View
218
Download
2
Category
Preview:
Citation preview
1
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pada era globalisasi ini tidak dapat dipungkiri lagi bahwa pendidikan telah
menjadi hal yang sangat penting. Tidak hanya sebagai suatu achievement atau
pencapaian (pemuasan hasrat manusia tentang pengetahuan) tetapi juga sebagai modal
hidup. Tanpa pendidikan, seseorang sulit untuk bertahan hidup pada zaman yang sudah
semakin “pintar” ini. Pendidikan semakin diutamakan bagi orang-orang yang tahu
tentang kerasnya hidup pada zaman modern.
Namun, untuk memperoleh pendidikan yang tepat dan baik, seseorang perlu
bersekolah pada sekolah yang tepat dan baik pula. Bagi mahasiswa tentunya untuk
mendapatkan ilmu yang sesuai bidangnya ia perlu kuliah di universitas tertentu dan
setidaknya memiliki kualitas baik pula. Masalahnya, apakah lokasi belajarnya tersebut
ada atau dekat pada lingkungan tempat tinggalnya. Misalkan saja lokasi belajarnya
terletak di Jakarta, sementara rumahnya berada di Papua. Apalagi bentuk geografis
negara Indonesia yang terdiri dari banyak pulau dan dikelilngi perairan. Maka mau
tidak mau ia harus hijrah ke tempat di mana lokasi belajarnya berada dan tinggal
sementara hanya untuk belajar. Bayangkan bila antara rumah dan lokasi belajarnya
berbeda negara, lebih besar lagi biaya yang harus dikeluarkan. Jadi seseorang untuk
mendapatkan pendidikan yang baik mungkin perlu bersekolah di tempat yang jauh dari
rumah tempat tinggalnya.
2
Bagi banyak orang, jauhnya lokasi sumber pendidikan mungkin menjadi kendala
untuk memperoleh pendidikan. Hal ini tentunya dirasakan oleh mahasiswa/siswa, yang
tempat tinggalnya jauh di daerah yang berbeda dari lokasi sumber pendidikan (sekolah,
universitas, atau tempat kursus). Biasanya mereka yang disebut “anak daerah” ini
memilih untuk menyewa tempat kos atau mengontrak sebuah rumah. Hal ini
membutuhkan biaya sangat mahal, belum lagi biaya hidup sendiri karena jauh dari
orang tua. Ada pula yang mungkin perlu naik-turun angkutan umum sampai berkali-kali
atau berjalan dengan jarak yang jauh untuk mencapai tempat pembelajarannya.
Mungkin dalam satu hari uang yang dikeluarkan dan waktu yang terbuang tidaklah
seberapa. Tetapi bayangkan jika hal ini berlangsung setiap hari selama masa kuliah,
maka besar sekali harga transportasi dan waktu yang sia-sia. Apalagi jika
perkuliahannya hanya satu shift (100 menit) saja, seakan-akan menjadi hal yang
mubazir. Rasa lelah, membuang waktu dan uang yang tidak perlu menjadi beban untuk
mengenyam pendidikan.
Sebaiknya, bukanlah orangnya yang mendatangi sekolahnya untuk mendapatkan
materi pelajaran, tetapi materi pelajarannyalah yang mendatanginya. Seperti pada
konsep pengajaran Universitas Terbuka, di mana mahasiswanya tidak pergi ke
kampusnya untuk kuliah, tetapi materi kuliahnya yang dikirimkan kepadanya. Tentunya
sarana internet, jaringan komputer dunia, perlu dimanfaatkan untuk mengirim bahan
pelajaran. Dengan internet data-data digital dapat dengan mudah dikirimkan tanpa
terbatas pada ruang dan waktu. Sekarang ini, dunia maya dan IT (Information
Technology) sudah sedemikian maju dan begitu mudahnya untuk memperoleh
informasi. Waktu dan biaya yang diperlukan untuk mengirimkan dan mendapatkan
3
informasi bisa dibilang sangat murah. Tidak ada biaya transportasi yang berarti, tidak
ada keterlambatan hadir ke dalam kelas karena perjalanan yang jauh dan waktu yang
terbuang untuk pergi menuju universitas dapat dikurangi. Dengan kemudahan ber-
internet sekarang ini, maka semakin mudah memperoleh pendidikan tanpa terbatas
pada ruang dan waktu.
Universitas Bina Nusantara adalah universitas yang telah diakui sebagai
universitas yang berkualitas dalam membentuk lulusan-lulusan mahasiswa yang
berkualitas baik dan mempu bersaing dalam dunia kerja. Universitas Bina Nusantara
sendiri berlokasi di Jakarta dengan mahasiswanya yang terdiri dari berbagai daerah di
Indonesia. Universitas Bina Nusantara telah mendapatkan standarisasi internasional
yaitu ISO 9001 yang semakin meneguhkan akan manajemennya yang bagus.
Universitas Bina Nusantara juga sekarang sangat menekankan penggunaan IT
(Information Technology) pada bidang pengajaran, yaitu dengan terciptanya Binusmaya
dan konsep OffClass.
Melihat potensi yang dimiliki Universitas Bina Nusantara dalam usahanya
memajukan pendidikan, serta prasarana teknologinya yang memadai, maka diharapkan
Universitas Bina Nusantara dapat menciptakan suatu sistem pembelajaran baru yang
berbasiskan pada internet dan IT. Di sisi lain, mahasiswa-mahasiswa Universitas Bina
Nusantara juga berasal dari berbagai pelosok nusantara. Mereka datang jauh-jauh ke
Jakarta untuk kuliah di Universitas Bina Nusantara. Besarnya biaya hidup dan tempat
tinggal sementara di Jakarta harus mereka rasakan. Maka Universitas Bina Nusantara
sepatutnya menjawab tantangan ini, dengan menciptakan suatu cara belajar melalui
internet, para ”anak daerah” ini dapat belajar tanpa perlu datang ke Jakarta.
4
E-BiNus merupakan sebuah bagian yang sedang dikembangkan oleh
Universitas Bina Nusantara. Dengan berbasiskan konsep e-learning dan distance
learning, E-BiNus menjadi suatu institusi pengajaran yang memiliki kualitas tersendiri
dibandingkan dengan institusi lain yang dikembangkan Universitas Bina Nusantara. E-
learning adalah suatu cara pengajaran yang memanfaatkan fasilitas internet untuk
mengirim bahan-bahan pelajarannya. Dengan adanya e-learning, kegiatan belajar-
mengajar bisa dilakukan dari jarak jauh atau disebut juga distance learning.
E-BiNus bertujuan untuk menawarkan jasa pendidikan kepada siswa-siswa dari
seluruh pelosok negeri melalui internet. Siswanya tidak perlu menghadiri sesi
pembelajarannya, tetapi mereka bisa memperoleh materi pelajaran dari situs E-BiNus
(www.ebinus.com) dan dapat mempelajarinya sendiri di rumah. Mungkin E-BiNus ini
merupakan perwujudan dari ekspektasi orang-orang yang ingin belajar tanpa harus hadir
ke sekolah. Sistem ini merupakan inovasi untuk meningkatkan metode pengajaran yang
lebih baik, mampu menjangkau wilayah yang luas, dan menyenangkan. Selain itu siswa
dapat lebih terpacu untuk mencari materi tambahan lain melalui internet, tidak seperti
proses kuliah biasa yang hanya terpaku pada sumber yang terbatas. Pada sistem E-
BiNus ini, diharapkan seluruh proses pembelajaran dilaksanakan secara online.
Siswanya dapat belajar dari materi yang disediakan dan dapat memilih sendiri modul
pelajaran yang ingin dipelajari.
Jasa pendidikan E-BiNus yang pada awalnya ditujukan untuk mahasiswa
kemudian dikembangkan cakupannya menjadi lebih luas sehingga siapa pun tanpa
memandang usia, pendidikan informal, jabatan, dan pekerjaan, dapat belajar
5
menggunakan E-BiNus. Namun, untuk saat ini E-BiNus lebih tepat digolongkan sebagai
kursus daripada perkuliahan.
1.2 Ruang Lingkup
Untuk lebih mengarahkan penyusunan skripsi ini, maka akan dibatasi dengan
ruang lingkup, mengingat besarnya sistem E-BiNus ini. Pembahasan skripsi ini dibatasi
pada beberapa kategori cakupan, yaitu:
a. Aplikasi ini terdiri dari 2 bagian yaitu front end dan back end.
b. Front end digunakan oleh para calon siswa/pengunjung (publik) dan siswa yang
menggunakan fasilitas E-BiNus melalui internet dengan browser-nya.
c. Back end digunakan oleh para staf administrator dari E-BiNus untuk mengatur data-
data yang berhubungan dengan E-BiNus.
d. Kedua sisi aplikasi di atas merupakan Web Application.
e. Skripsi ini akan membahas sistem E-BiNus Front End Publik beserta proses
administrasi registrasi pembelajaran (modul pelajaran)
f. Skripsi ini tidak membahas tentang LMS, Forum, dan CMS karena diambil atau
diintegrasikan dari sistem yang telah berjalan.
g. Yang akan dibahas mulai dari pendataan, penjadwalan, penerimaan, pembayaran
uang kuliah, dan layanan informasi bagi mahasiswanya (student service)
h. Skripsi ini hanya membahas sampai tahap pengembangan sistem E-BiNus, tidak
termasuk tahap maintenance.
6
1.3 Tujuan dan Manfaat
Tujuan penulisan skripsi ini adalah untuk mengembangkan aplikasi yang
dibutuhkan oleh E-BiNus yang terdiri dari aplikasi adminstrasi penerimaan siswa,
aplikasi E-BiNus Back End dan aplikasi E-BiNus Front End dengan menggunakan
prinsip Object-Oriented Software Engineering.
Manfaat penulisan skripsi ini adalah :
1. Bagi pihak Bina Nusantara:
a. Bina Nusantara dapat merealisasikan misinya.
b. Bina Nusantara dapat memperluas jangkauannya dalam memperoleh
siswa karena setiap orang bisa mendaftar secara online tanpa peduli
lokasinya.
2. Bagi siswa:
a. Mahasiswa dapat mendaftar modul pelajaran melalui internet tanpa harus
datang ke kampus.
b. Mahasiswa dapat memperoleh informasi akademik mahasiswa seperti
nilai, transaksi pembayaran, transaksi modul, dan lainnya melalui
aplikasi student service.
1.4 Metodologi Pengembangan Aplikasi
Metode yang digunakan dalam pengembangan software pada skripsi ini
adalah metode waterfall yang tahap – tahapnya terdiri dari:
• Requirement Analysis And Definition
7
Pada tahap ini akan dikumpulkan segala macam kebutuhan sistem
(fungsional) melalui berbagai macam cara dan teknik. Cara-cara yang
dilakukan adalah dengan melakukan wawancara kepada pihak
administrator E-BiNus, mencari informasi melalui internet, membaca
requirement document, buku pendoman dan segala macam literatur yang
berkaitan untuk mendapatkan requirement sistem ini.
• Specification Phase
Di tahap ini akan dibicarakan sistem seperti apa yang akan dibuat. Dari
tahap requirement yang telah dilakukan akan diperoleh apa yang sistem
butuhkan, dan kemudian diolah / dianalisis pada tahap ini menjadi apa
yang sistem dapat lakukan dengan bantuan wawancara dengan client,
brainstorming, membaca requirement document mengenai tabel-tabel
apa yang ada (tipe data, batasan atribut), fungsi-fungsi apa yang
diinginkan, dan lain-lain.
• System And Software Design.
Tahap ini dilakukan dengan membuat diagram UML yang meliputi Class
Diagram, Use Case Diagram, dan Sequence Diagram. Selanjutnya
dibuat juga struktur menu dan rancangan layar.
• Implementation And Unit Testing
Modul-modul aplikasi dibuat berdasarkan desain pada tahap sebelumnya
dan dengan pertimbangan algoritma yang tepat. Kemudian unit testing
dilakukan untuk menjamin modul aplikasi sesuai dengan yang
diinginkan.
8
Modul aplikasi dibuat dengan menggunakan bahasa pemrograman C#
dan menggunakan database DBMS Microsoft SQL Server 2000.
• Integration and System Testing
Modul-modul aplikasi yang telah dibuat diintegrasikan menjadi sistem
yang lengkap. Kemudian system testing dilakukan untuk meyakinkan
bahwa sistem sesuai dengan spesifikasinya, dengan menguji-cobakan
sistem E-BiNus yang telah rampung
• Acceptance Testing
Tahap ini dilakukan dengan menyebarkan kuesioner untuk mengetahui
pendapat orang mengenai aplikasi E-BiNus Front End dan mengadakan
wawancara untuk mengetahui pendapat administrator mengenai aplikasi
E-BiNus Back End.
• Operation and Maintenance
Tahap terakhir ini tidak dibahas dalam skripsi ini.
1.5 Sistematika Penulisan
Skripsi ini dibagi dalam lima bab dan masing–masing bab terdiri dari beberapa
subbab di mana masing–masing bab mempunyai hubungan yang erat satu sama lain.
Untuk lebih memudahkan pembahasan, maka berikut ini diberikan gambaran garis
besar skripsi dengan uraian sebagai berikut :
9
BAB 1 : PENDAHULUAN
Dalam bab ini dibahas latar belakang, ruang lingkup, tujuan dan manfaat
yang dihasilkan, metode pengembangan sistem serta sistematika penulisan
skripsi.
BAB 2 : LANDASAN TEORI
Bab ini membahas tentang teori–teori yang digunakan dan metode–metode
yang menjadi dasar bagi analisa permasalahan dan pemecahan yang
mungkin dilakukan. Landasan ini dihasilkan melalui studi pustaka, internet,
dan berbagai sumber lainnya.
BAB 3 : ANALISIS DAN DESAIN
Pada bab ini dibahas tentang Universitas Bina Nusantara dan desain dari
sistem yang akan dibuat. Sejarah, program studi, visi, misi dan semboyan,
struktur organisasi, sistem perangkat ajar/pembelajaran, serta infrastruktur
IT dari Universitas Bina Nusantara saat ini akan dikemukakan di bab ini. Inti
bab ini adalah analisa dan desain sistem. Oleh karena itu akan dibahas
kebutuhan (requirement) sistem yang akan dibangun, arsitekturnya,
conseptual site map (Web Application), dan desain (UML dan tampilan).
Tools / alat bantu yang digunakan baik dalam masa analisa, perancangan,
dan pengembangan adalah Microsoft Visio, Microsoft SQL Server,
Microsoft Visual Studio 2003 dengan bahasa C# dan ASP.NET, Microsoft
IIS,
BAB 4 : IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
10
Sistem yang diinginkan sudah mencapai tahap final dalam
pengembangannya, kemudian bab 4 ini akan membahas tentang kebutuhan
sistem seperti apa saja software yang dibutuhkan, juga hardware dan
jaringannya, tampilan (capture) layar, dan juga evaluasi sistem yang telah
berjalan. Ada pun deployment diagram juga dibahas di sini.
BAB 5 : KESIMPULAN DAN SARAN
Pada bab terakhir ini, akan ditarik kesimpulan dari pembahasan, analisis, dan
khususnya proses pengembangan sistem E-BiNus itu sendiri, kemudian juga
akan dievaluasi saran–saran yang berguna bagi penyempurnaan dan
pengembangan agar mencapai tujuan yang dikehendaki di masa depan.
Recommended