Does Mandatory IFRS Adoption I

Preview:

Citation preview

Does Mandatory IFRS Adoption Improve The

Information Environment?

Isnaini Latifah (200712044)Kinanti Surya Vita

(200712046)

Latar Belakang

• Menurut pendukung IFRS, perusahaan yang diperdagangkan secara publik harus menerapkan standar akuntansi dengan kualitas yang baik, dalam persiapan untuk laporan keuangan konsolidasi, dalam rangka untuk menambah fungsi pasar modal yang lebih baik (Quigley [2007])

• IFRS mempunyai potensial untuk memfasilitasi lintas-batas dari laporan keuangan yang dapat diperbandingkan, meningkatnya transparansi pelaporan, penurunan biaya informasi, mengurangi asimetri informasi dan dengan begitu akan meningkatkan likuiditas, kompetisi dan efisiensi dari pasar (Ball [2006], Choi and Meek [2005])

Kendala

• Hal yang banyak diperdebatkan sekarang ini adalah kesamaan standar akuntansi di setiap negara dapat diimplementasikan secara berbeda-beda. Dalam ketidaksesuaian mekanisme pelaksanaan, pertemuan yang nyata, harmonisasi yang tidak mungkin, menghasilkan berkurangnya laporan yang dapat diperbandingkan (Ball [2006]).

• Budaya, politik, dan perbedaan bisnis dapat menyebabkan adanya kendala dalam kemajuan dari sistem komunikasi keuangan global, sejak seperangkat standar akuntansi tidak dapat menunjukkan perbedaan dalam praktek bisnis nasional yang timbul dari perbedaan dalam lembaga dan budaya (Armstrong et al. [2009]; Soderstrom and Sun [2007]).

Penulis mencoba untuk membuktikan apakah peningkatan

informasi lingkungan dapat menunjukkan kualitas informasi

yang lebih tinggi dan/atau meningkatkan laporan yang dapat diperbandingkan. Pertama, penulis mencoba untuk menyimpan semua

pengaruh informasi dan memungkinkan efek komparatif

yang bervariasi. Untuk mencapainya, dipertimbangkan tiga

grup analisis.

Solusi

Tiga Grup Analisis

1. Analisis tentang perusahaan yang melaporkan laporan keuangan dengan cara GAAP lokal (contoh UK GAAP) sebelum adanya kewajiban pemakaian dan sesudah adanya kewajiban pemakaian beberapa perusahaan beralih ke IFRS tetapi perusahaan-perusahaan lain meneruskan untuk melaporkan laporan keuangan dengan cara GAAP lokal. Untuk analisa ini, laporan yang dapat diperbandingkan menurun.

2. Analisis tentang perusahaan yang melaporkan laporan keuangan dengan cara local GAAP sebelum adanya kewajiban pemakaian dan setelah adanya kewajiban pemakaian semua perusahaan beralih ke IFRS. Untuk analisa ini, laporan yang dapat diperbandingkan tetap sama.

Tiga Grup Analisis

3. Analisis tentang perusahaan yang sebelum adanya kewajiban pemakaian IFRS melaporkan laporan keuangan dengan cara multiple local GAAP (contohnya beberapa perusahaan menggunakan US GAAP dan perusahaan-perusahaan lainnya menggunakan Spanish GAAP) dan setelah adanya kewajiban pemakaian, semua perusahaan beralih ke IFRS. Untuk analisa ini laporan yang dapat diperbandingkan meningkat.

Background : IFRS Adoption

1 Januari 2005

• Australia•European Union

Constituents•Hong Kong•Philippines

•Afrika Selatan

• Australia•European Union

Constituents•Hong Kong•Philippines

•Afrika Selatan

1 Januari 2007

Alternative Investment Market

(AIM)

Alternative Investment Market

(AIM)

Voluntary Adoption

Mandatory

Adoption

Grup Perusahaan:

Non-IFRS Adopters Voluntary Adopters

Mandatory Adopters

Information Environment and Research Analysist

Hope [2003] menemukan bahwa negara dengan peraturan pengungkapan laporan dan pelaksanaan yang lebih baik memiliki keakuratan perkiraan analisa yang lebih

tinggi. Sama dengan sebelumnya, penulis melihat variable analisa sebagai indikasi

dari, namun bukan selalu menjadi penyebab, perubahan dalam informasi

lingkungan perusahaan.

• Pengaruh dari kewajiban pengadopsian IFRS pada kualitas informasi masih dipertanyakan jika laporan insentif tidak transparan. Banyak penelitian yang membantah bahwa laporan insentif perusahaan dan bukan standar akuntansi adalah faktor utama yang menentukan pernyataan akuntansi yang informatif (Ball et al [2000], Ball Shivakumar [2005])

• Untuk tahun pertama pengadopsian IFRS pasti sangatlah sulit bagi investor dan analis untuk mengerti dan memperkirakan dasar dikarenakan keterbatasan pengalaman dengan IFRS dan/atau karena perubahan dalam historical time-series of earnings.

Firms Adopting IFRS Mandatorily

Firms Adopting IFRS Mandatorily

Dengan begitu, pertayaan-pertanyaan berdasarkan pengalaman menjelaskan bahwa informasi lingkungan meningkatkan atau menurun tergantung dari pengadopsian IFRS. Hal ini mendorong ke arah hipotesa pertama:

“Kewajiban pengadopsian IFRS mempengaruhi pendapatan perkiraan keakuratan analis untuk perusahaan yang berkewajiban untuk mengadopsi IFRS”

Pengadopsi secara sukarela, dibawah kewajiban pengaturan ini, mendapat manfaat dari eksternalitas positif dalam tempo atas peningkatan transparansi dan/atau pelaporan keuangan yang dapat diperbandingkan. Setelah adanya kewajiban pengadopsian, sekarang ada kelompok industri utama di mana intra-industri mentransfer informasinya untuk memberikan informasi tambahan, dan menghasilkan perbaikan dalam lingkungan informasi (Foster, 1980; Ramnath, 2002; Gleason et al, 2008)

Firms Adopting IFRS Voluntary

Firms Adopting IFRS Voluntary

Pengungkapan teori menyarankan bahwa kenaikan dalam pengungkapan kewajiban sejajar oleh kenaikan dalam insentif kepada pengungkapan sukarela ‘race to the top’. Oleh sebab itu, jika level dari pengungkapan meningkat untuk semua perusahaan yang berkewajiban untuk mengadopsi, pengadopsi sukarela mempunyai insentif untuk pengungkapan tambahan untuk membedakan diri mereka.

Hipotesa yang kedua adalah:“Kewajiban pengadopsian IFRS mempengaruhi pendapatan perkiraan keakuratan analis untuk perusahaan yang sukarela mengadopsi IFRS”

Research Design

• Untuk menginvestigasi pengaruh dari pengadopsian IFRS dalam informasi lingkungan perusahaan, penulis menguji perbedaan dalam memperkirakan kesalahan sebelum dan setelah kewajiban penggunaan IFRS.

Research Design• Untuk mengujinya, dapat digunakan rumus:

FEit = β0 + β1 VoluntaryFRSit + β2 MandatoryFRSit + + β3 MandatoryFRSit + β4 VoluntaryFRSit * Mandatory + β5 MandatoryFRS * Mandatory + Ʃn

j=6 βj Controls + εit

FEit = kesalahan perkiraan

i = perusahaant = tahunβ3 = pengaruh pada perusahaan yang tidak mengadopsi IFRS

β3 + β4 = pengaruh pada perusahaan yang sukarela mengadopsi IFRSβ3 + β5 = pengaruh pada perusahaan yang mengadopsi IFRS secara wajib

RESULT!

Penelitian dilakukan dengan menggunakan statistic deskriptif dan menggunakan sample yaitu ketiga jenis perusahaan : ‘Mandatory Adopters’, ‘Voluntary Adopters’ dan ‘Non – Adopters’. Mereka memilih keakuratan ramalan manajemen sebagai tolak ukur keberhasilan penerapan prinsip IFRS.

Efek Kewajiban Adopsi IFRS

• Varying The Sample• Varying The Measurement Information

Environment• Varying The Forecast Horizon

Varying The Sample

• Kolom pertama : Sampel yang digunakan ialah perusahaan secara keseluruhan

• Kolom kedua : mengeluarkan perusahaan – perusahaan US• Kolom ketiga : mengeluarkan forecast tahun 2005 (awal

tahun pengadopsian IFRS)• Kolom keempat : mengeluarkan forecast tahun 2001 dan

2002 (masa resesi)• Kolom kelima : hanya perusahaan yang diwajibkan untuk

mengadopsi IFRS• Kolom keenam : mengeluarkan Singapore

Title

Varying The Measurement of Information Environment

Menggunakan dependen variabel yang berbeda untuk mengukur kesensitivan hasil :

• Un-deflated absolute difference antara forecast dan actual earnings

• Forecast dispersion dibagi dengan absolut actual earnings• Consencus• Common precision• Idiosyncratic precision

Title

Varying The Forecast Horizon

Horton dan Serafeim bersaudara ingin mengetahui apakah hasil penelitian mereka juga terpengaruh pada pemilihan jangka waktu peramalan.

• 40 hari• 100 hari• 160 hari• 220 hari

Conclusion!

IFRS dapat meningkatkan kualitas lingkungan informasi. Mereka menemukan sebuah fakta, selama waktu transisi ke IFRS, bahwa akurasi peramalan dan pengukuran lainnya atas kualitas lingkungan informasi meningkat secara signifikan pada perusahaan yang tergolong ‘Mandatory Adopters’. Selanjutnya, mereka juga menemukan bahwa semakin besar perbedaan antara pendapatan dengan pelaporan IFRS dengan pendapatan local GAAP, maka semakin besar pula peningkatan akurasi peramalan, akan meningkatkan kepercayaan diri mereka bahwa pengadopsian IFRS – lah yang menyebabkan peningkatan pada lingkungan informasi.