19
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Nama Sekolah : SMA YASIHA GUBUG Nama Guru : Sarinah, S.Pd Mata Pelajaran : Sejarah Indonesia Kelas/Semester : X / II Materi pokok : Kedatangan Islam ke Indonesia Sub Materi pokok : Teori masuknya Islam ke Indonesia Pertemuan ke- : 22 Waktu : 2 x 45 menit (90 menit) A. KOMPETENSI INTI 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya 2. Mengembangkan perilaku; (jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, ramah lingkungan, gotong royong, kerjasama, cinta damai, responsif dan proaktif) dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan social dan alam serta dalam pergaulan dunia. 3. Memahami dan menerapkan dengan pengetahuan faktual, konseptual dan prosedural dalam ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta menerapakan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah. 4. Mengolah, menalar dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan. B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI 1.1 Menghayati keteladanan para pemimpin dalam mengamalkan ajaran agamanya 1.2 Menghayati keteladanan para pemimpin dalam toleransi antar umat beragama dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari 2.1 Menunjukkan sikap tanggung jawab, peduli terhadap berbagai hasil budaya pada masa pra aksara, Hindu-Buddha dan Islam 2.2 Meneladani sikap dan tindakan cinta damai, responsif dan pro aktif yang ditunjukkan oleh tokoh sejarah dalam mengatasi masalah sosial dan lingkungannya 3.7. Menganalisis berbagai teori tentang proses masuk dan berkembangnya agama dan kebudayaan Islam di Indonesia 3.7.1 Menganalisis berbagai teori tentang proses masuk dan berkembangnya agama dan kebudayaan Islam ke Indonesia 3.7.2 Merumuskan pendapat teori yang paling tepat/rasional tentang berkembangnya agama dan kebudayaan Islam ke Indonesia 3.7.3 Menganalisis peran beberapa tokoh dalam proses penyebaran Islam di Indonesia 3.7.4 Menganalisis jaringan perdagangan regional dan internasional di Indonesia 3.7.5 Menganalisis keterkaitan antara perkembangan Islam dan jaringan perdagangan antar pulau di Indonesia 1

RPP Sejarah kelas X 22

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: RPP Sejarah kelas X 22

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP)

Nama Sekolah : SMA YASIHA GUBUGNama Guru : Sarinah, S.PdMata Pelajaran : Sejarah IndonesiaKelas/Semester : X / IIMateri pokok : Kedatangan Islam ke IndonesiaSub Materi pokok : Teori masuknya Islam ke IndonesiaPertemuan ke- : 22Waktu : 2 x 45 menit (90 menit)

A. KOMPETENSI INTI

1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya

2. Mengembangkan perilaku; (jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, ramah lingkungan, gotong royong, kerjasama, cinta damai, responsif dan proaktif) dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan social dan alam serta dalam pergaulan dunia.

3. Memahami dan menerapkan dengan pengetahuan faktual, konseptual dan prosedural dalam ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta menerapakan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.

4. Mengolah, menalar dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

1.1 Menghayati keteladanan para pemimpin dalam mengamalkan ajaran agamanya1.2 Menghayati keteladanan para pemimpin dalam toleransi antar umat beragama dan

mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari2.1 Menunjukkan sikap tanggung jawab, peduli terhadap berbagai hasil budaya pada

masa pra aksara, Hindu-Buddha dan Islam2.2 Meneladani sikap dan tindakan cinta damai, responsif dan pro aktif yang ditunjukkan

oleh tokoh sejarah dalam mengatasi masalah sosial dan lingkungannya

3.7. Menganalisis berbagai teori tentang proses masuk dan berkembangnya agama dan kebudayaan Islam di Indonesia

3.7.1 Menganalisis berbagai teori tentang proses masuk dan berkembangnya agama dan kebudayaan Islam ke Indonesia 3.7.2 Merumuskan pendapat teori yang paling tepat/rasional tentang berkembangnya agama dan kebudayaan Islam ke Indonesia 3.7.3 Menganalisis peran beberapa tokoh dalam proses penyebaran Islam di Indonesia3.7.4 Menganalisis jaringan perdagangan regional dan internasional di Indonesia3.7.5 Menganalisis keterkaitan antara perkembangan Islam dan jaringan perdagangan antar pulau di Indonesia

1

Page 2: RPP Sejarah kelas X 22

3.7.8 Menganalisis menganalisis saluran-saluran dan proses Islamisasi di Indonesia

4.7 Mengolah informasi mengenai proses masuk dan perkembangan kerajaan Islam dengan menerapkan cara berpikir kronologis, dan pengaruhnya pada kehidupan masyarakat Indonesia masa kini serta mengemukakannya dalam bentuk tulisan.

4.7.1 Membuat laporan tertulis hasil telaah tentang proses masuk dan perkembangan kerajaan Islam dengan menerapkan cara berpikir kronologis, dan pengaruhnya pada kehidupan masyarakat Indonesia masa kini .

C. TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Melalui pengamatan tayangan video teori masuknya islam ke nusantara peserta didik memiliki keberanian menjelaskan latar belakang masuk dan berkembangnya agama dan kebudayaan islam di Indonesia dengan jelas

2. Melalui kegiatan diskusi, peserta didik memiliki sikap saling menghargai untuk dapat menjelaskan teori tentang proses masuk dan berkembangnya agama dan kebudayaan islam dengan jelas

3. Melalui kegiatan tanya jawab, peserta, peserta didik memiliki rasa percaya diri untuk dapat menyebutkan teori yang paling tepat/rasional disertai dengan argumentasi tentang masuknya Islam ke Indonesia dengan lengkap

4. Melalui kegiatan diskusi, peserta didik dengan sopan dapat menganalisis peran beberapa tokoh dalam proses penyebaran Islam di Indonesia

5. Setelah membaca teks dengan teliti peserta didik dapat menjelaskan jaringan perdagangan regional dan internasional dengan jelas

6. Melalui aktivitas tanya jawab peserta didik memiliki keberanian untuk menganalisis keterkaitan antara perkembangan Islam dan jaringan perdagangan antar pulau dengan baik

7. Melalui aktifitas diskusi kelompok peserta didik memiliki semangat kerja sama untuk menganalisis saluran-saluran dan proses Islamisasi di Indonesia.dengan baik

8. Melalui kegiatan diskusi, peserta didik memiliki tanggung jawab untuk menjelaskan tentang aktifitas perdagangan dan kaitannya dengan penyebaran Islam di Indonesia dengan jelas

9. Melalui penugasan, peserta didik memiliki sikap jujur dalam mengolah informasi mengenai proses masuk dan perkembangan agama dan Kebudayaan Islam dengan menerapkan cara berpikir kronologis, dan pengaruhnya pada kehidupan masyarakat Indonesia masa kini serta mengemukakannya dalam bentuk tulisan dengan baik

D. MATERI PEMBELAJARAN

1. Fakta

a. Tempat / lokasi penyebaran Islam

b. Saluran / jalur Islamisasi

c. Tokoh – tokoh penyebar agama Islam

2

Page 3: RPP Sejarah kelas X 22

d. Peninggalan budaya Islam

2. Konsep

a. Teori tentang masuk dan berkembangnya Islam ke Indonesia

b. Peran dari tokoh-tokoh dalam proses penyebaran Islam di Indonesia

c. Jaringan perdagangan Regional dan Internasional di Indonesia

d. Jaringan pelayaran dan perdagangan antar pulau

e. Saluran-saluran dan proses Islamisasi di Indonesia

3. Prinsip

Teori masuknya agama Islam ke Indonesia berasal dari berbagai negara asal, baik dari

Gujarat, Negeri Arab, Mesir, atau pun Persia semua meiliki bukti bukti di Indonesia.

Islamisasi di Indonesia dilakukan melalui berbagai saluran yang dialkukan oleh berbagai

tokoh. Peranan para wali terutama Wali Songo dalam penyebaran agama Islam sangat

besar. Islam dengan mudah diterima oleh masyarakat dan cepat berkembang di

Indonesia karena syarat masuk islam sangat mudah dan sederhana

4. Prosedural

a. Para pedagang dari Gujarat dan Arab berdagnag di Nusantara

b. Terjadi kontak dagang

c. Pengaruh agama budaya Islam dari negeri asalnya masuk ke Indonesia

d. Penyebaran agama Islam (islamisasi) di lakukan para wali

e. Muncul banyak peninggalan – peninggalan budaya bercorak islam

F. METODE, PENDEKATAN, DAN STRATEGI PEMBELAJARAN

1. Metode : Ceramah, diskusi, tanya jawab dan penugasan2. Pendekatan : Saintifik Learning3. Strategi : Discovery Learning 4. Model : Kooperatif Jigsaw

G. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN :

Pertemuan Ke 1

Kegiatan Diskripsi Alokasi Waktu

Pendahulu • Mengucapkan salam dengan ramah kepada Peserta didik ketika 15

3

Page 4: RPP Sejarah kelas X 22

an memasuki ruang kelas• Berdoa sebelum membuka pelajaran

• Memeriksa kebersihan kelas

• Memeriksa kehadiran Peserta didik

• Mendoakan Peserta didik yang tidak hadir karena sakit atau

karena halangan lainnya• Memastikan bahwa setiap Peserta didik datang tepat waktu

• Menanyakan kesiapan peserta didik untuk mengikuti proses

pembelajaran;• Mengajukan pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan

sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari;• Menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang

akan dicapai;

menit

Inti MENGAMATI• Mengamati Video http://www.youtube.com/watch?

v=EuBHHa02OAk masuknya budaya dan agama islam ke Indonesia

• Mengamati media gambar yang terkait dengan bukti-bukti

kedatangan islam

MENANYA• Melakukan tanya-jawab tentang hasil pengamatan terhadap

tayangan video

MENGUMPULKAN INFORMASI

• Membagi kelompok menjadi 5 kelompok untuk berdiskusi dengan model Jigsaw

• Peserta didik diminta melakukan diskusi kelompok. Setiap kelompok terdiri dari 5 orang anggota Sebagai kelompok asal dan kelompok ahli . Dengan membahas pertanyaan (masalah) yang sama

Bagaimana latar belakang islam datang ke Indonesia (Indonesia) ?

Proses Masuk dan berkembangnya agama dan kebudayaan Islam

Bandingkan teori-teori yang mendukung masuknya Islam ke Indonesia ?

Menurut kalian, manakah teori yang paling tepat masuknya Islam ke Indonesia ? mengapa ?

Bagaimana peran dari tokoh-tokoh dalam proses penyebaran Islam di Indonesia

MENGASOSIASI• Siswa berdiskusi melalui membaca buku teks, atau sumber

lainnya mengekplore internet, dengan bimbingan dan pengamatan dari guru,

• Peserta didik berdiskusi didalam kelompok asal dan diberi

materi yang berbeda mencatat hasil diskusi,• Peserta didik membuat laporan hasil diskusi

MENGKOMUNIKASIKAN• Peserta didik didik membentuk kelompok baru (Kelompok ahli)

untuk mendiskusikan materi. Setelah selesai diskusi sebagai team ahli tiap anggota kembali ke kelompok asal dan bergantian menjelaskan/menjelaskan hasil diskusi di kelompok ahli kepada

60 Menit

4

Page 5: RPP Sejarah kelas X 22

teman dalam kelompok asal. • Peserta didik mencatat/ menyempurnakan hasil diskusinya

• Peserta didik membuat laporan hasil diskusi untuk dikumpulkan

Penutup • Peserta didik diberikan ulasan singkat tentang kegiatan

pembelajaran dan hasil belanjarnya mana yang sudah baik dan mana yang masih harus ditingkatkan.

• Peserta didik dapat ditanyakan apakah sudah memahami materi

tersebut. Sebagai refleksi , guru membimbing peserta didik untuk membuat kesimpulan tentang pelajaran yang baru saja berlangsung serta menanyakan kepada peserta didik apa manfaat yang diperoleh setelah mempelajari topic Kedatangan Islam ke Indonesia

• Memberikan tugas yang harus dikumpulkan pada pertemuan

minggu depan.• Menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk

pertemuan berikutnya.• Menutup dengan salam

15 Menit

Pertemuan Ke 2Kegiatan Diskripsi Alokasi

Waktu

Pendahuluan

• Mengucapkan salam dengan ramah kepada Peserta didik ketika

memasuki ruang kelas• Berdoa sebelum membuka pelajaran

• Memeriksa kehadiran Peserta didik

• Menanyakan kesiapan peserta didik untuk mengikuti proses

pembelajaran;• Mengajukan pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan

sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari;• Menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang

akan dicapai;

10 menit

Inti MENGAMATI

Peserta didik membaca buku teks untuk mengetahui jaringan perdangan regional dan Internasional di Indonesia,

Peserta didik mengamati tayangan Gambar tayangan pusat-pusat perdagangan pada masa Islam serta peta jalur-jalur pelayaran persebaran Islam di Indonesia berdasarkan berita Tome Pires.

MENANYA

Peserta didik menanggapi atau melakukan Tanya jawab tentang tayangan Peta

MENGUMPULKAN INFORMASI

Untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut, peserta didik diminta melakukan diskusi kelompok. Setiap kelompok terdiri dari 4 orang anggota.

menjelaskan jaringan perdagangan regional dan

60 menit

5

Page 6: RPP Sejarah kelas X 22

internasional

menganalisis keterkaitan antara perkembangan Islam dan jaringan perdagangan antar pulau

menganalisis saluran-saluran dan proses Islamisasi di Indonesia.

menjelaskan tentang aktifitas perdagangan dan kaitannya dengan penyebaran Islam di Indonesia

Mengumpulkan informasi lanjutan dengan memahami teks dari buku siswa, sumber tertulis lainya, atau internet

MENGASOSIASI

• Menganalisis, menyimpulkan informasi yang didapat, serta mencatat dalam buku catatan dalam bentuk kesimpulan-kesimpulan terkait dengan materi, Peserta didik membuat laporan hasil diskusi

MENGKOMUNIKASIKAN

• Peserta didik mempresentasikan hasil karya tulis tentang Masuknya Islam ke Indonesia

• Kelompok yang lain menanggapi

• Peserta didik mencatat/ menyempurnakan hasil diskusinya

Penutup • Bersama-sama dengan peserta didik, guru memberikan penekanan dalam bentuk kesimpulan-kesimpulan materi yang dipelajari dalam pembelajaran

• Memberikan evaluasi terhadap kegiatan pembelajaran • Menutup dengan salam

20 menit

H. MEDIA, ALAT DAN SUMBER PEMBELAJARAN

1. Media :

Peta

2. Alat dan Bahan :

Laptop, Lembar Tugas

3. Sumber Belajar :

a. Kemendikbud, 2013. Buku SIswa Sejarah Indonesia Kelas X. Jakarta.

b. ---------. 2013. Buku Guru Sejarah Indonesia Kelas X. Jakarta. Kemendikbud

c. Marwati Djoened Poesponegoro, Nugroho Notosusanto. 1990. Sejarah Nasional

Jilid II. Jakarta: Balai Pustaka

I. PENILAIAN

1. Teknik : Tes dan Non Tes2. Bentuk : Uraian dan Pengamatan3. Instrumen ( Tes Tertulis dan Lembar Pengamatan)

6

Page 7: RPP Sejarah kelas X 22

KISI-KISI SOAL ULANGAN HARIAN

MATA PELAJARAN : SEJARAH INDONESIA WAKTU : 20 MENITKELAS/ SEMESTER : X/ 2 JUMLAH SOAL : 10TAHUN PELAJARAN : 2013-2014 BENTUK SOAL : URAIAN

Kompetensi Inti :

3. Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.

4. Mengolah, Mengasosiasikan, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

Kompetensi Dasar

Materi Indikator Ranah No Soal

3.7. Menganalisis berbagai teori tentang proses masuk dan berkembangnya agama dan kebudayaan Islam di Indonesia

4.7 Mengolah informasi mengenai proses masuk dan perkembangan kerajaan Islam

1. Teori tentang masuk dan berkembangnya Islam ke Indonesia

2. Peran dari tokoh-tokoh dalam proses penyebaran Islam di Indonesia

3. Jaringan perdagangan Regional dan Internasional di Indonesia

4. Jaringan pelayaran dan perdagangan antar pulau

5. Saluran-saluran dan proses Islamisasi di Indonesia

o Menganalisis berbagai teori

tentang proses masuk dan berkembangnya agama dan kebudayaan Islam ke Indonesia

o Merumuskan pendapat teori yang

paling tepat/rasional tentang berkembangnya agama dan kebudayaan Islam ke Indonesia

o Menganalisis peran beberapa

tokoh dalam proses penyebaran Islam di Indonesia

o Menganalisis jaringan

perdagangan regional dan internasional di Indonesia

o Menganalisis keterkaitan antara

perkembangan Islam dan jaringan perdagangan antar pulau di Indonesia

o Menganalisis menganalisis

saluran-saluran dan proses Islamisasi di Indonesia

o Membuat laporan tertulis hasil

telaah tentang proses masuk dan perkembangan kerajaan Islam

C2

C3

C4

C4

C4

C2

C5

1 -2

3

4,5,

6

7

8,9,1

0

Kary

a

7

Page 8: RPP Sejarah kelas X 22

dengan menerapkan cara berpikir kronologis, dan pengaruhnya pada kehidupan masyarakat Indonesia masa kini serta mengemukakannya dalam bentuk tulisan.

dengan menerapkan cara berpikir kronologis, dan pengaruhnya pada kehidupan masyarakat Indonesia masa kini .

-

Tulis

Kerjakan soal berikut ini dengan tepat !

1. Jelaskan 3 macam teori yang mengungkap tentang proses masuknya budaya dan agama Islam ke Indonesia !

2. Dari teori-teori tersebut manakah menurut kalian yang paling benar/rasional, jelaskan pendapatmu !

3. Sebutkan bukti sejarah yang menyatakan bahwa agama dan kebudayaan Islam masuk ke Indonesia pada sekitar abad 13 sampai 15 !

4. Berikan nama tokoh-tokoh yang berperan penting dalam proses penyebaran budaya dan agama Islam ke Indonesia !

5. Menurut kalian dari tokoh-tokoh tersebut manakah yang paling berperan dalam proses penyebaran budaya dan agama Islam ke Indonesia, jelaskan jawabmu !

6. Menjelaskan jaringan perdagangan regional dan internasional dan pengaruhnya dengan persebaran Islam!

7. Menjelaskan keterkaitan antara perkembangan Islam dan jaringan perdagangan antar pulau!

8. Bandingkan antara proses penyebaran Islam melalui jalur perdagangan dengan perkawinan !

9. Sebutkan 3 macam saluran proses penyebaran Islam di Indonesia !

10. Sebutkan 3 alasan budaya dan agama Islam dapat dengan mudah diterima oleh mayoritas masyarakat Indonesia !

KUNCI JAWABAN :

1. Teori yang mengungkap proses masuknya budaya dan agama Islam ke Indonesia yaitu :

a. Teori Gujarat: didukung oleh Snouck Hurgronje, W.F Stuterheim, dan B.H.M.Vlekke bahwa Islam masuk ke Indonesia sekitar abad ke-13 yang dibawa oleh para pedagang Islam dari Gujarat, India. Bukti yang mendukung teori ini adalah batu nisan Sultan Maulana Malik Al-Saleh dan tulisan Marcopolo yang menyatakan pernah singgah di Peureula (Perlak).

8

Page 9: RPP Sejarah kelas X 22

b. Teori Mekkah: didukung oleh Buya Hamka dan J.C. Van leur, bahwa pengaruh Islam masuk ke Indonesia sekitar abad ke-7 yang dibawa langsung oleh pedagang Arab. Buktinya adalah adanya pemukiman Islam di Baros, pantai sebelah barat Sumatra, adanya makam di Gresik yang tertulis nama Fatimah binti Maimun (berangka tahun 1082).

c. Teori Persia: didukung Hoesein Djajadinningrat, Islam di Indonesia dibawa masuk oleh orang-orang Persia sekitar abad ke-13. Buktinya adalah upacara Tabot (upacara untuk memperingati imam Husain in Ali cucu Nabi Muhammad,s.a.w di Bengkulu dan Sumatra Barat.

2. Teori yang paling rasional adalah bahwa Islam masuk ke Indonesia pada abad ke-7, namun baru berkembang pesat pada abad ke ke-13 sejalan dengan bukti semakin mundurnya kerajaan-kerajaan bercorak Hindu-Buddha di Indonesia.

3. Bukti sejarah yang menyatakan bahwa agama dan kebudayaan Islam masuk ke Indonesia pada sekitar abad 13 sampai 15 adanya bukti semakin mundurnya kerajaan-kerajaan bercorak Hindu-Buddha di Indonesia dan semakin ramainya pedagang-pedagang Arab, Persia, dan Gujarat ke Indonesia.

4. Nama tokoh-tokoh yang berperan penting dalam proses penyebaran budaya dan agama Islam yaitu Maulana Malik Ibrahim, Sunan Gunung Jati, Sunan Ampel, Sunan Giri, Sunan Bonang, Sunan Kudus, Sunan Kalijaga, Sunan Muria, Sunan Drajat, Kyai Ageng Selo, Maulana Yusuf,dll.

5. Tokoh yang paling berperan dalam proses penyebaran budaya dan agama Islam ke Indonesia adalah Maulana Malik Ibrahim, Sunan Gunung Jati, Sunan Ampel, Sunan Giri, Sunan Bonang, Sunan Kudus, Sunan Kalijaga, Sunan Muria, Sunan Drajat.

6. Perdagangan internasional dan regional yang terjadi di Nusantara tentu telah menyebabkan banyaknya kota-kota bandar yang tumbuh dan di gunakan untuk perdagangan , yang mendorong berkembangnya Islam.

7. Jaringan perdagangan antar pulau melahirkan sebagai pusat bandar di kota pusat kerajaan dan kota bandar. Pada perdagangan di Nusantara di butuhkan waktu menetap yang relatif lama hingga memunculkan perkampungan-perkampungan dari bangsa lain seperti perkampungan pacinan, pakojan, dan perkampungan lain di sekitar daerah di indonesia.Komoditas-komoditas yang diperjual belikan adalah komoditas hasil alam, wangi-wangian. Dari hasil perdagangan tersebut menculah banyak keragaman yang di bawa oleh bangsa asing dan menyebabkan berkembangnya Islam di wilayah di Nusantara.

8. Perbandingan antara proses penyebaran Islam melalui jalur perdagangan dengan perkawinan. Proses penyebaran Islam memalui jalur perdagangan merupakan metode penyebaran Islam yang paling kentara, dan dapat dikatakan sebagai saluran pertama dan pedagang utama penyebaran awal Islam dan melalui jalur ini para pedagang melakukan kontak dengan para adipati wilayah pesisir dan perlahan-lahan masuk ke lingkaran pusat istana sehingga para raja dan bangsawan kemudian masuk Islam dan secara otomatis rakyatnya juga akan mengikutinya, sedangkan proses Islamisasi melalui proses perkawinan adalah bahwa para pedagang yang datang ke Indonesia banyak yag melakukan perkawinan dengan perempuan pribumi, putra-putri bangsawan dan bahkan anggota kerajaan. Hal tersebut berdampak positif terhadap perkembangan Islam.

9. Saluran proses penyebaran Islam ke Indonesia, antara lain :

a. Perdagangan

b. Pendidikan non formal (pesantren)

c. Dakwah9

Page 10: RPP Sejarah kelas X 22

d. Perkawinan

e. Tasawuf

10. alasan budaya dan agama Islam dapat dengan mudah diterima oleh mayoritas masyarakat Indonesia yaitu:

a. syarat memeluk agama Islam mudah

b. tata cara peribadatan Islam sederhana

c. Islam tidak mengenal lapisan sosial

Pedoman penskoran

Nomor Soal Skore1 62 53 44 45 46 47 68 49 4

10 4Total 45

RUMUS NILAI :

100 / 45 X PEROLEHAN SKOR = NILAI

10

Page 11: RPP Sejarah kelas X 22

INSTRUMEN TUGAS MANDIRI TERSTRUKTUR 3

1. Kompetensi Dasar : 1.7. Menganalisis berbagai teori tentang proses masuk dan berkembangnya agama

dan kebudayaan Islam di Indonesia 2. Indikator Pencapaian kompetensi :

Mampu mengolah informasi mengenai proses masuk dan perkembangan kerajaan Islam dengan menerapkan cara berpikir kronologis, dan pengaruhnya pada kehidupan masyarakat Indonesia masa kini serta mengemukakannya dalam bentuk tulisan

3. Jenis tugas : Kelompok4. Tanggal Pemberian tugas : .....5. Waktu Pelaksanan : satu minggu6. Batas Waktu Pengumpulan : pertemuan minggu depan7. Deskripsi tugas:

1. Bentuk tugas : membuat deskripsi tentang peristiwa tentang masuk nya Islam yang ada di lingkungan sekitar dalam bentuk tulisan berupa makalah sederhana

2. Tempat : Di lingkungan tempat tinggal3. Waktu : di luar jam pelajaran4. Target :Memahami proses masuknya Islam secara damai

(Penetrasi pasifique) 5. Bentuk laporan :Makalah sederhana6. Rubrik Penilaian :

FORMAT PENILAIAN KARYA TULIS

NO.NAMA PESERTA

DIDIK

ASPEK YANG DINILAI TOTAL SKOR

NILAI1 2 3 4 5 6

1 Amin

2 Anisa

3 Budi

4 Cindy

5 Daril

6 Endah

7 Fatimah

8 George

9 Janeartu

11

Page 12: RPP Sejarah kelas X 22

ASPEK YANG DINILAI :

1. Cakupan materi : memiliki kelengkapan, keluasan dan kedalaman materi

2. Keakuratan materi : memiliki keakuratan konsep dan ilustrasi

3. Relevansi : memiliki kesesuaian dengan 12ocia/tema dan teori, nilai-nilai moral dan 12ocial budaya

4. Kelengkapan penyajian : sistematis terdiri dari bagian awal, inti dan bagian akhir

5. Penyajian informasi : memiliki kerunutan, koherensi, konsistensi, dan keseimbangan.

6. Kebahasaan : menggunakan bahasa Indonesia dan ejaan yang baik dan benar.

RUMUS NILAI :

100 / 24 X PEROLEHAN SKOR = NILAI

LAMPIRAN 1. PEDOMAN PENILAIAN SIKAP

Format Lembar Pengamatan Sikap Peserta didik (Penilaian Afektif) Kerja kelompok :

No

Indikator Sikap

Nama Peserta didik

Tel

iti

Men

ghar

gai

Per

caya

diri

Sop

an

Dis

iplin

Ker

jasa

ma

Tan

ggun

gja

wab

Juju

r

Keb

eran

ian

Jum

lah

sko

r1 Amin

2 Anisa

3 Budi

4 Cindy

5 Daril

6 Endah

7 Fatimah

8 George

9 Janeartu

Keterangan: Skala penilaian sikap dibuat dengan rentang antara 1 s.d 5.

1. = sangat kurang; 2. = kurang konsisten;

12

Page 13: RPP Sejarah kelas X 22

3. = mulai konsisten; 4. = konsisten; dan 5. = selalu konsisten.

RUMUS NILAI :

100 / 45 X PEROLEHAN SKOR = NILAI

LAMPIRAN 2. PEDOMAN PENILAIAN KETRAMPILAN

13

Page 14: RPP Sejarah kelas X 22

NO NAMA PESERTA DIDIK

Menanya

Menjawab pertanyaan

Ketepatan

jawaban

Mengasosias

Mengkomunikasikan

Jumlah Skore

1 Amin

2 Anisa

3 Budi

4 Cindy

5 Daril

6 Endah

7 Fatimah

8 Geogge

9 Janeartu

Keterangan: Skala penilaian sikap dibuat dengan rentang antara 1 s.d 5.

1. = sangat kurang; 2. = kurang konsisten; 3. = mulai konsisten; 4. = konsisten; dan 5. = selalu konsisten.

RUMUS NILAI :

100 / 25 X PEROLEHAN SKOR = NILAI

Godong 10 Juli 2013

Mengetahui Guru Mapel SejarahKepala Sekolah

Drs. H. Syafi’I Sarinah, S.Pd

Lampiran 3 : MATERI

PROSES MASUK DAN BERKEMBANGNYA ISLAM DI INDONESIA

14

Page 15: RPP Sejarah kelas X 22

A. Terdapat berbagai pendapat mengenai proses masuknya Islam ke Kepulauan

Indonesia, terutama perihal waktu dan tempat asalnya.

Pertama, sarjana-sarjana Barat—kebanyakan dari Negeri Belanda—mengatakan bahwa Islam

yang masuk ke Kepulauan Indonesia berasal dari Gujarat sekitar abad ke-13 M atau abad ke-7

H. Pendapat ini mengasumsikan bahwa Gujarat terletak di India bagian barat, berdekatan

dengan Laut Arab. Letaknya sangat strategis berada di jalur perdagangan antara timur dan

barat. Pedagang Arab yang bermahzab Syafi’i telah bermukim di Gujarat dan Malabar sejak

awal tahun Hijriyah (abad ke-7 M). Orang yang menyebarkan Islam ke Indonesia menurut

Pijnapel bukanlah dari orang Arab langsung, melainkan para pedagang Gujarat yang telah

memeluk Islam dan berdagang ke dunia Timur.

Pendapat J. Pijnapel kemudian didukung oleh C. Snouck Hurgronye, dan J.P. Moquetta (1912).

Argumentasinya didasarkan pada batu nisan Sultan Malik Al-Saleh yang wafat pada 17

Dzulhijjah 831 H atau 1297 M di Pasai, Aceh. Menurutnya, batu nisan di Pasai dan makam

Maulana Malik Ibrahim yang wafat tahun 1419 di Gresik, Jawa Timur, memiliki bentuk yang

sama dengan batu nisan yang terdapat di Kambay, Gujarat. Moquetta kemudian berkesimpulan

bahwa batu nisan tersebut diimpor dari Gujarat, atau setidaknya dibuat oleh orang Gujarat

atau orang Indonesia yang telah belajar kaligrafi khas Gujarat.

Kedua, Hoesein Djajadiningrat mengatakan bahwa Islam yang masuk ke Indonesia berasal

Persia (Iran sekarang). Pendapatnya didasarkan pada kesamaan budaya dan tradisi yang

berkembang antara masyarakat Parsi dan Indonesia. Tradisi tersebut antara lain: tradisi

15

Page 16: RPP Sejarah kelas X 22

merayakan 10 Muharram atau Asyuro sebagai hari suci kaum Syiah atas kematian Husein bin

Ali, seperti yang berkembang dalam tradisi tabot di Pariaman di Sumatra Barat dan Bengkulu.

Ketiga, Buya Hamka (Haji Abdul Malik Karim Amrullah) mengatakan bahwa Islam berasal dari

tanah kelahirannya, yaitu Arab atau Mesir. Proses ini berlangsung pada abad-abad pertama

Hijriah atau abad ke-7 M. Senada dengan pendapat Hamka, teori yang mengatakan bahwa

Islam berasal dari Mekkah dikemukakan Anthony H. Johns. Menurutnya, proses Islamisasi

dilakukan oleh para musafir (kaum pengembara) yang datang ke Kepulauan Indonesia. Kaum

ini biasanya mengembara dari satu tempat ke tempat lainnya dengan motivasi hanya

pengembangan agama Islam. Semua teori di atas bukan mengadaada, tetapi mungkin bisa

saling melengkapi. Islamisasi di Kepulauan Indonesia merupakan hal yang kompleks dan

hingga kini prosesnya masih terus berjalan. Pasai dan Malaka, adalah tempat dimana tongkat

estafet Islamisasi dimulai. Pengaruh Pasai kemudian diwarisi Aceh Darussalam. Sedangkan

Johor tidak pernah bisa melupakan jasa dinasti Palembang yang pernah berjaya dan

mengislamkan Malaka. Demikian pula Sulu dan Mangindanao akan selalu mengingat Johor

sebagai pengirim Islam ke wilayahnya. Sementara itu Minangkabau akan selalu mengingat

Malaka sebagai pengirim Islam dan tak pernah melupakan Aceh sebagai peletak dasar tradisi

surau di Ulakan. Sebaliknya Pahang akan selalu mengingat pendatang dari Minangkabau yang

telah membawa Islam. Peranan para perantau dan penyiar agama Islam dari Minangkabau

juga selalu diingat dalam tradisi Luwu dan Gowa Tallo. Nah, marilah kita pelajari awal

masuknya Islam di Indonesia.Pada pertengahan abad ke-15, ibukota Campa, Wijaya jatuh ke

tangan Vietnam yang datang dari Utara. Dalam kenangan historis Jawa, Campa selalu diingat

dalam kaitannya dengan Islamisasi. Dari sinilah Raden Rahmat anak seorang putri Campa

dengan seorang Arab, datang ke Majapahit untuk menemui bibinya yang telah kawin dengan

raja Majapahit. Ia kemudian dikenal sebagai Sunan Ampel salah seorang wali tertua.

Untuk memperdalam masalah Sunan Giri yang biasa disebut sebagai ‘paus’ dalam sumber

Belanda bukan saja berpengaruh di kalangan para wali tetapi juga dikenang sebagai penyebar

agama Islam di Kepulauan Indonesia bagian Timur. Raja Ternate Sultan Zainal Abidin pergi ke

Giri (1495) untuk memperdalam pengetahuan agama. Tak lama setelah kembali ke Ternate,

Sultan Zainal Abidin mangkat, tetapi beliau telah menjadikan Ternate sebagai kekuatan Islam.

Di bagian lain, Demak telah berhasil mengislamkan Banjarmasin. Mata rantai proses Islamisasi

di Kepulauan Indonesia masih terus berlangsung. Jaringan kolektif keislaman di Kepulauan

Indonesia inilah nantinya yang mempercepat proses terbentuknya nasionalisme Indonesia.

B. Islam dan Jaringan Perdagangan Antarpulau

Sejak lama laut telah berfungsi sebagai jalur pelayaran dan perdagangan antar sukubangsa di kepulauan Indonesia dan bangsa-bangsa di dunia. Pelaut tradisional Indonesia telah memiliki ketrampilan berlayaryang dipelajari dari nenek moyang secara turun – temurun. Bagi para pelaut, samudra bukan sekedar suatu bentangan air yang sangat luas. Setiap perubahan warna, pola gerak air,bentuk gelombang , jenis burung, dan ikan yang mengitarinya dapat

16

Page 17: RPP Sejarah kelas X 22

membantu pelaut dalam mengambil keputusan atau tindakan untuk menentukan arah perjalanan. Sejak dulu mereka sudah mengenal teknologi arah angin dan musim untuk menetukan perjalanan pelayaran dan perdagangan . kapal pedagangan yang berlayar keselatan menggunakan musim utara dalam Januari atau februari dan kembali lagi pulang jika angin bertiup dari selatan dalam juni, Juli, agustus. Angin musim barat daya di Samudra Hindia adalah antara april samapi agustus, cara yang paling diandalkan untuk berlayar ketimur.mereka dapat kembali kemusim yang sama setelah tinggal sebentar tapi kebanyakan untuk berdagangan.

Dari sumber literatur Cina Cheng Ho mencatat terdapat kerajaan yang bercorak Islam atau kasultanan, antara lain Sanudra Pasai dan Malaka yang bertumbuh dan berkembang sejak abad ke 13 sampai abad ke-15.

C. Bukti-bukti proses masuk dan berkembangnya Islam di Indonesia adalah sebagai

berikut :

1. Berita Cina dari Dinasti TangMenyatakan bahwa orang-orang Ta Shih (orang-orang Islam dari Arab/Persia) yang mau menyerang kerajaan Ho Ling (Kalingga) pada masa pemerintahan Ratu Sima (674 M), membatalkan niatnya, karena kerajaan Holing masih sangat kuat.

2. Berita Jepang dari tahun 749 MMenjelaskan bahwa di Kanton terdapat kapal-kapal Po-sse Ta-Shih Kuo. Istilah Ta-Shih ditafsirkan sebagai orang Arab dan Persia.

3. Batu Nisan Fatimah Binti Maimun, di Leran (Gresik) berangka tahun 475 H (1082 M)Hal ini membuktikan bahwa pada masa Kerajaan Kadiri, agama Islam sudah masuk ke Pulau Jawa, walaupun belum menyebar luas di daerah Jawa Timur.

4. Berita Marcopolo dari Venesia, ltaliaMarcopolo menuliskan bahwa wilayah tersebut sudah ada beberapa kerajaan Islam seperti : Lamuzi, Fansur, Barus, Perlis, Perlak, dan Samudra Pasai. Walaupun demikian masih banyak juga wilayah yang belum menganut agama Islam.

5. Makam Sultan Malik Ash Shaleh yang meningal pada bulan Ramadhan tahun 676 H atau tahun 1297 M. Baik batu nisan Fatimah Binti Maimun maupun nisan Sultan Malik Ash Sholeh terbuat dari batu pualam dari Gujarat.

6. Berita dari MA - HUAN, 1416 MMa - Huan menuliskan bahwa sudah ada saudagar-saudagar Islam yang bertempat tinggal di pantai utara Jawa (Gresik).

7. Komplek Makam Tralaya, di Trowulan, Mojokerto, berangka tahun 1300-an s/d 1600-an. Hal ini membuktikan bahwa di lbukota Majapahit, Trowulan, pada masa puncak kejayaan Majapahit, sudah ada masyarakat Islam.

D. Proses berkembangnya Islam di Indonesia

Islamisasi di Kepulauan Indonesia merupakan hal yang kompleks dan hingga kini prosesnya masih terus berjalan. Pasai dan Malaka, adalah tempat Islamisasi dimulai. Pengaruh Pasai kemudian diwarisi Aceh Darussalam. Sedangkan Johor diIslamkan dinasti Palembang yang pernah berjaya dan mengislamkan Malaka. Demikian pula Sulu dan Mangindanao akan selalu mengingat Johor sebagai pengirim Islam ke wilayahnya.

Sementara itu Minangkabau akan selalu mengingat Malaka sebagai pengirim Islam dan tak pernah melupakan Aceh sebagai peletak dasar tradisi surau di Ulakan. Sebaliknya Pahang akan selalu mengingat pendatang dari Minangkabau yang telah membawa Islam.

17

Page 18: RPP Sejarah kelas X 22

Peranan para perantau dan penyiar agama Islam dari Minangkabau juga selalu diingat dalam tradisi Luwu dan Gowa Tallo.

E. Peran beberapa tokoh dalam proses penyebaran Islam di Indonesia.

Campa selalu berkaitan dengan Islamisasi. Dari sinilah Raden Rahmat anak seorang putri Campa dengan seorang Arab, datang ke Majapahit untuk menemui bibinya yang telah kawin dengan raja Majapahit. Ia kemudian dikenal sebagai Sunan Ampel salah seorang wali tertua.

Sunan Giri bukan saja berpengaruh di kalangan para wali tetapi juga dikenang sebagai penyebar agama Islam di Kepulauan Indonesia bagian Timur. Raja Ternate Sultan Zainal Abidin pergi ke Giri (1495) memperdalam agama. Setelah kembali ke Ternate, Sultan Zainal Abidin mangkat, tetapi beliau telah menjadikan Ternate sebagai kekuatan Islam. Demak telah berhasil mengislamkan Banjarmasin. Mata rantai proses Islamisasi di Kepulauan Indonesia masih terus berlangsung.

F. SALURAN-SALURAN ATAU CARA-CARA ISLAMISASI

Proses masuk dan berkembangnya Islam di Indonesia melalui beberapa cara atau saluran sebagai berikut :

1. Melalui perdaganganPedagang-pedagang Islam dari Arab, Persia dan Gujarat singgah berbulan-bulan di Malaka dan pelabuhan-pelabuhan di Indonesia.

2. Melalui perkawinanAdapula diantara para pedagang Arab, Persia dan Gujarat tinggal lama di Indonesia bahkan adapula yang menetap. Maka banyak diantara mereka yang menikah dengan wanita-wanita Indonesia. Dengan perkawinan terbentuklah ikatan kekerabatan besar beragama Islam yang merupakan awal terbentuknya masyarakat Islam.

3. Melalui Pendidikan di Pondok PesantrenDi Pondok Pesantren para santri dari berbagai daerah mendapatkan pendidikan agama Islam secara mendalam. Setelah tamat mereka berkewajiban menyebarkan ajaran Islam.

4. Melalui Seni BudayaSeni Gamelan dan Wayang mengundang masyarakat untuk berkumpul, saat itulah dilakukan dakwah keagamaan.

5. Melalui ajaran TasawufTasawufmengajarkan umat Islam agar selalu membersihkan jiwanya dan mendekatkan diri dengan Tuhannya. Hal ini sesuai dengan keadaan masyarakat saat itu yang banyak dipengaruhi oleh ajaran dan budaya Hindu – Budha yang memelihara hidup kebatinan.

G. GOLONGAN PEMBAWA dan PENERIMA ISLAM

Agama Islam di Indonesia berasal dari Arab, Persia dan Gujarat India. Golongan pembawa Islam ke Indonesia adalah : Golongan Pedagang, Golongan Mubaligh, Golongan Sufi, dan Para Wali. Sedangkan golongan penerima Islam di Indonesia adalah : Golongan Raja dan Bangsawan, Golongan masyarakat daerah pesisir, Para Wali dan Masyarakat pedalaman lewat para wali.

Agama Islam dapat diterima dan berkembang dengan baik di dalam masyarakat Indonesia, disebabkan oleh hal-hal sebagai berikut :1. Syarat masuk agama Islam sangat mudah, yaitu hanya mengucapkandua kalimat

syahadat, tidak perlu ada upacara khusus.

18

Page 19: RPP Sejarah kelas X 22

2. Upacara-upacara peribadatan dalam Islam sangat sederhana.3. Ajaran Islam tidak mengenal Sistem Kasta.4. Islam bersifat terbuka, sehingga penyebaran Islam dapat dilakukan oleh setiap orang

Islam.5. Penyebaran agama Islam di Indonesia disesuaikan dengan adat dan tradisi Indonesia.6. Ajaran Islam berdampak positif bagi terciptanya kesejahteraan masyarakat dengan

adanya kewajiban membayar zakat bagi orang Islam yang kaya.Keruntuhan kerajaan-kerajaan yang bercorak Hindu dan Budha, seperti Sriwijaya dan Majapahit memberikan kesempatan yang luas bagi perkembangan Islam.

Perdagangan internasional dan regional yang terjadi di Nusantara tentu telah menyebabkan banyaknya kota-kota bandar yang tumbuh dan di gunakan untuk perdagangan. Setiap kesultanan yang wilayahnya dekat pantai pasti memiliki kota bandar kota tersebut berguna sebagai sarana ekspor imporkomoditas yang di perlukan oleh kesultanan. Pemerintahan kota bandar biasanya diserahkan kepada putra-putra sultan yang berkedudukan sebagai tumenggung atau adipati yang membawahi para syah bandar.

Dalam perdagangan kota bandar juga pasti ditemukan pasar, pasar besar berfungsi sebagai pusat bandar di kota pusat kerajaan dan kota bandar. Pada perdagangan di Nusantara di butuhkan waktu menetap yang relatif lama hingga memunculkan perkampungan-perkampungan dari bangsa lain seperti perkampungan pacinan, pakojan, dan perkampungan lain di sekitar daerah di indonesia.

Komoditas-komoditas yang diperjual belikan adalah komoditas hasil alam, wangi-wangian. Dari hasil perdagangan tersebut menculah banyak keragaman yang di bawa oleh bangsa asing dan menyebabkan berkembangnya Islam di wilayah di Nusantara.

Gubug, 12 juli 2014Mengetahui Guru Mapel SejarahKepala Sekolah

Drs. H. Syafi’I Sarinah, S.Pd

19