28

BAHAYA PENYALAHGUNAAN NARKOBA

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: BAHAYA PENYALAHGUNAAN NARKOBA
Page 2: BAHAYA PENYALAHGUNAAN NARKOBA

NARKOBANARKOBA

NARKOTIKANARKOTIKA UU RI NO.35 tahun 2009UU RI NO.35 tahun 2009

PSIKOTROPIKAPSIKOTROPIKAUU RI. NO.05 tahun 1997UU RI. NO.05 tahun 1997

BAHAN / OBAT BERBAHAYA LAINYABAHAN / OBAT BERBAHAYA LAINYA ( ZAT ADIKTIF )( ZAT ADIKTIF )

Staatblaad No. 419 tahun 1949 Ttg. Obat Keras / daftar GStaatblaad No. 419 tahun 1949 Ttg. Obat Keras / daftar GUU RI No. 07 tahun 92 Ttg. PanganUU RI No. 07 tahun 92 Ttg. Pangan

UU RI No. 23 tahun 92 Ttg. KesehatanUU RI No. 23 tahun 92 Ttg. Kesehatan

Page 3: BAHAYA PENYALAHGUNAAN NARKOBA

NARKOTIKANARKOTIKA

Suatu zat yang berasal dari tanaman / bukan tanaman, baik sintetis maupun semi sintetis, yang dapat menyebabkan penurunan / perubahan kesadaran sampai menghilangkan rasa nyeri dapat menimbulkan ketergantungan.

Page 4: BAHAYA PENYALAHGUNAAN NARKOBA

Gol IHanya digunakan utk pengembangan ilmu pengetahuan, tidak untuk terapi / pengobatan, berpotensi sangat tinggi, mengakibatkan ketergantungan. Contoh : * Ganja * Ectacy * Kokain * LSD * Heroin * MDMA

* Amfetamin ( sabu- sabu )

Gol IIDigunakan untuk pengembangan Ilmu Pengetahuan, dan berkasiat untuk terapi / obat, berpotensi tinggi, mengakibatkan ketergantungan.Contoh : * Fentanil

* Morfin (Untuk Pembiusan)* Petidin.

Gol IIIDigunakan untuk pengembangan Ilmu pengetahuan berkasiat untuk pengobatan, berpotensi ringan, mengakibatkan ketergantungan.Contoh: * Codein

* Propilan.

Page 5: BAHAYA PENYALAHGUNAAN NARKOBA

P S I K O T R O P I K A

Suatu obat yang dapat menimbulkan ketergantungan, menurunkan aktifitas otak / merangsang syaraf pusat, dapat menimbulkan halusinasi, Ilusi, mengganggu berfikir, perilaku dan perasaan.

Page 6: BAHAYA PENYALAHGUNAAN NARKOBA

GOL IIIGOL IIIDigunakan utk pengembangan ilmu pengetahuan, dapat digunakan utk pengobatan/ terapi, berpotensi sedang, mengakibatkan ketergantungan.

Contoh: * Katina* Flunetrazepam* Amorbabital.

GOL IVBerkasiat utk pengobatan / terapi, berpotensi ringan, mengakibatkan ketergantungan.

Contoh: * Barbital * Calmlet Alprazolam* Diazepam * Riklona* Lexotan* Bramazepam (Obat Anjing)

Page 7: BAHAYA PENYALAHGUNAAN NARKOBA

BAHAN / OBAT BERBAHAYA LAINNYABAHAN / OBAT BERBAHAYA LAINNYA (ZAT ADIKTIF)(ZAT ADIKTIF)

Zat / bahan lain yang bukan Narkotika/ Zat / bahan lain yang bukan Narkotika/ Psikotropika, yang penggunaanya dapat Psikotropika, yang penggunaanya dapat menimbulkan ketergantungan.menimbulkan ketergantungan.

Contoh : Contoh : *Minuman keras (import / *Minuman keras (import /

Tradisional)Tradisional)* Nikotin* Nikotin* Cafein * Cafein * Formalin (pengawet)* Formalin (pengawet)

Page 8: BAHAYA PENYALAHGUNAAN NARKOBA

PERDA KAB. BANTUL

NO.02 TAHUN 2012

Pasal 8

Setiap perusahan yang akan melakukan kegiatan usaha penjualan minuman beralkohol Gol. B dan atau C wajib memiliki Izin Tempat Penjualan Minuman Beralkohol dan SIUP MB dari Bupati atau Pejabat yang ditunjuk

Pasal 21

(1) Setiap orang pribadi atau perusahaan dilarang memproduksi, mengkonsumsi, menyimpan, menjual dan atau mengedarkan minuman beralkohol yang tidak termasuk ke dalam Gol. A, B, C termasuk di dalamnya minuman hasiloplosan atau enceran dan jenis minuman beralkohol lainnya.

Page 9: BAHAYA PENYALAHGUNAAN NARKOBA

Pasal 21

(4) Setiap orang pribadi atau perusahaan dilarang menjual secara eceran dalam kemasan minuman beralkohol Gol. A, B, dan C dan atau menjual langsung untuk diminum di tempat, di lokasi sebagai berikut :

a). Gelanggang remaja, kaki lima, terminal, stasiun, kios-kios kecil, penginapan ramaja, dan bumi perkemahan;

b). Tempat yang berdekatan dengan tempat ibadah, sekolah, rumah sakit, dan pemukiman; dan

c). Tempat tertentu lainnya yang ditetapkan oleh Bupati.

Pasal 34

(1) Setiap orang yang melanggar ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 7 ayat (5), Pasal 8, Pasal 16, Pasal18, pasal 19, Pasal 21, Pasal 22, Pasal 23 dan atau Pasal 24,dipidana dengan pidana kurungan paling lama 3 (tiga) bulan atau pidana denda paling banyak Rp 50.000.000,00 (Lima Puluh Juta Rupiah).

Page 10: BAHAYA PENYALAHGUNAAN NARKOBA

FAKTOR PENYEBAB TERJADINYA FAKTOR PENYEBAB TERJADINYA PENYALAHGUNAAN NARKOBA :PENYALAHGUNAAN NARKOBA :

FAKTOR INDIVIDU :FAKTOR INDIVIDU :

• Keinginan coba-cobaKeinginan coba-coba

• Cari perhatianCari perhatian

• Ikut Trend / tokoh idolaIkut Trend / tokoh idola

• Ingin diterimaIngin diterima

• Pengendalian diri rendahPengendalian diri rendah

FAKTOR KELUARGA :FAKTOR KELUARGA :

• Perpecahan rumah tangga / Perpecahan rumah tangga / hubungan keluarga tidak hubungan keluarga tidak

harmonisharmonis

• Tidak mau komunikasi dg Tidak mau komunikasi dg orangtuaorangtua

• Tidak adanya pengawasan Tidak adanya pengawasan orangtuaorangtua

Page 11: BAHAYA PENYALAHGUNAAN NARKOBA

FAKTOR LINGKUNGAN :FAKTOR LINGKUNGAN :

• Tinggal di lingkungan peredaran narkobaTinggal di lingkungan peredaran narkoba

• Bergaul dg pengedar atau pengguna narkobaBergaul dg pengedar atau pengguna narkoba

• Tekanan kelompok sebayaTekanan kelompok sebaya

FAKTOR LAIN :FAKTOR LAIN :

• Mudah didapatMudah didapat

• Harganya relatif murahHarganya relatif murah

• Menimbulkan ketergantungan fisik & Menimbulkan ketergantungan fisik & psikis psikis

Page 12: BAHAYA PENYALAHGUNAAN NARKOBA

*Tingkah laku spt mabuk tanpa bau alkohol *Mata Merah, sering menguap

* Merasa senang / bahagia * Tdk dpt kendalikan diri

* Sukar tidur/ Insomnia * Nafas berat/ melemah

* Pupil mata mengecil * Berkhayal, berilusi

* Sering mengantuk

* Santai dan lemah * Berbicara kacau

Page 13: BAHAYA PENYALAHGUNAAN NARKOBA

BAHAYA / DAMPAK PENYALAHGUNAAN NARKOBA

* Ketergantungan Fisik & Psikis

* Depresi hebat

* Sakaw (Jika putus Obat)

* Rusaknya organ tubuh : Otak, Jantung, Ginjal, Hati

* Dpt menyebabkan kematian (Pecahnya pembuluh darah otak)

Page 14: BAHAYA PENYALAHGUNAAN NARKOBA

HUB PENYALAHGUNAAN NARKOBA DGN KRIMINALITAS

Penipuan

Pencurian

Perampokan

Perkelahian

Tindak Asusila

Pelanggaran Lalu Lintas hingga menyebabkan Laka Lantas.

Page 15: BAHAYA PENYALAHGUNAAN NARKOBA

PRE EMTIF / HIMBAUANUpaya memberi penyuluhan & penerangan kepada masyarakat, Secara Intensif & berkesinambungan, tentang Bahaya penyalahgunaan Narkoba

Tingkatkatkan Didik moral Agama secara dini anak di lingkungan Keluarga, dan Sekolah

Memfungsikan Hubungan Keluarga secara Harmonis.

PREVENTIF / PENCEGAHAN

∞ Pembinaan dan Pengawasan Lingkungan.

∞ Galakkan Laporan Masyarakat

∞ Pembatasan pembuatan Ijin terhadap tempat hiburan

∞ Razia secara mendadak tempat hiburan dan tempat lain yang rawan peredaran NARKOBA

REPRESIF / PENINDAKANo Memutus Jaringan peredaran NARKOBA

o Lakukan penangkapan terhadap pengedar / penguna Narkoba

o Lalukan penahanan terhadap tersangka yang sedang di sidik

o Lakukan Gelar Perkara terhadap kasus penyalahgunaan NARKOBA

REHABILITASI

Sediakan tempat rehababilitasi bagi korban NARKOBA, kerja sama dengan istansi terkait.

Kirim korban ke RSKO ( rumah sakit, Ketergantungan, obat ) contoh : RS. GRASIA, Pakem, Sleman.

UPAYA

PENANGGULANGAN

Page 16: BAHAYA PENYALAHGUNAAN NARKOBA

PERAN SERTA MASYARAKAT

Dasar : Psl. 104 UU RI No. 35 Th 2009, ttg. NarkotikaPsl. 57 UU RI No. 05 Th. 1997, ttg. Psikotopika

ISI :1. Masyarakat memperoleh kesempatan luas

dlm upaya pencegahan Penyalahgunaan Narkoba dan Prekusor Narkotika

2. Wajib lapor jika diketahui ada Penyalahgunaan Narkoba

3. Pelapor dpt jaminan Keamanan/ perlindungan

Page 17: BAHAYA PENYALAHGUNAAN NARKOBA

INSTANSI TERKAIT

BEA CUKAIDEP AGAMA

DEP SOSIAL

DEP KESEHATAN

BALAI POM

KEJAKSAAN

Page 18: BAHAYA PENYALAHGUNAAN NARKOBA

PERDA PROPINSI NO.03 TAHUN 2000

DASAR :Pasal 7 Perda Propinsi DIY No 3 tahun 2000 tentang Penanggulangan dan Pemberantasan Penyalahgunaan Narkoba.

ISI :Apabila dalam Lembaga Pendidikan ada tenaga pendidik, karyawan / siswa / mahasiswa yang terlibat penyalahgunaan NAPZA dan sudah dinyatakan bersalah berdasarkan kekuatan hukum tetap maka, lembaga pendidikan tersebut berkewajiban mengeluarkan pelaku dari lembaga pendidikannya.

Page 19: BAHAYA PENYALAHGUNAAN NARKOBA

Ancaman / Sanksi Hukum Ancaman / Sanksi Hukum UU No. 35 / 2009, Ttg NARKOTIKAUU No. 35 / 2009, Ttg NARKOTIKA

Psl. 111(1) Setiap orang yg tanpa hak atau melawan hukum, menanam, memelihara,

memiliki, menyimpan, menguasai, atau menyediakan Narkotika Gol.I dlm Bentuk Tanaman,

Di Pidana dgn pidana penjara - paling singkat 4 th penara - paling lama 12 th penjara.

Dan pidana denda - paling sedikit Rp 800.000.000,- - paling banyak Rp 8.000.000.000,-

(2) Dlm Hal menanam , memelihara, memiliki, menyimpan, menguasai, atau menyediakan Narkotika Gol.I dlm Bentuk Tanaman sbgmana disebut pd ayat ( 1 )

- Beratnya melebihi 1 kg atau melebihi 5 batang pohon pelaku dipidana dgn pidana penjara seumur hidup - atau pidana penjara plg singkat 5 th palaing lama 20 th - dan pidana denda maks plus 1/ 3

Page 20: BAHAYA PENYALAHGUNAAN NARKOBA

Pasal. 112Pasal. 112

(1)(1)Setiap org yg tanpa hak atau melawan hukum, memiliki, menyimpan , Setiap org yg tanpa hak atau melawan hukum, memiliki, menyimpan , menguasai, atau menyediakan Narkitika Gol I Bkn Tanaman. menguasai, atau menyediakan Narkitika Gol I Bkn Tanaman.

- PPiiddaannaa penjara penjara paling paling singkat 4 thsingkat 4 th- PPiiddaanna a penjara penjara paling paling lama 12 thlama 12 th

- PPiiddaanna a denda denda paling paling sedikit Rp 8.000.000,-sedikit Rp 8.000.000,-- PPiiddaanna a denda denda paling paling banyak Rp 8.000.000.000,-banyak Rp 8.000.000.000,-

(2) (2) Dlm hal perbuatan memiliki, menyimpan , menguasai, atau menyediakan Dlm hal perbuatan memiliki, menyimpan , menguasai, atau menyediakan Narkotika Gol.I BukanTanaman. Narkotika Gol.I BukanTanaman.

Beratnya melebihi 5 Gram Beratnya melebihi 5 Gram

- Pelaku di pidana penjara seumur hidup atau Pelaku di pidana penjara seumur hidup atau - Pidana penjara plg singkat 5 th Pidana penjara plg singkat 5 th - Pidana penjara plg lama 20 th, Pidana penjara plg lama 20 th, - PPidana denda max plus 1/3idana denda max plus 1/3

Page 21: BAHAYA PENYALAHGUNAAN NARKOBA

Pasal. 116(1)Setiap org yg tanpa hak atau melawan hukum, menggunakan Narkotika Gol.I thd org lain, atau memberikan Narkotika Gol.I utk orang lain dipidana penjara - Paling singkat 5 th - Paling lama 15 th

Denda - Paling sedikit Rp 1.000.000.000,- - Paling banyak Rp 10.000.000.000,-

(2) Dlm hal menggunakan Narkotika Gol.I thd org lain, atau memberikan Narkotika Gol.I utk digunakan orang lain mengakibatkan org lain mati atau cacat permanen dipidana penjara / denda- Pidana mati- Pidana penjara seumur hidup- Pidana penjara plg singkat 5 th- Pidana penjara max 20 th

Denda-max plus 1/3

Page 22: BAHAYA PENYALAHGUNAAN NARKOBA

Pasal. 117Pasal. 117

(1)(1) Setiap org yg Setiap org yg tanpa htanpa hak atau ak atau melamelawan wan hukum hukum memiliki, menyimpan,memiliki, menyimpan,

menguasai, atau menyediakan Narkotika Gol IImenguasai, atau menyediakan Narkotika Gol II

- Pidana penjara paling singkat 3 th- Pidana penjara paling singkat 3 th

- Pidana penjara paling lama 10 th- Pidana penjara paling lama 10 th

- Pidana denda paling sedikit Rp 600.000.000,-- Pidana denda paling sedikit Rp 600.000.000,-

- Pidana denda paling banyak Rp 5.000.000.000,-- Pidana denda paling banyak Rp 5.000.000.000,-

(2) Dlm hal perbuatan memiliki, menyimpan, menguasai, atau menyediakan(2) Dlm hal perbuatan memiliki, menyimpan, menguasai, atau menyediakan

NarkNarkootika Gol IItika Gol II

Beratnya melebihi 5 Gram Beratnya melebihi 5 Gram

- Pelaku dipidana penjara seumur hidup atau - Pelaku dipidana penjara seumur hidup atau

- Pidana penjara paling singkat 5 th - Pidana penjara paling singkat 5 th

- Pidana- Pidana penjara paling lama 20 th, penjara paling lama 20 th,

- Pidana- Pidana denda max plus 1/3denda max plus 1/3

Page 23: BAHAYA PENYALAHGUNAAN NARKOBA

Pasal. 121

(1) Setiap org yg tanpa hak atau melawan hukum menggunakan Narkotika Gol.II thd org lain, atau memberikan Narkotika Gol.II utk orang lain, dipidana penjara

• Plg singkat 4 th • Plg lama 14 th

Denda • Plg sedikit Rp 800.000.000,- • Plg banyak Rp 8.000.000.000,-

(2) Dlm hal menggunakan Narkotika Gol II thd org lain, atau memberikan Narkotka Gol.II utk digunakan orang lain mengakibatkan org lain mati atau cacat permanen dipidana penjara

- Pidana mati- Pidana seumur hidup- Pidana palingsingkat 5 th- Pidana max 20 th

Denda- max plus 1/3

Page 24: BAHAYA PENYALAHGUNAAN NARKOBA

PPaassaal. 122l. 122

((1) Setiap org yg 1) Setiap org yg tanpa htanpa hak atau ak atau melamelawan wan hukum hukum memiliki, memiliki,

menyimpan, menguasai, atau menyediakan Narkotika Golmenyimpan, menguasai, atau menyediakan Narkotika Gol..IIIIII- PPiiddaannaa penjara p penjara paallining singkat 2 thg singkat 2 th- PPiiddaanna a penjara ppenjara paallining lama 7 thg lama 7 th

- PPiiddaannaa denda p denda paallining sedikit Rp 400.000.000,-g sedikit Rp 400.000.000,-- PPiiddaannaa denda p denda paallining banyak Rp 3.000.000.000,-g banyak Rp 3.000.000.000,-

(2) Dlm hal perbuatan memiliki, menyimpan , menguasai, atau (2) Dlm hal perbuatan memiliki, menyimpan , menguasai, atau menyediakan Narkitika Gol IIImenyediakan Narkitika Gol III

Beratnya melebihi 5 Gram Beratnya melebihi 5 Gram - PPiiddaannaa penjara p penjara paallining singkat 3 th g singkat 3 th - PPiiddaannaa penjara p penjara paallining lama 10 th, g lama 10 th, - PPidana denda max plus 1/3idana denda max plus 1/3

Page 25: BAHAYA PENYALAHGUNAAN NARKOBA

Pasal. 126

(1) Setiap org yg tanpa hak atau melawan hukum menggunakan Narkotika Gol.III atau memberikan Narkotika Gol.III utk org lain.

- Pidana penjara paling singkat 3 th- Pidana penjara paling lama 10 th

- Pidana denda paling sedikit Rp 600.000.000,-- Pidana denda paling banyak Rp 5.000.000.000,-

(2) Dlm hal perbuatan menggunakan narkotika golongan III atau memberikan narkotika gol III utk org lain yang menyebabkan org lain mati atau cacat permanen.

- Pidana penjara paling singkat 5 th - Pidana penjara paling lama 15 th, , - Pidana denda max plus 1/3denda max plus 1/3

Page 26: BAHAYA PENYALAHGUNAAN NARKOBA

PSL 127

Setiap penyalahguna

a.Narkotika Gol.I bg diri sendiri dipidana penjara paling lama 4 (empat) th.

b.Narkotika Gol.II bg diri sendiri dipidana penjara paling lama 2 (dua) th.

c. Narkotika Gol.III bagi diri sendiri dipidana penjara paling lama 1 (satu) th.

Page 27: BAHAYA PENYALAHGUNAAN NARKOBA

UU RI NO. 05 TH 1997UU RI NO. 05 TH 1997Tentang: PSIKOTROPIKATentang: PSIKOTROPIKA

Psl. 60Psl. 60(2) Tanpa hak menyalurkan / menyerahkan, Ancaman hukuman (2) Tanpa hak menyalurkan / menyerahkan, Ancaman hukuman 10 th10 th, ,

denda denda Rp 300 jt.Rp 300 jt.

Psl. 61Psl. 61Tanpa hak mengeksport / Import, Ancaman hukuman Tanpa hak mengeksport / Import, Ancaman hukuman 3 - 5 th3 - 5 th, denda , denda

Rp60- 100 jt.Rp60- 100 jt.

Psl. 62Psl. 62Tanpa hak memiliki, menyimpan, dan atau membawa, Ancaman Tanpa hak memiliki, menyimpan, dan atau membawa, Ancaman

Hkmn maks. Hkmn maks. 5 th5 th, denda , denda Rp 100 jt.Rp 100 jt.

Page 28: BAHAYA PENYALAHGUNAAN NARKOBA