Upload
indahze
View
88
Download
13
Embed Size (px)
Citation preview
HAK ASASI MANUSIA DALAM KONSEP
ISLAM
A.Hak Asasi Manusia Dalam Islam dan Konsep Pengaturannya
PENGERTIAN HAM
SEJARAH SINGKAT HAM
HAM DALAM ISLAM
PERLINDUNGAN ISLAM
TERHADAP HAM
HAM (Hak Asasi Manusia) selalu dipandang sebagai sesuatu yang mendasar, fundamental dan penting,oleh karena itu banyak pendapat yang mengatakan bahwa HAM itu adalah “kekuasaan dan keamanan” yang dimiliki oleh setiap individu (Harun Nasution dan Bakhtiar Effendi,1987)
HAM (Hak Asasi Manusia) adalah hak-hak yang dipunyai oleh semua orang sesuai dengan kondisi yang manusiawi(Kupper,2000).
HAM ialah suatu hak yang sifatnya mendasar atau asasi. Hak-hak yang dimiliki setiap manusia berdasarkan kodratnya yang pada dasarnya tidak akan bisa dipisahkan sehingga bersifat suci. (Prof Koentjoro Poerbopranoto).
HAM ialah seperangkat hak yang melekat pada diri manusia sebagai makhluk ciptaan Allah SWT. Dimana hak tersebut merupakan anugrah yang wajib dihargai dan dilindungi oleh setiap orang untuk melindungi harkat dan martabat setiap manusia. (UU No 39 Tahun 1999).
Ide HAM timbul pada abad ke 17 dan 18,sebagai reaksi keabsolutan raja-raja dan kaum feudal pada zaman ituterhadap rakyat yang mereka perintah atau manusia yang mereka pekerjakkan yaitu masyarakat lapisan bawah.Lapisan masyarakat tidak mempunyai hak sama sekali dan diperlakukkan sewenang-wenang,sehingga munculah ide untuk mengangkat derajat masyarakat lapisan bawah.Muncul pula ide untuk menegakkan HAM dengan konsep bahwa manusia itu sama semuanya merdeka,dan bersaudara,tidak yang berkedudukan lebih tinggi atau lebih rendah.(Dahlan 1996).
Dikeluarkan UU HAM (Universal Declaration of Human Raght) oleh PBB
tahun 1948,yang bertujuan untuk melindungi hidup kemerdekaan dan
keamanan pribadi,menjamin kebebasan menyatakan pendapat,berkumpul secara
damai, berserikat dan bekepercayaan agama dan kebebasan
bergerak ,melarang perbudakan dll.
Perlindungan
terhadap kelompok minoritas
Korban Perang
Penghapusan
perbudakkan
Pada dasarnya HAM dalam Islam berpusat pada 5 hal pokok yang terangkum dalam al-dlaruriyat al-khamsah atau disebut juga al-huquq al-insaniyah fi al islam (Hak Hak Asasi Manusia dalam Islam). Konsep ini mengandung lima hal pokok :
O Hifdhu al-din(penghormatan atas kebebasan beragama)
O Hifdku al-Maal (penghormatan atas harta)O Hifdzul al-nafs wa al-’ird (penghormatan
terhadap jiwa,hak hidup dan kehormatan individu)
O Hifdzu al-aql (kehormatan & kebebasan befikir)O Hifdzu al-nasl (memelihara dan menjaga
keturunan)
Al-Qur’an dan sunnah sebagai sumber hukum islam memberikan penghargaan yang tinggi terhadap Hak Asasi Mansia yang mana telah meletakkan dasar-dasar HAM serta kebenaran&keadilan.
Sunnah Nabi SAW puntelah memberikan uswah kepada seluruh umat manusia dalam menegakkan HAM.
Pengaturan lain tentang HAM dapat dilihat dalam Piagam Madinah dan Khutbah Wada’.Dua naskah ini,menjadi masterpiece HAM dalam perspektif lslam.
SABDA RASUL
SUBSTANSI PIAGAM
MADINAHKHUTBAH WADA’
“Barang siapa yang mendzalimi seorang
mu’ahid (orang yang terlindungan dengan
perjanjian damai) atau mengurangi haknya
atau membebaninya diluar batas
kesanggupannya atau mengambil sesuatu
daripadanya dengan ketidak relaan
hatinya,maka aku lawannya di hari
kiamat”(As-shidiqqie 1999)
1. Monotheisme (mengaku adanya satu Tuhan)
2. Persatuan dan Kesatuan3. Persamaan dan Keadilan4. Kebebasan beragama 5. Bela Negara6. Pengakuan dan pelestarian adat kebiasaan7. Supermasi syariat Islam8. Politik damai dan perlindungan internal
serta permasalahan perdamaian eksternal
Khutbah Wada’ adalah khutbah-khutbah perpisahan Nabi dengan umat
Islam seluruh dunia dan penegasan kesempurnaan ajaran Islam.
Berdasarkan tingkatannya Islam mengajarkan tiga bentuk HAM
Hak Daruriyyat (Hak Dasar) Hak Hajiyyat(Hak Sekunder) Hak Tahsiniyyat (Hak yang lebih rendah dari
primer dan sekunder)HAM yang dilindungi oleh Islam
1. Hak persamaan dan kebebasan (Qs 17:70;Qs 4:58;Qs 60:8)
a.KebebasanKebebasan merupakan suatu bentuk hak
merdeka yang merupakan HAM untuk melakukan segala sesuatu sekehendak nya selama tidak bersinggungan dengan kepentingan orang lain dan yang lebih penting tidak bertentangan dengan hukum atau syariah.
b.Konsep kebebasan dalam IslamKebebasan dalam Islam adalah
kebebasan yang berasaskan pada aturan Allah SWT sebagai poros dan tolak ukurnya,bukan manusia(humanism).Allah SWT berfirman :
“Hai manusia, kamulah yang berkehendak kepada Allah; dan Allah Dia-lah Yang Maha Kaya (tidak memerlukan sesuatu) lagi Maha Terpuji.”
c.Batasan Kebebasan Dalam IslamKebebasan dalam Islam dibebankan dalam
bentuk tanggung jawab sosial.
2. Hak HidupHidup merupakan karunia Allah SWT kepada
seluruh umat manusia,seseorang tidak ada hak sama sekali untuk melenyapkannya tanpa kehendak Allah SWT.Karena Allah sajalah yang berhak menghidupkan dan mematikan manusia
3. Hak PemilikkanIslam menjamin hak kepemilikkan yang sah
dan mengharamkan cara apapn untuk mendapatkan hak orang lain yang bukan haknya.
Allah berfirman :“Dan janganlah sebagian kamu memakan harta sebagian yang lain di antara kamu dengan jalan yang bathil dan (janganlah) kamu membawa (urusan) harta itu kepada hakim,supaya kamu dapat memakan sebagian daripada harta benda orang lain itu dengan (jalan berbuat) dosa,padahal kamu mengetahui.”Qs.2:188
4.Hak KeamananDalam Islam keamanan tercermin
dalam jaminan keamanan mata pencaharian dan jaminan keamanan jiwa serta harta benda.
5. Hak KeadilanHak yang harus dimiliki manusia:
Hak mengikuti aturan syari’ah dan diberi putusan hukum sesuai dengan syari’ah.
Hak membela diri dari tindakan yang tidak adil yang dia terima.
Meminta perlindungan kepada penguasa yang sah yang dapat memberikan perlindungan dan membelanya dari bahaya kesewenang-wenangan.
Memiliki hak untuk dibela dan kewajiban membela dengan penuh kesadaran.
Tidak dibenarkan mengambil hak orang lain untuk membela dirinya atas nama apapun.
Seorang muslim berhak menolak aturan yang bertentangan dengan ajaran Islam.
6. Hak Saling Membela dan MendukungSabda Nabi SAW :“Hak muslim terhadap muslim ada lima : menjawab salam,menjenguk yang sakit,mengantar ke kuburan,memenuhi undangan,dan mendo’akan bila ada orang bersin.”(H.R Bukhori)
7. Hak Keadilan dan PersamaanIslam sejak jauh-jauh hari mengajarkan bahwa
pandangan Allah semua manusia adalah sama derajat. Yang membedakan manusia adalah tingkat kesadaran moralitasnya,yang dalam perspektif islam disebut “ nilai ketaqwaan-Nya”. Apalagi, manusia diciptakkan untuk merepresentasikan dan melaksanakan ajaran Allah dimuka bumi,sudah barang tentu akan semakin memperkuat pelaksanaan HAM.
Sekian dan terimakasih