filsafat terbaru

FILSAFAT

(Ilmu) Filsafat

FILSAFAT ILMU

IlmuKedokteran

IlmuTeknik

IlmuSosial

dll

PHYTAGORASPHYTAGORAS PHILOSHOPIA

PHYLOSOPHY

FALSAFAH

FILSAFAT

Bahasa Yunani

Bahasa Inggris

Bahasa Arab

Bahasa Indonesia

SHOPIA = kebijaksanaan

PHILO = Cinta

FILSUF = PECINTA KEBIJAKSANAAN

SHOPIA

Kemahiran/Kecakapan

Kecakapan Bidang Syair dan Musik

Kecakapan dalam Ilmu Pengetahuan Untuk mencapai Kebenaran Murni

Filsafat: Suka/Cinta pada ilmu pengetahuan yang berdasarkan pada kebenaran

Filsuf : Orang yang mencari kebenaran murni

Perdagangan dan Pelayaran

FILSAFAT ABAD MODERN• 1.DESCARTES(1596-1650): PENDIRI FILSAFAT MODERN:Filsafatnya dimulai dengan keraguan : MetodeKeraguan Descartes (Cartesian Doubt):Meragukan semua ilmu pengetahuan Ahli matematika: -Analytical Geometry -Cartesian CoordinatesHal yang tidak dapat diragukan yaitu berpikirCogito,ergo sumJe pense,donc je suisSaya berpikir maka saya ada

ASAL FILSAFAT :

1.KEHERANAN:Heran melihat bintang,matahari dan langit lalu dilakukan pengamatan dan penyelidikan.

2.KESANGSIAN:Kesangsian sebagai sumber utama pemikiran.

3.KETERBATASAN:Sadar bahwa dirinya sangat kecil dan lemah bila dibandingkan dengan alam sekitarnya.

1,75 cm

Galaxi 200 milyar

Galaxy BIMA SAKTI

DEFINISI FILSAFATDEFINISI FILSAFAT

PLATO : Pengetahuan yang mencoba PLATO : Pengetahuan yang mencoba untuk mencapai kebenaran asli.untuk mencapai kebenaran asli.

ARISTOTELES: Ilmu(pengetahuan) yang ARISTOTELES: Ilmu(pengetahuan) yang meliputi kebenaran yang didalamnya meliputi kebenaran yang didalamnya mengandung ilmu-ilmu mengandung ilmu-ilmu metafisika,logika,etika,estetika.metafisika,logika,etika,estetika.

AL FARABI: Ilmu(pengetahuan)tentang AL FARABI: Ilmu(pengetahuan)tentang hakekat bagaimana alam terwujud.hakekat bagaimana alam terwujud.

DEFINISI FILSAFAT:

1.KEBENARAN SEJATI

2.MENDALAM SAMPAI KE-AKAR-AKARNYA

3.KETUHANAN,ALAM SEMESTA DAN MANUSIA

4.UNSUR-UNSUR: LOGIKA,ETIKA DAN ESTETIKA

KETERANGAN :KETERANGAN :

LOGIKA : - Nilai Kebenaran - Menjauhi Kesalahan - Bagaimana Berpikir Secara Benar

ETIKA : - Nilai Kebaikan - Perasaan serta Tanggung Jawab Moral - Apa yang Harus dilakukan dalam hal-hal yang baik

ESTETIKA : - Nilai Keindahan - Meningkatkan Rasa Keindahan

Berdasarkan pada pikiran

Berdasarkan padakemauan

Berdasarkan padaperasaan

A. DIMENSI PANJANG

B. DIMENSI LEBAR

C. DIMENSI TINGGI

A. DIMENSI LOGIKA

B. DIMENSI ETIKA

C. DIMENSI ESTETIKA

TIGA DIMENSI TIGA DIMENSI

1. P x L x T (Volume)

2. Perlu Tempat

3. Berlaku Universal (Padat, cair atau gas semua mempunyai volume)

1. Logika, Etika, Estetika = Ilmu Pengetahuan

2. Pikiran (Dapat dipahami dan dimengerti)

3. Berlaku Universal

1.1. Memberi bentuk bagi tubuhMemberi bentuk bagi tubuh

2.2. Menegakkan berdirinya tubuhMenegakkan berdirinya tubuh

3.3. Melindungi bagian-bagian tubuh Melindungi bagian-bagian tubuh yang penting :yang penting : otak, jantung, otak, jantung, paru-paru, hati, dllparu-paru, hati, dll

4.4. Tempat melekatnya organ-organ Tempat melekatnya organ-organ tubuh yang membentuk sistim tubuh yang membentuk sistim dan kesatuan yang bulatdan kesatuan yang bulat

1.1. Memberi batasan yang jelas Memberi batasan yang jelas mengenai isi, luas, dan bentuk mengenai isi, luas, dan bentuk untuk wujud suatu ilmu (di untuk wujud suatu ilmu (di dalam pengetahuan kita)dalam pengetahuan kita)

2.2. Menegakkan kegunaan dan Menegakkan kegunaan dan kehadiran ilmu dalam dunia kehadiran ilmu dalam dunia pengetahuan sehingga dapat pengetahuan sehingga dapat diterima sebagai suatu diterima sebagai suatu kebenaran universalkebenaran universal

3.3. Melindungi pokok-pokok pikiran Melindungi pokok-pokok pikiran yang berada dalam suatu ilmuyang berada dalam suatu ilmu

4.4. Tempat tuTempat tummbuhnya berbagai buhnya berbagai jalan pikiran dasar yang menjadi jalan pikiran dasar yang menjadi pangkal sendi ilmu pengetahuanpangkal sendi ilmu pengetahuan

GUNA RANGKABAGI TUBUH

GUNA RANGKABAGI TUBUH

GUNA FILSAFAT BAGI ILMU PENGETAHUAN

GUNA FILSAFAT BAGI ILMU PENGETAHUAN

KEGUNAAN FILSAFATKEGUNAAN FILSAFAT

SECARA UMUM:SECARA UMUM:

1.Dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan 1.Dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan mendasar manusia yang tidak terikat ruang dan mendasar manusia yang tidak terikat ruang dan waktu.waktu.

2.Mendalami pertanyaan asasi manusia tentang 2.Mendalami pertanyaan asasi manusia tentang makna realitas dan ruang lingkupnya.makna realitas dan ruang lingkupnya.

SECARA KHUSUSSECARA KHUSUS

Dengan berfilsafat dapat digali kembali kekayaan Dengan berfilsafat dapat digali kembali kekayaan kebudayaan,tradisi yang ada di masyarakat kebudayaan,tradisi yang ada di masyarakat Indonesia(terikat ruang dan waktu)Indonesia(terikat ruang dan waktu)

PERANAN FILSAFAT

1.PENDOBRAK:Pendobrak terhadap tradisi dan kebiasaanseperti mitos yang terdapat dalam masyarakat

2.PEMBEBAS:Filsafat membebaskan manusia dari belengguCara berpikir mistis

3.PEMBIMBING:Filsafat membimbing manusia berpikir secara rasional,luas dan mendalam

Alam Pikiran Yunani,1941 ( Mohammad Hatta ) :

1.Filosofi meninjau dengan pertanyaan apa itu, dari mana dan kemana. Disini orang tidak men- cari pengetahuan sebab dan akibat daripada sua- tu masalah,seperti yang diselidiki oleh ilmu pe- ngetahuan,melainkan orang mencari tahu tentang Apa yang sebenarnya pada barang atau masalalah itu, dari mana jadinya dan kemana tujuannya.

PENGETAHUANPENGETAHUAN

Pengetahuan filsafatPengetahuan filsafat adalah pengetahuan yang diperoleh adalah pengetahuan yang diperoleh dengan cara berpikir logis tentang obyek yang abstrak dengan cara berpikir logis tentang obyek yang abstrak logislogis

Pengetahuan ilmu (sains)(Ilmu pengetahuan):Pengetahuan ilmu (sains)(Ilmu pengetahuan): pengetahuan yang logis yang didukung oleh bukti empirispengetahuan yang logis yang didukung oleh bukti empiris Ada pengetahuan dengan bukti empiris tetapi tidak Ada pengetahuan dengan bukti empiris tetapi tidak

logis,pengetahuan ini bukan sainslogis,pengetahuan ini bukan sains Contoh : Gerhana,pukul kentongan,gerhana akan Contoh : Gerhana,pukul kentongan,gerhana akan

hilang,pengetahuan ini disebut hilang,pengetahuan ini disebut pengetahuan mistikpengetahuan mistik

PENGETAHUAN MANUSIA

Pengetahuan Obyek Metode Ukuran

FILSAFAT Abstrak Rasio Logis

Logis

ILMU Empiris Sains Logis&

Bukti E.

MISTIK Abstrak Latihan Rasa

Supran. Mistik yakin

Berpikir rasionalis

POLA PIKIR MITOSENTRIS(Semua yang terjadi dialam diatur oleh Dewa-Dewa)

POLA PIKIR LOGOSENTRIS(Semua yang tejadi dialam jagad raya

terjadi secara alamiah)

- Hukum-hukum Alam- Teori-teori ilmiah

MAKROKOSMOS (Alam jagad raya) MIKROKOSMOS (Manusia)

Astronomi Kosmologi Fisik Kimia Biologi Psikologi Sosial

-Tidak ditakuti-Didekati

Dieksploitasi

SEJARAH FILSAFAT

ABAD YUNANI :

1.THALES : 624 – 546 SM

- Bapak Filsafat

- What is the nature of the world stuff?

- Bahan (stuff) : AIR

( Oleh karena air sangat vital bagi kehidupan manusia)

2.Heraclitus : 544 -484 SM-Alam semesta dinamis-Alam semesta : suatu gerakan yang mengalir yang mengalami perlawanan-perlawanan Suatu proses

-Benar hari ini belum tentu benar besok

Teori Relativisme

Semua kebenaran bersifat relatif

3.SOCRATES : 470 – 399 SM

Orang bijaksana adalah orangyang tahu bahwa dia tidak tahuMenentang teori relativismeTidak semua kebenaran bersifat relatif, ada kebenaran yang bersifat umum diterima oleh semua orang-TEORI DIALEKTIKA (dialegesthai= bercakap-cakap)

1. INDUKSI : hal-hal khusus dikumpul menjadi pengetahuan umum

2. DEFINISI : Ciri-ciri sama dikumpul, ciri-ciri lain yang tak disetujui dibuang

4.PLATO : 427 – 347 SM :-Murid Socrates-Mendirikan sekolah AKADEMIA- Mendukung Socrates dengan teori IDE- Dunia terbagi atas 2 bagian :1.Dunia IDE:dunia yang sempurna dan abadi.2.Dunia INDRAWI:tempat kita hidup sekarang dunia indrawi ini berasal dari dunia ide.

Karya PLATO :POLITICIA,REPUBLIKA dan THE LAWS.

5. ARISTOTELES : 384 – 322 SM- Murid Plato- Seorang filsuf melalui jalur akademik-Alumnus Akademia Plato-Teori : MATTER & FORM

-MATTER: Bahan-FORM : Pembentuk/pembungkus-Semua obyek terdiri atas matter&form-Form tanpa matter : TUHAN

ARISTOTELES

• Aristoteles bertentangan dgn Plato.

Pengetahuan harus dicari dengan bertolak

pada kenyataan,jasmani dan empiris.

Aristoteles: ahli dalam bidang Biologi,Fisika,

Kimia,meteorologi,anatomi,zoo-

logi,embriologi dan psikologi.

Julukan: - Bapak Ensiklopedia,

- Bapak Ilmu Pengetahuan

SEJARAH FILSAFAT ABAD PERTENGAHAN

SEJARAH FILSAFAT SEJARAH PERTARUNGAN AKAL DANHATI(IMAN) JALAN HIDUP MANUSIA

1.PLOTINUS : TUHAN BUKAN UTK DIPAHAMI MELAINKAN UNTUK DIRASAKAN. TEORI EMANASI: TEORI PENCIPTAAN YAITU BAHWA ALAM SEMESTA DICIPTAKAN MELALUI PEMUNCULAN DAN TETAP BERGERAK. ALAM SEMESTA MERUPAKAN BAYANGAN DARI YANG ASAL. FILSAFAT RASIONALIS DAN SAINS TIDAK PENTING

ANSELIMUS (1033-1109) :

TEORI : CREDO UT INTELLIGAM : Percaya dulu baru mengerti

Tidak perlu membuktikan adanya Tuhan, oleh Karena saya telah beriman kepada Tuhan(I believe,that unless I believe,Ishould not under-stand)

3. THOMAS AQUINAS (1225-1274)

FILSAFAT RASIONAL :Menyatukan iman dan akal Membuktikan adanya Tuhan,berdasar 5 faktor : 3.1. TEORI PENGGERAK 3.2. TEORI PENYEBAB(EFFICIENT CAUSE) 3.3. TEORI KEMUNGKINAN DAN KEHARUSAN (POSSIBILITY AND NECESSITY): Bila suatu waktu tidak ada sesuatu maka tidak mungkin muncul sesuatu yang ada.Jadi ADA PERTAMA harus ada oleh karena sekarang sudah ada alam semesta 3.4. TEORI TINGKATAN 3.5. TEORI KETERATURAN ALAM

2. KARL MAX (1818-1883)Filosof,wartawan dan penulisBuku: Das Kapital Manusia terbagi atas 2 golongan :1.Golongan yang bekerja dengan otak/akal yaitu para majikan2.Golongan yang bekerja memakai

otot/tangan yaitu para pekerja kasar

Karl Max menghendaki persatuan kedua golongan untuk hidup bersama

SIDDHARTASIDDHARTA GAUTAMAGAUTAMA

PANGERAN SIDDHARTA GAUTAMA

Periode: 623 – 560 SM

4 macam peristiwa :-Orang tua -Orang sakit-Orang mati-Pertapa

Raja atau BUDHA

BUDH: Bangun sekaligus mengetahui

BUDHA: Ia yang bangun Ia yang mengetahuiHidup manusia tidak luput dari usia dan kematian; dimana letak kehidupanyang tidak mengenal usia/kematian

IBNU SINA (980-1037) dikenal juga sebagai AVICENNA di Dunia Barat adalah seorang filsuf, ilmuwan, dan juga dokter kelahiran Persia (sekarang sudah menjadi bagian Uzbekistan).

Dia adalah pengarang dari 450 buku pada beberapa pokok bahasan besar. Banyak diantaranya memusatkan pada filosofi dan kedokteran.

Dia dianggap oleh banyak orang sebagai “Bapak kedokteran modern.”

George Sarton menyebut Ibnu Sina “ilmuwan paling terkenal dari Islam dan salah satu yang paling terkenal pada semua bidang, tempat, dan waktu.”

Karangannya yang paling terkenal adalah 1.The Book of Healing

2. The Canon of Medicine dikenal juga sebagai sebagai Qanun (Al-Qanun fi At Tibb).

GANDHI’S PRINCIPLES :

1.TRUTH2.NONVIOLENCE3.VEGETARIANISM4.BRAHMACHARYA5.SIMPLICITY6.FAITH

LAO TZELAO TZE

Lao Tzu (Tionghoa: 老 子 , pinyin: Lǎo Zǐ) merupakan ahli filsafat yang terpopuler dan juga merupakan pendiri Taoisme (Tionghua: 道 教 atau 道 家 ) kini. Riwayat hidupnya tidak banyak terdapat dalam catatan historis, tetapi kewujudannya terbukti dalam catatan historis Tiongkok, Shiji.

3. TAOISMEA. Sejarah- Pionir : LAOTZU (479-289 SM)- Kitab : TAO TE-CHING Dikenal sebagai : “Putera Tua”, “Sahabat Tua”,

“Sang Guru Tua”- Legenda : - bukan manusia biasa - dikandung oleh ibunya selama 82 t

- lahir sebagai orang tua dengan rambut putih

guru moral yang luar biasaB. ArtiTAO : Secara harfiah yaitu jalan setapakSebagai ajaran (dari kitab : TAO-TE CHING)

PERBEDAAN FILSAFAT BARAT DAN PERBEDAAN FILSAFAT BARAT DAN TIMURTIMUR

1.1. Memperhatikan :Memperhatikan : Hal-hal lahiriah/jasmaniHal-hal lahiriah/jasmani Mengagumi keindahanMengagumi keindahan Kelengkapan bumi-langitKelengkapan bumi-langit

2.2. Mengggunakan akal sehat Mengggunakan akal sehat (logika):(logika):

Pengungkapan kehendak Pengungkapan kehendak atas dasar akal sehatatas dasar akal sehat

3.3. Individualistis Individualistis

4.4. MaterialisMaterialis

1.1. Memperhatikan :Memperhatikan : Hal-hal rohaniahHal-hal rohaniah Percaya hal-hal magisPercaya hal-hal magis Pendalaman agamaPendalaman agama

2. Menggunakan perasaan 2. Menggunakan perasaan (estetika) daripada akal (estetika) daripada akal sehat:sehat:

Pengungkapan kehendak Pengungkapan kehendak atas dasar perasaanatas dasar perasaan

3.3. Komunalistis dan sosialisKomunalistis dan sosialis

4.4. SpiritualSpiritual

1. 1. Suatu disiplinSuatu disiplin yang berdiri sendiriyang berdiri sendiri (Seperti Ilmu (Seperti Ilmu Lain dengan subyek pengetahuan yang otonom)Lain dengan subyek pengetahuan yang otonom)

2. 2. FILSAFAT mendasari, melandasi, dan menyertai FILSAFAT mendasari, melandasi, dan menyertai semua ilmu pengetahuan (dan jalan pikiran)semua ilmu pengetahuan (dan jalan pikiran)

3. 3. FILSAFAT baru akan nampak dalam pikiran dan FILSAFAT baru akan nampak dalam pikiran dan kesadaran kita bila ilmu pengetahuan betul-betul kesadaran kita bila ilmu pengetahuan betul-betul didalami, diresapi, dan dihayati makna dan didalami, diresapi, dan dihayati makna dan pengertiannyapengertiannya

4. 4. FILSAFAT didasari oleh jiwaFILSAFAT didasari oleh jiwa..

PROGRAM MAGISTER,PROGRAM PASCA SARJANA,PPDS COMBINED DEGREE

FAKULTAS KEDOKTERAN UNHAS

• NAMA :

• NO POKOK :

• MATERI :

• PENILAIAN : FORMATIF

• BAGIAN :

KESAN TUGAS PERTAMA

10% 80% 10%

< 1 jam 1-2 jam > 2 jam

1 sm 1 sm >2 sm

tdk perlu tdk perlu disk.kel.

½ halaman 1-2 halaman 4 halaman

cerpen -instruksi novel

-ujian

ILMU PENGETAHUAN

FILSAFAT

JIWA

• PONDASI• DASAR• LANDASAN

Ilmu : - Ilman, ‘Alima- Science- Scientia- (Sains)

Persamaan Ilmu dan Filsafat

1. Keduanya menyelidiki obyek selengkap-lengkapnya dan sampai ke akar-akarnya

2. Keduanya memberikan pengertian mengenai hubungan arti koheren yang ada antara kejadian-kejadian yang kita alami

3. Keduanya mempunyai metode dan sistem4. Keduanya memberikan penjelasan tentang kenyataan

tentang pengetahuan yang mendasar yang timbul dari hasrat manusia

Perbedaan Ilmu dan Filsafat

1. Obyek material filsafat :

bahan yang menjadi tinjauan penelitian atau penyelidikan yang bersifat universal,baik yang konkrit maupun abstrak dan tidak terkotak-kotak

Obyek material Ilmu :

bahan penelitian yang bersifat khusus dan empiris dan terfokus pada bidang disiplin masing-masing secara kaku dan terkotak-kotak

2. Obyek formal filsafat :

pandangan yang bersifat nonfragmentasi karena mencari pengertian dari segala sesuatu yang ada secara luas, mendalam dan mendasar

Obyek formal ilmu :

pandangan yang bersifat fragmentasi, spesifik dan intensif

3. Filsafat

Dilaksanakn dalam suasana pengetahuan yang menonjolkan daya spekulasi, kritis dan pengawasan

Ilmu

Dilaksanakan melewati pendekatan trial and error

4. Filsafat

Mengandung pertanyaan lebih jelas dan mendalam berdasarkan pada pengalaman realita sehari-hari

Ilmu

Menguraikan sesuatu secara logis yang dimulai dari tidak tahu menjadi tahu

5. Filsafat

Memberikan penjelasan yang terakhir, yang mutlak dan mendalam sampai mendasar (primary cause)

Ilmu

Memberikan penjelasan tentang sebab-sebab yang tidak begitu mendalam dan bersifat sekunder (secondary cause)

FILSAFAT ILMU : * SUATU DISIPLIN ILMU: Cabang ilmu filsafat yang membicarakan obyek khusus yaitu ilmu pengetahuan

* LANDASAN FILOSOFIS PROSES KEILMUAN: Merupakan kerangka dasar dari proses keilmuan itu sendiri

FILSAFAT ILMU : SEGENAP PEMIKIRAN REFLEKTIF,RADIKAL MENDALAM DAN MENDASAR ATAS BERBAGAI PERSOALAN MENGENAI ILMU PENGETAHUAN DAN HUBUNGANNYA DENGAN SEGALA SEGI KEHIDUPAN MANUSIA.

Tujuan Filsafat Ilmu

1. Mendalami unsur-unsur pokok ilmu, sehingga kita dapat memahami sumber, hakikat dan tujuan ilmu

2. Memahami sejarah pertumbuhan, perkembangan dan kemajuan ilmu diberbagai bidang, sehingga kita mendapat gambaran tentang proses ilmu kontemporer

3. Menjadi pedoman bagi dosen dan mahasiswa untuk membedakan persoalan yang ilmiah dan nonilmiah

4. Mendorong calon ilmuwan untuk konsisten dalam mendalami ilmu dan mengembangkannya

5. Mempertegas bahwa dalam persoalan sumber dan tujuan antara ilmu dan agama tidak ada pertentangan

SEJARAH FILSAFAT ILMU DI DUNIA KEDOKTERAN

REALISME BID.KEDOKTERAN ABAD 17-18 :

Diagnosis dan pengobatan hanya berdasarkankeluhan-keluhanPatogenesis penyakit berdasar “patologi humoral Hippokratik” yaitu berdasar 4 cairan : - air - darah(panas&basah) - lendir(dingin&basah) - empedu(dingin&kering)ORANG SEHAT : bila ke 4 cairan ini seimbangORANG SAKIT : keseimbangan terganggu

Infeksi akut = - orang berdarah panas - R/ pengurangan darah

WILLIAM CULLEN(1712-1790):Semua proses vital diatur oleh SSP.Demam:pemb.darah perifer berkontraksiMenghasilkan reaksi nadi cepat, oki harus diperlunak dengan hal-hal yang menyebabkan ggn tsb yaitu isi perut dan usus.Oki terapi yang logis ialah obat yg mersg muntah dan laksatif.

EMPIRISME DI BID.KEDOKTERAN:

Mulai pada permulaan abad 19.Dimulai oleh patolog-patolog Perancis yangMelakukan studi otopsi dan membandingkandengan gejala-gejala klinis sebelum pasienmeninggal.Pada abad itu juga berkembang teorifisiologis ok mereka menganggap semua penya-kit sebagai akibat gangguan fisiologik.Pada abad ini pula dilakukan pemeriksaan lab.yang bertujuan utk menemukan mekanisme pe-nyakit.

TEKNOLOGI ILMU PENGETAHUAN

TRANSPLANTASI ORGAN ANATOMI

MIKR.ELEKTRON JARINGAN HISTOLOGI

KULTUR SEL S E L SITOLOGI

CLONING INTI SEL BIOL.MOLEKULER

SEL INDUK (STEM CELLS)

TRANSPL SS TLG

TRANPL SEL EPITEL

TRANSPL SEL-SEL TP

ILMU PENGETAHUAN

FILSAFAT

JIWA

• PONDASI• DASAR• LANDASAN

BERFILSAFAT

Seorang berfilsafat dapat diumpamakan sebagai seorang yang berpijak di bumi yang sedang tengadah ke bintang-bintang.

Dia inginmengetahui hakekat dirinya dalam alam semesta. Dia ingin menyimak kehadirannya dengan kesemestaan yang ada.

Berfilsafat berarti ingin mengetahui apa yang telah kita tahu dan apa yang belum diketahui.

Berfilsafat berarti berendah hati,bahwa tidak semuanya kita ketahui dalam alam semesta yang seakan tak terbatas.

Berfilsafat berarti pula mengoreksi diri dan berterus terang seberapa jauh sebenarnya yng dicari telah kita jangkau.

KESIMPULAN HASIL TUGAS FILSAFAT 1 PESERTA PPDS :

1. UMUMNYA SUDAH MENGERTI APA ARTI FILSAFAT

2. LAMA WAKTU KULIAH FILSAFAT : - 95 % SETUJU : 1-2 JAM - 5% SETUJU : TAMBAH 2 JAM ( 2X/MINGGU)

3. UMUMNYA TIDAK BOSAN : *MULAI MENGERTI APA ARTI FILSAFAT *WAKTU PENYAJIAN SINGKAT( 1 JAM ) *BANYAK CONTOH MENARIK(KLONING,LEBAH MADU) *FILSAFAT YANG DIKULIAHKAN ADALAH FILASAFAT ILMU DAN BUKAN ILMU FILSAFAT

4. UMUMNYA MAMPU MEMBUAT KALIMAT FILSAFAT: 3 BAHASA : - B.INDONESIA - B.INGGRIS - B.DAERAH

METODE BELAJAR FILSAFAT

■ METODE HISTORIS

■ METODE SISTEMATIK

■ METODE KRITIK

DASAR-DASAR PROSES KEILMUAN

• 1.EPISTEMOLOGI: Cara memperoleh pengetahuan 2.ONTOLOGI : Membicarakan mengenai hakikat pengetahuan

3.AXIOLOGI : Membicarakan manfaat pengetahuan

EPISTEMOLOGI• RUNES(1971):

epistemology is the branch of phylosophy

which investigate the origin,structure,methods and validity of knowledge

Disebut juga sebagai Filsafat Pengetahuan: ok berusaha mencari dan bagaimana cara mendapat sumber pengetahuan

ONTOLOGI+ Definisi : Bagian filsafat yang mempelajari sari suatu

pengetahuan(hakikat) sehingga disebut juga sebagai Filsafat pengetahuan

+ Obyek dikupas secara mendalam sampai pada hakikatnya sehingga disebut juga sebagai TEORI HAKIKAT

+ Obyeknya : yang ada dan yang mungkin ada

+ Macam-macam Ilmu: - Kosmologi:hakikat asal - Antropologi: hakikat manusia - Theologi : hakikat Tuhan

AXIOLOGI

1.FILSAFAT SEBAGAI KUMPULAN TEORI

Utk mendukung/menentang suatu sistim

kebudayaan/ekonomi/politik.

2.FILSAFAT SEBAGAI PANDANGAN HIDUP: petunjuk utk menjalani kehidupan

3.FILSAFAT SEBAGAI METODE PEMECAHAN MASALAH: memecahkan masalah dengan mencari penyebab paling awal

ASUMSI - ASUMSI

• 3 asumsi mengenai obyek empiris :

• ASUMSI PERTAMA :

obyek-obyek tertentu mempunyai kesamaan seperti bentuk,struktur,sifat dll

sehingga kita dapat mengelompokkan

beberapa obyek serupa dalam satu golongan

ASUMSI

• ASUMSI KEDUA:

suatu benda tidak mengalami perubahan dalam waktu tertentu, sehingga kegiatan keilmuan dapat mempelajari tingkah laku

suatu obyek dalam keadaan dan jangkauan waktu tertentu.

ASUMSI

• ASUMSI KETIGA :

Suatu gejala bukan suatu kebetulan

Tiap gejala mempunyai pola tertentu yang bersifat tetap dengan urut-urutan kejadian yang sama.

LANDASAN FILOSOFIS ILMU

• 1.Asumsi dasar proses keilmuan

(empirisme,rasionalisme,intuisionisme )

• 2.Kerangka berpikir

• 3.Kerangka teori

1+2+3 = FILSAFAT ILMU

CARA MENDAPAT PENGETAHUAN

1.EMPIRISME:pengalaman indera merupakan sumber pengetahuan yang benar2.RASIONALISME:akal adalah dasar kepastian pengetahuan 1+2 : metode sains ilmu pengetahuan3.POSITIVISME : -kekeliruan indera dikoreksi o/eksperimen -ukuran-ukuran -menyempurnakan metode ilmiah -empirisme + rasionalisme4.INTUISIONISME: -indera dan akal terbatas -instinct5.ILUMINASIONISME -berkembang di tokoh-tokoh agama

LEBAH MADU

Memproduksi madu yang dapat dipakai sebagai minuman atau obat.

Dalam sarang madu terdapat ribuan kantong madu berbentuk hexagonal

Kenapa hexagonal:- Kapasitas menampung madu lebih besar- Keliling relatif lebih kecil- Mengurangi ruang-ruang kosong

CARA MEMBUAT SARANG:1.Mulai dari 3 atau 4 tempat berbeda sedemikian rupa sehingga bertemu ditengah- tengah2.Antara rongga-rongga hexagonal tadi terdapat kemiringan 13 derajat 3.Pemandu lebah mencari nektar(cairan manis) pada kuntum bunga.4.Untuk ½ kg madu mereka harus mendatangi 4 juta kuntum bunga.5.Lebah menari-nari utk memberi tahu teman- temannya dimana kuntum bunga berada.

Bila badannya meliuk tegak lurus padasarangnya, berarti sumbernya tepat kearah matahari.Jika meliuk kearah kanan, sumber dise-Belah kanan, meliuk kearah kiri,sumber di sebelah kiri.

Penelitian menunjukkan matahari selalu bergerak 1derajat tiap 4 menit kearah Barat.Ternyata lebah-lebah ini juga merobah posisi 1 derajat tiap 4 menit kearah Barat.

RUANG LINGKUP FIL.ILMU

SARANA ILMIAH

• 1. LOGIKA

• 2. BAHASA

• 3. MATEMATIKA

• 4. STATISTIK

LOGIKA

■ LOGOS :- kata

- sesuatu yang diutarakan

- suatu pertimbangan akal

- ungkapan lewat bahasa

■ LOGIS : MASUK AKAL

■ LOGIKA: SUATU PERTIMBANGAN AKAL

ATAU PIKIRAN YANG DIUTARAKAN

LEWAT KATA DAN DINYATAKAN DALAM BAHASA

BEBERAPA DEFINISI LOGIKA

1. Ilmu dalam lingkungan filsafat yang membahas prinsip-prinsip dan hukum-hukum penalaran yang tepat.

2. Ilmu pengetahuan(science)sekaligus merupakan kecakapan atau ketrampilan(art) untuk berpikir secara lurus, tepat dan teratur.

• Proses berpikir

ALUR PROSES LOGIKAPenarikan kesimpulan

PENGETAHUAN

CARA PENARIKAN KESIMPULAN :

1.INDUKTIF : LOGIKA INDUKTIF

2.DEDUKTIF : LOGIKA DEDUKTIF

OBYEK DALAM LOGIKA

• Setiap ilmu pengetahuan harus punya obyek material dan obyek formal:

Psikologi :

o.m : manusia

o.f : aktivitas jiwa dan kepribadian

LOGIKA:

o.m. : manusia (proses penalaran)

o.f. : akal(utk melakukan penalaran yang lurus,tepat dan teratur)

SEJARAH LOGIKA ABAD YUNANI

• THALES:

Air adalah jiwa tumbuh-tumbuhan

Air adalah jiwa hewan

Air adalah jiwa manusia

Air jugalah uap dan

Air jugalah es

Kesimpulan: AIR ADALAH ALAM SEMESTA

SEJARAH LOGIKA ABAD YUNANI

• ARISTOTELES : Mengembangkan logika melalui :

1. ANALITIKA

2. DIALEKTIKA

3. SYLLOGISME

Logika bersamaan dengan lahirnya filsafat

Logika sebagai cabang filsafat

SEJARAH LOGIKA ABAD PERTENGAHAN&MODERN

Raymundus Lullus(1232 – 1315):

Mengembangkan metode logika yg disebut ARS MAGNA------- ALJABAR

J.S.Mills(1806 – 1873):

Mengembangkan logika induktif melalui

“Systemic of logic”

Alfred Whitehead(1861- 1914)& Bertrand

Russel(1872 – 1970 ):” Principa Mathematica” (3jilid)

KEGUNAAN LOGIKA

1.Membantu untuk berpikir secara rasional,kritis,lurus,tepat,metodis dan koheren.

2.Meningkatkan kemampuan berpikir secara abstrak,cermat dan obyektif.

3.Menambah kecerdasan dan meningkatkan kemampuan berpikir secara tajam dan mandiri.

4.Meningkatkan cinta akan kebenaran dan menghindari kekeliruan dan kesesatan

ARTI LOGIKA BAGI ILMU PENGETAHUAN

1.Logika merupakan keharusan bagi setiap ilmu pengetahuan.

2.Ilmu pengetahuan tanpa logika tidak akan pernah mencapai kebenaran ilmiah.

3.Barang siapa mempelajari logika,sesungguhnya ia telah menggenggam master key untuk membuka semua pintu masuk keberbagai disiplin ilmu pengetahuan.

ETIKA

Etika (Nilai baik- buruk) Bagian filsafat yang mengajarkan, berkemauan atau

berkehendak dengan cara yang layak, halal, tidak bertentangan dengan hukum yang berlaku, agama, adat istiadat, kesopanan, ketertiban

Sejarah etika

1. Hedonisme Baik : bila mengandung hedone (kenikmatan, kepuasan) Buruk : bila tidak mengandung hedone

2. Vitalisme: Baik-buruk : ditentukan oleh ada tidaknya kekuatan hidup yang dikandung oleh obyek yang dinilai Baik : manusia yang kuat, cerdas dan ulet3. Utilitarianisme Baik : yang berguna (utility : yang berguna)4. Pragmatisme Baik : yang baik adalah yang praktis5. Islam Wajib : baik sekali Sunnah : baik Mubah : netral Makruh : buruk Haram : buruk sekali

ETIKA/FILSAFAT ETIKA :

MEMBAHAS: 1.PRINSIP-PRINSIP 2.NILAI-NILAI 3.IDEALISME-IDEALISME 4.ATAU DENGAN KATA LAIN MAMBAHAS STANDAR-STANDAR (NORMANORMA) YANG WAJIB DIPATUHI OLEH PERILAKU MANUSIA.

NORMA-NORMA TERSEBUT BERSIFAT RASIONAL OLEH KARENARASIO MERUPAKAN SUMBER PERILAKU-PERILAKU DALAM KAPASI-TASNYA SEBAGAI KEKUATAN DALAM DIRI MANUSIA YANG MAMPU MENUNTUNNYA MENGETAHUI KEBAIKAN DAN KEBURUKAN SERTAMEMBEDAKAN ANTARA KEDUANYA.

NILAI DAN ETIKA• ADA 3 NILAI BESAR YANG SECARA UMUM DIJADIKAN

MANUSIA SEBAGAI STANDAR/NORMA BAGI PERILAKU MANUSIA YAITU:

1.NILAI KEBENARAN: Setiap orang dalam masyarakat manapun selalu mencari

kebenaran dan menolak kepalsuan,kesalahan dan kebohongan.

2.NILAI KEBAIKAN: Setiap manusia mencintai kebaikan.Jika nilai kebaikan

itu tidak untuk orang lain,maka pertama-tama untuk dirinya.Manusia juga membenci keburukan,baik untuk dirinya maupun untuk orang lain.

3.NILAI KEINDAHAN: Setiap manusia memiliki sensasi terhadap keindahan

saat dia bertemu dengan sesuatu yang indah.

ESTETIKA

Plato :

•Keindahan: ( bersifat metafisis)– Realitas yang sungguh-sungguh…………..– Hakikat yang abadi, tidak berubah– Di tentukan oleh : harmoni, proporsi dan sugesti– Keindahan suatu obyek bukan berasal dari obyek

tetapi

keindahan itu menyertai obyek tersebut

Plotinus

•Pancaran akal Ilahi

•Bila Ilahi memancarkan diri-Nya atau sinar-Nya, maka itulah keindahan

Estetika:

Bagian filsafat yang mengajarkan kepada kita asas-asas seni dan keindahan yang dapat jadi ukuran untuk menilai keadaan sesuatu yang nampak dimuka kesadaran kita dengan perasaan kita

Keadaan sekarang: Nilai baik sebanding nilai indah•Kata “indah” lebih sering dipakai pada seni•Kata “baik” lebih sering dipakai pada perbuatan•Orang lebih tertarik pada rupa ketimbang tingkah laku•Orang yang tingkah laku baik (etika) tetapi kurang indah

(estetika) akan terpilih belakangan.……………

ETIKA KEDOKTERAN• MASA LALU : - SUMPAH HIPPOCRATES

- IBNU SINA

MASA SEKARANG:

1.Perubahan pola hub.dokter-pasien

(paternalistik ke informed consent)

2.Perkembangan IPTEK KEDOKTERAN

( cloning, stem cell dll)

3.Malpraktek oleh praktisi medis

4.Tuntutan profesionalisme dokter(Five stars)

BIOETIKA

• F.ABEL : studi interdisipliner tentang masalah yg ditimbulkan oleh perkembangan di bidang biologi dan ilmu Kedokteran,baik dalam skala mikro maupun makro termasuk dampaknya terhadap masyarakat luas.

• BIOETIKA(BIOMEDICAL ETHICS):

Etik yang berhubungan dengan praktek kedokteran dan atau penelitian medis.

Philosophy is simple but not easy

The Fourteen Essences of Philosophy

Philosophy is simple1. Bersifat riil baik secara jasmaniah maupun secara

batiniah dalam arti tetap nyata dalam batin sehingga setiap orang dapat mengerti dengan jalan pikiran, kehendak dan perasaannya.

2. Bersifat universal dan kekal : berlaku umum, sama bagi siapa saja, dimana saja dan kapan saja

3. Bersifat konstan : segala bahan dan unsurnya yang

telah ada dan tetap ada oleh karena merupakan kebenaran

PHYLOSOPHY IS SIMPLE

4.Sumbernya : bakat dan hobby yang telah digariskan oleh alam

Bakat: sumber segala keahlian dalam bidang tertentu yang merupakan jalannya pikiran dan perasaan seseorang terhadap sesuatu

Hobi : sumber segala kesenangan akan sesuatu, jadi merupakan kemauan seseorang akan sesuatu

Ketiga unsur yaitu pikiran,kemauan dan perasaan merupakan dasar-dasar utama filsafat yaitu logika,etika dan estetika.

Jadi bakat dan hobby seseorang terletak dalam jiwa (sedikit banyak-tentu dipengaruhi oleh unsur-unsur jasmaniah)

Hal ini berarti bahwa bakat dan hobby seseorang itu melahirkan falsafah(filsafat) yang akan menjadi pandangan/dasar hidupnya.

5 . F = harus selalu dan selama-lamanya berisi nilai-nilai kebenaran yang tertinggi agar orang dapat meyakininya

6. F = ilmu yang merupakan pengetahuan yang luas dan dalam pengertiannya

7. F = ilmu yang bersifat dinamis, mengikuti perkembangan zaman dan senantiasa dapat mengalami perkembangan yang tiada terbatas pula

8. F = berdasar pada jiwa manusia

9. F = menuntut jiwa yang sungguh sportif, pandangan yang luas dan mental yang mantap dan kerendahan hati yang terpuji

Philosophy is not easy1. F = ilmu yang fundamental, kerangka bagi

segala ilmu dalam bidangnya masing-masing2. F = universal, jadi harus dapat diterima

kebenarannya oleh semua orang dimana dan kapan pun

3. F = ilmu yang terluas, meliputi segala ilmu yang didasarinya

4. F = ilmu pembukti kebenaran segala ilmu sehingga sehingga menuntut pemahaman dan penghayatan yang luas dan mendalam

5. F = harus murni dari segala kepicikan dan berbagai pandangan yang hakikatnya serba sepihak

Kesimpulan1. Kalau anda menganggap F itu sulit, sukar

dimengerti, sukar dipahami jangan pesimis, oleh karena F itu sederhana dan fundamental bagi segala kehidupan manusia dan universil

2. Jangan pula anggap ringan F sehingga anda terlalu optimis bahwa pandangan anda dalam berfilsafat sudah pasti benar. Semakin yakin akan kebenaran anda harus semakin waspada. Optimisme yang tidak terkendali menyebabkan egosentrisme: percaya diri tinggi membunuh sportivitas jiwa lupa diri dalam keyakinan tak terkendali

membunuh obyektivitas pikiran

2. HinduismHinduism memandang dunia ini sebagai :1. Dunia majemuk• Horisontal : mencakup gugusan bima sakti yang tidak

terhitung jumlahnya• Vertikal : meliputi berbagai lapisan yang tak terbilang

banyaknya]• Segi waktu : meliputi siklus yang tak terhitung banyaknya2. Dunia moral dimana hukum KARMA tidak pernah bergeming

sedikit punKARMA : Secara harfiah : Karya

Secara doktrin : Hukum moral sebab-akibat• Seseorang yang berbahagia saat ini merupakan dari apa

yang diinginkan dan diperolehnya waktu lalu• Pikiran dan keputusan saat ini akan mempengaruhi

kehidupan masa depanOleh karena itu di dunia tidak dikenal kebetulan atau peristiwatidak sengaja

Manusia mengikuti hukum-hukum bumiBumi mengikuti hukum-hukum surgaSurga mengikuti hukum-hukum TaoTao mengikuti hukum-hukum alam

sadarnya

FILSAFAT TAO

4. KONFUSIANISME Sejarah

- Antara abad 8-abad 3 SM Dinasti CHOU (Cina)

- Pionir : KONG FU TSU

- Negara kacau, bangsawan-bangsawan berbuat semena-mena

- Pertanyaan : Bagaimana cara agar semua dapat hidup bersama satu sama lain

- Jawaban : • Kaum realis: ditindak dengan kekerasan• Kaum Mohis: dengan cinta kasih untuk merubah keadaan yang

kacau balau

FILSAFAT DI ARAB (Dunia Islam)

• Berbeda dengan di Barat antara akal dan agama, tidak banyak pertentangan

• Tatkala akal kalah di Barat, akal di hargai di Timur• Di Timur akal berjalan bersama-sama dengan ajaran Islam• Filosof-filosof jalur rasional:

- Al-Razi (815-925)- Ibnu Sina (980-1037)- Al-Ghazali (1059-1111)

• Filsafat Islam dipengaruhi oleh Filsafat Yunani• Ayat-ayat dari Kitab Suci Al-Quran yang tidak dapat dipahami

oleh akal,dan hanya dapat dipahami oleh rasa (iman) TASHAWWUF

• TASHAWWUF muncul oleh pengaruh agama Kristen dan filsafat Yunani yang mengajarkan zuhud atau membenci dunia

1.SESUDAH MENGIKUTI PELAJARAN FILSAFAT,APAKAH SAUDARA MENGERTI/TAHU APA ARTI FILSAFAT? Kalau mengerti,coba jelaskan apa arti filsafat menurut pendapat saudara

sendiri.2.

2

3.APAKAH MATA KULIAH FILSAFAT CUKUP 1 ATAU 2 JAM SAJA / MINGGU/SEMESTER

4.APAKAH MATA KULIAH FILSAFAT MEMBOSANKAN BAGI SAUDARA? (JA WABLAH DENGAN JUJUR)

5.BUATLAH SATU/BEBERAPA KALIMAT YANG MENGANDUNG ARTI FILSAFAT.

6.Jelaskan perbedaan filsafat Yunani dan filsafat abad modern

2.Apakah ilmu yang saudara geluti sekarang berdasar pada pengetahuan Filsafat dahulu kala ? Jelaskan!

YIN DAN YANG merupakan 2 kutub yang berlawanan dari satu kesatuan yang tunggal

YIN : + kontraktif

+ responsif

+ konservatif

YANG : - ekspansif

- agresif

- menuntut

YIN YANG

Bumi

Bulan

Malam

Musim Dingin

Kelembaban

Kesejukan

Bagian dalam

Feminim

Menyusut

Konservatif

Responsif

Kooperatif

Intuitif

Sintesis

Langit

Matahari

Siang

Musim panas

Kekeringan

Kehangatan

Bagian permukaan

Maskulin

Mengembang

Menuntut

Agresif

Kompetitif

Rasional

Analitis

• Hubungan ideal yang harus dijalani antar manusia• Puasa manusia terhadap orang lain dan diri sendiri• Berusaha membuat orang lain besar

2. Chun-Tzu• Kemanusiaan yang benar, sempurna dan terbaik• Berjiwa besar• Situasi kemanusiaan yang tidak memerlukan apapun juga

yang melayani siapapun untuk kepentingan yang dilayani

3. Li• Kesopanan untuk memperbaiki moralitas• Kesopanan dalam keluarga

Ayah bersikap kasih …………

kakak harus lembut dan adik hormat

Suami harus baik dan istri mendengarkan• Penguasa harus murah hati dan rakyat harus setia

4. Te• Secara harfiah berarti kekuatan• Kekuatan yang terkandung dalam teladan moral• Etika memerintah: memerintah dengan jalan lurus.

5. Wen• Seni damai yang berkaitan dengan musik, lukisan, puisi dan

budaya• Berguna untuk perubahan moral sosial• Dasar perubahan peradaban

PROGRAM MAGISTER,PROGRAM PASCA PROGRAM MAGISTER,PROGRAM PASCA SARJANA,PPDS COMBINED DEGREESARJANA,PPDS COMBINED DEGREE

FAKULTAS KEDOKTERAN UNHASFAKULTAS KEDOKTERAN UNHAS

NAMA :NAMA : NO POKOK :NO POKOK : MATERI :MATERI : PENILAIAN : FORMATIFPENILAIAN : FORMATIF BAGIAN :BAGIAN :

PertanyaanPertanyaan1. Jelaskan 3 cara mempelajari filsafat.1. Jelaskan 3 cara mempelajari filsafat.2. Apa kegunaan mempelajari filsafat2. Apa kegunaan mempelajari filsafat3. Bagaimana pendapat Aristoteles mengenai logika3. Bagaimana pendapat Aristoteles mengenai logika4. Terangkan pendapat saudara mengenai filsafat 4. Terangkan pendapat saudara mengenai filsafat

Barat & timurBarat & timurKedua filsafat tersebut berbeda dalam hal apa. Kedua filsafat tersebut berbeda dalam hal apa. Jelaskan.Jelaskan.

5. Bagaimana pendapat saudara mengenai logika, 5. Bagaimana pendapat saudara mengenai logika, etika & estetika, menghadapi kenyataan-etika & estetika, menghadapi kenyataan-kenyataan hidup sebenarnyakenyataan hidup sebenarnya

FILSAFATFILSAFAT DASAR / DASAR / AKARAKAR TUJUANTUJUAN HASILHASIL

DIMENSI DIMENSI LOGIKALOGIKA

DIMENSI DIMENSI ETIKAETIKA

DIMENSI DIMENSI ESTETIKAESTETIKA

PIKIRANPIKIRAN

KEHENDAKKEHENDAK

PERASAANPERASAAN

KEBENARANKEBENARAN

KESERASIANKESERASIAN

KEINDAHANKEINDAHAN

ILMU ILMU PENGETAHUANPENGETAHUAN

KESERASIAN KESERASIAN HIDUPHIDUP

K E S E N I A N K E S E N I A N

JIWA JIWA MANUSIAMANUSIA

KESEMPURNAANKESEMPURNAAN

(IDE MANUSIA)(IDE MANUSIA)

KEBUDAYAANKEBUDAYAAN

(WAY OF LIFE)(WAY OF LIFE)

Bagi Sidharta asal-muasal ketergantungan berasal dari:• Umur tua dan kematian• Umur tua dan kematian disebabkan oleh karena adanya

kelahiran• Kelahiran disebabkan oleh karena adanya keberadaan

manusia dimuka bumi• Keberadaan disebabkan oleh adanya keterikatan• Keterikatan disebabkan oleh adanya keinginan atau nafsu• Keinginan disebabkan oleh perasaan• Perasaan disebabkan oleh adanya pertemuan• Pertemuan disebabkan oleh indera manusia• Indera manusia disebabkan oleh adanya nama dan bentuk• Nama dan bentuk disebabkan oleh adanya kesadaran• Kesadaran disebabkan oleh adanya karma• Karma disebabkan oleh adanya ketidaktahuan

Jawaban: • Kuncinya terletak pada keadaan kita untuk mengetahui rantai

kehidupan• Asal mula kehidupan adalah ketergantungan• Ketergantungan tersebut berarti segala hal didunia ini dikenai

hukum sebab-akibat• Orang harus menderita………, mengalami masa umur tua

dan kemudian meninggal oleh karena ia masih dilibati 12 rantai sebab akibat :

1. Umur tua dan kematian 7. Pertemuan

2. Kelahiran 8. Indera

3. Eksistensi 9. Nama dan bentuk

4. Keterikatan 10. Kesadaran

5. Keinginan dan nafsu 11. Karma

6. Perasaan 12. Ketidaktahuan

Karma inilah yang menghalangi manusia dengan Brahma

Brahma : - Asal kata brith : yang bersifat besar

- Sifat besar itu adalah : sat, chil, ananda

yang berarti Tuhan itu ada, sadar dan

bahagia

- Adalah realitas dasar, esensi batin dari setiap sesuatu

Manifestasi Brahma dalam jiwa disebut ATMAN

Karma menghalangi persatuan manusia dan Brahma

Jika pada manusia masih ada.efek akibat tidak murni • tidak menjadi atman : tidak mungkin bersatu dengan Brahma• untuk mencapai Brahma : Hilangkan Karma• jika karma tidak hilang : reinkarnasi

3. Suatu dunia pertengahan yang tidak pernah meninggalkan dunia tertinggi sebagai tujuan akhir dari jiwa manusia

4. Suatu dunia maya

Maya : Dunia ini tidak perlu dipandang secara

sungguh-sungguh

Bukan khayalan tetapi suatu kenyataan

yang bersyarat

Dunia ada ok ditopang oleh syarat-syarat

tertentu, kalau syarat tidak ada dunia

tidak ada

5. Suatu lapangan latihan yang dapat memajukan manusia menuju maha tinggi

6. Dunia ini adalah LILA, permainan Tuhan

Permainan sang Ilahi dalam tarian kosmis-Nya yang menggunakan seluruh alam dan isinya

Dari arus energi kosmis-Nya efek tariannya, muncullah gerak penciptaan yang tak henti-henti

1. Jalan dari kenyataan terakhir :

Tidak dapat ditangkap atau melampaui panca indera, melebihi semua pemikiran dan khayalan

Rahasia kehidupan yang paling besar, rahasia dari segala rahasia, gerbang rahasia semua kehidupan:

Ada suatu kehidupan, mengagumkan, sempurna,

Ia ada sebelum langit dan bumi ada

Alangkah tenangnya!

Alangkah heningnya!

Ia mandiri dan tidak berubah, tetapi tidak menderita karenanya.

Semua kehidupan bersumber dari dirinya

Ia menyelimuti segalanya dengan cintanya, ibarat jubah dan karena

Ia tidak menghendaki penghormatan, ia juga tidak menuntut menjadi Tuhan

Aku tidak tahu apa namanya, karena itu aku sebut Tao, Jalan.

Dan saya bergembira dalam kekuasaannya.

DEFINISI FILSAFAT

RENE DESCARTES: Kumpulan semua pengetahuan yang mana Tuhan,alam dan

manusia menjadi pokok penyelidikan. IMMANUAL KANT: Ilmu(pengetahuan) yang menjadi pangkal dari semua

pengetahuan yang didalamnya tercakup masalah epistemologi(filsafat pengetahuan) yang menjawab persoalan apa yang dapat kita ketahui.

N.DRIYAKARKARA: Perenungan yang sedala-dalamnya tentang sebab-sebab “ada

dan berbuat”,perenungan yang sedalam-dalamnya sampai ke “mengapa” yang penghabisan

FILSAFAT KEDOKTERAN

1. DEFINISI FORMAL :

Suatu kebijaksanaan dalam arti ingin mengetahui sesuatu yang sedalam-dalamnya dengan cara berpikir radikal & menyeluruh dalam bidang kedokteran

2. DEFINISI KENYATAAN :

Suatu disiplin ilmu yang menjadi kerangka utama bagi segala ilmu-ilmu kedokteran

DASAR ILMU PENGETAHUAN: DASAR ILMU PENGETAHUAN: Berpikir dan BertindakBerpikir dan Bertindak

• Dalam keadaan diam, kita masih tetap berpikirDalam keadaan diam, kita masih tetap berpikir• Bahkan ketika tidur pun, kita kadang-kadang Bahkan ketika tidur pun, kita kadang-kadang

masih berpikir walupun hanya pikiran bayangan masih berpikir walupun hanya pikiran bayangan belaka yang bersifat khayal dan naifbelaka yang bersifat khayal dan naif

• Wujud dari suatu pemikiran adalah jalan Wujud dari suatu pemikiran adalah jalan pengertianpengertianjalan pengertian yang bertujuan untuk jalan pengertian yang bertujuan untuk mencapai suatu kebenaran yang telah diterima mencapai suatu kebenaran yang telah diterima secara universal disebut ilmu pengetahuansecara universal disebut ilmu pengetahuan

Filsafat IlmuFilsafat Ilmu

Peter A. Angeles :Peter A. Angeles :Suatu analisis dan pelukisan tentang ilmu dari Suatu analisis dan pelukisan tentang ilmu dari berbagai sudut tinjauan, termasuk logika, berbagai sudut tinjauan, termasuk logika, metodologi, sosiologi, sejarah ilmu dan lain-lainmetodologi, sosiologi, sejarah ilmu dan lain-lain

A. Cornelis Benyamin :A. Cornelis Benyamin :Disiplin filsafat yang merupakan studi kritis dan Disiplin filsafat yang merupakan studi kritis dan sistematis mengenai dasar-dasar ilmu sistematis mengenai dasar-dasar ilmu pengetahuan, khususnya yang berkaitan pengetahuan, khususnya yang berkaitan dengan metode-metode, konsep-konsep, dengan metode-metode, konsep-konsep, praduga-praduganya, serta posisinya dalam praduga-praduganya, serta posisinya dalam kerangka umum cabang-cabang intelektualkerangka umum cabang-cabang intelektual

KARL JASPERS: Pertanyaan-pertanyaan anda lebih penting dariJawaban-jawaban dan setiap jawaban menyebabkan pertanyaan baru.

Bagaimana asal muasal dunia terjadi? Bagaimana terjadinya proses-proses alami di sekeliling kita? Siapa/apa yang mengaturnya?

DARWIN: Semuanya terjadi secara kebetulan

Ilmu-Ilmu(Makrokosmos & Mikrokosmos)

Spesialisasi Ilmu

Arogansi Ilmu

Terlepas dari nilai luhur ilmu

Dehumanisasi(budak ilmu & teknologi)

CLONING

Filsafat Filsafat