16
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TEKANAN DARAH Oleh: Rahmat-Safrudin-Hikma-Dyanita-Irma

Tekanan darah

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Tekanan darah

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TEKANAN DARAH

Oleh:Rahmat-Safrudin-Hikma-Dyanita-Irma

Page 2: Tekanan darah

TEKANAN DARAH

definisi

Tenaga yang diupayakan oleh darah untuk melewati setiap unit atau

daerah dari dinding pembuluh darah.Dinyatakan dalam mmHg

Page 3: Tekanan darah

APA saja yg mempengaruhi?

mmHg

Page 4: Tekanan darah

Diameter arteri

Kekentalan darah

Curah jantung Resistensi perifer Volume darah

Tekanan darah

kontraktilitas SV

Aliran balik

SistemSyaraf

Sistem kimia

(Sherwood, 2011)

Page 5: Tekanan darah

Sistem syaraf

• Stimulasi parasimpatis akan menurunkan heart rate kemudian diikuti penurunan cardiac output sehingga tekanan darah pun ikut menurun.

• Sedangkan sistem saraf simpatis akan cenderung meningkatkan tekanan darah. Berawal dari peningkatan kecepatan denyut jantung dan kontraktilitas sehingga curah jantung akan turut meningkat dan pada akhirnya tekanan darah pun akan meningkat.

• Sistem saraf simpatis juga akan meningkatkan vasokonstriksi arteri dan vena yang kemudian menyebabkan peningkatan vasokonstriksi dan pada akhirnya tekanan darahpun turut meningkat.

Page 6: Tekanan darah

Sistem Kimia

semua kimia darah juga mempengaruhi tekanan darah dengan bekerja langsung pada otot polos atau pusat sistem saraf

otonom. Pada saat tekanan darah meningkat dan arteri meregang, reseptor-reseptor dengan cepat mengirim impulsnya ke otot

polos dan terjadi penghambatan pada otot polos yang mengakibatkan vasodilatasi pada vena dan dapat

menurunkan tekanan darah

Page 7: Tekanan darah

Beberapa hormon yang berperan penting dalam sistem kimia ini adalah:

• Hormon yang dikeluarkan oleh medula adrenalDimana pada waktu stres, kalenjar adrenal melepaskan noreepinefrine kedalam darah

• Faktor natriuretik atriumDinding atrium jantung mengeluarkan hormon peptida yag disebut dengan faktor natiuretik atrial yang menyebabkan volume darah dan tekanan darah menurun

• ADH ( Hormon antidiuertik )Diproduksi di hipotalamus dan merangsang ginjal untuk menahan air

• Angiotensin IITerbentuk akibat adanya renin yang dikeluarkan oleh ginjal saat perfusi ginjal tidak adekuat. Hormon ini menyebabkan vasokontriksi yang hebat dan mengakibatkan terjadinya peningkatan tekanan darah yang cepat

Page 8: Tekanan darah

• Endothelium – derived factorHormon ini dikeluarkan sebagai respon terhadap penurunan aliran darah dan mempunyai efek yang lama dengan meningkatkan masuknya kalsium ke otot polos pembuluh darah

• Endothelium derived relaxing factorMerupakan vasokonstriktor yang dikeluarkan oleh sel endotel akibat adanya peningkatan kecepatan aliran darah dan adanya molekul-molekul seperti asetilkolin, bradikinin dan nitrogliserin

• AlkoholKonsumsi alkohol menyebabkan penurunan tekanan darah melalui penghambatan pengeluaran ADH dan penekanan pada pusat vasomotor dan menyebabkan vasodilatasi terutama pada kulit

• Kimia – kimia inflamasiZat – zat kimia seperti histamin, kinin dan kimia lain nya menyebabkan kehilangan cairan dalam pembuluh darah akibat peningkatan permeabilitas kapiler

Page 9: Tekanan darah

REGULASI

Untuk menjaga kstabilan tekanan darah maka sistem saraf dan sistem kimia perlu diregulasi secara terpadu

Page 10: Tekanan darah

Tekanan darah secara terus menerus dipantau oleh reseptor-reseptor yang nantinya akan

mengaktivasi sistem saraf otonom jantung untuk mengkompensasi perubahan-perubahan atau

penyimpangan dari keadaan normal.

regulasi

Page 11: Tekanan darah

Reseptor2 tersebut antara lain:

Baroseptor

Baroreseptor adalah mekanoreseptor yang peka terhadap perubahan tekanan dan regangan. Apabila terjadi peningkatan tekanan

arteri dan arteri meregang maka baroreseptor akan mengirim sinyal ke pusat kontol kardiovaskuler melalui jalur aferen.

Jalur eferennya adalah sistem saraf otonom dan organ efektornya (jantung dan pembuluh darah). Pusat kontrol kardiovaskularn

mengubah perbandingan antara aktivitas simpatis dan parasimpatis.

Page 12: Tekanan darah

terletak di sinus karoti, arkus aorta dan hampir semua dinding pembuluh darah

arteri besar pada leher dan thorax

Page 13: Tekanan darah

Kemoreseptor adalah reseptor yang berespon terhadap kadar oksigen, karbondioksida, dan hidrogen dalam darah

Kemoreseptor terletak di arteri karotis dan aorta. Apabila kadar oksigen dan asam tinggi di dalam pembuluh darah maka reseptor akan mengirimkan sinyal ke pusat kardiovaskuler untuk meningkatkan tekanan darah sehingga membantu mempercepat darah kembali ke jantung.

Kemoreseptor

Page 14: Tekanan darah

Kontrol Regulasi Tekanan Darah Jangka Panjang:

Kontrol regulasi berasal dari ginjal pengaturan volume darah melalui pengeluaran urin.

Jika tekanan darah meningkat atau volume darah meningkat maka kecepatan filtrasi di ginjal juga semakin meningkat sehingga akan lebih banyak lagi

cairan yang meninggalkan tubuh melalui urin. Hal ini akan menyebabkan volume darah dalam tubuh menurun dan tekanan daraha menjadi

menurun.

Page 15: Tekanan darah

Sistem Renin Angiotensin

Vol.darah ↓

Ginjal mengeluarkan renin

Tek.darah ↓

Angiotensin I Angiotensin II

Aldosteron ADH

Reabsorbsi Na+H2O↑

Vol.cairan tubuh ↑

Tekanan darah ↑

m ↑ reabsorbsi H2O

Pem.darah vasokonstriksi

Enzim ACE

Page 16: Tekanan darah

terimakasih