Desain Produksi

Tahapan Produksi1. Pra produksi2. Produksi3. Pasca produksi

Pra Produksisebuah tahap persiapan sebelum kegiatan syuting dimulai.

• Ide• Sinopsis• Skenario• Membentuk tim produksi• Breakdown Skenario : karakter, setting, property, wardrobe• Mencari / Hunting: Lokasi, pemain, property, wardrobe,

transportasi, logistik, akomodasi, konsumsi.• Shot list / Director shot• Storyboard• Desain proses dan jadwal: Breakdown shot• Equipment• Desain Budget

Ideadalah rancangan yang tersusun di pikiran.

Sinopsisberasal dari kata synopical yang berarti ringkas atau

dapat diartikan juga sebagai sebuah ringkasan tulisan yang panjang yang ditulis dalam bentuk narasi.

Skenariokarya tertulis yang dibuat khusus untuk film atau program televisi . Di sini gerakan, tindakan, ekspresi,

dialog-dialog karakter juga diceritakan.

Membentuk tim produksimengajak teman, saudara, kakak, adik, pacar, atau profesional untuk ikut terlibat dalam

produksi.

Posisi yang dibutuhkan dalam tim produksi (sesuai kebutuhan):1. Produser2. Sutradara3. Penulis Skenario4. Penata kamera (DoP)5. Kameramen6. Penata lampu7. Desainer produksi8. Penata kostum9. Penata rias10. Penyunting gambar / editor11. Penata suara12. Penata musik13. Talent

Breakdown Skenariomenganalisa dan membuat detail setiap elemen yang ada di

dalam skenario, seperti: karakter, setting, property, wardrobe, dll.

Shot ListDaftar atau urutan shot (tipe, angle, pergerakan kamera) yang dibuat berdasarkan skenario yang

dibuat.

Storyboardadalah serangkaian gambar atau ilustrasi yang ditampilkan dalam urutan shot yang

bertujuan sebagai pra-visualisasi.

Desain proses dan jadwal: Breakdown shotMembuat rancangan kerja pengambilan shot berdasarkan beberapa aspek: lokasi, waktu dalam skenario, talent, dll

Shooting EquipmentMembuat daftar peralatan syuting yang dibutuhkan: kamera, lighting, sound, dll.

Desain budgetMembuat perencanaan anggaran yang dibutuhkan untuk pra produksi, produksi,

dan pasca produksi.

ProduksiKetika semua tahap perencanaan produksi sudah dilakukan maka proses produksi akan

lebih mudah dilaksanakan. Tahapan ini dimana hampir seluruh team work mulai bekerja.

Aba-aba yang biasa digunakan dalam produksi / syuting:

• Rec sound• Roll camera• Action• Cut• dll

Hal penting lainnya yang harus dilakukan saat proses produksi

adalah melakukan pencatatan camera report untuk memudahkan proses pasca produksi.

Pasca ProduksiTahap ini adalah tahap penyelesaian akhir dari semua kegiatan shooting yang sudah

dilaksanakan sebelumnya.

Proses Pasca Produksi1. Capturing2. Assembly3. Rough Cut4. Final Cut5. Mixing

Tugas: Membuat sebuah desain produksi

Terima kasih