View
3.142
Download
6
Category
Preview:
Citation preview
Tugas
WAWASAN IPTEKS
Soal “D”
OLEH:
Alfina Dewi H
Q11112254
PRODI PSIKOLOGI FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS HASANUDDIN
MAKASSAR
2012
1. Penelitian tentang polymer matrix composite, pengobatan alternative model zikir,
nanoteknologi di berbagai bidang, pyramid di Mesir, cerita adat dan perjuangan I
Mallombassi Daeng Mattawang, merupakan hasil karya olah akal manusia, jelaskan
masing-masing hal tersebut berdasarkan konsep IPTEKS dan apa dampak positif dan
negatifnya bagi kehidupan manusia?
JAWAB:
a. Polymer Matrix Composite (PMC) adalah matriks yang paling umum digunakan pada
material komposit. Karena memiliki sifat yang lebih tahan karat, korosi, dan lebih
ringan. Matriks polymer terbagi 2 yaitu termoset dan termoplastik. Perbedaannya,
polymer termoset tidak dapat didaur ulang sedangkan termoplastik dapat didaur ulang
sehingga lebih banyak digunakan belakangan ini. Jenis 2 termoplastik yang biasa
digunakan: polypropylene (PP), polystyrene (PE), dan lain-lain.
Dampak positif: memudahkan manusia dalam menciptakan teknologi baru,
seperti menciptakan komponen pesawat luar angkasa, komponen satelit,
komponen mesin, komponen kereta, komponen kapal layar, komponen kapal
selam, komponen sepeda, komponen mobil, komponen stick golf, raket tenis,
sepatu olahraga, peluru, jembatan, terowongan, rumah, kaki palsu, dan lain-lain.
Dampak negative: mahal harganya, susah diproduksi, sulit dicari di pasaran
bebas, dan tidak dapat/susah diuarikan oleh bakteri pengurai.
b. Pengobatan alternative dengan metodezikir.
Metode yang digunakan tergantungdari jenis dan beraat-ringannya penyakit. Metode
yang digunakan adalah metode boenergi untuk semua pasien, metode zikir untuk
pasien yang beragama islam.
Dampak positif: lebih membantuk manusia dalam meningkatkan keimanannya
kepada Tuhan terutama untuk yang beragama Islam., murah biayanya, dan
alternative bagi pasien yang putus asa.
Dampak negative: menimbulkan banyak spekulasi apakah benar-benar bisa
diobati atau tidak, kemungkinan sembuh lebih kecil.
c. Nanoteknologi di berbagai bidang
Teknologi nano atau yang sering disebut dengan nanotechnology adalah suatu
pembelajaran tentang pengendalian sesuatu dalam skala atom atau molekul. Ukuran
nano itu sendiri adalah 1 sampai 100nm (nanometer). Satu nanometer sama dengan
1/1.000.000 milimeter. Teknologi nano berkaitan dengan penciptaan benda-benda
kecil, yang didalamnya tergabung beberapa ilmu, diantaranya adalah kimia, fisika,
elektro, dan biologi molekuler.
Dampak positif: dapat menjangkau tempat yang tidak bisa dijangkau oleh
manusia, contohnya dalam emngobati kenker pada manusia. Dengan
nanoteknologi bisa dijangkau dan dihancurkan; mengefisiensikan energy secara
lebih baik; mengurangi efek negative dari pemanfaatan sumber daya.
Dampak negative: jika terjadi kesalahan dalam penggunaannya maka dapat
merusak jaringan lain atau menurunkan cara kerja system lain misalnya dalam
mengobati kanker; masih sulit dikembangkan di Indonesia; dan masih terbilang
teknologi elit.
d. Pyramid di Mesir adalah sebuah perkembangan teknologi canggih di bidang arsitektur
bangunan. Pyramid merupakan makam raja-raja pada saat itu. pyramid tidak dibuat
sembarangan. Para insinyur Mesir kuno menghitung dulu jarak piramida dengan
matahari, karena matahari merupakan salah satu hal terpenting dalam kehidupan
masyarakat Mesir kuno. Ilmuwan masa kini pun mengakui kehebatan mereka dalam
membangun piramida yang ermasuk tujuh keajaiban dunia ini. Waktu, harta, dan
tenaga yang dikerluarkan demi membangun piramida pun sekitar dua puluh tahun dan
memperkerjakan lebih dari sepuluh ribu budak, dan banyak yang nyawanya
melayang. Piramida terbesar berada di Giza.
Dampak positif: memberikan inspirasi bagi manusia untuk menciptakan bangunan
dengan teknologi baru.
Dampak negative: membuat spekulasi apakah kejadian itu benar-benar terjadi
atau tidak
e. Cerita adat adalah sebuah cerita yang diturunkan pada zaman nenek moyang dan
secara turun temurun dipercaya oleh generasi-generasi selanjutnya bahwa pada zaman
dahulu cerita tersebut pernah terjadi dan benar adanya.
Dampak positif: membuat rasa igin tahu manusia akan kejadian diluar logika
sedikit terpenuhi
Dampak negative: membuat orang berpikir mengenai suatu kejadian non-logis.
f. Perjuangan I Mallombassi Daeng Mattawang (perjuangan Sultan Hasanuddin) adalah
kisah perjuangan pahlawan kota Makassar yakni Sultan Hasanuddin yang berperang
melawan Belanda pada zaman penjajahan dulu.
Dampak positif: mengajarkan tentang nilai kebenaran dan keberanian
Dampak negative: mengajarkan peperangan yang menunjukkan sifat beringas.
2. Jelaskan setiap substansi yang berkaitan dengan makna insane, ikhsan dan iman dalam
frase dunia segi tiga IPTEKS dan apa kaitannya dengan disiplin ilmu anda masing-
masing?
JAWAB:
Substansi insane: bagian-bagian dalam kapasitas menjadi individu manusia.
Substansi ikhsan: peran manusia dalam ranah social yan melibatkan 2 atau lebih individu
manusia di dalamnya
Substansi iman: hubungan manusia dengan Allah SWT di mana manusia sebagai ciptaan
menyembah kepada Allah SWT sebagai pencipta
Kaitannya dengan ilmu psikologi:
Dari ketiga aspek tersebut, sebagai seorang mahasiswa psikologi harus memiliki
semuanya agar eksistensinya sebagai seorang manusia tidak terganggu oleh eksistensi
manusia lainnya.
3. Carilah karya IPTEKS dari internet sesuai disiplin ilmu anda, lalu saudara komentari
sesuai wawasan saudara dan buat juga kesimpulan, cantumkan alamat website tempat
anda mengambil tugas, cantumkan pula daftar pustaka dari buku-buku, termasuk dari
internet pada lembar terakhir tugasmu, jumlah halaman bebas?.
JAWAB:
Metode Penelitian dalam Psikologi
1. Metode eksperimental
a. Control variable
Para peneliti cermat mengendalikan kondisi - seringkali di laboratorium -
dan melakukan pengukuran untuk menemukan hubungan antara variabel (variabel
adalah sesuatu yang dapat terjadi dengan nilai yang berbeda. Yang membedakan
metode eksperimental dengan metode ilmiah lainnya adalah kemampuan metode
eksperimental untuk mengendalikan secara teliti - variabel independen (yang bisa
diotak-atik) dan variabel dependen (variabel hasil).
Metode eksperimen dapat digunakan di luar maupun di dalam laboratorium.
Walaupun sebagian besar dilakukan di laboratorium khusus, terutama karena
diperlukan instrumen yang presisi untuk mengendalikan presentasi stimuli dan
untuk mendapatkan penilaian perilaku yang tepat
b. Rancangan eksperimen
Dimaksudkan sebagai prosedur yang digunakan untuk mengumpulkan data.
Rancangan eksperimen yang paling sederhana adalah dimana pemeliti
emamnipulasi satu variabel independen dan mempelajari efeknya pada satu
variabel dependen. Karena semua hal lainnya dipertahankan konstan kecuali
variabel independen, pada akhir eksperimen dapat dibuat pernyataan sebagai
berikut : “Dengan semua lainnya konstan, jika X ditingkatkan, Y juga
meningkat.” Atau pada kasus lain : “Jika X ditingkatkan, Y menurun.”
Kadang-kadang eksperimen hanya memfokuskan pada pengaruh satu
kondisi yang dapat ada atau tidak ada. Rancangan eksperimen ini memberikan
nama kelompok eksperimental jiika kondisi ada dan kelompok kontrol jika
kondisi tidak ada.
Penelitian yang melibatkan manipulasi simultan (serentak) beberapa
variabel dinamakan eksperimen multivariasi dan seringkali digunakan dalam
riset psikologi.
c. Pengukuran
Eksperimen biasanya melakukan pengukuran tidak hanya pada satu subjek
tapi pada sampel banyak subjek. Dengan demikian hasil dari riset adalah data
dalam bentuk angka-angka yang harus disimpulkan dan diinterpretasikan. Dasar
dari tugas ini adalah statistik, yaitu ilmu yang mengurusi sampel dari suatu
populasi individu dan kemudian mengambil kesimpulan tentang populasi dan
sampel individu tersebut.
2. Metode korelasional
a. Sebab penggunaan metode ini
Ada beberapa kasus yang tidak bisa dikondisikan, sehingga akhirnya harus
mengambil sampel orang-orang yang sudah terkena (misalnya, tidak mungkin
menjadikan sampel penelitian kita sebagai pengidap anoreksia, tapi langsung saja
mengambil sampel orang pengidap anoreksia).
b. Koefisien korelasi
Adalah cara matematis yang digunakan oleh para periset psikologis untuk
mengolah data dari metode korelasional.
Satu hal penting yang perlu dicatat dalam riset psikologi, bahwa koefisien
.60 atau lebih dianggap sangat tinggi. Koefisien korelasi dalam rentang .20 dan
.60 memiliki nilai praktis dan teoritis dan sangat berguna untuk membuat
prediksi. Korelasi antara 0 sampai .20 harus dipandang secara hati-hati dan hanya
sedikit berguna dalam membuat prediksi.
c. Tes
Salah satu kegunaan metode korelasional melibatkan tes yang mengukur
bakat, pencapaian, atau trait (sifat) psikologis lain. Tes ini mempresentasikan
situasi yang beragam kepada sekelompok orang yang memiliki perbedaan
beberapa trait (seperti kemampuan matematika atau kecemasan). Variasi skor
yang diperoleh pada tes kemudian dapat dikorelasikan dengan variabel pada
variabel lain.
Tes memungkinkan ahli psikologi mendapatkan sejumlah besar data dari
individu dengan gangguan minimal pada rutinitas harian mereka dan tanpa
memerlukan peralatan laboratorium yang rumit
d. Hubungan sebab akibat
Terdapat perbedaan penting antara penelitian eksperimental dan
korelasional. Dalam penelitian eksperimental yang tipikal, satu variabel (variabel
independen) secara sistematis dimanipulasi untuk mengetahui efeknya pada
variabel lain (variabel dependen). Hubungan sebab akibat seperti itu tidak dapat
diperoleh dari penelitian korelasional. Jika kedua variebl berkorelasi, variasi pada
salah satuya kemungkinan merupakan penyebab variasi pada variabel lain, tetapi
jika tidak terdapat bukti eksperimental, kesimpulan itu tidak dapat dibenarkan.
3. Metode observasi
a. Observasi langsung
Pada tahap awal riset tentang sesuatu topik tertentu, eksperimen
laboratorium dan penelitian korelasional mungkin terlalu dini dan perkembangan
sebaiknya diperoleh dengan mengamati perkembangan alami fenomena yang
dimaksud. Para peneliti harus terlatih untuk mengamati dan mencatat secara
akurat untuk mencegah masuknya bias pribadi ke dalam apa yang dilaporkan.
b. Metode survey
Beberapa masalah yang sulit untuk dipelajari secara langsung dapat
dipelajari dengan observasi tidak langsung melalui kuesioner dan wawancara.
Walaupun metode ini memberikan banyak hasil penting, metode ini lebih mudah
mengalami bias ketimbang observasi langsung sebab manusia mungkin mencoba
mempresentaikan dirinya dari sudut yang positif.
c. Riwayat kasus
Adalah biografi untuk digunakan secara ilmiah, dan merupakan sumber
data yang penting untuk mempelajari individu. Sebagian besar riwayat kausu
dibuat dengan merekonstruksi biografi seseorang. Rekonstruksi biografi sangat
diperlukan untuk memahami seseorang, terutama ketika individu tersebut
mengalami masalah.
Website: http://psikologi.or.id/psikologi-umum-pengantar/metode-penelitian-dalam-
psikologi.htm
Identitas Seseorang Bisa Hilang Saat Membaca Novel
Amerika Serikat, Psikologi Zone – Saat seseorang membaca novel fiksi, tanpa sadar ia
akan masuk dalam dunia karakter dalam cerita tersebut. Seseorang dimungkinkan
merubah pikiran dan perilaku sesuai dengan karakter dalam cerita fiksi.
Pernyataan ini merupakan hasil sebuah penelitian yang dilakukan oleh peneliti dari Ohio
State University dan diterbitkan dalam Journal of Personality and Social Psychology.
Mereka memeriksa apa yang akan terjadi saat orang membaca cerita fiksi. Studi tersebut
menemukan bahwa orang akan merasakan emosi, keyakinan, pikiran dan tanggapan
internal menyerupai salah satu tokoh karakter pada dirinya sendiri.
Para peneliti mengatakan, walaupun sementara, dalam sebuah kondisi tertentu, hilangnya
pikiran seseorang dimasuki oleh karakter fiksi dapat mengubah perilaku di kehidupan
nyata.
Penelitian ini melakukan eksperimen yang menemukan bahwa orang yang awalnya
mengalami kesulitan mengambil sebuah pilihan, saat ia dihadapkan dengan karakter
dalam cerita fiksi, beberapa hari kemudian ia bisa mengambil keputusan itu dengan
mudah.
“Hal tersebut dapat mengubah Anda tanpa Anda sadari dengan menggabungkan hidupan
Anda dengan tokoh karakter yang Anda baca dalam cerita fiksi,” kata Geoff Kaufman,
pemimpin penelitian di Ohio State University seperti dilansir dari medindia, Kamis
(10/5).
Kekuatan yang timbul dari sebuah karakter fiksi dapat juga terjadi sepanjang waktu.
Kondisi ini bisa terjadi pada orang yang ingin melupakan identitasnya saat membaca
novel.
Melalui serangkaian eksperimen, peneliti menyarankan untuk membaca cerita fiksi di
balik sebuah cermin. “Semakin banyak Anda diingatkan melalui wujud identitas pribadi,
semakin kecil kemungkinan Anda tenggelam ke dalam identitas karakter fiksi yang Anda
dibaca,” kata Kaufman.
Website: http://www.psikologizone.com/identitas-seseorang-bisa-hilang-saat-membaca-
novel/065116592
Komentar:
Ada banyak cara metodologi penelitian dalam psikologi dan setiap metode penelitian
bergantung pada bahan yang akan diteliti dan metode yang akan disunakan oleh peneliti
tersebut.
Kesimpulan:
Ada 3 macam metodologi penelitian dalam psikologi, yaitu metode eksperimental,
korelasi dan metode observasi. pada saat ini, kebanyakan dari metodologi penelitian
dalam psikologi menggunakan metode observasi sebagai salah satu contoh yaitu pada
kasus di atas.
4. Jelaskan dengan singkat istilah berikut ini: ilmu, teknologi, seni normative, sains
mekanistik, invensi, kecerdasan artificial, bioteknologi, nanoteknologi, holistic, hipotesis,
sensibilitas, global warming, resonansi, dan rehumanisasi
JAWAB:
- Ilmu: pengetahuan tentng sesuatu bidang yang disusun secra bersistem menurut
metode tertentu yang dapat digunakan untuk merenungkan gejala tertentu
- Teknologi: semua yang berfungsi memudahkan pekerjaan manusia
- Seni normative adalah seni yang berasal dari perilaku manusia normative masyarakat
dalam kehidupan sehari-hari.
- Sains mekanistik: ilmu pengetahuan terapan yaitu ilmu yang diterapkan dalam
kehidupan sehari-hari.
- Invensi: ide inventor yang dituangkan ke dalam suatu kegiatan pemecahan masalah
yang spesifik di bidang teknologi dapat berupa produk atau proses, atau
penyempurnaan dan pengembangan produk atau proses.
- Kecerdasan artificial: kawasan penelitian, aplikasi dan intruksi yang terkait dengan
pemogramaan computer untuk melakukan sesuatu hal yang dalam pandangan
manusia adalah cerdas
- Bioteknologi: cabang ilmu yang mempelajari pemandaatan makhluk hidup (bakteri,
fungi, virus, dan lain-lain) maupun produk dari makhluk hidup (enzim alcohol) dalam
proses untuk menghasilkan barang dan jasa.
- Nanoteknologi: pembuatan dan penggunaan materi atau devais pada ukuran sangat
kecil.
- Holistik saduran dari bahasa inggris “holistic” yang menekankan pentingnya
keseluruhan dan saling ketergantungan dari bagian-bagiannya.
- Hipotesis: pertanyaan tentative yang merupakan dugaan mengenai apa saja yang
sedang kita amati dalam usaha untuk memahaminya.
- Sensibilitas: kemampuan untuk menafsirkan ransagan dari luar atau dari dalam tubuh.
- Global warming: suatu proses menigkatnya suhu rata-rata atmosfer, laut dan daratan
bumi.
- Resonansi: degungan (gema, getaran) suara/peristiwa turut bergetarnya suatu benda
karena pengaruh getaran gelombang eletromagnetik luar
- Rehumanisasi: pemanfaatan kembali sumber daya atau tenaa manusia yang telah
digantikan oleh tenaga computer atau tenaga mesin.
5. Wawasan IPTEKS memiliki beberapa substansi sesuai Visi Misi UNHAS yang harus
dikembangkan sebagai profil kepribadian dan dimiliki oleh seorang mahasiswa UNHAS,
sebutkan profil kepribadian tersebut lalu jelaskan?
JAWAB:
- Etika: mencakup analisis dan penerapan konsep seperti benar dan salah, baik dan
buruk, dan tanggung jawab. Menilai perbuatan dapat dikatakan sebagai etika
- Moralitas: segala sesuatu yang behubungan dengn etika atau adat istiadat sopan
santun
- Sensibilitas: kemampuan untuk menafsirkan ransangan dari luar maupun dari dalam
tubuh.
6. Ceriterakan salah satu nilai kearifan yang menjadi cirri khas daerah asal saudara?.
JAWAB:
Kearifan lokal Bugis Makassar dalam Pappaseng To-riolo
Pappaseng to-riolo (pesan-pesan orang tua dulu) merupakan sebuah tradisi sastra lisan
masyarakat Bugis-Makassar yang dituturkan oleh orang tua dahulu kepada generasinya
agar mereka tahu bagaimana harus bertindak dan ber-etika dalam masyarakat. Sebagai
masyarakat Bugis Makassar perlu mengetahui secara mendalam tentang arti penttingnya
pappaseng sebagai wasiat orang tua kepada anak cucunya (masyarakat) untuk dijadikan
sebagai suatu pedoman untuk pegangan dalam mengarungi bahtera kehidupan. Karena
orang yang memellihara paseng akan senantiasa terpandang di tengah masyarakat.
Sebaliknya yang mengabaikan secara langsung atau tidak langsung akan menanggung
resiko yang besar, baik berupa sanksi sosial dari masyarakat maupun berupa peringatan
atau hukuman dari Dewata Seuwae (Tuhan Yang Maha Kuasa). Karena kehadiran paseng
sebagai salah satu kearifan lokal budaya bugis Makassar sangat penting untuk membantu
menyelesaikan masalah-masalah sosial, maka saya mengangkat paseng ini dalam tugas
akhir yang saya buat dengan judul „Social value in Buginese ancestors‟ message‟ (nilai-
nilai sosial dalam pesan-pesan orang Bugis dahulu). Di dalamnya saya menguraikan
bagaimana setiap kata itu membentuk sebuah penyimbolan untuk pesan yang
mengandung nila-nilai sosial karena kita ketahui bahwa bahasa yang terdapat dalam
paseng bukan bahasa biasa melainkan bahasa yang banyak mengandung unsur-unsur
figurative (bersifat khiasan). Untuk itu diperlukan penguraian yang lebih mendalam.
Berikut ini akan saya uraikan bebrapa Paseng yang mengandung nilai sosial: 1.Tangngai
gaukmu naiya muala anre guru. Mualai madécéngé mutettangi majake. Apa iya adaé
sionrommui jakna sibawa decenna, makua mutor nawa-nawaé Artinya : amatilah
perbuatanmu dan jadikan sebagai guru (guru dimaksudkan disisni sebagai pedoman
dalam bertindak), petiklah yang baik dan tinggalkan yang buruk. Sebab perkataan itu
tempatnya keburukan dan kebaikan demikian pula pemikiran. 2.Tanra-tanranna narekko
maelokni kiame linoé gilinni bébé tau maccaé Terjemahan ; tanda-tanda kalau dunia akan
kiamat, berbalik menjadi bodoh orang yang pintar Penjelasan : selama orang pandai
memanfaatkan kepandaiannya untuk kebaikan, selama itu ia tidak merusak. Akan tetapi
bila kepandaiannya disalah gunakan, maka berubalah ia menjadi bodoh. Karena ia tidak
tahu lagi bagaimana memanfaatkan kepandaiannya sehingga ia menghancurkan
masyarakat dan kehidupan manusia. Jika terjadi hal demikian mungkin dunia belum
kiamat betul tetapi dunia kemanusiaan sudah kiamat. Sebagian lagi cendekiawan yang
masih sadar terpaksa bersama orang yang bodoh karena kebenaran yang dianut dari
ilmunya tidak lagi mendapat tempat dan penghargaan dari masyarakat. 3.Sipakmi
paompoki assalengngé Terjemahan : wataklah yang menunjukkan asal usulPenjelasan :
jika kita bergaul dengan orang yang berkelakuan tercela, akan timbul anggapan bahwa
orang tersebut adalah keturunan yang tidak baik pula, meskipun hal itu hanya dugaan.
Dugaan itu karena pertimbangan bahwa orang baik akan mendidik anaknya secara baik
pula. Tetapi apabila ada anak yang yang berkelakuan tercela tetapi orang tuanya baik itu
berarti bahwa orang tuanya telah gagal menjadi pendidik yang baik bagi anaknya.
Pendidikan mulai dari rumah atau keluarga, dan kesalahan utama dari orang tua yang
gagal sebagai pendidik dikarenakan terlalu mencintai anaknya sehingga mereka
memberikan kesenangan terhadap anak tersebut bukan ilmu. Yang dimaksudkan asal usul
disini adalah yang menyangkut watak seseorang. Bukan menyangkut kedudukan sosial.
Karena orang yang paling miskin bukanlah orang yang tidak memiliki harta tetapi yang
miskin budi pekerti. 4.Padai manu déé lérannaTerjemahan : seperti ayam tanpa
teratak Penjelasan : Paseng ini diumpamakan bagi orang yang tidak memiliki tujuan
hidup. Atau orang yang tidak mengetahui bahwa yang terpenting di dunia ini bukan kerja
di mana kita berdiri,akan tetapi ke arah mana kita akan pergi (tujuan hidup). Untuk itu
agar kita tidak tersesat kelak kita harus memiliki tujuan hidup karena orang yang tidak
memiliki tujuan hidup akan disesatkan oleh zaman. 5.Tessirebbang tangnga,
tessiwelaiyang janciTerjemahan : tidak batas membatasi pertimbangan, tidak ingkar
janji.Penjelasan : didalam kehidupan bermasyarakat, agar hubungan dengan pihak lain
terjalin erat dan mencapai kerjasama yang tinggi, diperlukan pertimbangan-pertimbangan
bersama guna saling mengisi kekurangan masing-masing dan kerjasama lebih kuat bila
masing-masing menepati janji. Mutiara bertambah indah karena diuntai menjadi
perhiasan, seindah hidup bila dijalin dengan pengertian dan kerjasama yang baik. Dari
beberapa contoh paseng yang saya uraiakan diatas, saya berharap kita bisa kembali
mengingat kearifan lokal budaya kita karena sebenarnya nenek moyang kita dahulu kala
telah banyak meninggalkan pelajaran yang sangat penting dan berharga dalam
berkehidupan dan bermasyarakat. Ajaran mereka murni dan tanpa terpengaruh budaya-
budaya modernisasi yang kadang menyesatkan bagi kehidupan masyarakat. Untuk itu,
Sudah selayaknyalah kita melihat ke belakang dalam artian kembali melirik kearifan
lokal budaya kita untuk menyelesaikan maslah-masalah yang terjadi saat ini utamanya
dalam kehidupan sosial masyarakat, seperti korupsi, perselisihan dalam masyarakat, dll.
Kembali kita mengingat pesan-pesan nenek moyang kita dahulu. Jangan hanya sekedar
dipelajari di bangku sekolahan tapi juga diterapkan dalam bermasyarakat agar kehidupan
bermasyarakat bisa terjalin aman, tentram dan damai.
Recommended