Acute Kidney Injury Ppt

Preview:

DESCRIPTION

ppt

Citation preview

ACUTE KIDNEY INJURY

Resume Kasus

Penderita, laki-laki, usia 59 tahun, datang dengan keluhan utama perut membuncit disertai nyeri perut dan demam. Pada pemeriksaan fisik didapatkan adanya distensi dan nyeri tekan pada seluruh abdomen. Pada pemeriksaan laboratorium didapatkan leukosit 20.100, ureum 498, kreatinin 7,0, kalium 5,9. Penderita dibuat diagonis kerja peritonitis ec supek perforasi gaster, AKI (acute kidney injury)

Resume Kasus

Pada penderita dilakukan laparotomi eksplorasi dan repair gaster. Penderita menjalani hemodialisa sebanyak dua kali. Penderita pulang dengan perbaikan pada hari perawatan ke-7.

6/9 7/9 8/9 9/9 10/9 11/9

Ureum 498 354 135 63

Kreatinin 7,0 4,6 1,7 1,2

Kalium 5,9 6,6 5,5 4,2 4,0

UO 350 cc/6 jam

4000cc/24 jam

3000cc/24 jam

2850cc/24 jam

1200 cc/16 jam

Hemodialisa Hemodialisa

Penderita Acute Kidney Injury (AKI)

• Gagal Ginjal Akut parameter penilaian fungsi ginjal tidak seragamtidak cukup sensitif untuk deteksi ganguan dinitidak cukup spesifik untuk menilai beratnya penyakit

• Gangguan Ginjal Akut (Acute Kidney Injury)parameter penilaian fungsi ginjal seragamdeteksi ganguan dinipenilaian beratnya penyakit

Acute Kidney Injury (AKI)Penurunan mendadak fungsi ginjal (dalam 48 jam)

peningkatan kadar kreatinin serum ≥ 0,3 mg/dl atau

kenaikan kadar kreatinin serum >1,5 kali ( > 50%) bila dibandingkan dengan kadar sebelumnya

atau penurunan urine output (UO) menjadi <0,5 cc/kg/jam

selama lebih dari 6 jam

Gangguan Ginjal

Gangguan Ginjal Akut (AKI)

Penyakit Ginjal Kronis

Ukuran Ginjal Normal Tidak Normal

Riwayat penyakit ginjal (kronis)

Tidak Ada Ada

Riwayat penyakit akut (etiologi gangguan)

Ada Tidak Ada

HipertensiAnemia

HiperfosfatemiaTidak Ada Ada

Reversibel Ya Tidak

Pre RenalKehilangan volume cairan tubuhPenurunan cardiac outputRedistribusi cairanObstruksiVasokonstriksi intra renal primer

RenalTubular Nekrosis AkutNefritis Interstitial AkutGlomerulonefritis AkutOklusi mikrokapiler Nekrosis kortikal akut

Post RenalObstruksi ureterObstruksi kantung kemih atau uretra

Etiologi AKI

Tahapan AKI (Kriteria RIFLE)Kriteria LFG Kriteria Urine

OutputRisk SCr ↑ 1,5 kali atau

LFG ↓ 25%UO < 0,5 ml/kg/jam (selama 6 jam)

Injury SCr ↑ 2 kali atau LFG ↓ 50%

UO < 0,5 ml/kg/jam (selama 12 jam)

Failure SCr ↑ 3 kali atau LFG ↓ 75% atau SCr ≥ 4 mg/dl

UO < 0,3 ml/kg/jam (selama 24 jam) atau anuria dalam 12 jam

Loss Penurunan fungsi ginjal > 4 minggu

End Stage Renal Failure

Penurunan fungsi ginjal menetap > 3 bulan

Komplikasi AKI

• Gangguan keseimbangan cairan tubuh• Gangguan keseimbangan elektrolit• Asidosis metabolik• Gagal jantung• Azotemia

Pengelolaan AKI

• Terapi konservatif (suportif)Pengelolaan etiologi AKIPengelolaan komplikasiPemeliharaan keseimbangan cairan, elektrolit, asam basa

• Terapi pengganti ginjal (dialisis)Terapi konservatif tidak memperbaiki kondisi pasien

Indikasi TPG pada AKI

• Oligouria (UO < 200 cc/ 12 jam)

• Anuria/ oligouria berat (UO < 50 cc/ 12 jam)

• Hiperkalemia (K >6,5 mmol/L)

• Asidosis berat (pH< 7,1)

• Azotemia • Gejala klinik berat

(edema paru)

• Ensefalopati uremik• Perikarditis uremik• Neuropati atau miopati

uremik• Disnatremia berat ( Na

> 160 atau < 115 mmol/L)

• Hipertermia atau hipotermia

• Overdosis obat-obatan terdialisis

Pembahasan

Penderita didiagnosis AKI :•Penurunan fungsi ginjal mendadak•Kreatinin serum 7,0 (kenaikan > 0,3 mg/dl atau kenaikan > 1,5 kali)

Etiologi AKI pada penderita ini :Etiologi prerenal redistribusi cairan karena peritonitis

Pembahasan

Tahapan AKI : AKI (failure) •Kreatinin serum ≥ 4 mg/dl•Tanda-tanda kegagalan fungsi ginjal : hiperkalemia, asidosis

Penatalaksanaan pada pasien ini :AKI (failure) terapi dialisis

Recommended