View
14.680
Download
11
Category
Preview:
Citation preview
Welcome To My Presentation
Ready to use…
Presentasi Kimia “Koloid”
Oleh :Nova Kusuma Denada / XI IPA-1 / 15Nurul Makhrifah / XI IPA-1/ 17
SIFAT-SIFAT
KOLOID
PENGOLAHAN AIR
BERSIHPEMBUAT
AN SISTEM KOLOID
SISTEM KOLOID
Sistem koloid terdiri atas fase
terdispersi dengan ukuran
tertentu dalam medium
pendispersi. Zat yang
didispersikan disebut fase
terdispersi, sedangkan medium
yang digunakan untuk
mendispersikan disebut medium
pendispersi.
Sistem Koloid
SIFAT-SIFAT
KOLOID
PENGOLAHAN AIR
BERSIHPEMBUAT
AN SISTEM KOLOID
SISTEM KOLOID
Pembagian
Campuran
Koloid Dalam
Kehidupan
Jenis-jenis
Koloid
Pembagian CampuranLARUTAN
(DISPERSI MOLEKULER)
Homogen
Semua partikel berdimensi
< 1 nm
1 fase
Stabil
Tidak dapat disaring
KOLOID(DISPERSI KOLOID)
Secara makroskopis
bersifat homogen tetapi
heterogen jika diamati
dengan mikroskop ultra
Partikel berdimensi antar 1
nm – 100 nm
2 fase
Pada umumnya stabil
Tidak dapat disaring
kecuali dengan penyaring
ultra
SUSPENSI(DISPERSI KASAR)
Heterogen
Salah satu/semua dimensi
partikel > 100 nm
2 fase
Tidak stabil
Dapat disaring
SIFAT-SIFAT
KOLOID
PENGOLAHAN AIR
BERSIHPEMBUAT
AN SISTEM KOLOID
SISTEM KOLOID
Pembagian
Campuran
Koloid Dalam
Kehidupan
Jenis-jenis
Koloid
CONTOH LARUTAN : larutan gula,
larutan garam, spiritus, alkohol 70%,
larutan cuka, air laut, udara yang
bersih, bensin.
CONTOH KOLOID : sabun, susu, jeli,
mentega, dan mayonaise.
CONTOH SUSPENSI : air sungai
yang keruh, campuran air dengan
pasir, campuran kopi dengan air, dan
campuran minyak dengan air. Contoh
Larutan
Koloid Dalam Kehidupan
Sehari-hari
SIFAT-SIFAT
KOLOID
PENGOLAHAN AIR
BERSIHPEMBUAT
AN SISTEM KOLOID
SISTEM KOLOID
Pembagian
Campuran
Koloid dalam
kehidupan
Jenis-jenis
Koloid
FASE TERDISPERSI
FASE PENDISPERSI
NAMA CONTOH
Padat Gas Aerosol padat Asap, debu di udara
Padat Cair Sol Sol emas, sol belerang, tinta, cat
Padat Padat Sol padat Gelas berwarna, intan hitam
Cair Gas Aerosol cair Kabut dan awan
Cair Cair Emulsi Susu, santan, minyak ikan
Cair Padat Emulsi padat Jelly, mutiara, opal
Gas Cair Buih Buih sabun, krim kocok
Gas Padat Buih padat Karet busa, batu apungNEXT
Jenis-jenis Koloid
SIFAT-SIFAT
KOLOID
PENGOLAHAN AIR
BERSIHPEMBUAT
AN SISTEM KOLOID
SISTEM KOLOID
Pembagian
Campuran
Koloid dalam
kehidupan
Jenis-jenis
Koloid
AEROSOLSistem koloid dari partikel padat atau cair yang terdispersi dalam gas disebut aerosol. Jika
zat yang terdispersi berupa zat padat, disebut aerosol padat; jika zat yang terdispersi berupa
zat cair, disebut aerosol cair.
SOLSistem koloid dari partikel padat yang terdipersi dalam zat cair disebut sol.
CONTOH SOL : air sungai (sungai dari lempung dalam air), sol sabun, sol detergen, sol kanji,
tinta tulis, dan cat.
EMULSISyarat terjadinya emulsi adalah kedua jenis zat cair itu tidak saling melarutkan. Emulsi dapat
digolongkan ke dalam 2 bagian, yaitu emulsi minyak dalam air (M/A) atau emulsi air dalam
minyak (A/M).
CONTOH M/A : santan, susu, lateks
CONTOH A/M : mayonaise, minyak bumi, dan minyak ikan
BUIHSistem koloid dari gas yang terdispersi dalam zat cair disebut buih. Buih digunakan pada
pengolahan biji logam dan pada alat pemadam kebakaran. Zat- zat yang dapat memecah
buih antara lain eter, isoamil, dan alkohol.
GELKoloid yang setengah kaku (antara padat dan cair) disebut gel.
Contoh : agar-agar, lem kanji, selai, gelatin, gel sabun, dan gel silika.
PREVIOUS
SIFAT-SIFAT
KOLOID
PENGOLAHAN AIR
BERSIHPEMBUAT
AN SISTEM KOLOID
SISTEM KOLOID
EFEK TYNDALL
GERAK BROWN
MUATAN KOLOID
KOAGULASI
KOLOID PELINDUNG
DIALISIS
KOLOID LIOFIL DAN
KOLOID LIOFOB
Efek TyndallEfek Tyndall merupakan
penghamburan cahaya oleh
partikel- partikel yang terdapat
dalam sistem koloid sehingga
berkas cahaya dapat dilihat jelas
walaupun partikelnya tidak
tampak dan efek ini diamati oleh
John Tyndall. Dalam kehidupan
sehari - hari efek Tyndal dapat
diamati pada langit yang berwarna
biru di siang hari karena adanya
pantulan cahaya dari partikel
koloid diudara.
Gambar Efek Tyndall
SIFAT-SIFAT
KOLOID
PENGOLAHAN AIR
BERSIHPEMBUAT
AN SISTEM KOLOID
SISTEM KOLOID
EFEK TYNDALL
GERAK BROWN
MUATAN KOLOID
KOAGULASI
KOLOID PELINDUNG
DIALISIS
KOLOID LIOFIL DAN
KOLOID LIOFOB
Efek Tyndall
Cahaya
Larutan
Layar
Larutan sejati meneruskan cahaya, berkas cahaya tidak kelihatan
Cahaya
Koloid
Layar
Sistem koloid menghamburkan cahaya, berkas cahaya kelihatan
NEXT
SIFAT-SIFAT
KOLOID
PENGOLAHAN AIR
BERSIHPEMBUAT
AN SISTEM KOLOID
SISTEM KOLOID
EFEK TYNDALL
GERAK BROWN
MUATAN KOLOID
KOAGULASI
KOLOID PELINDUNG
DIALISIS
KOLOID LIOFIL DAN
KOLOID LIOFOB
Efek TyndallPada kehidupan sehari-hari
dapat ditemukan efek tyndall.
Seperti, sorot lampu pada
malam yang berkabut, sorot
lampu proyektor dalam gedung
bioskop yang berasap/berdebu,
dan berkas sinar matagari
melalui celah daun pohon-
pohon pada pagi hari yang
berkabut.
PREVIOUS
SIFAT-SIFAT
KOLOID
PENGOLAHAN AIR
BERSIHPEMBUAT
AN SISTEM KOLOID
SISTEM KOLOID
EFEK TYNDALL
GERAK BROWN
MUATAN KOLOID
KOAGULASI
KOLOID PELINDUNG
DIALISIS
KOLOID LIOFIL DAN
KOLOID LIOFOB
Gerak Brown menunjukkan kebenaran teori kinetik molekul yang
mengatakan bahwa molekul-molekul dalam zat cair senantiasa bergerak.
Gerak Brown terjadi sebagai akibat tumbukan yang tidak seimbang dari
molekul-molekul medium terhadap partikel koloid. Dalam suspensi tidak
terjadi gerak Brown karena ukuran partikel cukup besar sehingga tumbukan
yang dialaminya seimbang.
GERAK BROWN
SIFAT-SIFAT
KOLOID
PENGOLAHAN AIR
BERSIHPEMBUAT
AN SISTEM KOLOID
SISTEM KOLOID
EFEK TYNDALL
GERAK BROWN
MUATAN KOLOID
KOAGULASI
KOLOID PELINDUNG
DIALISIS
KOLOID LIOFIL DAN
KOLOID LIOFOB
ELEKTROFORESIS
Elektroforesis adalah pergerakan partikel koloid dalam medan listrik. Koloid bermuatan
negatif akan bergerak ke anode (elektrode positif) sedangkan koloid yang bermuatan positif
bergerak ke katode (elektrode negatif). Dengan demikian elektroforesis dapat digunakan
untuk menentukan jenis muatan koloid.
ADSORPSIAdalah kemampuan menyerap ion atau muatan listrik pada permukaannya. Partikel
koloid dapat mengadsorpsi tidak hanya ion atau muatan listrik tetapi juga zat lain yang berupa
molekul netral. Sifat adsorpsi dari koloid ini digunakan dalam berbagai proses, antara lain :
1.Pemutihan Gula Tebu
Gula yang masih berwarna dilarutkan dalam air kemudian dialirkan melalui tanah diatomae
dan arang tulang. Zat-zat warna dalam gula akan diadsorpsi sehingga diperoleh gula yang
putih bersih.2.Norit
Norit adalah tablet yang terbuat dari karbon aktif Norit. Di dalam usus norit membentuk
sistem koloid yang dapat mengadsorpsi gas atau racun.
3.Penjernihan Air
Untuk menjernihkan air digunakan tawas atau alumunium sulfat. Di dalam air, alumunium
sulfat terhidrolisis membentuk koloid Al(OH)3 yang dapat mengadsorpsi zat-zat warna atau
pencemar dalam air
Muatan Koloid
SIFAT-SIFAT
KOLOID
PENGOLAHAN AIR
BERSIHPEMBUAT
AN SISTEM KOLOID
SISTEM KOLOID
EFEK TYNDALL
GERAK BROWN
MUATAN KOLOID
KOAGULASI
KOLOID PELINDUNG
DIALISIS
KOLOID LIOFIL DAN
KOLOID LIOFOB
KOAGULASIKoagulasi adalah penggumpalan partikel koloid. Koloid yang bermuatan negatif akan
digumpalkan di anode, sedangkan koloid yang bermuatan positif akan digumpalkan di
katode. Koagulasi koloid karena penambahan elektrolit terjadi sebagai berikut. Koloid
yang bermuatan negatif akan menarik ion positif, sedangkan koloid yang bermuatan
positif akan menarik ion negatif.
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
++ + +
+
+
++++
++
Sol Fe(OH)3 dikelilingi ion Cl-
3-
3-
3-
3-
3-++
++
++ + +
+
+
++
Sol Fe(OH)3 dikelilingi
ion PO43-
KoagulasiNEXT
SIFAT-SIFAT
KOLOID
PENGOLAHAN AIR
BERSIHPEMBUAT
AN SISTEM KOLOID
SISTEM KOLOID
EFEK TYNDALL
GERAK BROWN
MUATAN KOLOID
KOAGULASI
KOLOID PELINDUNG
DIALISIS
KOLOID LIOFIL DAN
KOLOID LIOFOB
Beberapa contoh koagulasi dalam
kehidupan sehari-hari dan industri :
1.Pembentukan delta di muara sungai
2.Karet dalam lateks dengan
menambahkan asam format
3.Lumpur koloidal dalam air sungai
dapat digumpalkan dengan
menambahkan tawas
4.Asap dan debu dari pabrik dapat
digumpalkan dengan alat koagulasi listrik
dari Cottrel Cottrel
Gas-gas buangan yang berasap
+
-
+
Gas-gas bebas asap
PREVIOUS
SIFAT-SIFAT
KOLOID
PENGOLAHAN AIR
BERSIHPEMBUAT
AN SISTEM KOLOID
SISTEM KOLOID
EFEK TYNDALL
GERAK BROWN
MUATAN KOLOID
KOAGULASI
KOLOID PELINDUNG
DIALISIS
KOLOID LIOFIL DAN
KOLOID LIOFOB
Koloid pembungkus akan membungkus
partikel zat terdispersi sehingga tidak dapat
lagi mengelompok.
Contoh :
1.Pada pembuatan es krim digunakan
gelatin untuk mencegah pembentukkan
kristal besar es atau gula
2.Cat dan tinta dapat bertahan lama
karena menggunakan suatu koloid
pelindung.
3.Zat-zat pengelmusi, seperti sabun dan
detergen, juga tergolong koloid pelindung
KOLOID PELINDUNG
SIFAT-SIFAT
KOLOID
PENGOLAHAN AIR
BERSIHPEMBUAT
AN SISTEM KOLOID
SISTEM KOLOID
EFEK TYNDALL
GERAK BROWN
MUATAN KOLOID
KOAGULASI
KOLOID PELINDUNG
DIALISIS
KOLOID LIOFIL DAN
KOLOID LIOFOB
Dialisis adalah proses menghilangkan
ion-ion pengganggu yang dapat
mengganggu kestabilan koloid.
-
-- +
+
+
++
+
+
-
-
-
DIALISIS
SIFAT-SIFAT
KOLOID
PENGOLAHAN AIR
BERSIHPEMBUAT
AN SISTEM KOLOID
SISTEM KOLOID
EFEK TYNDALL
GERAK BROWN
MUATAN KOLOID
KOAGULASI
KOLOID PELINDUNG
DIALISIS
KOLOID LIOFIL DAN
KOLOID LIOFOB
Koloid yang memiliki medium dispersi cair dibedakan atas koloid liofil dan
koloid liofob.Suatu koloid disebut koloid liofil apabila terdapat gaya tarik
menarik yang cukup besar antara zat terdispersi dengan mediumnya.
Sebaliknya, suatu koloid disebut liofob jika gaya tarik menarik tersebut tidak
ada atau sangat lemah. Jika mediumdispersi yang dipakai adalah air, maka
kedua jenis koloid di atas masing-masing disebut koloid hdrofil dan koloid
hidrofob.
Contoh :
1.Koloid hidrofil : protein, sabun, detergen, agar-agar, kanji, dan
gelatin.
2.Koloid hidrofob : susu, mayonaise, sol belerang, sol Fe(OH)3, sol-sol
sulfida, dan sol-sol logam.
KOLOID LIOFIL DAN KOLOID LIOFOB
NEXT
SIFAT-SIFAT
KOLOID
PENGOLAHAN AIR
BERSIHPEMBUAT
AN SISTEM KOLOID
SISTEM KOLOID
EFEK TYNDALL
GERAK BROWN
MUATAN KOLOID
KOAGULASI
KOLOID PELINDUNG
DIALISIS
KOLOID LIOFIL DAN
KOLOID LIOFOB
Perbandingan Sifat Sol Hidrofil dengan Sol Hidrofob
Sol Hidrofil Sol Hidrofob
Mengadsorbsi mediumnya Tidak mengadsorbsi mediumnya
Dapat dibuat dengan konsentrasi
yang relatif besar
Tidak mudah digumpalkan dengan
penambahan elektrolit
Viskositas lebih besar daripada
mediumnya
Bersifat reversible
Efek tyndall lemah
Hanya stabil pada konsentrasi kecil
Mudah menggumpal pada penambahan
elktrolit
Viskositas hampir sama dengan
mediumnya
Tidak reversible
Efek tyndalll lebih jelas
PREVIOUS
SIFAT-SIFAT
KOLOID
PENGOLAHAN AIR
BERSIHPEMBUAT
AN SISTEM KOLOID
SISTEM KOLOID
Pengolahan air bersih didasarkan pada sifat-sifat koloid, yaitu koagulasi
dan adsorpsi. Bahan-bahan yang digunakan untuk pengolahan air
adalah tawas (alumunium sulfat), pasir, klorin atau kaporit, kapur tohor,
dan karbon aktif. Tawas berguna untuk menggumpalkan lumpur
koloidal sehingga lebih mudah disaring. Apabila tingkat kekeruhan air
terlalu tinggi maka digunakan karbon aktif. Pasir berfungsi sebagai
penyaring. Klorin atau kaporit berfungsi sebagai pembasmi hama,
sedangkan kapur tohor berguna untuk menaikkan pH, yaitu untuk
menetralkan keasaman yang terjadi karena penggunaan tawas.
Pengolahan Air Bersih
SIFAT-SIFAT
KOLOID
PENGOLAHAN AIR
BERSIHPEMBUAT
AN SISTEM KOLOID
SISTEM KOLOID
CARA KONDENSASI
CARA DISPERSI
KOLOID ASOSIASI
Ukuran partikel koloid terletak
antara partikel sejati dan partikel
suspensi. Oleh karena itu, sistem
koloid dapat dibuat dengan
pengelompokkan partikel larutan
sejati atau menghaluskan bahan
dalam bentuk kasar kemudian
didispersikan ke dalam medium
pendispersi.
Pembuatan Sistem Koloid
SIFAT-SIFAT
KOLOID
PENGOLAHAN AIR
BERSIHPEMBUAT
AN SISTEM KOLOID
SISTEM KOLOID
CARA KONDENSASI
CARA DISPERSI
KOLOID ASOSIASI
Cara Kondensasi
Dengan cara kondensasi partikel larutan sejati (molekul atau ion) bergabung menjadi partikel
koloid. Cara ini dapat dilakukan melalui reaksi-reaksi kimia, seperti reaksi redoks, hidrolisis,
dan dekomposisi rangkap, atau dengan pergantian pelarut.
a. Reaksi Redoks
Reaksi redoks adalah reaksi yang disertai perubahan bilangan oksidasi
Contoh : Pembuatan sol belerang dari reaksi antara hidrogen sulfida
(H2S) dengan belerang dioksida (SO2), yaitu dengan mengalirkan gas H2S
ke dalam larutan SO2.
2H2S(g) + SO2(aq)2H2O(l) + 3S(koloid)
b. Hidrolisis
Hidrolisis adalah reaksi suatu zat dengan air.
Contoh : Pembuatan sol Fe(OH)3 dari hidrolisis FeCl3. Apabila ke dalam
air mendidih ditambahkan larutan FeCl3 akan terbentuk sol Fe(OH)3.
FeCl3(aq) + 3H2O(l)
Fe(OH)3(koloid) + 3HCl(aq)
Cara Kondensasi
NEXT
SIFAT-SIFAT
KOLOID
PENGOLAHAN AIR
BERSIHPEMBUAT
AN SISTEM KOLOID
SISTEM KOLOID
CARA KONDENSASI
CARA DISPERSI
KOLOID ASOSIASI
c. Dekomposisi Rangkap
Contoh : Sol As2S3 dapat dibuat dari reaksi antara larutan
H3AsO3 dengan larutan H2S.
2H3AsO3(aq) + 3H2S(aq)As2S3(koloid) + 6H2O(l)
d. Pergantian Pelarut
Contoh : Apabila larutan jenuh kalsium asetat dicampur
dengan alkohol akan terbentuk suatu koloid berupa gel.
PREVIOUS
SIFAT-SIFAT
KOLOID
PENGOLAHAN AIR
BERSIHPEMBUAT
AN SISTEM KOLOID
SISTEM KOLOID
CARA KONDENSASI
CARA DISPERSI
KOLOID ASOSIASI
Cara DispersiDengan cara dispersi, aprtikel kasar dipecah menjadi partikel koloid. Cara dispersi dapat
dilakukan secara mekanik, peptasi, atau dengan loncatan bunga listrik
a. Cara MekanikMenurut cara ini butir-butir kasar digerus dengan penggiling
koloid sampai diperoleh tingkat kehalusan tertentu, kemudian
diaduk dengan medium dispersi.
Contoh : Sol belerang dapat dibuat dengan menggerus serbuk
belerang bersama-sama dengan suatu inert (seperti gula pasir),
kemudian dicampur dengan air.
b. Cara PeptisasiCara peptisasi adalah pembuatan koloid dari butir-butir kasar
atau dari suatu endapan dengan bantuan suatu zat pemeptisasi
(pemecah). Zat pemeptisasi memecahkan butir-butir kassar
menjadi butir-butir koloid.
c. Cara Busur Bredig
Cara busur Bredig digunakan untuk membuat sol-sol logam.
Logam yang akan dijadikan koloid digunakan sebagai elektrode
yang dicelupkan dalam medium dispersi, kemudian diberi
loncatan listrik di antara kedua ujungnya.
+-
Es
Cara Dispresi
SIFAT-SIFAT
KOLOID
PENGOLAHAN AIR
BERSIHPEMBUAT
AN SISTEM KOLOID
SISTEM KOLOID
CARA KONDENSASI
CARA DISPERSI
KOLOID ASOSIASI
Berbagai jenis zat, seperti sabun dan detergen
membentuk koloid. Molekul sabun atau detergen terdiri
atas bagian yang polar (kepala) dan bagian yang
nonpolar (ekor). Daya pengemulsi dari sabun dan
detergen disebabkan gugus nonpolar dari sabun akan
menarik partikel kotoran (lemak) dari bahan cucian
kemudian mendispersikannya ke dalam air.
kain kotoran
(a) Kotoran atau bercak lemak pada
bahan cucian (c) Kotoran mulai terangkat
(d) Kotoran didispersikan dalam air
Koloid Asosiasi
Recommended