Upload
eno-lidya
View
2.557
Download
5
Embed Size (px)
DESCRIPTION
Chemistry-Laboratorium Chemistry
Citation preview
Oleh :
Any Septianti (4301412011)
Retno Tri Lidya Ningrum (4301412040)
REFRAKTOMETER
Refraktometer, Prinsip Kerja dan
Kegunaannya
Gambar, Keterangan, dan
Fungsi Bagiannya
Cara Pemakaian
Cara Kalibrasi Cara
Pengukuran Cara Perawatan
REFRAKTOMETER
Refraktometer ditemukan oleh Dr. Ernest Abbe seorang
i lmuan dari German pada permulaan abad 20
Refraktometer adalah alat yang digunakan untuk mengetahui
indeks refraksi, kerapatan jenis, dan konsentrasi dari suatu
zat terlarut misalnya mengukur kadar gula, kadar urin dan
protein dalam tubuh
REFRAKTOMETER, PRINSIP KERJA DAN
KEGUNAANNYA
PRINSIP KERJA
PRINSIP KERJA
1. Dari gambar diatas ini terdapat 3 bagian yaitu : Sample, Prisma dan Papan Skala.
2. Jika sample merupakan larutan dengan konsentrasi rendah, maka sudut refraksi
akan lebar dikarenakan perbedaan refraksi dari prisma dan sample besar. Maka
pada papan skala sinar “a” akan jatuh pada skala rendah
3. Jika sample merupakan larutan pekat / konsentrasi tinggi, maka sudut refraksi
akan kecil karena perbedaan refraksi prisma dan sample kecil. Pada gambar
terlihar sinar “b” jatuh pada skala besar.
Pada prakteknya Refractometer akan ditera pada skala sesuai
dengan penggunaannya.
Pengukuran dengan refraktometer ditetapkan dalam satuan
Brix. Brix ialah zat padat kering terlarut dalam suatu larutan
(gram per 100 gram larutan) yang dihitung sebagai sukrosa.
Konsentrasi bahan terlarut sering dinyatakan dalam satuan
Brix (%) yaitu merupakan pronsentasi dari bahan terlarut
dalam sample (larutan air).
REFRAKTOMETER, PRINSIP KERJA DAN
KEGUNAANNYA
GAMBAR, KETERANGAN, DAN FUNGSI
BAGIANNYA
1. Day light plate (kaca)
2. Prisma (biru)
GAMBAR, KETERANGAN, DAN FUNGSI
BAGIANNYA
berfungsi untuk melindungi prisma
dari goresan akibat debu, benda
asing, atau untuk mencegah agar
sampel yang diteteskan pada prisma
tidak menetes atau jatuh.
Prisma berfungsi untuk pembacaan
skala dari zat terlarut dan mengubah
cahaya polikromatis (cahaya
lampu/matahari) menjadi
monokromatis
3. Knop pengatur skala
4. Eye piece
Berfungsi untuk mengkalibrasi skala
menggunakan aquades
Eye piece merupakan tempat untuk
melihat skala yang ditunjukkan oleh
refraktometer
GAMBAR, KETERANGAN, DAN FUNGSI
BAGIANNYA
5. Lensa
6. Lensa pembesar
7. Handle
GAMBAR, KETERANGAN, DAN FUNGSI
BAGIANNYA
Lensa berfungsi untuk memfokuskan cahaya yang monokromatis.
Berfungsi untuk memperbesar skala
yang terlihat pada eye piece
Berfungsi untuk memegang alat
refraktometer dan menjaga suhu
agar stabil
8. Biomaterial strip
9. Skala
Biomaterial strip teerletak pada bagian dalam alat (tidak terlihat) dan
berfungsi untuk mengatur suhu sekitar 18 – 28 OC.
Skala berguna untuk
melihat , konsentrasi, dan massa
jenis suatu larutan.
GAMBAR, KETERANGAN, DAN FUNGSI
BAGIANNYA
1. Refraktometer dibersihkan terlebih dahulu dengan tisu ke
arah bawah,
2. Refraktometer ditetesi dengan aquadest atau larutan NaCl
5% pada bagian prisma dan day light plate,
3. Refraktometer dibersihkan dengan kertas tissue sisa
aquadest / NaCl yang tertinggal,
4. Sampel cairan diteteskan pada prisma 1 – 3 tetes,
5. Skala kemudian dilihat ditempat yang bercahaya dan dibaca
skalanya,
6. Kaca dan prisma dibilas dengan aquades / NaCl 5% serta
dikeringkan dengan tisu,
7. Refraktometer disimpan di tempat kering.
CARA PEMAKAIAN
1. Letakkan satu atau dua tetes aquadest diatas kaca prisma
2. Tutup penutup kaca prisma dengan perlahan
3. Pastikan aquadest memenuhi permukaan kaca prisma,
jangan sampai terbentuk gelembung. Jika membentuk
gelembung, hilangkan dengan menekan penutup dengan
lembut atau larutan ditambahkan lagi
CARA KALIBRASI
4. Pembacaan skala melalui
lubang teropong, pastikan
garis batas biru tepat pada
skala 00Brix (% mark
sukrosa)
5. Jika garis batas biru tidak
tepat pada
skala 00Brix, putar skrup
pengatur skala hingga garis
batas biru tepat pada
skala 00Brix
CARA KALIBRASI
CARA PENGUKURAN
1. Masukan satu atau dua tetes sampel pada prisma (data
menggunakan pipet)
2. Tutup daylight plate perlahan
3. Pastikankan bahwa sampel telah tersebar di prisma
4. Putar pada arah yang memberikan cahaya, dan lihat skala melalui
lensa mata (atur fokus, dari eyepiece)
5. Baca posisi pada skala yang berpotongan dengan garis batas biru
6. Setelah selesai, lap bersih sampel membentuk prisma dengan
kertas tisu dan air
CARA PENGUKURAN
1. Dalam memegang refaracrometer, peganglah diantara ibu jari
dan empat jari tangan kiri dan gunakan tangan kanan untuk
menyesuaikan lensa mata dan memanipulasi sampel.
2. Ketika sampel sangat keruh atau berwarna, bidang visi gelap dan
garis batas bisa menjadi jelas atau benar -benar hilang. Dalam hal
demikian, akan efektif untuk menggunakan cahaya matahari
langsung atau terang dari peralatan pencahayaan untuk
mikroskop.
3. Jangan menggunakan larutan yang tidak sesuai untuk
refraktometer atau jangan mengukur bahan kimia abrasif atau
korosif dengan instrumen ini , karena mereka dapat merusak
lapisan prisma itu.
4. Karena refraktometer merupakan alat optik , jangan menaruhnya
atau menanganinya secara kasar. Hindari menyimpan unit di
bawah sinar matahari langsung atau dalam lingkungan yang
lembab dan tidak tunduk unit terhadap guncangan kuat atau
getaran.
CARA PERAWATAN
5. Karena prisma memiliki permukaan yang relatif lunak, berhati -
hatilah untuk tidak menggoresnya.
6. Refraktometer tidak boleh terkena l ingkungan basah. Bersihkan
refraktometer setelah setiap pembacaan atau sebelum
menyimpan refraktometer, prisma harus dibersihkan dengan air
menggunakan lap halus dan dikeringkan. Kegagalan untuk
membersihkan prisma secara teratur akan menyebabkan hasil
yang tidak akurat dan kerusakan lapisan prisma itu
7. Jika permukaan prisma terdapat minyak, lemak atau cairan yang
sejenisnya, hal ini itu akan mengganggu sampel dan menghambat
pengukuran. Gunakan isopropil alkohol dan air untuk
membersihkan permukaan prisma.
8. Bila tidak digunakan, tetap refraktometer dalam kasus
penyimpanan pada suhu kamar (20 ° C). Suhu l ingkungan di
mana Anda dapat dengan aman menyimpan unit adalah antara 0
dan 40 ° C.
CARA PERAWATAN
9. Peralatan disimpan pada tempat bebas debu dan tidak
terkena sinar matahari langsung
10. Bila ruangan AC, jaga kelembapan 60-70% rh
11. Apabila ruangan tidak menggunakan AC, harus dipasang
dehumidifier dan terhindar dari penyimpanan bahan kimia
CARA PERAWATAN
Pemeliharaan komponen refraktometer:
1. Prisma
2. Daylight plate
Sebelum dan sesudah digunakan selalu dibersihkan dengan aquades
Diseka menggunakan tissue atau bahan yang lembut dan menyerap air
secara satu arah dan bebas
Hindarkan dari cahaya matahari agar terhindar dari terbentuknya embun.
Prisma dijaga agar tidak tergores karena jika tergores akan mengganggu
hasil pengukuran
Sebelum dan sesudah digunakan selalu dibersihkan dengan aquades.
Diseka menggunakan tissue atau bahan yang lembut dan menyerap air
secara satu arah dan bebas.
Hindarkan dari cahaya matahari agar terhindar dari terbentuknya embun.
CARA PERAWATAN
3. Knop pengatur skala
4. Lensa
Hindarkan dari tumpahan bahan kimia dan minyak yang membuat knop
menjadi licin ketika dipakai.
Sebelum dan sesudah digunakan dibersihkan dengan tissue atau lap
kering.
Knop selalu di cek apabila knop sudah longgar.
Hindarkan dari cahaya matahari agar terhindar dari terbentuknya embun.
Hindarkan dari kotoran, debu, hewan-hewan kecil, dll.
CARA PERAWATAN