presentasi itmkg

Preview:

DESCRIPTION

jkjsdfn

Citation preview

Resilon vs Guttap

Jurnal 1

Ketahanan Fraktur Pengisian Saluran Akar Menggunakan Gutta-percha dan Resilon pada Perawatan Endodontik

Pendahuluan

Fraktur Akar EkstraksiPerawatan Endodontik

Material Obturasimenjadi salah satu

teknik untuk resistensi fraktur

Guttap

Resilon

Resilon

ikatan monoblok

memperkuat dinding mengurangi kebocoran mikro

Metodemembandingkan ketahanan fraktur

kedua material obturasi tersebut (gutta percha dan resilon)

delapan puluh gigi dibagi menjadi 5 kelompok sampel:

Gigi ditanam resin akrilik pada PVC jig menyisakan 9 mm dari koronal.

Spesimen disimpan dalam kelembaban 100% sampai pengujian.

Bur karbid digunakan untuk menghilangkan material dan membuka saluran akar. Kekuatan fraktur diukur dengan menggunakan mesin uji Instron.

Data statistik diolah dengan ANOVA dan membandingkan hasil dengan menggunakan Tukey HSD dan Student "t" test.

HasilDari yang paling resisten: resilon dengan epiphany gutta percha dengan sealer AH plus gutta percha dengan sealer Roeko Seal Aut

omix gutta percha dengan sealer ZOE gutta percha tanpa sealer

Kesimpulan Resilon lebih unggul dibandingkan gutta

percha karena memiliki keunggulan dalam membentuk ikatan monoblok

monoblok ini penting tidak hanya untuk melawan invansi bakteri tetapi juga untuk membentuk ikatan dengan akar sehingga meningkatkan resistensi terhadap fraktur.

JURNAL 2Mikroleakage

kekurangan gutta percha

tidak memiliki ikatan yang baik pada struktur gigi

Mikroleakage

Resilon/Epiphany

105 gigi insisivus mandibular Dari 6 grup, 3 grup diobturasi dengan gutta percha d

an 3 grup lainnya di obturasi dengan sistem R/E. Semua gigi diinkubasi selama 72 jam dalam saline p

ada suhu 37OC. Setiap grup di dimasukkan ke dalam cawan petri yang berisi tinta biru dan larutan saline.

3 grup gutta percha dan 3 grup resilon disimpan dalam inkubator untuk 10 hari, 1 bulan atau 3 bulan

Setelah diinkubasi, gigi dipotong scara horizontal menjadi 3 bagian, yaitu sepertiga koronal, sepertiga tengah akar dan sepertiga apikal.

lalu diamati

Hasil

Penilaian leakage gigi yang diobturasi dengan resilon dan gutta-percha pada waktu 10 hari, 1 bulan, dan 3 bulan setelah diinkubasi. Nomor diatas menunjukkan jumlah gigi tanpa leakage

Penggunaan sistem R/E menggunakan epiphany primer pada permukaan saluran akar meciptakan ikatan lock and key antara permukaan dentin, epiphan

y sealer, dan mateial inti.

berkurangnya mikroleakage

Jurnal 3Evaluasi Kontaminasi Mikroba

Resilon dan Gutta-percha pada Aktivitas Antimikrobial

Pendahuluan

Tujuan Penelitian : Perbandingan sifat Antimikrobial pada bahan obturasi Resilon dan Gutta Percha

Hasil

Gambar 1. Zona Inhibisi yang menggambarkan aktivitas antimikroba.

Asepsis Komposisi

Seng OksidaZat pewarna

Faktor kontaminasi bakteri

KesimpulanBahan obturasi wajib di sterilisasi terlebih

dahulu.

Terima Kasih

Recommended