20
PENGANTAR POKJA AMPL DAERAH Disampaikan pada Pelatihan Fasilitator Pembangunan AMPL Bandung, 23-28 Mei 2009 1 D:Ibenk/Waspola/TOF Bandung

Pengantar Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (POKJA AMPL) Daerah

Embed Size (px)

DESCRIPTION

penjelasan tentang filosofi, tugas dan peran, kiprah Pokja AMPL Daerah

Citation preview

Page 1: Pengantar Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (POKJA AMPL) Daerah

PENGANTAR POKJA AMPL DAERAH

Disampaikan pada

Pelatihan Fasilitator Pembangunan AMPL

Bandung, 23-28 Mei 2009

1 D:Ibenk/Waspola/TOF Bandung

Page 2: Pengantar Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (POKJA AMPL) Daerah

Otonomi daerah

Isu-isu pembangunan AMPL Daerah (PHBS, Kerusakan Lingkungan, dll)

AMPL belum menjadi salah satu prioritas Pembangunan.

Ego sektoral

Lemahnya Koordinasi Program AMPL

Latar Belakang (…1)

2 D:Ibenk/Waspola/TOF Bandung

Page 3: Pengantar Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (POKJA AMPL) Daerah

Pencapaian MDG yaitu melayani separuh penduduk yang belum mendapat pelayanan AMPL.

Keterbatasan dana pemerintah untuk itu diperlukan penggalian peluang-peluang dari berbagai sumber.

Pentingnya keberlanjutan operasionalisasi kebijakan AMPL di daerah (regulasi, kelembagaan dan pembiayaan).

Latar Belakang (…2)

3 D:Ibenk/Waspola/TOF Bandung

Page 4: Pengantar Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (POKJA AMPL) Daerah

Oleh karena itu…..

Perlu dilakukan penyatuan langkah yang efektif antara pemerintah propinsi dan kabupaten, sehingga didapatkan Pengembangan rencana terpadu propinsi

dan kabupaten, dalam rangka pencapaian target target layanan AMPL

Komitmen bersama untuk menindaklanjuti rencana aksi ke dalam pelaksanaan program yang nyata

4 D:Ibenk/Waspola/TOF Bandung

Page 5: Pengantar Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (POKJA AMPL) Daerah

REGULATOR DEVELOPER

OPERATOR USER/ PUBLIC

WADAH

KOORDINASI

KERANGKA KELEMBAGAAN AMPL

5 D:Ibenk/Waspola/TOF Bandung

Page 6: Pengantar Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (POKJA AMPL) Daerah

Pokja AMPL bersifat,

bersifat ad-hoc, kerja tim, dinamis dan fleksibel, Inklusif Status hukum yang tegas, Memperoleh dukungan publik secara

baik

6 D:Ibenk/Waspola/TOF Bandung

Page 7: Pengantar Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (POKJA AMPL) Daerah

Motor penggerak koordinasi antar sektor pemangku kepentingan (Pemda, Swasta, Masy.)

Pendorong terjadinya operasionalisasi kebijakan di daerah. (Daerah, Kecamatan, Desa/Kel.).

Inisiator dalam memformulasikan kebijakan nasional menjadi kebijakan di daerah (Regulasi-Perencanaan strategis, RPJMD).

Katalisator antara pihak pusat dan pengambil kebijakan di daerah.

Berfungsi sebagai pemegang mandat fasilitasi operasionalisasi kebijakan AMPL di daerah,

Peran dan Fungsi Pokja

7 D:Ibenk/Waspola/TOF Bandung

Page 8: Pengantar Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (POKJA AMPL) Daerah

Tugas Pokok Pokja

Mengkoordinasikan dan menyebarluaskan kebijakan nasional AMPL di daerah.

Mengupayakan peningkatan keterpaduan dan sinkronisasi pembangunan Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (AMPL).

Memfasilitasi pelaksanaan kebijakan nasional AMPL di daerah

Menyusun rencana kerja Pokja AMPL.

Menyiapkan penyusunan rencana strategis AMPL.

8 D:Ibenk/Waspola/TOF Bandung

Page 9: Pengantar Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (POKJA AMPL) Daerah

Siapa Pokja ?

Dibentuk di Provinsi dan Kabupaten/Kota,

Terdiri dari Tim Koordinasi, Tim Pelaksana dan Sekretariat,

Ketiga tim tersebut mempunyai fungsi yang berbeda tapi merupakan satu kesatuan dalam organisasi Pokja.

Anggota Pokja terdiri dari pemangku kepentingan daerah yang peduli AMPL (Pemda, Swasta, Masyarakat).

9 D:Ibenk/Waspola/TOF Bandung

Page 10: Pengantar Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (POKJA AMPL) Daerah

• Tupoksi pendukung keberlanjutan

• Tupoksi pemberdayaan masyarakat

• Tupoksi sektor sanitasi

• Tupokasi teknis pembangunan sarana

Dinas PU Dinas

Kesehatan

Bappeda, Dinas kehutanan

Diknas, Dinas SosIal

BPMD

10 D:Ibenk/Waspola/TOF Bandung

Page 11: Pengantar Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (POKJA AMPL) Daerah

Tim Koordinasi/Tim Pengarah

Tim koordinasi/pengarah adalah pimpinan dinas terkait yang memiliki peran dan pengaruh utama dalam perencanaan dan pengambilan keputusan dibidang AMPL.

Anggota dari tim ini antara lain Kepala Bappeda, Dinas Kesehatan, Dinas PU, BPM, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Pendidikan dan kepala dinas/badan lainnya yang memiliki keterkaitan langsung dengan pembangunan AMPL.

Tim Koordinasi berfungsi untuk mengkoordinasikan dan memberikan arahan terhadap kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan oleh Tim Pelaksana.

11 D:Ibenk/Waspola/TOF Bandung

Page 12: Pengantar Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (POKJA AMPL) Daerah

Tim Pelaksana (Pokja)

Tim Pelaksana terdiri dari unsur pemerintah dan non pemerintah,

Unsur pemerintah adalah pejabat teknis dari dinas/badan terkait yang memiliki tugas secara langsung dalam proses penyiapan maupun pelaksanaan program di masing-masing dinas/badan/lembaga.

Unsur non pemerintah dari unsur LSM , Perguruan Tinggi atau lembaga lain yang memiliki komitmen dan mengembangkan program terkait AMPL.

Tim ini mempunyai tugas dan fungsi untuk merumuskan dan melaksanakan seluruh kegiatan dalam rangka pelaksanaan operasionalisasi kebijakan.

Sekretariat Sekretariat Pokja terdiri dari unsur Bappeda yang

berfungsi untuk pengelolaan tugas-tugas kesekretariatan pokja.

12 D:Ibenk/Waspola/TOF Bandung

Page 13: Pengantar Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (POKJA AMPL) Daerah

Proses Pembentukan

0. Hasil Lokakarya Analisis Isu dan Permasalahan AMPL

1. Identifikasi stakeholder pembangunan AMPL

2. Lok./Per. Pembentukan Pokja AMPL

Kesepakatan Pembentukan Pokja Struktur Pokja Fungsi dan Peran Pokja Rencana Kerja Pokja Pembiayaan

3. Legalisasi Pokja AMPL

13 D:Ibenk/Waspola/TOF Bandung

Page 14: Pengantar Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (POKJA AMPL) Daerah

Identifikasi Stakeholders

Peran semua pihak terkait di daerah akan menentukan upaya keberlanjutan pembangunan AMPL di daerah.

Untuk membentuk kelompok kerja AMPL daerah perlu dipetakan siapa saja dan pihak mana saja yang perlu dilibatkan khususnya dalam operasionalisasi kebijakan sesuai dengan tugas pokok dan fungsi (tupoksi) masing-masing.

Hasil analisis pelaku pembangunan AMPL yang dilakukan pada Lokakarya identifikasi permasalahan pembangunan AMPL, merupakan bahan dan pertimbangan utama dalam penyiapan kelembagaan pokja.

Proses Identifikasi stakeholder; a). Buat daftar stakeholder pembangunan AMPL dan kegiatan

utamanya. b). Urutkan stakeholder menurut kepentingan pembangunan

AMPL

14 D:Ibenk/Waspola/TOF Bandung

Page 15: Pengantar Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (POKJA AMPL) Daerah

Lokakarya/Pertemuan Pembentukan Pokja

Pembentukan Pokja dilakukan dalam sebuah lokakarya/pertemuan, yang diadakan secara khusus dengan agenda pembentukan pokja dengan pengundang dari Bappeda.

Lokakarya/pertemuan difasilitasi oleh pimpinan

Bappeda dengan Agenda: a). Penetapan struktur Pokja. b). Penetapan anggota Pokja. c). Penetapan Tugas pokok dan Fungsi. d). Penetapan rencana kerja pokja. e). Dukungan pembiayaan.

15 D:Ibenk/Waspola/TOF Bandung

Page 16: Pengantar Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (POKJA AMPL) Daerah

Legalitas Pokja

Untuk memperkuat kedudukan Pokja AMPL,

diperlukan status hukum yang jelas (legalitas),

melalui Surat Keputusan Bupati/Walikota/

Gubernur.

16 D:Ibenk/Waspola/TOF Bandung

Page 17: Pengantar Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (POKJA AMPL) Daerah

Tim Koordinasi

Tim Pelaksana Sekretariat

Tim Koordinasi

Tim Pelaksana Sekretariat

Gubernur

Bupati/Walikota

Pokja AMPL Prov

Pokja AMPL

kota/kab

17 D:Ibenk/Waspola/TOF Bandung

Page 18: Pengantar Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (POKJA AMPL) Daerah

Best Practices

Renstra AMPL Daerah.

Manajemen Data AMPL Daerah.

Jaringan kemitraan dengan LSM.

Pengelolaan DAK-AB (lebih partisipatif)

Dialog Publik, Talk show.

Kemitraan dengan pers.

Peningkatan Penganggaran AMPL Daerah

18 D:Ibenk/Waspola/TOF Bandung

Page 19: Pengantar Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (POKJA AMPL) Daerah

Isu Strategis

Aspek Regulasi Pokja AMPL Daerah.

Struktur dan personil Pokja AMPL

Daerah.

Mutasi Pegawai/Personil Pokja AMPL

Daerah

Penganggaran Pokja AMPL Daerah

Tupoksi Pokja AMPL vs Tupoksi SKPD

19 D:Ibenk/Waspola/TOF Bandung

Page 20: Pengantar Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (POKJA AMPL) Daerah

Informasi lebih lanjut: Pokja AMPL Pusat : Jl. RP Soeroso No 50. Jakarta ; Telp. 021-31904113

www.ampl.or.id Email : [email protected] WASPOLA Facility : Jl Sawo No. 37 Jakarta; Telp. 021-31924713

www.waspola.org Email : [email protected]

20

Terima Kasih

D:Ibenk/Waspola/TOF Bandung