PID, dikarenakan pada saat capsule sudah terdeteksi oleh proximitty sensor motor blower tetap berputar penuh sehingga tidak mengurangi kecepatan capsule saat tiba.

Sebaiknya pada pengiriman pneumatic sample capsule dibuatkan sistem human machine interface (HMI) mengingat seringnya problem saat pengiriman capsule sample. Dengan adanya human machine interface ( HMI) permasalahan pengiriman dapat diminimalisir ataupun dihilangkan meskipun membutuhkan biaya yang besar untuk membangun sistem tersebut.

Seminar Kerja Praktik

Page 32: Presentasi kp Akhmad Harry Susanto [UNILA]

TERIMA KASIH.....

Seminar Kerja Praktik