19
SOSIALISASI ORGANISASI SISWA INTRA SEKOLAH

Sosialisasi osis

  • Upload
    sur-ya

  • View
    1.174

  • Download
    110

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Osis

Citation preview

Page 1: Sosialisasi osis

SOSIALISASI ORGANISASI SISWA INTRA SEKOLAH

Page 2: Sosialisasi osis
Page 3: Sosialisasi osis

PENGERTIAN ORGANISASI MENURUT PARA AHLI

Stoner organisasi adalah suatu pola hubungan-hubungan yang melalui mana orang-orang di bawah pengarahan atasan mengejar tujuan bersama.

Chester I Bernard organisasi adalah merupakan suatu sistem aktivitas kerja sama yang dilakukan oleh dua orang atau lebih

Stephen P. Robbins menyatakan bahwa Organisasi adalah kesatuan (entity) sosial yang dikoordinasikan secara sadar, dengan sebuah batasan yang relatif dapat diidentifikasi, yang bekerja atas dasar yang relatif terus menerus untuk mencapai suatu tujuan bersama atau sekelompok tujuan

Page 4: Sosialisasi osis

Organisasi (Yunani: opyavop, organon - alat) adalah suatu kelompok orang dalam suatu wadah untuk tujuan bersama dalam mencapai tujuan.Organisasi adalah struktur pembahagian kerja dan struktur tata hubungan kerja antara sekumpulan orang pemegang jawatan yang bekerjasama secara tertentu untuk bersama-sama mencapai tujuan tertentu.

Page 5: Sosialisasi osis

Sebuah organisasi dapat terbentuk karena dipengaruhi oleh beberapa aspek seperti penyatuan visi dan misi serta tujuan yang sama dengan perwujudan eksistensi sekelompok orang tersebut terhadap masyarakat

Page 6: Sosialisasi osis

PARTISIPASIDalam berorganisasi setiap individu dapat berinteraksi dengan semua struktur yang terkait baik itu secara langsung maupun secara tidak langsung kepada organisasi yang mereka pilih.Keterlibatan aktif dalam berpartisipasi, bukan hanya berarti keterlibatan jasmaniah semata.

Partisipasi dapat diartikan sebagai keterlibatan mental, pikiran, dan emosi atau perasaan seseorang dalam situasi kelompok yang mendorongnya untuk memberikan sumbangan kepada kelompok dalam usaha mencapai tujuan serta turut bertanggung jawab terhadap usaha yang bersangkutan

Page 7: Sosialisasi osis

UNSUR UNSUR PARTISIPASIMenuruth Keith Davis ada tiga unsur penting partisipasi :Partisipasi atau keikutsertaan sesungguhnya

merupakan suatu keterlibatan mental dan perasaan, lebih daripada semata-mata atau hanya keterlibatan secara jasmaniah.

Adanya rasa senang, kesukarelaan untuk membantu kelompok.

Tanggung jawab.

Page 8: Sosialisasi osis

JENIS JENIS PARTISIPASI

Keith Davis juga mengemukakan jenis-jenis partisipasi, yaitu sebagai berikut:Pikiran (psychological participation)Tenaga (physical partisipation)Pikiran dan tenagaKeahlianBarangUang

Page 9: Sosialisasi osis

BENTUK BENTUK ORGANISASI

Organisasi PolitikOrganisasi SosialOrganisasi MahasiswaOrganisasi OlahragaOrganisasi SekolahOrganisasi Negara

Page 10: Sosialisasi osis

ORGANISASI SISWA INTRA SEKOLAH

Page 11: Sosialisasi osis

Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) adalah suatu organisasi yang berada di tingkat sekolah di indonesia yang dimulai dari Sekolah Menengah yaitu Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA). OSIS diurus dan dikelola oleh murid-murid yang terpilih untuk menjadi pengurus OSIS. Biasanya organisasi ini memiliki seorang pembimbing dari guru yang dipilih oleh pihak sekolahAnggota OSIS adalah seluruh siswa yang berada pada satu sekolah tempat OSIS itu berada. Seluruh anggota OSIS berhak untuk memilih calonnya untuk kemudian menjadi pengurus OSIS

Page 12: Sosialisasi osis

LATAR BELAKANG BERDIRINYA OSISUNDANG UNDANG DASAR 1945Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003

tentang Sistem Pendidikan NasionalGBHN juga menegaskan bahwa generasi

muda yang di dalamnya termasuk para siswa adalah penerus cita-cita perjuangan bangsa dan sumber insani bagi pembangunan nasional yang berdasarkan Pancasila dan undang-undang dasar 1945.

Page 13: Sosialisasi osis

Sekolah sebagai lingkungan pendidikan yang merupakan jalur pendidikan formal yang sangat penting dan strategis bagi upaya mewujudkan tujuan tersebut, baik melalui proses belajar mengajar maupun melalui kegiatan kokurikuler dan ekstrakurikuler

Page 14: Sosialisasi osis

Wawasan WiyatamandalaBerdasarkan surat Direktur Jendral Pendidikan Dasar dan Menengah nomor: 13090/CI.84 tanggal 1 Oktober 1984 Sekolah merupakan wiyatamandala (lingkungan

pendidikan) sehingga tidak boleh digunakan untuk tujuan-tujuan diluar bidang pendidikan.

Kepala sekolah mempunyai wewenang dan tanggung jawab penuh untuk menyelenggarakan seluruh proses pendidikan dalam lingkungan sekolahnya

Guru dengan orang tua siswa kerjasama untuk mengemban tugas pendidikan.

Para guru, di dalam maupun di luar lingkungan sekolah, harus senantiasa menjunjung tinggi martabat dan citra guru sebagai manusia yang dapat digugu (dipercaya) dan ditiru, betapapun sulitnya keadaan yang melingkunginya.

Page 15: Sosialisasi osis

Upaya untuk mewujudkan Wawasan Wiyatamandala antara lain dengan menciptakan sekolah sebagai masyarakat belajar, pembinaan Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS), kegiatan kurikuler, ko-kurikuler, dan ekstra-kurikuler, serta menciptakan suatu kondisi kemampuan dan ketangguhan yakni memiliki tingkat keamanan, kebersihan, ketertiban, keindahan, dan kekeluargaan yang mantap.

Page 16: Sosialisasi osis

STUKTUR ORGANISASI OSIS Ketua Pembina (Kepala Sekolah) Wakil Ketua Pembina (Wakil Kesiswaan) Pembina (biasanya guru yang ditunjuk oleh Sekolah) Ketua Wakil Ketua I Wakil Ketua Sekretaris Bendahara Seksi Ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa Seksi Peningkatan Kehidupan Berbangsa dan Bernegara Seksi Pendidikan Pendahuluan Bela negara Pembentukan Kepribadian dan Pekerti Luhur Seksi Pendidikan Berorganisasi Politik dan Kepemimpinan Seksi Peningkatan Keterampilan dan Kewirausahaan Seksi Peningkatan Kesegaran jasmani dan Daya Kreasi Seksi Pengembangan Persepsi, Apresiasi dan Kreasi seni

Page 17: Sosialisasi osis

ARTI LAMBANG OSIS

LOGO OSIS MADRASAH

LOGO OSIS SMP

Page 18: Sosialisasi osis

Bunga bintang sudut lima dan lima kelopak daun bunga

Buku terbuka

Kunci pas

Tangan terbuka

Generasi muda adalah bunga harapan bangsa dengan bentuk bintang sudut lima menunjukkan kemurnian jiwa siswa yang berintikan Pancasila

Belajar keras menuntut ilmu pengetahuan dan teknologi

Kemauan bekerja keras ,percaya diri dan berani mandiri

Kesediaan menolong orang lain

Page 19: Sosialisasi osis

BidukPelangi merah putih

Tujuh belas butir padi, delapan lipatan pita, empat buah kapas, lima daun kapas

Warna kuning

Warna coklat

Warna merah putih

Masa depan yang lebih baikMasyarakat adil dan makmur

berdasarkan PancasilaHari kemerdekaan 17 Agustus 1945

Warna kehormatan/agung. Suatu kehormatan bila generasi muda diberi kepercayaan untuk berbuat baik dan bermanfaat melalui organisasi

Warna tanah Indonesia, berpijak pada kepribadian dan budaya sendiri serta rasa nasional Indonesia.

Warna kebangsaan Indonesia yang menggambarkan hati yang suci dan berani membela kebenaran