Blok 9 ppt

Preview:

DESCRIPTION

ppt

Citation preview

BlokBlok 9 9

Digestivus 1

Struktur makroskopisStruktur makroskopis

1. Mulut - Berawal dari rima oris dan berakhir di

isthmus faucium- Terbagi menjadi 2 yaitu:- A. vestibulum oris - terdapat rima oris,

buccae dan processus serta arcus alveolarisb. cavum oris proprium - terdapat gigi, palatum molle dan durum, diafragma oris, isthmus faucium dan lidah

- Palatum durum dan palatum molle memisahkan mulut dari saluran hidung.

Struktur makroskopisStruktur makroskopis2. Faring

Faring merupakan organ yang menghubungkan rongga mulut dengan kerongkongan. Saluran bersama untuk sistem pencernaan dan pernafasan.Terdapat otot melingkar yaitu M.constrictor pharyngeus superior, M.constrictor pharyngeus media dan M.constrictor pharyngeus inferior. Otot-otot membujur pula ialah M.palatopharyngeus, M. stylopharyngeus dan M. salphingopharyngeus.

Struktur makroskopisStruktur makroskopis3. Esophagus

- Merupakan pipa muscular sepanjang 25 cm yang merupakan lanjutan faring bermuara di tepi bawah cartilago cricoidea setinggi vertebra C6 dan berakhir setinggi vertebra Th X-XI. - Dibagi menjadi pars cervicalis, pars thoracalis, dan pars abdominalis.- Dipersarafi oleh persarafan simpatis yang terdiri dari cabang-cabang truncus symphaticus pars thoracalis atas

Struktur makroskopisStruktur makroskopis4. Gaster

-Terdapat 3 bagian yaitu fundus, korpus dan antrum.-Diujungnya terdapat pilorus dan sfingter pilorus yang bertindak sebagai sawar antara lambung dan duodenum.- Mempunyai 2 lekukan yaitu incisura cardiac yang terletak pada curvature major dan incisura angularis yang terletak pada curvature minor. - Pendarahan daripada A.gastrica sinistra et dextra, Aa. Gastric breves dan A gastroepiploica sinistra et dextra.

Struktur makroskopisStruktur makroskopis5. Hepar

-Hati adalah organ dalam terbesar, beratnya sekitar 1,5 kg, berwarna merah pekat dan terletak di bagian kanan atas abdomen.-Menempati sebagian besar rongga abdomen kanan atas (rongga hipocondrica dextra). -Hati mempunyai dua sumber pemasok darah yaitu a.arteri hepatik yang membawa darah berisi oksigen dari jantung b.vena portal hepar yang membawa sari makanan dari perut dan usus.

Struktur makroskopisStruktur makroskopis6. Usus halus

- Usus halus adalah saluran yang memiliki panjang ± 6 m.

- Usus halus memanjang dari pyloric sphincter lambung sampai sphincter ileocaecal, tempat bersambung dengan usus besar.

- Usus halus terdiri atas tiga bagian a. DuodenumBagian terpendek (25cm), yang dimulai dari pyloric sphincter di perut sampai jejunum.

Struktur makroskopisStruktur makroskopisb. Jejunum

-Panjang antara 1,5 m – 1,75 m. -Di dalam usus ini, makanan mengalami pencernaan secara kimiawi oleh enzim yang dihasilkan dinding usus.- Getah usus yang dihasilkan mengandung lendir dan berbagai macam enzim yang dapat memecah makanan menjadi lebih sederhana.

Struktur makroskopisStruktur makroskopisc. Ileum -Panjangnya antara 0,75m – 3,5m terjadi penyerapan sari–sari makanan.-Permukaan dinding ileum dipenuhi oleh jonjot-jonjot usus/vili.- Adanya jonjot usus mengakibatkan permukaan ileum menjadi semakin luas sehingga penyerapan makanan dapat berjalan dengan baik. Dinding jonjot usus halus tertutup sel epithelium yang berfungsi untuk menyerap zat hara.

Struktur makroskopisStruktur makroskopis7. Usus besar

Terdiri dari:- Coecum - terletak pada awal dari colon ascenden dan merupakan kantung kosong tanpa mesenterium.- Colon ascendens dan colon transversum di intraperitoneal dan colon descendens yang merupakan organ yang terletak extrapritoneal manakala bagian usus- Colon sigmoideum – di intraperioneal dan merupakan bagian tersempit dengan diameter kira-kira 2.5 cm. -Apendiks - jaringan limfoid yang mengandung limfosit-Pada intestinum crassum terdapat ciri-ciri khas yaitu mempunyai taenia coli, haustra coli dan plica semilunaris.

Struktur makroskopisStruktur makroskopis8. Rectum

- Merupakan lanjutan colon sigmoideum yang memanjang dari vertebra S3 sampai anus-Terbagi menjadi 2 bagian:

a.Pars ampularis recti – bagian yang melebarb.Pars analis recti – bagian yang menyembit/ pendek

Diperdarahi oleh a. rectalis superior, media dan inferior

Pembuluh balik vena mengalirkan darah vena ke v. mesentrica inferior dan kemudian bermuara ke v. porta

Struktur mIkroskopisStruktur mIkroskopis

Struktur mIkroskopisStruktur mIkroskopis

Struktur mIkroskopisStruktur mIkroskopis

2. faring Terdapat tonsil yang merupakan organ limfoid yaitu bagian dari sistem pertahanan tubuh.

3. Esophagus Dinding eosophagus terdiri daripada 3 lapisan yaitu:a.Tunika mukosa ep. Blapis gepeng tanpa tandukb.Tunika submukosa oesophageal glandsc.Tunika muskularis

Struktur mIkroskopisStruktur mIkroskopis4. Gaster

- Seluruh permukaan mukosa gaster terdapat faveola gastrica.

- Gaster dibagi menjadi 3 daerah yaitu cardia, fundus dan pylorus

- Kelenjar cardia dan kelenjar pylorus, mensekresi mukus untuk melindungi lambung dari autodigestion.

- Kelenjar fundus, simpleks tubulosa bercabang. Dimulai dari dasar gastrik pits ke seluruh lamina propria hingga ke tunika mukosanya.

Struktur mIkroskopisStruktur mIkroskopis5. Hepar

- Hati dibentuk dari bagian-bagian yang disebut lobulus, yang dipisahkan oleh jaringan penghubung. Lobulus terbuat dari kolom-kolom sel yang dikelilingi kanal-kanal kecil yang disebut kanaliculi, yakni tempat empedu dibuang oleh sel-sel hati.

- Kanalikuli, bagian pertama dari system duktus biliaris, adalah celah tubular berdiameter 1-2 µm.

- Kanalikuli biliaris membentuk suatu jalinan beranastomosis kompleks di sepanjang lempeng lobules hati dan berakhir di daerah portal.

Struktur mIkroskopisStruktur mIkroskopis6. Usus halus

a. DuodenumCiri khas: tdp kelenjar Brunner, kompleks tubulosa bercabang, mukus

b. Jejenum Tidak terdapat kel. Brunner ataupun agmina peyeri, Plica sirkularis Kerckringi yang tinggi.

c. IleumTerdapat agregat limfonodus atau Agmina peyeri/ Plaque Peyeri di lamina propria meluas ke T.submukosa

Struktur mIkroskopisStruktur mIkroskopis7. Usus besar

- Tunika mukosa tidak mengandung plica sirkularis dan vili intestinal

- Sel goblet banyak diantara sel epitel- Terdapat cryptus lieberkuhn- Sel paneth dan sel argentafin sedikit sekali- Terdapat limfonodus solitarius- Tunika muskularis longitudinal membentuk

3 pita longitudinal taenia coli

Struktur mIkroskopisStruktur mIkroskopis8. Rectum

- Sebelah bawah terdapat anal canal- Tunika mukosa:

a. Terdapat lipatan longitudinal rectal columb. Epitel selapis torakc. Terdapat criptus

- Pertemuan antara rectum dan anus disebut linea pectinata

MEKANISMEMEKANISME1. Mulut

- Pada mulut terjadi proses motilitas dan sekresi- Makanan akan dikunyah supaya makan

tergiling dan pecah menjadi lebih kecil umtuk membantu proses menelan.

- Makanan akan tercampur dengan sekresi saliva.

2. Faring dan esophagus- Pada faring dan esofagus berlakunya proses

menelan yaitu proses pemindahan makanan dari mulut melalui faring dan esofagus ke lambung.

- Di sini hanya berlaku motilitas dan sekresi sedangkan pencernaan dan penyerapan tidak berlaku.

MEKANISMEMEKANISME3. Gaster

-Lambung terdiri dari fundus/ korpus dan antrum yang mempunyai fungsi tersendri:A. Fudus: penyimpananB. Corpus: penyimpanan, sekresi mucus, HCL, pepsinogen dan factor intrinsic.C. Antrum: pencampuran makanan dan sekresi hormone gastrin-Pada lambung berlakunya pencernaan protein oleh enzim pepsinogen

MEKANISMEMEKANISME4. Hepar

- Hati menghasilkan sekitar separuh dari seluruh kolesterol dalam tubuh, sisanya berasal dari makanan. Digunakan untuk membuat empedu.

- Empedu terdiri dari garam empedu, pigmen empedu, dan zat lain yang larut dalam larutan elektrolit alkalis yang mirip dengan air liur pancreas.

MEKANISMEMEKANISME5. Usus halus

- Di sini berlaku segmentasi yaitu gerakan mencampur dan mendorong kimus secara perlahan.

- pencampuran penting supaya:a. Mencampur kimus dan getah pencernaanb. Memaparkan seluruk kimus ke permukaan absorptive usus halus

- Sekresinya berupa mukus, Sekresi getah pencernaan oleh kripta lieberkuhn dan enzim Peptidase, Sukrase, maltase, isomaltase,lactase, Lipase

MEKANISMEMEKANISME6. Usus besar

- Di dalam kolon berlakunya penyerapan air dan juga elektrolit.

- Di dalam kolon terdapat bakteri yang dapat mensintesis vitamin yang dapat diserap oleh kolon kecuali vitamin K.

- Selain itu kolon berfungsi untuk menyimpan feses sebelum defekasi.

- Di kolon tidak terjadi pencernaan karena tidak terdapat enzim pencernaan.

ENZIMENZIMEnzim ptialin Enzim ptialin terdapat di dalam air

ludah, dihasilkan oleh kelenjar ludah. Fungsi enzim ptialin untuk mengubah amilum (zat tepung) menjadi glukosa.

Enzim amilase Enzim amilase dihasilkan oleh

kelenjar ludah (parotis) di mulut dan kelenjar pankreas.

ENZIMENZIMEnzim maltase Enzim maltase terdapat di usus dua

belas jari, berfungsi memecah molekul maltosa menjadi molekul glukosa.

Enzim pepsin Enzim pepsin dihasilkan oleh kelenjar

di lambung berupa pepsinogen. Selanjutnya pepsinogen bereaksi dengan asam lambung menjadi pepsin.

ENZIMENZIMmemecah molekul protein yang

kompleks menjadi molekul yang lebih sederhana yaitu pepton. Molekul pepton perlu dipecah lagi agar dapat diangkut oleh darah.

Enzim tripsin dihasilkan oleh kelenjar pancreas

dan dialirkan ke dalam usus dua belas jari   (duodenum).

ENZIMENZIMEnzim renin Enzim renin dihasilkan oleh kelenjar di

dinding lambung. Fungsi enzim renin untuk mengendapkan kasein dari air susu.

Asam khlorida (HCl) sering dikenal dengan sebutan asam

lambung, dihasilkan oleh kelenjar didalam dinding lambung. Asam khlorida berfungsi untuk membunuh mikroorganisme tertentu yang masuk bersama-sama makanan.

ENZIMENZIMEnzim lipase dihasilkan oleh kelenjar pankreas

dan kemudian dialirkan ke dalam usus dua belas jari (duodenum). Enzim lipase juga dihasilkan oleh lambung, tetapi jumlahnya sangat sedikit.

Enzim lipase memecah molekul lipid menjadi asam lemak dan gliserol yang memiliki molekul lebih sederhana dan lebih kecil.

Fungsi lambungFungsi lambungFungsi reservoir Menyimpan makanan sampai makanan

tersebut sedikit demi sedikit dicernakan dan bergerak ke saluran pencernaan.

Fungsi mencampur Memecahkan makanan menjadi

partikel-partikel kecil dan mencampurnya dengan getah lambung melalui kontraksi otot yang mengelilingi lambung.

Fungsi pengosongan lambung Diatur oleh pembukaan sfingter

pylorus yang dipengaruhi oleh viskositas, volume, keasaman, aktivitas osmotis, keadaan fisisk, emosi, obat-obatan dan kerja.

Fungsi usus besarFungsi usus besarSecara umum, fungsi usus besar yaitu:

menyimpan dan eliminasi sisa makanan.

menjaga keseimbangan cairan dan elektrolit, dengan cara menyerap air.

mendegradasi bakteri.

Fungsi hatiFungsi hatiHati menghasilkan sekitar

separuh dari seluruh kolesterol dalam tubuh, sisanya berasal dari makanan. Sekitar 80% kolesterol yang dihasilkan di hati digunakan untuk membuat empedu.Hati juga menghasilkan empedu, yang disimpan di dalam kandung empedu.

Fungsi empeduFungsi empedu Membantu pencernaan dan penyerapan

lemak. Berperan dalam pembuangan limbah tertentu

dari tubuh, terutama hemoglobin yang berasal dari penghancuran sel darah merah dan kelebihan kolesterol.

Garam empedu meningkatkan kelarutan kolesterol, lemak dan vitamin yang larut dalam lemak untuk membantu proses penyerapan

Garam empedu merangsang pelepasan air oleh usus besar untuk membantu menggerakkan isinya

Fungsi usus halusFungsi usus halusDi sini berlaku segmentasi yaitu

gerakan mencampur dan mendorong kimus secara perlahan.

Pencampuran penting supaya: a. Mencampur kimus dan getah

pencernaan b. Memaparkan seluruk kimus ke

permukaan absorptive usus halus

Fungsi pankreasFungsi pankreasBeberapa fungsi dari pancreas

adalah mengatur kadar gula dalam darah dengan mempercepat tingkat pelepasan dari hati.

Pengurangan kadar gula dalam darah dengan mengeluarkan insulin yang mana memepercepat aliran glukosa ke dalam sel pada tubuh, terutama otot.