View
9
Download
0
Category
Preview:
Citation preview
ANALISA DAN RASIONALISASI KERAPATAN JARINGAN
STASIUN HUJAN DAN POS DUGA AIR DENGAN METODE
STEPWISE DI SUB DAS BANGSAL PROVINSI JAWA TIMUR
SKRIPSI
TEKNIK PENGAIRAN KONSENTRASI PEMANFAATAN DAN
PENDAYAGUNAAN SUMBER DAYA AIR
Ditujukan untuk memenuhi persyaratan
memperoleh gelar Sarjana Teknik
PANDU PARABUDHI
NIM. 135060400111027
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
FAKULTAS TEKNIK
MALANG
2017
LEMBAR PENGESAHAN
ANALISA DAN RASIONALISASI KERAPATAN JARINGAN
STASIUN HUJAN DAN POS DUGA AIR DENGAN METODE
STEPWISE DI SUB DAS BANGSAL PROVINSI JAWA TIMUR
SKRIPSI
TEKNIK PENGAIRAN KONSENTRASI PEMANFAATAN DAN
PENDAYAGUNAAN SDA
Ditujukan untuk memenuhi persyaratan
memperoleh gelar Sarjana Teknik
PANDU PARABUDHI
NIM. 135060400111027
Skripsi ini telah direvisi dan disetujui oleh dosen pembimbing
pada tanggal 11 November 2017
Dosen Pembimbing I
Dr. Very Dermawan, ST., MT.
19730217 199903 1 001
Dosen Pembimbing II
Dr. Ery Suhartanto, ST., MT
NIP. 19730305 199903 1 002
Mengetahui,
Ketua Jurusan Teknik Pengairan
Ir. Moh. Sholichin, MT., Ph.D.
NIP. 19670602 199802 1 001
Kupersembahkan
laporan skripsi ini untuk
Ayah dan Ibuku
tercinta....
RINGKASAN
Pandu Parabudhi, Jurusan Teknik Pengairan, Fakultas Teknik Universitas Brawijaya,
November 2017, Analisa dan Rasionalisasi Kerapatan Jaringan Stasiun Hujan dan Pos
Duga Air dengan Menggunakan Metode Stepwise di Sub DAS Bangsal Provinsi Jawa Timur,
Dosen Pembimbing: Very Dermawan dan Ery Suhartanto.
Kegiatan Analisa dan Rasionalisasi Kerapatan Jaringan Stasiun Hujan dan Pos Duga
Air pada Daerah Aliran Sungai (DAS) adalah suatu upaya yang dilakukan guna
mengoptimalkan sebaran stasiun hujan dan pos duga air di suatu DAS agar data hidrologi
yang dihasilkan dapat mewakili karakteristik DAS itu sendiri. Hal ini merujuk pada Undang-
Undang Sumber Daya Air no.7 Tahun 2004 tentang ketersediaan data dan informasi
hidrologi yang memadai, akurat, tepat waktu dan berkesinambungan. Kualitas data yang
akurat sangat dibutuhkan dalam penentuan potensi air permukaan pada suatu Daerah Aliran
Sungai (DAS) sangat diperlukan dalam usaha optimasi pengembangan sumber daya air pada
DAS tersebut. Hal ini tidak terlepas dari jumlah pos Hidrologi yang ideal dan penempatan
lokasinya yang dapat mewakili karakteristik dari DAS tersebut.
Sub DAS Bangsal merupakan bagian dari DAS Brantas yang terletak di hilir DAS
Brantas lebih tepatnya di Kabupaten Mojokerto. Sub DAS Bangsal sendiri memiliki luas
135,849 km2. Di tahun 2017 ini, 14 desa di Kabupaten Mojokerto digenangi banjir karena
tanggul Kali Sadar jebol. Dari data yang dihimpun Perum Jasa Tirta wilayah Surabaya,
sedikitnya ada 4 titik tanggul jebol di wilayah Kabupaten Mojokerto. Jebolnya tanggul ini,
disebabkan karena tak kuat menampung debit air yang masuk ke dalam Kali Sadar tersebut
Dari permasalahan tersebut, pembangunan infrastruktur air pada suatu Daerah Aliran Sungai
(DAS) akan menyebabkan adanya perubahan dalam hal fisik, karakteristik hidrologi maupun
lingkungan. Perencanaan bangunan yang akan dibuat harus semaksimal dan seteliti
mungkin, agar perubahan karakteristik DAS yang dapat merugikan masyarakat dan
lingkungan sekitarnya dapat diminimalisir dengan maksimal.
Analisa dan rasionalisasi kerapatan jaringan Stasiun Hujan dengan menggunakan
metode stepwise ini menggunakan data debit AWLR selama 6 tahun sebagai variabel terikat
dan data hujan dari 11 stasiun hujan selama 6 tahun sebagai variabel bebas. Pada tahap awal
pengerjaan dilakukan perhitungan luas pengaruh dari masing-masing stasiun hujan dan
didapatkan bahwa dari masing-masing stasiun hujan memiliki luas pengaruh kurang dari 100
km2 yang berarti masih masuk dalam standar WMO. Setelah itu dilakukan pengujian-
pengujian data hujan dan debit menggunakan uji konsistensi, stasioner, persistensi dan
outlier yang menghasilkan eliminasi dari 2 stasiun hujan yang ada yaitu stasiun hujan
Pasinan dan Terusan. Selanjutnya masuk ke dalam model regresi menggunakan metode
stepwise dengan bantuan software SPSS 20.0. Pada masukan secara partial pertama
diperoleh stasiun hujan Pugeran sebagai variabel bebas yang memiliki korelasi paling tinggi
dengan variabel terikat, yaitu sebesar 97,5%. Lalu masukan secara simultan berurutan dari
korelasi tertinggi hingga terendah, maka didapatkan kombinasi dari 5 stasiun hujan yang
memiliki korelasi sempurna, yaitu 100%. Maka didapatkan kombinasi stasiun hujan
Pugeran, Pacet, Klegen, Pandan dan Tangunan sebagai stasiun hujan terpilih yang diambil
dengan jumlah keberhasilan paling banyak berdasarkan hasil dari uji asumsi klasik.
Kata kunci: Jaringan Stasiun Hujan, WMO, Stepwise, Korelasi Stasiun Hujan dan Pos Duga
Air
SUMMARY
Pandu Parabudhi, Department of Water Resource Engineering, Faculty of Engineering
Brawijaya University, November 2017, Analysis and Rationalization of Density of Rainfall
Recorder and Automatic Water Level Recorder with Stepwise Method in Sub-watershed
Bangsal East Java Province,
Supervisor: Very Dermawan and Ery Suhartanto.
Activities of Analysis and Rationalization of Density of Rainfall Recorder and Automatic
Water Level Recorder in Watershed is an effort made to optimize the distribution of rain
stations and airborne alleged post in a watershed so that the resulting hydrological data can
represent the characteristics of the watershed itself. It is up to the Law of Water Resources
no. 7 of 2004 on hydrological data and information that is adequate, accurate, timely and
sustainable. Accurate data quality is needed in determining the potential of surface water in
a watershed. This is indispensable in the effort to optimize the development of water
resources in watershed. The ideal number of rainfall recorder posts and precise placement
can provide accurate data on the characteristics of watershed.
Sub Watershed Ward is part of the Brantas River Basin located downstream of Brantas
Basin more precisely in Mojokerto regency. Sub Watershed own wing has an area of 135,849
km2. In the year 2017, 14 villages in Mojokerto regency flooded because dikes Kali Sadar
collapsed. From the data collected Perum Jasa Tirta area of Surabaya, there are 4 points
dikes collapsed in Mojokerto regency. The cause of the collapsed of this dikes is not strong
enough to accommodate the flow of water that goes into the Sadar River From there, the
development of air infrastructure in a River Basin (DAS) there will be changes in terms of
physical, hydrological and environmental characteristics. Building planning to be made
should be as much and as accurate as possible, so that the change of watershed
characteristics that can be society and environment can be minimized maximally.
Using this stepwise method using AWLR discharge data for 6 years as variable and rain
data from 11 rain stations for 6 years as independent variable. In the initial stage of the
work done the calculation of the area of each rain station and the results of each rain station
has an area of influence of less than 100 km2 which means still included in WMO standards.
After that, rain and debit data are tested using consistency test, stationary, persistence and
outlier which resulted in elimination of 2 existing rain stations, namely Pasinan and Terusan
rain stations. Subsequently entered into the regression model using stepwise method with
the help of SPSS 20.0 software. In the first partial input obtained Pugeran rain station as
the independent variable has the highest reputation with the dependent variable, that is
equal to 97.5%. Then input simultaneously sequentially from scratch, then formed from 5
rain stations that have perfect, that is 100%. The combination of rain stations Pugeran,
Pacet, Klegen, Pandan and Tangunan as selected rain stations were taken with the most
achievement of the classical test results.
Keywords: Network of Rain Stations, WMO, Stepwise, Correlation of Rain Stations and
Automatic Water Level Recorder
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada Allah SWT, yang telah mencurahkan rahmat, taufik serta hidayah-
Nya sehingga penyusun dapat menyelesaikan Laporan Skripsi ini dengan baik.
Laporan Skripsi ini disusun oleh mahasiswa Jurusan Pengairan Fakultas Teknik untuk
dapat lebih mengenal dan mengetahui secara langsung tentang instansi sebagai salah satu
penerapan disiplin dan pengembangan karier serta sebagai salah satu syarat memperoleh
gelar Sarjana Teknik.
Dalam kesempatan kali ini penyusun mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya
kepada:
1. Ibu Deane dan Bapak Encep yang telah mewarisi semangat untuk menuntut ilmu bagi
penyusun dan atas dukungan moril baik secara langsung maupun tidak langsung.
2. Saudara Satria Pramuwidhi yang telah menjadi suri tauladan yang baik bagi penyusun.
3. Bapak Dr. Very Dermawan, ST., MT. dan Bapak Dr. Ery Suhartanto, ST., MT. selaku
dosen pembimbing Skripsi ini atas segala kesabaran dan keikhlasan dalam
membimbing penyusunan laporan ini.
4. Ibu Prof. Dr. Ir. Lily Montarcih Limantara, M.Sc. dan Ibu Dian Chandrasasi, ST., MT
selaku dosen penguji Skripsi ini atas kesediaan waktu dan tenaganya.
5. Dosen-dosen beserta jajaran Staff Jurusan Teknik Pengairan Fakultas Teknik
Universitas Brawijaya atas segala ilmu dan pengalaman yang diberikan selama proses
dalam perkuliahan.
6. Saudari Elfira Dyah Setyowati yang telah menjadi motivasi dan menemani perjalanan
penyusun dari awal hingga akhirnya skripsi ini dapat menjadi sebuah laporan.
7. Saudara Arizky Kautsar Ramadhanu yang telah menjadi teman yang baik dalam
mendukung dan memotivasi penyusun agar segera menyelesaikan laporan Skripsi ini.
8. Keluarga Besar Mahasiswa Teknik (KBMT) atas proses yang diberikan selama ini
sebagai Mahasiswa Teknik.
9. Keluarga Besar Mahasiswa Pengairan (KBMP) atas rasa kekeluargaan yang diberikan
sampai dengan saat ini.
ii
10. Teman-teman Teknik Pengairan angkatan 2013 atas semangat, motivasi dan solidaritas
sehingga memberikan rasa aman dan nyaman selama berkuliah di Teknik Pengairan.
11. Rekan-rekan kemahasiswaan Teknik 2013 dari BEM Teknik hingga Himpunan
Jurusan atas segala kebersamaan senasib sepenanggungan.
12. Abdul Harist, Bayu Dwiprayogo, Bima Adhi Baskoro, Dhimas Satibi, Fauziah R.
Anggraini, Handayani Lestari, M. Zakaria Razianto, M. Adhia Rahman, Moch.
Alfredo, Patria Adhi Wirawan dan Ridwan Ramadhan atas bantuan, dukungan serta
motivasi kepada penyusun untuk dapat menyelesaikan skripsi ini dengan segera.
13. Anzilirrahmah, Dara Mareta dan Tri Kurniawati atas sharing informasi dan kaidah
ilmu dalam Analisa Regresi metode Stepwise.
14. Serta pihak-pihak lain yang tidak dapat penyusun ungkapkan yang telah turut serta
dalam pengerjaan Skripsi ini.
Akhirnya dengan segala kerendahan hati penyusun mengharapkan saran dan kritik yang
bersifat membangun guna perbaikan laporan ini. Tak lupa juga penyusun memohon maaf
sebesar-besarnya, jika masih banyak kekurang sempurnaan penyusun dalam menyusun
laporan ini. Semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi kita semua.
Malang, November 2017
Pandu Parabudhi
iii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR .......................................................................................................... i
DAFTAR ISI ..................................................................................................................... iii
DAFTAR TABEL .............................................................................................................. vi
DAFTAR GAMBAR ........................................................................................................ viii
DAFTAR LAMPIRAN ...................................................................................................... ix
BAB I PENDAHULUAN .................................................................................................... 1
1.1. Latar Belakang .................................................................................................... 1
1.2. Identifikasi Masalah............................................................................................ 2
1.3. Batasan Masalah ................................................................................................. 2
1.4. Rumusan Masalah ............................................................................................... 3
1.5. Tujuan dan Manfaat Studi .................................................................................. 3
BAB II LANDASAN TEORI .............................................................................................. 5
2.1. Analisa Data Hujan dan Debit ............................................................................ 5
2.1.1. Estimasi Data Hujan yang Hilang ........................................................... 5
2.1.2. Estimasi Data Debit yang Hilang ............................................................ 6
2.1.3. Uji Konsistensi Data ............................................................................... 7
2.1.3.1 Analisa Kurva Massa Ganda .................................................... 8
2.1.3.2 RAPS (Rescaled Adjusted Partial Sums) ................................. 9
2.1.4. Pengujian Data Hujan ........................................................................... 11
2.1.4.1 Uji Ketiadaan Trend ............................................................... 11
2.1.4.2 Uji Stasioner ........................................................................... 15
2.1.4.3 Uji Persistensi ......................................................................... 17
2.1.4.4 Uji Outlier ............................................................................... 17
2.1.5. Analisa Curah Hujan Rerata Daerah ..................................................... 18
2.2. Jaringan Pos Hujan dan Pos Duga Air .............................................................. 20
2.2.1. Jaringan Pos Hujan ............................................................................... 20
2.2.2. Jaringan Pos Duga Air .......................................................................... 21
iv
2.3 Analisa Kerapatan Pos Hujan dan Pos Duga Air.............................................. 21
2.3.1. Standar World Meteorological Organization (WMO) ......................... 21
2.3.2. Metode Stepwise ................................................................................... 22
2.4. Ketentuan Penentuan Pos Hujan dan Pos Duga Air ......................................... 29
BAB III METODOLOGI STUDI ................................................................................... 33
3.1. Lokasi Daerah Studi ......................................................................................... 33
3.2. Kondisi Lapangan Studi ................................................................................... 35
3.2.1. Kondisi Topografi ................................................................................. 35
3.2.2. Kondisi Geologi .................................................................................... 36
3.2.3. Kondisi Hidrologi ................................................................................. 36
3.2.4. Tata Guna Lahan ................................................................................... 36
3.3 Sistematika Pengerjaan Studi ........................................................................... 37
3.3.1 Pengumpulan Data ................................................................................ 37
3.3.2 Langkah-langkah Pengerjaan Studi ...................................................... 37
3.4 Bagan Alir (Flowchart) .................................................................................... 43
BAB IV ANALISA DATA DAN PEMBAHASAN ....................................................... 45
4.1. Pengumpulan Data ............................................................................................ 45
4.1.1. Pengumpulan Data ................................................................................ 45
4.1.2. Uji Konsistensi Data ............................................................................. 45
4.1.2.1 Analisa Kurva Massa Ganda .................................................. 45
4.1.2.2 RAPS (Rescaled Adjusted Partial Sums) ............................... 51
4.1.3. Pengujian Data Hujan ........................................................................... 52
4.1.3.1 Uji Ketiadaan Trend ............................................................... 52
4.1.3.2 Uji Stasioner ........................................................................... 53
4.1.3.3 Uji Persistensi ......................................................................... 54
4.1.3.4 Inlier Outlier ........................................................................... 56
4.1.4. Analisa Curah Hujan Rerata Daerah ..................................................... 58
4.2. Analisa Kerapatan Jaringan Pos Hujan dan Pos Duga Air ............................... 61
4.2.1. Standar World Meteorological Organization (WMO) ......................... 61
4.2.2. Metode Stepwise ................................................................................... 62
BAB V ANALISA DATA DAN PEMBAHASAN ....................................................... 77
5.1. Kesimpulan ....................................................................................................... 77
v
5.1. Saran ................................................................................................................. 78
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................................ 79
LAMPIRAN ...................................................................................................................... 81
vi
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1. Nilai Kritis 𝑄√𝑛⁄ dan 𝑅
√𝑛⁄ .......................................................................... 10
Tabel 2.2. Kerapatan Minimum yang Direkomendasikan WMO ................................... 21
Tabel 3.1. Tahapan Penyelesaian Studi ........................................................................... 37
Tabel 4.1. Data Curah Hujan Tahunan Sebelum Uji Konsistensi ................................... 46
Tabel 4.2. Perhitungan Uji Konsistensi Stasiun Hujan Tangunan .................................. 48
Tabel 4.3. Data Curah Hujan Tahunan Setalah Uji Konsistensi ..................................... 50
Tabel 4.4. Perhitungan Uji Konsistensi RAPS ................................................................ 51
Tabel 4.5. Data Curah Hujan Tahunan Uji Stasioner Stasiun Pasinan ............................ 53
Tabel 4.6. Perhitungan Uji Persistensi Stasiun Pasinan .................................................. 55
Tabel 4.7. Interpretasi Data Uji Statistik Univariat dan Multivariat Stasiun
Pasinan ........................................................................................................... 56
Tabel 4.8. Perhitungan Uji Inlier Outlier dengan Boxplot .............................................. 58
Tabel 4.9. Luas Pengaruh Stasiun Hujan ........................................................................ 61
Tabel 4.10. Rekapitulasi Hasil Uji Sebelum Regresi dengan Menggunakan Data
Hujan Komulatif Tahunan .............................................................................. 65
Tabel 4.11. Rekapitulasi Hasil Uji Sebelum Regresi dengan Menggunakan Data
Hujan Komulatif Bulanan .............................................................................. 65
Tabel 4.12. Rekapitulasi Hasil Uji Sebelum Regresi dengan Menggunakan Data
Hujan Rerata Tahunan .................................................................................... 66
Tabel 4.13. Rekapitulasi Hasil Uji Sebelum Regresi dengan Menggunakan Data
Hujan Rerata Bulanan .................................................................................... 66
Tabel 4.14. Rekapitulasi Nilai Korelasi Secara Parsial dan Simultan Kondisi I ............... 68
Tabel 4.15. Rekapitulasi Nilai Korelasi Secara Parsial dan Simultan Kondisi II ............. 69
Tabel 4.16. Rekapitulasi Nilai Korelasi Secara Parsial dan Simultan dengan Cara
Kedua ............................................................................................................. 70
Tabel 4.17. Model Summary Korelasi Stasiun Hujan Pugeran dengan Pos Debit
Secara Partial .................................................................................................. 71
Tabel 4.18. Model Summary Korelasi Stasiun Hujan dengan Pos Debit Secara
Simultan ......................................................................................................... 71
vii
Tabel 4.19. Nilai Residual Statistics Menggunakan Software SPSS 20.0 ........................ 72
Tabel 4.20 Nilai Kolinearitas Menggunakan Software SPSS 20.0 .................................. 72
Tabel 4.21 Rekapitulasi Hasil Uji Asumsi Setelah didapatkan Model Terbaik ............... 74
viii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1. Lengkung Massa Ganda ................................................................................. 9
Gambar 2.2. Sketsa Variasi Musim pada Trend. .............................................................. 12
Gambar 2.3. Sketsa Sikli pada Trend. .............................................................................. 13
Gambar 2.4. Contoh Penggambaran Metode Thiessen..................................................... 20
Gambar 3.1. Peta Sub DAS Brangkal Hasil Delineasi ..................................................... 34
Gambar 3.5. Diagram Alir (Flowchart) Penyelesaian Studi ............................................ 43
Gambar 3.6. Diagram Alir (Flowchart) Analisa Kerapatan Stasiun Hujan dan Pos
Duga Air Metode Stepwise .......................................................................... 44
Gambar 4.1. Kurva Massa Ganda Stasiun Tangunan ....................................................... 49
Gambar 4.2. Hasil Penggambaran Boxplot Menggunakan Software SPSS 20.0 ............. 58
Gambar 4.3. Tampilan Menu Awal Software ARC GIS 10.2.2 ....................................... 59
Gambar 4.4. Create Thiessen Box .................................................................................... 59
Gambar 4.5. Luas Pengaruh Stasiun Hujan dengan Metode Polygon Thiessen ............... 60
Gambar 4.6. Menu Awal Software SPSS 20.0 ................................................................. 62
Gambar 4.7. Toolbar Analyze dalam SPSS 20.0 .............................................................. 63
Gambar 4.8. Linier Regression Tools ............................................................................... 63
Gambar 4.9. Sebaran Stasiun Hujan Setelah Melakukan Rasionalisasi ........................... 75
Gambar 4.10. Luas Pengaruh Polygon Thiesen Setelah Melakukan Rasionalisasi ............ 76
ix
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Tabel Data Hujan Tahunan ........................................................................ 81
Lampiran 2. Tabel Data Rekapitulasi AWLR ................................................................ 81
Lampiran 3. Tabel Data Debit AWLR Tahunan ............................................................ 81
Lampiran 4. Tabel Perhitungan Uji Konsistensi Stasiun Hujan Pasinan ....................... 81
Lampiran 5. Tabel Perhitungan Uji Konsistensi Stasiun Hujan Pudaksari .................... 82
Lampiran 6. Tabel Perhitungan Uji Konsistensi Stasiun Hujan Terusan....................... 82
Lampiran 7. Tabel Perhitungan Uji Konsistensi Stasiun Hujan Ketangi ....................... 82
Lampiran 8. Tabel Perhitungan Uji Konsistensi Stasiun Hujan Klegen ........................ 82
Lampiran 9. Tabel Perhitungan Uji Konsistensi Stasiun Hujan Tampung .................... 83
Lampiran 10. Tabel Perhitungan Uji Konsistensi Stasiun Hujan Cakarayam ................. 83
Lampiran 11. Tabel Perhitungan Uji Konsistensi Stasiun Hujan Pugeran ...................... 83
Lampiran 12. Tabel Perhitungan Uji Konsistensi Stasiun Hujan Pandan ........................ 83
Lampiran 13. Tabel Perhitungan Uji Konsistensi Stasiun Hujan Pacet ........................... 84
Lampiran 14. Tabel Perhitungan Uji Stasioner Stasiun Hujan Pudaksari ....................... 84
Lampiran 15. Tabel Perhitungan Uji Stasioner Stasiun Hujan Terusan .......................... 85
Lampiran 16. Tabel Perhitungan Uji Stasioner Stasiun Hujan Tangunan ....................... 86
Lampiran 17. Tabel Perhitungan Uji Stasioner Stasiun Hujan Ketangi........................... 87
Lampiran 18. Tabel Perhitungan Uji Stasioner Stasiun Hujan Klegen ............................ 88
Lampiran 19. Tabel Perhitungan Uji Stasioner Stasiun Hujan Tampung ........................ 89
Lampiran 20. Tabel Perhitungan Uji Stasioner Stasiun Hujan Cakarayam ..................... 90
Lampiran 21. Tabel Perhitungan Uji Stasioner Stasiun Hujan Pugeran .......................... 91
Lampiran 22. Tabel Perhitungan Uji Stasioner Stasiun Hujan Pandan ........................... 92
Lampiran 23. Tabel Perhitungan Uji Stasioner Stasiun Hujan Pacet .............................. 93
Lampiran 24. Tabel Perhitungan Uji Persistensi Stasiun Hujan Pudaksari ..................... 94
Lampiran 25. Tabel Perhitungan Uji Persistensi Stasiun Hujan Terusan ........................ 94
Lampiran 26. Tabel Perhitungan Uji Persistensi Stasiun Hujan Tangunan ..................... 94
Lampiran 27. Tabel Perhitungan Uji Persistensi Stasiun Hujan Ketangi ........................ 95
Lampiran 28. Tabel Perhitungan Uji Persistensi Stasiun Hujan Klegen ......................... 95
Lampiran 29. Tabel Perhitungan Uji Persistensi Stasiun Hujan Tampung ...................... 95
Lampiran 30. Tabel Perhitungan Uji Persistensi Stasiun Hujan Cakarayam ................... 96
x
Lampiran 31. Tabel Perhitungan Uji Persistensi Stasiun Hujan Pugeran ........................ 96
Lampiran 32. Tabel Perhitungan Uji Persistensi Stasiun Hujan Pandan ......................... 96
Lampiran 33. Tabel Perhitungan Uji Persistensi Stasiun Hujan Pacet ............................ 97
Lampiran 34. Tabel Perhitungan Uji Inlier Outlier dengan menggunakan Uji Statistik
Univariat dan Multivariat Stasiun Hujan Pudaksari .................................. 97
Lampiran 35. Tabel Perhitungan Uji Inlier Outlier dengan menggunakan Uji Statistik
Univariat dan Multivariat Stasiun Hujan Terusan ..................................... 98
Lampiran 36. Tabel Perhitungan Uji Inlier Outlier dengan menggunakan Uji Statistik
Univariat dan Multivariat Stasiun Hujan Tangunan .................................. 98
Lampiran 37. Tabel Perhitungan Uji Inlier Outlier dengan menggunakan Uji Statistik
Univariat dan Multivariat Stasiun Hujan Ketangi ..................................... 99
Lampiran 38. Tabel Perhitungan Uji Inlier Outlier dengan menggunakan Uji Statistik
Univariat dan Multivariat Stasiun Hujan Klegen ...................................... 99
Lampiran 39. Tabel Perhitungan Uji Inlier Outlier dengan menggunakan Uji Statistik
Univariat dan Multivariat Stasiun Hujan Tampung ................................ 100
Lampiran 40. Tabel Perhitungan Uji Inlier Outlier dengan menggunakan Uji Statistik
Univariat dan Multivariat Stasiun Hujan Cakarayam.............................. 100
Lampiran 41. Tabel Perhitungan Uji Inlier Outlier dengan menggunakan Uji Statistik
Univariat dan Multivariat Stasiun Hujan Pugeran ................................... 101
Lampiran 42. Tabel Perhitungan Uji Inlier Outlier dengan menggunakan Uji Statistik
Univariat dan Multivariat Stasiun Hujan Pandan .................................... 101
Lampiran 43. Tabel Perhitungan Uji Inlier Outlier dengan menggunakan Uji Statistik
Univariat dan Multivariat Stasiun Hujan Pacet ....................................... 102
Lampiran 44. Model Summary Korelasi Stasiun Hujan Pudaksari dengan Pos Debit
Secara Partial ........................................................................................... 102
Lampiran 45. Model Summary Korelasi Stasiun Hujan Tangunan dengan Pos Debit
Secara Partial ........................................................................................... 102
Lampiran 46. Model Summary Korelasi Stasiun Hujan Ketangi dengan Pos Debit Secara
Partial ....................................................................................................... 103
Lampiran 47. Model Summary Korelasi Stasiun Hujan Klegen dengan Pos Debit Secara
Partial ....................................................................................................... 103
Lampiran 48. Model Summary Korelasi Stasiun Hujan Tampung dengan Pos Debit Secara
Partial ....................................................................................................... 103
xi
Lampiran 49. Model Summary Korelasi Stasiun Hujan Cakarayam dengan Pos Debit
Secara Partial ........................................................................................... 104
Lampiran 50. Model Summary Korelasi Stasiun Hujan Pandan dengan Pos Debit Secara
Partial ....................................................................................................... 104
Lampiran 51. Model Summary Korelasi Stasiun Hujan Pacet dengan Pos Debit Secara
Partial ....................................................................................................... 104
Lampiran 52. Model Summary Korelasi Stasiun Hujan dengan Pos Debit Secara Simultan
................................................................................................................. 105
Lampiran 53. Gambar Rating Curve .............................................................................. 107
Lampiran 54. Kurva Massa Ganda Stasiun Pasinan ...................................................... 108
Lampiran 55. Kurva Massa Ganda Stasiun Pudaksari ................................................... 109
Lampiran 56. Kurva Massa Ganda Stasiun Terusan ...................................................... 110
Lampiran 57. Kurva Massa Ganda Stasiun Ketangi ...................................................... 111
Lampiran 58. Kurva Massa Ganda Stasiun Klegen ....................................................... 112
Lampiran 59. Kurva Massa Ganda Stasiun Tampung ................................................... 113
Lampiran 60. Kurva Massa Ganda Stasiun Cakarayam................................................. 114
Lampiran 61. Kurva Massa Ganda Stasiun Pugeran ...................................................... 115
Lampiran 62. Kurva Massa Ganda Stasiun Pandan ....................................................... 116
Lampiran 63. Kurva Massa Ganda Stasiun Pacet .......................................................... 117
Lampiran 64. Scatterplot Uji Heterokedasitas dengan Menggunakan Software SPSS 20.0
................................................................................................................. 118
Lampiran 65. Tabel Distribusi F ..........................................................................................
Lampiran 66. Tabel Distribusi t ...........................................................................................
Recommended