22
GUBERNUR LAMPUNG PERATURAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR 33 TAHUN 2010 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATAKERJA INSPEKTORAT, BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH DAN LEMBAGA TEKNIS DAERAH PROVINSI LAMPUNG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR LAMPUNG, Menimbang : a. bahwa sesuai ketentuan Pasal 2 ayat (3) Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah dan Pasal 44 ayat (1) Peraturan Daerah Provinsi Lampung Nomor 12 Tahun 2009 tentang Organisasi dan Tatakerja Inspektorat, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah dan Lembaga Teknis Daerah Provinsi Lampung, ditetapkan bahwa rincian tugas, fungsi dan tatakerja perangkat daerah ditetapkan dengan Peraturan Gubernur Lampung; b. bahwa untuk melaksanakan ketentuan sebagaimana dimaksud pada huruf a tersebut di atas, dipandang perlu menetapkan rincian tugas, fungsi dan tatakerja satuan kerja perangkat daerah dimaksud dengan Peraturan Gubernur Lampung; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1964 tentang Pembentukan Daerah Tingkat I Lampung; 2. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok-Pokok Kepegawaian sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 43 Tahun 1999; 3. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2004 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan; 4. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008; 5. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah; 6. Peraturan Pemerintah Nomor 68 Tahun 2002 tentang Ketahanan Pangan; 7. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pedoman Satuan Polisi Pamong Praja; 8. Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum; 9. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah; 10. Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2005 tentang Pedoman Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah;

Pergub Provinsi Lampung Nomor 33 thn2010_ Tupoksi bappeda

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Pergub Provinsi Lampung Nomor 33 thn2010_ Tupoksi bappeda

GUBERNUR LAMPUNG

PERATURAN GUBERNUR LAMPUNGNOMOR 33 TAHUN 2010

TENTANG

RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATAKERJAINSPEKTORAT, BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

DAN LEMBAGA TEKNIS DAERAH PROVINSI LAMPUNG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

GUBERNUR LAMPUNG,

Menimbang : a. bahwa sesuai ketentuan Pasal 2 ayat (3) Peraturan Pemerintah Nomor 41Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah dan Pasal 44 ayat (1)Peraturan Daerah Provinsi Lampung Nomor 12 Tahun 2009 tentang Organisasidan Tatakerja Inspektorat, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah danLembaga Teknis Daerah Provinsi Lampung, ditetapkan bahwa rincian tugas,fungsi dan tatakerja perangkat daerah ditetapkan dengan Peraturan GubernurLampung;

b. bahwa untuk melaksanakan ketentuan sebagaimana dimaksud pada huruf atersebut di atas, dipandang perlu menetapkan rincian tugas, fungsi dan tatakerjasatuan kerja perangkat daerah dimaksud dengan Peraturan Gubernur Lampung;

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1964 tentang Pembentukan Daerah Tingkat ILampung;

2. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok-Pokok Kepegawaiansebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 43 Tahun 1999;

3. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2004 tentang Pembentukan PeraturanPerundang-undangan;

4. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerahsebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-UndangNomor 12 Tahun 2008;

5. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan AntaraPemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah;

6. Peraturan Pemerintah Nomor 68 Tahun 2002 tentang Ketahanan Pangan;7. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pedoman Satuan Polisi

Pamong Praja;8. Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan

Badan Layanan Umum;9. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan

Daerah;10. Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2005 tentang Pedoman Pembinaan dan

Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah;

Page 2: Pergub Provinsi Lampung Nomor 33 thn2010_ Tupoksi bappeda

11. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian UrusanPemerintahan Antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi danPemerintahan Daerah Kabupaten/Kota;

12. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Pedoman OrganisasiPerangkat Daerah;

13. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 57 Tahun 2007 tentang PetunjukTeknis Penataan Organisasi Perangkat Daerah;

14. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 64 Tahun 2007 tentang PedomanTeknis Organisasi dan Tata Kerja Inspektorat Provinsi dan Kabupaten/Kota;

15. Peraturan Daerah Provinsi Lampung Nomor 3 Tahun 2009 tentang UrusanPemerintahan Provinsi Lampung;

16. Peraturan Daerah Provinsi Lampung Nomor 12 Tahun 2009 tentang Organisasidan Tatakerja Inspektorat, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah danLembaga Teknis Daerah Provinsi Lampung.

MEMUTUSKAN:

Menetapkan : PERATURAN GUBERNUR TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DANTATAKERJA INSPEKTORAT, BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNANDAERAH DAN LEMBAGA TEKNIS DAERAH PROVINSI LAMPUNG.

BAB I

KETENTUAN UMUM

Pasal 1

Dalam Peraturan Gubernur ini, yang dimaksud dengan:1. Daerah adalah Daerah Provinsi Lampung.2. Pemerintah Daerah adalah Pemerintah Provinsi Lampung.3. Peraturan Daerah adalah Peraturan Daerah Provinsi Lampung.4. Gubernur adalah Gubernur Lampung.5. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah yang selanjutnya disebut DPRD adalah

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Lampung.6. Sekretaris Daerah adalah Sekretaris Daerah Provinsi Lampung.7. Desentralisasi adalah penyerahan wewenang pemerintahan oleh Pemerintah

kepada Daerah Otonom dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia.8. Dekonsentrasi adalah pelimpahan wewenang dari Pemerintah kepada Gubernur

sebagai wakil Pemerintah dan/atau perangkat pusat di daerah.9. Tugas Pembantuan adalah penugasan dari Pemerintah kepada daerah dan desa

dan dari daerah ke desa untuk melaksanakan tugas tertentu yang disertaipembiayaan, sarana dan prasarana serta sumber daya manusia dengankewajiban melaporkan pelaksanaannya dan mempertanggungjawabkannyakepada yang menugaskan.

10. Inspektorat adalah Inspektorat Provinsi Lampung.11. Badan Perencanaan Pembangunan Daerah yang selanjutnya disebut BAPPEDA

adalah Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Lampung 12. Lembaga Teknis adalah Lembaga Teknis Daerah Provinsi Lampung.13. Badan Kesatuan Bangsa dan Politik adalah Badan Kesatuan Bangsa dan Politik

Daerah Provinsi Lampung.14. Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup adalah Badan Pengelolaan Lingkungan

Hidup Daerah Provinsi Lampung.

15. Badan Ketahanan Pangan adalah Badan Ketahanan Pangan Daerah ProvinsiLampung.

2

Page 3: Pergub Provinsi Lampung Nomor 33 thn2010_ Tupoksi bappeda

16. Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu adalah BadanPenanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Daerah ProvinsiLampung.

17. Badan Pengelolaan Perpustakaan Arsip dan Dokumentasi adalah BadanPengelolaan Perpustakaan Arsip dan Dokumentasi Daerah Provinsi Lampung.

18. Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa adalah BadanPemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Provinsi Lampung.

19. Badan Kepegawaian adalah Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Lampung.20. Badan Pendidikan dan Latihan yang selanjutnya disebut BANDIKLATDA

adalah Badan Pendidikan dan Latihan Daerah Provinsi Lampung. 21. Rumah Sakit Umum adalah Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Hi. Abdul Moeloek

Provinsi Lampung.22. Satuan Polisi Pamong Praja adalah Satuan Polisi Pamong Praja Daerah Provinsi

Lampung.23. Rumah Sakit Jiwa adalah Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi Lampung.24. Kantor Sandi adalah Kantor Sandi Daerah Provinsi Lampung.25. Kepala Inspektorat adalah Inspektur Provinsi Lampung.26. Kepala BAPPEDA adalah Kepala BAPPEDA Provinsi Lampung27. Kepala Lembaga Teknis adalah Kepala Lembaga Teknis Daerah Provinsi

Lampung.28. Unit Pelaksana Teknis adalah Unit Pelaksana Teknis pada Inspektorat,

BAPPEDA dan Lembaga Teknis Daerah Provinsi Lampung.29. Kelompok Jabatan Fungsional adalah Kelompok Jabatan Fungsional pada

Lembaga Teknis Daerah Provinsi Lampung.

BAB II

RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATAKERJAINSPEKTORAT, BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

DAN LEMBAGA TEKNIS DAERAH

Bagian Kesatu

Inspektorat Provinsi

Paragraf 1

Kedudukan, Tugas dan Fungsi

Pasal 2

(1) Inspektorat berkedudukan di bawah dan bertanggungjawab langsung kepadaGubernur dan secara teknis administratif mendapat pembinaan dari SekretarisDaerah.

(2) Inspektorat dipimpin oleh seorang Inspektur yang berada dibawah danbertanggungjawab kepada Gubernur dan secara administrasi dilakukanpembinaan oleh Sekretaris Daerah.

(3) Inspektorat Provinsi mempunyai tugas melakukan pengawasan terhadappelaksanaan urusan pemerintahan di daerah provinsi, pelaksanaan tugasdekonsentrasi dan tugas pembantuan yang diberikan Pemerintah kepadaGubernur, pelaksanaan pembinaan atas penyelenggaraan pemerintahan daerahkabupaten/kota dan pelaksanaan urusan pemerintahan di daerah Kabupaten/Kota serta melaksanakan tugas lain sesuai dengan kebijakan yang ditetapkanoleh Gubernur sesuai ketentuan perundang-undangan.

3

Page 4: Pergub Provinsi Lampung Nomor 33 thn2010_ Tupoksi bappeda

Bagian Kedua

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah

(BAPPEDA)

Paragraf 1

Tugas dan Fungsi

Pasal 17

(1) BAPPEDA mempunyai tugas melaksanakan penyusunan dan pelaksanaankebijakan daerah di bidang perencanaan pembangunan, penelitian danpengembangan daerah, tugas dekonsentrasi dan tugas pembantuan yangdiberikan pemerintah kepada Gubernur serta tugas lain sesuai dengankebijaksanaan yang ditetapkan oleh Gubernur berdasarkan peraturanperundang-undangan yang berlaku.

(2) BAPPEDA dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1),menyelenggarakan fungsi:

a. perumusan kebijakan teknis perencanaan pembangunan, penelitian danpengembangan;

b. pengkoordinasian penyusunan perencanaan pembangunan, penelitian danpengembangan;

c. pemberian dukungan atas penyelenggaraan pemerintahan daerah di bidangperencanaan pembangunan, penelitian dan pengembangan;

d. pembinaan dan pelaksanaan tugas di bidang perencanaan pembangunan,penelitian dan pengembangan;

e. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Gubernur sesuai dengan tugasdan fungsinya;

f. pelayanan administratif.

Paragraf 2

Susunan Organisasi

Pasal 18

Susunan Organisasi BAPPEDA, terdiri dari:

a.Kepala;b. Sekretariat;c.Bidang Ekonomi dan Pembangunan;d. Bidang Tata Ruang dan Prasarana Wilayah;e.Bidang Pengendalian;f. Bidang Sosial Budaya;g. Bidang Penelitian dan Pengembangan;h. Unit Pelaksana Teknis;i. Kelompok Jabatan Fungsional.

Paragraf 3

Kepala

Pasal 19

(1) Kepala BAPPEDA mempunyai tugas memimpin, mengendalikan danmengkoordinasikan pelaksanaan tugas Bappeda dalam menyelenggarakansebagian kewenangan rumah tangga Provinsi (desentralisasi) di bidangperencanaan pembangunan, penelitian dan pengembangan yang menjadikewenangannya serta melaksanakan tugas lain sesuai dengan kebijaksanaanyang ditetapkan oleh Gubernur berdasarkan peraturan perundang-undanganyang berlaku serta melaksanakan tugas dekosentrasi dan tugas pembantuanyang diberikan oleh Pemerintah kepada Gubernur.

4

Page 5: Pergub Provinsi Lampung Nomor 33 thn2010_ Tupoksi bappeda

(2) Untuk melaksanakan tugas tersebut pada ayat (1), Kepala BAPPEDAmempunyai fungsi:a. penyelenggaraan pembinaan yang bersifat operasional;b. penyelenggaraan pengarahan dan pengaturan pemanfaatan sarana dan

prasarana Bappeda;c. penyelenggaraan penetapan tata ruang Provinsi berdasarkan kesepakatan

antara Provinsi dan Kabupaten/Kota;d. penyelenggaraan pembinaan atas pelaksanaan tata ruang;e. penyelenggaraan penetapan kebijaksanaan teknis sebagai pedoman,

pemberian bimbingan dan perizinan, sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku;

f. penyelenggaraan pengkoordinasian penyelenggaraan, pengamanan danpengendalian teknis atas pelaksanaan tugas pokok, sesuai peraturanperundang-undangan yang berlaku;

g. penyelenggaraan pembinaan personil, pembiayaan dan sarana prasaranabadan pada unit kerjanya; dan

h. penyelenggaraan pengawasan dan evaluasi atas pelaksanaan seluruhkegiatan Bappeda.

Paragraf 4

Sekretariat

Pasal 20

(1) Sekretariat mempunyai tugas melaksanakan tugas kesekretariatan sertamemberikan pelayanan teknis dan administrarif kepada seluruh satuanorganisasi di lingkungan Bappeda.

(2) Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Sekretariatmempunyai fungsi: a. penyusunan rencana kegiatan tahunan internal Bappeda;b. perencanaan pengembangan sumberdaya aparatur Bappeda;c. pengelolaan administrasi keuangan; dand. pelaksanaan urusan administrasi umum dalam arti melakukan urusan

ketatausahaan, kepegawaian, perlengkapan dan kerumahtanggaan.

(3) Sekretariat dipimpin oleh seorang Sekretaris yang berada di bawah danbertanggungjawab kepada Kepala Bappeda.

Pasal 21

(1) Sekretariat Bappeda, membawahi:a. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian;b. Sub Bagian Keuangan; danc. Sub Bagian Perencanaan.

(2) Masing-masing Sub Bagian sebagaimana dimaksud pada ayat (1), dipimpinoleh seorang Kepala Sub Bagian yang berada di bawah dan bertanggungjawabkepada Sekretaris Bappeda.

Pasal 22

(1) Sub Bagian Umum dan Kepegawaian mempunyai tugas melakukan urusanketatausahaan, kepegawaian, perlengkapan, kerumahtanggaan, keprotokolandan mempersiapkan pengembangan sumberdaya aparatur di lingkunganBappeda.

(2) Rincian tugas Sub Bagian Umum dan Kepegawaian, adalah sebagai berikut:a. melaksanakan dan menyiapkan bahan urusan ketatausahaan;b. melaksanakan dan menyiapkan bahan urusan kepegawaian;c. melaksanakan dan menyiapkan bahan urusan perlengkapan;

5

Page 6: Pergub Provinsi Lampung Nomor 33 thn2010_ Tupoksi bappeda

d. melaksanakan dan menyiapkan bahan urusan kerumahtanggaan dankeprotokolan;

e. melaksanakan dan menyiapkan bahan pengembangan sumberdaya aparaturBappeda;

f. melaksanakan dan menyiapkan bahan laporan pelaksanaan kegiatan SubBagian Umum dan Kepegawaian; dan

g. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

Pasal 23

(1) Sub Bagian Keuangan mempunyai tugas melaksanakan pengelolaanadministrasi keuangan Bappeda.

(2) Rincian tugas Sub Bagian Keuangan, adalah sebagai berikut:a. melaksanakan dan menyiapkan bahan penyusunan rencana anggaran

belanja tidak langsung dan belanja langsung Bappeda Provinsi;b. melaksanakan dan menyiapkan bahan menyiapkan usulan rencana dan

pengelolaan gaji;c. melaksanakan dan menyiapkan bahan pertanggungjawaban anggaran dan

pembinaan administrasi keuangan dan perbendaharaan;d. melaksanakan dan menyiapkan bahan verifikasi atas pengelolaan

keuangan;e. melaksanakan dan menyiapkan bahan klarifikasi laporan hasil pemeriksaan

(LHP) dan menyiapkan bahan tindak lanjut;f. melaksanakan dan menyiapkan bahan laporan kegiatan Sub Bagian

Keuangan; dana. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

Pasal 24

(1) Sub Bagian Perencanaan mempunyai tugas menyiapkan bahan koordinasipenyusunan rencana kegiatan tahunan internal Bappeda.

(2) Rincian tugas Sub Bagian Perencanaan adalah sebagai berikut:a.melaksanakan dan menyiapkan bahan rekapitulasi bahan draft Rencana

Kerja Perangkat Daerah, Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas danPlafon Anggaran yang berasal dari Rencana Kerja Satuan Kerja PerangkatDaerah lingkup Provinsi;

b.melaksanakan dan menyiapkan bahan rekapitulasi rancangan Tema danPrioritas Pembangunan Daerah;

c.melaksanakan dan menyiapkan bahan koordinasi dan sosialisasi perencanaanprioritas dan program pembangunan daerah;

d.melaksanakan dan menyiapkan bahan koordinasi dan rekapitulasipenyusunan dokumen perencanaan pembangunan daerah;

e.melaksanakan dan menyiapkan rekapitulasi bahan Anggaran Pendapatan danBelanja Daerah lingkup Bappeda;

f. melaksanakan dan menyiapkan bahan koordinasi dalam rangka perencanaanAnggaran Pendapatan dan Belanja Daerah pada setiap bidang;

g.melaksanakan dan menyiapkan bahan penyusunan rencana kegiatan internalBappeda;

h.melaksanakan dan menyiapkan bahan koordinasi dalam rangka kegiatanpenyusunan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerahdilingkungan Bappeda;

i. melaksanakan dan menyiapkan bahan laporan pelaksanaan kegiatan SubBagian Perencanaan; dan

j. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

6

Page 7: Pergub Provinsi Lampung Nomor 33 thn2010_ Tupoksi bappeda

Paragraf 5

Bidang Ekonomi dan Pembangunan

Pasal 25

(1) Bidang Ekonomi dan Pembangunan mempunyai tugas pelaksanaan koordinasikegiatan perencanaan, prediksi/proyeksi dan analisis perekonomian daerah,pengembangan dan evaluasi pembangunan yang berkaitan dengan sektorproduksi (pertanian tanaman pangan dan hortikultura, kelautan dan perikanan,peternakan, perkebunan, industri, pertambangan dan energi), keuangan danpendapatan daerah, perdagangan, jasa dan pemasaran, pariwisata,kebudayaan, penanaman modal, promosi dan pengembangan dunia usaha(skala besar, menengah, kecil dan koperasi ).

(2) Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), BidangEkonomi dan Pembangunan mempunyai fungsi:

a. penyelenggaraan penyusunan bahan rancangan kebijakan pembangunandaerah bidang produksi (pertanian tanaman pangan dan hortikultura,kelautan dan perikanan, peternakan dan kesehatan hewan, perkebunan,industri, pertambangan dan energi), keuangan dan pendapatan daerah,perdagangan, jasa dan pemasaran, pariwisata, kebudayaan, penanamanmodal, promosi, dan kerjasama pembangunan serta pengembangan duniausaha (skala besar, menengah, kecil dan koperasi serta kemitraan);

b. penyelenggaraan koordinasi penyusunan dokumen perencanaanpembangunan bidang produksi (pertanian tanaman pangan danhortikultura, kelautan dan perikanan, peternakan dan kesehatan hewan,perkebunan, industri, pertambangan dan energi), keuangan dan pendapatandaerah, perdagangan, jasa dan pemasaran, pariwisata, kebudayaan,penanaman modal, promosi dan kerjasama pembangunan antar Provinsi,Kabupaten/Kota dan swasta baik dalam maupun luar negeri, sertapengembangan dunia usaha (skala besar, menengah, kecil dan koperasiserta kemitraan) yang disusun oleh Satuan Kerja Perangkat Daerah dilingkungan Pemerintah Provinsi Lampung dan PemerintahKabupaten/Kota se-Provinsi Lampung;

c. penyelenggaraan pengendalian dan evaluasi perencanaan pembangunandaerah bidang produksi (pertanian tanaman pangan dan hortikultura,kelautan dan perikanan, peternakan dan kesehatan hewan, perkebunan,industri, pertambangan dan energi), keuangan dan pendapatan daerah,perdagangan, jasa dan pemasaran, pariwisata, kebudayaan, penanamanmodal, promosi dan kerjasama pembangunan antar Provinsi,Kabupaten/Kota dan swasta baik dalam maupun luar negeri sertapengembangan dunia usaha (skala besar, menengah, kecil dan koperasiserta kemitraan);

d. penyelenggaraan penyusunan proyeksi dan analisis permasalahan dibidang produksi (pertanian tanaman pangan dan hortikultura, kelautan danperikanan, peternakan dan kesehatan hewan, perkebunan, industri,pertambangan dan energi), keuangan dan pendapatan daerah, perdagangan,jasa dan pemasaran, pariwisata, kebudayaan, penanaman modal, promosidan kerjasama pembangunan antar Provinsi, Kabupaten/Kota dan swastabaik dalam maupun luar negeri, serta pengembangan dunia usaha (skalabesar, menengah, kecil dan koperasi serta kemitraan) serta merumuskanalternatif langkah-langkah kebijakan pemecahannya; dan

7

Page 8: Pergub Provinsi Lampung Nomor 33 thn2010_ Tupoksi bappeda

e. penyelenggaraan koordinasi promosi dan kerjasama pembangunan antarProvinsi Kabupaten/Kota dan swasta baik Dalam Negeri maupun LuarNegeri .

(3) Bidang Ekonomi dan Pembangunan dipimpin oleh seorang Kepala Bidangyang berada di bawah dan bertanggungjawab kepada Kepala Bappeda.

Pasal 26

(1) Bidang Ekonomi dan Pembangunan, membawahi:

a. Sub Bidang Produksi; b. Sub Bidang Ekonomi dan Keuangan; danc. Sub Bidang Pembangunan dan Promosi.

(2) Masing-masing Sub Bidang sebagaimana dimaksud pada ayat (1), dipimpinoleh seorang Kepala Sub Bidang yang berada di bawah dan bertanggungjawab kepada Kepala Bidang Ekonomi dan Pembangunan.

Pasal 27

(1) Sub Bidang Produksi mempunyai tugas melaksanakan dan menyiapkan bahanperumusan kebijaksanaan dan koordinasi kegiatan perencanaan pembangunanyang berkaitan dengan sektor produksi (pertanian tanaman panganhortikultura, perkebunan, peternakan, perikanan, kehutanan, koperasi, industridan pertambangan).

(2) Rincian Tugas Sub Bidang Produksi, adalah sebagai berikut:a. melaksanakan dan menyiapkan bahan koordinasi perencanaan

pembangunan yang berkaitan dengan produksi (pertanian tanaman panganhortikultura, perkebunan, peternakan, perikanan, kehutanan, koperasi,industri dan pertambangan).

b. melaksanakan dan menyiapkan bahan perumusan kebijaksanaanperencanaan pembangunan yang berkaitan dengan produksi(pertaniantanaman pangan hortikultura, perkebunan, peternakan, perikanan,kehutanan, industri dan perdagangan).

c. melaksanakan dan menyiapkan bahan analisis permasalahan di sektorpertanian, industri dan pertambangan serta merumuskan alternatif langkah-langkah pemecahannya;

d. melaksanakan dan menyiapkan bahan koordinasi dengan memadukanpenyusunan perencanaan program tahunan di bidang produksi (pertaniantanaman pangan hortikultura, perkebunan, peternakan, perikanan,kehutanan, industri dan pertambangan).

e. melaksanakan dan menyiapkan bahan penyusunan laporan dan evaluasikegiatan Sub Bidang Produksi; dan

f. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

Pasal 28

(1) Sub Bidang Ekonomi dan Keuanganmempunyai tugas melaksanakan dan menyiapkan bahan analisis permasalahandi bidang perekonomian daerah, keuangan dan pendapatan daerah sertamerumuskan alternatif langkah-langkah kebijaksanaan pemecahannya.

(2) Rincian tugas Sub Bidang Ekonomi danKeuangan, adalah sebagai berikut:

a. melaksanakan dan menyiapkan bahan analisis permasalahan dan koordinasiperencanaan pembangunan perekonomian, keuangan dan pendapatandaerah;

b. melaksanakan dan menyiapkan bahan perumusan kebijaksanaanpembangunan ekonomi, keuangan dan pendapatan daerah;

8

Page 9: Pergub Provinsi Lampung Nomor 33 thn2010_ Tupoksi bappeda

c. melaksanakan dan menyiapkan bahan analisis permasalahan perekonomiandaerah keuangan dan pendapatan daerah;

d. melaksanakan dan menyiapkan bahan koordinasi dan memadukanpenyusunan perencanaan program tahunan di bidang ekonomi dan keuanganserta pendapatan daerah; dan

e. melaksanakan dan menyiapkan bahan penyusunan laporan dan evaluasikegiatan Sub Bidang Ekonomi dan Keuangan; dan

f. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

Pasal 29

(1) Sub Bidang Pembangunan dan Promosi mempunyai tugasmelaksanakan koordinasi kegiatan perencanaan, proyeksi dan analisis,pengendalian dan evaluasi pembangunan yang berkaitan dengan sektorpariwisata, kebudayaan, penanaman modal, promosi dan kerjasamapembangunan antar Provinsi, Kabupaten/Kota dan swasta baik dalam maupunluar negeri, serta pengembangan dunia usaha (skala besar, menengah, kecil dankoperasi serta kemitraan).

(2) Rincian tugas Sub Bidang Pembangunan dan Promosi, adalahsebagai berikut:

a. melaksanakan dan menyusun bahan rancangan kebijakan pembangunandaerah bidang pariwisata, kebudayaan, penanaman modal, promosi dankerjasama pembangunan, serta pengembangan dunia usaha (skala besar,menengah, kecil dan koperasi serta kemitraan);

b. melaksanakan dan menyiapkan bahan koordinasi promosi, perdagangan,jasa dan pemasaran, penanaman modal dan pengembangan dunia usaha(skala besar, menengah, kecil, dan koperasi);

c. melaksanakan dan menyiapkan bahan pengendalian dan evaluasiperencanaan pembangunan daerah bidang pariwisata, kebudayaan,penanaman modal, promosi dan kerjasama pembangunan antar Provinsi,Kabupaten/Kota dan swasta baik dalam maupun luar negeri sertapengembangan dunia usaha (skala besar, menengah, kecil dan koperasi sertakemitraan);

d. melaksanakan dan menyiapkan bahan penyusunan proyeksi dan analisispermasalahan di bidang pariwisata, kebudayaan, penanaman modal,promosi dan kerjasama pembangunan antar Provinsi, Kabupaten/Kota danswasta baik dalam maupun luar negeri, serta pengembangan dunia usaha(skala besar, menengah, kecil dan koperasi serta kemitraan) sertamerumuskan alternatif langkah-langkah kebijakan pemecahannya;

e. melaksanakan dan menyiapkan bahan perumusan kebijaksanaanpembangunan dan promosi pembangunan;

f. melaksanakan dan menyiapkan bahan analisis permasalahan di bidangpromosi perdagangan, jasa, pemasaran, penanaman modal danpengembangan dunia usaha (skala besar, menengah, kecil, dan koperasi);

g. melaksanakan dan menyiapkan bahan koordinasi dan memadukanpenyusunan program di bidang promosi perdagangan, jasa, pemasaran,penanaman modal dan pengembangan dunia usaha;

h. melaksanakan dan menyiapkan bahan penyusunan laporan dan evaluasikegiatan Sub Bidang Pembangunan dan Promosi; dan

i. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

9

Page 10: Pergub Provinsi Lampung Nomor 33 thn2010_ Tupoksi bappeda

Paragraf 6

Bidang Tata Ruang dan Prasarana Wilayah

Pasal 30

(1) Bidang Tata Ruang dan Prasarana Wilayah mempunyai tugasmengkoordinasikan kegiatan perencanaan pembangunan prasarana dan saranabidang pekerjaan umum, perhubungan, penataan ruang dan pengembanganwilayah, serta pendayagunaan sumber daya alam lainnya dan pelestarianlingkungan hidup.

(2) Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Bidang TataRuang dan Prasarana Wilayah mempunyai fungsi:a. penyiapan bahan perumusan kebijakan kegiatan perencanaan yang

berkaitan dengan prasarana dan sarana bidang pekerjaan umum,perhubungan, penataan ruang, pengembangan wilayah, pendayagunaansumber daya alam dan pelestarian lingkungan hidup;

b. pelaksanaan koordinasi rencana pembangunan yang berkaitan denganprasarana dan sarana bidang pekerjaan umum, perhubungan, penataanruang, pengembangan wilayah, serta pendayagunaan sumber daya alam,dan pelestarian lingkungan hidup;

c. pelaksanaan analisis permasalahan di bidang pembangunan prasaranawilayah dan sumberdaya alam serta merumuskan alternatif pemecahanlangkah-langkah kebijakan;

d. pelaksanaan koordinasi dan memadukan penyusunan perencanaan programtahunan di bidang pembangunan prasarana dan sarana pekerjaan umum,perhubungan, penataan ruang, pengembangan wilayah sertapendayagunaan sumberdaya alam dan pelestarian lingkungan hidup.

(3) Bidang Tata Ruang dan Prasarana Wilayah sebagaimana dimaksud pada ayat(1) dipimpin oleh seorang Kepala Bidang yang berada di bawah danbertanggungjawab kepada Kepala Bappeda.

Pasal 31

(1) Bidang Tata Ruang dan Prasarana Wilayah, membawahi:

a. Sub Bidang Pengembangan Wilayah;b. Sub Bidang Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup; danc. Sub Bidang Tata Ruang.

(2) Masing-masing Sub Bidang sebagaimana dimaksud pada ayat (1), dipimpinoleh seorang Kepala Sub Bidang yang berada di bawah dan bertanggungjawabkepada Kepala Bidang Tata Ruang dan Prasarana Wilayah.

Pasal 32

(1) Sub Bidang Pengembangan Wilayah mempunyai tugas melaksanakan danmenyiapkan bahan perumusan kebijakan dan koordinasi perencanaanpembangunan yang berkaitan dengan prasarana dan sarana pekerjaan umum,perhubungan, pengembangan wilayah serta analisis permasalahanpengembangan wilayah.

(2) Rincian tugas Sub Bidang Pengembangan Wilayah, adalah sebagai berikut:

a. melaksanakan dan menyiapkan bahan koordinasi perencanaanpembangunan di bidang pekerjaan umum, dan pengembangan wilayah;

b. melaksanakan dan menyiapkan bahan perumusan kebijakan perencanaanpembangunan di bidang pekerjaan umum, pengembangan wilayah sertatransportasi/perhubungan (darat, laut dan udara);

c. melaksanakan dan menyiapkan bahan analisis permasalahan

10

Page 11: Pergub Provinsi Lampung Nomor 33 thn2010_ Tupoksi bappeda

pengembangan wilayah;

d. melaksanakan dan menyiapkan bahan koordinasi dan kerjasama antardinas/instansi kabupaten/kota serta antar provinsi dalam mewujudkankeserasian dan keselarasan pengembangan wilayah Provinsi denganKabupaten/Kota dan antar Kebupaten/Kota serta antar provinsi lainnya;

e. melaksanakan dan menyiapkan bahan laporan kegiatan Sub BidangPengembangan Wilayah; dan

f. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

Pasal 33

(1) Sub Bidang Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup mempunyai tugasmenyiapkan bahan perumusan kebijaksanaan dan koordinasi perencanaanpembangunan di bidang pendayagunaan sumber daya alam dan pelestarianlingkungan hidup dan analisis permasalahan di bidang pembangunan sumberdaya alam.

(2) Rincian tugas Sub Bidang Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup adalahsebagai berikut:

a. melaksanakan dan menyiapkan bahan koordinasi dan perumusan kebijakanperencanaan pembangunan di bidang pengelola sumber daya alam danlingkungan hidup jangka pendek (tahunan), menengah dan jangka panjang;

b. melaksanakan dan menyiapkan bahan analisis survey dan penelitian yangberkenaan dengan pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan hidupyang bersifat lintas Kabupaten/Kota;

c. melaksanakan dan menyiapkan bahan koordinasi dengan badan/dinas/instansi terkait Kabupaten/Kota dalam pelaksanaan penyusunan rencanaprogram pengembangan sumber daya alam dan lingkungan hidup yangbersifat lintas Kabupaten/Kota;

d. melaksanakan dan menyiapkan laporan kegiatan Sub Bidang Sumber DayaAlam dan Lingkungan Hidup; dan

e. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

Pasal 34

(1) Sub Bidang Tata Ruang mempunyai tugas melaksanakan dan menyiapkanbahan perumusan kebijakan dan koordinasi perencanaan pembangunan dibidang penataan ruang, dan perencanaan yang berkaitan dengan prasarana dansarana pekerjaan umum, perhubungan, serta analisis permasalahan tata ruang.

(2) Rincian tugas Sub Bidang Tata Ruang adalah sebagai berikut:

a. melaksanakan dan menyiapkan bahan koordinasi perencanaanpembangunan di bidang pekerjaan umum, penataan ruang sertaperhubungan (darat, laut dan udara) dalam mewujudkan keserasian dankeselarasan tata ruang Provinsi dengan Kabupaten/Kota dan antarKabupaten/Kota serta antar provinsi lainnya;

b. melaksanakan dan menyiapkan bahan perumusan kebijakanperencanaan pembangunan di bidang penataan ruang, pekerjaan umum,serta transportasi/perhubungan (darat, laut dan udara);

c. melaksanakan dan menyiapkan bahan analisis permasalahan bidangpekerjaan umum, penataan ruang, perhubungan yang bersifat lintasKabupaten/Kota dan melakukan analisis survey, penelitian/kajianberkenaan dengan kegiatan penataan ruang, infrastuktur jaringan irigasi,rawa, jembatan, bendungan, jalan, transportasi/perhubungan (darat, lautdan udara);

d. melaksanakan dan menyiapkan bahan koordinasi dan kerjasama

11

Page 12: Pergub Provinsi Lampung Nomor 33 thn2010_ Tupoksi bappeda

antar dinas/instansi kabupaten/kota serta antar provinsi dalam mewujudkankeserasian dan keselarasan tata ruang Provinsi dengan Kabupaten/Kotadan antar Kebupaten/Kota serta antar provinsi lainnya.;

e. melaksanakan dan menyiapkan bahan laporan kegiatan Sub BidangTata Ruang; dan

g. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

Paragraf 7

Bidang Pengendalian

Pasal 35

(1) Bidang Pengendalian mempunyai tugas melakukan koordinasi danpengendalian kegiatan pembangunan di daerah, memonitor pelaksanaannya,melakukan pengumpulan, pengolahan dan analisis data statistik, monitoringdan pelaporan serta evaluasi program pembangunan daerah jangka panjang,menengah dan tahunan;

(2) Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), BidangPengendalian mempunyai fungsi:

a. penyelenggaraan Pengelolaan sistem informasi daerah melaluipengumpulan, pengolahan dan penyajian informasi data pembangunanstatistik hasil pelaksanaan program pembangunan di daerah sebagai bahanuntuk mengevaluasi pelaksanaan pembangunan daerah jangka panjang,menengah dan tahunan;

b. penyelenggaraan /monitoring, supervisi dan tindaklanjut penyimpanganterhadap pencapaian pelaksanaan program pembangunan di daerah,menyusun pelaporan dan evaluasi pelaksanaannya.

(3) Bidang Pengendalian sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dipimpin olehseorang Kepala Bidang yang berada di bawah dan bertanggungjawab kepadaKepala Bappeda.

Pasal 36

(1) Bidang Pengendalian, membawahi:

a. Sub Bidang Data Statistik; danb. Sub Bidang Monitoring dan Pelaporan; danc. Sub Bidang Evaluasi.

(2) Masing-masing Sub Bidang sebagaimana dimaksud pada ayat (1), dipimpinoleh seorang Kepala Sub Bidang yang berada di bawah dan bertanggungjawabkepada Kepala Bidang Pengendalian.

Pasal 37

(1) Sub Bidang Data Statistik mempunyai tugas menyiapkan bahan pelaksanaan,pengumpulan, pengelolaan dan penyajian data statistik mengenai hasilpelaksanaan program pembangunan di daerah.

(2) Rincian tugas Sub Bidang Data Statistik adalah sebagai berikut:

a. melaksanakan dan menyiapkan bahan pengelolaan sistem informasi daerahtermasuk sub sistem informasi perencanaan pembangunan daerah;

b. melaksanakan dan menyiapkan bahan pengumpulan data dan penyampaianinformasi data statistik mengenai pelaksanaan penyelenggaraanpemerintahan daerah, potensi sumber daya daerah, produk hukum,kependudukan serta informasi dasar kewilayahan;

c. melaksanakan dan menyiapkan bahan penyusunan laporan pelaksanaananggaran pembangunan daerah;

d. melaksanakan dan menyiapkan bahan penyusunan laporan dan evaluasi

12

Page 13: Pergub Provinsi Lampung Nomor 33 thn2010_ Tupoksi bappeda

kegiatan Sub Bidang Data Statistik; dan

e. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

Pasal 38

(1) Sub Bidang Monitoring dan Pelaporan mempunyai tugas menyiapkan bahanmonitoring pelaksanaan program pembangunan di daerah (sumber danaAnggaran Pendapatan dan Belanja Daerah, dan Anggraan Pendapatan danBelanja Negara) dan menyusun laporan pelaksanaan terhadap pelaksanaanprogram pembangunan baik jangka panjang, menengah dan tahunan.

(2) Rincian tugas Sub Bidang Monitoring dan Pelaporan adalah sebagai berikut:

a. melaksanakan dan menyiapkan bahan pengendalian monitoring sertasupervisi terhadap kebijakan perencanaan pembangunan daerah,pelaksanaan rencana pembangunan daerah serta hasil rencanapembangunan daerah;

b. melaksanakan dan menyiapkan bahan penyerahan Daftar IsianPelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara, sosialisasi sisteminformasi pelaporan dan pertemuan berkala;

c. melaksanakan dan menyiapkan bahan laporan kegiatan masing-masingSatuan Kerja Perangkat Daerah penerima dana Dekonsentrasi/TugasPembantuan untuk dilaporkan kepada Menteri Dalam Negeri setiaptriwulannya dan setiap berakhirnya tahun anggaran;

d. melaksanakan dan menyiapkan bahan, menghimpun dan menganalisispelaporan dalam rangka pencapaian rancangan pembangunan daerah;

e. melaksanakan dan menyiapkan bahan penyusunan laporan dan evaluasipelaksanaan kegiatan Sub Bidang Monitoring dan Pelaporan; dan

f. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

Pasal 39

(1) Sub Bidang Evaluasi mempunyai tugas menyiapkan bahan evaluasipelaksanaan program pembangunan di daerah (sumber dana APBD danAPBN) baik jangka panjang, menengah dan tahunan.

(2) Rincian tugas Sub Bidang Evaluasi adalah sebagai berikut:

a. melaksanakan dan menyiapkan bahan pengendalian evaluasi terhadapkebijakan pelaksanaan pelaksanaan program pembangunan daerah jangkapanjang, menengah dan tahunan;

b. melaksanakan dan menyiapkan bahan laporan bulanan programpembangunan daerah jangka panjang, menengah dan tahunan;

c. melaksanakan dan menyiapkan bahan evaluasi kegiatan masing-masingSatuan Kerja Perangkat Daerah penerima dana Dekonsentrasi/TugasPembantuan untuk dilaporkan kepada Menteri Dalam Negeri setiaptriwulannya dan setiap berakhirnya tahun anggaran;

d. melaksanakan dan menyiapkan bahan, menghimpun, menganalisis danmenyusun hasil evaluasi kepada Satuan Kerja Perangkat Daerah dalamrangka pencapaian rancangan pembangunan daerah;

g. melaksanakan dan menyiapkan bahan penyusunan laporan dan evaluasikegiatan Sub Bidang Evaluasi; dan

h. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

13

Page 14: Pergub Provinsi Lampung Nomor 33 thn2010_ Tupoksi bappeda

Paragraf 8

Bidang Sosial Budaya

Pasal 40

(1) Bidang Sosial Budaya mempunyai tugas pelaksanaan analisis danmerumuskan rancangan kebijakan pembangunan, koordinasi kegiatanperencanaan pembangunan serta berperan aktif dalam pelaksanaan monitoring,pengendalian dan evaluasi pembangunan di Bidang PengembanganSumberdaya Manusia, Pemerintahan, Kesejahteraan Rakyat (Kesehatan,Pembangunan Masyarakat Desa, Sosial, Pemberdayaan Perempuan, KeluargaBerencana dan Keagamaan), Kependudukan dan tenaga kerja, Hukum danKeamanan serta Ketertiban Masyarakat.

(2) Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), BidangSosial Budaya, mempunyai fungsi:

a. penyusunan bahan rancangan kebijakan pembangunan daerah bidangPengembangan Sumberdaya Manusia, Pemerintahan, KesejahteraanRakyat (Kesehatan, Pembangunan Masyarakat Desa, Sosial,Pemberdayaan Perempuan, Keluarga Berencana dan Keagamaan),Kependudukan dan tenaga kerja, Hukum dan Keamanan serta KetertibanMasyarakat;

b. perumusan dan melakukan analisis rancangan kebijakan pembangunan dibidang Pengembangan Sumberdaya Manusia, Pemerintahan,Kesejahteraan Rakyat (Kesehatan, Pembangunan Masyarakat Desa, Sosial,Pemberdayaan Perempuan, Keluarga Berencana dan Keagamaan),Kependudukan dan tenaga kerja, Hukum dan Keamanan serta KetertibanMasyarakat;

c. pelaksanaan koordinasi penyusunan dokumen serta mensinergikanperencanaan pembangunan bidang Pengembangan Sumberdaya Manusia,Pemerintahan, Kesejahteraan Rakyat (Kesehatan, PembangunanMasyarakat Desa, Sosial, Pemberdayaan Perempuan, Keluarga Berencanadan Keagamaan), Kependudukan dan tenaga kerja, Hukum danKeamanan serta Ketertiban Masyarakat yang disusun oleh Satuan KerjaPerangkat Daerah di lingkungan Pemerintah Provinsi Lampung danPemerintah Kabupaten/Kota se-Provinsi Lampung untuk meningkatkanefisiensi dan efektivitas pelaksanaan pembangunan;

d. pelaksanaan analisis terhadap permasalahan di bidang PengembanganSumberdaya Manusia, Pemerintahan, Kesejahteraan Rakyat (Kesehatan,Pembangunan Masyarakat Desa, Sosial, Pemberdayaan Perempuan,Keluarga Berencana dan Keagamaan), Kependudukan dan tenaga kerja,Hukum dan Keamanan serta Ketertiban Masyarakat serta merumuskanalternatif-alternatif kebijakan;

e. pelaksanaan monitoring, pengendalian dan evaluasi perencanaanpembangunan daerah bidang Pengembangan Sumberdaya Manusia,Pemerintahan, Kesejahteraan Rakyat (Kesehatan, PembangunanMasyarakat Desa, Sosial, Pemberdayaan Perempuan, Keluarga Berencanadan Keagamaan), Kependudukan dan tenaga kerja, Hukum dan Keamananserta Ketertiban Masyarakat;

f. pembinaan dan fasilitasi perencanaan pembangunan di bidangPengembangan Sumberdaya Manusia, Pemerintahan, KesejahteraanRakyat (Kesehatan, Pembangunan Masyarakat Desa, Sosial,Pemberdayaan Perempuan, Keluarga Berencana dan Keagamaan),Kependudukan dan tenaga kerja, Hukum dan Keamanan serta KetertibanMasyarakat.

14

Page 15: Pergub Provinsi Lampung Nomor 33 thn2010_ Tupoksi bappeda

(3) Bidang Sosial Budaya sebagaimana dimaksud pada ayat (1), dipimpin olehseorang Kepala Bidang yang berada di bawah dan bertanggungjawab kepadaKepala Bappeda.

Pasal 41

(1) Bidang Sosial Budaya, membawahi:

a. Sub Bidang Pemerintahan dan Hukum;

b. Sub Bidang Sumber Daya Manusia dan Tenaga Kerja; dan

c. Sub Bidang Kesejahteraan Rakyat.

(2) Masing-masing Sub Bidang sebagaimana dimaksud pada ayat (1), dipimpinoleh seorang Kepala Sub Bidang yang berada di bawah dan bertanggungjawabkepada Kepala Bidang Sosial Budaya.

Pasal 42

(1) Sub Bidang Pemerintahan dan Hukum mempunyai tugas pelaksanaan analisisdan merumuskan rancangan kebijakan pembangunan, koordinasi kegiatanperencanaan pembangunan serta berperan aktif dalam pelaksanaan monitoring,pengendalian dan evaluasi pembangunan di Bidang Pemerintahan, Hukum danKeamanan serta Ketertiban Masyarakat.

(2) Rincian tugas Sub Bidang Pemerintahan dan Hukum, adalah sebagai Berikut:

a. melaksanakan dan menyiapkan bahan rancangan kebijakan pembangunandaerah bidang Pemerintahan, Hukum dan Keamanan serta KetertibanMasyarakat;

b. melaksanakan dan menyiapkan bahan analisis rancangan kebijakanpembangunan di bidang Pemerintahan, Hukum dan Keamanan sertaKetertiban Masyarakat;

c. melaksanakan dan menyiapkan bahan koordinasi penyusunan dokumenserta mensinergikan perencanaan pembangunan bidang Pemerintahan,Hukum dan Keamanan serta Ketertiban Masyarakat yang disusun olehSKPD di lingkungan Pemerintah Provinsi Lampung dan PemerintahKabupaten/Kota se-Provinsi Lampung untuk meningkatkan efisiensi danefektivitas pelaksanaan pembangunan;

d. melaksanakan dan menyiapkan bahan analisis terhadap permasalahan dibidang Pemerintahan, Hukum dan Keamanan serta Ketertiban Masyarakatserta merumuskan alternatif-alternatif kebijakan;

e. melaksanakan dan menyiapkan bahan monitoring, pengendalian danevaluasi perencanaan pembangunan daerah bidang Pemerintahan, Hukumdan Keamanan serta Ketertiban Masyarakat;

f. melaksanakan dan menyiapkan bahan pembinaan dan fasilitasiperencanaan pembangunan di bidang Pemerintahan, Hukum danKeamanan serta Ketertiban Masyarakat;

g. melaksanakan dan menyiapkan bahan laporan kegiatan Sub BidangPemerintahan dan Hukum; dan

h. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

Pasal 43

(1) Sub Bidang Sumber Daya Manusia dan Tenaga Kerja mempunyai tugaspelaksanaan analisis dan merumuskan rancangan kebijakan pembangunan,koordinasi kegiatan perencanaan pembangunan serta berperan aktif dalampelaksanaan monitoring, pengendalian dan evaluasi pembangunan di BidangPengembangan sumber daya manusia, kependudukan dan tenaga kerja.

(2) Rincian tugas Sub Bidang Sumber Daya Manusia dan Tenaga Kerja, adalah

15

Page 16: Pergub Provinsi Lampung Nomor 33 thn2010_ Tupoksi bappeda

sebagai Berikut:

a. melaksanakan dan menyiapkan bahan rancangan kebijakan pembangunandaerah bidang Pengembangan Sumberdaya Manusia, Kependudukan dantenaga kerja;

b. melaksanakan dan menyiapkan bahan analisis rancangan kebijakanpembangunan di bidang Pengembangan Sumberdaya Manusia,Kependudukan dan tenaga kerja;

c. melaksanakan dan menyiapkan bahan koordinasi penyusunan dokumenserta mensinergikan perencanaan pembangunan bidang PengembanganSumberdaya Manusia, Kependudukan dan tenaga kerja yang disusun olehSatuan Kerja Perangkat Daerah di lingkungan Pemerintah ProvinsiLampung dan Pemerintah Kabupaten/Kota se-Provinsi Lampung untukmeningkatkan efisiensi dan efektivitas pelaksanaan pembangunan;

d. melaksanakan dan menyiapkan bahan analisis terhadap permasalahan dibidang Pengembangan Sumberdaya Manusia, Kependudukan dan tenagakerja serta merumuskan alternatif-alternatif kebijakan;

d. melaksanakan dan menyiapkan bahan monitoring, pengendalian danevaluasi perencanaan pembangunan daerah bidang PengembanganSumberdaya Manusia, Kependudukan dan tenaga kerja;

e. melaksanakan dan menyiapkan bahan pembinaan dan fasilitasiperencanaan pembangunan di bidang Pengembangan SumberdayaManusia, Kependudukan dan tenaga kerja;

f. melaksanakan dan menyiapkan bahan laporan pelaksanaan kegiatan SubBidang Sumber Daya Manusia dan Tenaga Kerja; dan

g. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

Pasal 44

(1) Sub Bidang Kesejahteraan Rakyat mempunyai tugas pelaksanaan analisis danmerumuskan rancangan kebijakan pembangunan, koordinasi kegiatanperencanaan pembangunan serta berperan aktif dalam pelaksanaan monitoring,pengendalian dan evaluasi pembangunan di Bidang Kesejahteraan Rakyat(Kesehatan, Pembangunan Masyarakat Desa, Sosial, PemberdayaanPerempuan, Keluarga Berencana dan Keagamaan).

(2) Rincian tugas Sub Bidang Kesejahteraan Rakyat adalah sebagai berikut:

a. melaksanakan dan menyiapkan bahan rancangan kebijakan pembangunandaerah bidang Kesejahteraan Rakyat (Kesehatan, PembangunanMasyarakat Desa, Sosial, Pemberdayaan Perempuan, Keluarga Berencanadan Keagamaan).

b. melaksanakan dan menyiapkan bahan perumusan analisis rancangankebijakan pembangunan di bidang Kesejahteraan Rakyat (Kesehatan,Pembangunan Masyarakat Desa, Sosial, Pemberdayaan Perempuan,Keluarga Berencana dan Keagamaan).

c. melaksanakan dan menyiapkan bahan koordinasi penyusunan dokumenserta mensinergikan perencanaan pembangunan bidang KesejahteraanRakyat (Kesehatan, Pembangunan Masyarakat Desa, Sosial,Pemberdayaan Perempuan, Keluarga Berencana dan Keagamaan) yangdisusun oleh SKPD di lingkungan Pemerintah Provinsi Lampung danPemerintah Kabupaten/Kota se-Provinsi Lampung untuk meningkatkanefisiensi dan efektivitas pelaksanaan pembangunan;

d. melaksanakan dan menyiapkan bahan analisis terhadap permasalahan dibidang Kesejahteraan Rakyat (Kesehatan, Pembangunan Masyarakat Desa,

16

Page 17: Pergub Provinsi Lampung Nomor 33 thn2010_ Tupoksi bappeda

Sosial, Pemberdayaan Perempuan, Keluarga Berencana dan Keagamaan)dan merumuskan alternatif-alternatif kebijakan;

e. melaksanakan dan menyiapkan bahan monitoring, pengendalian danevaluasi perencanaan pembangunan daerah bidang Kesejahteraan Rakyat(Kesehatan, Pembangunan Masyarakat Desa, Sosial, PemberdayaanPerempuan, Keluarga Berencana dan Keagamaan).

f. melaksanakan dan menyiapkan bahan pembinaan dan fasilitasiperencanaan pembangunan di bidang Kesejahteraan Rakyat (Kesehatan,Pembangunan Masyarakat Desa, Sosial, Pemberdayaan Perempuan,Keluarga Berencana dan Keagamaan).

g. melaksanakan dan menyiapkan bahan laporan pelaksanaan kegiatan SubBidang Kesejahteraan Rakyat; dan

h. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

Paragraf 9

Bidang Penelitian dan Pengembangan

Pasal 45

(1) Bidang Penelitian dan Pengembangan mempunyai tugas pelaksanaan analisis danmerumuskan rancangan kebijakan pembangunan, koordinasi kegiatanperencanaan pembangunan serta berperan aktif dalam pelaksanaan monitoring,pengendalian dan evaluasi pembangunan di Bidang penelitian danpengembangan daerah.

(2) Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), BidangPenelitian dan Pengembangan, mempunyai fungsi:

a. penyelenggaraan perumusan kebijaksanaan, pengatuiran, perencanaan danpenetapan penelitian dan pengembangan daerah

b. penyelenggaraan perumusan dan melakukan analisis rancangan kebijakanpembangunan di bidang penelitian dan pengembangan daerah;

c. penyelenggaraan koordinasi penelitian dan pengembangan bidangpemerintahan, ekonomi dan keuangan, sumber daya alam dan teknologiserta kemasyarakatan;

d. penyelenggaraan analisis terhadap permasalahan di bidang penelitian danpengembangan serta merumuskan alternatif-alternatif kebijakan;

e. penyelenggaraan monitoring, pengendalian dan evaluasi perencanaanpembangunan daerah bidang Penelitian dan pengembangan;

f. penyelenggaraan pembinaan dan fasilitasi perencanaan pembangunan dibidang penelitian dan pengembangan.

(3) Bidang Penelitian dan Pengembangan sebagaimana dimaksud pada ayat (1)dipimpin oleh seorang Kepala Bidang yang berada di bawah danbertanggungjawab kepada Kepala Bappeda.

Pasal 46

(1) Bidang Penelitian dan Pengembangan, membawahi:

a. Sub Bidang Pengembangan Perekonomian dan Keuangan;

b. Sub Bidang Pemerintahan dan Kemasyarakatan; dan

c. Sub Bidang Sumber Daya Alam dan Teknologi.

(2) Masing-masing Sub Bidang sebagaimana dimaksud pada ayat (1), dipimpinoleh seorang Kepala Sub Bidang yang berada di bawah dan bertanggungjawab

17

Page 18: Pergub Provinsi Lampung Nomor 33 thn2010_ Tupoksi bappeda

kepada Kepala Bidang Penelitian dan Pengembangan.

Pasal 47

(1) Sub Bidang Pengembangan Perekonomian dan Keuangan mempunyai tugasmenyiapkan bahan dalam rangka menyusun program kegiatan penelitian danpengembangan bidang ekonomi, keuangan, investasi dan dunia usaha,organisasi dan tatalaksana perekonomian dan keuangan.

(2) Rincian tugas Sub Bidang Pengembangan Perkonomian dan Keuangan, adalahsebagai berikut:

a. melaksanakan dan menyiapkan bahan pengumpulan, mempelajariketentuan dan peraturan perundang-undangan lainnya yang berhubungandengan penelitian dan pengembangan bidang ekonomi, investasi dan duniausaha, organisasi dan tatalaksana tentang ekonomi;

b. melaksanakan dan menyiapkan bahan analisis dan evaluasi hasil penelitandan pengembangan di bidang ekonomi, investasi dan dunia usaha,organisasi dan tatalaksana tentang ekonomi;

c. melaksanakan dan menyiapkan bahan koordinasi kerjasama denganinstansi terkait dalam rangka pelaksanaan kegiatan Penelitian danpengembangan di bidang keuangan daerah, organisasi, dan tatalaksanakeuangan;

d. melaksanakan dan menyiapkan bahan pelaksanaan kegiatan penelitian danpengembangan di bidang keuangan daerah, organisasi, dan tatalaksanakeuangan;

e. melaksanakan dan menyiapkan bahan laporan kegiatan Sub BidangPengembangan Perekonomian dan Keuangan; dan

f. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

Pasal 48

(1) Sub Bidang Pemerintahan dan Kemasyarakatan mempunyai tugas melaksanakanpenelitian dan pengembangan serta pengkajian di bidang pemerintahan umumdan otonomi daerah, pemerintahan desa dan kelurahan, aparatur,pengembangan di bidang sosial politik dan sosial budaya hukum dan hak asasimanusia serta kesejahteraan masyarakat dan pemberdayaan perempuan.

(2) Rincian tugas Sub Bidang Pemerintahan dan Kemasyarakatan, adalah sebagaiberikut:

a. melaksanakan dan menyiapkan bahan kegiatan penelitian danpengembangan di bidang pemerintahan umum, otonomi daerah,pemerintahan desa dan kelurahan;

b. melaksanakan dan menyiapkan bahan kegiatan penelitian danpengembangan di bidang organisasi dan tatalaksana serta aparatur;

c. melaksanakan dan menyiapkan bahan kegiatan penelitian danpengembangan di bidang sosial politik, sosial budaya dan pemberdayaanperempuan;

18

Page 19: Pergub Provinsi Lampung Nomor 33 thn2010_ Tupoksi bappeda

d. melaksanakan dan menyiapkan bahan kegiatan penelitian danpengembangan di bidang hukum dan hak asasi manusia;

e. melaksanakan dan menyiapkan bahan serta mempelajari ketentuanperaturan perundang-undangan lainnya yang berhubungan denganpenelitian dan pengembangan bidang pemerintahan umum, otonomidaerah, desa dan kelurahan, organisasi, tatalaksanana, aparatur, sosialbudaya, pemberdayaan perempuan, hukum dan Hak Asasi Manusia;

f. melaksanakan dan menyiapkan bahan analisis dan evaluasi hasil penelitiandan pengembangan di bidang pemerintahan umum, otonomi daerah, desadan kelurahan, organisasi, tatalaksana, aparatur, sosial budaya,pemberdayaan perempuan serta hukum dan HAM;

g. melaksanakan dan menyiapkan bahan koordinasi dan kerjasama denganinstansi terkait dalam rangka pelaksanaan kegiatan penelitian danpengembangan di bidang pemerintahan umum, otonomi daerah, desa dankelurahan, organisasi, tatalaksana dan aparatur;

h. melaksanakan dan menyiapkan bahan pelaksanaan kegiatan penelitian danpengembangan pemerintahan umum, otonomi daerah, desa dan kelurahan,bidang organisasi, tatalaksana dan aparatur;

i. melaksanakan dan menyiapkan bahan laporan kegiatan Sub BidangPemerintahan dan Kemasyarakatan daerah; dan

j. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

Pasal 49

(1) Sub Bidang Sumber Daya Alam dan Teknologi mempunyai tugas melaksanakansebagian tugas Bappeda dalam penelitian dan pengembangan bidang SumberDaya Alam dan Lingkungan Hidup, Pesisir dan Kelautan serta Teknologi.

(2) Rincian tugas Sub Bidang Sumber Daya Alam dan Teknologi, adalah sebagaiberikut:

a. melaksanakan dan menyiapkan bahan pengumpulan, mempelajariketentuan dan peraturan perundang-undangan lainnya yang berhubungandengan penelitian dan pengembangan bidang transportasi darat, laut danudara, tata ruang dan tata guna lahan, sumber daya alam dan lingkunganhidup, sumber daya pesisir dan kelautan, organisasi dan tatalaksanatentang sumber daya alam dan lingkungan hidup;

b. melaksanakan dan menyiapkan bahan analisis dan evaluasi hasil penelitiandan pengembangan di bidang transportasi darat, laut dan udara, tata ruangdan tata guna lahan, sumber daya alam dan lingkungan hidup, sumber dayapesisir dan kelautan, organisasi dan tatalaksana tentang sumber daya alamdan lingkungan hidup;

c. melaksanakan dan menyiapkan bahan koordinasi kerjasama denganinstansi terkait dalam rangka pelaksanaan kegiatan penelitian danpengembangan di bidang transportasi darat, laut dan udara, tata ruang dantata guna lahan, sumber daya alam dan lingkungan hidup, sumber dayapesisir dan kelautan, organisasi dan tatalaksana tentang sumber daya alamdan lingkungan hidup;

d. melaksanakan dan menyiapkan bahan laporan pelaksanaan kegiatan SubBidang Sumber Daya Alam dan Teknologi; dan

e. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

19

Page 20: Pergub Provinsi Lampung Nomor 33 thn2010_ Tupoksi bappeda

BAB IIIKELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL

Pasal 319

Kelompok Jabatan Fungsional mempunyai tugas dan fungsi sesuai denganJabatan Fungsional masing-masing berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Pasal 320

(1) Kelompok Jabatan Fungsional terdiri dari sejumlah tenaga dalam jabatanfungsional yang terbagi dalam berbagai kelompok sesuai dengan bidangkeahliannya.

(2) Jumlah Jabatan Fungsional sebagaimana dimaksud pada ayat (1), ditentukanberdasarkan kebutuhan dan beban kerja.

(3) Jenis dan jenjang jabatan fungsional sebagaimana dimaksud pada ayat (1),diatur sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.

(4) Pembinaan terhadap Pejabat Fungsional sebagaimana dimaksud padaayat (1), dilakukan sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.

BAB IV

TATA KERJA

Pasal 321

(1) Dalam melaksanakan tugasnya Inspektur, Kepala BAPPEDA dan KepalaLembaga Teknis Daerah wajib menerapkan prinsip koordinasi, intergrasi,sinkronisasi dan simplifikasi baik dalam lingkungannya maupun denganinstansi lain.

(2) Setiap pejabat struktural dalam lingkungan Inspektorat, BAPPEDA danLembaga Teknis Daerah bertanggungjawab memimpin danmengkoordinasikan bawahannya dan memberikan bimbingan serta petunjukbagi pelaksanaan tugas kedinasan.

(3) Setiap pejabat struktural dalam lingkungan Inspektorat, BAPPEDA danLembaga Teknis Daerah bertanggungjawab kepada atasan danmenyampaikan laporan secara berkala terhadap pelaksanaan tugas masing-masing.

(4) Setiap pejabat struktural di lingkungan Inspektorat, BAPPEDA danLembaga Teknis Daerah wajib melaksanakan pengendalian internal.

Pasal 322

(1) Setiap pejabat struktural dalam lingkungan Inspektorat, BAPPEDA danLembaga Teknis bertanggungjawab dalam memimpin, mengkoordinasikandan memberikan bimbingan serta petunjuk-petunjuk bagi pelaksanaan tugasbawahannya masing-masing.

(2) Setiap pejabat struktural wajib mengikuti dan mematuhi petunjuk-petunjukdan bertanggungjawab pada atasan masing-masing serta menyampaikanlaporan tepat pada waktunya.

(3) Dalam menyampaikan laporan masing-masing kepada atasan, agartembusan disampaikan kepada unit kerja lain di lingkungan Inspektorat,

20

Page 21: Pergub Provinsi Lampung Nomor 33 thn2010_ Tupoksi bappeda

BAPPEDA dan Lembaga Teknis Daerah yang secara fungsionalmempunyai hubungan kerja.

(4) Setiap laporan yang diterima oleh Pimpinan Unit Kerja wajib diolah dandipergunakan sebagai bahan penyusunan laporan lebih lanjut untukdijadikan dalam memberikan arahan kepada bawahan.

Pasal 323

(1) Dalam hal Kepala Satuan Kerja berhalangan, maka Sekretaris padaInspektorat, BAPPEDA dan Lembaga Teknis Daerah melakukan tugas-tugas pimpinan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

(2) Dalam hal Sekretaris berhalangan, maka tugas-tugas para Eselon III padaInspektorat, BAPPEDA dan Lembaga Teknis Daerah berada dalamkoordinasi seorang Pejabat Eselon III yang ditunjuk oleh Kepala SatuanKerja dengan memperhatikan senioritas dalam Daftar Urut Kepangkatan.

(3) Dalam hal Direktur Utama Rumah Sakit Umum berhalangan, makaDirektur Umum dan Keuangan melakukan tugas-tugas pimpinan sesuaidengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

(4) Dalam hal Direktur Umum dan Keuangan berhalangan, maka tugas-tugasPimpinan Rumah Sakit Umum dilaksanakan oleh Direktur yang ditunjukoleh Direktur Utama dengan memperhatikan senioritas dalam Daftar UrutKepangkatan.

(5) Dalam hal Direktur pada Rumah Sakit Umum berhalangan, maka tugas-tugas Eselon III berada dalam koordinasi seorang pejabat Eselon III yangditunjuk oleh Direktur dengan memperhatikan senioritas dalam Daftar UrutKepangkatan.

(6) Dalam hal Direktur Rumah Sakit Jiwa dan Kepala Kantor Sandi Daerahberhalangan, maka Kepala Sub Bagian Tata Usaha melakukan tugas-tugaspimpinan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

(7) Dalam hal Kepala Sub Bagian Tata Usaha berhalangan, maka tugas-tugaspara Kepala Seksi berada dalam koordinasi seorang Kepala Seksi yangditunjuk oleh Direktur dan Kepala Kantor dengan memperhatikan senioritasdalam Daftar Urut Kepangkatan.

Pasal 324

Atas dasar pertimbangan daya guna dan hasil guna, masing-masing pejabatstruktural dalam lingkungan Inspektorat, BAPPEDA dan Lembaga TeknisDaerah dapat mendelegasikan kewenangan-kewenangan tertentu kepadapejabat setingkat di bawahnya sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

BAB V

KEPEGAWAIAN

Pasal 325

Jenjang jabatan dan kepangkatan serta susunan kepegawaian diatur sesuaidengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Pasal 326

Pejabat Struktural dan Koordinator Kelompok Jabatan Fungsional dilingkungan Inspektorat, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah danLembaga Teknis Daerah diangkat dan diberhentikan oleh Gubernur sesuaidengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

21

Page 22: Pergub Provinsi Lampung Nomor 33 thn2010_ Tupoksi bappeda

BAB VI

PENUTUP

Pasal 327

Dengan berlakunya Peraturan ini, maka Peraturan Gubernur LampungNomor 16 Tahun 2008 tentang Rincian Tugas, Fungsi dan TatakerjaLembaga Teknis Daerah Provinsi Lampung dan ketentuan-ketentuan yangmerupakan pelaksanaan peraturan Gubernur tersebut yang bertentangandengan peraturan ini dicabut dan dinyatakan tidak berlaku.

Pasal 328

Hal-hal yang belum diatur dalam Peraturan ini sepanjang mengenai teknispelaksanaannya diatur kemudian dengan Keputusan Inspektur, KepalaBadan Perencanaan Pembangunan Daerah, Kepala Badan, Direktur Utama,Kepala Satuan Polisi Pamong Praja, Direktur RSJ dan Kepala Kantor SandiDaerah setelah disetujui Gubernur.

Pasal 329

Peraturan ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.

Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturanini dengan penempatannya dalam Berita Daerah Provinsi Lampung.

Ditetapkan di Telukbetungpada tanggal 12 Agustus 2010

GUBERNUR LAMPUNG,

SJACHROEDIN Z.P.

Diundangkan di Telukbetungpada tanggal 12 Agustus 2010

SEKRETARIS DAERAH PROVINSI LAMPUNG,

IRHAM JAFAR LAN PUTRA

BERITA DAERAH PROVINSI LAMPUNG TAHUN 2010, NOMOR 33

22