View
220
Download
0
Category
Preview:
Citation preview
RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (SVLK)
Penilikan II
Pemegang Izin Usaha Industri (IUI) Lanjutan PT DANWOOD NUSANTARA
Kota Semarang - Provinsi Jawa Tengah
Alamat :
Jl. Padi Raya No. 1A-3A, Genuk Indah, Kelurahan Gebangsari, Kecamatan Genuk, Kota Semarang - Jawa Tengah – Indonesi
Lembaga Sertifikasi
PT TUV Rheinland Indonesia November 2017
LAMPIRAN LAPORAN HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU
1
IDENTITAS LV-LK PT TUV RHEINLAND INDONESIA
1. Nama Lembaga Sertifikasi : PT. TÜV Rheinland Indonesia
2. Alamat : Menara Karya 10th Floor, Block X-5
Jl. HR. Rasuna Said Kav. 1-2
Jakarta
Ph 021-579 44 579
Fax 021-579 44 575
e-mail : forestry@idn.tuv.com
3 Akte Pendirian : Akta Pendirian : No. 3 tanggal 11 September 1996 oleh Notaris Siti Mariam Muchtar Widodo SH, yang disahkan oleh Menteri Kehakiman RI tanggal 30 Oktober 1998 nomor 02-23576 HT.01.01.Th.98.
Akta No. 04 tanggal 10 Agustus 2016 Notaris Anes-ta Chrisanti, S.H.,M.Kn.pdf. Pengesahan Menteri Menkum-ham RI Nomor AHU-AH.01.03-0071862 Tanggal 15 Agustus 2016.
4. Pengurus Lembaga VLK : Komisaris Utama :
Ralf Scheller
Komisaris :
Holger Helmut Kunz
DR. Nirmala Chandra Dewi Motik, SH
DR. Indaryati S Adisuryo Motik, MBA
Ir. M. Bascharul Asana, MBA
Presiden Direktur :
I Nyoman Susila
Direktur :
Edmundus Wiharyono
Abdul Qohar
Kepala LV-LK dan LPPHPL :
Dian Susanty Soeminta
4. Tim Auditor VLK 1. Ibrohim Prayetno (Lead Auditor)
2. Riki Harpan (Auditor)
5. Pengambil Keputusan Dian Susanty Soeminta
LAMPIRAN LAPORAN HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU
2
IDENTITAS PERUSAHAAN PT DANWOOD NUSANTARA
1 Organisasi / Auditee: PT. Danwood Nusantara
2 Lokasi : Kantor :
Jl. Padi Raya No. 1A-3A, Gebangsari, Kelurahan Genuk
Indah, Kecamatan Genuk, Kota Semarang, Provinsi Jawa
Tengah.
Pabrik :
Jl. Padi Raya No. 1A-3A, Gebangsari, Kelurahan Genuk
Indah, Kecamatan Genuk, Kota Semarang, Provinsi Jawa
Tengah.
3 Kategori Industri : Industri lanjutan furniture dari kayu dengan produk meja,
kursi, almari dll.
4 Akta pendirian
perusahaan :
Akta Pendirian Perusahaan
Akta Pendirian Perusahaan No. 115 tanggal 29 Juni 2001
dihadapan Notaris Linda Ibrahim SH. Yang berkedudukan
di Jakarta. Keputusan Pengesahan Akta Pendirian
Perseroan Terbatas berdasarkan Keputusan Menteri Ke-
hakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No.
C-13664 HT.01.01.TH.2001 Tentang Pengesahan Akta
Pendirian Perseroan Terbatas, ditetapkan di Jakarta
tanggal 20 November 2001. Perseroan Terbatas dengan
Nama PT. Danwood Nusantara berkedudukan di Sema-
rang, Jawa Tengah. Perseroan dapat membuka cabang
atau perwakilan ditempat lain di dalam maupun di luar
wilayah Indonesia. Perseroan didirikan untuk jangka wak-
tu tidak terbatas atau 30 tahun sesuai peraturan yang ber-
laku (PMA).
5 Ijin Industri IPHHK/IUI : Izin Usaha Industri :
Surat Keputusan Kepala Badan Penanaman Modal
Provinsi Jawa Tengah Nomor 13/33/T/INDUSTRI/2002
tanggal 21 November 2002
6 Jenis produk : Furniture Dari Kayu
7 Jenis kayu yang
digunakan :
Jenis Mahoni, Pinus, Mindi, Albasia, Karet
8 Kapasitas Ijin
produksi/terpasang :
Furniture dari kayu berupa meja, kursi, lemari Mebel dari
Kayu : 3.000 M3/tahun
LAMPIRAN LAPORAN HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU
3
9 Pemegang saham : -
10 Komisaris : Ny. Jafida
11 Direktur : Poul Anders Goltermann Lassen
12 Wakil manajemen untuk
SVLK :
Dewi Budi Setyowati
13 Jumlah karyawan 741 orang
LAMPIRAN LAPORAN HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU
4
RINGKASAN TAHAPAN RESERTIFIKASI
Tahapan Waktu dan Tempat Ringkasan Catatan
Konsultansi Publik (bila dibutuhkan)
- Audit Resertifikasi SVLK untuk IUIPHHK dan Industri Lanjutan tidak dipersyarat kan untuk melakukan kegiatan konsultansi publik jika tidak ada permintaan dari pihak terkait
Pertemuan Pem-bukaan
Tanggal 06 November 2017
Ruang Pertemuan Kantor PT Danwood Nusantara.
Pertemuan pembukaan dihadiri oleh Management Representative, dan perwakilan perusahaan dari beberapa bagian dan Auditor Lembaga Sertifikasi PT. TUV Rheinland Indonesia. Lead Auditor menjelaskan maksud dan tujuan, ruang lingkup, jadwal, metodologi dan prosedur verifikasi, meminta ketersediaan, kelengkapan dan transparansi data. Lead Au-ditor dan Auditee menandatangani Notulensi Pertemuan Pembukaan.
Verifikasi Dokumen dan
Observasi Lapan-gan
Tanggal 06 s/d 07 November 2017
- Kantor & Industri PT Danwood Nusantara.
- Gudang Bahan Baku
- Proses Produksi
- Gudang Barang Jadi
Verifikasi dokumen dan observasi lapangan dilakukan sesuai dengan prinsip, kriteria, indi-kator dan verifier yang telah ditetapkan dalam Peraturan Direktur Jenderal PHPL Nomor P.14/PHPL/SET/4/2016 tanggal 29 April 2016 tentang Standar dan Pedoman Pelaksanaan Penilaian Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari (PHPL) dan Verifikasi Legalitas Kayu (VLK) Lampiran 2.5 tentang Standar Verifikasi Legalitas Kayu Pada Pemegang IUIPHHK dan IUI.
Pertemuan Pe-nutupan
Tanggal 07 November 2017
Ruang Pertemuan Kantor PT Danwood Nusantara..
Pertemuan penutupan dihadiri oleh Management Representative, dan perwakilan perusahaan dari beberapa bagian dan Auditor Lembaga Sertifikasi PT. TUV Rheinland Indonesia. Lead Auditor memaparkan hasil verifikasi dan melakukan konfirmasi hasil dan temuan di lapangan. Lead Auditor dan Auditee menandatangani Notulensi Pertemuan Pe-nutupan.
Pengambilan Keputusan
28 November 2017
Ruang Meeting PT. TUV Rheinland Indonesia
Dilakukan sesuai dengan ketentuan Peraturan Direktur Jenderal PHPL Nomor P.14/PHPL/SET/4/2016 tanggal 29 April 2016 tentang Standar dan Pedoman Pelaksanaan Penilaian Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari (PHPL) dan Verifikasi Legalitas Kayu (VLK) Lampiran 2.5 tentang Standar Verifikasi Legalitas Kayu Pada Pemegang IUIPHHK dan IUI.
LAMPIRAN LAPORAN HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU
5
RINGKASAN HASIL PENILAIAN
Prinsip Kriteria Indikator Verifier Nilai Ringkasan Justifikasi
P.1 K.1.1 1.1.1 1.1.1.a Memenuhi Akte pendirian perusahaan dan/atau perubahan terakhir tersedia dan sesuai dengan kegiatan usahanya.
1.1.1.b Memenuhi
Izin usaha perdaganagn PT Danwood Nusantara telah tercantum dalam IUI yang tersedia dan masih berlaku
1.1.1.c Memenuhi
Terdapat izin HO / izin gangguan yang diterbitkan oleh instansi yang berwenang dan kegiatan usaha yang dilakukan sesuai dengan izin yang diberikan.
Terdapat bukti pendaftaran ulang setiap tahun yang ditandai dengan pelunasan Retribusi Daerah untuk HO.
1.1.1.d Memenuhi
Tersedia Tanda Daftar Perusahaan (TDP) a.n PT Danwood Nusantara yang masih berlaku dan berdasarkan verifikais ter-hadap hasil produksi memiliki kesesuaian dengan ruang lingkup usahanya, yaitu kertas tissue
1.1.1.e Memenuhi
Terdapat NPWP, SKT dan SPPKP yang diterbitkan oleh instansi terkait. Perusahaan telah memiliki PKP dan NPWP untuk kantor pusat di Jakarta dan NPWP untuk kantor/pabrik di Siak.
1.1.1.f Memenuhi
Terdapat AMDAL yang telah disahkan oleh pejabat yang berwenang, ruang lingkup kegiatan usaha terkait industri kimia dasar dan kertas. Terdapat pen-yampaian laporan secara periodik pelaksanaan UKL-UPL.
1.1.1.g Memenuhi
Tersedia izin industri lanjutan yang diterbitkan oleh instansi terkait yaitu BKPM Pusat maupun Badan Penanaman Modal Provinsi. Informasi dalam dokumen izin industri telah sesuai dengan realisasi produksi sebagai industri kertas dan tis-sue
1.1.1.h Tidak
Diterapkan
PT Danwood Nusantara tidak masuk kedalam kategori IPHHK maka tidak terkena kewajiban menyusun dan melaporkan RPBBI
K.1.2 1.2.1 - Memenuhi Tersedia dokumen pengakuan / pengenal importir yang sesuai dengan dokumen le-galitas lainnya.
LAMPIRAN LAPORAN HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU
6
Prinsip Kriteria Indikator Verifier Nilai Ringkasan Justifikasi
Terdapat kesesuain dengan kelompok in-dustri / produk yang terdapat di dalam dokumen pengakuan importir tersebut.
1.2.2 - Memenuhi Tersedia prosedur/kebijakan tentang pemeriksaan supplier dan bukti pelaksa-naan uji tuntas/due diliegence.
K.1.3 1.3.1 - Tidak Diterapkan
PT Danwood Nusantara tidak termasuk dalam unit usaha dalam bentuk kelompok pengrajin/industri rumah tangga.
1.3.1 - Tidak Diterapkan
PT Danwood Nusantara tidak termasuk dalam unit usaha dalam bentuk kelompok pengrajin/industri rumah tangga, sehingga tidak berkewajiban memiliki dokumen au-dit internal kelompok.
P.2 K.2.1 2.1.1 2.1.1.a Memenuhi
Terdapat dokumen pembelian berupa Purchase Order (PO) dan dilengkapi dengan dokumen angkutan hasil hutan yang sah.
2.1.1.b Tidak Diterapkan
Selama periode audit, tidak terdapat pen-erimaan bahan baku kayu bulat, sehingga tidak berkewajiban menyusun BAP yang ditandatangani oleh petugas kehutanan yang berwenang, untuk penerimaan kayu bulat dari hutan negara
2.1.1.c Memenuhi
Seluruh pembelian telah dilengkapi dengan berita acara serah terima bahan baku berupa penandatangan yang dican-tumkan dalam surat pengantar atau dokumen angkutan yang menyertai pengangkutan bahan baku
2.1.1.d Memenuhi
Tersedia dokumen angkutan hasil hutan dari seluruh pembelian bahan baku. Ter-dapat kesesuain stock bahan baku di lapangan antara fisik dengan dokumen.
Tidak terdapat pembelian kayu hasil le-lang
2.1.1.e Tidak Diterapkan
Selama periode audit tidak terdapat pen-erimaan bahan baku berupa kayu bekas / hasil bongkaran, sehingga tidak berkewajiban memiliki Nota dan Dokumen Keterangan (BAP dari petugas kehutanan kabupaten/kota atau dari Aparat Desa / Kelurahan)
2.1.1.f Tidak Diterapkan
Selama periode audit tidak pernah menerima bahan baku berupa kayu bekas / hasil bongkaran, sehingga tidak berkewajiban memiliki dokumen angkutan
LAMPIRAN LAPORAN HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU
7
Prinsip Kriteria Indikator Verifier Nilai Ringkasan Justifikasi
berupa Nota untuk kayu limbah industri
2.1.1.g Memenuhi Seluruh pemasok untuk bahan baku uta-ma untuk kebutuhan industri (pulp) telah memiliki S-LK.
2.1.1.h Tidak Diterapkan
PT Danwood Nusantara bukan merupa-kan industri primer yang menggunakan kayu bulat sebagai bahan bakunya melainkan industri lanjutan kertas tissue dengan bahan baku pulp.
Seluruh pulp dari pemeblian lokal di-peroleh dari industri yang telah ber S-LK dan untuk pulp impor dilengkapi dengan Deklarasi Impor.
2.1.1.i Tidak Diterapkan
PT Danwood Nusantara bukan merupakan industri primer yang menggunakan kayu bulat sebagai bahan bakunya melainkan industri lanjutan kertas tissue dengan bahan baku pulp.
2.1.2 2.1.2.a Memenuhi
Terdapat kesesuaian antara dokumen PIB dengan dokumen impor lainnya.
2.1.2.b Memenuhi Terdapat Kesesuaian dokumen Bill of Lading (B/L) dengan dokumen impor lainnya
2.1.2.c Memenuhi
terdapat Kesesuaian dokumen Packing List (P/L) dengan dokumen impor lainnya
2.1.2.d Memenuhi
Terdapat Kesesuaian dokumen invoice dengan dokumen impor lainnya
2.1.2.e Tidak Diterapkan
Tersedia Dokumen Impor yang masih ber-laku dan terdapat kesesuaian uji tuntas, dimana informasi yang terdapat dalam uji tuntas dan realisasi impor.
2.1.2.f Tidak Diterapkan
Produk impor yang diterima oleh PT Danwood Nusantara berupa pulp tidak termasuk dalam produk yang wajib bea masuk sesuai dengan ketentuan
2.1.2.g Tidak Diterapkan
Bahan baku yang digunakan berupa pulp dari lokal maupun impor.
Seluruh jenis bahan baku pulp berasal dari species yang tidak termasuk dalam CITES
2.1.2.h Tidak Diterapkan
Bahan baku pulp yang diimpor jenis LBKP dan NBKP yang berasal dari kayu jenis Eucalyptus dan conifer. Berdasarkan CITES Appendix I, II, III tahun 2012, jenis kayu tersebut tidak termasuk jenis kayu yang dibatasi perdagangannya
LAMPIRAN LAPORAN HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU
8
Prinsip Kriteria Indikator Verifier Nilai Ringkasan Justifikasi
2.1.2.i Memenuhi
Terdapat bukti penggunaan pulp impor pada saat verifikasi untuk kegiatan produksi pembuatan jumbo roll tissue. Terdapat kesesuaian antara jenis bahan baku pulp dengan dokumen pencatatan penerimaan bahan baku.
2.1.3 2.1.3.a Memenuhi Tersedia tally sheet untuk mencatat pros-es produksi dapat memberikan informasi bahan baku yang digunakan.
2.1.3.b Memenuhi
Tersedia laporan hasil produksi finished
Hasil rendemen menunjukkan hubungan yang logis antara input bahan baku dengan output mebel kayu yang dihasilkan
2.1.3.c Memenuhi
Jenis produk yang dihasilkan sesuai dengan izin usahanya.
Realisasi produksi tidak melebihi kapasi-tas izin yang diberikan
2.1.3.d Tidak Diterapkan
Selama periode audit tidak terdapat produksi dengan bahan baku kayu yang berasal dari kayu lelang. Bahan baku berupa pulp basah (wet pulp) dan pulp kering (dry pulp). Tidak pernah mengajukan V-Legal untuk produk yang menggunakan kayu lelang
2.1.3.e Memenuhi
Tersedia dokumen yang menggambarkan penerimaan, pengeluaran dan sisa persediaan produk olahan, dan sesuai dengan dokumen pendukung lainnya
2.1.4 2.1.4.a Tidak Diterapkan
Tidak terdapat kontrak kerjasama atau kontrak jasa dengan pihak lain. Semua hasil produksi berupa tissue dan tissue converting diproduksi dan diekspor secara mandiri. Sehingga tidak diperlukan sertif-ikat legalitas kayu dari supplier.
2.1.4.b Tidak Diterapkan
Tidak terdapat kontrak kerjasama atau kontrak jasa dengan pihak lain. Semua hasil produksi berupa tissue dan tissue converting diproduksi dan diekspor secara mandiri.
2.1.4.c Tidak Diterapkan
Tidak terdapat kontrak kerjasama atau kontrak jasa dengan pihak lain. Semua hasil produksi berupa tissue dan tissue converting diproduksi dan diekspor secara mandiri.
2.1.4.d Tidak
Diterapkan Tidak terdapat kontrak kerjasama atau kontrak jasa dengan pihak lain.
LAMPIRAN LAPORAN HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU
9
Prinsip Kriteria Indikator Verifier Nilai Ringkasan Justifikasi
2.1.4.e Tidak Diterapkan
Tidak terdapat kontrak kerjasama atau kontrak jasa dengan pihak lain. Semua hasil produksi berupa tissue dan tissue converting diproduksi dan diekspor secara mandiri.
P.3 K.3.1 3.1.1 - Memenuhi Tersedia dokumen angkutan untuk bahan baku kayu yang sah
K.3.2 3.2.1 3.2.1.a Memenuhi
Berdasarkan hasil verifikasi dokumen ek-spor selama 1 (satu) tahun terakhir, yaitu periode November 2016 – Oktober 2017 dan hasil observasi lapangan maka diketahui bahwa produk hasil olahan kayu yang diekspor adalah kertas tissue yang seluruhnya berasal dari produk yang dihasilkan PT Danwood Nusantara. Ada-pun klasifikasi produk hasil olahan kayu dengan kode HS 4407.
3.2.1.b Memenuhi
Dokumen PEB secara sampling menun-jukkan bahwa keseluruhan Dokumen PEB telah memenuhi tata laksana kepabeanan di bidang ekspor, dimana terdapat kes-esuaian antara pengisian Data PEB dengan dokumen pelengkap pabean berupa Invoice dan Packing List.
3.2.1.c Memenuhi
Dokumen P/L telah memenuhi tata laksana kepabeanan di bidang ekspor, dimana keseluruhan Dokumen Packing List (P/L) dalam periode verifikasi menunjukkan bahwa Dokumen P/L sesuai dengan data dan informasi Dokumen PEB dan Packing List.
3.2.1.d Memenuhi
Dokumen P/L telah memenuhi tata laksana kepabeanan di bidang ekspor, dimana keseluruhan Dokumen Packing List (P/L) dalam periode verifikasi menunjukkan bahwa Dokumen P/L sesuai dengan data dan informasi Dokumen PEB dan Packing List.
3.2.1.e Memenuhi
Dokumen B/L dalam periode verifikasi menunjukkan bahwa Dokumen B/L sesuai dengan data dan informasi Dokumen PEB dan Packing List.
3.2.1.f Memenuhi
Dokumen V-Legal yang diterbitkan oleh TUV Rheinland. Dokumen V-Legal yang diverifikasi tersebut memiliki kesesuaian data dengan Dokumen PEB dan Invoice.
3.2.1.g Tidak Berdasarkan Permendag No. 89/M-
LAMPIRAN LAPORAN HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU
10
Prinsip Kriteria Indikator Verifier Nilai Ringkasan Justifikasi
Diterapkan DAG/PER/10/2015, tanggal 19 Oktober 2015 tentang Ketentuan Ekspor Produk Industri Kehutanan, diketahui seluruh produk yang diekspor oleh PT Danwood Nusantar untuk periode bulan November 2016 – Oktober 2017 tidak termasuk jenis produk yang wajib memenuhi kriteria teknis untuk dilakukan verifikasi teknis oleh surveyor independen.
3.2.1.h Tidak Diterapkan
Produk yang diekspor PT. Danwood Nusantara pada periode November 2016 – Oktober 2017 berdasarkan ketentuan yang ada tidak termasuk barang ekspor yang dikenai Bea Keluar.
3.2.1.i Tidak Diterapkan
PT Danwood Nusantara menggunakan bahan baku yang tidak termasuk dalam bahan baku yang dilarang atau dibatasi penggunaannya berdasarkan dokumen CITES atau dokumen lainnya yang relevan.
K.3.3
3.3.1 - Memenuhi
Implementasi penggunaan tanda V-Legal oleh PT Danwood Nusantara pada Kema-san produk furniture. Tanda V-Legal ter-dapat pada dokumen ekspornya sesuai dengan Instruksi Kerja Pedoman Penggunaan Tanda V-Legal.
P.4 K.4.1 4.1.1 4.1.1.a Memenuhi
Tersedia prosedur K3 dan diimplementa-sikan dalam kegiatan operasional lapan-gan dan telah membentuk Panitia Pem-bina Keselamatan dan Kesehatan Kerja (P2K3) yang telah disahkan.
4.1.1.b Memenuhi
Tersedia peralatan K3 sesuai ketentuan dan kebutuhan serta berfungsi baik.
Tersedia jalur evakuasi sesuai denah yang telah dibuat, dan arah yang dibuat menuju ke titik kumpul, yang merupakan titik paling aman jika terjadi bahaya ke-bakaran.
4.1.1.c Memenuhi
Terdapat catatan kecelakaan kerja dan melakukan upaya-upaya untuk menekan terjadinya kecelakaan kerja serta men-jalankan program kerja K3. Tersedia prosedur K3 sebagai acuan pelaksanaan kegiatan K3.
K.4.2 4.2.1 - Memenuhi
PT Danwood Nusantara terdapat Serikat Pekerja Rukun Santosa.
4.2.2 - Memenuhi Tersedia PKB dengan nama PKB PT
LAMPIRAN LAPORAN HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU
11
Prinsip Kriteria Indikator Verifier Nilai Ringkasan Justifikasi
Danwood Nusantara
yang disahkan melalui Surat Keputusan Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Trans-migrasi Kota Semarang Nomor : KEP.560/2417/2016 tanggal 01 Desem-ber 2016.
4.2.3 - Memenuhi
Tidak terdapat pekerja yang berusia dibawah umur
Recommended