Upload
artfrize-box
View
88
Download
3
Embed Size (px)
Citation preview
Valve (Part 2)
VALVEPart II
KELOMPOK 2Fathan Ikram Fariza 4. Shana Nisa F.Ihsan Qiamussalam 5. Siti AmimahQhian Dave Franco
SELAMAT DATANG di Persentasi kamiVALVE :KARAKTERISTIKSUMBER ENERGI
1KARAKTERISTIK
1. Quick Opening2. Linear3. EQUAL PERCENTAGEKARAKTERISTIK
QUICK OPENINGBukaan (travel) yang kecil memberikan kenaikan yang besar padaflow rate. Digunakan pada proses yang membutuhkanflow rateseketika dalam jumlah besar sepertisafety system dan metering
GAMBAR :Quick Opening
Penambahan gerakan valve memberikan perubahan tereduksi sesaat pada laju aliran, dan jika plug valve mendekati posisi bukaan lebar, perubahan laju aliran mendekati nol.Digunakan khususnya untuk keperluan on-off Pada sistem ketinggian cairan, karakteristik ini digunakan untuk penambahan p dengan penambahan terkunci, p pada beban maksimum > 200% beban minimum p
LinearBukaan valve berbanding lurus denganflow rate. Digunakan pada aplikasi dimanapressuredroppada valve cenderung konstan seperti padalevel controldanflow control loop
GAMBAR :Linear
Umumnya digunakan untuk pengontrolan ketinggian cairan dan untuk pengontrolan aliran tertentu yang membutuhkan penguatan konstan.Pada proses kontrol aliran, karakteristik ini digunakan untuk proporsional terhadap aliran dengan jangkauan set point aliran yang lebar, jika lokasi control valve seri dan bypass terhadap elemen pengukuranPada sistem kontrol tekanan, karakteristik ini digunakan untuk proses gas, volume besar
Equal PercentageKebalikan dariquick opening bukaan valve yang besar, hanya memberikan penambahanflow rateyang kecil. Digunakan pada proses yang membutuhkanpressure dropyang besar pada valve, sepertitemperaturedanpressure control.
GAMBAR :Equal Percentage
Dengan aliran kecil, perubahan laju aliran akan menjadi kecil Dengan aliran besar, perubahan laku aliran akan menjadi besar Pada sistem ketinggian cairan, karakteristik ini digunakan untuk penurunan p dengan penambahan beban, p pada beban maksimum 100 : 1
2SUMBER ENERGI
1. Hydraulic Valve2. Pneumatic Valve3. Solenoid ValveSUMBER ENERGI
SUMBER ENERGIKatup / valve adalah komponen utama dalam sistem hidrolik. Katup / valve digunakan untuk mengontrol tekanan dan aliran fluida melalui pipa hidrolik dan juga berguna dalam memanfaatkan dan menghasilkan tenaga hidrolik. Ada berbagai jenis katup hidrolik, masing-masing melayani tujuan yang berbeda dan fungsi, diantaranya.HYDRAULIC VALVE
Hydraulic Valve
1Hydraulic Pressure ValvesJenisnya : regulator tekanan, katup urutan, kontra-keseimbangan katup dan katup bongkar
2Directional Hydraulic ValvesKatup ini dapat digerakkan secara pneumatik, hidrolik, elektrik, mekanik atau manual
3Flow Control Valves HydraulicKatup kontrol aliran hidrolik memastikan air tidak akan mengalir di bawah pengaruh gravitasi ketika sistem hidrolik tidak beroperasi
15
Ilustrasi Hydraulic ValveDirectional Control Valve
SUMBER ENERGIKatup berfungsi untuk mengatur atau mengendalikan arah udara kempa yang akan bekerja menggerakan aktuator, Katup - katup pneumatik diberi nama berdasarkan pada: Jumlah lubang/saluran kerja (port), Jumlah posisi kerja, Jenis penggerak katup, karakteristik katup
PNEUMATIC VALVE
Pneumatic Valve Komponen Sistem Pneumatic
1Kompressormenghasilkan udara bertekanan dengan cara menghisap dan memampatkan udara, kemudian disimpan di dalam tangki udara kempa untuk disuplai kepada pemakai (sistem pneumatik).
2Silinder pneumatik kerja gandaSilinder pneumatik penggerak ganda akan maju atau mundur karena adanya udara bertekanan yang disalurkan ke salah satu sisi dari dua saluran yang ada
3Katup sinyal pneumatik 3/2 NCKatup ini biasanya dipergunakan sebagai tombol start atau off pada sistem pneumatik
4Katup kendali 5/2 NCKatup kendali 5/2 penggerak udara kempa ini terdiri dari lima port, masing-masing diberi nomor.18
GAMBAR :Contoh Pneumatic Solenoid ValvePneumatic Valvemempunyai koil sebagai penggeraknya dimana ketika koil mendapat supply tegangan maka koil tersebut akan berubah menjadi medan magnet sehingga menggerakan plunger pada bagian dalamnya ketika plunger berpindah posisi maka pada lubang keluaran dari solenoid valve pneumatic akan keluar udara bertekanan yang berasal dari supply (service unit), pada umumnya solenoid valve pneumatic ini mempunyai tegangan kerja 100/200 VAC namun ada juga yang mempunyai tegangan kerja DC
Ilustrasi Pneumatic ValvePneumatic valve
SUMBER ENERGISolenoid valve adalah katup yang digerakan olehenergi listrik, mempunyai kumparan sebagai penggeraknya yang berfungsi untuk menggerakan piston yang dapat digerakan oleh arus AC maupun DCSolenoid Valve
Solenoid Valve1. Valve Body2. Terminal Masukan (Inlet Port)3. Terminal Keluaran (outlet Port)4. Koil Solenoid7. Plunger8. Spring5. Kumparan Gulungan6. Kabel Suppy TeganganBagian-bagian 9. Keluaran (Exhaust)
Solenoid ValvePrinsip Kerja1.katup listrik yang mempunyai koil sebagai penggeraknya 2.ketika koil mendapat supply tegangan maka koil tersebut akan berubah menjadi medan magnet sehingga menggerakan piston pada bagian dalamnya 3. ketika piston berpindah posisi maka pada lubang keluaran dari solenoid valve akan keluar cairan yang berasal dari supply, (Umumnya tegangan kerja pada 100/200 VAC, adapun yang dari DC)
Ilustrasi Solenoid ValveSolenoid Valve
KESIMPULANKARAKTERISTIK : Quick Opening, Linear, Equal PercentageSUMBER ENERGI : Hydraulic Valve, Pneumatic Valve, Solenoid ValveVALVETIPE BUKAANJENISKARAKTERISTIKSUMBER ENERGI
TERIMA KASIH atas PerhatiannyaFathan Ikram Fariza | Ihsan Qiamussalam | Qhian D. France | Shana Nisa Fitriani | Siti AmimahThanks for Lecturer Muhammad Arman (Instrumentation study)Any Questions?