Upload
syahul-abnur
View
881
Download
3
Embed Size (px)
DESCRIPTION
Pengertian, jenis, dan lainnya mengenai dinding dan lantai untuk konstruksi. Source : http://fujiabnur12.blogspot.com/
Citation preview
Dinding Dan Lantai
Disusun Oleh :Fuji Abnur
NIM : 1204101010059
A. Dinding
Dinding merupakan salah satu elemen bangunan yang
memisahkan/membentuk ruang.
Jenis Dinding :
• Dinding Struktural
• Dinding Non-struktural
• Dinding Partisi/Penyekat
Fungsi Dinding :
• Pembatas ruang luar dengan ruang dalam
• Penahan cahaya, angin, hujan, debu, suara, dan lain-lain yang berasal dari
alam.
• Pembatas antar ruang di dalam rumah
• Pemisah antara ruang-ruang tertentu dengan ruang lain nya
• Sebagai fungsi artistic tertentu.
Material Dinding
• Batu Bata
• Batako
• Bata Ringan
• Kaca
Dinding Batu Bata
Kelebihan nya :
• Batu bata kedap air sehingga jarang terjadi rembesan
• Keretakan relatif jarang terjadi
• Kuat dan tahan lama karna batu bata tahan terhadap segala jenis cuaca
• Penolak panas yang baik
• Memiliki warna yang unik dan harga yang relatif murah.
Kekurangan nya :
• Waktu pemasangan lebih lama dibandingkan dengan material-material
dinding yang lain
• Jika proses pembakaran nya kurang matang, bata mudah retak dan pecah
• Lebih boros karna banyak potongan-potongan yang terbuang
• Kurang cocok untuk bangunan 2 lantai atau lebih
• Memiliki biaya yang lebih besar dibanding batako
Teknik Pemasangan Dinding Batu Bata
• Kondisi pondasi/ sloof harus bersih dan mempunyai alur pengikatan antara sloofke pasangan bata.
• Jika kondisi sloof dan kolom sudah baik, kemudian lakukan pembuatan garisbenang pada bagian dinding yang akan dipasang. Untuk garis lurus secara horizontal dilakukan pembuatan benang pada salah satu sisi bagian pinggir bata yang akandipasang, dilakukan dengan penarikan benang dari ujung ke ujung dinding. Untukketegakan dibuat garis tegak lurus secara vertical terhadap benang horizontal yang sudah dibuat, pembuatan garis vertical dapat dibuat pada kolom yang ada ataupundikedua ujung dinding yang akan dipasangkan.
• Kemudian mulai memasang bata pada kedua ujung bagian dinding yang akan
dipasangkan , kemudian dilanjutkan mulai satu demi satu hingga tercapai
sambungan dari ujung ke ujung.
• Setelah mendapatkan beberapa tingkatan pasangan bata yang sudah dipasang, anda
kemudian harus menarik garis horizontal dari ujung keujung pada garis vertical yang
dibuat untuk mendapatkan ketegakan dinding. Pemasangan benang horizontal
dapat dilakukan setiap 50 cm . Pastikan anda tetap memasangkan dalam 1 garis
lurus sesuai denga benang yang dipasangkan sehingga didapatkan ketegakan
dinding yang baik dan kondisi pasangan tetap rapi sampai posisi atas.
Dinding Batako
Kelebihan nya :
• Selain harga yang lebih murah, dimensi yang lebih besar dan berlubang jugadapat menghemat plesteran dan beban dinding
• Irit perekat
• Lebih ringan dan mudah pembuatan nya
• Tidak memerlukan plesteran lagi untuk finishing
• Kedap air sehingga sangat kecil kemungkinan terjadinya rembesan air.
Kekurangan nya :
• Dari segi struktur kurang cocok untuk rumah tinggal satu lantai yang
menggunakan dinding sebagai salah satu elemen struktur karena kekuatannya
lebih lemah
• Mudah terjadi retak pada dinding
• Lebih rapuh saat pemasangan paku ke dinding untuk gantungan
• kurang begitu baik untuk insulasi panas dan suara.
Teknik Pemasangan Dinding Batako
• Pada saat pemasangan, batako tidak perlu dibasahi dan tidak boleh direndamterlebih dahulu.
• Pemotongan batako menggunakan palu dan tatah, setelah itu dipatahkanpada kayu/batu yang lancip.
• Pemasangan batako dimulai dari ujung ke ujung, sudut pertemuan danberakhir di tengah-tengah.
• Dinding batako juga memerlukan penguat yang terdiri dari kolom dan balokbeton bertulang yang di cor dalam lubang-lubang batako.
Dinding Bata Ringan
Kelebihan nya :
• Memiliki ukuran dan kualitas yang seragam sehingga dapat menghasilkandinding yang rapi
• Lebih ringan, sehingga bisa mengurangi beban struktur
• Pengangkutan nya lebih mudah dan pelaksanaan nya lebih cepat
• Tidak memerlukan plesteran yang besar
• Kedap air dan suara
• Daya kuat tekan yang tinggi
• Mempunyai ketahanan yang baik terhadap gempa bumi
• Tidak diperlukan spesi yang terlalu tebal
Kekurangan nya :
• Perekat nya khusus. Umumnya semen instan yang berbahan dasar pasir, silica, filter dan semen
• Diperlukan keahlian khusus untuk memasangnya
• Jika terkena air, akan memerlukan waktu yang lama untuk mengeringkan nya.
Dan jika diplester dalam keadaan basah akan timbul bercak kuning pada
plesteran nya
• Harga relatif lebih mahal karna susah untuk mendapatkan nya.
Teknik Pemasangan Bata Ringan
• Bersihkan dasar permukaan, setelah itu beri air pada lokasi.
• Siapkan pondasi, tarik benang antara sudut-sudut di dinding untukpenempatan bata ringan di lahan yang ingin digunakan.
• Permukaan bata ringan ditekan agar rata dengan tarikan benang penempatan.
• Setiap akan memasang lapisan bata ringan yang baru, permukaan blok harusdibersihkan terlebih dahulu.
• Kelurusan dinding sesuai dengan tarikan benang, gunakan waterpass.
Dinding Kaca
Kelebihan nya :
• Menghadirkan pemandangan luar ke dalam ruangan
• Cahaya luar dapat masuk ke dalam ruangan
• Nilai estetis.
Kekurangan nya :
• Harga mahal
• Menimbulkan rasa takut
• Rawan pecah.
Teknik Pemasangan Dinding Kaca
• Siapkan bidang lubang yang akan ditempati kaca.
• Buat cerukan pada dinding bagian atas dan bawah kaca sedalam dan selebar 1,5 cm.
• Beri sedikit perkuatan dengan adukan semen pada dasar cerukan untuk pegangan lis
“U”.
• Tempatkan lah lis aluminium berbentuk “U” pada kedua cerukan itu.
• Berikan sealant sepanjang bagian atas dan bawah cerukan dari lis aluminium
tersebut, dan masukkan kaca dengan posisi miring.
• Berikan sealant pada bagian sisi kaca bagian atas dan bawah yang tertanam
pada cerukan agar kaca tertanam rapat.
• Tutup celah yang terbentuk pada sisi ujung kaca bagian kiri dan kanan
dengan sealant.
• Bersihkan kaca dengan koran basah, dan kaca pun siap terpasang dengan
kuat.
B. Lantai
Lantai merupakan penutup permukaan tanah dalam
ruangan dan area di sekitar bangunan yang memiliki
fungsi sebagai alat pijakan kaki agar memberi
kenyamanan, menambah nilai estetika bangunan dan
menambah nilai jual bangunan.
Material Lantai
• Keramik
• Granit
• Marmer
• Parket
• Paving Blok
• Kaca
• Papan Gypsum
Lantai Keramik
Kelebihan nya :
• Harganya relatif murah
• Tahan terhadap noda dan gampang dibersihkan bila terkena kotoran sepertikopi, cat, tinta, dan sebagainya
• Mudah dipotong dan memiliki pilihan motif dan warna yang beragam
• Tidak memerlukan bahan khusus untuk pemasangan
• Tidak memerlukan perawatan khusus karna tidak mudah kusam
Kekurangan nya :
• Untuk ukuran 60X60 biasanya mudah melenting karna
ketebalan nya tidak mendukung
• Apabila sudah terpasang pada bagian natnya terlihat lebih
besar karna bagian sisi-sisi nya berpinggul. Ada juga yang
tidak memiliki pinggul, ukuran cenderung tidak sama
walaupun dalam satu dus.
Cara Pemasangan Lantai Keramik
• Rendam keramik di dalam air.
• Oleskan air semen. Bilaskan semen yang sudah dicampur air sedikit dibawah
permukaan keramik.
• Adukan dan dasar lantai yang akan dipasang harus bersih dari kerikil, batu, dan
sebagainya.
• Padatkan secara rata. Ketuk keramik dan pastikan tidak ada yang kopong.
• Periksa ketinggian dan pastikan ketinggian nya sama dengan benang atau waterpass.
Lantai Granit
Kelebihan nya :
• Ukuran nya bisa mencapai 100X100 cm
• Tidak mudah melenting
• Sambungan nat tidak terlalu lebar sehingga terlihat
menyatu
Kekurangan nya :
• Apabila kualitas granit nya kurang baik, maka kotoran yang menempel sulit
untuk dibersihkan
• Memerlukan perawatan ekstra karna mudah kusam
• Diperlukan pisau khusus untuk pemotongan karna keras dan tebal
• Harga mahal dan warna tidak bisa sama
• Warna dan corak terbatas.
Cara Pemasangan Lantai Granit
•Menggunakan semen instan khusus granit.
Granit ditempelkan pada saat semen instan
tersebut masih basah.
Lantai Marmer
Kelebihan nya :
• Ukuran tidak terbatas
• Tidak mudah melenting
• Sambungan nat lebih kecil sehingga kelihatan lebih menyatu
• Dengan ukuran yang lebih luas, ukuran jadi kelihatan lebih besar.
Kekurangan nya :
• Sulit dibersihkan apabila terkena kotoran
• Memerlukan perawatan ekstra karna mudah kusam dan perlu dipoles lagi
• Memerlukan pisau khusus pada saat pemasangan, karna keras dan tebal.
Setelah dipasang, marmer juga harus dipoles lagi
• Harga mahal
• Warna tergantung pada alam.
Cara pemasangan marmer biasanya sama dengan pemasangan lantai granit.
Lantai Parket
Kelebihan nya :
• Lebih lunak, sehingga aman untuk balita
• Lebih bersih karna kotoran susah melekat
• Tidak menyerap dingin, baik untuk penderita reumatik
• Tidak dapat pecah atau retak dan kedap suara.
Kekurangan nya :
• Tidak tahan terhadap air dan memiliki daya serap yang cukup tinggi.
Cara Pemasangan Lantai Parket
• Lantai yang mau dipasang parket haruslah di plester dan Aci sampai halus dan rata.
Karena ratanya lantai kayu tergantung rata atau tidaknya plester acian.
• Pemasangan Parket itu sendiri sebenarnya bisa di lakukan di atas Plesteran yang
sudah di Aci halus atau bila perlu bisa juga di tutupi dengan multiplek dengan
ketebalan minimal 15 mm.
• permukaan lantai yang hendak di pasang Parket di lumuri lem kayu secukupnya.
Kemudian di susunlah Parket satu persatu diatas Acian atau Triplek yang sudah di
hamparkan.
Lantai Paving Blok
Kelebihan nya :
• Pelaksanaan nya mudah dan bisa diproduksi secara massal
• Pemeliharaan nya mudah dan dapat dipasang kembali setelah dibongkar
• Tahan terhadap beban statis, dinamis dan kejut.
Kekurangan nya :
• Mudah bergelombang jika pondasinya tidak kuat.
Cara Pemasangan Lantai Paving Blok
• Tentukan level untuk kerataan dan kemiringan.
• Ratakan pasir dengan jidar dan kayu di tempat yang telah di levelling.
• Pasang paving dengan cara maju ke depan dan berdiri diatas paving.
• Padatkan paving dengan menggunakan staper plate, kemudian di isi
pasir halus lalu di satanpar ulang.
Lantai Kaca
Kelebihan nya :
• Sebagai pengurang suara dan pengontrol panas
• Mampu memberikan sifat ringan pada bangunan
• Memiliki nilai estetika yang tinggi.
Kekurangan nya :
• Konstruksi tampak meragukan
• Memberikan efek takut dan tidak nyaman.
Cara Pemasangan Lantai Kaca
• Konstruksi lantai kaca memerlukan rangka besi yang dapat disusun 2 sisi atau4 sisi yang membentuk grid. Ukur sekeliling tempat yang akan dipasang lantaikaca, lalu pasang balok grid di sekeliling nya.
• Buat sekat horizontal dan vertical di sekeliling grid. Pasang potongan silicon pada tepi bagian dalam grid sebelum memasang glass panel.
• Lapisi pinggiran kaca laminasi dengan plester untuk mencegah kerusakan.
• Gunakan vacuum cups untuk meletakkan setiap kaca, lalu berikan silicon sealant dan plester kaca dibuang.
Lantai Papan Gypsum
Kelebihan nya :
• Bila ada yang rusak, tidak perlu mengganti seluruh lembaran. Tapi, cukuplembaran yang rusak saja
• Tahan api dan memiliki berat yang jauh lebih ringan.
Kekurangan nya :
• Mahal dan memerlukan ketelitian yang ekstra dalam pemasangan nya
• Tidak dapat menahan beban yang terlalu besar.
Cara Pemasangan Lantai Papan Gypsum
• Menyekrupkan papan kalsi ke rangka baja, kemudian diberi
finishing seperti karpet, vinyl, parket maupun keramik.
Penggunaan ini disarankan hanya untuk penggunaan beban
minimal, sedangkan untuk ruangan yang memiliki beban besar
disarankan untuk memakai mortal atau keramik. Pemakaian ini
dapat mengurangi getaran.