5
Jaringan Komputer UDP dan TCP Page 1 Dalam arsitektur jaringan komputer, terdapat suatu lapisan-lapisan ( layer ) yang memiliki tugas spesifik serta memiliki protokol tersendiri. ISO (International Standard Organization) telah mengeluarkan suatu standard untuk arsitektur jaringan komputer yang dikenal dengan nama Open System Interconnection ( OSI ). Standard ini terdiri dari 7 lapisan protokol yang menjalankan fungsi komunikasi antara 2 komputer. Dalam TCP/IP hanya terdapat 5 lapisan sbb : Untuk UDP dan TCP sendiri berada pada Transport Layer yang berada pada arsitek TCP/IP. Untuk lebih jelasnya akan kami jelaskan satu persatu mengenai UDP dan TCP. 1. User Datagram Protocol ( UDP ) a. Apa itu UDP UDP (User Datagram Protocol) adalah protokol umum lainnya yang digunakan di Internet . Namun UDP tidak pernah digunakan untuk mengirim data penting seperti halaman web , informasi database, dll; UDP biasanya digunakan untuk streaming audio dan video . Streaming media seperti Windows Media audio file (.WMA) , Real Player ( .RM) , dan lain-lain menggunakan UDP karena menawarkan kecepatan! Alasannya UDP lebih cepat daripada TCP adalah karena tidak ada bentuk kontrol aliran atau koreksi kesalahan . Data yang dikirim melalui Internet dipengaruhi oleh tabrakan, dan kesalahan yang muncul . Ingatlah bahwa UDP hanya berkaitan dengan kecepatan. Ini adalah alasan utama mengapa media streaming tidak berkualitas tinggi . b. Karakteristik UDP : 1. Connectionless (tanpa koneksi): Pesan-pesan UDP akan dikirimkan tanpa harus dilakukan proses negosiasi koneksi antara dua host yang hendak berukar informasi. Hal ini berarti bahwa suatu paket yang dikirim melalui jaringan dan

Transport Layer: Protocol UDP dan Protocol TCP

Embed Size (px)

DESCRIPTION

 

Citation preview

Page 1: Transport Layer: Protocol UDP dan Protocol TCP

Jaringan Komputer

UDP dan TCP Page 1

Dalam arsitektur jaringan komputer, terdapat suatu lapisan-lapisan ( layer ) yang

memiliki tugas spesifik serta memiliki protokol tersendiri. ISO (International Standard

Organization) telah mengeluarkan suatu standard untuk arsitektur jaringan komputer yang

dikenal dengan nama Open System Interconnection ( OSI ). Standard ini terdiri dari 7 lapisan

protokol yang menjalankan fungsi komunikasi antara 2 komputer. Dalam TCP/IP hanya

terdapat 5 lapisan sbb :

Untuk UDP dan TCP sendiri berada pada Transport Layer yang berada pada arsitek TCP/IP.

Untuk lebih jelasnya akan kami jelaskan satu persatu mengenai UDP dan TCP.

1. User Datagram Protocol ( UDP )

a. Apa itu UDP

UDP (User Datagram Protocol) adalah protokol umum lainnya yang

digunakan di Internet . Namun UDP tidak pernah digunakan untuk mengirim data

penting seperti halaman web , informasi database, dll; UDP biasanya digunakan untuk

streaming audio dan video . Streaming media seperti Windows Media audio file

(.WMA) , Real Player ( .RM) , dan lain-lain menggunakan UDP karena menawarkan

kecepatan! Alasannya UDP lebih cepat daripada TCP adalah karena tidak ada bentuk

kontrol aliran atau koreksi kesalahan . Data yang dikirim melalui Internet dipengaruhi

oleh tabrakan, dan kesalahan yang muncul . Ingatlah bahwa UDP hanya berkaitan

dengan kecepatan. Ini adalah alasan utama mengapa media streaming tidak

berkualitas tinggi .

b. Karakteristik UDP :

1. Connectionless (tanpa koneksi): Pesan-pesan UDP akan dikirimkan tanpa harus

dilakukan proses negosiasi koneksi antara dua host yang hendak berukar

informasi. Hal ini berarti bahwa suatu paket yang dikirim melalui jaringan dan

Page 2: Transport Layer: Protocol UDP dan Protocol TCP

Jaringan Komputer

UDP dan TCP Page 2

mencapai komputer lain tanpa membuat suatu koneksi. Sehingga dalam

perjalanan ke tujuan paket dapat hilang karena tidak ada koneksi langsung antara

kedua host

2. Unreliable (tidak andal): Pesan-pesan UDP akan dikirimkan sebagai datagram

tanpa adanya nomor urut atau pesan acknowledgment. Protokol lapisan aplikasi

yang berjalan di atas UDP harus melakukan pemulihan terhadap pesan-pesan

yang hilang selama transmisi. Umumnya, protokol lapisan aplikasi yang berjalan

di atas UDP mengimplementasikan layanan keandalan mereka masing-masing,

atau mengirim pesan secara periodik atau dengan menggunakan waktu yang telah

didefinisikan.

c. UDP tidak menyediakan layanan-layanan antar-host berikut:

1. UDP tidak menyediakan mekanisme penyanggaan (buffering) dari data yang

masuk ataupun data yang keluar. Tugas buffering merupakan tugas yang harus

diimplementasikan oleh protokol lapisan aplikasi yang berjalan di atas UDP

2. UDP tidak menyediakan mekanisme segmentasi data yang besar ke dalam

segmen-segmen data, seperti yang terjadi dalam protokol TCP. Karena itulah,

protokol lapisan aplikasi yang berjalan di atas UDP harus mengirimkan data yang

berukuran kecil (tidak lebih besar dari nilai Maximum Transfer Unit/MTU) yang

dimiliki oleh sebuah antarmuka di mana data tersebut dikirim. Karena, jika

ukuran paket data yang dikirim lebih besar dibandingkan nilai MTU, paket data

yang dikirimkan bisa saja terpecah menjadi beberapa fragmen yang akhirnya

tidak jadi terkirim dengan benar

3. UDP tidak menyediakan mekanisme flow-control, seperti yang dimiliki oleh TCP

d. Penggunaan UDP

UDP sering digunakan dalam beberapa tugas berikut :

1. Protokol yang "ringan" (lightweight): Untuk menghemat sumber daya memori

dan prosesor, beberapa protokol lapisan aplikasi membutuhkan penggunaan

protokol yang ringan yang dapat melakukan fungsi-fungsi spesifik dengan saling

bertukar pesan. Contoh dari protokol yang ringan adalah fungsi query nama

dalam protokol lapisan aplikasi Domain Name System

2. Protokol lapisan aplikasi yang mengimplementasikan layanan keandalan: Jika

protokol lapisan aplikasi menyediakan layanan transfer data yang andal, maka

kebutuhan terhadap keandalan yang ditawarkan oleh TCP pun menjadi tidak ada.

Contoh dari protokol seperti ini adalah Trivial File Transfer Protocol (TFTP) dan

Network File System (NFS)

3. Protokol yang tidak membutuhkan keandalan. Contoh protokol ini adalah

protokol Routing Information Protocol (RIP)

4. Transmisi broadcast: Karena UDP merupakan protokol yang tidak perlu membuat

koneksi terlebih dahulu dengan sebuah host tertentu, maka transmisi broadcast

Page 3: Transport Layer: Protocol UDP dan Protocol TCP

Jaringan Komputer

UDP dan TCP Page 3

pun dimungkinkan. Sebuah protokol lapisan aplikasi dapat mengirimkan paket

data ke beberapa tujuan dengan menggunakan alamat multicast atau broadcast.

Hal ini kontras dengan protokol TCP yang hanya dapat mengirimkan transmisi

one-to-one. Contoh: query nama dalam protokol NetBIOS Name Service

2. Transport Layer Protocol ( TCP )

a. Apa Itu TCP

TCP (Transmission Control Protocol) adalah protokol yang paling umum

digunakan di Internet. Alasannya karena TCP menawarkan koreksi kesalahan.

Ketika protokol TCP digunakan ada klausul “pengiriman terjamin”. Hal ini

disebabkan adanya bagian untuk sebuah metode yang disebut “flow control”.

b. Karakteristik TCP

1. Connection-oriented

Suatu arsitektur/mekanisme komunikasi data di mana dua perangkat

yang akan saling berkomunikasi diharuskan untuk membuat sebuah sesi

(session) terlebih dahulu.

2. Reliabel :

Keandalan yang dimiliki oleh protokol ini disebabkan karena beberapa

mekanisme. Berikut mekanisme tersebut:

a) Checksum.

b) Duplicate Data Detection:

c) Retransmisson.

d) Sequencing.

e) Timers.

3. Stream data transfer

TCP akan mengelompokkan byte-byte yang sebelumnya tidak

terstruktur ke dalam bentuk segmen untuk kemudian dikirimkan ke IP.

Layanan ini memberikan keuntungan bagi aplikasi-aplikasi karena mereka

tidak perlu lagi membuat blok- blok data.

4. Efficient flow control

Ketika mengirim ulang acknowledgement ke alamat asal, proses TCP

yang menerima mengindikasikan nomor urutan yang bisa diterimanya tanpa

harus meng-over flow buffer internal miliknya.

5. Full-duplex operation

TCP bisa mengirim dan menerima dalam waktu yang bersamaan.

6. Multiplexing

Komunikasi antar upper-layer yang terjadi secara simultan bisa

dimultiplexikan melalui satu koneksi tunggal

Page 4: Transport Layer: Protocol UDP dan Protocol TCP

Jaringan Komputer

UDP dan TCP Page 4

c. Fungsi penting TCP

1. Flow Control

Pengiriman data yang telah dipecah menjadi paket-paket tersebut harus

diatur sedemikian rupa agar pengirim tidak sampai mengirimkan data dengan

kecepatan yang melebihi kemampuan penerima dalam menerima data. Flow

control menentukan kapan data harus dikirim kembali , dan kapan

menghentikan aliran data paket sebelumnya , sampai berhasil ditransfer . Hal

ini karena jika paket data berhasil dikirim , tabrakan dapat terjadi . Ketika ini

terjadi , maka klien meminta kembali paket dari server sampai seluruh paket

lengkap di transfer dan identik dengan aslinya .

2. Error Detection

Pengirim dan penerima juga melengkapi data dengan sejumlah

informasi yang bisa digunakan untuk memeriksa data yang dikirimkan bebas

dari kesalahan. Jika ditemukan kesalahan pada paket data yang diterima, maka

penerima tidak akan menerima data tersebut. Pengirim akan mengirim ulang

paket data yang mengandung kesalahan tadi. Namun hal ini dapat

menimbulkan delay yang cukup berartii.

Demikianlah perbedaan dari TCP dan UDP. TCP dipakai untuk aplikasi-aplikasi

yang membutuhkan keandalan data, sedangkan UDP digunakan untuk aplikasi yang

membutuhkan panjang paket yang pendek dan tidak menuntut keandalan yang tinggi. TCP

memiliki fungsi flow control dan error detection dan bersifat connection oriented. Sebaliknya

pada UDP yang bersifat connectionless tidak ada mekanisme pemeriksaan data dan flow

control, sehingga UDP disebut juga unreliable protocol. Untuk beberapa hal yang

menyangkut efisiensi dan penyederhanaan, beberapa aplikasi memilih menggunakan UDP

sebagai protokol transport. Contohnya adalah aplikasi database yang hanya bersifat query dan

response, atau aplikasi lain yang sangat sensitif terhadap delay seperti video conference.

Aplikasi seperti ini dapat mentolerir sedikit kesalahan (gambar atau suara masih bisa

dimengerti), namun akan tidak nyaman untuk dilihat jika terdapat delay yang cukup berarti.

Page 5: Transport Layer: Protocol UDP dan Protocol TCP

Jaringan Komputer

UDP dan TCP Page 5

Ilustrasi Pengiriman Data Melalui TCP dan UDP