23
EMOSI DAN SUASANA HATI (EMOTIONS AND MOODS) Presented by kelompok 5 : 1. Agustian Permadi 2. Syahadat Muhammad Fakhry 3. Winarso Tri Rahayu 4. Ersya Resya Ranilhaj 5. M. Arief Bukhari Saraan

Emosi dan Suasana Hati

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Emosi dan Suasana Hati

EMOSI DAN SUASANA HATI (EMOTIONS AND

MOODS)

Presented by kelompok 5 :1. Agustian Permadi2. Syahadat Muhammad

Fakhry3. Winarso Tri Rahayu4. Ersya Resya Ranilhaj5. M. Arief Bukhari Saraan

Page 2: Emosi dan Suasana Hati

TUJUAN PEMBELAJARANMembedakan emosi dan suasana hatiMendiskusikan aspek aspek berbeda dari emosiMengidentifikasikan sumber sumber emosi dan suasana hatiMendeskripsikan pembatas pembatas eksternal pada emosiMendiskusikan dampak tenaga kerja emosional bagi karyawanMendiskusikan kasus melawan kecerdasan emosionalMenerapkan konsep konsep emosi dan suasana hati pada masalah masalah PO

Page 3: Emosi dan Suasana Hati

WHAT ARE EMOTIONS AND MOODS ?

afek Beragam perasaan yg dialamai orang

emosi

Perasaan intens yg ditujukan kepasda

seseorang atau sesuatu

Suasana hati

Perasaan yg cenderung kurang intens dibandingkan emosi dan seringkali tanpa rangsangan kontekstual

Page 4: Emosi dan Suasana Hati

EMOTIONS VS MOODSemosi Suasana hati

• Disebabkan oleh kejadian spesifik • Penyebabnya seringkali umum dan tidak jelas

• Sangat cepat dalam durasi (detik atau menit)

• Berakhir lebih lama dari emosi (jam atau hari)

• Bersifat spesifik dan banyak • Lebih umum• Biasanya disertai oleh ekspresi wajah

yang jelas• Biasanya tidak diindikasikan oleh

ekspresi yg jelas• Bersifat orientasi tindakan • Bersifat kognitif

Page 5: Emosi dan Suasana Hati

BASIC EMOTIONS

ANGER

happines

surprise

fearsadness

Anger

disgust

Page 6: Emosi dan Suasana Hati

EMOTION DIMENSIONSBiologi emosi

Originate in brain’s limbic system

Intensity of emotions

PersonalityJob Requirements

Frequency and duration of emotions

How often emotions are exhibitedHow long emotions are displayed

Functions of emotions

Critical for rational thinkingMotivate people

Page 7: Emosi dan Suasana Hati

SUASANA HATI SEBAGAI AFEK POSITIF DAN NEGATIF (1) afek positif (positive affect) sebagai sebuah

dimensi suasana hati yang terdiri atas emosi-emosi positif seperti kesenangan, ketenangan diri dan kegembiraan pada ujung tinggi dan kebosanan, kemalasan dan kelelahan pada ujung rendah.Afek negatif (negative affect) adalah sebuah dimensi suasana hati yang terdiri atas kegugupan, stres dan kegelisahan ujung tinggi, serta relaksasi,ketenangan dan keseimbangan pada ujung rendah.

Afek positif dan negatif adalah suasana hati

Page 8: Emosi dan Suasana Hati

SUASANA HATI SEBAGAI AFEK POSITIF DAN NEGATIF (2)

Page 9: Emosi dan Suasana Hati

SUMBER EMOSI DAN SUASANA HATI

KepribadianHari dalam seminggu dan waktu dalam sehari

Cuaca

Stres

Aktivitas sosial

Tidur

OlahragaUsia

Page 10: Emosi dan Suasana Hati

© 2007 Prentice Hall Inc. All rights reserved.

Positive Moods are Highest

• At the End of the Week• In the Middle Part of the Day

Negative Moods are Highest

• At the Beginning of the Week

And, show little variation throughout the day

Suas

ana

hati

dip

enga

ruhi

ole

h ha

ri d

alam

sem

ingg

uSuasana hati dipengaruhi oleh w

aktu dalam sehari

Page 11: Emosi dan Suasana Hati

JENIS KELAMIN DAN EMOSIWomen MenCan show greater emotional expression.

Believe that displaying emotions is inconsistent with the male image.

Experience emotions more intensely.

Are innately less able to read and to identify with others’ emotions.

Display emotions more frequently.

Have less need to seek social approval by showing positive emotions.

Are more comfortable in expressing emotions.Are better at reading others’ emotions.

Page 12: Emosi dan Suasana Hati

BATASAN EKSTERNAL PADA EMOSI

Emosi Individ

ual

Pengaruh Organisasio

nalPengaruh Kultural

Page 13: Emosi dan Suasana Hati

KERJA EMOSIONALDefinisi kerja emosionaladalah situasi dimana seorang karyawan mengekspresikan emosi emosi yang diinginkan secara organisasional selama transaksi antarpersonal di tempat kerjaKonsep kerja emosional muncul dari penelitian – penelitian atas pekerjaan terkait pelayananMisalnya, maskapai penerbangan mengharapkan pramugari mereka, misalnya untuk gembira; kita mengharapkan pemimpin upacara pemakaman untuk sedih; dan dokter untuk emosi secara netral

Page 14: Emosi dan Suasana Hati

KETIDAKSESUAIAN EMOSIONAL

Inkonsistensi antara emosi yang kita rasakan dan emosi yang kita proyeksikan

Sebagai contoh manajer mengharapkan karyawan untuk selalu bersikap sopan, tidak

bersikap bermusuhan dalam berinteraksi dengan rekan-rekan kerja.Tantangan sebenarnya adalah ketika para

karyawan harus menunjukkan satu emosi sementara pada saat yang bersamaan

mengalami emosi yang lain

Page 15: Emosi dan Suasana Hati

EMOSI YANG DIRASAKAN VS EMOSI YANG DITAMPILKANFelt emotion

Emosi yang dirasakan adalah emosi sebenarnya dari seorang individu

Displayed emotion

Emosi yang ditampilkan adalah emosi yang diharuskan organisasi untuk ditampilkan oleh pekerja dan dipandang sesuai dalam pekerjaan tertentu. Emosi ini bukanlah pembawaan, melainkan dipelajari

Page 16: Emosi dan Suasana Hati

BERPURA-PURA DIPERMUKAAN VS BERPURA-PURA SECARA MENDALAM

Surface acting Deep actingAdalah menyembunyikan perasaan terdalam seseorang dan menghilangkan ekspresi-ekspresi emosional sebagai respon terhadap aturan-aturan penampilan

Adalah berusaha mengubah perasaan mendalam seseorang berdasrkan aturan-aturan penampilan

Sebagai contoh, ketika seorang pekerja tersnyum kepada pelanggan meskipun saat ia tidak ingin melakukannya, ia sedang berpura-pura di permukaan

Seorang penyedia layanan kesehatan yang berusaha secara tulus merasakan empati terhadap pasiennya merupakan contoh berpura-pura secara mendalam

Penelitian menunjukkan bahwa berpura-pura dipermukaan lebih menimbulkan stress pada karyawan karena mengharuskan memalsukan

perasaan yang sebenarnya

Page 17: Emosi dan Suasana Hati

TEORI PERISTIWA AFEKTIFBagaimana emosi dan suasana hati memengaruhi kinerja dan kepuasan kerja kita?Sebuah model yang dinamakan teori peristiwa afektif (affective event theory_AET) meningkatkan pemahaman kita atas hubungan tersebut. AET menunjukkan bahwa karyawan bereaksi secara emosional pada hal-hal yang terjadi pada mereka di tempat kerja dan bahwa reaksi ini memengaruhi kinerja dan kepuasan kerja mereka.

Page 18: Emosi dan Suasana Hati

TEORI PERISTIWA AFEKTIFEmosi-emosi menyediakan wawasan yang berharga untuk memahami perilaku karyawan. Model tersebut mendemonstrasikan bagaimana percekcokan dan kegembiraan di tempat kerja memengaruhi kinerja dan kepuasan karyawan

Karyawan dan manajer seharusnya tidak mengabaikan emosi dan peristiwa yang menyebabkannya, bahwa ketika hal tersebut tampaknya sepele,karena hal tersebut berakumulasi

Page 19: Emosi dan Suasana Hati

KECERDASAN EMOSIONALKecerdasan emosional

adalah kemampuan seseorang

untuk mendeteksi

serta mengelola petunjuk-

petunjuk dan informasi emosional

1. Kesadaran diriSadar atas apa yang dirasakan2. Manajemen diriKemampuan mengelola emosi dan dorongan-dorongan diri sendiri3. Motivasi diriKemampuan bertahan dalam menghadapi kemunduran dan kegagalan4. EmpatiKemampuan merasakan apa yang dirasakan orang lain5. Keterampilan sosialKemampuan menangani emosi – emosi orang lain

Page 20: Emosi dan Suasana Hati

KECERDASAN EMOSIONALKecerdasan Emosional mempunyai pendukung dan penentangnya. Argumen - argumen yang mendukung, dan menentang keberadaan EI dalam PO.Daya Tarik Intuitif. Seseorang yang dapat mendeteksi emosi orang lain, mengendalikan emosi mereka,dan menangani interaksi sosial dengan baik akan mempunyai kaki yang kuat untuk berdiri dalam dunia bisnis.Research Findings: High EI scores, not high IQ scores, characterize high performers.

Page 21: Emosi dan Suasana Hati

APLIKASI PO TERHADAP EMOSI DAN SUASANA HATI

Emotions and selections• Emotions affect

employee effectiveness

Decision Making• Emotions are an

important part of the decision-making process in organizations

Creativity• Positive mood

increases creativity

Motivation• Emotional

commitment to work and high motivation are strongly linked

Leadership• Emotions are

important to acceptance of messages from organizational leaders

Page 22: Emosi dan Suasana Hati

APLIKASI PO TERHADAP EMOSI DAN SUASANA HATI

Interpersonal Conflict• Conflict in the

workplace and individual emotions are strongly intertwined

Negotiation• Emotions can

impair negotiations

Customer Services• Emotions affect

service quality delivered to customers which, in turn, affects customer relationshipsJob Attitudes

• Can carry over to home

Deviant Workplace Behaviors• Negative emotions lead to employee deviance (actions that violate norms and threaten the organization)• Productivity failures• Property theft and destruction• Political actions• Personal aggression

Page 23: Emosi dan Suasana Hati

Terima kasih