Upload
keuangandesa
View
126
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
TIM NASIONAL PERCEPATAN PENANGGULANGAN KEMISKINANTIM NASIONAL PERCEPATAN PENANGGULANGAN KEMISKINAN
PENGATURAN DAN PEDOMAN YANG SEGERA DIPERLUKAN MEMASUKI MASA TRANSISI
PELAKSANAAN UU NO. 6/2014 TENTANG DESA
JAKARTA, JUNI 2014
TIM NASIONAL PERCEPATAN PENANGGULANGAN KEMISKINANTIM NASIONAL PERCEPATAN PENANGGULANGAN KEMISKINAN
MATERI PAPARAN
1. Cakupan ‘Kewenangan Lokal Skala Desa’ dan ? Kunci
2. Pengaturan Dan Pedoman Yang Segera Diperlukan MemasukiMasa Transisi
3. Sepuluh (10) aspek dalam Kebutuhan pengaturan setingkat Permen, Perda dan Pedoman terkait 10 aspek substansipelaksanaan masa Transisi
4. Konsolidasi Pendampingan desa sesuai PP 43/2014
TIM NASIONAL PERCEPATAN PENANGGULANGAN KEMISKINANTIM NASIONAL PERCEPATAN PENANGGULANGAN KEMISKINAN 2
Peta Jalan PNPM Mandiri dan UU Desa
Arahan Sidang Pleno TNP2K Februari 2013 dalam rangka PetaJalan PNPM Mandiri:
1. Konsolidasi program pemberdayaan masyarakat agar mencerminkan prinsip PNPM
2. Integrasi prinsip pemberdayaan dalam PNPM ke dalam sistem perencanaan pembangunan
UU Desa adalah pondasi legal untuk pengkonsolidasian semua program pemberdayaan masyarakat dan pengintegrasian sistem perencanaan danpelaksanaan pembangunan yang partisipatif di desa dan wilayahperdesaaan.UU Desa meregulerkan, melembagakan kegiatan Pemberdayaan Masyarakat dalam tata kelola Desa; tidak boleh lagi menjadi proyek/kegiatan Kementerian yang terpisah.
TIM NASIONAL PERCEPATAN PENANGGULANGAN KEMISKINANTIM NASIONAL PERCEPATAN PENANGGULANGAN KEMISKINAN
“Kewenangan lokal berskala Desa”(Penjelasan UU Desa) adalah kewenangan untuk mengatur danmengurus kepentingan masyarakat Desa … , yang mampu dan efektifdijalankan oleh Desa …, antara lain tambatan perahu, pasar Desa, tempat pemandian umum, saluran irigasi, sanitasi lingkungan, pospelayanan terpadu, sanggar seni dan belajar, serta perpustakaan Desa, embung Desa, dan jalan.
(PP 43/2014) Kewenangan lokal berskala Desa paling sedikit terdiri ataskewenangan: a. pengelolaan tambatan perahu; b. pasar Desa; c. tempatpemandian umum; d. jaringan irigasi; e. lingkungan permukiman;f. pembinaan kesehatan masyarakat dan pengelolaan posyandu; g.sanggar seni dan belajar; h. perpustakaan desa; i. pengelolaan embung; j. air minum berskala Desa; k. pembuatan jalan Desa antar permukimanke wilayah pertanian.
Selain itu Mendagri dapat menetapkan jenis kewenangan Desa sesuaidengan situasi, kondisi, dan kebutuhan lokal.
3
Pertanyaan-pertanyaan Kunci
• Bagaimana sektor pekerjaan umum membagi kewenangandan tanggung jawab atas pembangunan, pemeliharaan danpengoperasian sarana prasarana di desa dan di wilayahperdesaan?
• Jika di desa masih banyak anak kurang gizi/ gizi buruk, bagaimana peran dan tanggung jawab dibagi antara desa, dinas daerah dan pemerintah di bidang kesehatan?
• Jika di desa masih banyak anak putus sekolah, bagaimanaperan dan tanggung jawab dibagi antara desa, dinas daerahdan pemerintah di bidang pendidikan?
• Bagaimana sektor pertanian membagi kewenangan dantanggung jawab antara desa, dinas di daerah danpemerintah?
• dst
TIM NASIONAL PERCEPATAN PENANGGULANGAN KEMISKINANTIM NASIONAL PERCEPATAN PENANGGULANGAN KEMISKINAN
Pemenu
han
Kebutuh
an dasar
Sarpras
dasar
Desa
pemanfaat
an SDA &
lingkungan
scr berke-
lanjutan
Pengemba
ngan
ekonomi
lokal
Kesejahteraan MasyarakatA
NG
GA
RA
N
RE
GU
LE
R
PE
ND
AM
PIN
GA
N
PE
NG
ELO
LA
AN
KE
GIA
TA
N
PA
RT
ISIP
AS
I
SW
AK
ELO
LA
MA
SY
AR
AK
AT
KE
PU
TU
SA
N
MA
SY
AR
AK
AT
KE
LE
MB
GA
AA
N
TR
AN
SP
AR
AN
SI &
AK
UN
TA
BIL
ITA
S
Integrasi perencanaan partisipatifR
egula
risasi
Pe
nd
am
pin
gan
Penguata
nP
era
n
Pem
da
Penguata
n
Kele
mbagaan
Inte
gra
siP
rogra
m
Ta
ta k
elo
layg
Baik
KONSOLIDASI PROGRAM PEMBERDAYAAN DI DESA
8 ciridasar
5 Pilar
TIM NASIONAL PERCEPATAN PENANGGULANGAN KEMISKINANTIM NASIONAL PERCEPATAN PENANGGULANGAN KEMISKINAN
Satu Desa,
Usulan PRINSIP-PRINSIP DUKUNGAN MASA TRANSISI
PELAKSANAAN UU NO. 6/2014 TENTANG DESA
12
Satu Perencanaan RPJM Desa dan RKP Desa
Satu Anggaran APB Desa, bersumber dari Dana Desa dan ADD
Satu Sistem Keuangan Pembukuan, Pelaporan dan Pertanggung-jawaban
Satu Kelembagaan Musyawarah Desa, Lembaga Kemasyarakatan, BPD, Kepala
Desa dan perangkatnya, BKAD
Satu Pendampingan Pendamping Pemberdayaan, Penyuluh dan pendamping
teknis dari sektor bekerja bersama kader desa untuk desa
Satu Pedoman UU Desa → PP → Permen → Satu Pedoman
Satu Tata Kelola Pengambilan keputusan, transparansi, akuntabilitas,
penanganan pengaduan
Satu Sistem Informasi Data Desa, Pembangunan Desa , Pembangunan Kawasan
Perdesaan, Perencanaan Kab/Kota untuk Desa
TIM NASIONAL PERCEPATAN PENANGGULANGAN KEMISKINANTIM NASIONAL PERCEPATAN PENANGGULANGAN KEMISKINAN
Ketentuan dalam Pasal 131 PP 43/2013 yang akan diaturdg Pedoman Mendagri, Bappenas, Menteri Teknis &
segera diperlukan
Pedoman Peraturan yg ada sebelumnya
Mendagri dan Menteri Bappenas menetapkanpedoman pelaksanaan pembangunan Desa, pembangunan kawasan perdesaan, pemberdayaan masyarakat Desa, danpendampingan Desa sesuai dengan kewenanganmasing-masing.
Peraturan Menteri Dalam NegeriNo 51 Tahun 2007 TentangPembangunan KawasanPerdesaan Berbasis Masyarakat
Kementerian teknis terkait menetapkan
pedoman pelaksanaan pembangunan Desa,
pembangunan kawasan perdesaan,
pemberdayaan masyarakat Desa, dan
pendampingan Desa sesuai dengan
kewenangannya setelah berkoordinasi dengan
Mendagri dan Bappenas
(misal) Peraturan Menteri PU
No 13/Prt/M/2012 Tentang
Pedoman Pengelolaan Aset
Irigasi (?)
7
Apakah tidaksebaiknya Satu
PedomanBersama saja?
TIM NASIONAL PERCEPATAN PENANGGULANGAN KEMISKINANTIM NASIONAL PERCEPATAN PENANGGULANGAN KEMISKINAN
Ketentuan dalam PP 43/2013 yang akan diatur dg Permendagri & segera diperlukan untuk masa transisi
Ketentuan tentang (& Kaitan dengan) Peraturan yg ada sebelumnya
1. Penetapan kewenangan Desa (kejelasan ttg cakupan
kegiatan skala lokal desa)
Permendagri 30 Tahun 2006 Tentang tatacara Penyerahan
Urusan Pemerintahan Kabupaten/Kota Kepada Desa
2. Laporan penyelenggaraan Pemerintahan Desa (tata
kelola, transparansi dan akuntabilitas)
Permendagri No 7 Tahun 2008 Tentang Pedoman Tata Cara
Pengawasan Atas Penyelenggaraan Pemerintahan Desa
3. tata tertib dan mekanisme pengambilan keputusan
musDes (krn sesuai UU Desa hal2 yang bersifat
strategis harus dibicarakan dan diputuskan melalui
musdes)
4. Pedoman teknis mengenai peraturan di Desa.Permendagri no 29/ 2006 tentang Pedoman Pembentukan
Dan Mekanisme Penyusunan Peraturan Desa
5. Tata cara penyaluran ADD dan bagian dari hasil pajak
daerah dan retribusi daerah.
6. Ketentuan lebih lanjut mengenai pengelolaan
keuangan Desa.
Permendagri No 37 Tahun 2007 Tentang Pedoman
Pengelolaan Keuangan Desa
7. Pengelolaan kekayaan milik Desa (hasil kegiatan
PNPM sebagai aset desa)
Peraturan Menteri Dalam Negeri No 4 Tahun 2007 tentang
PEDOMAN PENGELOLAAN KEKAYAAN DESA
8
Ini 7 dari 20 Permendagriyg diamanatkan PP
43/2014
TIM NASIONAL PERCEPATAN PENANGGULANGAN KEMISKINANTIM NASIONAL PERCEPATAN PENANGGULANGAN KEMISKINAN
Ketentuan dalam PP tentang Dana Desa akan diatur dg Permenkeu
9
Karena Dana Desa dan ADD sama-samamenjadi bagian dari APBD dan ditransfer
dari RKUD ke RKDesa, apakah tata cara 3,4,5 tidak sebaiknya diatur oleh Satu Peraturan
saja?
1. Besaran Dana Desa setiap kabupaten/kota.
2. tata cara pengalokasian Dana Desa
3. tata cara penyaluran Dana Desa
4. tata cara penggunaan Dana Desa
5. tata cara pemantauan dan evaluasi Dana Desa
TIM NASIONAL PERCEPATAN PENANGGULANGAN KEMISKINANTIM NASIONAL PERCEPATAN PENANGGULANGAN KEMISKINAN
1. Alokasi dan Penyaluran Dana (Permenkeu)
2. Penerapan Perencanaan Partisipatif (Permendagri)
3. Kedudukan dan Peran Lembaga Masyarakat (Permendagri)
4. Peran dan Tugas Pendampingan (Pedoman)
5. Pengawasan, Pengendalian dan Tata Kelola yang baik (Pedoman)
6. Penguatan Pelaku (Pedoman Mendagri, Bappenas, Menteri Teknis)
7. Tata Kelola Aset Desa (Permendagri)
8. Pengelolaan Keuangan Desa (Permendagri & Permenkeu)
9. Sistem Informasi (Pedoman)
10. Pengaturan Program berbasis Desa K/L/Dinas (Pedoman)
10
Kesimpulan: Kebutuhan Pengaturan dan Pedoamanuntuk 10 Aspek substansi terkait dengan Transisi
Pelaksanaan UU Desa
TIM NASIONAL PERCEPATAN PENANGGULANGAN KEMISKINANTIM NASIONAL PERCEPATAN PENANGGULANGAN KEMISKINAN
• (Pasal 127) Pemerintah & pemda provinsi, kab/kota, dan Pemerintah Desa melakukan upaya pemberdayaan masyarakat Desa dengan (i) melakukan pendampingan masyarakat Desa yang berkelanjutan;
• (Pasal 128) pendampingan secara berjenjang sesuai dengan kebutuhan.
Pendampingan secara teknis dilaksanakan oleh satker perangkat kab/Kotadan dapat dibantu oleh tenaga pendamping profesional, kader pemberdayaan masyarakat Desa, dan/atau pihak ketiga.
• Camat melakukan koordinasi pendampingan masyarakat Desa di wilayahnya.
• (Pasal 129) Tenaga pendamping profesional terdiri atas: a. pendamping Desa yang bertugas mendampingi Desa dalam penyelenggaraan Pemerintahan Desa, kerja sama Desa, pengembangan BUM Desa, dan pembangunan yang berskala lokal Desa; b. pendamping teknis yang bertugas mendampingi Desa dalam pelaksanaan program dan kegiatan sektoral; dan c. tenaga ahli pemberdayaan masyarakat yang bertugas meningkatkan kapasitas tenaga pendamping dalam rangka penyelenggaraan Pemerintahan Desa, pelaksanaan pembangunan Desa, pembinaan kemasyarakatan Desa, dan pemberdayaan masyarakat Desa.
• (Pasal 130) Pemerintah & pemda provinsi, kab/kota dapat mengadakan sumber daya manusia pendamping untuk Desa melalui perjanjian kerja yang pelaksanaannya dilakukan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
DESA SEBAGAI SUBYEK PEMBANGUNAN → KONSOLIDASI PENDAMPINGAN DI DESA (mengacu kepada PP 43/2014)
11