View
219
Download
0
Category
Preview:
Citation preview
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
1
RINGKASAN EKSEKUTIF
1. Dalam kegiatan operasionalnya, LPDB KUMKM melayani KUMKM dengan
memberikan pinjaman dan/atau bentuk pembiayaan lainnya yang sesuai dengan
kebutuhan KUMKM. Ketentuan mengenai kriteria dan kelayakan Koperasi dan UKM
ditetapkan oleh LPDB-KUMKM.
2. Realisasi penyaluran pinjaman/pembiayaan dana bergulir LPDB-KUMKM TA.2013
yang telah diproses sampai dengan 31 Desember 2013 adalah sebesar
Rp 1.808.384.546.500 atau 93,88 % dari target RBA tahun 2013 sebesar
Rp. 1.926.293.233.817 dengan rincian ssebagai berikut :
a. Telah dicairkan kepada mitra sebesar Rp. 1.426.845.231.700
b. Telah Akad belum dicairkan kepada mitra sebesar Rp 248.841.084.000
c. Telah terbit SP3 dengan mitra sebesar Rp. 37.028.230.800
d. Telah disetujui komite pinjaman/pembiayaan Rp 95.670.000.000
Adapun rincian per jenis Mitra yang telah mencairkan pinjaman/pembiayaan sampai
dengan 31 Desember 2013 sebesar Rp.1.426.845.231.700, yaitu :
a. Mitra Koperasi : Rp.1.150.593.366.000 (80,64%)
1) Mitra Koperasi Sekunder sebesar : Rp. 42.900.000.000
2) Mitra Koperasi Primer sebesar : Rp.1.107.693.366.000
b. Mitra Perusahaan Modal Ventura (PMV) : Rp. 20.000.000.000 (1,40%)
c. Mitra Perbankan sebesar : Rp. 159.850.000.000 (11,20%)
d. Mitra UKM Strategis sebesar : Rp. 96.401.865.700 ( 6,76%)
3. Total pendapatan LPDB-KUMKM sampai dengan 27 Desember 2013 tercapai Rp.
132.692.426.229 atau 196% dari target pendapatan tahun 2013, sebesar Rp.
67.701.230.000
4. Target Kinerja LPDB-KUMKM TA.2014 a. Realisasi Penyaluran
Pada tahun 2014 diharapkan LPDB-KUMKM mampu merealisasikan penyaluran
pinjaman/pembiayaan sebesar Rp.2.650.000.000.000. Dari target penyaluran
tersebut, diharapkan mampu diserap oleh 682 Mitra Koperasi dan 369 Mitra Non
Koperasi yang melibatkan 198.856 UMKM (end user). Dampak langsung yang
diharapkan dari penyaluran tersebut, selain dapat memperkuat modal Koperasi dan
UKM, diharapkan juga dapat menyerap tenaga kerja di sektor tersebut sebesar
576.581 orang
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
2
Dengan memperhatikan kendala dan tantangan yang ada diharapkan LPDB
KUMKM mampu menyalurkan dana bergulir minimal 80% dari target penyaluran
TA 2014
b. Kolektibilitas Dana Bergulir
Pada Tahun 2014, manajemen menentukan perhitungan Kolektibilitas Dana
Bergulir dalam bentuk klasifikasi piutang mulai dari yang lancar, diragukan tertagih
dan yang macet. Khusus untuk piutang yang macet dan berada pada klasifikasi “F”
dapat diserahkan kepada PUPN (Panitia Urusan Piutang Negara).
Target penetapan Kolektibilitas Dana Bergulir Bermasalah (KDBB) adalah piutang
yang macet dan yang diserahkan kepada PUPN (Panitia Urusan Piutang Negara).
KDBB untuk tahun anggaran 2014 kami tetapkan sama dengan yang dituangkan
dalam RBA tahun anggaran 2013 yaitu sebesar 15% (lima belas persen) dari
persentase tunggakan pokok berbanding dengan total outstanding
pinjaman/pembiayaan, dengan pertimbangan sebagai berikut :
1) LPDB-KUMKM bukan lembaga profit oriented, dan secara tupoksinya
ditugaskan oleh pemerintah mengemban misi pemerintah di bidang ekonomi
melalui perkuatan pinjaman/pembiayaan KUMKM yang belum feaseble dan
belum bankable, sehingga perlu diberikan sharing risiko untuk pemberdayaan
sebesar 10% (sepuluh persen), dan risiko pengelolaan keuangan sebesar 5%
(lima persen), sehingga toleransi Kolektibilitas Dana Bergulir Bermasalah
(KDBB) menjadi 15% (lima belas persen). Untuk antisipasi hal tersebut, LPDB-
KUMKM menetapkan besaran Kolektibilitas Dana Bergulir bermasalah
maksimal sebesar 15% (lima belas persen) guna sharing risiko dalam
mengemban misi dimaksud.
2) Manajemen LPDB-KUMKM diharuskan tetap dapat menjaga Kolektibilitas
Dana Bergulir sekecil mungkin secara profesional, dengan melakukan
benchmark terhadap lembaga keuangan sejenis (toleransi 5% sampai dengan
10%) dan dapat dipertanggung jawabkan.
Proyeksi 2014
(Rp ribu)*
A Koperasi 70% 1.855.000.000Rp 682 132.500
1. Simpan Pinjam (SP) 40% 1.060.000.000Rp
2. Sektor Riil (Non SP) 30% 795.000.000Rp
B. Sektor Riil Non Koperasi 30% 795.000.000Rp 369 66.356
1. UKM 20% 530.000.000Rp
2. LKB/LKBB 10% 265.000.000Rp
100% 2.650.000.000Rp 1.051 198.856
No Mitra Portofolio Mitra UMKM
Jumlah
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
3
5. Rencana pendapatan LPDB-KUMKM tahun 2014 direncanakan sebesar Rp
99.900.766.000 dengan rincian sebagai berikut : a. Penerimaan Jasa Layanan terdiri dari:
1) Program Modal Ventura Rp. 2.137.812.810
2) Program Dana Bergulir Sektoral Rp. 59.352.855.230
3) Program Dana Bergulir Syariah Rp. 21.801.774.960
b. Pendapatan Jasa Layanan Perbankan BLU Rp. 9.000.000.000
c. Pendapatan dari APBN Rp. 7.608.323.000
6. Beberapa strategi dan upaya yang dilakukan dalam rangka meminimalisir tingkat
kolektibilitas dana bergulir bermasalah, manajemen menetapkan beberapa hal, yaitu :
a. Meningkatkan kompetensi karyawan khususnya dalam bidang analisa kredit,
mitigasi risiko, serta Monev dan pengawasan.
b. Mengoptimalkan Monev langsung pasca penyaluran pinjaman/pembiayaan.
c. Meningkatkan kerjasama dengan 10 (sepuluh) Perguruan Tinggi dibeberapa daerah
guna melakukan pendampingan kepada mitra bermasalah.
d. Bekerjasama dengan Dinas yang membidangi Koperasi dan UKM Provinsi di
seluruh Indonesia dengan membentuk POKJA Monev Dana Bergulir Daerah.
7. Rencana Biaya LPDB-KUMKM tahun 2014 sebesar Rp. 99.900.766.000, yang akan
digunakan untuk mendukung operasional layanan LPDB-KUMKM dengan rincian
sebagai berikut:
8. LPDB-KUMKM menganut pola anggaran fleksibel (flexible budget) dengan persentase
ambang batas yang dapat digunakan sebesar 15% dari rencana pagu pendapatan
TA.2014
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
4
DAFTAR ISI
RINGKASAN EKSEKUTIF ..................................................................................................... 1
BAB I ......................................................................................................................................... 7
PENDAHULUAN ..................................................................................................................... 7
1. Gambaran Umum ................................................................................................................ 7
a. Sejarah Ringkas ........................................................................................................... 7
b. Kegiatan Utama ........................................................................................................... 7
2. Visi dan Misi LPDB-KUMKM .......................................................................................... 8
3. Budaya LPDB-KUMKM .................................................................................................... 9
4. Susunan Pejabat Pengelola dan Dewan Pengawas ............................................................. 9
a. Susunan Dewan Pengawas .......................................................................................... 9
b. Susunan Pejabat Pengelola .......................................................................................... 9
c. Tugas Dewan Pengawas ............................................................................................ 10
d. Tugas Pejabat Pengelola ............................................................................................ 10
5. Struktur Organisasi Lembaga Pengelola Dana Bergulir ................................................... 12
BAB II ...................................................................................................................................... 13
KINERJA LPDB-KUMKM TAHUN 2013 DAN RENCANA BISNIS DAN ANGGARAN
LPDB-KUMKM TAHUN ANGGARAN 2014 ...................................................................... 13
A. Kinerja LPDB-KUMKM Tahun 2013 .............................................................................. 13
1. Kondisi Internal LPDB-KUMKM Tahun 2013 ......................................................... 13
2. Kondisi External LPDB-KUMKM ............................................................................ 17
3. Realisasi Kegiatan LPDB-KUMKM Tahun 2013 ..................................................... 19
4. Pengalihan dan Pengembalian Dana Bergulir ........................................................... 19
5. Manfaat dan Dampak Penyaluran Dana Bergulir ...................................................... 20
6. Penyerapan Tenaga Kerja .......................................................................................... 20
7. Peningkatan Pelayanan Kepada Calon Mitra/Mitra .................................................. 20
8. BLU Terbaik .............................................................................................................. 21
9. Hasil Survey Kepuasan Mitra 2013 ........................................................................... 21
B. Rencana Bisnis dan Anggaran Tahun 2014 ...................................................................... 22
1. Analisis Internal ................................................................................................................ 22
2. Analisis Eksternal LPDB-KUMKM ................................................................................. 24
3. Asumsi Makro................................................................................................................... 26
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
5
4. Asumsi Mikro ................................................................................................................... 26
5. Target Kinerja LPDB-KUMKM ....................................................................................... 28
Analisis dan Perkiraan Biaya Per Output dan Agregat ............................................................ 32
6. Rincian Pendapatan........................................................................................................... 58
7. Rincian Belanja Per Unit Kerja ........................................................................................ 59
9. Pengelolaan Dana Khusus ................................................................................................ 72
10. Ikhtisar Target Pendapatan menurut Program dan Kegiatan TA. 2014 ............................ 72
11. Ikhtisar DIPA LPDB-KUMKM TA. 2014 ....................................................................... 73
12. Pendapatan dan Belanja Agregat ...................................................................................... 77
13. Prakiraan Maju Pendapatan dan Belanja LPDB-KUMKM .............................................. 78
BAB III .................................................................................................................................... 79
PENUTUP................................................................................................................................ 79
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
6
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1
Laporan Keuangan Triwulan III 2013 .................................................................................... 81
Lampiran 2
Peraturan Menteri Keuangan No.75/PMK.05/2011 tentang Tarif Layanan Badan layanan
Umum Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi dan Usaha Mikro Kecil dan
Menengah…………………………………………………………………………………... 126
Lampiran 3
Peraturan Menteri Negara Koperasi dan UKM, Nomor: 21/Per/M.KUKM/IX/2006
tentang Standar Pelayanan Minimum bagi Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi
dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah ................................................................................ 140
Standar Pelayanan Minimum LPDB-KUMKM ................................................................... 143
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
7
BAB I PENDAHULUAN
Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (LPDB-
KUMKM) sebagai Satuan Kerja Pemerintah yang pengelolaan keuangannya menerapkan
PPK-BLU diwajibkan membuat Rencana Bisnis dan Anggaran (RBA).
Guna memahami lebih lanjut mengenai LPDB-KUMKM, dapat kami jelaskan secara ringkas
sebagai berikut:
1. Gambaran Umum
a. Sejarah Ringkas
LPDB-KUMKM yang mempunyai tugas melaksanakan pengelolaan dana bergulir
untuk pembiayaan KUMKM berupa pinjaman dan bentuk pembiayaan lainnya
yang sesuai dengan kebutuhan KUMKM, dimana ketentuan mengenai persyaratan
dan kriteria KUMKM penerima dana bergulir ditetapkan oleh LPDB-KUMKM.
Maksud dan tujuan dibentuknya LPDB-KUMKM diharapkan pengelolaan dana
bergulir dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya dan dapat mencapai tujuan
secara optimal, serta menghasilkan manfaat berkelanjutan atas penyaluran dana
bergulir kepada Koperasi dan UMKM.
LPDB-KUMKM dibentuk dengan Surat Keputusan Menteri Negara Koperasi dan
UKM Republik Indonesia Nomor 19.4/Per/M.KUKM/VIII/2006 tanggal 18
Agustus 2006 sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Negara
Koperasi dan UKM Republik Indonesia Nomor 11/Per/M.KUKM/VI/2008 tanggal
26 Juni 2008, namun telah diubah dengan Peraturan Menteri Negara Koperasi dan
UKM Republik Indonesia Nomor 05/Per/M.KUKM/VI/2011 tanggal 9 Juni 2011,
dan telah diubah kembali dengan Peraturan Menteri Negara Koperasi dan UKM
Republik Indonesia Nomor 06/Per/M.KUKM/V/2013 tanggal 16 Mei 2013 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi dan Usaha
Mikro, Kecil dan Menengah. Disamping itu, sesuai dengan Keputusan Menteri
Keuangan Nomor KEP-292/MK.5/2006 Tanggal 28 Desember 2006 LPDB-
KUMKM ditetapkan sebagai instansi pemerintah yang menerapkan Pola
Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum (PPK-BLU).
b. Kegiatan Utama
LPDB-KUMKM merupakan Satuan Kerja di lingkungan Kementerian Koperasi
dan UKM yang menyelenggarakan fungsi:
1) Pelaksanaan penghimpunan pengembalian dana bergulir yang berasal dari
pinjaman program dana bergulir dari KUMKM, dana anggaran dari APBN dan
sumber dana lainnya yang sah;
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
8
2) Pelaksanaan pemberian pinjaman kepada KUMKM dengan atau tanpa
lembaga perantara, baik lembaga keuangan bank (LKB), maupun lembaga
keuangan bukan bank (LKBB);
3) Pelaksanaan pemberian bentuk pembiayaan lainnya bagi KUMKM sesuai
dengan kebutuhan KUMKM;
4) Pelaksanaan Monitoring dan evaluasi pelaksanaan pengelolaan LPDB-
KUMKM;
5) Pengkajian dan pengembangan pengelolaan LPDB-KUMKM;
6) Pelaksanaan akuntansi keuangan dan administrasi umum;
7) Pelaksanaan tugas lainnya sesuai dengan petunjuk Menteri Koperasi dan UKM
sebagai penanggung jawab tugas LPDB-KUMKM.
Dalam kegiatan operasionalnya, LPDB KUMKM melayani KUMKM dengan
mengelola dana bergulir untuk pembiayaan KUMKM yang antara lain berupa
pinjaman dan bentuk pembiayaan lainnya yang sesuai dengan kebutuhan
KUMKM, Khusus untuk tahun 2014 LPDB-KUMKM menyediakan 4 (empat)
skim pemberian pinjaman/pembiayaan, yaitu :
a. Skim Pinjaman/Pembiayaan melalui Koperasi Simpan Pinjam (SP)
b. Skim Pinjaman/Pembiayaan melalui Koperasi Sektor Riil (Non SP)
c. Skim Pinjaman/Pembiayaan melalui UKM
d. Skim Pinjaman/Pembiayaan melalui LKB/LKBB
2. Visi dan Misi LPDB-KUMKM
a. Visi LPDB KUMKM adalah:
“Lembaga yang dapat diandalkan dalam memberikan layanan pinjaman/pembiayaan
kepada KUMKM dengan pelayanan yang profesional dan merata, mudah, murah,
serta cepat”
b. Misi LPDB KUMKM adalah:
Dalam rangka mencapai tujuan ideal yang telah ditetapkan sebagai visi tersebut,
maka LPDB-KUMKM mempunyai misi:
1) Mewujudkan kualitas layanan LPDB-KUMKM yang andal, akuntabel,
transparan, tepat waktu, dan berkelanjutan, serta mudah diakses oleh KUMKM
yang belum bankable, tetapi layak usaha.
2) Mengelola dan mengembangkan dana bergulir KUMKM secara profesional,
akuntabel dan berkelanjutan.
3) Melaksanakan pembiayaan usaha dalam rangka memperkuat Lembaga Keuangan
Mikro dan pemberdayaan KUMKM.
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
9
4) Mewujudkan program pemerintah di bidang pembiayaan usaha KUMKM dalam
upaya meningkatkan produktivitas dan daya saing ekonomi rakyat, serta
pertumbuhan wirausaha baru, menciptakan lapangan kerja dan pengentasan
kemiskinan.
5) Mengembangkan layanan pinjaman/pembiayaan dengan penerapan 4C (Custumer
Focus, Clean, Confidence, dan Capability).
6) Mengembangkan skim pembiayaan bagi KUMKM dalam rangka pengembangan
ekonomi nasional.
3. Budaya LPDB-KUMKM
Budaya LPDB-KUMKM didasarkan pada kinerja terbaik dengan prinsip 4C (Costumer
Focus, Clean, Confidence, Capability) yang menjiwai seluruh jajaran LPDB-KUMKM
untuk:
a. Mengedepankan prinsip-prinsip good governance (transparansi, akuntabilitas,
efisiensi, keterbukaan, dan penegakan hukum) dalam setiap kegiatannya.
b. Berpedoman kepada sistem sebagai acuan kerja.
c. Bersikap jujur, berpikir positif, berdedikasi tinggi dan amanah.
d. Selalu meningkatkan profesionalisme demi pencapaian nilai tambah bagi LPDB
KUMKM.
e. Berorientasi pada keberhasilan program pemerintah.
f. Berorientasi pada pengembangan Koperasi dan UMKM.
g. Proaktif terhadap perubahan lingkungan guna memaksimalkan hasil dan dampak.
4. Susunan Pejabat Pengelola dan Dewan Pengawas
a. Susunan Dewan Pengawas
Ketua : DR. Agus Suprijanto, SH, MA
Anggota : Drs. Tata Suntara, DESS
Ir. Meliadi Sembiring
Drs. Braman Setyo, M.Si
b. Susunan Pejabat Pengelola
Direktur Utama : Ir. Kemas Danial, MM
Direktur Pengembangan Usaha : Ir. Adi Trisnojuwono
Direktur Keuangan : Fitri Rinaldi, SE. MM
Direktur Umum dan Hukum : Ir. Sutowo, MM
Direktur Bisnis : Warso Widanarto, SE
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
10
c. Tugas Dewan Pengawas
1) Melaksanakan pembinaan dan pengawasan teknis dalam pengelolaan LPDB-
KUMKM untuk dipertanggungjawabkan kepada Menteri Negara Koperasi
dan UKM secara berkala paling sedikit 1 (satu) kali dalam satu semester dan
dapat dilakukan sewaktu-waktu apabila diperlukan.
2) Melaksanakan pembinaan dan pengawasan pengelolaan keuangan LPDB-
KUMKM untuk dipertanggungjawabkan kepada Menteri Negara Koperasi
dan UKM serta Menteri Keuangan secara berkala paling sedikit 1 (satu) kali
dalam satu semester dan sewaktu-waktu apabila diperlukan.
3) Mengikuti perkembangan kegiatan LPDB-KUMKM, dalam hal LPDB-
KUMKM mengalami kemunduran, segera melaporkan kepada Menteri
Negara Koperasi dan UKM serta Menteri Keuangan dengan disertai saran
dan langkah perbaikan yang harus ditempuh.
4) Memberikan pendapat dan saran kepada Menteri Negara Koperasi dan UKM
serta Menteri Keuangan mengenai Rencana Bisnis dan Anggaran yang
diusulkan oleh Pejabat Pengelola LPDB-KUMKM.
5) Melakukan tugas yang secara khusus diberikan kepadanya menurut peraturan
perundang-undangan yang berlaku dan/atau berdasarkan Keputusan Menteri
Negara Koperasi dan UKM.
6) Memberikan Nasehat kepada Pejabat Pengelola LPDB-KUMKM dalam
melaksanakan pengurusan LPDB-KUMKM.
d. Tugas Pejabat Pengelola
1. Direktur Utama:
a) Pengkoordinasian penyusunan rencana strategis bisnis;
b) Pengkoordinasian penyusunan rencana bisnis dan anggaran tahunan;
c) Pengkoordinasian penyusunan rencana kebutuhan, inventarisasi, dan
penghapusan aset/aktiva;
d) Pengkoordinasian seleksi dan kerja sama dengan mitra bisnis dan seleksi
Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah penerima dana bergulir;
e) Pengkoordinasian dan penetapan perikatan LPDB-KUMKM dengan pihak
lain;
f) Penyampaian laporan akuntabilitas kinerja LPDB-KUMKM kepada Menteri
Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah dan Menteri Keuangan sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan;
g) Pengkoordinasian tindak lanjut laporan hasil pemeriksaan Satuan
Pemeriksaan Intern (SPI);
h) Pengkoordinasian pelaksanaan monitoring dan evaluasi pengelolaan dana
bergulir; dan
i) Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Menteri Koperasi dan Usaha
Kecil dan Menengah.
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
11
2. Direktur Pengembangan Usaha:
a) Pelaksanaan pengkajian dan pengembangan usaha;
b) Pelaksanaan monitoring dan evaluasi pinjaman/pembiayaan;
c) Pengkoordinasian dan penyusunan laporan pelaksanaan kegiatan LPDB-
KUMKM;
d) Pemberian opini secara independen kepada direksi berkaitan dengan mitigasi
risiko atas pinjaman/pembiayaan LPDB-KUMKM;
e) Pengendalian risiko pinjaman/pembiayaan LPDB-KUMKM;
f) Pengelolaan teknologi informasi;
g) Pengkoordinasian inisiasi kerja sama dengan instansi pemerintah dan
lembaga lainnya terkait dengan pemberian pinjaman/pembiayaan kepada
Koperasi, dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah, Lembaga Keuangan Bank
dan Lembaga Keuangan Bukan Bank; dan
h) Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Direktur Utama.
3. Direktur Keuangan:
a) Pelaksanaan penghimpunan pengembalian dana bergulir yang berasal dari
pinjaman program dana bergulir dari Koperasi, dan Usaha Mikro, Kecil dan
Menengah, dana anggaran dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara
dan sumber dana lainnya yang sah;
b) Pengkoordinasian pengelolaan dana bergulir;
c) Penyiapan dokumen pelaksanaan anggaran;
d) Pengelolaan pendapatan dan belanja;
e) Pengelolaan kas;
f) Pengelolaan hutang-piutang dana bergulir;
g) Pelaksanaan akuntansi dan penyusunan laporan keuangan dan Barang Milik
Negara LPDB-KUMKM; dan
h) Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Direktur Utama.
4. Direktur Umum dan Hukum:
a) Pengkoordinasian dan penyusunan rencana program;
b) Pengkoordinasian dan penyusunan Rencana Strategi Bisnis (RSB);
c) Pengkoordinasian penyusunan Rencana Bisnis dan Anggaran (RBA);
d) Penyiapan dokumen rencana kerja dan anggaran;
e) Pelaksanaan urusan tata usaha dan kerumahtanggaan;
f) Pelaksanaan urusan perlengkapan dan penatausahaan barang milik negara;
g) Pelaksanaan urusan sumber daya manusia;
h) Pelaksanaan urusan hukum dan hubungan masyarakat;
i) Pelaksanaan urusan keprotokolan;
j) Sosialisasi kebijakan penyaluran dana bergulir LPDB-KUMKM;dan
k) Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Direktur Utama
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
12
5. Direktur Bisnis:
a) Penyusunan rencana pemberian pinjaman/pembiayaan kepada Koperasi, dan
Usaha Mikro, Kecil dan Menengah;
b) Pengkoordinasian dan penyusunan prosedur standar operasional pemberian
pinjaman/pembiayaan kepada Koperasi, dan Usaha Mikro, Kecil dan
Menengah;
c) Pengkoordinasian dan penyusunan petunjuk teknis pemberian
pinjaman/pembiayaan kepada Koperasi, dan Usaha Mikro, Kecil dan
Menengah;
d) Pengkoordinasian dan pelaksanaan kebijakan penyaluran dana bergulir
LPDB-KUMKM;
e) Penatausahaan administrasi proposal pemberian pinjaman/pembiayaan
kepada Koperasi, dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah; dan
f) Pelaksanaan tugas lain sesuai dengan petunjuk Direktur Utama.
5. Struktur Organisasi Lembaga Pengelola Dana Bergulir
Direktur Utama
Direktur Pengembangan
Usaha
Divisi Manajemen Risiko
Divisi Evaluasi dan Pengkajian
Divisi Teknologi danSistem Informasi
Direktur Keuangan
Divisi Tata Laksana Anggaran
Divisi Penatausahaan Dana Bergulir
Direktur Umum dan Hukum
Divisi Perencanaan
Divisi Umum
Divisi Hukum dan Humas
Direktur Bisnis
Divisi Bisnis I
Divisi Bisnis II
Divisi Bisnis III
Divisi Bisnis IV
Kepala SPI
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
13
BAB II KINERJA LPDB-KUMKM TAHUN 2013 DAN RENCANA BISNIS DAN ANGGARAN LPDB-KUMKM TAHUN ANGGARAN 2014 A. Kinerja LPDB-KUMKM Tahun 2013
1. Kondisi Internal LPDB-KUMKM Tahun 2013
a. Pelayanan
LPDB-KUMKM melayani masyarakat dengan mengelola dana bergulir dalam
rangka pemberian pinjaman/pembiayaan kepada KUMKM dan pembiayaan
skim lainnya.
Pelayanan LPDB-KUMKM kepada KUMKM untuk Tahun Anggaran 2013
berupa :
1) Pinjaman/pembiayaan kepada Koperasi
a) KSP/USP/KJKS/UJKS-Koperasi primer
b) KSP/USP/KJKS/UJKS-Koperasi Sekunder
c) Koperasi Sektor Riil
2) Pinjaman/pembiayaan kepada KUKM Strategis.
3) Pinjaman/pembiayaan kepada UMKM melalui Lembaga Keuangan Bank
(LKB)/ Lembaga Keuangan Bukan Bank (LKBB)/Koperasi.
Dalam merealisasikan program pelayanan pembiayaan kepada KUMKM, pada
tahun 2013, LPDB-KUMKM menggunakan petunjuk teknis, yaitu:
1) Peraturan Direksi LPDB-KUMKM Nomor 09/Per/LPDB/2011 tentang
Petunjuk Teknis Pemberian Pinjaman/Pembiayaan Kepada Koperasi,
Usaha Mikro, Kecil dan Menengah melalui Lembaga Perantara.
2) Peraturan Direksi LPDB-KUMKM Nomor 10/Per/LPDB/2011 tentang
Petunjuk Teknis Pemberian Tambahan Pinjaman/Pembiayaan Kepada
Koperasi.
3) Peraturan Direksi LPDB-KUMKM Nomor 11/Per/LPDB/2011 tentang
Petunjuk Teknis Pemberian Pinjaman/Pembiayaan Kepada Usaha Kecil
dan Menengah.
Terkait dengan tarif layanan LPDB-KUMKM pada PMK No.
75/PMK.05/2011 yang masih mengacu pada asumsi suku bunga SBI 3 bulan
yang sudah tidak diterbitkan lagi oleh Bank Indonesia (BI), maka secepatnya
akan kami usulkan revisi atas PMK dimaksud dengan mengacu pada asumsi
lain yang sejenis atau mendekati SBI 3 bulan tersebut, dan telah ditebitkan
oleh BI, dan dalam rangka meningkatkan mutu layanan kepada calon mitra
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
14
dan mitra LPDB-KUMKM, pada tanggal 2 Desember 2011 LPDB-KUMKM
telah mendapatkan sertifikat ISO 9001:2008 untuk proses pemberian
pinjaman/pembiayaan yang sesuai dengan kebijakan mutu dan pelayanan
berkualitas dengan menerapkan 4C (Customer Focus, Clean,Confidence,
Capability) Dimana pada tahun 2012 ISO 9001: 2008 dapat kami pertahankan,
selanjutnya pada tahun 2013 ini, LPDB-KUMKM terus berupaya
menyempurnakan pelayanan yang prima, dan telah dapat juga
mempertahankan sertifikat ISO 9001:2008.
b. Keuangan
Kondisi keuangan LPDB-KUMKM per 30 September 2013 adalah sebagai
berikut:
ASET
ASET LANCAR
Kas dan setara dengan Kas 346.538.437.321
Persediaan 1.032.656.650
Piutang Imbal Jasa Dana Bergulir 10.942.639.502
Penyisihan Piutang Imbal Jasa Dana Bergulir (240.917.371)
Jumlah Aset Lancar 358.272.816.102
ASET DANA BERGULIR
Kas Dana Bergulir 1.196.408.433.151
Piutang Dana Bergulir 2.291.205.549.984
Penyisihan Piutang Dana Bergulir (4.114.371.435)
Jumlah Aset Dana Bergulir 3.483.499.611.701
ASET TETAP
Meubelair dan Peralatan Kantor 12.838.639.059
Kendaraan 4.494.761.000
Jumlah Aset Tetap 17.333.400.059
Akumulasi Penyusutan (7.854.637.414)
Nilai Buku Aset Tetap 9.478.762.645
ASET LAINNYA
Aset Tak Berwujud 4.063.750.930
Akumulasi Amortisasi (2.003.753.631)
Jumlah Aset Lainnya 2.059.997.299
JUMLAH ASET 3.853.311.187.747
KEWAJIBAN DAN EKUITAS
KEWAJIBAN
Kewajiban Jangka Pendek 200.000.000
Kewajiban Jangka Panjang -
Jumlah Kewajiban 200.000.000
EKUITAS
Ekuitas Tidak Terikat
Ekuitas Awal -
Surplus & Defisit Tahun Lalu 295.125.371.613
Surplus & Defisit Tahun Berjalan 69.339.176.349
Cadangan Persediaan 1.032.656.650
Jumlah Ekuitas Tidak Terikat 365.497.204.612
Ekuitas Terikat Permanen 3.487.613.983.135
JUMLAH EKUITAS 3.853.111.187.747
JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS 3.853.311.187.747
URAIAN TAHUN 2013
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
15
Kondisi Neraca LPDB-KUMKM per 30 September 2013 dengan rincian
sebagai berikut :
1) Aktiva Lancar sebesar Rp.358.272.816.102 dengan rincian:
a) Kas dan setara kas sebesar Rp.346.538.437.321
b) Persediaan sebesar Rp.1.032.656.650
c) Piutang Imbal Jasa Dana Bergulir sebesar Rp.10.701.722.131
2) Aktiva Dana Bergulir sebesar Rp.3.483.499.611.701 dengan rincian:
a) Kas dana bergulir sebesar Rp.1.196.408.433.151
b) Piutang dana bergulir sebesar Rp.2.287.091.178.550
3) Aktiva tetap sebesar Rp9.478.762.645 dengan rincian :
a) Kendaraan bermotor senilai Rp.4.494.761.000
b) Meubelair dan peralatan kantor senilai Rp.12.838.639.059
c) Akumulasi penyusutan sebesar Rp (7.854.637.414)
d) Jumlah aktiva bersih sebesar Rp.17.333.400.059
4) Aktiva Lainnya sebesar Rp.2.059.997.299, dengan rincian :
a) Aset tak berwujud senilai Rp.4.063.750.930
b) Akumulasi Amortisasi senilai Rp.(2.003.753.631)
c) Jumlah aktiva bersih sebesar Rp.2.059.997.299
c. Organisasi dan Sumber Daya Manusia
Dalam menjalankan layanannya, LPDB-KUMKM didukung oleh SDM
sebanyak 204 orang. Dengan kondisi SDM yang masih terbatas, LPDB-
KUMKM tetap berusaha secara maksimal menjalankan RBA 2013 yang telah
ditetapkan, dalam rangka tetap memenuhi prinsip-prinsip pengelolaan yang
profesional, produktif, efektif, dan efisien serta akuntabel. Secara rinci sebagai
berikut :
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
16
Usia Jumlah
> 50 6
41 - 50 10
31 - 40 78
21 - 30 110
Total 204
KLASIFIKASI BERDASARKAN USIA
Jenis Kelamin Jumlah
Perempuan 75
Laki-laki 129
Total 204
KLASIFIKASI BERDASARKAN JENIS KELAMIN
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
17
d. Sarana dan Prasarana
LPDB-KUMKM sampai dengan tahun 2013, telah memiliki sarana dan
prasarana pendukung operasional secara garis besar adalah sebagai berikut:
1) Peralatan dan Mesin yang terdiri dari :
a) Peralatan kantor sebanyak 1.858 Unit
b) Meubelair sebanyak 1.127 Unit
c) Kendaraan dinas berupa mobil (20 unit) dan Motor (10 unit)
2) Gedung kantor
LPDB-KUMKM memiliki gedung kantor untuk dikelola sendiri yang
beralamat di Jalan Letjend. M.T. Haryono Kav. 52-53 Pancoran, Jakarta
Selatan 12770 P.O. Box 4370. Namun demikian, untuk lebih
meningkatkan kuantitas pelayanan bagi KUMKM perlu untuk merenovasi
dan menambah ruang kantor.
2. Kondisi External LPDB-KUMKM
a. Undang-undang
Dari segi Undang-undang, keberadaan LPDB-KUMKM sebagai Badan
Layanan Umum yang memiliki fungsi dalam pengelolaan dana bergulir untuk
memperkuat permodalan koperasi dan UKM memiliki payung hukum Undang
Undang Nomor 17 Tahun 2012 tentang Perkoperasian, Undang Undang
Nomor 20 Tahun 2008 tentang UKM, Undang Undang Nomor 1 Tahun 2013
tentang Lembaga Keuangan Mikro.
b. Kebijakan Pemerintah
Kebijakan pemerintah baik dalam bentuk peraturan pemerintah dan pengaturan
yang lebih teknis yang dituangkan dalam peraturan Menteri dan peraturan
Dirjen yang mendukung pengelolaan dana bergulir akan mempengaruhi
operasionalisasi LPDB-KUMKM dalam mencapai target kinerja dan prestasi
kerja. Sampai saat ini peraturan perundangan yang ada yaitu : Keputusan
Bersama Menteri Keuangan RI dan Menteri Negara Koperasi dan UKM RI,
Nomor: 468a/KMK.01/2004, Nomor: 07/SKB/M.KUKM/X/2004, tanggal 1
Oktober 2004, tentang Pengaturan Pengelolaan Dana Bergulir Pemberdayaan
Koperasi, Usaha Mikro, Usaha Kecil dan Menengah ; Peraturan Menteri
Keuangan Nomor: 07/PMK.02/2006, tanggal 16 Febuari 2006, tentang
Persyaratan Administratif dalam Rangka Pengusulan dan Penetapan Satuan
Kerja Instansi Pemerintah untuk Menerapkan Pola Pengelolaan Keuangan
Badan Layanan Umum; Peraturan Menteri Keuangan Nomor:
08/PMK.02/2006, tanggal 16 Febuari 2006, tentang Kewenangan Pengadaan
Barang/Jasa pada Badan Layanan Umum; Peraturan Menteri Keuangan
Nomor: 09/PMK.02/2006, tanggal 16 Febuari 2006, tentang Pembentukan
Dewan Pengawas pada Badan Layanan Umum; Peraturan Menteri Keuangan
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
18
Nomor 99/Pmk.05/2008 Tentang Pedoman Pengelolaan Dana Bergulir Pada
Kementerian Negara/Lembaga masih sejalan dengan perkembangan layanan
LPDB-KUMKM, namun demikian tingkat fleksibilitasnya perlu diperluas
kembali dan masih perlu di dukung peraturan yang lebih teknis yang terkait
dengan pelaksanaan dana bergulir dan pengelolaan piutang dana bergulir,
khususnya terkait dengan tata cara penghapusan piutang dana bergulir yang
merupakan dana investasi non permanen.
c. Keadaan Persaingan
Pada prinsipnya, LPDB-KUMKM sebagai Satuan Kerja Pemerintah yang
dalam melakukan pelayanannya kepada KUMKM tidak semata-mata mencari
keuntungan tidak memiliki kompetitor. Namun demikian, Lembaga Keuangan
Bank (LKB) dan Lembaga Keuangan Bukan Bank (LKBB) sekarang ini
banyak melayani kredit mikro atau bisnis ritel kepada KUMKM, yang juga
merupakan sasaran dari LPDB-KUMKM.
d. Keadaan Perekonomian Baik Nasional Maupun Internasional
Masih rendahnya daya beli masyarakat dapat mempengaruhi usaha KUMKM
yang memanfaatkan dana bergulir yang selanjutnya dapat mempengaruhi
tingkat pengembalian dana bergulir kepada LPDB-KUMKM.
Rendahnya daya beli tersebut di atas antara lain disebabkan karena tingkat
kesejahteraan masyarakat kita yang masih rendah. Di samping itu, masih
terpengaruhnya para pelaku ekonomi akibat krisis global yang belum pulih.
Sementara itu daya saing koperasi dan UKM di pasar internasional masih
relatif rendah sehingga terbatasnya kemampuan untuk melakukan ekspor.
e. Perkembangan Sosial Budaya
Kondisi perekonomian nasional akan berpengaruh pada penyaluran
pinjaman/pembiayaan oleh LPDB-KUMKM. Dana yang disalurkan oleh
LPDB KUMKM akan semakin besar dan berkembang di masyarakat, dan
pengembalian dana tersebut akan semakin lancar apabila kondisi
perekonomian nasional membaik. Hal tersebut akan lebih baik lagi apabila
didukung oleh perubahan pola pikir koperasi dan UKM yang tadinya
menganggap dana bergulir tersebut sebagai hibah berubah menjadi dana
pinjaman yang harus dikembalikan.
f. Perkembangan Teknologi.
Masih terbatasnya pemanfaatan teknologi kepada UKM mengakibatkan
produk yang dihasilkan masih belum dapat berkembang sesuai dengan
perkembangan teknologi dan permintaan pasar yang sangat cepat berubah
sehubungan dengan perkembangan ekonomi di pasar global. Di sisi lain,
manajemen sebagian besar Koperasi dan UKM juga belum didukung oleh
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
19
teknologi yang mendukung dengan baik kinerja KUKM. Hal tersebut
menjadikan salah satu lemahnya daya saing KUKM, sehingga akan berdampak
pada kontinuitas perkembangan usahanya.
3. Realisasi Kegiatan LPDB-KUMKM Tahun 2013
Pencapaian realisasi pencairan LPDB-KUMKM sampai dengan 31 Desember
2013, sebagai berikut
Sedangkan tingkat pengembalian pokok dana bergulir dari mitra kepada LPDB
KUMKM dari pinjaman/pembiayaan dana bergulir yang telah di realisasikan
mencapai 42,18% atau sebesar Rp. 1.721.263.485.319 dengan tingkat
kolektibilitas macet (pada klasifikasi F) sebesar Rp 1.050.000.000 atau 0.01%
4. Pengalihan dan Pengembalian Dana Bergulir
Realisasi pengalihan dana bergulir dari Satker Kementerian Koperasi dan UKM
sampai dengan 27 Desember 2013 adalah sebesar Rp.659.452.143.593 (54,41%)
dari target pengalihan berdasarkan Nilai Realisasi Bersih (NRB) sebesar
Rp.1.211.877.557.378 dengan rincian sebagaimana Tabel berikut.
Koperasi
Sekunder
Koperasi
PrimerPMV Bank
UKM
StrategisJumlah
1 Tahun 2008 3 0 11 0 0 14 2721 5442 35.125.000.000Rp
2 Tahun 2009 6 33 22 6 0 67 93348 186696 197.652.109.986Rp
3 Tahun 2010 11 200 14 4 0 229 42181 84362 410.293.458.246Rp
4 Tahun 2011 18 619 0 9 10 656 102032 204064 975.085.402.039Rp
5 Tahun 2012 11 498 7 19 318 853 120484 240968 1.071.762.493.000Rp
6 Tahun 2013 16 633 2 14 318 983 160401 320801 1.426.845.231.700Rp
65 1983 56 52 646 2802 521.167 1.042.333 4.116.763.694.971Rp Jumlah 2008-2013
Jumlah PenyaluranTenaga KerjaNo Uraian
Jumlah Mitra yang Melakukan Akad dengan LPDB-KUMKM
UMKM
NO URAIAN
1aDeputi Bidang Pengembangan dan
Resrukturisasi691.645.639.325 244.517.523.577 80.628.782.917 80.067.611.521 16.857.256.978 177.553.651.416 8.848.098.205 186.401.749.621 4.090.371.898 190.492.121.519
1bDeputi Bidang Pengembangan dan
Resrukturisasi (Penjaminan)123.983.720.044 108.833.163.056 - 232.816.883.100 11.266.370.943 244.083.254.043 244.083.254.043
2 Deputi Produksi 14.579.889.436 161.802.181.864 5.325.504.436 12.794.052.013 - 18.119.556.449 1.300.000.000 19.419.556.449 19.419.556.449
3 Deputi Pembiayaan 1.420.504.000.000 721.081.053.008 6.531.169.826 34.063.540.086 74.938.274.761 115.532.984.673 33.423.218.039 148.956.202.712 24.931.910.315 173.888.113.027
4 Deputi Pemasaran 89.862.835.248 84.162.835.248 300.000.000 11.890.656.579 3.679.438.721 15.870.095.300 2.582.079.778 18.452.175.078 337.346.222 18.789.521.300
5 Sesmeneg 313.963.681 - 7.500.000 7.500.000 7.500.000 7.500.000
6 Program Kerja Dinas NTB 254.542.651 254.542.651 254.542.651 254.542.651
Program Kerja APBN Dinas
Kab.Purworejo679.000.000 679.000.000 679.000.000 679.000.000
7 Dana Perguliran 3.523.881.054 3.523.881.054 182.165.050 3.706.046.104 1.677.314.309 5.383.360.413
8
Dana Pengalihan yang telah diterima
tapi belum teridentifikasi sumber
dananya
4.711.546.579 1.743.627.612 6.455.174.191 6.455.174.191 6.455.174.191
JUMLAH 2.216.592.364.009 1.211.877.557.378 216.769.177.223 252.360.569.834 101.683.521.777 570.813.268.834 57.601.932.015 628.415.200.849 31.036.942.744 659.452.143.593
Jumlah Pengalihan
Berdasarkan
Amanat SK
Jumlah Pengalihan
Berdasarkan NRB
Jumlah Realisasi
Pengalihan s/d
Tahun 2009
Jumlah Realisasi
Pengalihan Tahun
2010
Jumlah Realisasi
Pengalihan Tahun
2011
Jumlah Realisasi
Pengalihan s.d
Tahun 2011
Jumlah Realisasi
Pengalihan Tahun
2012
Jumlah Realisasi
Pengalihan s/d tahun
2012
Jumlah Realisasi
Pengalihan Tahun
2013
Jumlah Realisasi
Pengalihan s/d tahun
2013
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
20
5. Manfaat dan Dampak Penyaluran Dana Bergulir
Hasil analisis manfaat dan dampak menunjukkan bahwa dana bergulir yang
disalurkan telah memberi manfaat bagi koperasi dan UMKM dalam bentuk,
antara lain :
a. Peningkatan modal sendiri sebesar 0,27 persen hingga yang terbesar sampai
1.434,43 persen terhitung sejak tahun 2011 hingga takhir tahun 2012.
b. Meningkatnya volume usaha (omzet) sebesar 2,47 persen hingga yang terbesar
1.132,59 persen hingga akhir tahun 2012.
c. Perkembangan jumlah anggota sebesar 1,06 persen hingga yang terbesar 96,32
persen hingga akhir tahun 2012.
d. Meningkatkan kemampuan mitra dalam menghasilkan laba mulai dari yang
terkecil sebanyak 1,83 persen hingga yang terbesar mampu mencapai 2.790,91
persen.
e. Penguatan kapasitas lembaga dalam menyalurkan kredit anggota/nasabah
mulai dari yang terkecil hanya sekitar 3,32 persen dari kemampuan semula
hingga yang tersbesar mencapai 397,48 persen dari kapasitas semula.
f. Sebanyak 44,44 persen koperasi/mitra mengalami kenaikan pembayaran pajak
(pph) dengan rata-rata kenaikan sebesar 29,60 persen
6. Penyerapan Tenaga Kerja
Salah satu misi LPDB-KUMKM adalah mewujudkan program pemerintah di
bidang pembiayaan usaha KUMKM dalam upaya meningkatkan produktivitas
dan daya saing ekonomi rakyat, penyerapan tenaga kerja, penumbuhan wirausaha
baru, menciptakan lapangan kerja dan pengentasan kemiskinan.
Untuk akumulasi penyerapan tenaga kerja melalui penyaluran
pinjaman/pembiayaan dana bergulir LPDB-KUMKM, hingga per tanggal 31
Desember 2013 telah mencapai 1.042.333 orang. Dari data tersebut menunjukkan
bahwa LPDB-KUMKM fokus terhadap penyerapan tenaga kerja, dalam rangka
menekan angka pengangguran.
7. Peningkatan Pelayanan Kepada Calon Mitra/Mitra
LPDB-KUMKM berkomitmen untuk terus meningkatkan kinerja dan kualitas
layanan pinjaman/pembiayaan lebih optimal kepada para mitranya ke depan,
khususnya koperasi dan UKM. Pada tanggal 30 November 2011 lalu LPDB telah
memperoleh predikat ISO 9001:2008 dari TuV Nord Certification untuk bidang
pelayanan penyaluran pinjaman/pembiayaan dana bergulir. Pada tanggal 06
Desember 2013, kembali dilakukan audit terhadap implementasi ISO 9001:2008
di lingkungan LPDB-KUMKM.
Hasil audit (audit report) dari TuV Nord Certification menunjukkan bahwa
implementasi ISO 9001:2008 di lingkungan LPDB-KUMKM tahun 2013 telah
dilaksanakan dengan baik. Selanjutnya, sertifikasi ISO 9001:2008 dapat terus
dimiliki LPDB-KUMKM selama setahun ke depan, yakni sampai dengan akhir
Desember 2014.
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
21
Sementara itu, sasaran mutu yang terus diupayakan dan dipertahankan LPDB-
KUMKM, antara lain “Clean” yakni mencapai tataran pengelolaan dana bergulir
secara professional yang ditandai dengan hasil audit wajar tanpa pengecualian
(WTP), “Confidence” yakni proses pemberian pinjaman/pembiayaan maksimal
15 hari kerja (apabila data sudah lengkap dan benar), “Capability” yakni tingkat
penyerapan penyaluran pinjaman/pembiayaan, dan yang terakhir “Customer
Focus” yakni tingkat kepuasan pelanggan.
8. BLU Terbaik
Mengacu pada Surat Keputusan Direktur Pembinaan Pengelolaan Keuangan
Badan Layanan Umum Nomor: Kep-01/PB.5/2012 tanggal 20 Nopember 2012
tentang hasil penilaian kinerja keuangan satuan kerja (satker) Badan Layanan
Umum (BLU) tahun 2011 bidang layanan pengelolaan dana khusus, LPDB-
KUMKM meraih posisi tertinggi di antara 117 satker BLU se-Indonesia.
Dengan predikat “baik” dan total skor sebesar 76,33, LPDB-KUMKM
menduduki posisi pertama. Sementara 5 satker BLU lainnya yang mengikuti
prestasi LPDB-KUMKM di antaranya, Pusat Investasi Pemerintah (PIP) yang
meraih posisi ke-2, Bidang Pendanaan Sekretariat Badan Pengatur Jalan Tol
(BPJT) diposisi ke-3, Pusat Pembiayaan Pembangunan Hutan diposisi ke-4, serta
Pusat Pembiayaan Perumahan di posisi ke-5.
9. Hasil Survey Kepuasan Mitra 2013
Indeks Kepuasan Pelanggan (Customer Satisfaction Indeks) merupakan salah
satu indikator yang digunakan untuk mengetahui kepuasan mitra LPDB-
KUMKM secara menyeluruh dengan melihat tingkat kepentingan dari atribut-
atribut mutu pelayanan, nilai CSI paling rendah angka 0,00-2,00 dengan kriteria
sangat tidak puas dan nilai 8,01-10,00 dengan kriteria sangat puas.
Berdasarkan hasil penilaian responden, diketahui bahwa indeks kepuasan
konsumen mitra LPDB-KUMKM tahun 2013 sebesar 7,76 dari skala 10 pada
umumnya, yang berarti mengalami peningkatan dari tahun 2012 yang nilainya
7,74. Dari nilai Indeks tersebut, dapat dikatakan bahwa pelanggan sudah merasa
puas dengan mutu pelayanan dari LPDB-KUMKM
a. Meningkatkan promosi melalui berbagai media masa, baik media cetak
maupun media elektronik;
b. Melakukan roadshow bimbingan teknis penyusunan proposal pinjaman.
c. Peningkatan koordinasi dan sosialisasi LPDB-KUMKM melalui kerjasama
dengan dinas yang membidangi koperasi di daerah (Provinsi maupun
Kabupaten/Kota);
d. Menjalin kerja sama dengan Perguruan Tinggi untuk melakukan
pendampingan kepada Mitra LPDB-KUMKM;
e. Bekerjasama dengan Perusahan/ Lembaga Penjamin Kredit, untuk
meminimalisir risiko pinjaman/pembiayaan bermasalah;
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
22
B. Rencana Bisnis dan Anggaran Tahun 2014
1. Analisis Internal
a. Pelayanan
LPDB-KUMKM melayani masyarakat dengan mengelola dana bergulir dalam
rangka pemberian pinjaman/pembiayaan kepada KUMKM dan pembiayaan
skim lainnya.
Pelayanan LPDB-KUMKM kepada KUMKM untuk Tahun Anggaran 2014
berupa :
1) Skim Pinjaman/Pembiayaan melalui Koperasi Simpan Pinjam (SP)
2) Skim Pinjaman/Pembiayaan melalui Koperasi Sektor Riil (Non SP)
3) Skim Pinjaman/Pembiayaan melalui UKM
4) Skim Pinjaman/Pembiayaan melalui LKB/LKBB
Untuk dapat merealisasikan program pelayanan pembiayaan kepada KUMKM,
didasari dengan menggunakan 3 (tiga) petunjuk teknis, yaitu :
1) Peraturan Direksi LPDB-KUMKM Nomor 09/Per/LPDB/2011 tentang
Petunjuk Teknis Pemberian Pinjaman/Pembiayaan Kepada Koperasi, Usaha
Mikro, Kecil dan Menengah melalui Lembaga Perantara.
2) Peraturan Direksi LPDB-KUMKM Nomor 10/Per/LPDB/2011 tentang
Petunjuk Teknis Pemberian Tambahan Pinjaman/Pembiayaan Kepada
Koperasi.
3) Peraturan Direksi LPDB-KUMKM Nomor 11/Per/LPDB/2011 tentang
Petunjuk Teknis Pemberian Pinjaman/Pembiayaan Kepada Usaha Kecil dan
Menengah.
Disamping itu, LPDB-KUMKM akan melakukan sosialisasi baik melalui media
cetak, elektronik dan atau langsung kepada Instansi terkait, lembaga keuangan
baik bank maupun bukan bank, pemerintah daerah, KUKM dan instansi lainnya
mengenai petunjuk teknis penyaluran dana bergulir LPDB-KUMKM serta tata
cara pengajuan pinjaman/ pembiayaan kepada LPDB-KUMKM
b. Strategi Penyaluran Dana Bergulir LPDB-KUMKM Tahun 2014
1. Meningkatkan promosi melalui berbagai media masa, baik media cetak
maupun media elektronik;
2. Melakukan roadshow bimbingan teknis penyusunan proposal pinjaman.
3. Peningkatan koordinasi dan sosialisasi LPDB-KUMKM melalui kerjasama
dengan dinas yang membidangi koperasi di daerah (Provinsi maupun
Kabupaten/Kota);
4. Menjalin kerja sama dengan Perguruan Tinggi untuk melakukan
pendampingan kepada Mitra LPDB-KUMKM;
5. Bekerjasama dengan Perusahan/ Lembaga Penjamin Kredit, untuk
meminimalisir risiko pinjaman/pembiayaan bermasalah;
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
23
c. Keuangan
Proyeksi kondisi keuangan LPDB-KUMKM pada awal tahun 2014 diperkirakan
sebagai berikut:
Proyeksi kondisi Neraca LPDB-KUMKM per 31 Desember 2013 dengan
rincian sebagai berikut :
1) Aktiva Lancar sebesar Rp.393.577.057.475 dengan rincian:
a) Kas dan setara kas sebesar Rp.381.192.281.054
b) Persediaan sebesar Rp.1.135.922.315
c) Piutang Imbal Jasa Dana Bergulir sebesar Rp.11.248.854.106
ASET
ASET LANCAR
Kas dan setara dengan Kas 381.192.281.054
Persediaan 1.135.922.315
Piutang Imbal Jasa Dana Bergulir 11.489.771.477
Penyisihan Piutang Imbal Jasa Dana Bergulir (240.917.371)
Jumlah Aset Lancar 393.577.057.475
ASET DANA BERGULIR
Kas Dana Bergulir 1.122.512.565.860
Piutang Dana Bergulir 2.747.683.627.111
Penyisihan Piutang Dana Bergulir (4.114.371.435)
Jumlah Aset Dana Bergulir 3.866.081.821.537
ASET TETAP
Meubelair dan Peralatan Kantor 12.838.639.059
Kendaraan 4.494.761.000
Jumlah Aset Tetap 17.333.400.059
Akumulasi Penyusutan (8.247.369.285)
Nilai Buku Aset Tetap 9.086.030.774
ASET LAINNYA
Aset Tak Berwujud 4.063.750.930
Akumulasi Amortisasi (2.103.941.313)
Jumlah Aset Lainnya 1.959.809.617
JUMLAH ASET 4.270.704.719.403
KEWAJIBAN DAN EKUITAS
KEWAJIBAN
Kewajiban Jangka Pendek
Kewajiban Jangka Panjang
Jumlah Kewajiban -
EKUITAS
Ekuitas Tidak Terikat
Ekuitas Awal
Surplus & Defisit Tahun Lalu 295.125.371.613
Surplus & Defisit Tahun Berjalan 104.247.232.503
Cadangan Persediaan 1.135.922.315
Jumlah Ekuitas Tidak Terikat 400.508.526.431
Ekuitas Terikat Permanen 3.870.196.192.971
JUMLAH EKUITAS 4.270.704.719.402
JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS 4.270.704.719.402
31-Des-13URAIAN
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
24
2) Aktiva Dana Bergulir sebesar Rp.3.866.081.821.537 dengan rincian:
a) Kas dana bergulir sebesar Rp.1.122.512.565.860
b) Piutang dana bergulir sebesar Rp.2.743.569.255.676.
3) Aktiva tetap sebesar Rp.17.333.400.059, dengan rincian :
a) Kendaraan bermotor sebesar Rp.4.494.761.000
b) Meubelair dan peralatan kantor sebesar Rp12.838.639.059
c) Akumulasi penyusutan sebesar Rp.8.247.369.285
d) Jumlah aktiva bersih sebesar Rp.9.086.030.774
4) Aset lainnya sebesar Rp.1.959.809.617 dengan rincian :
a) Aset Tak Berwujud sebesar Rp.4.063.750.930
b) Akumulasi Amortisasi sebesar Rp.2.103.941.313
c) Jumlah aset lainnya sebesar Rp.1.959.809.617
d. Organisasi dan Sumber Daya Manusia
Dalam rangka meningkatkan kemampuan SDM melaksanakan tugas-tugas
pelayanan, pada tahun 2014 LPDB-KUMKM akan melakukan peningkatan
wawasan Sumber Daya Manusia (SDM) LPDB-KUMKM melalui pelatihan
internal dan melakukan pelatihan pegawai melalui training, workshop dan
seminar. Disamping itu, dengan peningkatan potensi layanan yang akan terjadi
tahun 2014, LPDB-KUMKM juga akan melakukan rekrutment karyawan
sebanyak 65 orang, dengan minimal latar belakang pendidikan S1.
e. Sarana dan Prasarana
Pada tahun 2014 LPDB-KUMKM menambah ruang kantor di SME Tower Jl.
Jend. Gatot Subroto Kav.94 Jakarta 12780 guna memberikan kenyamanan kerja,
mengingat gedung kantor di MT Haryono sudah tidak mampu lagi menampung
karyawan yang ada, disamping melengkapi kebutuhan sarana dan prasarana
peralatan kantor, selain itu juga melakukan pengembangan sistem teknologi
informasi dengan melakukan pengembangan jaringan, pengadaan perangkat
keras komputer dalam rangka menunjang pelaksanaan operasional LPDB-
KUMKM.
2. Analisis Eksternal LPDB-KUMKM
a. Undang-undang
Dari segi Undang-undang, Keberadaan LPDB-KUMKM sebagai Badan
Layanan Umum sudah memiliki payung hukum, namun masih perlu di dukung
Undang-Undang lainnya yang terkait dengan pelaksanaan dana bergulir dan
pengelolaan piutang dana bergulir, seperti undang-undang penjaminan yang
belum terakomodir pengelolaan keuangan pola BLU
b. Kebijakan Pemerintah
Kebijakan pemerintah dalam bentuk peraturan pemerintah dan pengaturan yang
lebih teknis yang dituangkan dalam peraturan menteri dan peraturan dirjen yang
mendukung pengelolaan dana bergulir dapat mempengaruhi operasionalisasi
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
25
LPDB-KUMKM dalam mencapai target kinerja dan prestasi kerja. Sampai saat
ini peraturan perundangan yang ada masih sejalan dengan perkembangan
layanan LPDB-KUMKM, namun demikian tingkat fleksibilitasnya perlu
diperluas kembali. Hal tersebut akan berdampak signifikan terhadap pelayanan
LPDB-KUMKM. Disamping itu sangat diharapkan segera terwujud Peraturan
Pemerintah (PP) tentang lembaga pengawas koperasi simpan pinjam dan PP
tentang lembaga penjamin simpanan koperasi, dimana kedua PP tersebut dalam
implementasinya akan sangat mendukung kinerja LPDB-KUMKM kedepan.
c. Keadaan Persaingan
Kebijakan pemerintah dalam menggerakkan ekonomi kerakyatan akan
menyebabkan semakin banyaknya Lembaga Keuangan Bank (LKB) dan
Lembaga Keuangan Bukan Bank (LKBB) yang akan terjun melayani bisnis ritel
usaha mikro dan kecil, untuk itu perlu sinergi dalam melakukan program-
program pembiayaan pemerintah dalam pembiayaan KUMKM.
d. Keadaan Perekonomian Baik Nasional Maupun Internasional
Masih rendahnya daya beli masyarakat dapat mempengaruhi usaha KUMKM
yang memanfaatkan dana bergulir yang selanjutnya dapat mempengaruhi
tingkat pengembalian dana bergulir kepada LPDB-KUMKM.
Rendahnya daya beli tersebut di atas antara lain disebabkan masih
terpengaruhnya para pelaku ekonomi akibat krisis global yang belum pulih.
Sementara itu daya saing koperasi dan UKM Indonesia di pasar internasional
masih relatif rendah sehingga terbatasnya kemampuan untuk melakukan ekspor.
e. Perkembangan Sosial Budaya
Perlu diantisipasi masih adanya moral hazard yang selama ini terjadi pada
sebagian pelaku UKM dan oknum lembaga keuangan mitra yang menganggap
dana bergulir merupakan hibah, sehingga akan mempengaruhi tingkat
pengembalian dana bergulir.
Dengan demikian, perlu dilakukan Sosialisasi Dana Bergulir yang lebih efektif
lagi baik kepada Instansi terkait, maupun masyarakat KUMKM.
f. Perkembangan Teknologi.
Masih terbatasnya pemanfaatan teknologi oleh koperasi dan UKM
mengakibatkan produk yang dihasilkan masih belum dapat berkembang sesuai
dengan perkembangan teknologi dan permintaan pasar yang sangat cepat
berubah sehubungan dengan perkembangan ekonomi di pasar global, serta
masih banyaknya koperasi dan UKM kita yang dalam pengelolaan usahanya
menggunakan manajemen tradisional yang belum didukung dengan IT.
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
26
3. Asumsi Makro
Berikut ini asumsi dasar ekonomi makro yang digunakan dalam penyusunan RBA
LPDB- KUMKM untuk tahun 2014 :
4. Asumsi Mikro
a. Kebijakan Akuntansi
Dasar akrual untuk akuntansi keuangan yang diterapkan adalah pengukuran
aktiva, kewajiban, beban serta perubahannya diakui pada saat terjadinya
transaksi, yang kemudian dicatat dan berpengaruh pada laporan keuangan pada
periode kejadian, sedangkan pendapatan berbasis kas.
LPDB-KUMKM memilih dan menerapkan kebijakan akuntansi agar laporan
keuangan memenuhi ketentuan dalam Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan
(PSAK) yang diterbitkan oleh Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) dan disesuaikan
dengan kebutuhan LPDB-KUMKM.
Kebijakan akuntansi tersebut meliputi prinsip-prinsip, dasar-dasar, konvensi,
peraturan dan prosedur yang digunakan LPDB KUMKM dalam penyusunan dan
penyajian laporan keuangan.
Kebijakan akuntansi dalam penyajian laporan keuangan LPDB-KUMKM, yaitu:
1) Pertimbangan sehat
2) Sikap hati-hati.
3) Substansi mengungguli bentuk
4) Materialitas
Pengungkapan kebijakan akuntansi dalam laporan keuangan dimaksudkan agar
laporan keuangan tersebut dapat dimengerti. Pengungkapan kebijakan tersebut
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan.
b. Subsidi yang Diterima dari Pemerintah
Dalam tahun anggaran 2014, LPDB-KUMKM menerima dana APBN sebesar
Rp. 7.608.323.000,- (tujuh miliar enam ratus delapan juta tiga ratus dua puluh
tiga ribu rupiah) yang seluruhnya akan digunakan untuk belanja barang.
Tingkat Inflasi 5,5%
Tingkat Pertumbuhan Ekonomi 6%
Kurs US$ 1 Rp. 10.500
Tingkat Bunga Pinjaman 5,5%
Tingkat Bunga Deposito 5,5%
Tarif Layanan Mengacu pada Peraturan Mentri Keuangan
ASUMSI MAKRO
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
27
c. Asumsi Tarif
Tarif yang dikenakan telah diatur dalam Peraturan Menteri Keuangan Nomor
75/PMK.05/2011 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Keuangan Nomor
77/PMK.05/2010 tentang Tarif Layanan Badan Layanan Umum Lembaga
Pengelola Dana Bergulir Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah pada
Kementerian Negara Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (PMK
sebagaimana pada Lampiran 3).
d. Asumsi Volume Pelayanan
Rencana penyaluran pada tahun 2014 direncanakan sebesar
Rp.2.650.000.000.000. Selengkapnya rencana penyaluran dana bergulir tahun
2014 disampaikan dalam tabel sebagai berikut :
Rencana penyaluran di atas dapat dilakukan dengan asumsi diperoleh dana yang
berasal dari:
1. Saldo akhir tahun 2013 Rp. 393.917.180.046
2. Pengembalian pokok pinjaman Rp. 1.226.082.819.954
3. Pengalihan dan Pengembalian dana bergulir Rp. 30.000.000.000
4. Alokasi dana bergulir APBN tahun 2014 Rp. 1.000.000.000.000
e. Pengembangan Pelayanan Baru
LPDB-KUMKM pada tahun 2014, tidak merencanakan untuk mengembangkan
skim pinjaman/pembiayaan baru, tetapi mengoptimalkan kualitas pelayanan
skim yang sudah ada.
f. Asumsi Total Pendapatan
Pendapatan tahun 2014 diasumsikan sebesar sebesar Rp 99.900.766.000 dengan
rincian sebagai berikut :
Penerimaan Jasa Layanan terdiri dari:
Program Modal Ventura Rp. 2.137.812.810
Program Dana Bergulir Sektoral Rp. 59.352.855.230
Program Dana Bergulir Syariah Rp. 21.801.774.960
Pendapatan Jasa Layanan Perbankan BLU Rp. 9.000.000.000
Pendapatan dari APBN Rp. 7.608.323.000
Proyeksi 2014
(Rp ribu)*
A Koperasi 70% 1.855.000.000Rp 682 132.500
1. Simpan Pinjam (SP) 40% 1.060.000.000Rp
2. Sektor Riil (Non SP) 30% 795.000.000Rp
B. Sektor Riil Non Koperasi 30% 795.000.000Rp 369 66.356
1. UKM 20% 530.000.000Rp
2. LKB/LKBB 10% 265.000.000Rp
100% 2.650.000.000Rp 1.051 198.856
No Mitra Portofolio Mitra UMKM
Jumlah
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
28
g. Asumsi Rencana Biaya
Rencana Biaya LPDB-KUMKM tahun 2014 sebesar 99.900.766.000 yang akan
digunakan untuk mendukung operasional layanan LPDB-KUMKM dengan
rincian sebagai berikut:
LPDB-KUMKM menganut pola anggaran fleksibel (flexible budget) dengan
persentase ambang batas yang dapat digunakan sebesar 15% dari rencana pagu
pendapatan TA.2014
5. Target Kinerja LPDB-KUMKM
a. Sasaran
1) Realisasi Penyaluran
Pada tahun 2014 diharapkan LPDB-KUMKM mampu merealisasikan
penyaluran pinjaman/pembiayaan sebesar Rp.2.650.000.000.000 Dari target
penyaluran tersebut, diharapkan mampu diserap oleh 682 Mitra Koperasi
dan 369 Mitra Non Koperasi yang melibatkan 198.856 UMKM (end user).
Dengan memperhatikan kendala dan tantangan yang ada diharapkan LPDB
KUMKM mampu menyalurkan dana bergulir minimal 80% dari target
penyaluran TA 2014. Dampak langsung yang diharapkan dari penyaluran
tersebut, selain dapat memperkuat modal Koperasi dan UKM, diharapkan
juga dapat menyerap tenaga kerja di sektor tersebut sebesar 576.581 orang.
Adapun rincian rencana penyaluran sebagaimana tabel berikut :
URAIAN TARGET TA 2014
PENDAPATAN
Pendapatan Program Modal Ventura 2.137.812.810
Pendapatan Program Dana Bergulir Konvensional 59.352.855.230
Pendapatan Program Dana Bergulir Syariah 21.801.774.960
Pendapatan Jasa Layanan Perbankan BLU 9.000.000.000
JUMLAH PENDAPATAN 92.292.443.000
Biaya Langsung
Barang 26.241.569.000
Jasa 20.998.580.000
Perjalanan Dinas 21.037.545.000
Pemeliharaan -
Modal 3.364.485.000
Penyediaan barang/jasa BLU Lainnya (BLU) 355.050.000
Jumlah Biaya Langsung 71.997.229.000
Biaya Tidak Langsung
Gaji Karyawan 25.274.233.000
Tunjangan Lembur 1.690.752.000
Tunjangan Jamsostek 938.552.000
Jumlah Biaya Tidak Langsung 27.903.537.000
JUMLAH BIAYA 99.900.766.000
surplus/ Defisit sebelum Pendapatan APBN (7.608.323.000)
Pendapatan dari APBN 7.608.323.000
Defisit Akhir -
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
29
Dari rencana penyaluran dana bergulir TA 2014, proyeksi perkembangan
kapasitas usaha mitra yang dibiayai LPDB-KUMKM terlihat dari tabel
berikut ini :
2) Kolektibilitas Dana Bergulir
Mencermati perkembangan perekonomian global saat ini, dimana
terjadi perlambatan pertumbuhan ekonomi yang dipengaruhi oleh
melambatnya permintaan domestik dan belum kuatnya kinerja ekspor, pada
tanggal 15 November 2013 Gubernur BI telah menghimbau perbankan
untuk menurunkan kredit pada tahun 2014. Di sisi lain, para ekonom
mengingatkan bahwa perbankan dinilai perlu waspada terhadap kenaikan
NPL (Non Performing Loan) di segmen menengah ke bawah, karena
menjadi kelas yang paling rentan terhadap perlambatan ekonomi.
LPDB-KUMKM mengemban misi di bidang ekonomi untuk
menciptakan lapangan kerja dan mengurangi kemiskinan melalui perkuatan
permodalan KUMKM, dimana sasaran langsung (sebagian besar koperasi)
dan tidak langsung/end user (sebagian besar anggota koperasi)
dimungkinkan memiliki tingkat risiko yang tinggi. Dengan misi LPDB-
KUMKM tersebut, membedakan LPDB-KUMKM dengan lembaga
perbankan atau lembaga keuangan lainnya. Sehubungan dengan hal
tersebut, management dalam menetapkan NPL mempertimbangkan hal-hal
sebagai berikut :
No KategoriRata-rata
Pertumbuhan (%)Keterangan
1 Total Asset 15,43%Terjadi peningkatan pada nilai asset mitra setelah mendapatkan
pinjaman/pembiayaandari LPDB-KUMKM
2 Total Pemberian Pinjaman/Pembiayaan 49,00%Terjadi peningkatan pada total pemberian kredit dari mitra
kepada end user setelah mendapatkan pinjaman/pembiayaan
dari LPDB-KUMKM
3 Total Kewajiban 28,77%Terjadi peningkatan pada total kewajiban mitra setelah
mendapatkan pinjaman/pembiayaan dari LPDB-KUMKM
4 Total Modal 33,02%Terjadi peningkatan pada total kewajiban mitra setelah
mendapatkan pinjaman/pembiayaan dari LPDB-KUMKM
5 SHU Tahun Berjalan 100,15%Terjadi Peningkatan pada pendapatan usaha mitra (yang
digambarkan pada nilai SHU) setelah mendapatkan
pinjaman/pembiayaan
6 Jumlah Tenaga Kerja 10,62%Terjadi peningkatan pada jumlah tenaga kerja baik pada mitra
langsung maupun end user setelah mendapatkan
pinjaman/pembiayaan dari LPDB-KUMKM
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
30
1. Kami memandang perlu adanya penetapan istilah NPL (Non Performing
Loan) seperti lazimnya digunakan pada lembaga perbankan/lembaga
keuangan untuk pengukuran kinerja pinjaman/pembiayaan bermasalah
yang dilakukan. Untuk itu, LPDB-KUMKM mengusulkan dalam rangka
mengukur kinerja pinjaman/pembiayaan, dilakukan melalui penetapan
Kolektibilitas Dana Bergulir.
2. Kolektibilitas Dana Bergulir adalah pengklasifikasian
pinjaman/pembiayaan mitra dalam rangka mendapatkan informasi
tentang kualitas pinjaman/pembiayaan Dana Bergulir.
3. Pengklasifikasian pinjaman/pembiayaan adalah penggolongan kualitas
pengembalian pinjaman/pembiayaan dan/atau pembayaran Tarif/Imbal
Jasa dari pinjaman/pembiayaan yang diberikan oleh LPDB-KUMKM
dengan tujuan untuk mengetahui kualitas dan kondisi dari
pinjaman/pembiayaan yang telah diberikan.
4. Berdasarkan informasi hasil pengklasifikasian tersebut, manajemen
menentukan perhitungan Kolektibilitas Dana Bergulir dalam bentuk
piutang yang diragukan tertagih dan yang macet untuk diserahkan ke
PUPN (Panitia Urusan Piutang Negara).
5. Pada Tahun 2014, manajemen menentukan perhitungan Kolektibilitas
Dana Bergulir dalam bentuk klasifikasi piutang mulai dari yang lancar,
diragukan tertagih dan yang macet. Khusus untuk piutang yang macet
dan berada pada klasifikasi “F” dapat diserahkan kepada PUPN.
6. Target penetapan Kolektibilitas Dana Bergulir Bermasalah (KDBB)
adalah piutang yang macet dan yang diserahkan kepada PUPN (Panitia
Urusan Piutang Negara). KDBB untuk tahun anggaran 2014 kami
tetapkan sama dengan yang dituangkan dalam RBA tahun anggaran
2013 yaitu sebesar 15% (lima belas persen) dari persentase tunggakan
pokok berbanding dengan total outstanding pinjaman/pembiayaan,
dengan pertimbangan sebagai berikut :
a. LPDB-KUMKM bukan lembaga profit oriented, dan secara
tupoksinya ditugaskan oleh pemerintah mengemban misi pemerintah
di bidang ekonomi melalui perkuatan pinjaman/pembiayaan
KUMKM yang belum feaseble dan belum bankable, sehingga perlu
diberikan sharing risiko untuk pemberdayaan sebesar 10% (sepuluh
persen), dan risiko pengelolaan keuangan sebesar 5% (lima persen),
sehingga Kolektibilitas Dana Bergulir menjadi 15% (lima belas
persen). Untuk antisipasi hal tersebut, LPDB-KUMKM menetapkan
besaran Kolektibilitas Dana Bergulir maksimal sebesar 15% (lima
belas persen) guna sharing risiko dalam mengemban misi dimaksud.
b. Manajemen LPDB-KUMKM diharuskan tetap dapat menjaga
Kolektibilitas Dana Bergulir sekecil mungkin secara profesional,
dengan melakukan benchmark terhadap lembaga keuangan sejenis
(toleransi 5% sampai dengan 10%) dan dapat dipertanggung
jawabkan.
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
31
b. Matriks Program Kerja/Kegiatan LPDB-KUMKM tahun 2014 :
Dalam merealisasikan target pencapaian sasaran penyaluran pinjaman/pembiayaan
TA 2014 agar dapat dicapai secara optimal maka dalam mendukung hal tersebut telah
disusun program kerja/kegiatan belanja operasional LPDB-KUMKM TA 2014,
sebagai berikut:
Efektifitas terhadap pelaksanaan program kerja tersebut, kami gambarkan dalam
perhitungan analisis dan perkiraan biaya per output kegiatan sebagai berikut:
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
32
Analisis dan Perkiraan Biaya Per Output dan Agregat
Unit Kerja : LPDB-KUMKM
Program : Pemberdayaan Koperasi dan UKM
Kegiatan : Pengelolaan Dana Bergulir
Tahun : 2014
Adapun rincian biaya per unit output, sebagaimana disajikan pada tabel
berikut :
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
33
Output: Dokumen Rencana Program Kerja dan Anggaran
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
34
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
35
Output: Dokumen Peraturan dan Petunjuk Teknis Pengelolaan Dana Bergulir
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
36
Output: Sosialisasi Peraturan
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
37
Output: Pameran/Visualisasi/Publikasi dan Promosi
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
38
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
39
Output: Dokumen Analisa Pemberian Pinjaman/Pembiayaan
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
40
Output: Dokumen Kajian
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
41
Output: Dokumen Monitoring dan Evaluasi
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
42
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
43
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
44
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
45
Output: Penataan Organisasi dan Kepegawaian
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
46
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
47
Output: Dokumen Recruitment Pegawai
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
48
Output: Dokumen Pelatihan SDM melalui Workshop, Seminar dan Training
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
49
Output: Dokumen pengembangan Infrastruktur Jaringan Terbarukan
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
50
Output: Laporan Keuangan
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
51
Output: Laporan Hasil Pemeriksaan
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
52
Output: Pengalihan Dana Bergulir
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
53
Output: Layanan Perkantoran
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
54
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
55
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
56
Output: Pengadaan Kendaraan Roda 4
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
57
Output: Alat Pengolah Data
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
58
6. Rincian Pendapatan
Dalam pengelolaan dana bergulir LPDB-KUMKM secara struktural didukung oleh
direktorat yang memiliki tupoksi langsung untuk menyalurkan dana bergulir dan
direktorat pendukung yang mendorong percepatan dan kelancaran dalam penyaluran
serta melakukan pengawasan dan monev. Terkait dengan itu, rincian pendapatan yang
dapat disampaikan sebagai berikut:
Dengan demikian sampai dengan akhir tahun 2014 diproyeksikan BLU berupa PNBP
dapat dicapai minimal sebesar 92.292.443.000 yang akan digunakan untuk belanja
operasional kegiatan dalam rangka pengelolaan dana bergulir LPDB-KUMKM.
Uraian Unit/ Kode/ Program/ Kegiatan TA. 2013 Target
Akun Pendapatan Target Realisasi s.d Des 2013 % 2014
I. LPDB-KUMKM 67.701.230.000 132.692.426.229 196,00% 92.292.443.000
044.01.06 Program Pemberdayaan Koperasi dan UMKM 67.701.230.000 132.692.426.229 196,00% 92.292.443.000
2779 Pengelolaan Dana Bergulir 67.701.230.000 132.692.426.229 196,00% 92.292.443.000
A. PENDAPATAN BLU 67.701.230.000 132.692.426.229 196,00% 92.292.443.000
424133 Pendapatan Program Modal Ventura 1.456.789.000 3.598.938.292 247,05% 2.137.814.000
424134 Pendapatan Program Dana Bergulir Konvensional 44.521.388.000 83.282.905.744 187,06% 59.352.855.000
424135 Pendapatan Dana Bergulir Syariah 16.723.053.000 23.658.170.050 141,47% 21.801.774.000
424911 Jumlah Pendapatan Layanan Perbankan BLU 5.000.000.000 22.152.412.143 443,05% 9.000.000.000
67.701.230.000 132.692.426.229 196,00% 92.292.443.000
Kode
TOTAL PENDAPATAN LPDB KUMKM
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
59
7. Rincian Belanja Per Unit Kerja
Secara garis besar tingkat efisiensi dan efektifitas pelaksanaan belanja per unit kerja kami sajikan sebagai berikut:
a. Direktorat Pengembangan Usaha
Divisi : Manajemen Risiko
Keluaran Hasil dan dampak yang Diharapkan
1 Rapat Komite Remidial Penanganan Mitra BermasalahLaporan Tindakan Penyehatan/
Penyelamatan
Terjaganya Piutang macet (Klasifikasi F) di
bawah 0,5%66.375.000Rp
2 Evaluasi Pelaksanaan RemidialMeminimalisasi kerugian yang dialami LPDB-
KUMKM2 buah Laporan
Rekomendasi kebijakan penanganan
Pinjaman/ pembiayaan yang bermasalah
sehingga dapat kembali 100%
167.000.000Rp
3Perjalanan Dinas Dalam Rangka
Remidial
Dapat mengidentifikasi serta meminimalisasi
permasalahan yang dihadapi oleh mitra
Laporan hasil kunjungan
lapanganBerkurangnya Mitra yang bermasalah 416.640.000Rp
4Perjalanan Dinas dalam rangka
Analisa RisikoTercapainya target 1.049 proposal analisa Risiko 2.400 Dokumen Opini Risiko
Terealisasinya penyaluran dengan risiko
rendah4.003.840.000Rp
5 Rapat Evaluasi Analisa Risiko Rekomendasi Kebijakan Analisa Risiko 2 buah Laporan
Pengantisipasian terhadap kegagalan mitra
dalam melakukan pengembalian
pinjaman/pembiayaan
167.000.000Rp
Laporan kunjungan lapangan
2 buah Laporan
5.657.455.000Rp Jumlah
No Program/Kegiatan/Sub Kegiatan Sasaran KegiatanIndikator Kinerja
Anggaran
836.600.000Rp 6 Pengendalian Risiko Penanganan Ligitasi aset-aset LPDBPengantisipasian terhadap berkurannya aset
LPDB
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
60
Divisi : Evaluasi dan Pengkajian
Keluaran Hasil dan dampak yang Diharapkan
Kajian Mandiri 303.040.000Rp
Perjalanan Dinas Dalam Rangka Kajian
Mandiri
466.650.000Rp
2 Survey Kepuasan Mitra LPDB-KUMKM Memberikan infromasi bagi internal dan
eksternal guna meningkatkan layanan LPDB-
KUMKM
1 Laporan 694.088.000Rp
4 LPDB-KUMKM sebagai APEX Dana
Bergulir
Meningkatkan efisiensi usaha dan dayasaing
serta pengawasan bagi kopersi
1 Laporan 901.349.000Rp
5 Monitoring dan Evaluasi Memantau pemanfaatan
pinjaman/pembiayaan
12 Laporan Terpantaunya pemanfaatan
pinjaman/pembiayaan
8.155.580.000Rp
6 Pelaksanaan Collection Memantau pengembalian
pinjaman/pembiayaan dari Mitra
12 Laporan Terpantaunya pengembalian
pinjaman/pembiayaan dari mitra
295.600.000Rp
10.816.307.000Rp
2 Laporan 1
Jumlah
No Program/Kegiatan/Sub Kegiatan Sasaran KegiatanIndikator Kinerja
Anggaran
Penyediaan Informasi mitra dalam rangka
pengembangan jenis layanan LPDB-KUMKM
Tersedianya informasi mitra dalam rangka
pengembangan jenis layanan LPDB-
KUMKM
Divisi : Teknologi dan System Informasi
Keluaran Hasil dan Dampak yang Diharapkan
1 Penataan Organisasi dan
Kepegawaian
Meningkatnya kinerja Divisi
Teknologi Informasi
Pemutakhiran database dan
pemeliharaan colocation server, SOP
Teknologi informasi serta sosialisasi
penggunaan IT terhadap koperasi
semakin optimalnya jalannya server
dan database
853.750.000Rp
2 Pengadaan Alat Pengolah Data Tersedianya alat pengolah data Jumlah unit alat pengolah data Meningkatnya produktifitas pegawai
LPDB-KUMKM
2.036.257.000Rp
3 Pengembangan Infrastruktur Jaringan
Terbarukan
Tersedianya Infrastruktur jaringan
yang baru seiring penambahan
karyawan
1 unit aplikasi Meningkatnya produktifitas pegawai
LPDB-KUMKM
502.928.000Rp
3.392.935.000Rp Jumlah
No Program/ Kegiatan/ Sub Kegiatan Sasaran Kegiatan
Indikator Kinerja
Anggaran
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
61
b. Direktorat Umum dan Hukum
Divisi : Perencanaan
Keluaran Hasil dan dampak yang Diharapkan
2 dokumen Rencana Kerja
Pemerintah (RKP)
88.870.000Rp
Laporan Hasil Kunjungan
Lapangan
342.210.000Rp
2 Penyusunan Rencana Kerja Tersusunnya Rencana Kerja 1 Dokumen Renja dan
1 Dokumen RKA-KL
Renja dan Kegiatan pada RKA-KL yang efektif dan efisien
sesuai dengan kebutuhan
110.350.000Rp
3 Penyusunan Laporan Kinerja LPDB-
KUMKM
Tersusunnya laporan yang akuntable 1 Dokumen Laporan Tahunan,
dan 1 dokumen LAKIP
Pemahaman yang sama dari pemangku kepentingan akan
pelaksanaan tugas LPDB
220.700.000Rp
4 Evaluasi Pelaksanaan
Program/Kegiatan
Tersusunnya laporan evaluasi program
secara periodik
2 buah Laporan Efektifitas pengendalian pelaksanaan program/kegiatan 167.000.000Rp
5 Benchmarking Layanan
Pinjaman/Pembiayaan LPDB-
KUMKM
Mengembangkan dan menyediakan
akses dana bergulir
2 buah Laporan Inovasi skim pinjaman/pembiayaan 83.500.000Rp
6 Penyusunan Rencana Bisnis dan
Anggaran LPDB-KUMKM
Tersusunnya RBA yang sesuai dengan
kebutuhan
1 Dokumen RBA Menyusun Rencana Bisnis dan Anggaran sesuai dengan
kebutuhan
167.000.000Rp
7 Penyempurnaan Kebijakan
Prencanaan
Tersusunnya kebijakan perencanaan
yang sesuai dengan Visi dan Misi LPDB
2 buah laporan
Rekomendasi/Dokumen yang
disempurnakan
Kebijakan perencanaan yang sesuai dengan perkembangan
Kebijakan Manajamen dengan tetap mengacu kepada
Renstra Kementerian Koperasi dan UKM RI
110.350.000Rp
8 Rapat Kerjasama Program Terbangunnya kerjasama program
dengan stakeholders
40 Laporan inisiasi/kerjasama
program
Kebijakan penyaluran LPDB-KUMKM yang semakin merata,
dan sinergi dengan stakeholders
394.500.000Rp
9 Penyusunan Rencana Strategis
Bisnis 2015-2020
950.000.000Rp
2.634.480.000Rp Jumlah
Anggaran
Penyusunan Rencana Program1 Tersusunnya rencana program yang
sinergis
Rencana Program dan Kegiatan LPDB-KUMKM yang sesuai
dengan RSB
No Program/Kegiatan/Sub Kegiatan Sasaran KegiatanIndikator Kinerja
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
62
Divisi : Umum
Keluaran Hasil dan Dampak yang Diharapkan
1 Penataan Organisasi dan
Kepegawaian
Meningkatnya kinerja Direksi dan
Pegawai LPDB-KUMKM
6 Dokumen tatalaksana organisasi
dan administrasi kepegawaian
LPDB-KUMKM
Semakin optimalnya penyaluran dana
bergulir karena didukung oleh tata
organisasi yang baik
493.725.000Rp
2 Layanan Perkantoran Terlayaninya kebutuhan sarana dan
prasarana Direksi dan Pegawai LPDB-
KUMKM
Produktivitas pegawai meningkat Terpenuhinya kebutuhan sehari-hari
perkantoran dan remunerasi
44.462.044.000Rp
3 Rekrutmen Pegawai Tersedianya calon pegawai LPDB-
KUMKM
Jumlah pegawai baru LPDB-
KUMKM sesuai dengan standar
yang diharapkan
Semakin optimalnya penyaluran dana
bergulir karena didukung oleh kualitas
dan kuantitas SDM yang baik
Rp 1.477.925.000
4 Pelatihan SDM Melalui Workshop,
Seminar dan Training
Bertambahnya kapasitas dan
kompetensi Pegawai LPDB-KUMKM
Jumlah pelatihan peningkatan
kapasitas dan kompetensi
pegawai LPDB-KUMKM
Meningkatnya kapasitas dan
kompetensi pegawai LPDB-KUMKM
1.587.400.000Rp
5 Pengadaan Kendaraan Roda 4 Tersedianya sarana kerja yang memadai 3 unit operasional roda 4 Meningkatnya layanan operasional
perkantoran
825.300.000Rp
48.846.394.000Rp Jumlah
No Program/ Kegiatan/ Sub Kegiatan Sasaran KegiatanIndikator Kinerja
Anggaran
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
63
Divisi Hukum dan Humas
Keluaran Hasil dan Dampak yang Diharapkan
1 Sosialisasi Program Penyaluran Dana Bergulir
LPDB-KUMKM di Daerah
Tersosialisasinya program penyaluran dana bergulir LPDB-
KUMKM di 10 Provinsi
Sosialisasi LPDB-KUMKM di 10 Provinsi 1.879.500.000Rp
2 Penerbitan Tabloid/Jurnal Dana Bergulir Tersusunnya Tabloid/Jurnal Dana Bergulir Terbitnya Tabloid/Jurnal Dana Bergulir selama
12 Edisi
223.900.000Rp
3 Pameran LPDB-KUMKM Terselenggaranya pameran tentang LPDB-KUMKM 6 Kali partisipasi pemeran LPDB-KUMKM 761.750.000Rp
4 Publikasi Kunjungan Kerja/ Kegiatan LPDB-
KUMKM
Terpublikasi dan terdokumentasinya kunjungan kerja/
kegiatan LPDB-KUMKM
12 Bulan Publikasi dan Dokumentasi Kegiatan
LPDB-KUMKM
2.405.400.000Rp
5 Publikasi dan Dokumentasi Kegiatan LPDB-
KUMKM melalui Media Cetak
Terpublikasi dan terdokumentasinya kegiatan LPDB-KUMKM
melalui media cetak
12 Bulan Publikasi dan Dokumentasi Kegiatan
LPDB-KUMKM melalui media cetak
1.880.400.000Rp
6 Visualisasi Dana Bergulir melalui Media
Elektronik
Terpublikasi dan terdokumentasinya kegiatan LPDB-KUMKM
melalui media elektronik
12 Bulan Publikasi dan Dokumentasi Kegiatan
LPDB-KUMKM melalui media elektronik
3.467.587.000Rp
7 Penyusunan Laporan Kehumasan Tersusunnya laporan tentang kegiatan humas LPDB-KUMKM 1 Laporan Kegiatan Kehumasan 93.100.000Rp
8 Press Gathering Terpublikasikannya Program kerja LPDB-KUMKM kepada
para wartawan
1 Laporan Kegiatan 133.375.000Rp
9 Penyempurnaan Company Profile Tersusunnya Company Profile LPDB-KUMKM Company Profile LPDB-KUMKM 160.000.000Rp
10 Penyempurnaan Logo LPDB-KUMKM Logo baru LPDB-KUMKM Logo LPDB-KUMKM 150.000.000Rp
11 Penyempurnaan Website LPDB-KUMKM Tersusunnya website LPDB yang lebih informatif Website www.lpdb.go.id 160.000.000Rp
12 Pengelolaan Sosial Media LPDB-KUMKM Terkelolanya sosial media tentang LPDB-KUMKM Akun sosial media LPDB-KUMKM 480.000.000Rp
13 Penyempurnaan Panduan Analisasa Yuridis Tersusunnya panduan analisa yuridis yang lebih efektif 1 Dokumen panduan analisa yuridis LPDB-
KUMKM yang telah disempurnakan
Analisa yuridis terhadap calon mitra
LPDB-KUMKM lebih efektif
83.500.000Rp
14 Evaluasi Terhadap Efektivitas Jaminan LPDB-
KUMKM
Tersusunnya laporan hasil evaluasi Terhadap Efektivitas
Jaminan LPDB-KUMKM
1 Dokumen laporan tentang efektivitas jaminan
LPDB-KUMKM
Pengenaan jaminan yang efektif bagi
LPDB-KUMKM
83.500.000Rp
15 Perjalanan Dinas dalam Rangka Pengikatan
Pinjaman/Pembiayaan
Terlaksananya akad pinjaman/pembiayaan Tersalurkannya dana bergulir LPDB-KUMKM Tersalurkannya dana bergulir LPDB-
KUMKM
1.096.320.000Rp
16 Penyempurnaan/Evaluasi perjanjian
pinjaman/pembiayaan
Tersusunnya penyempurnaan/ Evaluasi perjanjian
pinjaman/pembiayaan
1 Laporan hasil penyempurnaan/ evaluasi
perjanjian pinjaman/pembiayaan
Sempurnanya perjanjian
pinjaman/pembiayaan LPDB-KUMKM
110.350.000Rp
17 Advokasi Pinjaman/Pembiayaan Bermasalah 1.256.498.000Rp
18 Perjalanan Dinas dalam Rangka Penanganan
Pinjaman/Pembiayaan Bermasalah
892.800.000Rp
19 Honorarium Tim Penanganan
Pinjaman/Pembiayaan Bermasalah
148.000.000Rp
20 Rapat Evaluasi Penanganan
Pinjaman/Pembiayaan Bermasalah
70.600.000Rp
21 Pembahasan dan Pengikatan Perjanjian
Pinjaman/Pembiayaan
Terlaksananya akad pinjaman/pembiayaan Tersalurkannya dana bergulir LPDB-KUMKM Tersalurkannya dana bergulir LPDB-
KUMKM
120.000.000Rp
15.656.580.000Rp JUMLAH
No Program/Kegiatan/Sub Kegiatan Sasaran KegiatanIndikator Kinerja
Anggaran
Meningkatnya pemahaman Dinas
Prov/Kab/Kota dan juga para pelaku
KUMKM di daerah, serta stakeholder
terkait tentang LPDB-KUMKM,
sehingga penyerapan dana bergulir
LPDB-KUMKM lebih optimal
Mitra-mitra bermasalah LPDB-KUMKM 24 Laporan hasil advokasi hukum LPDB-KUMKM Berkurangnya tingkat
pinjaman/pembiayaan bermasalah di
LPDB-KUMKM
1 Laporan hasil evaluasi penanganan
pinjaman/pembiayaan bermasalah
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
64
c. Direktorat Bisnis
Divisi : Bisnis
Anggaran
Keluaran Hasil dan dampak yang Diharapkan (Rp)
1Penyusunan Strategi Pencapaian Kinerja
Bisnis Tahun 2014 (1x)Tersusunnya RPB 1 dokumen Action Plan Ketepatan penyaluran Dana Bergulir 137.200.000
2Evaluasi Pencapaian Target Penyaluran
Dana Bergulir Triwulanan (4x)
Tersusunnya laporan evaluasi penyaluran secara
periodik4 buah laporan
Penyaluran dana bergulir sesuai dengan
target247.550.000
3Penyusunan Juknis Pengelolaan Dana
Begulir (1X)Tersusunnya Juknis penyaluran dana bergulir Peraturan Direksi
Peraturan yang sesuai dengan kebijakan
terkini LPDB123.775.000
4Penyempurnaan Pedoman Kebijakan
Penyaluran Pinjaman/Pembiayaan (1X)
Tersusunnya pedoman kebijakan yang
disempurnakanPeraturan Direksi/ Edaran
SOP yang sesuai dengan kebijakan
terkini LPDB123.775.000
5 Penyempurnaan Juknis (2X) Tersusunnya Juknis yang disempurnakan Peraturan DireksiPeraturan yang sesuai dengan kebijakan
terkini LPDB247.550.000
7 Walk in Assesment - Open TableCalon mitra potensial yang belum mengakses ke
LPDB
Tersedia dan teranalisa proposal calon mitra yang
berkualitas sebanyak 750 proposal di 12
Kota/Kabupaten
Tersalurkan dana bergulir tepat
sasaran, tepat manfaat dan tepat
pengembalian
1.352.050.000
8Analisa Pemberian Pinjaman/Pembiayaan
(all days)
Proposal calon mitra yang telah mengajukan
sebanyak 2400 proposal tetapi belum dianalisa
Teranalisa 2400 proposal pinjaman/pembiayaan
calon mitra
Tersalurkan dana bergulir tepat
sasaran, tepat manfaat dan tepat
pengembalian
4.522.240.000
9Analisa Pemberian Pinjaman/Pembiayaan
bidang Sektor Riil dengan Jasa Konsultan
Proposal calon mitra sektor riil yang telah
mengajukan
Teranalisa proposal-proposal
pinjaman/pembiaayan calon mitra sektor riil
Tersalurkan dana bergulir tepat sasaran
dibidang sektor riil, tepat manfaat dan
tepat pengembalian
417.624.000
7.171.764.000 Jumlah
No Program/Kegiatan/Sub Kegiatan Sasaran KegiatanIndikator Kinerja
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
65
d. Direktorat Keuangan
Divisi : Penatausahaan Dana Bergulir
Keluaran Hasil dan dampak yang Diharapkan
1 Laporan Keuagan
Perjalanan Dinas dalam Rekonsiliasi
dan Validasi data dengan Perbankan
Dana-dana yang belum teridentifikasi Laporan Perjalanan Dinas ke
Perbankan
Teridentifikasinya dana-dana yang masuk ke
rekening LPDB-KUMKM
476.160.000
2 Pengalihan Dana Bergulir
Persiapan Diseminasi dan validasi
data dana bergulir
tersusunnya data, dokumen dan
semua kebutuhan dalam rangka
pelaksanaan diseminasi LPDB-KUMKM
Laporan persiapan diseminasi
dan validasi data dana bergulir
terlaksananya dengan lancar pelaksanaan
diseminasi dan validasi data dana bergulir
114.175.000
Pelaksanaan Diseminasi dan Validasi
Data Dana Bergulir
koordinasi dengan Dinas
Provinsi/Kabupaten dan kota serta
bank pelaksana program mengenai
dana bergulir
laporan pelaksanaan
diseminasi dan validasi data
dana bergulir
Dinas yang membidangi Koperasi dan UKM
serta Bank Pelaksana Program berperan aktif
dalam rangka pengalihan dana bergulir ke LPDB-
KUMKM
296.324.000
Rapat Pengalihan dan
Pengembalian Danabergulir
Koperasi Penerima Dana Bergulir
program kementerian koperasi dan
UKM
3 Laporan Pengalihan dan
Pengembalian Dana Bergulir
Tersusunnya rekapitulasi pengalihan dana
bergulir, jadwal pengalihan dan strategi-strategi
yang akan dilakukan LPDB-KUMKM dalam
rangka pelaksanaan pengalihan dana bergulir ke
LPDB-KUMKM
228.350.000
Koordinasi Pelaksanaan Pengalihan
Dana Bergulir
Koperasi Penerima Dana Bergulir
program kementerian koperasi dan
UKM
laporan Pengalihan dana
bergulir ke rekening LPDB-
KUMKM di 10 Provinsi
Tercapainya target pengalihan tahun 2014
sebesar Rp.30 milyar
1.886.040.000
4 Pedoman Organisasi dan
Kepegawaian
Penyusunan SOP Pengelolaan
Piutang
Tersusunnya SOP Pengelolaan Piutang SOP Pengelolaan Piutang akun piutang yang mendekati kebenaran
kemampuan konversinya menjadi kas228.350.000
Penyusunan SOP Pengelolaan
Rekening Operasional LPDB-
KUMKM
Tersusunnya SOP Pengelolaan
Rekening Operasional LPDB-KUMKM
SOP Pengelolaan Rekening
Operasional LPDB-KUMKM
Lancarnya pengelolaan rekening operasional LPDB-
KUMKM228.350.000
3.457.749.000 Jumlah
No Program/Kegiatan/Sub Kegiatan Sasaran KegiatanIndikator Kinerja
Anggaran
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
66
Divisi : Tata Laksana Anggaran
KeluaranHasil dan Dampak
Yang Diharapkan
1Penyusunan Rencana Kerja,
Program, Anggaran
Rencana Pelaksanaan
AnggaranDokumen RKA-KL, DIPA
Penganggaran yang
akuntabel,
komprehensif
254.850.000Rp
2Penyusunan Akuntansi dan
Pelaporan KeuanganPelaksanaan Anggaran Laporan Keuangan SAP, SAK
Laporan Keuangan dgn
opini WTP652.250.000Rp
3 Pelaksanaan AnggaranDokumen Pelaksanaan
AnggaranDokumen SP2D, SP2B
Tertibnya pelaksanaan
anggaran19.800.000Rp
4Pelaksanaan Akuntansi dan
RekonsiliasiLaporan Keuangan
Berita Acara Rekonsiliasi dengan
KPPN dan KPKNL
Tidak ada selisih
rekonsiliasi yang
signifikan
55.200.000Rp
Jumlah 982.100.000Rp
Divisi Tata Laksana Anggaran
No Program/Kegiatan/Sub Kegiatan Sasaran Kegiatan
Indikator Kinerja
Anggaran
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
67
e. Satuan Pemeriksaan Intern (SPI)
Satuan Pemeriksaan Intern
Keluaran Hasil dan dampak yang Diharapkan
1 Pelaksanaan Audit Oleh Auditor
Independen
tersusunnya laporan audit LPDB-KUMKM
yang akuntable
Laporan Pengelolaan keuangan yang transparan dan akuntabel 150.000.000Rp
2 Pelaksanaan Pemeriksaan Internal Oleh
SPI
tersusunnya laporan perencanaan dan
pelaporan SPI yang komprehensif
Laporan laporan yang dapat dipertanggungjawabkan 369.500.000Rp
3 Perjalanan Dinas dalam Rangka
Pemeriksaan
tersusunnya kebijakan yang sesuai dengan
perkembangan LPDB-KUMKM
Dokumen yang
telah
disempurnakan
Kebijakan yang sesuai dengan perkembangan LPDB-
KUMKM
353.300.000Rp
4 Evaluasi pelaksanaan ISO tersusunnya laporan review pelaksaanaan
pekerjaan di LPDB-KUMKM yang ssesuai
dengan ISO 9001 : 2008
Laporan tetap terjaganya pelaksanaan ISO 9001 : 2008 di LPDB-
KUMKM
297.052.000Rp
5 Penyusunan Laporan Hasil pemeriksaan tersusunnya laporan pemeriksaan terhadap
proses pemberian pinjaman/pembiayaan
terhadap mitra
Laporan Terlaksananya pemberian pinjaman/pembiayaan yang
sesuai dengan prosedur LPDB-KUMKM
41.250.000Rp
6 Evaluasi Internal Mengenai Dampak
Pelaksanaan Supervisi SPI terhadap
Kinerja Divisi di LPDB-KUMKM
tersusunnya laporan pemeriksaan direktorat Laporan terlaksananya proses pekerjaan yang sesuai dengan
prosedur yang berlaku di LPDB-KUMKM
73.900.000Rp
1.285.002.000Rp Jumlah
No Program/Kegiatan/Sub Kegiatan Sasaran KegiatanIndikator Kinerja
Anggaran
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
68
8. Rincian Biaya Per Belanja
Gambaran rincian biaya TA 2014 berdasarkan jenis belanja per output kegiatan dapat disajikan pada tabel berikut :
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
69
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
70
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
71
Pagu
Sumber Dana (SD) TA 2013 TA 2014
RM 7.608.320.000 7.608.323.000
RMP
PNBP
BLU 67.701.230.000 92.292.443.000
A. TA Berjalan
B. Saldo Kas
PLN
HLN
PDN
HDN
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
72
9. Pengelolaan Dana Khusus
a. Perkembangan Pengelolaan Dana Sampai dengan 31 Desember 2013
b. Kebutuhan Dana tahun 2014
10. Ikhtisar Target Pendapatan menurut Program dan Kegiatan TA. 2014
Pokok dana yang
dikelolaDana yang disalurkan
Pendapatan dari
pengelolaan danaPerkiraan saldo pokok
Perkiraan pendapatan dari
pengelolaan kas
(1) (2) (3) (4) (5)
3.488.451.099.593 1.426.845.231.700 132.692.426.229 1.086.089.199.860 132.692.426.229
Uraian Unit/ Kode/ Program/ Kegiatan Target
Akun Pendapatan 2014
I. LPDB-KUMKM 92.292.443.000
044.01.06 Program Pemberdayaan Koperasi dan UMKM 92.292.443.000
2779 Pengelolaan Dana Bergulir 92.292.443.000
A. PENDAPATAN BLU 92.292.443.000
424133 Pendapatan Program Modal Ventura 2.137.814.000
424134 Pendapatan Program Dana Bergulir Konvensional 59.352.855.000
424135 Pendapatan Dana Bergulir Syariah 21.801.774.000
424911 Jumlah Pendapatan Layanan Perbankan BLU 9.000.000.000
92.292.443.000 TOTAL PENDAPATAN LPDB KUMKM
Kode
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
73
11. Ikhtisar DIPA LPDB-KUMKM TA. 2014
ALOKASI
BELANJA PEGAWAI BELANJA BARANG BELANJA MODAL BANTUAN SOSIALPENGELUARAN
PEMBIAYAANTARGET/ VOLUME SATUAN UNIT PENANGGUNG JAWAB
044.01.06 Program pemberdayaan koperasi dan UMKM 92.292.443.000 7.608.323.000
IKU Program:
36. Tersalurkannya Pinjaman/ Pembiayaan dana bergulir
kepada 198.856 KUMKM
2779 Pengelolaan Dana Bergulir 92.292.443.000 7.608.323.000
IKK :
Jumlah Dokumen Rencana Program Kerja dan Anggaran
Jumlah Dokumen Peraturan dan Petunjuk Teknis
Pengelolaan Dana Bergulir
Terselenggarakannya Sosialisasi Peraturan
Terselenggarakannya Pameran/Visualisasi/Publikasi dan
Promosi
Jumlah Dokumen Analisa Pemberian
Pinjaman/Pembiayaan
Jumlah Kajian yang dilaksanakan
Tersedianya Laporan Monitoring dan Evaluasi
Tersedianya Pedoman Organisasi dan Kepegawaian
Jumlah Rekrutmen Pegawai
Jumlah Peningkatan Kapasitas Pegawai
Tertatanya Sistem Informasi Terbarukan
Tersedianya Laporan Keuangan
tersedianya Laporan Hasil Pemeriksaan
Tersedianya Laporan Pengalihan dana bergulir
tersedianya Layanan Perkantoran
Tersedianya Kendaraan Bermotor
Tersedianya Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi
01 Dokumen Rencana Program Kerja & Anggaran Dir Umum dan Hukum
1. RM
2. RMP
3. PNBP
4. BLU 2.634.480.000 9 Dokumen
5. ….. ***)
URAIAN PROGRAM/ IKU PROGRAM/ KEGIATAN/ IKK/
OUTPUT/ Sumber DanaKODE
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
74
03 Dokumen Peraturan & Juknis Dana Bergulir Dir Bisnis
1. RM
2. RMP
3. PNBP
4. BLU 879.850.000 5 Dokumen
5. ….. ***)
04 Sosialisasi Peraturan Dir Bisnis
1. RM
2. RMP
3. PNBP
4. BLU 3.231.550.000 10 Frekuensi
5. ….. ***)
05 Pameran /Visualisasi/ Publikasi dan Promosi Dir Umum dan Hukum
1. RM
2. RMP
3. PNBP
4. BLU 9.915.512.000 12 Bulan
5. ….. ***)
06 Dokumen Analisa Pemberian Pinj/Pemb Dir Bisnis, Dir PU, Dir Umum dan Hukum
1. RM
2. RMP
3. PNBP
4. BLU 11.043.624.000 1.984 Dokumen
5. ….. ***)
07 Kajian Dir PU
1. RM
2. RMP
3. PNBP
4. BLU 2.365.127.000 3 Dokumen
5. ….. ***)
08 Laporan Monitoring dan Evaluasi Dir PU
1. RM
2. RMP
3. PNBP
4. BLU 11.983.983.000 12 Laporan
5. ….. ***)
09 Pedoman Organisasi dan Kepegawaian Dir Umum dan Hukum
1. RM
2. RMP
3. PNBP
4. BLU 1.227.775.000 458.860.000 9 Dokumen
5. ….. ***)
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
75
11 Rekrutmen Pegawai Dir Umum dan Hukum
1. RM
2. RMP
3. PNBP
4. BLU 1.477.925.000 65 Orang
5. ….. ***)
12 Peningkatan Kapasitas Pegawai Dir Umum dan Hukum
1. RM
2. RMP
3. PNBP
4. BLU 1.587.400.000 265 Orang
5. ….. ***)
14 Sistem Informasi Terbarukan Dir PU
1. RM
2. RMP
3. PNBP
4. BLU 502.928.000 1 Unit
5. ….. ***)
15 Laporan Keuangan Dir Keuangan
1. RM
2. RMP
3. PNBP
4. BLU 1.458.260.000 6 Laporan
5. ….. ***)
16 Laporan Hasil Pemeriksaan SPI
1. RM
2. RMP
3. PNBP
4. BLU 1.285.002.000 12 Laporan
5. ….. ***)
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
76
17 Laporan Pengalihan Dana Bergulir Dir Keuangan
1. RM
2. RMP
3. PNBP
4. BLU 2.524.889.000 12 Laporan
5. ….. ***)
994 Layanan Perkantoran Dir Umum dan Hukum
1. RM 7.608.323.000
2. RMP
3. PNBP
4. BLU 36.853.721.000 12 Bulan Layanan
5. ….. ***)
995 Kendaraan bermotor Dir Umum dan Hukum
1. RM
2. RMP
3. PNBP
4. BLU 825.300.000 3 Unit
5. ….. ***)
996 Alat Pengolah Data Dir PU
1. RM
2. RMP
3. PNBP
4. BLU 2.036.257.000 260 Unit
5. ….. ***)
537.112 Belanja Modal Peralatan dan Mesin Dir PU
Jumlah 96.077.421.000 3.823.345.000 2.680
Sumber Dana (SD) ***)
RM 7.608.323.000 -
RMP
PNBP
BLU 88.469.098.000 3.364.485.000
A. TA Berjalan
B. Saldo Kas
PLN
HLN
PDN
HDN
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
77
12. Pendapatan dan Belanja Agregat
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
78
13. Prakiraan Maju Pendapatan dan Belanja LPDB-KUMKM
Dalam kurun 5 (lima) tahun kedepan LPDB-KUMKM telah menyusun proyeksi
pendapatan dan rencana kebutuhan belanja kepada Bapenas dan Kementerian
Keuangan sebagai berikut :
PRAKIRAAN MAJU PENDAPATAN BLU
Program/Kegiatan/Sumber Pendapatan/ TA TA TA TA TA
Kode Akun 2012 2013 2014 2015 2016
044.01.06 Program: Program Pemberdayaan Koperasi dan UMKM 47.040.000.000 67.701.230.000 92.292.443.000 115.365.553.751 144.206.942.188
2779 Kegiatan: Pengelolaan Dana Bergulir 47.040.000.000 67.701.230.000 92.292.443.000 115.365.553.751 144.206.942.188
Sumber Pendapatan:
424133 Pendapatan Program Modal Ventura 2.721.000.000 1.456.789.000 2.137.812.810 2.672.266.013 3.340.332.516
424134 Pendapatan Program Dana Bergulir Sektoral 31.042.400.000 44.521.388.000 59.352.855.230 74.191.069.038 92.738.836.297
424135 Pendapatan Dana Bergulir Syariah 6.676.600.000 16.723.053.000 21.801.774.960 27.252.218.700 34.065.273.375
424911 Pendapatan pengelolaan Dana Khusus Lainnya 6.600.000.000 5.000.000.000 9.000.000.000 11.250.000.000 14.062.500.000
47.040.000.000 67.701.230.000 92.292.443.000 115.365.553.751 144.206.942.188
PRAKIRAAN MAJU BELANJA BLU
TA TA TA TA TA
2012 2013 2014 2015 2016
044.01.06 Program: (Program Pemberdayaan Koperasi dan UMKM) 51.040.000.000 75.309.550.000 99.900.766.000 104.938.500.000 105.937.507.660
2779 Kegiatan: (Pengelolaan Dana Bergulir) 51.040.000.000 75.309.550.000 99.900.766.000 104.938.500.000 105.937.507.660
2779.001 Dokumen rencana program kerja dan anggaran 1.755.020.000 1.808.312.000 2.634.480.000 3.386.100.000 3.412.444.800
2779.002 Dokumen rencana bisnis 168.350.000 - - 126.700.000 126.700.000
2779.003 Dokumen peraturan dan petunjuk teknis pengelolaan dana bergulir 754.850.000 386.875.000 879.850.000 936.000.000 944.798.500
2779.004 Sosialisasi peraturan 603.350.000 979.895.000 3.231.550.000 1.161.400.000 1.193.715.500
2779.005 Pameran/visualisasi/publikasi dan promosi 3.001.245.000 5.540.805.000 9.915.512.000 8.362.100.000 8.461.255.120
2779.006 Dokumen analisa pemberian pinjaman/pembiayaan 5.765.120.000 6.192.280.000 11.043.624.000 11.075.100.000 11.185.536.240
2779.007 Kajian 970.640.000 3.160.160.000 2.365.127.000 2.806.800.000 2.830.451.270
2779.008 Laporan Monitoring dan evaluasi 5.043.765.000 9.263.418.000 11.983.983.000 9.526.200.000 9.646.039.830
2779.009 Pedoman organisasi dan kepegawaian 1.215.300.000 786.225.000 1.686.635.000 1.777.300.000 1.794.166.350
2779.011 Rekrutmen pegawai 339.750.000 496.650.000 1.477.925.000 748.500.000 763.279.250
2779.012 Peningkatan kapasitas pegawai 630.600.000 1.077.000.000 1.587.400.000 1.184.400.000 1.200.274.000
2779.014 Sistem informasi terbarukan 361.859.000 2.028.000.000 502.928.000 2.826.100.000 2.831.129.280
2779.015 Laporan keuangan 626.775.000 1.624.300.000 1.458.260.000 1.664.100.000 1.678.682.600
2779.016 Laporan hasil pemeriksaan 347.165.000 1.181.457.000 1.285.002.000 1.904.200.000 1.917.050.020
2779.017 Laporan pengalihan dana bergulir 2.498.445.000 2.531.152.000 2.524.889.000 4.504.700.000 4.529.948.890
2779.994 Layanan perkantoran 25.187.365.000 36.258.247.000 44.462.044.000 49.767.100.000 49.775.353.000
2779.995 Kendaraan bermotor 307.000.000 761.250.000 825.300.000 1.040.600.000 1.060.962.570
2779.996 Perangkat pengolah data dan komunikasi 1.463.401.000 1.233.524.000 2.036.257.000 2.141.100.000 2.585.720.440
Volume Output 51.040.000.000 75.309.550.000 99.900.766.000 104.938.500.000 105.937.507.660
Kode
Kode Program/Kegiatan/Output
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
79
BAB III PENUTUP
1. Rencana Bisnis dan Anggaran LPDB-KUMKM TA.2014, dibuat sebagai dasar acuan
untuk mengukur kinerja pelayanan LPDB-KUMKM tahun 2014.
2. Dalam upaya pencapaian kinerjanya, LPDB-KUMKM perlu mendapat dukungan dari
para stake holder terkait, khususnya Kementerian Koperasi dan UKM serta
Kementerian Keuangan.
3. Hal-hal yang perlu mendapatkan perhatian dalam rangka melaksanakan kegiatan LPDB
KUMKM, antara lain:
a. Penghapusan Piutang;
LPDB-KUMKM akan melaksanakan penghapusan secara bersyarat apabila telah
terbit Surat Piutang Negara Sementara Belum Dapat Ditagih (PSBDT) dari
Panitia Urusan Piutang Negara (PUPN)
b. Penghapusan Persediaan;
Tidak ada Persediaan yang dihapuskan untuk tahun 2014.
c. Penghapusan Aset Tetap;
Tidak ada Aset Tetap yang dihapuskan untuk tahun 2014.
d. Penghapusan Aset Lain-lain;
Tidak ada Aset Lain-lain yang dihapuskan untuk tahun 2014.
e. Pemberian Pinjaman
LPDB-KUMKM bertugas melaksanakan pengelolaan dana bergulir untuk
pembiayaan KUMKM antara lain berupa pinjaman dan bentuk pembiayaan
lainnya yang sesuai dengan kebutuhan KUMKM, dimana ketentuan mengenai
kriteria KUKM ditetapkan oleh LPDB-KUMKM, sedangkan tarif layanan
ditetapkan oleh Menteri Keuangan.
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
80
LEMBAGA PENGELOLA DANA BERGULIR
KOPERASI DAN USAHA MIKRO, KECIL DAN MENENGAH
(LPDB-KUMKM)
Jakarta, Desember 2013
Direktur Utama
Ir. Kemas Danial, MM
NRK. 201008073
Mengetahui :
Ketua Dewan Pengawas
DR. Agus Suprijanto SH, MA
NIP. 19510827 1973 1 001
M E N Y E T U J U I :
An. Menteri Koperasi dan UKM
Sekretaris Kementerian Koperasi dan UKM
Ir. Agus Muharram, MSP
NIP. 19850426 199103 1 001
Draft :
1. Dir PU : …/…
2. Dir Keuangan : …/…
3. Dir Umum dan Hukum : …/…
4. Kadiv Bisnis I : …/…
5. Kadiv Bisnis II : …/…
6. Kadiv PDB : …/…
7. Kadiv TLA : …/…
8. Kadiv Perencanaan : …/…
9. Kabag Rengram : …/…
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
81
KATA PENGANTAR
Lembaga Pengelola Dana bergulir (LPDB-KUMKM) adalah salah satu
entitasakuntansi dibawah kementrian Negara/ Lembaga yang menerapkan Pola Pengelolaan
Keuangan Badan Layanan Umum yang berkewajiban menyelenggarakan akuntansi dan
pertangungjawaban berdasarkan SAK dengan menyusun laporan keuangan berupa Neraca,
Laporan realisasi anggaran, Laporan arus kas dan Catatan atas Laporan Keuangan.
Penyusy\unan Pertanggungjawaban Keuangan tersebut sesuai dengan amanat peraturan
Pemerintah No.23 tahun 2005 tentang pengelolaan Keuangan badan Layanan Umum.
Penyusunan laporan keuangan LPDB-KUMKM yang berupa Neraca, Laporan
Realisasi Anggaran, Laporan Arus kas dan Catatan atas Laporan Keuangan penyusunan
pertanggungjawaban atas laporan keuangan tersebut sesuai dengan amanat Peraturan
Pemerintah No. 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum.
LPDB-KUMKM akan terus berusaha untuk dapat menyusun dan menyajikan laporan
keuangan yang tepat waktu dan akurat sehingga terwujud tata kelola pemerintahan yang baik
(good governance), LPDB KUMKM berharap penyusunan Laporan Keuangan ini dapat
meningkatkan akuntabilitas public terhada LPDB-KUMKM
Jakarta, Oktober 2013
Direktur Utama
Kemas Danial
NRK. 201008073
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
82
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
83
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
84
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
85
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
DAFTAR ISI
1. PENDAHULUAN ................................................................................................. 86
2. TUJUAN PELAPORAN ..................................................................................... 87
3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI ............................................................. 87
Prinsip Penyajian Laporan Keuangan .......................................................................... 88
Prinsip Penyajian Yang Wajar ..................................................................................... 88
4. UNSUR-UNSUR LAPORAN KEUANGAN ................................................. 88
Laporan Realisasi Anggaran/Laporan Operasional ..................................................... 89
Neraca ......................................................................................................................... 89
Laporan Arus Kas ........................................................................................................ 91
Catatan Atas laporan Keuangan ................................................................................... 92
5. PENJELASAN ATAS POS-POS LAPORAN KEUANGAN ......................... 93
A.Penjelasan Atas Pos-pos Neraca...............................................................................93
B.Penjelasan Atas Pos-pos Laporan Operasional ........................................................ 98
C.Penjelasan Atas Pos-pos Arus Kas ......................................................................... 100
6. PENGUNGKAPAN LAINNYA ....................................................................... 101
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
86
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
1. PENDAHULUAN
Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (LPDB-KUMKM) dibentuk dengan Surat Keputusan Menteri Negara Koperasi dan UKM Republik Indonesia Nomor 19.4/Per/M.KUKM/VIII/2006 tanggal 18 Agustus 2006 sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Negara Koperasi dan UKM Republik Indonesia Nomor 05/Per/M.KUKM/VI/2011 tanggal 9 Juni 2011 tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah. Sesuai dengan Keputusan Menteri Keuangan Nomor KEP-292/MK.5/2006 Tanggal 28 Desember 2006 LPDB-KUMKM ditetapkan sebagai instansi pemerintah yang menerapkan Pola Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum (PPK-BLU).
Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (LPDB-KUMKM) berlokasi di Jl.Letjend.MT.Haryono Kav 52-53 Jakarta 12770, Telp. 021-7990756 Fax 021-7989746.
c. Kegiatan Utama
LPDB-KUMKM merupakan Satuan Kerja di lingkungan Kementerian Koperasi dan UKM yang menyelenggarakan fungsi:
1) Pelaksanaan penghimpunan pengembalian dana bergulir yang berasal dari pinjaman program dana bergulir dari KUMKM, dana anggaran dari APBN dan sumber dana lainnya yang sah;
2) Pelaksanaan pemberian pinjaman/pembiayaan kepada KUMKM dengan atau tanpa lembaga perantara, baik lembaga keuangan bank (LKB), maupun lembaga keuangan bukan bank (LKBB);
3) Pelaksanaan pemberian bentuk pembiayaan lainnya bagi KUMKM sesuai dengan kebutuhan KUMKM;
4) Pelaksanaan pemantauan dan evaluasi pengelolaan dana bergulir LPDB-KUMKM;
5) Pengkajian dan pengembangan pengelolaan dana bergulir LPDB-KUMKM;
6) Pelaksanaan akuntansi keuangan dan administrasi umum;
7) Pelaksanaan tugas lainnya sesuai dengan petunjuk Menteri Negara Koperasi dan UKM.
Dalam kegiatan operasionalnya, LPDB-KUMKM melayani KUMKM dengan mengelola dana bergulir untuk pemberian pinjaman dalam beberapa bentuk pembiayaan.
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
87
d. Susunan Dewan Pengawas dan Pejabat Pengelola
Susunan Pejabat Pengelola LPDB-KUMKM per 30 September 2013 adalah sebagai berikut:
DEWAN PENGAWAS:
Ketua : DR. Agus Suprijanto SH, MA
Anggota : Drs. Tata Suntara, DESS
Anggota : Drs. Braman Setyo, Msi
Anggota : Ir. Meliadi Sembiring, Msc
PEJABAT PENGELOLA:
Direktur Utama : Ir.Kemas Danial, MM
Direktur Keuangan : Fitri Rinaldi, SE, MM
Direktur Bisnis : Warso Widanarto, SE
Direktur Pengembangan Usaha : Ir. Halomoan Tamba, MBA
Direktur Umum dan Hukum : Ir. Sutowo, MM
e. Jumlah karyawan
2. Jumlah karyawan LPDB-KUMKM per 30 September 2013 sebanyak 204
orang.
2. TUJUAN PELAPORAN
Penyusunan dan penyajian laporan keuangan LPDB-KUMKM bertujuan untuk memberikan informasi keuangan yang terdiri dari Neraca, Laporan Realisasi Anggaran dan Laporan Arus Kas agar bermanfaat bagi sebagian besar pengguna laporan dalam rangka membuat keputusan ekonomi serta menunjukkan pertanggungjawaban manajemen atas penggunaan sumber daya yang dipercayakan kepada mereka.
3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
Prinsip Penyajian Laporan Keuangan
Laporan Keuangan LPDB - KUMKM disusun berdasarkan karakteristik Badan
Layanan Umum (BLU) sesuai dengan:
1. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia tentang Pengelolaan
Keuangan Badan Layanan Umum Nomor 23 Tahun 2005.
2. Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 07/PMK 02/2006
tentang Persyaratan administratif dalam rangka pengusulan dan
penetapan satuan kerja instansi pemerintah untuk menerapkan pola
pengelolaan keuangan Badan Layanan Umum.
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
88
3. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 76/PMK.05/2008 tanggal 23 Mei
2008 tentang Pedoman Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Badan
Layanan Umum.
4. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 92/PMK.05/2011 tentang Rencana
Bisnis dan Anggaran serta Pelaksanaan Anggaran Badan Layanan
Umum
5. Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan Nomor PER- 67/PB/2007
tentang Tata Cara Pengintegrasian Laporan Keuangan Badan Layanan
Umum ke Dalam Laporan Keuangan Kementrian Negara/ Lembaga.
b. Konsep biaya perolehan
Laporan Keuangan disusun berdasarkan konsep biaya perolehan
(historical cost). Aset dicatat sebesar harga perolehannya, dinilai sebesar
pengeluaran kas dan setara kas yang dibayar atau sebesar nilai wajar
imbalan untuk memperoleh aset tersebut pada saat perolehan. Kewajiban
dicatat sebesar jumlah kas dan setara kas yang diharapkan akan
dibayarkan untuk memenuhi kewajiban di masa yang akan datang, kecuali
untuk persediaan yang dicatat berdasarkan harga persediaan terakhir.
3. Basis Akuntansi
Akuntansi LPDB-KUMKM menggunakan basis akrual, kecuali Laporan
Arus Kas yang menggunakan basis kas.
Beban diakui dalam laporan realisasi anggaran atas dasar hubungan
langsung antara biaya yang timbul dengan penghasilan yang diperoleh.
Beban juga diakui segera dalam laporan realisasi anggaran terhadap
pengeluaran yang tidak menghasilkan manfaat ekonomi masa depan atau
sepanjang manfaat ekonomi masa depan tidak lagi memenuhi syarat
untuk diakui dalam neraca sebagai aset.
Prinsip Penyajian Yang Wajar
Laporan keuangan harus menyajikan secara wajar posisi keuangan (neraca), realisasi anggaran, dan arus kas serta catatan atas laporan keuangan sesuai standar akuntansi yang berlaku.
Faktor pertimbangan yang sehat bagi penyusunan laporan keuangan diperlukan dalam hal menghadapi ketidakpastian peristiwa dan keadaan tertentu. Pertimbangan yang sehat mengandung unsur kehati-hatian pada saat melakukan perkiraan, sehingga aset tidak disajikan terlalu tinggi dan kewajiban tidak disajikan terlalu rendah.
4. UNSUR-UNSUR LAPORAN KEUANGAN
Laporan keuangan LPDB-KUMKM berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan (SAK) terdiri dari; Laporan Realisasi Anggaran/Laporan Operasional, Neraca, Laporan Arus Kas, dan Catatan Atas laporan Keuangan.
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
89
Laporan Realisasi Anggaran/Laporan Operasional
Pengertian
Laporan realisasi anggaran/laporan operasional menyajikan ikhtisar sumber, alokasi, dan pemakaian sumber daya ekonomi yang dikelola oleh LPDB-KUMKM, dalam bentuk perbandingan antara anggaran dan realisasinya dalam periode pelaporan.
Unsur-unsur Laporan Realisasi Anggaran
Unsur-unsur yang dicakup dalam laporan realisasi anggaran meliputi pendapatan dan belanja, serta selisih antara keduanya. Kelebihan pendapatan dari belanja disebut surplus, sedangkan kelebihan belanja dari pendapatan disebut defisit.
Neraca
Pengertian
Neraca menggambarkan posisi keuangan LPDB-KUMKM, meliputi aset, kewajiban dan ekuitas pada tanggal pelaporan.
Unsur-unsur Neraca
Unsur-unsur yang dicakup dalam neraca LPDB-KUMKM meliputi aset, kewajiban dan ekuitas.
1) Aset a) Aset adalah sumber daya ekonomi yang dikuasai dan/atau dimiliki oleh
LPDB-KUMKM sebagai akibat dari peristiwa masa lalu dan dari mana manfaat ekonomi dan/atau sosial di masa depan diharapkan dapat diperoleh, serta dapat diukur dalam satuan mata uang.
b) Aset diklasifikasikan dalam aset lancar, aset dana bergulir, aset tetap dan aset lain-lain.
(1) Suatu aset diklasifikasi sebagai aset lancar, jika aset tersebut;
(a) Diperkirakan akan direalisasi atau dimiliki untuk digunakan dalam jangka waktu siklus operasi normal perusahaan, atau
(b) Dimiliki untuk tujuan jangka pendek dan diharapkan akan direalisasi dalam jangka waktu 12 bulan dari tanggal neraca, atau
(c) Berupa kas atau setara kas yang penggunaannya tidak dibatasi.
(2) Suatu aset diklasifikasikan sebagai aset dana bergulir, jika aset tersebut:
a) Berupa kas yang siap dipergunakan dalam rangka pemberian pinjaman/pembiayaan ke mitra LPDB-KUMKM, atau
b) Pinjaman kepada mitra LPDB-KUMKM
(3) Aset tetap adalah aset berwujud yang memiliki masa ekonomis lebih dari satu tahun yang digunakan baik langsung maupun tidak langsung untuk kegiatan operasional LPDB-KUMKM. Aktiva Tetap disusutkan dengan metode yang sistematis berdasarkan masa manfaat. Metode penyusutan menggunakan metode garis lurus berdasarkan jenis-jenis kelompok harta berwujud bukan bangunan. Pengelompokan harta berwujud berpedoman pada Keputusan Menteri Keuangan No.96/PMK.03/2009 tentang Jenis-jenis Harta yang termasuk dalam
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
90
Kelompok Harta Berwujud bukan Bangunan untuk keperluan penyusutan.
(4) Aset lainnya adalah aset BLU selain aset lancar, aset dana bergulir dan aset tetap.
2) Kewajiban.
a) Kewajiban adalah utang LPDB-KUMKM yang timbul dari peristiwa masa lalu yang penyelesaiannya mengakibatkan pengorbanan sumber daya ekonomi di masa yang akan datang.
b) Kewajiban diklasifikasikan dalam kewajiban jangka pendek dan kewajiban jangka panjang.
(1) Suatu kewajiban diklasifikasikan sebagai kewajiban jangka pendek, jika;
(a) Diperkirakan akan diselesaikan dalam jangka waktu siklus normal operasi LPDB-KUMKM, atau
(b) Jatuh tempo dalam jangka waktu 12 (dua belas) bulan dari tanggal neraca.
(2) Semua kewajiban yang tidak memenuhi kriteria jangka pendek, diklasifikasikan dalam kewajiban jangka panjang.
3) Ekuitas
a) Ekuitas atau aset bersih adalah selisih antara aset dan kewajiban LPDB-KUMKM.
b) Laporan posisi keuangan menyajikan jumlah masing-masing aset bersih berdasarkan ada atau tidaknya pembatasan oleh penyumbang, yaitu; ekuitas tidak terikat, ekuitas terikat temporer dan ekuitas terikat permanen.
(1) Ekuitas tidak terikat adalah ekuitas berupa sumber daya yang penggunaannya tidak dibatasi untuk tujuan tertentu.
(2) Ekuitas terikat temporer adalah ekuitas berupa sumber daya yang penggunaannya dan/ atau waktunya dibatasi untuk tujuan tertentu dan/ atau jangka waktu tertentu oleh pemerintah atau donatur.
(3) Ekuitas terikat permanen ekuitas berupa sumber daya yang penggunaannya dibatasi secara permanen untuk tujuan tertentu oleh pemerintah atau donatur.
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
91
Laporan Arus Kas
Pengertian
Laporan arus kas menyajikan informasi mengenai arus masuk/penerimaan kas dan arus keluar/pengeluaran kas pada periode pelaporan dan diklasifikasikan menurut aktivitas operasi, investasi dan pendanaan.
Unsur-unsur Laporan Arus Kas 1) Unsur-unsur yang disajikan dalam laporan arus kas meliputi arus kas dari
aktivitas operasi, dari aktivitas investasi, dan dari aktivitas pendanaan.
a) Aktivitas operasi adalah aktivitas penghasil utama pendapatan dan aktivitas lain yang bukan merupakan aktivitas investasi dan pendanaan.
b) Aktivitas investasi adalah perolehan dan pelepasan aset jangka panjang dan investasi lain yang tidak termasuk setara kas.
c) Aktivitas pendanaan adalah aktivitas yang mengakibatkan perubahan dalam jumlah serta komposisi dana bergulir dan pinjaman.
2) Beberapa contoh arus kas dari aktivitas operasi adalah:
a) Penerimaan kas dari jasa pelayanan, dan pendapatan lain,
b) Penerimaan kas dari APBN untuk keperluan belanja operasional.
c) Pembayaran kas kepada pemasok barang dan jasa,
d) Pembayaran kas kepada karyawan, dan sebagainya.
3) Beberapa contoh arus kas dari aktivitas investasi adalah:
a) Penerimaan dari penjualan aset tetap & aset lainnya.
b) Pembayaran kas untuk membeli aset tetap & aset lainnya, termasuk biaya pengembangan yang dikapitalisasi atas aset tetap yang dibangun sendiri, dan sebagainya.
4) Beberapa contoh arus kas dari aktivitas pendanaan adalah:
a) Penerimaan kas dari pengalihan dan pengembalian dana bergulir.
b) Pengeluaran kas untuk pinjaman dana bergulir, dan pinjaman lainnya.
c) Penerimaan kas dana bergulir dari APBN.
d) Penerimaan hibah.
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
92
Catatan Atas laporan Keuangan
Pengertian
Catatan atas laporan keuangan harus disajikan secara sistematis. Setiap pos dalam neraca, laporan laba rugi dan laporan arus kas harus berkaitan dengan informasi yang terdapat dalam catatan atas laporan keuangan.
4. Unsur-unsur Catatan Atas laporan Keuangan
1) Catatan atas laporan keuangan mengungkapkan:
a) Informasi tentang dasar penyusunan laporan keuangan dan kebijakan akuntansi yang dipilih dan diterapkan terhadap peristiwa dan transaksi penting.
Bagian kebijakan akuntansi dalam catatan atas laporan keuangan menjelaskan:
(1) Dasar pengukuran dalam menyiapkan laporan keuangan,
(2) Kebijakan
b) Informasi yang diwajibkan dalam PSAK tetapi tidak disajikan di laporan realisasi anggaran, neraca, dan laporan arus kas.
c) Informasi tambahan yang tidak disajikan dalam laporan keuangan tetapi diperlukan dalam rangka penyajian secara wajar.
2) Dalam catatan atas laporan keuangan dicantumkan pula beberapa informasi berikut:
a) Domisili dan bentuk hukum, alamat kantor serta lokasi kegiatan operasional LPDB-KUMKM,
b) Keterangan mengenai hakikat operasi dan kegiatan utama perusahaan,
c) Nama anggota direksi dan dewan pengawas,
d) Jumlah karyawan pada akhir periode.
e) Komitmen dan kontijensi kepada pihak lain.
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
93
5. PENJELASAN ATAS POS-POS LAPORAN KEUANGAN
A. Penjelasan Atas Pos-pos Neraca
A.1 Aset Lancar
Aset Lancar merupakan jumlah dana operasional LPDB-KUMKM di Kas Bendahara, Rekening Giro maupun Deposito bank serta jumlah Persediaan. Aset Lancar per 30 September 2013 adalah sebesar Rp.333.017.488.307- yang terdiri atas:
Aset Lancar Kas dan setara kas Persediaan Piutang imbal jasa dana bergulir Penyisihan Piutang Imbal Jasa
Dana Bergulir
346.538.437.321 1.032.656.650
10.942.639.502 (240.917.371)
Jumlah 358.272.816.102
A.1.1 Kas dan Setara Kas
Kas dan setara kas per 30 September 2013 terdiri atas:
Kas dan Setara Kas Operasional 346.538.437.321
346.538.437.321
Kas dan setara kas merupakan keseluruhan saldo kas yang dimiliki oleh LPDB-KUMKM sampai dengan triwulan III 2013 baik yang berada di rekening jasa LPDB-KUMKM atau yang berada pada Kas Bendahara Pengeluaran. Mutasi saldo kas dan setara kas per 30 September 2013 sebagai berikut:
Kas pada Badan Layanan Umum sebesar Rp.346.538.437.321,- merupakan sisa penerimaan operasional yang belum digunakan.
Saldo awal kas operasional 281.342.680.578
Mutasi
Penambahan:
Pendapatan Usaha dari Jasa Layanan 111.254.885.423
Pendapatan APBN untuk Operasional 6.242.457.585
Pengurangan:
Biaya Operasional (45.942.112.524)
Perolehan Aset Tetap (6.359.473.740)
Saldo akhir kas operasional 346.538.437.321
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
94
Dana tersebut disimpan dalam rekening jasa satker LPDB-KUMKM di bank dan kas tunai bendahara LPDB-KUMKM dengan rincian sebagai berikut:
Bank Bukopin Rp. 33.152.858.077,- Bank Mandiri Rp. 143.614.681.292,- Bank BRI Rp. 36.938.580.239,- Bank Syariah Mandiri Rp. 23.403.804.146,- Bank DKI Rp. 7.144.025.240,- Bank Muamalat Rp. 53.768.609.213,- Bank BNI Rp. 49.883.864.125,- Bank Bukopin Operasional Rp. 1.072.255.564,- Kas di bendahara Rp. 317.301.044,- BNI Bendahara pengeluaran operasional Rp. 185.140.865,-
Jumlah Rp. 349.481.119.805,-
Catatan:
Rekening di Bank Bukopin didepositokan sebesar Rp30.500.000.000,- Rekening di Bank Mandiri didepositokan sebesar Rp105.500.000.000,-
Terdapat selisih jumlah dana yang tersimpan dalam rekening Bank dan bendahara dengan jumlah dana dalam catatan buku kas sebesar Rp.2.942.682.483,- (Daftar Kas dan Setara Kas beserta rekonsiliasi bank pada lampiran 1).
A.1.2 Persediaan
Saldo persediaan per 30 September 2013 terdiri dari:
Persediaan Barang konsumsi 1.003.106.650,- Bahan baku 29.550.000,-
Jumlah 1.032.656.650
Persediaan merupakan jenis aset dalam bentuk barang atau ATK pada tanggal neraca, yang diperoleh dengan maksud untuk mendukung kegiatan operasional LPDB-KUMKM. Persediaan per tanggal 30 September 2013 sebesar Rp.1.032.656.650,-
A.1.3 Piutang Imbal Jasa Dana Bergulir
Piutang imbal jasa dana bergulir adalah piutang pendapatan bunga dari mitra yang belum terealisasikan hingga lewat tanggal jatuh temponya. Bunga yang masih harus diterima per tanggal 30 September 2013 sebesar Rp. 10.942.639.502,- (Daftar Bunga Yang Masih Harus Diterima pada lampiran 2)
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
95
A.1.4 Penyisihan Piutang Imbal Jasa Dana Bergulir
Penyisihan piutang imbal jasa dana bergulir diperhitungkan berdasarkan penggolongan kualitas piutang menurut kebijjakan akuntansi BLU-LPDB KUMKM. Penyisihan piutang imbal jasa dana bergulir sebesar Rp.240.917.371,-, merupakan jumlah outstanding piutang kolektabilitas E yang sudah dilakukan remedial.
A.2 ASET DANA BERGULIR
Aset Dana Bergulir per 30 September 2013 adalah sebesar Rp.3.483.499.611.701,- yang terdiri atas:
Kas dana bergulir Piutang dana bergulir Penyisihan Piutang dana bergulir
1.196.408.433.151 2.291.205.549.984
(4.114.371.435)
Jumlah 3.483.499.611.700
A.2.1 Kas Dana Bergulir
Jumlah saldo kas dana bergulir per 30 September 2013 sebesar Rp.1.196.408.433.151,- terdiri dari:
Kas Dana Bergulir Saldo awal per 1 Januari 742.344.617.545
Mutasi penambahan:
Pengalihan dan Pengembalian Dana Bergulir Program Kemenkop & UKM:
30.199.826.290
Penerimaan pengembalian pokok dana bergulir dari mitra LPDB-KUMKM:
598.091.719.016
Penerimaan APBN 1.000.000.000.000
Mutasi pengurangan:
Penyaluran dana bergulir (1.174.227.729.700)
Saldo akhir 30 September 2013 1.196.408.433.151
Rincian saldo Dana Bergulir pada masing-masing bank pada lampiran 3.
LPDB-KUMKM mengelola dana bergulir sebesar Rp.3.487.613.983.138,- yang bersumber dari pengalihan dana program-program yang telah dijalankan oleh Deputi Kementerian Koperasi dan UKM sejak tahun 2000 dan dana
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
96
APBN BA 999.03 yang diterima LPDB-KUMKM dengan rincian sebagai berikut:
- bersumber dari realokasi dana APBN BA 044 Kementerian Koperasi dan UKM tahun 2008 sebesar Rp. 381.338.956.000,-
- bersumber dari dana APBN BA 999.03 tahun 2009 sebesar Rp. 290.000.000.000,-
- bersumber dari dana APBN BA 999.03 tahun 2010 sebesar Rp. 350.000.000.000,-
- bersumber dari dana APBN BA 999.03 tahun 2011 sebesar Rp. 250.000.000.000,-
- bersumber dari dana APBN BA 999.03 tahun 2012 sebesar Rp. 557.660.000.000,-
- bersumber dari dana APBN BA 999.03 tahun 2013 sebesar Rp. 1.000.000.000.000,-
- bersumber dari pengalihan dana APBN BA 044 Kementerian Koperasi dan UKM sebesar Rp. 658.615.027.138,-
Realisasi Pengalihan Dana Bergulir pada lampiran 4
A.2.2 Piutang Dana Bergulir
Piutang Dana Bergulir merupakan hak tagih LPDB-KUMKM atas pokok dana bergulir yang disalurkan kepada mitra. Piutang dana bergulir per 30 September 2013 sebesar Rp.2.080.882.387.370,- terdiri dari:
Piutang dana bergulir Piutang Pembiayaan
program Modal Ventura
56.544.439.156
Piutang Pembiayaan program Konvensional
1.573.240.833.873
Piutang Pembiayaan Koperasi Syariah
441.323.279.050
Piutang Pembiayaan Bank
220.096.997.906
Jumlah 2.291.205.549.984
Rekapitulasi Penyaluran, Pengembalian Pokok dan Piutang Dana Bergulir pada lampiran 5
A.3 Aset Tetap
Saldo aset tetap per 30 September 2013 sebesar Rp.9.478.762.645,- dengan perincian sebagai berikut:
Aset tetap Saldo awal per 1 Januari 7.104.020.719
Mutasi penambahan:
Meubelair dan peralatan kantor 3.389.404.810 Kendaraan Aset tetap lainnya
977.500.000 0
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
97
Mutasi pengurangan:
Penyusutan aset tetap tahun 2013
(1.992.162.884)
Saldo akhir 30 Juni 2013 9.478.762.645
Saldo aset tetap per 30 September 2013 sebesar Rp.9.478.762.645- terdiri dari:
Meubelair dan peralatan kantor Rp. 12.838.639.059 Kendaraan Rp. 4.494.761.000 Akumulasi penyusutan Rp. (7.854.637.414) Aset tetap disusutkan menggunakan metode garis lurus dengan mengklasifikasikan asset sesuai dengan umur ekonomis berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan No.96/PMK.03/2009 tentang Jenis-jenis Harta yang termasuk dalam Kelompok Harta Berwujud bukan Bangunan untuk keperluan penyusutan. Daftar Aset Tetap dan Penyusutan pada lampiran 6
A.4 Aset Lainnya
Saldo aset lainnya merupakan saldo aset tak berwujud per 30 September 2013 sebesar Rp.2.059.997.299,- dengan perincian sebagai berikut:
Aset lainnya Saldo awal per 1 Januari 580.310.552 Mutasi penambahan: Software
1.992.568.930
Mutasi pengurangan:
Amortisasi aset lainnya tahun 2013 (512.882.183)
Saldo akhir 30 Juni 2013 2.059.997.299
Daftar Aset Lainnya dan Amortisasi pada lampiran 7
A.5 Kewajiban Jangka Pendek
Saldo Kewajiban jangka pendek sebesar Rp. 200.000.000,- merupakan Uang Muka APBN Bendahara per tanggal 30 September 2013.
A.6 Ekuitas
Saldo Ekuitas per 30 September 2013 sebesar Rp.3.853.111.187.747,- terdiri dari:
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
98
Ekuitas Ekuitas Tidak Terikat Ekuitas Terikat Permanen
365.497.204.612
3.487.613.983.135
Jumlah 3.853.111.187.747
A.6.1 Ekuitas Tidak Terikat
Saldo Ekuitas tidak terikat per 30 September 2013 sebesar Rp.365.497.204.612,- terdiri dari:
Surplus/Defisit tahun lalu 295.125.371.613
Jumlah Surplus/Defisit tahun berjalan 69.339.176.349
Cadangan persediaan 1.032.656.650
Jumlah 365.497.204.612
A.6.2 Ekuitas Terikat Permanen
Saldo Ekuitas terikat permanen per 30 September 2013 sebesar Rp.3.487.613.983.135,- terdiri dari:
Ekuitas Kas dana bergulir Piutang dana bergulir
1.196.408.433.151 2.291.205.549.984
Jumlah 3.487.613.983.135
B. Penjelasan Atas Pos-pos Laporan Operasional
B.1. Pendapatan
Pendapatan LPDB-KUMKM terdiri dari Penerimaan Jasa Dana Bergulir dan Penerimaan dari APBN. Saldo pendapatan sampai dengan Triwulan III 2013 sebesar Rp.117.826.227.654,- yang terdiri dari:
Pendapatan Penerimaan dari Jasa Dana
Bergulir Penerimaan dari APBN
111.783.770.069 6.042.457.585
Jumlah 117.826.227.654
Rekapitulasi Pendapatan pada lampiran 8
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
99
B.1.1 Pendapatan Jasa Dana Begulir
Pendapatan Jasa Dana Bergulir adalah penerimaan hasil dari pengelolaan dana bergulir yang terdiri dari:
Pendapatan Jasa Layanan, merupakan penerimaan bunga / bagi hasil pinjaman dana bergulir dari mitra,
Pendapatan Jasa Layanan Perbankan BLU, merupakan penerimaan jasa giro / bunga deposito dari penempatan dana bergulir di perbankan dan,
Pendapatan Lainnya merupakan penerimaan lain yang tidak bisa dikelompokkan kedalam Pendapatan Jasa Layanan dan Pendapatan Jasa Layanan Perbankan BLU.
Pendapatan jasa dana bergulir sampai dengan triwulan III 2013 sebesar Rp.111.783.770.069,- terdiri dari:
Pendapatan Jasa Layanan:
Program Modal Ventura 3.285.515.857 Program Dana Bergulir
Konvensional 71.441.307.372
Program Dana Bergulir Syariah 17.194.841.792
Jasa Layanan Perbankan BLU 19.862.105.047
Jumlah 111.783.770.069
B.1.2. Pendapatan dari APBN
Pendapatan dari APBN merupakan penerimaan dana APBN untuk keperluan pembayaran biaya operasional LPDB-KUMKM. Saldo penerimaan dari penarikan dana APBN sampai dengan triwulan III 2013 sebesar Rp. 6.042.457.585,- yang merupakan penarikan untuk biaya operasional yang terdiri dari:
Penerimaan dari APBN
Penarikan untuk operasional 6.042.457.585
Jumlah 6.042.457.585
B.2. Biaya Operasional
Biaya operasional LPDB-KUMKM selama triwulan III 2013 sebesar Rp52.389.951.264,- terdiri dari:
Biaya operasional Biaya Pegawai 14.329.321.797
Biaya Barang 10.860.998.903
Biaya Jasa 7.335.627.000
Biaya Pemeliharaan 1.535.584.734
Biaya Penyedia Barang/Jasa Lainnya 55.296.000
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
100
Biaya Perjalanan Biaya renovasi penyempurnaan
gedung
11.767.683.800
57.600.290
Jumlah 45.942.112.524
Rekapitulasi Biaya, Realisasi Biaya berdasarkan output dan Daftar Rincian Biaya pada lampiran 9.
B.3. Biaya Penyusutan dan Amortisasi
Biaya penyusutan dan amortisasi LPDB-KUMKM selama triwulan III 2013 sebesar Rp.2.505.045.067,- terdiri dari:
Biaya Penyusutan dan Amortisasi Biaya Penyusutan 1.992.162.884 Biaya Amortisasi 512.882.183
Jumlah 2.505.045.067
Rincian penyusutan dan amortisasi terlampir
B.4. Biaya Penyisihan Piutang Tidak Tertagih
Biaya penyisihan piutang tidak tertagih merupakan penyisihan piutang yang diperkirakan tidak tertagih.
Biaya penyisiahan piutang tidak tertagih
Biaya penyisihan piutang tidak tertagih
39.893.714
Jumlah 39.893.714
C.Penjelasan Atas Pos-pos Arus Kas
C.1 Arus Kas Kegiatan Operasi
Arus kas kegiatan operasi merupakan penerimaan dan pengeluaran kas LPDB-KUMKM sehubungan dengan kegiatan operasional sampai dengan tanggal 30 September 2013. Arus kas bersih dari kegiatan operasional sampai dengan triwulan III 2013 sebesar Rp.71.555.230.484,-yang terdiri dari:
Arus kas kegiatan operasional Arus kas masuk
Pendapatan Jasa Layanan 111.254.885.423 Penerimaan APBN 6.242.457.585
Arus kas keluar
Biaya operasional (45.942.112.524)
Arus kas bersih 71.555.230.484
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
101
C.2 Arus Kas Kegiatan Investasi
Kegiatan investasi merupakan penerimaan dan pengeluaran kas LPDB-KUMKM yang berkaitan dengan pembelian dan penjualan aset. Arus kas bersih dari kegiatan investasi sampai dengan triwulan III 2013 sebesar (Rp.6.359.473.740,-) yang merupakan pembelian aset tetap dan aset lainnya, terdiri dari:
Perolehan Aset tetap 4.366.904.810 Perolehan Aset Lainnya 1.922.568.930
Arus kas bersih 6.359.473.740
C.3 Arus Kas Kegiatan Pendanaan
Kegiatan pendanaan merupakan penerimaan dan pengeluaran kas LPDB-KUMKM yang berkaitan dengan penyaluran dana bergulir. Arus kas bersih dari kegiatan pendanaan sampai dengan triwulan III 2013 sebesar (Rp.454.063.815.606,-) yang terdiri dari:
Arus kas kegiatan pendanaan Arus kas masuk Pengalihan dana bergulir
kementerian 30.199.826.290
Pengembalian dari mitra LPDB 598.091.719.016 Penerimaan APBN 1.000.000.000.000
Arus kas keluar Penyaluran dana bergulir (1.174.227.729.700)
Arus kas bersih 454.063.815.606
6. PENGUNGKAPAN LAINNYA
KOMITMEN DAN KONTIJENSI
Per tanggal 31 Desember 2011 beberapa mitra telah menandatangani akad
dengan total nilai plafon Rp. 39.337.712.300,- dengan pencairan secara
bertahap dan bersyarat. Sampai dengan 30 September 2013 pencairan
pinjaman yang telah terealisasi senilai Rp. 27.515.200.000,-. Sebagian dari
komitmen yang belum cair hingga 30 September 2013 telah melewati batas
waktu penarikan sebagaimana yang tercantum dalam surat perjanjian akad
pinjaman/pembiayaan sehingga plafon yang telah jatuh tempo tersebut sudah
tidak lagi masuk dalam komitmen pinjaman/pembiayaan Dana Bergulir. Daftar
mitra pencairan bertahap pada lampiran 10.
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
102
LAPORAN PERSEDIAAN
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
103
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
104
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
105
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
106
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
107
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
108
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
109
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
110
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
111
LEM
BAG
A PE
NGEL
OLA
DAN
A BE
RGUL
IR
KOPE
RASI
DAN
USA
HA M
IKRO
, KEC
IL D
AN M
ENEN
GAH
REAL
ISAS
I PEN
GAL
IHAN
DAN
A BE
RGUL
IR
perio
de s
ampa
i den
gan
tang
gal 2
7 De
sem
ber 2
013
(dal
am R
upia
h)La
mpi
ran
4
NOUR
AIAN
1aDe
puti
Bida
ng P
enge
mba
ngan
dan
Resr
uktu
risas
i69
1.64
5.63
9.32
5
24
4.51
7.52
3.57
7
80.6
28.7
82.9
17
80
.067
.611
.521
16.8
57.2
56.9
78
17
7.55
3.65
1.41
6
8.84
8.09
8.20
5
18
6.40
1.74
9.62
1
4.09
0.37
1.89
8
19
0.49
2.12
1.51
9
1bDe
puti
Bida
ng P
enge
mba
ngan
dan
Resr
uktu
risas
i (Pe
njam
inan
)12
3.98
3.72
0.04
4
10
8.83
3.16
3.05
6
-
232.
816.
883.
100
11
.266
.370
.943
24
4.08
3.25
4.04
3
244.
083.
254.
043
2De
puti
Prod
uksi
14.5
79.8
89.4
36
161.
802.
181.
864
5.
325.
504.
436
12
.794
.052
.013
-
18
.119
.556
.449
1.
300.
000.
000
19.4
19.5
56.4
49
19.4
19.5
56.4
49
3De
puti
Pem
biay
aan
1.42
0.50
4.00
0.00
0
721.
081.
053.
008
6.
531.
169.
826
34
.063
.540
.086
74.9
38.2
74.7
61
11
5.53
2.98
4.67
3
33.4
23.2
18.0
39
148.
956.
202.
712
24
.931
.910
.315
17
3.88
8.11
3.02
7
4De
puti
Pem
asar
an89
.862
.835
.248
84
.162
.835
.248
30
0.00
0.00
0
11
.890
.656
.579
3.67
9.43
8.72
1
15.8
70.0
95.3
00
2.58
2.07
9.77
8
18
.452
.175
.078
33
7.34
6.22
2
18.7
89.5
21.3
00
5Se
smen
eg31
3.96
3.68
1
-
7.
500.
000
7.
500.
000
7.50
0.00
0
7.
500.
000
6Pr
ogra
m K
erja
Din
as N
TB25
4.54
2.65
1
25
4.54
2.65
1
254.
542.
651
25
4.54
2.65
1
Prog
ram
Ker
ja A
PBN
Dina
s
Kab.
Purw
orej
o67
9.00
0.00
0
67
9.00
0.00
0
679.
000.
000
67
9.00
0.00
0
7Da
na P
ergu
liran
3.52
3.88
1.05
4
3.52
3.88
1.05
4
18
2.16
5.05
0
3.70
6.04
6.10
4
1.
677.
314.
309
5.38
3.36
0.41
3
8
Dana
Pen
galih
an ya
ng te
lah
dite
rima
tapi
bel
um te
riden
tifika
si su
mbe
r
dana
nya
4.71
1.54
6.57
9
1.74
3.62
7.61
2
6.45
5.17
4.19
1
6.
455.
174.
191
6.45
5.17
4.19
1
JUM
LAH
2.21
6.59
2.36
4.00
9
1.21
1.87
7.55
7.37
8
21
6.76
9.17
7.22
3
25
2.36
0.56
9.83
4
10
1.68
3.52
1.77
7
57
0.81
3.26
8.83
4
57.6
01.9
32.0
15
628.
415.
200.
849
31
.036
.942
.744
65
9.45
2.14
3.59
3
Jum
lah
Peng
alih
an
Berd
asar
kan
Aman
at S
K
Jum
lah
Peng
alih
an
Berd
asar
kan
NRB
Jum
lah
Real
isas
i
Peng
alih
an s
/d
Tahu
n 20
09
Jum
lah
Real
isas
i
Peng
alih
an T
ahun
2010
Jum
lah
Real
isas
i
Peng
alih
an T
ahun
2011
Jum
lah
Real
isas
i
Peng
alih
an s
.d
Tahu
n 20
11
Jum
lah
Real
isas
i
Peng
alih
an T
ahun
2012
Jum
lah
Real
isas
i
Peng
alih
an s
/d ta
hun
2012
Jum
lah
Real
isas
i
Peng
alih
an T
ahun
2013
Jum
lah
Real
isas
i
Peng
alih
an s
/d ta
hun
2013
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
112
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
113
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
114
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
115
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
116
LEMBAGA PENGELOLA DANA BERGULIR
KOPERASI DAN USAHA MIKRO, KECIL DAN MENENGAH
PENDAPATAN
periode sampai dengan tanggal 27 Desember 2013
Lampiran 1
Realisasi Selisih Pencapaian
2013 Anggaran 2013
PENDAPATAN OPERASIONAL
- Pendapatan Program Modal Ventura 1.456.789.000 3.598.938.292 (2.142.149.292) 247,05%
-Pendapatan Program Dana Bergulir
Konvensional44.521.388.000 83.282.905.744 (38.761.517.744) 187,06%
- Pendapatan Dana Bergulir Syariah 16.723.053.000 23.658.170.050 (6.935.117.050) 141,47%
JUMLAH PENDAPATAN OPERASIONAL 62.701.230.000 110.540.014.086 (47.838.784.086) 176,30%
PENDAPATAN JASA LAYANAN PERBANKAN
REKENING POKOK
- Jasa Giro 3.078.570.808
- Bunga Deposito 11.506.820.333
Jumlah Pendapatan Jasa Rekening Pokok 14.585.391.141
REKENING JASA
- Jasa Giro 2.365.760.789
- Bunga Deposito 5.201.260.213
Jumlah Pendapatan Jasa Rekening Jasa 7.567.021.002
JUMLAH PENDAPATAN JASA LAYANAN
PERBANKAN5.000.000.000 22.152.412.143 (17.152.412.143) 443,05%
PENDAPATAN LAIN-LAIN
Pendapatan lainnya -
JUMLAH PENDAPATAN LAIN-LAIN -
67.701.230.000 132.692.426.229 (64.991.196.229) 196,00%
Uraian Anggaran
TOTAL PENDAPATAN BLU
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
117
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
118
TANGGAL 30 September 2013
RM BLU RM BLU RM BLU RM BLU
2779.001 Dokumen Rencana Program Kerja & Anggaran - 1.808.312.000 1.808.312.000 - 1.274.599.800 1.274.599.800 - 70,49 70,49 - 533.712.200 533.712.200
2779.003 Dokumen Peraturan & Juknis Dana Bergulir - 386.875.000 386.875.000 - 269.325.000 269.325.000 - 69,62 69,62 - 117.550.000 117.550.000
2779.004 Sosialisasi Peraturan - 979.895.000 979.895.000 - 861.116.000 861.116.000 - 87,88 87,88 - 118.779.000 118.779.000
2779.005 Pameran /Visualisasi/ Publikasi dan Promosi - 5.540.805.000 5.540.805.000 - 3.841.715.000 3.841.715.000 - 69,33 69,33 - 1.699.090.000 1.699.090.000
2779.006 Dokumen Analisa Pemberian Pinj/Pemb - 6.192.280.000 6.192.280.000 - 5.388.585.950 5.388.585.950 - 87,02 87,02 - 803.694.050 803.694.050
2779.007 Kajian - 3.085.160.000 3.085.160.000 - 2.430.822.200 2.430.822.200 - 78,79 78,79 - 654.337.800 654.337.800
2779.008 Laporan Monitoring dan Evaluasi - 9.771.318.000 9.771.318.000 - 6.193.841.550 6.193.841.550 - 63,39 63,39 - 3.577.476.450 3.577.476.450
2779.009 Pedoman Organisasi dan Kepegawaian - 786.225.000 786.225.000 - 458.014.250 458.014.250 - 58,25 58,25 - 328.210.750 328.210.750
2779.011 Rekrutmen Pegawai - 496.650.000 496.650.000 - 237.937.500 237.937.500 - 47,91 47,91 - 258.712.500 258.712.500
2779.012 Peningkatan Kapasitas Pegawai - 1.077.000.000 1.077.000.000 - 859.199.000 859.199.000 - 79,78 79,78 - 217.801.000 217.801.000
2779.014 Sistem Informasi Terbarukan - 2.028.000.000 2.028.000.000 - 1.911.635.000 1.911.635.000 - 94,26 94,26 - 116.365.000 116.365.000
2779.015 Laporan Keuangan - 1.624.300.000 1.624.300.000 - 1.017.957.200 1.017.957.200 - 62,67 62,67 - 606.342.800 606.342.800
2779.016 Laporan Hasil Pemeriksaan - 1.181.457.000 1.181.457.000 - 773.307.800 773.307.800 - 65,45 65,45 - 408.149.200 408.149.200
2779.017 Laporan Pengalihan Dana Bergulir - 2.531.152.000 2.531.152.000 - 1.816.968.150 1.816.968.150 - 71,78 71,78 - 714.183.850 714.183.850
2779.994 Layanan Perkantoran 7.398.759.000 27.975.524.000 35.374.283.000 6.042.457.585 16.799.461.249 22.841.918.834 81,67 60,05 64,57 1.356.301.415 11.176.062.751 12.532.364.166
2779.995 Kendaraan Bermotor - 984.750.000 984.750.000 - 977.500.000 977.500.000 - 99,26 99,26 - 7.250.000 7.250.000
2779.996 Perangkat Pengolah data dan komunikasi - 1.233.524.000 1.233.524.000 - 1.147.143.030 1.147.143.030 - 93,00 93,00 - 86.380.970 86.380.970
7.398.759.000 67.683.227.000 75.081.986.000 6.042.457.585 46.259.128.679 52.301.586.264 81,67 68,35 69,66 1.356.301.415 21.424.098.321 22.780.399.736
SISA ANGGARANTOTAL
Jumlah
RINCIAN REALISASI BELANJA LPDB-KUMKM TA 2013
PER PROGRAM DAN OUTPUT
OUTPUT Uraian OutputAnggaran
Jumlah AnggaranRealisasi
JUMLAH REALISASI% REALISASI
TTL
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
119
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
120
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
121
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
122
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
123
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
124
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
125
LAMPIRAN 2
PERATURAN MENTERI KEUANGAN
NO 75/PMK.05/2011
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
126
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
127
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
128
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
129
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
130
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
131
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
132
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
133
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
134
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
135
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
136
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
137
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
138
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
139
LAMPIRAN
PERATURAN
MENTERI NEGARA KOPERASI DAN USAHA KECIL DAN
MENENGAH
REPUBLIK INDONESIA
NOMOR: 21/PER/M.KUKM/IX/2006
TENTANG
STANDAR PELAYANAN MINIMUM BAGI LEMBAGA
PENGELOLA DANA BERGULIR KOPERASI DAN USAHA
MIKRO, KECIL DAN MENENGAH
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
140
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
141
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
142
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
143
A. Latar Belakang
BAB I
PENDAHULUAN
Sesuai dengan amanat Ketetapan MPR Nomor XI/MPR/1998 tentang
Penyelenggaraan Negara yang bersih dan Bebas dari korupsi, Kolusi, dan Nepotisme
(KKN), mengamanatkan agar aparatur negara mampu menjalankan fungsinya secara
profesional, produktif, dan transparan dan bebas dari KKN. Perwujudan nyata dari
sikap aparatur negara dalam menjalankan tugas pokok dan fungsinya sesuai dengan
yang diamanatkan oleh Tap MPR tersebut antara lain tercermin dari
penyelenggaraan pelayanan publik.
Salah satu bentuk pelayanan publik yang dilakukan pemerintah adalah
membantu perkuatan modal usaha Koperasi, Usaha Mikro, Kecil dan Menengah
(KUMKM). Di samping itu, dalam rangka pemberdayaan KUMKM ini, pemerintah
melakukan pembinaan dalam bentuk peningkatan kemampuan kualitas sumber daya
manusia, manajemen, organisasi dan teknologi, memperluas jangkauan layanan,
serta mendorong praktik bisnis dan persaingan usaha yang sehat.
Secara operasional pelayanan ini dilaksanakan oleh Lembaga Pengelola Dana
Bergulir Koperasi, Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (LPDB-KUMKM) yang
merupakan satuan kerja di bawah Kementerian Koperasi dan UKM yang
bertanggung jawab mewujudkan program Kementerian Koperasi dan UKM dalam
hal pelayanan penyaluran Dana Bergulir kepada KUMKM. Pelayanan ini perlu
diberikan oleh LPDB-KUMKM secara seragam dan konsisten agar penyaluran Dana
Bergulir terhindar dari kesia-siaan, salah sasaran, dan penyimpangan dalam
pelaksanaannya. Oleh karena itu, perlu suatu tolok ukur untuk mengetahui seberapa
besar derajat pelayanan yang diberikan LPDB-KUMKM kepada KUMKM. Pelayanan
yang akan dilaksanakan dalam penyaluran Dana Bergulir disamping mengacu
kepada pedoman–pedoman yang berlaku, juga diperlukan standar pelayanan
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
144
B. Maksud dan Tujuan
C. Pengertian
Minimum. Standar Pelayanan Minimum merupakan spesifikasi teknis tentang tolok
ukur layanan Minimum yang diberikan oleh LPDB-KUMKM dalam rangka
penyaluran dana bergulir kepada Koperasi, Usaha Mikro, Kecil dan Menengah.
aksud ditetapkannya standar pelayanan minimum ini adalah sebagai
pedoman layanan minimum dalam penyaluran dana bergulir yang wajib
diberikan oleh LPDB-KUMKM kepada Koperasi, Usaha Mikro, Usaha
Kecil dan Menengah baik dengan atau tanpa lembaga perantara.
Tujuan ditetapkannya standar pelayanan minimum Dana Bergulir adalah :
1. Menjamin terpenuhinya kebutuhan pelayanan penyaluran dana bergulir guna
memperkuat permodalan Koperasi serta pelaku usaha skala mikro, kecil, dan
menengah.
2. Menjamin pengelolaan dana bergulir secara efektif dan efisien sesuai dengan
prinsip praktik bisnis yang sehat.
3. Menjamin keseragaman dan konsistensi perencanaan, pelaksanaaan, monitoring
dan evaluasi dalam penyaluran dana bergulir.
1. Calon mitra LPDB-KUMKM adalah koperasi atau UKM atau lembaga usaha
lain yang dipersamakan dengannya, yang memiliki kepedulian dalam
menyediakan akses pemberian pinjaman/pembiayaan kepada usaha mikro dan
kecil. Jika dipandang perlu, calon mitra LPDB-KUMKM dapat berupa lembaga
keuangan bank atau non bank yang menyediakan akses pembiayaan bagi
koperasi atau usaha mikro dan kecil.
2. Proposal pinjaman/pembiayaan adalah dokumen yang dikirimkan oleh calon
mitra kepada LPDB-KUMKM yang terdiri dari; surat permohonan
pinjaman/pembiayaan, rencana penyaluran/peng-gunaan
pinjaman/pembiayaan, laporan pertanggungjawaban dan keuangan, dokumen-
M
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
145
dokumen legal lainnya yang dipersyaratkan oleh LPDB-KUMKM dalam rangka
untuk memperoleh pinjam-an/pembiayaan.
3. Analisa awal pinjaman/pembiayaan adalah penilaian terhadap proposal
pinjaman/pembiayaan secara desk review atas dokumen-dokumen yang telah
diterima oleh LPDB-KUMKM atau jika diperlukan dapat ditambah dengan
konfirmasi melalui telepon atau media elektronik lainnya.
4. Kunjungan ke lapangan (OTS) adalah penilaian lanjutan yang dilakukan
dengan cara mendatangi calon mitra untuk memperoleh informasi tambahan
dengan tujuan lebih menyakinkan informasi yang telah diperoleh pada analisa
awal, antara lain kepastian keberadaan tempat usaha/kantor, mengenal
pengurus/pengelola, memperoleh informasi keuangan yang dapat mendukung
kelayakan usaha, informasi lainnya yang dapat digunakan untuk pengambilan
keputusan manajemen dalam memberikan persetujuan/penolakan atas
proposal pinjaman/pembiayaan dari calon mitra.
5. Surat Pemberitahuan persetujuan Prinsip atau disingkat SP3 adalah surat
pemberitahuan/penawaran kepada calon mitra yang berisi persetujuan plafon
pinjaman/pembiayaan, ketentuan dan persyaratan yang harus
dipenuhi/dilaksanakan oleh calon mitra pra dan pasca pencairan pinjaman.
6. Komite Pinjaman/Pembiayaan adalah kegiatan pemberian keputusan
persetujuan atau penolakan atas proposal pinjaman/pembiayaan berdasarkan
analisa dari Divisi Bisnis dan opini legal dari divisi yang membidangi legal,
serta opini risiko dari divisi yang membidangi risiko, yang dilakukan secara
kolektif dan kolegial, baik di tingkat Direksi atau Divisi.
7. Akad Pinjaman/Pembiayaan adalah kegiatan penandatanganan piagam
perjanjian pinjaman/pembiayaan antara LPDB-KUMKM dengan mitra LPDB-
KUMKM, baik yang dilakukan secara noktariil atau di bawah tangan.
8. Pencairan Pinjaman/pembiayaan adalah kegiatan pemindahbukuan dana
bergulir dari rekening LPDB-KUMKM kepada rekening mitra, baik secara
sekaligus atau bertahap, sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
9. Monitoring dan evaluasi adalah kegiatan yang dilakukan pasca pencairan
pinjaman/pembiayaan yang dapat berupa pengawasan terhadap kewajiban
pembayaran pokok dan bunga administrasi pelaporan, kunjungan ke mitra,
penilaian kecukupan jaminan, dan kegiatan lainnya yang diperlukan dalam
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
146
D. Jenis Layanan
rangka memantau perkembangan pinjaman/pembiayaan yang telah disalurkan
dan dampaknya bagi koperasi atau usaha mikro dan kecil.
10. Indikator keberhasilan adalah parameter yang menunjukkan bahwa suatu
standar sudah (atau belum) tercapai yang dapat bersifat kuantitatif (berupa
angka–angka yang menunjukkan jumlah atau persentase) atau kualitatif
(berbentuk paparan keadaan atau status) dengan tujuan untuk evaluasi baik
dalam tahap perencanaan, tahap pelaksanaan atau dampak atas pemberian
pinjaman/pembiayaan.
11. Kolegial adalah pertanggungjawaban secara kolektif yang mengikat semua
pihak yang terlibat dalam pembuatan keputusan pemberian
pinjaman/pembiayaan.
1. Program Dana Bergulir Sektoral
Program Dana Bergulir Sektoral adalah program jenis layanan pemberian
pinjaman yang digulirkan kepada KUMKM baik langsung atau melalui lembaga
perantara untuk kegiatan usaha produktif di sektor tertentu dengan pola
konvensional, yang harus dibukukan dalam neraca sebagai hutang.
2. Program Dana Bergulir Syariah
Program Dana Bergulir Syariah adalah program jenis layanan pemberian
pembiayaan yang digulirkan kepada KUMKM baik langsung atau melalui
lembaga perantara untuk kegiatan usaha produktif di sektor tertentu dengan
pola syariah, yang harus dibukukan dalam neraca sebagai hutang.
3. Program Modal Awal dan Padanan (MAP)/Modal Ventura
Program Modal Awal dan Padanan (MAP)/Modal Ventura adalah program
jenis layanan pemberian pembiayaan yang digulirkan kepada KUMKM baik
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
147
E. Kelompok Sasaran Layanan
langsung atau melalui lembaga perantara untuk kegiatan usaha produktif di
sektor tertentu dalam bentuk penyertaan modal/bagi hasil/obligasi konversi.
4. Program Dana Penjaminan
Program Dana Penjaminan adalah program jenis layanan
pinjaman/pembiayaan dengan penjaminan yang dilakukan bekerjasama
dengan perusahaan penjamin atas pencairan pinjaman/pembiayaan Koperasi
dan UKM, dengan komposisi yang secara proporsional ditetapkan dalam
perjanjian kerjasama penjaminan.
Pemberian pinjaman/pembiayaan kepada koperasi dan UKM dapat
dikelompokan ke dalam 5 sasaran layanan, yaitu:
1. Pemberian Pinjaman/Pembiayaan kepada KSP/USP dan KJKS/UJKS, baik
secara langsung maupun melalui koperasi sekunder. Kelompok sasaran layanan
yang pertama ini, baik yang langsung maupun melalui lembaga perantara,
memiliki sasaran akhir yang sama yaitu pengguna akhir (end user) , yaitu anggota
atau calon anggota koperasi primer yang memiliki usaha produktif.
2. Pemberian Pinjaman/Pembiayaan kepada koperasi yang bergerak dalam bidang
usaha sektor riil. Kelompok sasaran layanan kedua, seluruh
pinjaman/pembiayaan yang diterima oleh koperasi primer digunakan untuk
membiayai usaha koperasi primer yang bersangkutan dan tidak dimaksudkan
untuk disalurkan kembali kepada para anggotanya (end user). Usaha koperasi
primer antara lain perdagangan kebutuhan pokok (sembako), penyediaan pupuk
dan benih, budidaya ternak, jasa, dan usaha lainnya yang dikelola sendiri oleh
koperasi primer.
3. Pemberian Pinjaman/Pembiayaan kepada Usaha Skala Mikro, Kecil, dan
Menengah melalui Lembaga Keuangan Bukan bank. Kelompok sasaran layanan
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
148
F. Dasar Hukum
yang ketiga, ditujukan untuk pemberian akses permodalan bagi usaha mikro,
kecil, dan menengah dengan menggunakan lembaga perantara, antara lain
perusahaan modal ventura, perusahaan pembiayaan dan jasa manajemen,
pegadaian, dan lembaga keuangan bukan bank yang sejenis.
4. Pemberian Pinjaman/Pembiayaan kepada Koperasi dan UKM melalui Lembaga
Keuangan Bank. Kelompok sasaran layanan yang keempat, ditujukan untuk
pemberian akses permodalan bagi koperasi dan usaha kecil dan menengah
dengan menggunakan lembaga perantara perbankan, baik bank umum nasional,
bank umum daerah, BPR, dan lembaga keuangan bank lainnya.
5. Pemberian Pinjaman/Pembiayaan kepada UKM Strategis. Kelompok sasaran
layanan yang kelima, pemberian pinjaman/pembiayaan kepada pelaku usaha
dalam sekala usaha kecil dan menengah yang memiliki usaha dengan kriteria
khusus dengan menggunakan pola channeling (menggunakan lembaga/tenaga
konsultan pendamping). Kriteria khusus tersebut antara lain adalah mampu
menyerap tenaga kerja yang cukup banyak, menghasilkan produk yang
penjualannya berorientasi pada ekspor, memperkerjakan karyawan yang
mengalami cacat fisik atau mental, dan kriteria lain yang ditetapkan oleh Direksi.
eraturan perundang-undangan yang menjadi dasar penyelenggaraan
pelayanan dana bergulir kepada KUMKM yang dilaksanakan LPDB-
KUMKM, sebagai berikut:
1. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 1992 Tentang Perkoperasian
2. Undang-Undang Nomor 9 Tahun 1995 Tentang Usaha Kecil
3. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 Tentang Keuangan Negara
4. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 Tentang Perbendaharaan Negara
5. Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1995 Tentang Pelaksanaan Kegiatan
Usaha Simpan Pinjam oleh Koperasi.
6. Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan
Badan Layanan Umum, Pasal 1 Angka 11 dan Pasal 8 Angka 1,2 dan 3
P
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
149
G. Sistematika Penyajian
Standar Pelayanan Minimum Lembaga Pengelola Dana Bergulir ini disusun
dengan sistematika sebagai berikut:
Bab I Pendahuluan
Bab II Komponen Standar Pelayanan Minimum
Bab III Indikator Keberhasilan
Bab IV Sumber Daya
Bab V Monitoring dan Evaluasi
Bab VI Penutup
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
150
Standar pelayanan minimum dalam pemberian pinjaman/pembiayaan kepada
calon mitra LPDB-KUMKM, terbagi dalam 9 (sembilan) tahap. Tahap-tahap tersebut
adalah sebagai berikut:
A. Penerimaan proposal pinjaman/pembiayaan
B. Penggandaan bahan proposal
C. Analisa awal proposal pinjaman oleh Divisi Bisnis, Divisi Manajemen Risiko,
dan Divisi Hukum
D. Kunjungan ke lapangan (on the spot)
E. Analisa akhir proposal pinjaman/pembiayaan oleh Divisi Bisnis, Divisi
Manajemen Risiko, dan Divisi Hukum
F. Komite pinjaman/pembiayaan
G. Penawaran surat pemberitahuan persetujuan prinsip (SP3).
H. Pengikatan perjanjian pinjaman/pembiayaan.
I. Pencairan pinjaman/pembiayaan.
Mekanisme kerja dan standar waktu yang diperlukan dalam setiap
tahapan/proses penyaluran pinjaman/pembiayaan adalah sebagai berikut:
A. Penerimaan Proposal Pinjaman/Pembiayaan dari Calon Mitra
LPDB-KUMKM.
1. Divisi Umum menerima proposal permohonan pinjaman/pembiayaan
dana bergulir dari calon mitra LPDB-KUMKM.
2. Apabila proposal lengkap dan persyaratan telah sesuai dengan petunjuk
teknis, maka Divisi Umum menyerahkan dokumen kepada Divisi Bisnis
dalam waktu paling lambat 1 hari sejak dokumen tersebut diterima.
3. Apabila persyaratan sebagaimana dalam petunjuk teknis belum lengkap,
maka Divisi Umum akan memberikan pemberitahuan secara tertulis
kepada calon mitra untuk memenuhi kekurangan dokumen yang
BAB II
KOMPONEN STANDAR
PELAYANAN MINIMUM
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
151
dipersyaratkan. Pemberitahuan tersebut dikirimkan kepada calon mitra
paling lambat 3 hari sejak proposal tersebut diterima.
4. Proposal pinjaman/pembiayaan yang belum lengkap akan dilakukan
disimpan berdasarkan tanggal dan bulan terima proposal dan dianggap
kedaluwarsa (expired) setelah melewati waktu selama 60 hari tidak
ditindaklanjuti kelengkapannya oleh calon mitra. Apabila proposal
dimaksud sampai dengan waktu yang ditetapkan kekurangannya tidak
dapat dipenuhi maka proposal tersebut secara otomatis dianggap gugur
(tidak diproses lebih lanjut) dan LPDB-KUMKM tidak wajib memberikan
pemberitahuan kepada calon mitra tersebut.
5. Proposal-proposal yang dianggap gugur disimpan oleh Divisi Umum dan
secara periodik dilaporkan kepada Manajemen untuk pemusnahannya.
B. Penggandaan Dokumen Proposal Pinjaman/Pembiayaan
1. Proposal-proposal yang telah dianggap layak oleh Divisi Bisnis menurut
analisa awal dimintakan penggandaan dokumen kepada Divisi Umum.
2. Divisi Umum melakukan penggandaan dokumen paling lambat dalam
waktu 1 hari.
3. Dalam waktu yang bersamaan Divisi Umum mendistribusikan dokumen
tersebut kepada Divisi Bisnis, Divisi Manajemen Risiko, dan Divisi
Hukum.
C. Analisa Awal Proposal Pinjaman oleh Divisi Bisnis, Divisi
Manajemen Risiko, dan Divisi Hukum
1. Divisi Bisnis akan melakukan analisa awal terhadap kelayakan proposal
permohonan pinjaman/pembiayaan calon mitra yang telah dinyatakan
lengkap dalam waktu 1-3 hari sejak dokumen diterima.
2. Proposal yang telah dinilai layak berdasarkan analisa awal, selambat-
lambatnya dalam waktu 1 hari berikutnya, Divisi Bisnis meminta kepada
Divisi Umum untuk penggadaan dokumen proposal untuk selanjutnya
diserahkan kepada Divisi Manajemen Risiko dan Divisi Hukum.
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
152
3. Divisi Umum pada hari yang sama melakukan penggandaan dokumen
proposal yang diminta oleh Divisi Bisnis dan mendistribusikan dokumen
tersebut kepada Divisi Bisnis, Manajemen Risiko, dan Hukum.
4. Terhadap proposal yang dinilai tidak layak, paling lambat 3 hari sejak
dokumen diterima, Divisi Bisnis wajib memberitahukan secara tertulis
kepada Divisi Umum. Divisi Umum paling lambat 1 hari sejak menerima
pemberitahuan dari Divisi Bisnis wajib mengirimkan surat
pemberitahuan penolakan kepada calon mitra tersebut.
5. Divisi Bisnis, paling lambat dalam waktu 3 hari, mempersiapkan calon-
calon mitra yang siap untuk dikunjungi (OTS) dengan memperhatikan
efisiensi biaya dan efektivitas pencapaian target penyaluran
pinjaman/pembiayaan secara periodik.
D. Kunjungan ke Lapangan/ On The Spot (OTS)
1. Dalam pelaksanaan OTS, Divisi Bisnis dapat didampingi oleh minimum
oleh 1 personel dari Divisi Manajemen Risiko atau Divisi Hukum.
2. Pelaksanaan kunjungan ke calon-calon mitra dilaksanakan dalam waktu 4
hari dengan memperhatikan kondisi wilayah dan geografisnya. Untuk
wilayah tertentu dapat dilakukan dengan waktu yang lebih pendek atau
lebih panjang.
3. Pelaksanaan kunjungan ke lapangan harus memperhatikan tingkat
efisiensi biaya dan efektivitas pencapaian target penyaluran
pinjaman/pembiayaan.
E. Analisa Akhir Proposal Pinjaman oleh Divisi Bisnis, Divisi
Manajemen Risiko, dan Divisi Hukum
1. Paling lambat 2 hari setelah pelaksanaan OTS, Divisi Bisnis, Divisi
Hukum, dan Divisi Manajemen Risiko telah menyelesaikan proposal
bisnis, opini hukum, dan opini risiko dan memperoleh kesepakatan
terhadap calon-calon mitra yang layak untuk diajukan ke dalam rapat
komite pinjaman/pembiayaan.
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
153
2. Pada saat yang bersamaan, Divisi hukum selaku sekretaris komite
pinjaman/pembiayaan (jika diperlukan) mengagendakan pelaksanaan
rapat komite pinjaman/pembiayaan.
3. Terhadap calon mitra yang dinilai tidak layak, paling lambat 3 hari setelah
selesai pelaksanaan OTS, Divisi Bisnis wajib memberitahukan secara
tertulis kepada Divisi Umum. Divisi Umum paling lambat 1 hari sejak
menerima pemberitahuan dari Divisi Bisnis wajib mengirimkan surat
penolakan kepada calon mitra tersebut.
F. Komite Pinjaman/Pembiayaan
1. Pengambilan keputusan persetujuan proposal pinjaman/ pembiayaan
dapat dilakukan dalam komite pinjaman/pembiayaan level Direksi atau
Divisi.
2. Persetujuan proposal yang diajukan kepada komite
pinjaman/pembiayaan dapat dilakukan dalam bentuk rapat (meeting)
atau sirkulasi (circulate) dan bersifat kolegial.
3. Baik dalam bentuk rapat (meeting) atau sirkulasi (circulate), pelaksanaan
komite pinjaman/pembiayaan berikut penyelesaian dokumen
pendukungnya dalam waktu 1 hari atau paling lambat 2 hari.
4. Apabila diperlukan, dalam rapat komite pinjaman/pembiayaan dapat
mengundang pihak di luar LPDB-KUMKM yang berkompeten.
5. Hasil komite pinjaman/pembiayaan (meeting/circulate) dapat
memutuskan sebagai berikut:
a. Menyetujui (seluruh/sebagian) pinjaman/pembiayaan yang
diusulkan.
b. Menolak memberikan pinjaman/pembiayaan.
6. Apabila hasil komite pinjaman/pembiayaan menyatakan penolakan, pada
saat yang bersamaan, Sekretaris Komite Pinjaman/Pembiayaan wajib
memberitahukan secara tertulis (berikut dokumen pendukung) kepada
Divisi Umum. Divisi Umum paling lambat 1 hari sejak menerima
pemberitahuan dari Divisi Bisnis wajib mengirimkan surat penolakan
kepada calon mitra tersebut. Keputusan penolakan dan dokumen
pendukung diarsip oleh Divisi Umum.
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
154
7. Pada saat yang bersamaan, semua notulensi dan dokumen atas proposal
yang telah disetujui oleh komite pinjaman/pembiayaan
didokumentasikan oleh sekretaris komite pinjaman sebagai dokumen
yang tidak terpisahkan dari pengajuan pinjaman, dan untuk selanjutnya
diserahkan kepada bagian Hukum untuk pembuatan SP3.
G. Surat pemberitahuan Persetujuan Prinsip (SP3)
1. Divisi Hukum menyelesaikan SP3 dalam waktu paling lambat 2 hari
setelah pelaksanaan komite.
2. Pada saat yang bersamaan Divisi Hukum memastikan penandatanganan
SP3 oleh pihak yang berwenang internal telah dilaksanakan atau paling
lambat 1 hari setelah penyelesaian SP3.
3. Pengiriman SP3 kepada calon mitra akan dilakukan paling lambat 1 hari
setelah SP3 diserahkan oleh Divisi Hukum kepada Divisi Umum. Divisi
Hukum memastikan penandatanganan SP3 oleh pihak yang berwenang
calon mitra telah dilaksanakan atau paling lambat 14 hari setelah SP3
dikirim.
4. Divisi Umum harus memantau pengembalian salinan SP3 yang telah
ditandatangani diatas materai selambat-lambatnya 14 hari sejak tanggal
pengiriman.
5. Setelah SP3 yang sudah ditandangani oleh semua yang berwenang
diterima oleh Divisi Umum, maka selanjutnya Divisi Umum
menginformasikan rencana (tempat dan jadwal) penandatanganan akad
perjanjian pinjaman/pembiayaan kepada calon mitra paling lambat 1 hari
setelah SP3 diterima kembali di LPDB-KUMKM.
6. Pengembalian SP3 yang melewati waktu yang ditentukan dengan alasan
yang logis dapat diberikan perpanjangan waktu sampai dengan 2 hari.
H. Perjanjian Pinjaman/Pembiayaan
1. Divisi Hukum mengagendakan penandatanganan akad perjanjian
pinjaman/pembiayaan dengan mitra LPDB-KUMKM secara notariil atau
intern paling lambat 2 hari sejak tanggal penerimaan SP3 yang telah
ditandatangani oleh mitra LPDB-KUMKM.
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
155
2. Pada tanggal yang bersamaan, setelah penandatanganan akad perjanjian
pinjaman/pembiayaan, Divisi Hukum melakukan checklist kelengkapan
dokumen pinjaman untuk selanjutnya diserahkan kepada Divisi
Keuangan.
3. Apabila diperlukan, penandatanganan akad perjanjian/pembiayaan dapat
ditunda paling lama 7 hari dengan mempertimbangkan efisiensi biaya dan
efektivitas pencapaian target penyaluran.
I. Pencairan Pinjaman/Pembiayaan
1. Divisi Umum menerima surat permohonan pencairan dari calon mitra
yang sudah melakukan penandatanganan akad perjanjian/pembiayaan.
2. Pada tanggal yang sama, Divisi Umum menyerahkan dokumen
permohonan pencairan kepada Divisi Bisnis untuk selanjutnya dibuatkan
memo permintaan pencairan dana.
3. Pada tanggal yang bersamaan permohonan pencairan dari mitra dan
memo pencairan yang sudah ditandatangani yang berwenang diserahkan
kepada Divisi Keuangan.
4. Pejabat Penguji akan meneliti kelengkapan dan keabsahan dokumen-
dokumen yang terdapat dalam SPP dan selanjutnya menerbitkan SPM.
Penelitian kelengkapan dan keabsahan dokumen dimaksud paling lambat
diselesaikan dalam waktu 1 hari.
5. Pejabat Penguji menyampaikan SPM yang telah ditandatangani ke
Direktur Keuangan dan Umum untuk diterbitkan SP2D. Penerbitan SP2D
diselesaikan dalam waktu paling lambat 1 hari pada tanggal yang sama
diterimanya SPM.
6. Pada tanggal yang sama, Divisi Keuangan mengeluarkan surat perintah
kepada Bank Pelaksana untuk memindahbukukan dana pada Rekening
Penampungan ke rekening masing-masing mitra.
7. Apabila penerbitan surat perintah pembindahbukuan baru melewati
pukul 14.00 WIB, maka pencairan baru dapat dilaksanakan paling lambat
pada hari kerja berikutnya.
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
156
Indikator Keberhasilan adalah parameter yang menunjukkan bahwa
suatu standar sudah (atau belum) tercapai. Parameter dapat bersifat kuantitatif
(berupa angka–angka yang menunjukkan jumlah atau persentase), dapat juga
bersifat kualitatif (berbentuk paparan keadaan atau status). Indikator kinerja dapat
digunakan untuk evaluasi baik dalam tahap perencanaan, tahap pelaksanaan atau
pun tahap setelah kegiatan tersebut selesai dan berfungsi.
Fokus pengukuran kinerja terdiri dari tiga hal yaitu produk, proses, dan orang
(pegawai dan masyarakat) yang dibandingkan dengan standar yang ditetapkan
dengan wajar yang dapat berupa anggaran atau target, atau adanya pembanding dari
luar.
Mempertimbangkan dinamika perubahan ekonomi makro dan faktor-faktor internal
organisasi LPDB-KUMKM sebagai organisasi yang baru pertama kali menerapkan
pola Badan Layanan Umum (BLU) untuk penyaluran dana bergulir di Indonesia,
maka dimungkinkan dilakukan penyesuaian indikator kinerja sesuai dengan
perkembangan.
Untuk mengetahui apakah Standar Pelayanan Minimum (SPM) layanan pembiayaan
melalui dana bergulir dapat diterapkan sesuai ketentuan yang berlaku, diperlukan
indikator keberhasilan dimana dituangkan indikator dan ukuran ketercapaian
minimum sesuai komponen yang ada dalam SPM sebagaimana disajikan dalam tabel
berikut ini.
No Uraian Proses Penanggung jawab Waktu Ket.
1 Penerimaan proposal
pinjaman/ pembiayaan dari
calon mitra
Divisi Umum 1 hari
BAB III
INDIKATOR KEBERHASILAN
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
157
No Uraian Proses Penanggung jawab Waktu Ket.
2 Analisa awal proposal
pinjaman/pembiayaan oleh
Divisi Bisnis
Account Officer (Divisi
Bisnis)
1-3 hari
3 Penggandaan dokumen
proposal yang dianggap layak
berdasarkan analisa awal
Divisi Umum 1 hari
4. Persiapan kunjungan lapangan
(OTS)
Divisi Bisnis dan Divisi
Hukum/Mana-jemen
Risiko
3 hari
5 Kunjungan lapangan (OTS)
kepada Calon Mitra LPDB-
KUMKM
Divisi Bisnis dan Divisi
Hukum/Mana-jemen
Risiko
4 hari
5 Analisa akhir (final) proposal
pinjaman/pembiayaan oleh
Divisi bisnis, Manajemen
Risiko, dan Divisi Hukum
Divisi Bisnis, Divisi
Hukum dan
Manajemen Risiko
2 hari
6 Komite Pinjaman/ Pembiayaan Sekretaris Komite
(Divisi Hukum)
1-2 hari
7 Surat pemberitahuan per-
setujuan prinsip (SP3) dikirim
dan diterima kembali
Divisi Hukum dan
Divisi Umum
18 hari
8 Persiapan dan penandatangan
Akad Perjanjian pinjaman
/pembiayaan
Divisi Hukum 1-2 hari
9 Penerbitan SPM, SP2D dan
Pencairan Pinjaman/Pembia-
yaan
Divisi Keuangan 2 hari
Total waktu 38 hari
kerja
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
158
alam rangka melakukan pelayanan penyaluran Program Dana Bergulir
kepada KUMKM diperlukan sumber daya sebagai berikut:
A. Struktur Organisasi
Struktur organisasi ideal yang dibutuhkan secara umum dapat diilustrasikan
sebagai berikut:
1. Satuan Pemeriksaan Intern (SPI)
SPI bertanggung jawab atas penilaian kecukupan pengendalian internal
organisasi dalam menjalankan kegiatan operasionalnya sehingga
pencapaian target organisasi dapat dilaksanakan secara efektif dan efisien.
2. Direktorat Pengembangan Usaha
Direktorat Pengembangan Usaha mempunyai tugas melaksanakan
perencanaan, pengembangan usaha LPDB-KUMKM, dan mengendalikan
risiko pembiayaan.
Direktur Utama
Direktur Pengembangan
Usaha Direktur Bisnis
Direktur Keuangan dan
Umum
Satuan Pemeriksaan
Intern
D
BAB IV
SUMBER DAYA
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
159
Dalam melaksanakan tugasnya, Direktorat Pengembangan Usaha
menyelenggarakan fungsi :
a. penyusunan rencana program dan kegiatan LPDB-KUMKM;
b. pengkajian program dan kegiatan LPDB-KUMKM;
c. pelaksanaan monitoring, evaluasi dan penyusunan laporan
pelaksanaan kegiatan LPDB-KUMKM;
d. pemberi opini secara independen kepada direksi berkaitan dengan
mitigasi risiko atas pembiayaan LPDB-KUMKM.
Dalam menjalankan fungsi tersebut struktur organisasi pada Direktorat
Pengembangan Usaha diilustrasikan sebagai berikut:
3. Direktorat Keuangan dan Umum
Direktorat Keuangan dan Umum mempunyai tugas melaksanakan
administrasi keuangan, hukum, hubungan masyarakat dan umum.
Dalam melaksanakan tugasnya, Direktorat Keuangan dan Umum
menyelenggarakan fungsi :
a. pengkoordinasian penyusunan Rencana Bisnis dan Anggaran (RBA);
b. penyiapan dokumen pelaksanaan anggaran;
c. pelaksanaan kegiatan perbendaharaan;
Direktur Pengembangan Usaha
Kepala Divisi Perencanaan
Kepala Bagian Rencana Program
Kepala Bagian Analisa Data dan
Informasi
Kepala Divisi Evaluasi dan Pengkajian
Kepala Bagian Monitoring dan
Evaluasi
Kepala Bagian Pengkajian dan Pengembangan
Kepala Divisi Manajemen
Risiko
Kepala Bagian Analisa Risiko
Kepala Bagian Pengendalian
Risiko
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
160
d. pengelolaan pendapatan dan belanja;
e. pengelolaan kas;
f. pengelolaan utang-piutang;
g. pengelolaan barang, aset tetap, dan investasi;
h. penyelenggaraan sistem informasi manajemen keuangan;
i. penyelenggaraan akuntansi dan penyusunan laporan keuangan;
j. pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan kegiatan keuangan
dan umum;
k. pelaksanaan urusan hukum dan hubungan masyarakat; dan
l. pelaksanaan urusan sumber daya manusia, sarana dan prasarana,
dan tata usaha.
Dalam menjalankan fungsi tersebut struktur organisasi pada Direktorat
Keuangan dan Umum diilustrasikan sebagai berikut:
Direktur Keuangan dan Umum
Kepala Divisi Umum
Kepala Bagian Rumah Tangga
Kepala Bagian Bagian SDM
Kepala Bagian Dukungan TI
Kepala Bagian Tata Usaha
Kepala Divisi Keuangan
Kepala Bagian Penyusunan
Anggaran
Kepala Bagian Akuntansi dan
Pelaporan
Kepala Bagian Perbendaharaan
Kepala Divisi Hukum dan
Humas
Kepala Bagian Bagian Hukum I
Kepala Bagian Hukum II
Kepala Bagian Humas
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
161
4. Direktorat Bisnis
Direktorat Bisnis mempunyai tugas melaksanakan perencanaan dan
pemanfaatan penerimaan dana bergulir untuk pemberian pinjaman dan
bentuk pembiayaan lainnya yang sesuai dengan kebutuhan KUMKM.
Dalam melaksanakan tugasnya, Direktorat Bisnis menyelenggarakan
fungsi :
a. penyusunan rencana kegiatan pemanfaatan dana bergulir antara lain
untuk pinjaman dan bentuk pembiayaan lainnya yang sesuai dengan
kebutuhan KUMKM;
b. pelaksanaan pemanfaatan dana bergulir antara lain untuk pinjaman
dan bentuk pembiayaan lainnya yang sesuai dengan kebutuhan
KUMKM; dan
c. pelaksanaan monitoring, evaluasi dan penyusunan laporan
pelaksanaan kegiatan pemanfaatan dana bergulir untuk pinjaman
dan bentuk pembiayaan lainnya yang sesuai dengan kebutuhan
KUMKM.
Struktur organisasi Direktorat Keuangan diilustrasikan sebagai berikut:
Direktur Bisnis
Kepala Divisi Bisnis I
Kepala Bagian Bisnis I.1
Kepala Bagian Bisnis I.2
Kepala Divisi Bisnis II
Kepala Bagian Bisnis II.1
Kepala Bagian Bisnis II.2
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
162
B. Komposisi dan Jumlah Pegawai
Perencanaan komposisi dan jumlah pegawai LPDB-KUMKM dalam rangka
mendukung layanan minimal pada periode 2006 sampai dengan 2010 adalah
sebagai berikut:
2006 2007 2008 2009 2010
1 Ketua Dewan Pengawas 1 1 1 1 1
2 Anggota Dewan Pengawas 4 4 4 4 4
3 Sekretaris Dewan Pengawas 1 1 1 1 1
4 Direktur Utama 1 1 1 1 1
5 Direktur 3 3 3 3 3
6 Kepala Divisi 7 7 8 9 9
7 Kepala Bagian 6 7 10 14 20
8 Staf 45 48 55 65 79
68 72 83 98 118
- 4 11 15 20
- 6% 15% 18% 20%Trend Pertambahan Pegawai
Rencana Komposisi dan Jumlah Pegawai Minimal
No JabatanTahun
Total
Jumlah Penambahan
Rencana komposisi dan jumlah pegawai disesuaikan dengan perkembangan
kapasitas layanan dan pengembangan organisasi.
C. Sarana dan Prasarana
Untuk menunjang kelancaran pelaksanaan program penyaluran dana bergulir
oleh LPDB-KUMKM, minimum sarana dan prasarana tersedia sebagai berikut:
1. Bangunan Kantor
Bangunan kantor yang memadai dengan tersedianya antara lain:
a. Ruangan Direksi
b. Ruangan Administrasi
c. Ruangan Rapat
d. Ruangan Penunjang lainnya
2. Kendaraan Direksi
Untuk menunjang kegiatan LPDB dalam penyaluran Dana Bergulir
kepada KUMKM, perlu disiapkan kendaraan direksi berupa roda empat
minimum empat unit.
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
163
3. Kendaraan Operasional
Untuk menunjang kegiatan LPDB-KUMKM dalam penyaluran Dana
Bergulir kepada KUMKM, perlu disiapkan kendaraan operasional berupa
roda empat minimum satu unit dan roda dua minimum dua unit.
4. Peralatan dan Mesin
Hardware dan software komputer berbasis web yang memenuhi
spesifikasi memadai, perangkat alat komunikasi seperti telepon, faksimili,
serta perangkat penunjang lainnya seperti mesin foto copy, mesin ketik
manual, kalkulator berdasarkan kebutuhan yang telah direncanakan.
5. Sarana dan Prasarana lainnya sesuai dengan kebutuhan yang telah
direncanakan.
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
164
A. Monitoring
Monitoring dilakukan untuk memastikan bahwa pelaksanaan penyaluran dana
bergulir telah berjalan sesuai dengan standar pelayanan minimum. Ketentuan
pelaksanaan monitoring meliputi :
1. Membandingkan Standar Pelayanan Minimum dengan indikator yang
ada.
2. Dilaksanakan oleh LPDB-KUMKM yang berkoordinasi dengan Tim
Pelaksana Program.
3. Waktu pelaksanaan monitoring dilakukan secara berkala.
4. Metode monitoring yang digunakan diantaranya berupa kunjungan
lapangan, studi dokumentasi, dan pertemuan–pertemuan dengan
pelaksana dan penerima pelayanan.
5. Hasil–hasil monitoring digunakan sebagai bahan evaluasi.
B. Evaluasi
Kegiatan evaluasi dilakukan untuk mengetahui keberhasilan pencapaian dan
dampak program yang diselenggarakan berdasarkan hasil monitoring dan
evaluasi dalam rangka peningkatan kinerja LPDB-KUMKM.
Ketentuan pelaksanaan evaluasi meliputi :
1. Waktu pelaksanaan evaluasi dilakukan secara berkala.
2. Metode evaluasi dapat dilakukan dengan cara kunjungan lapangan,
wawancara, pengamatan, dan studi dokumentasi.
3. Hasil evaluasi digunakan sebagai alat pengendalian dalam rangka
peningkatan kinerja pelayanan LPDB-KUMKM.
BAB V
MONITORING DAN EVALUASI
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
165
1. Standar Pelayanan Minimum merupakan pedoman bagi LPDB-KUMKM dalam
pencapaian layanan minimum penyaluran dana bergulir kepada para penerima
dana bergulir.
2. Pedoman ini merupakan salah satu upaya untuk menstandardisasi pelayanan
dana bergulir agar perencanaan, pelaksanaan, dan monitoring serta evaluasi
penyaluran dana bergulir dalam rangka pemberdayaan ekonomi Koperasi,
Usaha Mikro, Usaha Kecil dan Menengah dapat dilaksanakan lebih baik.
3. Standar Pelayanan Minimum ini dapat dikembangkan sejalan dengan
pelaksanaan program dana bergulir yang akan direncanakan LPDB-KUMKM,
mencakup lingkup pekerjaaan, jenis layanan, kelompok sasaran layanan, dan
tolok ukur, yang dapat dijabarkan lebih lanjut sesuai dengan kebutuhan
KUMKM, serta mengacu pada ketentuan peraturan perundangan yang berlaku.
BAB VI
PENUTUP
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
166
R e n c a n a B i s n i s d a n A n g g a r a n L P D B - K U M K M T A . 2 0 1 4
167
Recommended