Analisis Faktor Risiko Hipertensi DiKota Kediri dengan ... fileUjian Tugas Akhir Program Diploma 3...

Preview:

Citation preview

Analisis Faktor Risiko Hipertensi Di Kota Kediri dengan Metode Regresi LogistikOrdinal.

Oleh :Aliefa Maulidia Dzikrina (1308030017)

Dosen Pembimbing:Ir. Mutiah Salamah, M.Kes

Ujian Tugas Akhir Program Diploma 3 Statistika13 Juli 2011, Gedung U lantai 2

Latar Belakang

HIPERTENSIkomplikasi

Stroke Jantung Gagal ginjal Diabetes mellitus

Faktor

Usia, Jenis Kelamin, Genetik Obesitas, merokok, konsumsi

alkohol dan garam(Sigarlaki, 1995)

kategori SistolikmmHg

DiastolikmmHg

Hipertensistage I

140-159 90-99

Hipertensistage II

160-179 100-109

Hipertensistage III

≥ 180 ≥ 110

Ujian Tugas Akhir Program Diploma 3 Statistika13 Juli 2011, Gedung U lantai 2

PENDAHULUAN TINJAUAN PUSTAKA

METODOLOGI PENELITIAN

ANALISIS DATA DAN

PEMBAHASAN

KESIMPULAN DAN SARAN

KOTA KEDIRI

Ujian Tugas Akhir Program Diploma 3 Statistika13 Juli 2011, Gedung U lantai 2

Menduduki urutankeempat jumlah

penderita hipertensi38.626 Jiwa

Ujian Tugas Akhir Program Diploma 3 Statistika13 Juli 2011, Gedung U lantai 2

Latar Belakang

Penelitian sebelumnyaOleh Aris Sugiharto

Faktor –faktor Risiko Hipertensigrade II pada masyarakat (studikasus di kabupatenKaranganyar)

Faktor yang merupakan faktor risiko hipertensi adalah umur, riwayatkeluarga, kebiasaan mengkonsumsi makanan asin, mengkonsumsilemak jenuh, jelantah, obesitas dan wanita pengguna pil KB selama12 tahun berturut-turut.Faktor yang tidak berpengaruh adalah jenis kelamin perempuan, kebiasaan merokok, kebiasaan minum alkohol dan stress kejiwaan.

Permasalahan

Ujian Tugas Akhir Program Diploma 3 Statistika13 Juli 2011, Gedung U lantai 2

• Bagaimana KarakteristikPenderita penyakit Hipertensidi kota Kediri?•Apa faktor risiko utama yang mempengaruhi penderitapenyakit hipertensi?

Tujuan• Mengetahui KarakteristikPenderita penyakit Hipertensidi kota Kediri.•Mengetahui faktor risikoutama yang mempengaruhipenderita penyakit hipertensi.

Manfaat

• Menambah pengetahuanpenerapan metode statistikdalam aplikasi di bidangkesehatan khususnya metoderegresi logistik ordinal•Memberikan informasikepada penderita hipertensi dikota Kediri mengenai faktorrisiko yang mempengaruhikejadian hipertensi

Ujian Tugas Akhir Program Diploma 3 Statistika13 Juli 2011, edung U lantai 2

Batasan Masalah•Pengambilan kasus hipertensidi kota Kediri yang penderitanyapernah berobat di puskesmaskota Kediri

Ujian Tugas Akhir Program Diploma 3 Statistika13 Juli 2011, edung U lantai 2

Statistika Deskriptifstatistik deskriptifmerupakan statistikyang digunakan untukmendeskripsikan ataumenggambarkan obyekpenelitian yang diambildari sampel maupunpopulasi (Bhattacaryadan Johnson, 1977).

PENDAHULUAN TINJAUAN PUSTAKA

METODOLOGI PENELITIAN

ANALISIS DATA DAN

PEMBAHASAN

KESIMPULAN DAN SARAN

Ujian Tugas Akhir Program Diploma 3 Statistika13 Juli 2011, edung U lantai 2

Regresi logistik ordinal adalah suatu analisa regresiyang digunakan untukmenggambarkan antara variabel respon yang bersifat ordinal denganvariabel prediktor. Skaladata ordinal terdiri dari tigakategorik atau lebih(Hosmer dan Lemeshow, 2000)

Ujian Tugas Akhir Program Diploma 3 Statistika13 Juli 2011, edung U lantai 2

Regresi LogistikOrdinal

Peluang kumulatif didefinisikan sebagai berikut.

++

+

=≤

=

=

p

kikkj

p

kikkj

x

x

1

1i

exp1

exp)x | j P(Y

βα

βα

Kkk

k

xxxx

φφφφφφ+++

+++=

++ .....)()(.....)()(

21

10

∑=

−=p

kikkj x

1βαpersamaan cummulatif logit

model adalah.

( )[ ])x | j P(Y-1

)x | j P(Yloglogi

i

≤≤

=≤ jYPit

Estimasi ParameterMetode Maximum Likelihood Estimation (MLE)yaitu metode yang memberikan nilai estimasi β dengan memaksimalkan fungsi Likelihood (Agresti, 2002)

Ujian Tugas Akhir Program Diploma 3 Statistika13 Juli 2011, edung U lantai 2

Pengujian Parameter

Uji Parsial

Pengujian ini dilakukan untuk mengetahui signifikansi setiap parameter terhadap variabel respon. Pengujian signifikansi parameter menggunakan uji Wald (Hosmer dan Lemeshow, 2000)

H0 : 0=kβ H1 : 0≠kβ , dengan k = 1, 2, ...p

Statistik uji : )ˆ(

ˆ

i

i

SEW

ββ

=

Daerah penolakan H0 adalah jika 2/αZW > atau ),(22

αχ vW >

Ujian Tugas Akhir Program Diploma 3 Statistika13 juli 2011, Gedung U lantai 2

Ujian Tugas Akhir Program Diploma 3 Statistika13 juli 2011, Gedung U lantai 2

Uji Serentak

H0 : 0...21 ==== pβββ

H1 : paling sedikit ada satu kβ 0≠ , dengan k = 1, 2, ..., p

Statistik uji :

−=

1

0ln2LLG

Daerah penolakan H0 adalah jika G > ),(2

vαχ

Pengujian ini dilakukan untuk mengetahui apakah model telah tepat (signifikan) dan untuk memeriksa kemaknaan koefisien secara keseluruhan dengan hipotesis sebagai berikut.

Uji IndependensiVariabel

H0 : ada hubungan antara variabel Y dan variabel X H1 : tidak ada hubungan antara variabel Y dan variabel X

Dengan statistik uji adalah sebagai berikut. ( )

∑∑− =

−=

r

j

c

i ij

ijij

eeo

1 1

22χ

: : :

Uji chi-kuadrat dapat pula dipakai untuk menguji hipotesis kebebasan (test of independent) antara dua peubah. Apabila antara dua peubah tidak mempunyai keterkaitan, maka dapat dikatakan bahwa keduanya bebas`atau tidak saling mempengaruhi (Wibisono, 2005).

Ujian Tugas Akhir Program Diploma 3 Statistika13 juli 2011, Gedung U lantai 2

Uji Keseuaian Model

Uji kesesuaian model digunakan untuk mengetahui apakah model dengan variabel dependen tersebut merupakan model yang sesuai

H0 : model sesuai (tidak ada perbedaan yang nyata antara hasil observasi dengan kemungkinan hasil prediksi model)

H1 : model tidak sesuai (ada perbedaan yang nyata antara hasil observasi dengan kemungkinan hasil prediksi model)

Statistik uji diatas untuk menguji hipotesis sebagai berikut.

( )

∑∑− =

−=

r

j

c

i ij

ijij

eeo

1 1

22χ

Definisi Hipertensi

Keadaan tekanan darah sistolik lebih dari 140 mmHg dan tekanan darah diastolik lebih dari 90 mmHg (dinkes banggai, 2009).

Hipertensi adalah penyakit dimana tekanan darah melampaui tekanan darah normal, tekanan darah normal yang dimaksud adalah tekanan darah sistolik kurang dari 120 mmHg dan tekanan darah diastolik kurang dari 80 mmHg (anonim, 2008)

Ujian Tugas Akhir Program Diploma 3 Statistika13 juli 2011, Gedung U lantai 2

Ujian Tugas Akhir Program Diploma 3 Statistika13 juli 2011, Gedung U lantai 2

kategori sistolik Diastolik

Optimal <120 <80

Normal <130 <85

Pra hipertensi 130-139 85-89

Hipertensi stage I 140-159 90-99

Hipertensi stage II 160-179 100-109

Hipertensi stage III ≥180 ≥110

Klasifikasipengukuran

tekanandarah

berdasarkanJNC VII

Faktor risiko hipertensi

Faktor risiko yang dapatdikontrol

Faktor risiko yang yangtidak dapat dikontrol

Obesitas, Pola makan, polakonsumsi rokok

Usia, jenis kelamin dangenetik

Ujian Tugas Akhir Program Diploma 3 Statistika13 juli 2011, Gedung U lantai 2

Ujian Tugas Akhir Program Diploma 3 Statistika13 juli 2011, Gedung U lantai 2

Komplikasi akibat Hipertensi

No Sistem Organ Komplikasi1 Jantung Infark miokard

Angina pectorisGagal jantung kongestif

2 System Saraf Pusat StrokeEnselopati hipertensif

3 Ginjal Gagal ginjal kronis4 Mata Retinopati hipertensif5 Pembuluh darah perifer Penyakit pembuluh

darah perifer

Sumber Data

•Data primerHasil wawancara dengan kuisioner terhadap 148 responden penderita hipertensi yang akan digunakan sebagai data primer untuk memperoleh data karakteristik responden dan faktor risiko yang mempengaruhi kejadian hipertensi stage I, hipertensi stage II dan hipertensi stage III berdasarkan JNC VII terhadap faktor risiko hipertensi.

PENDAHULUAN TINJAUAN PUSTAKA

METODOLOGIPENELITIAN

ANALISIS DATA DAN

PEMBAHASAN

KESIMPULAN DAN SARAN

Ujian Tugas Akhir Program Diploma 3 Statistika13 juli 2011, Gedung U lantai 2

Penarikan Sampel

Ujian Tugas Akhir Program Diploma 3 Statistika13 juli 2011, Gedung U lantai 2

POPULASI38.626 Jiwa

=

=

+= L

hhhh

L

hhhh

qpNDN

qpNn

1

2

1

2

148 Jiwa

49 JiwaPenderita

Hipertensi stage I

74 JiwaPenderita

Hipertensi stage II

25 JiwaPenderita

Hipertensi stage III

IdentifikasiVariabel

Ujian Tugas Akhir Program Diploma 3 Statistika13 juli 2011, Gedung U lantai 2

Variabel DemografiVARIABEL DEFINISI OPERSIONAL KATEGORI SKALA

DATATingkat penghasilan Jumlah penghasilan responden

perbulan1. ≤ Rp 1000.0002. Rp 100.0001- Rp 2.000.0003. Rp 2.000.001- Rp 3.000.0004. Rp 3.000.001- Rp 4.000.0005. ≥4.000.001

Ordinal

Tingkat pendidikan Pendidkan terakhir yang ditempuh oleh penderita hipertensi

1 SD2 SMP3 SMA4.PT

Ordinal

Pekerjaan Pekerjaan yang dijalani oleh penderita hipertensi

1 Petani2 Buruh3 PNS4 TNI/Polri5 Wiraswasta6 Lainnya

Nominal

VARIABEL DEFINISI OPERSIONAL

KATEGORI SKALA DATA

Hipertensi JNC VII

Klasifikasi pengukuran tekanan darah tinggi dari JNC

1= hipertensi stage I2= hipertensi stage II 3= hipertensi stage III

Ordianal

Jenis kelamin Karakteristik seks responden

1. laki-laki2. perempuan

Nominal

Umur Jumlah tahun yang dilalui responden mulai dari lahir sampaiwaktu penelitian

1. > 552. ≤ 55

Nominal

Variabel Faktor Risiko Hipertensi

Ujian Tugas Akhir Program Diploma 3 Statistika13 juli 2011, Gedung U lantai 2

Variabel Faktor Risiko Hipertensi

VARIABEL DEFINISI OPERSIONAL KATEGORI SKALA DATA

Kebiasaan merokok Kebiasaan sehari-hariresponden mengkonsumsirokok sampai pada saatmenderita penyakit hipertensi

1. perokok2. bukan perokok

Nominal

Kebiasaan olahraga Aktivitas olahraga yang dilakukan oleh responden dalam kehidupan sehari-hari.

1.Tidak biasa olahraga2.Olahraga rutin

Nominal

Genetik Silsilah genetik penyakit hipertensi pada keluarga penderita hipertensi

1. Ada bawaan genetik2. Tidak ada bawaan genetik

Nominal

Faktor makanan berlemak

Jenis makanan dan kandungan makanan yang di kumsumsi penderita hipertensi

1. sering mengkonsumsi makanan berlemak

2. tiak sering mengkonsumsi makanan berlemak

Nominal

Faktor stress Faktor yang mempengaruhi kondisi psikis penderita hipertensi

1. stress2. tidak stress

Nominal

Ujian Tugas Akhir Program Diploma 3 Statistika13 juli 2011, Gedung U lantai 2

Ujian Tugas Akhir Program Diploma 3 Statistika13 juli 2011, Gedung U lantai 2

VARIABEL DEFINISI OPERSIONAL KATEGORI SKALA DATA

Konsumsi alkohol Alkohol yang pernah dikonsumsi sebelum hingga saat menderita hipertensi

1. Mengkonsumsi alkohol2.Tidak mengkonsumsi

alkohol

Nominal

Faktor makanan berpengawet

Jenis makanan dan kandungan makanan berpengawet yang di kumsumsi penderita hipertensi

1. Sering mengkonsumsi makanan berpengawet

2. Tidak sering mengkonsumsi makanan berpengawet

Nominal

Faktor makananbersodium tinggi

Jenis makanan dankandungan makananbersodium tinggi yang dikumsumsi penderitahipertensi

1. Sering mengkonsumsi makanan bersodium tinggi

2. Tidak sering mengkonsumsi makanan bersodium tinggi

Nominal

Variabel Faktor Risiko Hipertensi

Langkah Analisis

•Melakukan uji independensi antara variabel respon dan predictor.•Menentukan model regresi logistik univariat untuk setiap variabel prediktor dengan variabel respon.•Melakukan uji signifikansi parameter dari setiap model regresi logistik univariat untuk mengetahui variabel-variabel prediktor yang berpengaruh secara signifikan terhadap variabel respon.•Menentukan model regresi logistik multivariabel antara variabel respon dengan variabel-variabel prediktor yang signifikan dari langkah b.•Melakukan pengujian secara serentak dan parsial terhadap model yang diperoleh.•Melakukan uji kesesuaian model (goodness of fit).•Menginterpretasikan model regresi logistik berganda dan odds ratioyang diperoleh.•Menghitung ketepatan klasifikasi model regresi logistik berganda.

Ujian Tugas Akhir Program Diploma 3 Statistika13 juli 2011, Gedung U lantai 2

PENDAHULUAN TINJAUAN PUSTAKA

METODOLOGI PENELITIAN

ANALISIS DATA DAN

PEMBAHASAN

KESIMPULAN DAN SARAN

Ujian Tugas Akhir Program Diploma 3 Statistika13 juli 2011, Gedung U lantai 2

UjiValiditas•HipotesisH0 : Pertanyaan tidak dapat mengukur aspek yang samaH1 : Pertanyaan dapat mengukur aspek yang samaα : 0,05

Atribut Variabel rhitung KeputusanFaktor resiko stress o Penderita hipertensi tidak dapat memusatkan pada apapun

yang dikerjakano Penderita hipertensi kesulitan tidur karena cemaso Peranan penderita hipertensi tidak berguna dalam berbagai halo Penderita hipertensi merasa dalam ketegangan yang terus-

meneruso Penderita hipertensi merasa tidak mampu mengatasi

kesulitannyao Penderita hipertensi tidak dapat menikmati dan menyenangi

kegiatannya sehari-hario Penderita merasa tidak sanggup menghadapi persoalannyao Penderita hipertensi merasa tidak berbahagia dan tertekano Penderita hipertensi merasa minder dan tidak percaya diri

0,473

0,4410,4

0,447

0,626

0,482

0,4120,5910,572

Valid

ValidValid Valid

Valid

Valid

ValidValidValid

UjiValiditasAtribut Variabel rhitung KeputusanFaktor resiko kebiasaan mengkonsumsi makanan berlemako Penderita hipertensi sering mengkonsumsi daging sapio Penderita hipertensi sering mengkonsumsi daging ayamo Penderita hipertensi sering mengkonsumsi sea foodo Penderita hipertensi sering menggunakan minyak kelapa untuk memasako Penderita hipertensi sering menggunakan margarineo Penderita hipertensi sering mengkonsumsi mayonnaiseo Penderita hipertensi sering mengkonsumsi alpukato Penderita hipertensi sering mengkonsumsi jeroano Penderita hipertensi sering mengkonsumsi kejuo Penderita hipertensi sering mengkonsumsi susu (selain susu low fat)

Penderita hipertensi sering mengkonsumsi coklat

0,5080,4710,4770,2880,5660,4180,5050,6330,6080,6240,625

ValidValidValidValid ValidValidValidValidValidValidValid

Faktor resiko kebiasaan mengkonsumsi makanan berpengaweto Penderita hipertensi sering mengkonsumsi sosiso Penderita hipertensi sering mengkonsumsi sarden kalengo Penderita hipertensi sering mengkonsumsi makanan kemasano Penderita hipertensi sering mengkonsumsi rotio Penderita hipertensi sering mengkonsumsi minuman kalengo Penderita hipertensi sering mengkonsumsi mie instan

0,7420,6920,6260,6190,6890,593

ValidValidValidValidValidValid

Faktor resiko kebiasaan mengkonsumsi makanan bersodium tinggio Penderita hipertensi sering mengkonsumsi ikan asino Penderita hipertensi sering mengkonsumsi telur asino Penderita hipertensi sering mengkonsumsi ikan terio Penderita hipertensi sering mengkonsumsi penyedap rasa

0,7990,7540,7190,683

ValidValidValidValid

Ujian Tugas Akhir Program Diploma 3 Statistika13 juli 2011, Gedung U lantai 2

Uji Reliabilitas•HipotesisH0 : Alat ukur tidak reliabelH1 : Alat ukur reliabelα : 0,05

Variable faktor risiko hipertensi

Alpha cronbach (αc)

Keputusan

Stress 0,614 Reliabel

Kebiasaan mengkonsumsi makanan berlemak

0,726 Reliabel

Kebiasaan mengkonsumsi makanan berpengawet

0,738 Reliabel

Kebiasaan mengkonsumsi maknanan bersodium tinggi

0,721 Reliabel

Ujian Tugas Akhir Program Diploma 3 Statistika13 juli 2011, Gedung U lantai 2

Karakteristik Responden BerdasarkanVariabelDemografi

Ujian Tugas Akhir Program Diploma 3 Statistika13 juli 2011, Gedung U lantai 2

Ujian Tugas Akhir Program Diploma 3 Statistika13 juli 2011, Gedung U lantai 2

Ujian Tugas Akhir Program Diploma 3 Statistika13 juli 2011, Gedung U lantai 2

Ujian Tugas Akhir Program Diploma 3 Statistika13 juli 2011, Gedung U lantai 2

Ujian Tugas Akhir Program Diploma 3 Statistika13 juli 2011, Gedung U lantai 2

Karakteristik Responden BerdasarkanVariabelFaktor Risiko Hipertensi

Ujian Tugas Akhir Program Diploma 3 Statistika13 juli 2011, Gedung U lantai 2

VariabelTingkat Hipertensi berdasarkan JNC

VII(%) Total(%)Stage I Stage II Stage III

Jenis Kelamin (X1) Laki-LakiPerempuan

18,214,9

2723

10,16,8

55,344,7

Umur (X2)>55 tahun≤ 55 tahun

11,521,6

24,325,7

10,86

46,653,3

Obesitas(X3)ObesitasNormal

0,732,4

2,747,3

2,714,2

6,193,9

Genetik (X4)Ada bawaan genetik

Tidak ada bawaan genetik18,214,9

23,626,4

12,24,7

5446

Kebiasaan Olahraga (X5)Rutin

Tidak rutin14,918,2

16,933,1

1,415,5

33,266,8

Kebiasaan Merokok (X6)Merokok

Tidak merokok8,824,3

23,626,4

9,57,4

41,958,1

VariabelTingkat Hipertensi berdasarkan JNC

VII(%) Total(%)Stage I Stage II Stage III

Kebiasaan Minum alkohol (X7)Minum alkohol

Tidak minum alkohol0,7

32,47,4

42,64,7

12,212,887,2

Stress (X8)Stress

Tidak stress10,822,3

26,423,6

10,16,8

47,352,7

Kebiasaan makan makanan berlemak (X9)

Sering Tidak sering

12,220,9

2525

12,24,7

49,450,6

Kebiasaan makan makanan berpengawet (X10)

Sering Tidak sering

10,123

24,325,7

10,16,8

44,555,5

Kebiasaan makan makanan bersodium tinggi (X11)

Sering Tidak sering

7,425,7

21,628,4

9,57,4

38,561,5

Ujian Tugas Akhir Program Diploma 3 Statistika13 juli 2011, Gedung U lantai 2

Uji Independensi AntarVariabel•HipotesisH0 : Tidak ada hubungn antara variabel respon (Y) dengan variabel prediktor (X)H1 : Ada hubungan antara variabel respon (Y) dengan variabel prediktor (X)α : 10%Statistik uji : pearson Chi-square (X2)Keputusan : penolakan H0 jika nilai χhitung > χ2

(2;0,1) = 4,605

Variabel Independen χhitung KeputusanJenis kelamin (X1) 0,27* Gagal tolak H0

Umur (X2) 5,957 Tolak H0Obesitas(X3) 5,766 Tolak H0Genetik (X4) 4,624 Tolak H0Olahraga (X5) 10,207 Tolak H0

Rokok (X6) 7,628 Tolak H0Alkohol (X7) 10,513 Tolak H0Stress (X8) 6,701 Tolak H0

Kebiasaan makan berlemak (X9) 8,623 Tolak H0

Kebiasaan makan makanan berpengawet (X10)

6,771 Tolak H0

Kebiasaan makan makanan bersodium tinggi (X11)

9,267 Tolak H0

Ujian Tugas Akhir Program Diploma 3 Statistika13 juli 2011, Gedung U lantai 2

Regresi Logistik Ordinal Univariabel

Ujian Tugas Akhir Program Diploma 3 Statistika13 juli 2011, Gedung U lantai 2

•HipotesisH0 : βk = 0H1 : βk ≠ 0 ,dimana k = 1,2,...11Statistik uji yang dipakai ialah :

W =

H0 ditolak bila W > Z1-α/2

))ˆ((

ˆ

k

k

SE ββ

Prediktor B Wald P Odds Ratio

Const(1)Const(2)Jenis kelamin

Laki-laki

-0,6561,6420,088

2,6735,8220,279

0,008*0,000*

0,781,092

Const(1)Const(2)Umur

Umur (> 55 tahun)

-0,372,0020,775

1,6727,0132,417

0,095*0,000*0,016*

2,171

Ujian Tugas Akhir Program Diploma 3 Statistika13 juli 2011, Gedung U lantai 2

Prediktor B Wald P Odds RatioConst(1)Const(2)Obesitas

Obesitas

-0,6391,7241,489

3,5977,3842,227

0,000*0,000*0,026*

4,433

Const(1)Const(2)Genetik

Ada bawaan gen

-0,5771,7280,251

2,46,1040,801

0,016*0,000*0,423

1,285

Const(1)Const(2)Kebiasaan olahraga

Rutin olahraga

-1,0841,318-0,994

4,8785,6962,894

0,000*0,000*0,004*

0,37

Const(1)Const(2)Kebiasaan merokok

Merokok

-0,3612,0320,88

1,6987,2142,693

0,009*0,000*0,007*

2,41

Const(1)Const(2)Kebiasaa minum alkohol

Minum alkohol

-0,551,8921,52

3,0377,5163,114

0,002*0,000*0,002*

4,572

Const(1)Const(2)Stress

Stress

-0,3442,0340,806

1,5467,0542,509

0,1220,000*0,012*

2,356

Const(1)Const(2)Kebiasaa mengkonsumsi lemak

Sering mengkonsumsi lemak

-0,3062,0910,892

1,3517,0932,767

0,1770,000*0,006*

2,44

Ujian Tugas Akhir Program Diploma 3 Statistika13 juli 2011, Gedung U lantai 2

Prediktor B Wald P Odds Ratio

Const(1)Const(2)Kebiasaa mengkonsumsimakanan berpengawet

Sering mengkonsumsimakanan berpengawet

-0,3592,0240,832

1,6517,1212,577

0,099*0,000*0,01*

2,298

Const(1)Const(2)Kebiasaa mengkonsumsi makanan bersodium tinggi

Sering mengkonsumsi makanan bersodium tinggi

-0,3552,0641,001

1,7137,3552,994

0,087*0,000*0,003*

2,721

• variabel yang signifikan secara individuadalah variabel faktor risiko umur, obesitas, kebiasaan olahraga, kebiasaan merokok, kebiasaan minum alkohol, stress, kebiasaanmengkonsumsi makanan yang mengandunglemak, pengawet, dan sodium tinggi• variabel yang tidak signifikan secaraindividu adalah variabel faktor risiko jeniskelamin dan genetik

Ujian Tugas Akhir Program Diploma 3 Statistika13 juli 2011, Gedung U lantai 2

Ujian Tugas Akhir Program Diploma 3 Statistika13 juli 2011, Gedung U lantai 2

Variabel Logit Peluang Odd Ratio

Umur(X2)>55 tahun g1(x) = - 0,37 + 0,775(umur > 55

tahun) g2(x) = 2,002 + 0,775(umur > 55

tahun)

0,060,64

2,171

Obesitas(X3)Obesitas g1(x) = -0,639 +1,489(obesitas)

g2(x) = 1,724 + 1,489(obesitas)0,040,42

4,433

Kebiasaan Olahraga(X5)Rutin

g1(x) = -1,084 – 0,994(rutinolahraga)g2(x) = 1,318 – 0,994(rutin olahraga)

0,230,95

0,37

Kebiasaan merokok(X6)Merokok

g1(x) = -0,361 + 0,88(merokok)g2(x) = 2,032 + 0,88(merokok)

0,050,58

2,41

Kebiasaan minum alkohol(X7)Minum

g1(x) = - 0,55+1,52(minum alkohol)g2(x) = 1,892+1,52(minum alkohol)

0,030,37

4,572

Ujian Tugas Akhir Program Diploma 3 Statistika13 juli 2011, Gedung U lantai 2

Variabel Logit Peluang Odd Ratio

Stress(X8)Stress g1(x= 0,806(stress)

g2(x)= 2,034+0,806(stress)0,120,42

2,356

Kebiasaan mengkonsumsi makanan berlemak(X10)Sering

g1(x)=0,892(sering mengkonsumsilemak)

g2(x) = 2,091 +0,892(seringmengkonsumsi lemak)

0,050,54

2,44

Kebiasaan mengkonsumsi makanan berpengawet(X11)Sering

g1(x) = -0,359+0,832(sering mengkonsumsi makanan berpengawet)

g2(x)=2,024+0,832(sering mengkonsumsi makanan berpengawet)

0,090,95

2,298

Ujian Tugas Akhir Program Diploma 3 Statistika13 juli 2011, Gedung U lantai 2

Variabel Logit Peluang Odd Ratio

Kebiasaan mengkonsumsi makanan bersodium tinggiSering

g1(x) = -0,355+1,001(seringmengkonsumsi makananbersodium tinggi)

g2(x) = 2,064+1,001(seringmengkonsumsi makananbersodium tinggi)

0,050,51

2,721

Regresi Logistik Ordinal Multivariabel•HipotesisH0 : βk = 0H1 : βk ≠ 0 ,dimana k = 1,2,...11Statistik uji yang dipakai ialah :

W =

H0 ditolak bila W > Z1-α/2

))ˆ((

ˆ

k

k

SE ββ

Ujian Tugas Akhir Program Diploma 3 Statistika13 juli 2011, Gedung U lantai 2

Uji Parsial

Logit Variabel B Wald P-value Exp(B)Logit 1 Const(1) 1,023 2,386 0,017*

Umur > 55 tahun 1,107 3,079 0,002* 3,025Obesitas 2,654 3,536 0,000* 14,083Rutin olahraga -0,899 2,365 0,018* 0,407Merokok 0,728 1,949 0,051* 2,071Minum alkohol 1,215 2,186 0,029* 3,37Stress 0,874 2,414 0,016* 2,396Sering makan lemak 0,631 1,621 0,105 1,879Sering makan makanan berpengawet 0,68 1,726 0,084* 1,974

Sering makan makanan bersodium tinggi 0,419 1,139 0,255 1,52

Logit 2 Const(2) 4,179 7,248 0,000*Umur > 55 tahun 1,107 3,079 0,002* 3,025Obesitas 2,645 3,536 0,000* 14,083Rutin olahraga -0,899 2,365 0,018* 0,407Merokok 0,728 1,949 0,051* 2,071Minum alkohol 1,215 2,186 0,029* 3,37Stress 0,874 2,414 0,016* 2,396Sering makan lemak 0,631 1,621 0,105 1,879Sering makan makanan berpengawet 0,68 1,726 0,084* 1,974

Sering makan makanan bersodium tinggi 0,419 1,139 0,255 1,52

Ujian Tugas Akhir Program Diploma 3 Statistika13 juli 2011, Gedung U lantai 2

Uji Parsial

•Variabel faktor risiko hipertensi yang telahsignifikan pada uji parsial adalah variabelfaktor risiko umur, obesitas, kebiasaanolahraga, kebiasaan merokok, kebiasaanminum alkohol, stress, kebiasaan makandan makanan berpengawet, hal inidikarenakan nilai W > Z1-α/2 (1,28)

Ujian Tugas Akhir Program Diploma 3 Statistika13 juli 2011, Gedung U lantai 2

Regresi Logistik Ordinal Multivariabel

Uji Serentak•HipotesisH0 : H1 : paling sedikit ada satu , dengan k = 1, 2, ..., pStatistik uji :

Daerah kritis: tolak H0 jika G > χ2(α, df)

−=

1

0ln2LLG

Ujian Tugas Akhir Program Diploma 3 Statistika13 juli 2011, Gedung U lantai 2

Variabel B Wald P-value Exp(B)Const(1) 0,731 3,394 0,065Const(2) 3,808 50,764 0,000Umur > 55 tahun 1,053 8,836 0,003 2,87Obesitas 2,642 12,378 0,000 14,04Rutin olahraga -0,985 7,072 0,008 0,37Merokok 0,796 4,623 0,032 2,22Minum alkohol 1,195 4,737 0,03 3,3Stress 0,95 7,105 0,008 2,59Sering makan makanan berpengawet 1,013 8,212 0,004 2,75

Ujian Tugas Akhir Program Diploma 3 Statistika13 juli 2011, Gedung U lantai 2

•variabel faktor risiko umur, obesitas, kebiasaan olahraga, kebiasaan merokok, kebiasaan minum alkohol, stress, kebiasaanmakan makanan berpengawet. Hal inidikarenakan nilai G > χ(0,1, 7) yaitu 53,097> 12,017

= 0,731 + 1,053(umur lebih dari 55 tahun) + 2,642(obesitas) – 0,985(rutin berolahraga) + 0,796(merokok) + 1,195(minum alkohol) + 0,95(stress) + 1,013(makan makanan berpengawet)

Logit 2 = 3,808 + 1,053(umur lebih dari 55 tahun) +

2,642(obesitas) – 0,985(rutin berolahraga) + 0,796(merokok) + 1,195(minum alkohol) + 0,95(stress) + 1,013(makan makanan berpengawet)

Model logit

)(1 xg

)(2 xg

Ujian Tugas Akhir Program Diploma 3 Statistika13 juli 2011, Gedung U lantai 2

Uji Kesesuaian Model •HipotesisH0 : model sesuai (tidak ada perbedaan yang nyata antara hasil observasi dengan kemungkinan hasil prediksi model)H1 : model tidak sesuai (ada perbedaan yang nyata antara hasil observasi dengan kemungkinan hasil prediksi model)α : 0,05Statitik Uji :

Daerah kritis: tolak H0 jika χ2 > χ(α,df) atau P_value < α

( )∑∑− =

−=

r

j

c

i ij

ijij

eeo

1 1

22χ

Ujian Tugas Akhir Program Diploma 3 Statistika13 juli 2011, Gedung U lantai 2

Chi-square

Df P_value

Keputusan

Pearson

75,467 83 0,709 Gagal tolakH0

Ketepatan Klasifikasi Model

Ujian Tugas Akhir Program Diploma 3 Statistika13 juli 2011, Gedung U lantai 2

Observasi

Prediksi

Hipertensi stageI

Hipertensi stage II

Hipertensi stage III

Ketepatan Klasifikasi

Hipertensi stageI 25 23 1 51,02%

Hipertensi stageII 11 58 5 78,38%

Hipertensi stageIII 1 15 9 36%

PENDAHULUAN TINJAUAN PUSTAKA

METODOLOGI PENELITIAN

ANALISIS DATA DAN

PEMBAHASAN

KESIMPULAN DAN SARAN

Ujian Tugas Akhir Program Diploma 3 Statistika13 juli 2011, Gedung U lantai 2

Kesimpulan

Faktor risiko hipertensi yang berpengaruh secara signifikan terhadap tingkat tekanan darah berdasarkan JNC VII secara individu adalah faktor risiko umur, obesitas, kebiasaan berolahraga, merokok, mengkonsumsi minuman beralkohol, mengkonsumsi makanan yang mengandung lemak, pengawet dan sodium tinggi serta faktor resiko stress.

Sedangkan faktor resiko yang berpengaruh signifikan secara serentak adalah faktor resiko umur, obesitas, kebiasaan berolahraga, merokok, mengkonsumsi minuman beralkohol, kebiasaan mengkonsumsi makananan berpengawet serta faktor risiko stress

Saran

Dengan faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat tekanan darah tinggi berdasarkan JNC VII, dapat memberikan pengetahuan pada penderita hipertensi bahwa faktor risiko yang tidak dapat dikontrol adalah umur dan bawaan genetik hipertensi dalam silsilah keluarga, selain itu juga dapat dihimbau kepada penderita hipertensi untuk meminimalkan pengaruh dari faktor risiko hipertensi yang dapat dikontrol denga cara rutin berolahraga, mengurangi kebiasaan merokok, tidak minum minuman keras, serta menjaga pola makan.

Ujian Tugas Akhir Program Diploma 3 Statistika13 juli 2011, Gedung U lantai 2

Daftar Pustaka

Agresti, A (1990). Categorical Data Analysis. John Wiley and Sons, New York

Armilawaty, dkk (2007). Hipertensi dan Faktor Risikonya dalam Kajian Epidemiologi. www.ridwanamiruddin.wordpress.com(Sabtu, 5 Maret 2011, 10.00 WIB)

Anonima (2008). Hipertensi Primer. www.scribd.com(Rabu, 23 Maret 2011, 23.25 WIB)

Anonimb (2009). Faktor Risiko Hipertensi yang Dapat Dikontrol. www.smalscrab.com(Sabtu, 5 Maret 2011, 10.15 WIB)

Anonimc (2008). Informasi produk Terapetik. www.scribd.com(Kamis, 24 Maret 2011, 7.45 WIB)

Direktorat Bina Farmasi (2006). Pharmaceutical Care untuk Hipertensi. www.scribd.com(Kamis, 24 Maret 2011, 7.39 WIB)

Dominguez`J (2008). Tobacco Smooking. www.religioncults.com(Kamis 24 Maret 2011, 9.21 WIB)

Fahrmeir, and Tutz. (1994). Multivariate Statistical Modelling Based on Generalized Linear Models. Springer-Verlag. New-York. Inc.

Hosmer, D.W., and Lemenshow. (2000). Applied Logistic Regression. John Wiley and Sons. USA

Kumar V. (2005). Hypertensive Vascular Desease. www.google.com(Rabu, 23 Maret 2011, 1.39 WIB)

Shapo L, Pomerleau J, McKee M (“2003) Epidemiology of Hypertension and Associated Cardiovascular Risk Factors in a Country in Transition. Albania: Journal Epidemiology Community Health 2003;57:734–739

Sigarlaki, H (1995) Faktor-faktor Risiko Penderita Hipertensi di RSU FK-UKI. www.pdf-finder.com(Sabtu, 5 Maret 2011, 10.45 WIB)

Steassen, A (2003) Essential Hypertension. www.pdffactory.com(Sabtu, 5 Maret 2011, 10.49 WIB)

Sugiharto, A (2006). Faktor Risiko Hipertensi Grade II pada Masyarakat Karang Anyar. www.google.com(Sabtu, 5 Maret 2011, 09.15 WIB)

Widayanto, D (2004) . Apa Manfaat Garam Sebagai Bahan Pengawet. www.yahoo.com(Kamis, 24 Maret 2011, 8.53 WIB)

Waspadji S dkk. Daftar Bahan Makanan Penukar. Divisi Metabolik Endokrin Departemen Ilmu Penyakit Dalam dan Instalasi Ilmu Gizi RS Cipto Mangunkusuno, Jakarta.

Zamhir, S (2004). Prevalensi dan Determinasi Hipertensi di Pulau Jawa. www.fkm.ui.ac.id(Selasa, 22 Maret 2011, 11.08 WIB)