View
98
Download
12
Category
Preview:
Citation preview
1
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Nama Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Kejuruan
Mata Pelajaran : Teknik Pembuatan Cetakan dan Inti
Kelas/Program/Paket Keahlian : XII/Teknik Mesin/Teknik Pengecoran Logam
Tema : Membuat Cetakan Piringan Rem (Disk Brake)
dengan Penuangan pada Cetakan Pasir
Semester : I (satu)
Pertemuan ke : 1-8
Alokasi Waktu : 24 Jam Pelajaran (24 X 45 menit)
A. Kompetensi Inti
KI-1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI-2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong
royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif, dan menunjukkan sikap
sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia
KI-3 : Memahami, menerapkan dan menganalisis, dan mengevaluasi pengetahuan faktual,
konseptual, prosedural dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam
bidang kerja yang spesifik untuk memecahkan masalah.
KI-4 : Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara
efektif, dean mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung
B. Kompetensi Dasar
1.1. Menyadari sempurnanya ciptaan Tuhan tentang alam dan fenomenanya dalam
mengaplikasikan pengecoran dan perlakuan panas pada kehidupan sehari-hari.
1.2. Mengamalkan nilai-nilai ajaran agama sebagai tuntunan dalam mengaplikasikan pengecoran
dan perlakuan panas pada kehidupan sehari-hari
2.1. Mengamalkan perilaku jujur, disiplin, teliti, kritis, rasa ingin tahu, inovatif dan tanggung
jawab dalam dalam mengaplikasikan pengecoran dan perlakuan panas pada kehidupan
sehari-hari.
2.2. Menghargai kerjasama, toleransi, damai, santun, demokratis, dalam menyelesaikan masalah
perbedaan konsep berpikir dalam mengaplikasikan pengecoran dan perlakuan panas pada
kehidupan sehari-hari.
2
2.3. Menunjukkan sikap responsif, proaktif, konsisten, dan berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam melakukan
tugas mengaplikasikan pengecoran dan perlakuan panas
3.2. Menerapkan cara pembuatan inti sesuai gambar, instruksi, dan spesifikasi
4.2. Menciptakan inti sesuai dengan perencanaan, gambar, dan spesifikasi
C. Indikator
1. Menjelaskan fungsi inti dalam pembuatan piringan rem (disc brake) dengan penuangan pada
cetakan pasir
2. Menjelaskan jenis-jenis inti dalam praktik pengecoran logam.
3. Menjelaskan cara pembuatan inti pada praktik pengecoran logam.
4. Memilih alat untuk pembuatan inti piringan rem (disc brake) dengan penuangan pada cetakan
pasir.
5. Memilih jenis inti yang cocok untuk pembuatan piringan rem (disc brake) dengan penuangan
pada cetakan pasir
6. Merencanakan pembuatan inti untuk piringan rem (disc brake) dengan penuangan pada cetakan
pasir.
7. Membuat inti untuk piringan rem (disc brake) dengan penuangan pada cetakan pasir.
8. Mengidentifikasi sebab kesalahan yang terjadi dalam pembuatan inti piringan rem (disc brake)
dengan penuangan pada cetakan pasir.
D. Tujuan Pembelajaran
1. Ditunjukkan gambar inti (core), peserta didik dapat menjelaskan fungsi inti dalam pembuatan
piringan rem (disc brake) dengan penuangan pada cetakan pasir
2. Disediakan materi mengenai inti (core) pada pengecoran logam, peserta didik dapat
menjelaskan jenis-jenis inti dalam praktik pengecoran logam.
3. Diberikan tugas untuk observasi di lab.pengecoran logam, peserta didik dapat menjelaskan
cara pembuatan inti pada praktik pengecoran logam.
4. Disediakan alat-alat untuk praktik membuat inti dan cetaakan, peserta didik dapat memilih alat
untuk pembuatan inti piringan rem (disc brake) dengan penuangan pada cetakan pasir.
5. Diberikan jobsheet, peserta didik dapat memilih jenis inti yang cocok untuk pembuatan
piringan rem (disc brake) dengan penuangan pada cetakan pasir
6. Diberikan jobsheet, peserta didik dapat merencanakan pembuatan inti untuk piringan rem (disc
brake) dengan penuangan pada cetakan pasir.
7. Diberikan jobsheet, peserta didik dapat membuat inti untuk piringan rem (disc brake) dengan
penuangan pada cetakan pasir.
3
8. Ditunjukkan benda kerja yang telah dibuat, eserta didik dapat mengidentifikasi sebab
kesalahan yang terjadi dalam pembuatan inti piringan rem (disc brake) dengan penuangan pada
cetakan pasir.
E. Materi Pembelajaran
A. Pola, mal atau model (pattern)
yaitu sebuah bentuk dan ukuran benda yang menyerupai dengan bentuk asli benda yang
dikehendaki, dimana pola ini yang nantinya akan dibentuk pada cetakan pasir dalam bentuk rongga atau
yang disebut mold jika model ini dikeluarkan yang kedalamnya akan dituangkan logam cair.
1) Pola Tunggal
Pola ini dibentuk serupa dengan corannya, disamping itu kecuali tambahan penyusutan, tambahan
penyelesaian mesin dan kemiringan pola, kadangkadang dibuat juga menjadi satu dengan telapak inti.
2) Pola Ganda
Pola ini dibelah ditengah untuk memudahkan membuat cetakan. Permukaan pisahnya kalau
mungkin dibuat satu bidang.
Pada proses pembuatan pola ada beberapa hal penting yang harus diperhatikan, yaitu:
a) Permukaan pola (baik pola benda coran, gatting system dan riser) harus baik dan halus agar
tidak merusak cetakan pada proses pelepasan pola.
b) Dimensi dari pola benda coran harus dibuat penambahan + 5mm dari ukuran sebenarnya untuk
mencegah penyusutan yang terjadi dan untuk proses finishing dari benda coran.
c) Faktor kemiringan pola sangat diutamakan, hal ini bertujuan agar memudahkan pengangkatan
pola dari cetakan, sehingga tidak merusak cetakan. Besar kemiringan pola + 2 0.
B. Inti (core),
inti ini merupakan bagian khusus untuk yang berfungsi sebagai bingkai untuk melindungi struktur
model yang akan dibentuk, dengan demikian keadaan ketebalan dinding, lubang dan bentuk-bentuk
khusus dari benda tuangan (casting) tidak akan terjadi perubahan.
1) Pemeriksaan Pola
Pemeriksaan dengan penglihatan, dilakukan sejak dari pola sampai ke kotak inti. Rencana,
pandangan muka, pandangan samping dari gambar ditempatkan di samping pola pada arah yang sama,
dicek dengan memutar dan membandingkannya.
Pemeriksaan ukuran, setelah mempersiapkan mistar susut, pengukur permukaan, jangka ukur, dan
alat pengukur umum lainnya yang diperlukan untuk pemeriksaan, maka pemeriksaan ukuran dilakukan
gambar perencanaan menjadi gambar untuk pengecoran.
Dalam merencanakan pembuatan inti tidak dapat dilupakan dengan apa yang dinamakan telapak
inti. Dimana yang dimaksud dengan telapak Inti adalah :
a) Untuk menempatkan inti, membawa dan menentukan letak dari inti. Pada dasarnya dibuat
dengan menyisipkan bagian dari inti.
4
b) Untuk menyalurkan udara dan gas-gas dari cetakan yang keluar melalui inti. Kalau cetakan
telah terisi penuh oleh logam, gas-gas dari inti dibawa keluar melalui telapak inti.
c) Untuk memegang inti. Kalau cetakan telah terisi penuh oleh logam, ia mencegah bergesernya
inti dan memegang inti terhadap daya apung dari logam cair. Penentuan bentuk dan ukuran
dari telapak inti harus direncanakan dengan teliti untuk menyederhanakan cetakan, dan agar
didapat coran yang baik serta menaikkan produktivitas.
Penentuan kup, drag dan permukaan pisah adalah hal yang paling penting untuk mendapat coran
yang baik. Hal mana membutuhkan pengalaman yang luas dan pada umumnya harus memenuhi
ketentuan-ketentuan di bawah ini.
a) Pola harus mudah dikeluarkan dari cetakan. Permukaan pisah harus satu bidang Pada dasarnya
kup dibuat agak dangkal.
b) Penempatan inti harus mudah. Tempat inti dalam cetakan utama harus ditentukan secara teliti.
c) Sistem saluran harus dibuat sempurna untuk mendapat aliran logam cair yang optimum.
d) Terlalu banyak permukaan pisah akan mengambil banyak waktu dalam proses pembuatan
cetakan yang menyebabkan tonjolan-tonjolan sehingga pembuatan pola menjadi mahal.
Penghematan jumlah permukaan pisah itu harus dipertimbangkan
Dalam pengecoran, kita bukan hanya membutuhkan pola benda coran tetapi kita juga memerlukan
pola gatting system, yaitu sistem aliran untuk mengalirkan logam cair ke dalam cetakan benda coran.
Gatting system dibagi atas 4 bagian, yaitu cawan tuang, saluran turun. saluran pengalir, dan saluran
masuk. Tujuan dari gatting system ini adalah untuk mengatur kecepatan aliran logam cair ke dalam
rongga cetakan, sehingga rongga cetakan terisi secara sempurna. Dan juga agar slag logam cair tidak ikut
masuk kedalam rongga cetakan. Selain pola benda coran dan pola gatting system kita juga memerlukan
pola riser atau pola penambah. Riser atau penambah juga diperlukan untuk mengimbangi penyusutan
(Shrinkage) pada saat logam cair tersebut membeku. Karena setiap logam mempunyai nilai penyusutan
tersendiri.
2. Pembuatan Cetakan
Hal-hal yang perlu dipersiapkan antara lain ialah: Pasir Silika, Water glass, air, Cup & Drag, gas
CO2 dan Bahan Coating (Spirtus dan grafit). Langkah pertama yaitu menentukan berapa banyak pasir
silika yang kita butuhkan sesuai dengan cup & drag yang ada. Lalu kita campurkan waterglass kedalam
pasir kemudian diaduk hingga rata. Waterglass yang dipakai sekitar 3-6% berat pasir. Setelah pasir dan
waterglass rata, kemudian dimasukan kedalam cup & drag yang telah dimasukan terlebih dahulu pola
coran. Setelah terisi penuh kita tembakan gas CO2 hingga pasir keras. Kemudian pola bisa kita lepas dari
cetakan.
F. Metode Pembelajaran
Pendekatan Saintifik dengan Metode Pembelajaran Project Based Learning.
5
G. Kegiatan Pembelajaran
PERTEMUAN 1 (2X45 menit)
KEGIATAN PENDIDIK KEGIATAN PESERTA DIDIK
ALOKASI
WAKTU
(menit)
Kegiatan Pendahuluan
Menyampaikan salam, mengajak peserta
didik berdo’a bersama, dan mengisi
presensi.
Memberikan motivasi :
menampilkan simulasi seseorang yang
sedang bersepeda. Lalu memberikan
motivasi bahwa beberapa bagian sepeda
dibuat dengan pengecoran logam, sehingga
dengan mempelajari materi dan menguasai
praktik pengecoran logam, peserta didik
mendapat banyak peluang untuk
mendapatkan pekerjaan dengan mudah
Menarik perhatian peserta didik :
menjelaskan kompetensi yang akan
dipelajari dan bertanya jawab bahan dan
cara membuat cetakan piringan rem.
Menjelaskan garis besar materi dan cara
belajar peserta didik.
Kegiatan Inti
Meminta peserta didik membentuk
kelompok @ 4 orang.
Menampilkan video kegiatan membuat
cetakan untuk mengecor logam.
Menugaskan peserta didik untuk berdiskusi
bersama kelompok mengenai pengertian
dan alat yang dibutuhkan dalam praktik
membuat inti dan cetakan dengan bahasa
mereka sendiri.
Bertanya jawab dengan peserta didik di
dalam kelompoknya tentang pengertian
membuat inti dan cetakan.
Secara acak, pendidik meminta 5 peserta
didik menyebutkan minimal 15 dari 19 alat
Menjawab salam, salah satu memimpin
do’a, berdo’a bersama, dan mengisi
presensi.
Memperhatikan demonstrasi yang diberikan
oleh pendidik dan memperole gambaran
tentang apa yang akan dilakukan setelah
lulus sekolah nanti.
Memperhatikan penjelasan pendidik,
menjawab pertanyaan pendidik, dan
bertanya jika ada yang kurang jelas.
Memperhatikan penjelasan pendidik.
Membentuk kelompok @ 4 orang secara
suka rela.
Memperhatikan video yang ditampilkan
pendidik.
Berdiskusi bersama kelompoknya mengenai
pengertian dan alat yang dibutuhkan dalam
praktik membuat inti dan cetakandan
bertanya jika ada yang kurang paham.
Menjawab dengan jelas pertanyaan dari
pendidik berdasarkan hasil diskusi dalam
kelompok masing-masing.
Menyebutkan minimal 15 dari 19 alat yang
dibutuhkan dalam praktik membuat inti dan
10
5
5
10
5
20
6
yang dibutuhkan dalam praktik membuat
inti dan cetakan.
Pendidik memberikan soal kepada masing-
masing kelompok berupa gambar alat-alat
membuat inti dan cetakan untuk
diidentifikasi fungsi dan cara
penggunaannya dan dipresentasikan.
Kegiatan Penutup
Memberikan tugas/pekerjaan rumah yaitu
membuat laporan hasil observasinya serta
bahan presentasi dalam tampilan mengenai
materi membuat inti dan cetakan dengan
ketentuan sebagai berikut :
Kelompok 1 dan 5 membahas materi sand
casting. Kelompok 2 dan 6 membahas
materi centrifugal casting. Kelompok 3 dan
7 membahas materi die casting. Kelompok
4 dan 8 membahas materi investment
casting.
Menyampaikan salam penutup
cetakan.
Berdiskusi dengan kelompoknya untuk
mengidentifikasi fungsi dan cara
penggunaan alat-alat membuat inti dan
cetakan sesuai gambar lalu perwakilan
kelompok mempresentasikan hasil
diskusinya.
Memahami tugas/pekerjaan rumah yang
diberikan oleh pendidik dan bertanya jika
ada yang kurang jelas.
Menjawab salam.
30
5
7
PERTEMUAN 2 (6 X 45 menit)
KEGIATAN PENDIDIK KEGIATAN PESERTA DIDIK
ALOKASI
WAKTU
(menit)
Kegiatan Pendahuluan
Menyampaikan salam, mengajak peserta
didik berdo’a bersama, dan mengisi
presensi.
Menjelaskan garis besar materi dan cara
belajar peserta didik.
Kegiatan Inti
Meminta peserta didik duduk bersama
kelompoknya.
Menjelaskan tugas observasi berdasarkan
lembar observasi yang telah dibagikan
kepada peserta didik.
Membimbing/mendampingi pelaksanaan
observasi kelompok di lab membuat inti
dan cetakandi sekolah sambil melakukan
penilaian sikap.
Menugaskan peserta didik untuk
melakukan diskusi kelompok berdasarkan
hasil observasinya dan membimbing
peserta didik untuk menghasilkan laporan
berdasarkan format yang telah disiapkan
pendidik.
Menampilkan video mengenai cara
membuat inti dan cetakan piringan rem
(Disk Brake) dengan pengecoran logam.
Menugaskan peserta didik untuk
melakukan diskusi kelompok mengenai
alat, bahan, dan langkah – langkah
pembuatan inti dan cetakan piringan rem
(Disk Brake) berdasarkan tampilan video
tersebut serta mengevaluasi hasil
observasi.
Menentukan kelompok secara acak untuk
mempresentasikan hasil diskusinya, dan
menentukan 1 peserta didik dari
Menjawab salam, salah satu memimpin
do’a, berdo’a bersama, dan mengisi
presensi.
Memperhatikan demonstrasi yang
diberikan oleh pendidik.
Duduk bersama kelompoknya.
Memperhatikan penjelasan pendidik,
memahami lembar observasi, dan bertanya
jika kurang jelas.
Melakukan observasi ke lab pengecoran
logam, mencatat berbagai hal sesuai
dengan lembar observasi.
Melakukan diskusi kelompok berdasarkan
observasi dan pemahamannya serta dari
berbagai sumber belajar tercetak yang telah
diberikan oleh pendidik.
Memperhatikan video yang ditampilkan
pendidik.
Melakukan diskusi kelompok mengenai
alat dan bahan yang dibutuhkan, cara
pembuatan inti dan cetakan piringan rem
(Disk Brake) berdasarkan tampilan video
tersebut, serta mengevaluasi hasil observasi
kelompok.
Kelompok yang ditunjuk melakukan
presentasi hasil diskusi dan menjawab
pertanyaan yang diberikan kelompok lain.
10
5
5
90
15
10
15
80
8
kelompok lain untuk menjadi moderator.
Menjelaskan teknik pembuatan inti dan
cetakan piringan rem (Disk Brake)
berdasarkan pertanyaan-pertanyaan
peserta didik.
Kegiatan Penutup
Memberikan retensi dengan cara meminta
peserta didik menyebutkan alat dan
langkah-langkah pembuatan inti dan
cetakan piringan rem (Disk Brake) secara
bersama-sama.
Meminta dan membimbing peserta didik
membuat rangkuman.
Menjelaskan keterkaitan antara apa yang
telah dipelajari peserta didik dengan
materi pembelajaran berikutnya.
Menyampaikan salam penutup.
Menanyakan teknik pembuatan inti dan
cetakan piringan rem (Disk Brake) yang
belum dipahami.
Menyebutkan alat dan langkah-langkah
pembuatan inti dan cetakan piringan rem
(Disk Brake) secara bersama-sama.
Membuat rangkuman materi pembelajaran
yang telah dipelajari.
Memperhatikan penjelasan pendidik dan
bertanya jika ada yang kurang jelas.
Menjawab salam penutup.
15
5
15
5
9
PERTEMUAN 3 (2 X 45 menit)
KEGIATAN PENDIDIK KEGIATAN PESERTA DIDIK
ALOKASI
WAKTU
(menit)
Kegiatan Pendahuluan
Menyampaikan salam, mengajak peserta
didik berdo’a bersama, dan mengisi
presensi.
Menarik perhatian peserta didik dengan
cara menanya apakah masih ingat dengan
proses pembuatan inti pada praktik
pengecoran logam.
Menjelaskan garis besar materi dan cara
belajar peserta didik.
Kegiatan Inti
Meminta peserta didik untuk duduk
bersama anggota kelompoknya.
Memberikan post tes berupa 4 gambar
proses pembuatan inti yang terdiri dari 2
gambar benar dan 2 gambar salah.
Menugaskan kepada peserta didik untuk
berdiskusi bersama kelompoknya mengenai
gambar tersebut dan menentukan serta
mengidentifikasi mengapa gambar benar
dan mana gambar yang salah.
Menentukan secara acak semua kelompok
untuk mempresentasikan hasil diskusinya
di depan kelas serta membuka sesi tanya
jawab sambil melakukan penilaian sikap.
Menjelaskan teknik pembuatan inti
piringan rem (Disk Brake) berdasarkan
pertanyaan-pertanyaan peserta didik.
Kegiatan Penutup
Memberikan retensi dengan cara meminta
peserta didik menyebutkan alat dan
langkah-langkah pembuatan inti piringan
rem (Disk Brake) secara bersama-sama.
Meminta dan membimbing peserta didik
membuat rangkuman.
Menjawab salam, salah satu memimpin
do’a, berdo’a bersama, dan mengisi
presensi.
Menjawab pertanyaan pendidik tentang
proses pembuatan inti pada praktik
pengecoran logam.
Memperhatikan penjelasan pendidik dan
bertanya jika ada yang kurang jelas.
Peserta didik duduk bersama anggota
kelompoknya.
Mengerjakan post tes berupa 4 gambar
proses pembuatan inti yang terdiri dari 2
gambar benar dan 2 gambar salah.
Berdiskusi bersama kelompoknya
mengenai gambar tersebut dan menentukan
serta mengidentifikasi mengapa gambar
tersebut benar dan mengapa gambar
tersebut salah.
Mempresentasikan hasil diskusinya di
depan kelas serta menjawab pertanyaan
dari kelompok lain.
Menanyakan hal-hal mengenai alat dan
bahan piringan rem (Disk Brake).
Menyebutkan alat dan langkah-langkah
pembuatan inti piringan rem (Disk Brake)
secara bersama-sama.
Membuat rangkuman materi pembelajaran
yang telah dipelajari.
10
5
15
30
10
15
10
Menjelaskan keterkaitan antara apa yang
telah dipelajari peserta didik dengan materi
pembelajaran berikutnya.
Menyampaikan salam penutup.
Memperhatikan penjelasan pendidik dan
bertanya jika ada yang kurang paham.
Menjawab salam.
15
5
11
PERTEMUAN 4 (6 X 45 menit)
KEGIATAN PENDIDIK KEGIATAN PESERTA DIDIK
ALOKASI
WAKTU
(menit)
Kegiatan Pendahuluan
Menyampaikan salam, mengajak peserta
didik berdo’a bersama, dan mengisi
presensi.
Menjelaskan garis besar materi dan cara
belajar peserta didik.
Kegiatan Inti
Mengingatkan peserta didik untuk
memakai alat pelindung diri sesuai SOP
dan menasehati agar tidak bergurau dan
tidak melakukan tindakan yang dapat
membahayakan diri sendiri, orang lain,
dan lingkungannya.
Meminta peserta didik berkumpul
bersama kelompoknya.
Menjelaskan tugas membuat inti piringan
rem (Disk Brake) berdasarkan buku kerja
siswa yang telah dibagikan kepada
peserta didik.
Menugaskan peserta didik mengayak
pasir untuk membuat inti piringan rem
(Disk Brake).
Membimbing/mendampingi peserta didik
membuat inti piringan rem (Disk Brake)
secara berkelompok di lab pengecoran
logam di sekolah. Masing-masing
kelompok diharuskan berhasil membuat
inti piringan rem (Disk Brake) sesuai
ketentuan minimal 2 kali.
Membimbing peserta didik untuk
membersihkan alat-alat serta lab yang
digunakan, lalu mengembalikan alat dan
pelindung diri ke tempat semula serta
mengkondisikan bengkel seperti sedia
kala.
Menjawab salam, salah satu memimpin
do’a, berdo’a bersama, dan mengisi
presensi.
Memperhatikan demonstrasi yang
diberikan oleh pendidik.
Memperhatikan peringatan dan nasehat
pendidik, memakai alat pelindung diri
sesuai SOP dan tidak bergurau serta tidak
melakukan tindakan yang dapat
membahayakan diri sendiri, orang lain, dan
lingkungannya.
Berkumpul bersama kelompoknya.
Memperhatikan penjelasan pendidik,
memahami buku kerja siswa, dan bertanya
jika kurang jelas.
Praktik mengayak pasir untuk membuat inti
piringan rem (Disk Brake).
Membuat inti piringan rem (Disk Brake)
secara berkelompok di pengecoran logam
di sekolah hingga dapat membuat inti
piringan rem (Disk Brake) sesuai
ketentuan minimal 2 kali.
Membersihkan alat-alat serta lab yang
digunakan, lalu mengembalikan alat dan
pelindung diri ke tempat semula serta
mengkondisikan bengkel seperti sedia kala.
10
10
10
15
200
10
12
Kegiatan Penutup
Memberikan retensi dengan cara meminta
peserta didik menyebutkan alat dan
langkah-langkah pembuatan inti piringan
rem secara bersama-sama.
Bertanya jawab dengan peserta didik
mengenai kendala-kendala yang dialami
peserta didik dalam pembuatan inti
piringan rem (Disk Brake) lalu
memberikan solusi.
Menjelaskan keterkaitan antara apa yang
telah dipelajari peserta didik dengan
materi pembelajaran berikutnya.
Menyampaikan salam penutup.
Menyebutkan alat dan langkah-langkah
pembuatan inti piringan rem secara
bersama-sama.
Menjawab dan menceritakan kendala-
kendala yang dialami peserta didik dalam
pembuatan inti piringan rem (Disk Brake)
dan memeratikan solusi yang diberikan ole
guru.
Memperhatikan penjelasan pendidik dan
bertanya jika ada yang kurang jelas.
Menjawab salam penutup.
5
5
5
13
PERTEMUAN 5 (2 X 45 menit)
KEGIATAN PENDIDIK KEGIATAN PESERTA DIDIK
ALOKASI
WAKTU
(menit)
Kegiatan Pendahuluan
Menyampaikan salam, mengajak peserta
didik berdo’a bersama, dan mengisi
presensi.
Menjelaskan garis besar materi dan cara
belajar peserta didik.
Kegiatan Inti
Menginstruksikan kepada peserta didik
untuk duduk melingkar bersama
kelompoknya masing-masing.
Membagikan kotak berisi kartu bergambar
proses pembuatan cetakan untuk
pengecoran menggunakan cetakan pasir.
Menginstruksikan peserta didik untuk
menyusun gambar-gambar tersebut menjadi
langkah-langkah pembuatan cetakan
menggunakan pasir secara berkelompok.
Menugaskan peseerta didik untuk
menuliskan langkah-langkah pembuatan
cetakan berdasarkan kartu bergambar yang
telah disusun.
Secara acak, pendidik meminta 3 dari 8
kelompok untuk menjelaskan langkah-
langkah pembuatan cetakan pasir di depan
kelas berdasarkan susunan gambar dan
hasil diskusi kelompok.
Kegiatan Penutup
Memberikan retensi dengan meminta
peserta didik menyebutkan langkah-
langkah pembuatan cetakan untuk
piringan rem (Disk Brake) secara
bersama-sama.
Menyampaikan salam penutup
Menjawab salam, salah satu memimpin
do’a, berdo’a bersama, dan mengisi
presensi.
Memperhatikan penjelasan pendidik dan
bertanya jika ada yang kurang jelas.
Duduk melingkar bersama kelompoknya
masing-masing.
Menerima kotak berisi kartu bergambar
proses pembuatan cetakan untuk
pengecoran menggunakan cetakan pasir.
Menyusun gambar-gambar tersebut
menjadi langkah-langkah pembuatan
cetakan menggunakan pasir secara
berkelompok.
Menuliskan langkah-langkah pembuatan
cetakan berdasarkan kartu bergambar yang
telah disusun.
Kelompok yang ditunjuk oleh pendidik
menjelaskan langkah-langkah pembuatan
cetakan pasir di depan kelas berdasarkan
susunan gambar dan hasil diskusi
kelompok.
Menyebutkan langkah-langkah pembuatan
cetakan untuk piringan rem (Disk Brake)
secara bersama-sama.
Menjawab salam.
10
5
10
10
50
5
14
PERTEMUAN 6 (6 X 45 menit)
KEGIATAN PENDIDIK KEGIATAN PESERTA DIDIK
ALOKASI
WAKTU
(menit)
Kegiatan Pendahuluan
Menyampaikan salam, mengajak peserta
didik berdo’a bersama, dan mengisi
presensi.
Menjelaskan garis besar materi dan cara
belajar peserta didik.
Kegiatan Inti
Mengingatkan peserta didik untuk
memakai alat pelindung diri sesuai SOP
dan menasehati agar tidak bergurau dan
tidak melakukan tindakan yang dapat
membahayakan diri sendiri, orang lain,
dan lingkungannya.
Meminta peserta didik berkumpul
bersama kelompoknya.
Menjelaskan tugas membuat cetakan
piringan rem (Disk Brake) berdasarkan
buku kerja siswa yang telah dibagikan
kepada peserta didik.
Menugaskan peserta didik mengayak
pasir untuk membuat cetakan piringan
rem (Disk Brake).
Membimbing/mendampingi peserta didik
membuat cetakan piringan rem (Disk
Brake) secara berkelompok di lab
pengecoran logam di sekolah. Masing-
masing kelompok diharuskan berhasil
membuat cetakan piringan rem (Disk
Brake) sesuai ketentuan minimal 2 kali.
Membimbing peserta didik untuk
membersihkan alat-alat serta lab yang
digunakan, lalu mengembalikan alat dan
pelindung diri ke tempat semula serta
mengkondisikan bengkel seperti sedia
kala.
Menjawab salam, salah satu memimpin
do’a, berdo’a bersama, dan mengisi
presensi.
Memperhatikan demonstrasi yang
diberikan oleh pendidik.
Memperhatikan peringatan dan nasehat
pendidik, memakai alat pelindung diri
sesuai SOP dan tidak bergurau serta tidak
melakukan tindakan yang dapat
membahayakan diri sendiri, orang lain, dan
lingkungannya.
Berkumpul bersama kelompoknya.
Memperhatikan penjelasan pendidik,
memahami buku kerja siswa, dan bertanya
jika kurang jelas.
Praktik mengayak pasir untuk membuat
cetakan piringan rem (Disk Brake).
Membuat inti piringan rem (Disk Brake)
secara berkelompok di lab pengecoran
logam di sekolah hingga dapat membuat
cetakan piringan rem (Disk Brake) sesuai
ketentuan minimal 2 kali.
Membersihkan alat-alat serta lab yang
digunakan, lalu mengembalikan alat dan
pelindung diri ke tempat semula serta
mengkondisikan bengkel seperti sedia kala.
10
10
10
15
200
10
15
Kegiatan Penutup
Memberikan retensi dengan cara meminta
peserta didik menyebutkan alat dan
langkah-langkah pembuatan cetakan
piringan rem.
Bertanya jawab dengan peserta didik
mengenai kendala-kendala yang dialami
peserta didik dalam pembuatan cetakan
piringan rem (Disk Brake) lalu
memberikan solusi.
Menjelaskan keterkaitan antara apa yang
telah dipelajari peserta didik dengan
materi pembelajaran berikutnya.
Menyampaikan salam penutup.
Menyebutkan alat dan langkah-langkah
pembuatan cetakan piringan rem secara
bersama-sama.
Menjawab dan menceritakan kendala-
kendala yang dialami peserta didik dalam
pembuatan cetakan piringan rem (Disk
Brake) dan memeratikan solusi yang
diberikan ole guru.
Memperhatikan penjelasan pendidik dan
bertanya jika ada yang kurang jelas.
Menjawab salam penutup.
5
5
5
16
PERTEMUAN 7 (2 X 45 menit)
KEGIATAN PENDIDIK KEGIATAN PESERTA DIDIK
ALOKASI
WAKTU
(menit)
Kegiatan Pendahuluan
Menyampaikan salam, mengajak peserta
didik berdo’a bersama, dan mengisi
presensi.
Menarik perhatian peserta didik dengan
bertanya kendala apa saja yang dialami
selama pembuatan inti dan cetakan piringan
rem pada pertemuan sebelumnya.
Menjelaskan garis besar materi dan cara
belajar peserta didik.
Kegiatan Inti
Meminta peserta didik untuk duduk
bersama anggota kelompoknya.
Menugaskan kepada peserta didik
berdiskusi bersama kelompoknya untuk
menyebutkan cacat atau kerusakan atau
kesalahan pada pembuatan inti dan cetakan
piringan rem (Disk Brake).
Menugaskan kepada peserta didik
berdiskusi bersama kelompoknya untuk
menyusun pertanyaan sebanyak-banyaknya
mengenai cacat atau kerusakan atau
kesalahan pada pembuatan inti dan cetakan
piringan rem (Disk Brake).
Menugaskan kepada peserta didik untuk
membaca materi pada buku siswa secara
saksama dan memanfaatkan fasilitas
hostpot sekolah untuk menggali informasi
mengenai cacat atau kerusakan atau
kesalahan pada pembuatan inti dan cetakan
piringan rem (Disk Brake).
Menugaskan kepada peserta didik untuk
berdiskusi bersama kelompoknya mengenai
sebab – sebab terjadinya cacat atau
kerusakan atau kesalahan pada pembuatan
Menjawab salam, salah satu memimpin
do’a, berdo’a bersama, dan mengisi
presensi.
Menjawab pertanyaan pendidik tentang
kendala-kendala yang dialami selama
praktik pembuatan inti dan cetakan
piringan rem pada pertemuan sebelumnya.
Memperhatikan penjelasan pendidik dan
bertanya jika ada yang kurang jelas.
Duduk bersama anggota kelompoknya.
Berdiskusi bersama kelompok untuk
menyebutkan cacat atau kerusakan atau
kesalahan pada pembuatan inti dan cetakan
piringan rem (disk brake).
Berdiskusi bersama kelompok untuk
menyusun pertanyaan sebanyak-banyaknya
mengenai cacat atau kerusakan atau
kesalahan pada pembuatan inti dan cetakan
piringan rem (disk brake).
Membaca materi pada buku siswa secara
saksama dan memanfaatkan fasilitas
hostpot sekolah untuk menggali informasi
mengenai cacat atau kerusakan atau
kesalahan pada pembuatan inti dan cetakan
piringan rem (disk brake).
Berdiskusi bersama kelompok mengenai
sebab – sebab terjadinya cacat atau
kerusakan atau kesalahan pada pembuatan
inti dan cetakan piringan rem (disk brake)
10
5
10
10
25
20
17
inti dan cetakan piringan rem (Disk Brake)
beserta cara mencegah atau mengatasinya.
Kegiatan Penutup
Menugaskan kepada peserta didik untuk
menyusun laporan pembuatan inti dan
cetakan piringan rem (Disk Brake) berrupa
makalah dan sajian materi dalam bentuk
power point.
Menyampaikan salam penutup.
beserta cara mencegah atau mengatasinya.
Memperhatikan penjelasan pendidik dan
bertanya jika ada yang kurang paham.
Menjawab salam.
10
18
PERTEMUAN 8 (6 X 45 menit)
KEGIATAN PENDIDIK KEGIATAN PESERTA DIDIK
ALOKASI
WAKTU
(menit)
Kegiatan Pendahuluan
Menyampaikan salam, mengajak peserta
didik berdo’a bersama, dan mengisi
presensi.
Menjelaskan garis besar materi dan cara
belajar peserta didik.
Kegiatan Inti
Meminta peserta didik untuk duduk
bersama anggota kelompoknya.
Menugaskan kepada peserta didik untuk
membagi anggota kelompoknya untuk
menjadikan 2 anggota sebagai pembanding
dan 2 anggota sebagai penyaji.
Secara acak pendidik meminta semua
kelompok untuk mempresentasikan laporan
hasil praktik pembuatan inti dan cetakan
untuk piringan rem. Masing-masing
kelompok diberikan waktu 15 menit untuk
menyajikan materi dan 15 menit untuk sesi
tanya jawab.
Menyajikan sajian materi mengenai
pembuatan inti dan cetakan pada praktik
pengecoran logam dan memberikan
penguatan serta menjawab pertanyaan –
pertanyaan peserta didik yang belum
terjawab selama diskusi.
Kegiatan Penutup
Memberikan motivasi kepada peserta didik
untuk memahami proses pembuatan inti
dan cetakan sebagai bekal untuk
melakukan praktik pengecoran logam.
Menyampaikan salam penutup.
Menjawab salam, salah satu memimpin
do’a, berdo’a bersama, dan mengisi
presensi.
Memperhatikan penjelasan pendidik dan
bertanya jika ada yang kurang jelas.
Duduk bersama anggota kelompoknya.
Ketua kelompok membagi anggota
kelompoknya untuk menjadikan 2 anggota
sebagai pembanding dan 2 anggota sebagai
penyaji.
Semua kelompok untuk mempresentasikan
laporan hasil praktik pembuatan inti dan
cetakan untuk piringan rem. Masing-
masing kelompok diberikan waktu 15
menit untuk menyajikan materi dan 15
menit untuk sesi tanya jawab.
Memperhatikansajian materi mengenai
pembuatan inti dan cetakan pada praktik
pengecoran logam oleh guru dan bertanya
jika ada yang kurang dipahami.
Memperhatikan penjelasan pendidik dan
bertanya jika ada yang kurang paham.
Menjawab salam.
5
5
50
15
5
19
H. Sumber Belajar
1. Alat dan Bahan
a) Mesin pengayak pasir
b) Cope
c) Drag
d) Papan pemadat
e) Pola inti
f) Saluran udara
g) Baju kerja
h) Model
i) Palu lunak
j) Sekrup pasir
k) Helm safety
l) Sarung tangan
m) Sepatu berbahan kulit
2. Media Pembelajaran
a) Laptop
b) LCD Proyektor
c) Buku Kerja Siswa
d) Gambar inti dan cetakan
e) Gambar benda kerja
f) Benda kerja tiruan
I. Penilaian
(Instrumen penilaian terlampir).
20
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Nama Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Kejuruan
Mata Pelajaran : Teknik Pembuatan Cetakan dan Inti
Kelas/Program/Paket Keahlian : XII/Teknik Mesin/Teknik Pengecoran Logam
Tema : Membuat Cetakan dan Inti Blank Roda Gigi Lurus
(spur-gear) dengan Penuangan pada Cetakan Pasir
Semester : I (satu)
Pertemuan ke : 9-18
Alokasi Waktu : 40 Jam Pelajaran (40 X 45 menit)
A. Kompetensi Inti
KI-1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI-2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong
royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif, dan menunjukkan sikap
sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia
KI-3 : Memahami, menerapkan dan menganalisis, dan mengevaluasi pengetahuan faktual,
konseptual, prosedural dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam
bidang kerja yang spesifik untuk memecahkan masalah.
KI-4 : Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara
efektif, dean mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung
B. Kompetensi Dasar
1.1. Menyadari sempurnanya ciptaan Tuhan tentang alam dan fenomenanya dalam
mengaplikasikan pengecoran dan perlakuan panas pada kehidupan sehari-hari.
1.2. Mengamalkan nilai-nilai ajaran agama sebagai tuntunan dalam mengaplikasikan pengecoran
dan perlakuan panas pada kehidupan sehari-hari
2.1. Mengamalkan perilaku jujur, disiplin, teliti, kritis, rasa ingin tahu, inovatif dan tanggung
jawab dalam dalam mengaplikasikan pengecoran dan perlakuan panas pada kehidupan
sehari-hari.
21
2.2. Menghargai kerjasama, toleransi, damai, santun, demokratis, dalam menyelesaikan masalah
perbedaan konsep berpikir dalam mengaplikasikan pengecoran dan perlakuan panas pada
kehidupan sehari-hari.
2.3. Menunjukkan sikap responsif, proaktif, konsisten, dan berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam melakukan
tugas mengaplikasikan pengecoran dan perlakuan panas
3.2. Menerapkan cara pembuatan inti sesuai gambar, instruksi, dan spesifikasi
4.2. Menciptakan inti sesuai dengan perencanaan, gambar, dan spesifikasi
C. Indikator
1. Menjelaskan fungsi inti dalam pembuatan blank roda gigi lurus (spur gear) dengan penuangan
pada cetakan pasir
2. Memilih alat untuk pembuatan inti blank roda gigi lurus (spur gear) dengan penuangan pada
cetakan pasir.
3. Memilih jenis inti yang cocok untuk pembuatan blank roda gigi lurus (spur gear) dengan
penuangan pada cetakan pasir
4. Merencanakan pembuatan inti untuk blank roda gigi lurus (spur gear) dengan penuangan pada
cetakan pasir.
5. Membuat inti untuk blank roda gigi lurus (spur gear) dengan penuangan pada cetakan pasir.
6. Mengidentifikasi sebab kesalahan yang terjadi dalam pembuatan inti blank roda gigi lurus
(spur gear) dengan penuangan pada cetakan pasir.
D. Tujuan Pembelajaran
1. Ditunjukkan gambar inti (core), peserta didik dapat menjelaskan fungsi inti dalam pembuatan
blank roda gigi lurus (spur gear) dengan penuangan pada cetakan pasir
2. Disediakan materi mengenai inti (core) pada pengecoran logam, peserta didik dapat
menjelaskan jenis-jenis inti dalam praktik pengecoran logam.
3. Diberikan tugas untuk observasi di lab.pengecoran logam, peserta didik dapat menjelaskan
cara pembuatan inti pada praktik pengecoran logam.
4. Disediakan alat-alat untuk praktik membuat inti dan cetakan, peserta didik dapat memilih alat
untuk pembuatan inti blank roda gigi lurus (spur gear) dengan penuangan pada cetakan pasir.
5. Diberikan jobsheet, peserta didik dapat memilih jenis inti yang cocok untuk pembuatan blank
roda gigi lurus (spur gear) dengan penuangan pada cetakan pasir
6. Diberikan jobsheet, peserta didik dapat merencanakan pembuatan inti untuk blank roda gigi
lurus (spur gear) dengan penuangan pada cetakan pasir.
7. Diberikan jobsheet, peserta didik dapat membuat inti untuk blank roda gigi lurus (spur gear)
dengan penuangan pada cetakan pasir.
22
8. Ditunjukkan benda kerja yang telah dibuat, eserta didik dapat mengidentifikasi sebab
kesalahan yang terjadi dalam pembuatan inti blank roda gigi lurus (spur gear) dengan
penuangan pada cetakan pasir.
E. Materi Pembelajaran
Sand casting (penuangan dengan cetakan pasir)
Cetakan pasir untuk pembentukan benda tuangan melalui pengecoran harus dibuat dan dikerjakan
sedemikian rupa dengan bagian- bagian yang lengkap sesuai dengan bentuk benda kerja sehingga
diperoleh bentuk yang sempurna sesuai dengan yang kita kehendaki. Bagian-bagian dari cetakan pasir ini
antara lain meliputi:
a) Pola, mal atau model (pattern), yaitu sebuah bentuk dan ukuran benda yang sama dengan bentuk
asli benda yang dikehendaki, pola ini dapat dibuat dari kayu atau plastik yang nantinya akan
dibentuk pada cetakan pasir dalam bentuk rongga atau yang disebut mold jika model ini
dikeluarkan yang kedalamnya akan dituangkan logam cair.
b) Inti (core), inti ini merupakan bagian khusus untuk yang berfungsi sebagai bingkai untuk
melindungi struktur model yang akan dibentuk, dengan demikian keadaan ketebalan dinding,
lubang dan bentuk-bentuk khusus dari benda tuangan (casting) tidak akan terjadi perubahan.
c) Cope, yaitu setangah bagian dari bagian atas dari cetakan pasir.
d) Drag, yakni setengah bagian bawah dari cetakan pasir tersebut.
e) Gate ialah lubang terbuka dimana dituangkannya logam cair kedalam cetakan diatara core dan
drag
f) Riser ialah lubang pengeluaran yang disediakan untuk mengalirnya sisa lelehan logam cair dari
dalam cetakan serta sedikit reserve larutan logam cair.
g) Kelengkapan lainnya adalah Chaplet, yakni kelengkapan pendukung Cores, walaupun
pemakaian pendukung cores ini dianggap kurang praktis, dan beberapa peralatan yang lain tidak
ada dalam perdagangan.
Cetakan dan teras merupakan bagian yang akan bekerja menerima panas dan tekanan dari logam
cair yang dituang sebagai bahan produk, oleh karena itu pasir sebagai bahan cetakan harus dipilih sesuai
23
dengan kualifikasi kebutuhan bahan yang akan dicetak baik sifat penuangannya maupun ukuran benda
yang akan dibentuk dalam penuangan ini dimana semakin besar benda tuangan maka tekanan yang
disebut tekanan metallostatic akan semakin besar dimana cetakan maupun teras harus memiliki
kestabilan mekanis yang terandalkan. Beberapa jenis bahan cetakan dan teras yang sering digunakan
antara lain :
a) Pasir tanah liat, ialah pasir yang komposisinya terdiri atas campuran pasir-kwarsa dengan tanah
liat yang berfungsi sebagai pengikat. Pasir tanah liat ini dapat dibedakan menjadi dua macam
menurut cara pemakaiannya yaitu pasir kering dan pasir basah.
b) Pasir minyak, ialah pasir kwarsa yang dalam pemakaiannya dicampur dengan minyak sebagai
bahan pengikatnya, sifatnya yang sangat baik dan cocok digunakan dalam pembuatan teras baik
ukuran kecil maupun besar, setelah pembentukan, teras dikeringkan dan dipoles dengan cairan
serbuk batu bara.
c) Pasir dammar buatan (Resinoid), ialah pasir cetak dengan komposisi yang terdiri dari pasir
kwarsa dengan 2% dammar buatan. Pasir jenis ini hampir tidak perlu ditumbuk dalam
pemadatannya. Pasir ini juga memiliki sifat yang baik setelah mengeras dan pengerasannya
dapat diatur dengan sempurna serta cocok digunakan untuk membentuk benda-benda dengan
ukuran yang cukup besar. Proses penghitaman masih harus dilakukan seperti penggunaan pasir-
pasir yang lainnya.
d) Pasir kaca air, merupkan komposisi dari pasir kwarsa dengan kurang lebih 4% kaca air.
Pemadatannya hampir tidak perlu ditumbuk dan sifatnya sangat baik setelah dikeraskan melalui
pemasukan gas CO dan dihitamkan Pasir kaca ini digunakan sebagai bahan cetakan atau teras
dengan ukuran sedang.
e) Pasir semen, merupakan campuran pasir kwarsa dengan kurang lebih 9% semen serta air kurang
lebih 6 %. Pemadatannya tidak perlu ditumbuk dan sifatnya sangat baik setellah mengeras
walupun proses pengerasannya lambat. Setelah kering juga dihitamkan. Pasir ini digunakan
sebagai bahan teras dan cetakan yang berat.
F. Metode Pembelajaran
Pendekatan Saintifik dengan Metode Pembelajaran Project Based Learning.
24
G. Kegiatan Pembelajaran
PERTEMUAN 1 (2X45 menit)
KEGIATAN PENDIDIK KEGIATAN PESERTA DIDIK
ALOKASI
WAKTU
(menit)
Kegiatan Pendahuluan
Menyampaikan salam, mengajak peserta
didik berdo’a bersama, dan mengisi
presensi.
Memberikan motivasi :
Menampilkan video tentang mesin yang
sedang bekerja dan pemindah tenaganya
menggunakan sepasang roda gigi lurus.
Menarik perhatian peserta didik :
menjelaskan kompetensi yang akan
dipelajari dan bertanya jawab bahan dan
cara membuat cetakan piringan rem.
Menjelaskan garis besar materi dan cara
belajar peserta didik.
Kegiatan Inti
Meminta peserta didik membentuk
kelompok @ 4 orang.
Menampilkan video kegiatan membuat
cetakan untuk mengecor logam.
Menugaskan peserta didik untuk berdiskusi
bersama kelompok mengenai pengertian
dan alat yang dibutuhkan dalam praktik
membuat inti dan cetakan dengan bahasa
mereka sendiri.
Bertanya jawab dengan peserta didik di
dalam kelompoknya tentang pengertian
membuat inti dan cetakan.
Secara acak, pendidik meminta 5 peserta
didik menyebutkan minimal 15 dari 19 alat
yang dibutuhkan dalam praktik membuat
inti dan cetakan.
Pendidik memberikan soal kepada masing-
masing kelompok berupa gambar alat-alat
Menjawab salam, salah satu memimpin
do’a, berdo’a bersama, dan mengisi
presensi.
Memperhatikan demonstrasi yang diberikan
oleh pendidik dan memperoleh gambaran
tentang apa yang akan dilakukan selama
proses pembelajaran.
Memperhatikan penjelasan pendidik,
menjawab pertanyaan pendidik, dan
bertanya jika ada yang kurang jelas.
Memperhatikan penjelasan pendidik.
Membentuk kelompok @ 4 orang secara
suka rela.
Memperhatikan video yang ditampilkan
pendidik.
Berdiskusi bersama kelompoknya mengenai
pengertian dan alat yang dibutuhkan dalam
praktik membuat inti dan cetakandan
bertanya jika ada yang kurang paham.
Menjawab dengan jelas pertanyaan dari
pendidik berdasarkan hasil diskusi dalam
kelompok masing-masing.
Menyebutkan minimal 15 dari 19 alat yang
dibutuhkan dalam praktik membuat inti dan
cetakan.
Berdiskusi dengan kelompoknya untuk
mengidentifikasi fungsi dan cara
10
5
5
10
5
20
30
25
membuat inti dan cetakan untuk
diidentifikasi fungsi dan cara
penggunaannya dan dipresentasikan.
Kegiatan Penutup
Memberikan tugas/pekerjaan rumah yaitu
membuat laporan hasil observasinya serta
bahan presentasi dalam tampilan mengenai
materi membuat inti dan cetakan dengan
ketentuan sebagai berikut :
Kelompok 1 dan 5 membahas materi sand
casting. Kelompok 2 dan 6 membahas
materi centrifugal casting. Kelompok 3 dan
7 membahas materi die casting. Kelompok
4 dan 8 membahas materi investment
casting.
Menyampaikan salam penutup
penggunaan alat-alat membuat inti dan
cetakan sesuai gambar lalu perwakilan
kelompok mempresentasikan hasil
diskusinya.
Memahami tugas/pekerjaan rumah yang
diberikan oleh pendidik dan bertanya jika
ada yang kurang jelas.
Menjawab salam.
5
26
PERTEMUAN 2 (6 X 45 menit)
KEGIATAN PENDIDIK KEGIATAN PESERTA DIDIK
ALOKASI
WAKTU
(menit)
Kegiatan Pendahuluan
Menyampaikan salam, mengajak peserta
didik berdo’a bersama, dan mengisi
presensi.
Menjelaskan garis besar materi dan cara
belajar peserta didik.
Kegiatan Inti
Meminta peserta didik duduk bersama
kelompoknya.
Menjelaskan tugas observasi berdasarkan
lembar observasi yang telah dibagikan
kepada peserta didik.
Membimbing/mendampingi pelaksanaan
observasi kelompok di lab membuat inti
dan cetakandi sekolah sambil melakukan
penilaian sikap.
Menugaskan peserta didik untuk
melakukan diskusi kelompok berdasarkan
hasil observasinya dan membimbing
peserta didik untuk menghasilkan laporan
berdasarkan format yang telah disiapkan
pendidik.
Menampilkan video mengenai cara
membuat inti dan cetakan blank roda
gigi lurus (spur gear) dengan
pengecoran logam.
Menugaskan peserta didik untuk
melakukan diskusi kelompok mengenai
alat, bahan, dan langkah – langkah
pembuatan inti dan cetakan blank roda
gigi lurus (spur gear) berdasarkan
tampilan video tersebut serta
mengevaluasi hasil observasi.
Menjawab salam, salah satu memimpin
do’a, berdo’a bersama, dan mengisi
presensi.
Memperhatikan demonstrasi yang
diberikan oleh pendidik.
Duduk bersama kelompoknya.
Memperhatikan penjelasan pendidik,
memahami lembar observasi, dan bertanya
jika kurang jelas.
Melakukan observasi ke lab pengecoran
logam, mencatat berbagai hal sesuai
dengan lembar observasi.
Melakukan diskusi kelompok berdasarkan
observasi dan pemahamannya serta dari
berbagai sumber belajar tercetak yang telah
diberikan oleh pendidik.
Memperhatikan video yang ditampilkan
pendidik.
Melakukan diskusi kelompok mengenai
alat dan bahan yang dibutuhkan, cara
pembuatan inti dan cetakan blank roda
gigi lurus (spur gear) berdasarkan
tampilan video tersebut, serta mengevaluasi
hasil observasi kelompok.
Kelompok yang ditunjuk melakukan
10
5
5
90
15
10
15
27
Menentukan kelompok secara acak untuk
mempresentasikan hasil diskusinya, dan
menentukan 1 peserta didik dari
kelompok lain untuk menjadi moderator.
Menjelaskan teknik pembuatan inti dan
cetakan blank roda gigi lurus (spur
gear) berdasarkan pertanyaan-pertanyaan
peserta didik.
Kegiatan Penutup
Memberikan retensi dengan cara meminta
peserta didik menyebutkan alat dan
langkah-langkah pembuatan inti dan
cetakan blank roda gigi lurus (spur
gear) secara bersama-sama.
Meminta dan membimbing peserta didik
membuat rangkuman.
Menjelaskan keterkaitan antara apa yang
telah dipelajari peserta didik dengan
materi pembelajaran berikutnya.
Menyampaikan salam penutup.
presentasi hasil diskusi dan menjawab
pertanyaan yang diberikan kelompok lain.
Menanyakan teknik pembuatan inti dan
cetakan blank roda gigi lurus (spur
gear) yang belum dipahami.
Menyebutkan alat dan langkah-langkah
pembuatan inti dan cetakan blank roda
gigi lurus (spur gear) secara bersama-
sama.
Membuat rangkuman materi pembelajaran
yang telah dipelajari.
Memperhatikan penjelasan pendidik dan
bertanya jika ada yang kurang jelas.
Menjawab salam penutup.
80
15
5
15
5
28
PERTEMUAN 3 (2 X 45 menit)
KEGIATAN PENDIDIK KEGIATAN PESERTA DIDIK
ALOKASI
WAKTU
(menit)
Kegiatan Pendahuluan
Menyampaikan salam, mengajak peserta
didik berdo’a bersama, dan mengisi
presensi.
Menarik perhatian peserta didik dengan
cara menanya apakah masih ingat dengan
proses pembuatan inti pada praktik
pengecoran logam.
Menjelaskan garis besar materi dan cara
belajar peserta didik.
Kegiatan Inti
Meminta peserta didik untuk duduk
bersama anggota kelompoknya.
Memberikan post tes berupa 4 gambar
proses pembuatan inti yang terdiri dari 2
gambar benar dan 2 gambar salah.
Menugaskan kepada peserta didik untuk
berdiskusi bersama kelompoknya mengenai
gambar tersebut dan menentukan serta
mengidentifikasi mengapa gambar benar
dan mana gambar yang salah.
Menentukan secara acak semua kelompok
untuk mempresentasikan hasil diskusinya
di depan kelas serta membuka sesi tanya
jawab sambil melakukan penilaian sikap.
Menjelaskan teknik pembuatan inti blank
roda gigi lurus (spur gear) berdasarkan
pertanyaan-pertanyaan peserta didik.
Kegiatan Penutup
Memberikan retensi dengan cara meminta
peserta didik menyebutkan alat dan
langkah-langkah pembuatan inti blank
roda gigi lurus (spur gear) secara
Menjawab salam, salah satu memimpin
do’a, berdo’a bersama, dan mengisi
presensi.
Menjawab pertanyaan pendidik tentang
proses pembuatan inti pada praktik
pengecoran logam.
Memperhatikan penjelasan pendidik dan
bertanya jika ada yang kurang jelas.
Peserta didik duduk bersama anggota
kelompoknya.
Mengerjakan post tes berupa 4 gambar
proses pembuatan inti yang terdiri dari 2
gambar benar dan 2 gambar salah.
Berdiskusi bersama kelompoknya
mengenai gambar tersebut dan menentukan
serta mengidentifikasi mengapa gambar
tersebut benar dan mengapa gambar
tersebut salah.
Mempresentasikan hasil diskusinya di
depan kelas serta menjawab pertanyaan
dari kelompok lain.
Menanyakan hal-hal mengenai alat dan
bahan blank roda gigi lurus (spur gear).
Menyebutkan alat dan langkah-langkah
pembuatan inti blank roda gigi lurus
(spur gear) secara bersama-sama.
10
5
15
30
10
15
29
bersama-sama.
Meminta dan membimbing peserta didik
membuat rangkuman.
Menjelaskan keterkaitan antara apa yang
telah dipelajari peserta didik dengan materi
pembelajaran berikutnya.
Menyampaikan salam penutup.
Membuat rangkuman materi pembelajaran
yang telah dipelajari.
Memperhatikan penjelasan pendidik dan
bertanya jika ada yang kurang paham.
Menjawab salam.
15
5
30
PERTEMUAN 4 (6 X 45 menit)
KEGIATAN PENDIDIK KEGIATAN PESERTA DIDIK
ALOKASI
WAKTU
(menit)
Kegiatan Pendahuluan
Menyampaikan salam, mengajak peserta
didik berdo’a bersama, dan mengisi
presensi.
Menjelaskan garis besar materi dan cara
belajar peserta didik.
Kegiatan Inti
Mengingatkan peserta didik untuk
memakai alat pelindung diri sesuai SOP
dan menasehati agar tidak bergurau dan
tidak melakukan tindakan yang dapat
membahayakan diri sendiri, orang lain,
dan lingkungannya.
Meminta peserta didik berkumpul
bersama kelompoknya.
Menjelaskan tugas membuat inti blank
roda gigi lurus (spur gear) berdasarkan
buku kerja siswa yang telah dibagikan
kepada peserta didik.
Menugaskan peserta didik mengayak
pasir untuk membuat inti blank roda gigi
lurus (spur gear)
Membimbing/mendampingi peserta didik
membuat inti blank roda gigi lurus (spur
gear) secara berkelompok di lab
pengecoran logam di sekolah. Masing-
masing kelompok diharuskan berhasil
membuat inti blank roda gigi lurus (spur
gear) sesuai ketentuan minimal 2 kali.
Membimbing peserta didik untuk
membersihkan alat-alat serta lab yang
digunakan, lalu mengembalikan alat dan
pelindung diri ke tempat semula serta
mengkondisikan bengkel seperti sedia
Menjawab salam, salah satu memimpin
do’a, berdo’a bersama, dan mengisi
presensi.
Memperhatikan demonstrasi yang
diberikan oleh pendidik.
Memperhatikan peringatan dan nasehat
pendidik, memakai alat pelindung diri
sesuai SOP dan tidak bergurau serta tidak
melakukan tindakan yang dapat
membahayakan diri sendiri, orang lain, dan
lingkungannya.
Berkumpul bersama kelompoknya.
Memperhatikan penjelasan pendidik,
memahami buku kerja siswa, dan bertanya
jika kurang jelas.
Praktik mengayak pasir untuk membuat inti
blank roda gigi lurus (spur gear).
Membuat inti blank roda gigi lurus (spur
gear) secara berkelompok di pengecoran
logam di sekolah hingga dapat membuat
inti blank roda gigi lurus (spur gear) sesuai
ketentuan minimal 2 kali.
Membersihkan alat-alat serta lab yang
digunakan, lalu mengembalikan alat dan
pelindung diri ke tempat semula serta
mengkondisikan bengkel seperti sedia kala.
10
10
10
15
200
10
31
kala.
Kegiatan Penutup
Memberikan retensi dengan cara meminta
peserta didik menyebutkan alat dan
langkah-langkah pembuatan inti piringan
rem secara bersama-sama.
Bertanya jawab dengan peserta didik
mengenai kendala-kendala yang dialami
peserta didik dalam pembuatan inti blank
roda gigi lurus (spur gear) lalu
memberikan solusi.
Menjelaskan keterkaitan antara apa yang
telah dipelajari peserta didik dengan
materi pembelajaran berikutnya.
Menyampaikan salam penutup.
Menyebutkan alat dan langkah-langkah
pembuatan inti piringan rem secara
bersama-sama.
Menjawab dan menceritakan kendala-
kendala yang dialami peserta didik dalam
pembuatan inti blank roda gigi lurus
(spur gear) dan memeratikan solusi yang
diberikan ole guru.
Memperhatikan penjelasan pendidik dan
bertanya jika ada yang kurang jelas.
Menjawab salam penutup.
5
5
5
32
PERTEMUAN 5 (2 X 45 menit)
KEGIATAN PENDIDIK KEGIATAN PESERTA DIDIK
ALOKASI
WAKTU
(menit)
Kegiatan Pendahuluan
Menyampaikan salam, mengajak peserta
didik berdo’a bersama, dan mengisi
presensi.
Menjelaskan garis besar materi dan cara
belajar peserta didik.
Kegiatan Inti
Menginstruksikan kepada peserta didik
untuk duduk melingkar bersama
kelompoknya masing-masing.
Membagikan kotak berisi kartu bergambar
proses pembuatan cetakan untuk
pengecoran menggunakan cetakan pasir.
Menginstruksikan peserta didik untuk
menyusun gambar-gambar tersebut menjadi
langkah-langkah pembuatan cetakan
menggunakan pasir secara berkelompok.
Menugaskan peseerta didik untuk
menuliskan langkah-langkah pembuatan
cetakan berdasarkan kartu bergambar yang
telah disusun.
Secara acak, pendidik meminta 3 dari 8
kelompok untuk menjelaskan langkah-
langkah pembuatan cetakan pasir di depan
kelas berdasarkan susunan gambar dan
hasil diskusi kelompok.
Kegiatan Penutup
Memberikan retensi dengan meminta
peserta didik menyebutkan langkah-
langkah pembuatan cetakan untuk blank
roda gigi lurus (spur gear) secara
bersama-sama.
Menyampaikan salam penutup
Menjawab salam, salah satu memimpin
do’a, berdo’a bersama, dan mengisi
presensi.
Memperhatikan penjelasan pendidik dan
bertanya jika ada yang kurang jelas.
Duduk melingkar bersama kelompoknya
masing-masing.
Menerima kotak berisi kartu bergambar
proses pembuatan cetakan untuk
pengecoran menggunakan cetakan pasir.
Menyusun gambar-gambar tersebut
menjadi langkah-langkah pembuatan
cetakan menggunakan pasir secara
berkelompok.
Menuliskan langkah-langkah pembuatan
cetakan berdasarkan kartu bergambar yang
telah disusun.
Kelompok yang ditunjuk oleh pendidik
menjelaskan langkah-langkah pembuatan
cetakan pasir di depan kelas berdasarkan
susunan gambar dan hasil diskusi
kelompok.
Menyebutkan langkah-langkah pembuatan
cetakan untuk blank roda gigi lurus (spur
gear) secara bersama-sama.
Menjawab salam.
10
5
10
10
50
5
33
PERTEMUAN 6 (6 X 45 menit)
KEGIATAN PENDIDIK KEGIATAN PESERTA DIDIK
ALOKASI
WAKTU
(menit)
Kegiatan Pendahuluan
Menyampaikan salam, mengajak peserta
didik berdo’a bersama, dan mengisi
presensi.
Menjelaskan garis besar materi dan cara
belajar peserta didik.
Kegiatan Inti
Mengingatkan peserta didik untuk
memakai alat pelindung diri sesuai SOP
dan menasehati agar tidak bergurau dan
tidak melakukan tindakan yang dapat
membahayakan diri sendiri, orang lain,
dan lingkungannya.
Meminta peserta didik berkumpul
bersama kelompoknya.
Menjelaskan tugas membuat cetakan
blank roda gigi lurus (spur gear)
berdasarkan buku kerja siswa yang telah
dibagikan kepada peserta didik.
Menugaskan peserta didik mengayak
pasir untuk membuat cetakan blank roda
gigi lurus (spur gear).
Membimbing/mendampingi peserta didik
membuat cetakan blank roda gigi lurus
(spur gear) secara berkelompok di lab
pengecoran logam di sekolah. Masing-
masing kelompok diharuskan berhasil
membuat cetakan blank roda gigi lurus
(spur gear) sesuai ketentuan minimal 2
kali.
Membimbing peserta didik untuk
membersihkan alat-alat serta lab yang
digunakan, lalu mengembalikan alat dan
Menjawab salam, salah satu memimpin
do’a, berdo’a bersama, dan mengisi
presensi.
Memperhatikan demonstrasi yang
diberikan oleh pendidik.
Memperhatikan peringatan dan nasehat
pendidik, memakai alat pelindung diri
sesuai SOP dan tidak bergurau serta tidak
melakukan tindakan yang dapat
membahayakan diri sendiri, orang lain, dan
lingkungannya.
Berkumpul bersama kelompoknya.
Memperhatikan penjelasan pendidik,
memahami buku kerja siswa, dan bertanya
jika kurang jelas.
Praktik mengayak pasir untuk membuat
cetakan blank roda gigi lurus (spur
gear).
Membuat inti blank roda gigi lurus (spur
gear) secara berkelompok di lab
pengecoran logam di sekolah hingga dapat
membuat cetakan blank roda gigi lurus
(spur gear) sesuai ketentuan minimal 2
kali.
Membersihkan alat-alat serta lab yang
digunakan, lalu mengembalikan alat dan
pelindung diri ke tempat semula serta
10
10
10
15
200
10
34
pelindung diri ke tempat semula serta
mengkondisikan bengkel seperti sedia
kala.
Kegiatan Penutup
Memberikan retensi dengan cara meminta
peserta didik menyebutkan alat dan
langkah-langkah pembuatan cetakan
piringan rem.
Bertanya jawab dengan peserta didik
mengenai kendala-kendala yang dialami
peserta didik dalam pembuatan cetakan
blank roda gigi lurus (spur gear) lalu
memberikan solusi.
Menjelaskan keterkaitan antara apa yang
telah dipelajari peserta didik dengan
materi pembelajaran berikutnya.
Menyampaikan salam penutup.
mengkondisikan bengkel seperti sedia kala.
Menyebutkan alat dan langkah-langkah
pembuatan cetakan piringan rem secara
bersama-sama.
Menjawab dan menceritakan kendala-
kendala yang dialami peserta didik dalam
pembuatan cetakan blank roda gigi lurus
(spur gear) dan memeratikan solusi yang
diberikan ole guru.
Memperhatikan penjelasan pendidik dan
bertanya jika ada yang kurang jelas.
Menjawab salam penutup.
5
5
5
35
PERTEMUAN 7 (2 X 45 menit)
KEGIATAN PENDIDIK KEGIATAN PESERTA DIDIK
ALOKASI
WAKTU
(menit)
Kegiatan Pendahuluan
Menyampaikan salam, mengajak peserta
didik berdo’a bersama, dan mengisi
presensi.
Menarik perhatian peserta didik dengan
bertanya kendala apa saja yang dialami
selama pembuatan inti dan cetakan piringan
rem pada pertemuan sebelumnya.
Menjelaskan garis besar materi dan cara
belajar peserta didik.
Kegiatan Inti
Meminta peserta didik untuk duduk
bersama anggota kelompoknya.
Menugaskan kepada peserta didik
berdiskusi bersama kelompoknya untuk
menyebutkan cacat atau kerusakan atau
kesalahan pada pembuatan inti dan cetakan
blank roda gigi lurus (spur gear).
Menugaskan kepada peserta didik
berdiskusi bersama kelompoknya untuk
menyusun pertanyaan sebanyak-banyaknya
mengenai cacat atau kerusakan atau
kesalahan pada pembuatan inti dan cetakan
blank roda gigi lurus (spur gear).
Menugaskan kepada peserta didik untuk
membaca materi pada buku siswa secara
saksama dan memanfaatkan fasilitas
hostpot sekolah untuk menggali informasi
mengenai cacat atau kerusakan atau
kesalahan pada pembuatan inti dan cetakan
blank roda gigi lurus (spur gear)
Menugaskan kepada peserta didik untuk
berdiskusi bersama kelompoknya mengenai
Menjawab salam, salah satu memimpin
do’a, berdo’a bersama, dan mengisi
presensi.
Menjawab pertanyaan pendidik tentang
kendala-kendala yang dialami selama
praktik pembuatan inti dan cetakan
piringan rem pada pertemuan sebelumnya.
Memperhatikan penjelasan pendidik dan
bertanya jika ada yang kurang jelas.
Duduk bersama anggota kelompoknya.
Berdiskusi bersama kelompok untuk
menyebutkan cacat atau kerusakan atau
kesalahan pada pembuatan inti dan cetakan
blank roda gigi lurus (spur gear).
Berdiskusi bersama kelompok untuk
menyusun pertanyaan sebanyak-banyaknya
mengenai cacat atau kerusakan atau
kesalahan pada pembuatan inti dan cetakan
blank roda gigi lurus (spur gear).
Membaca materi pada buku siswa secara
saksama dan memanfaatkan fasilitas
hostpot sekolah untuk menggali informasi
mengenai cacat atau kerusakan atau
kesalahan pada pembuatan inti dan cetakan
blank roda gigi lurus (spur gear)
Berdiskusi bersama kelompok mengenai
sebab – sebab terjadinya cacat atau
10
5
10
10
25
20
36
sebab – sebab terjadinya cacat atau
kerusakan atau kesalahan pada pembuatan
inti dan cetakan blank roda gigi lurus
(spur gear) beserta cara mencegah atau
mengatasinya.
Kegiatan Penutup
Menugaskan kepada peserta didik untuk
menyusun laporan pembuatan inti dan
cetakan blank roda gigi lurus (spur gear)
berrupa makalah dan sajian materi dalam
bentuk power point.
Menyampaikan salam penutup.
kerusakan atau kesalahan pada pembuatan
inti dan cetakan blank roda gigi lurus
(spur gear) beserta cara mencegah atau
mengatasinya.
Memperhatikan penjelasan pendidik dan
bertanya jika ada yang kurang paham.
Menjawab salam.
10
37
PERTEMUAN 8 (6 X 45 menit)
KEGIATAN PENDIDIK KEGIATAN PESERTA DIDIK
ALOKASI
WAKTU
(menit)
Kegiatan Pendahuluan
Menyampaikan salam, mengajak peserta
didik berdo’a bersama, dan mengisi
presensi.
Menjelaskan garis besar materi dan cara
belajar peserta didik.
Kegiatan Inti
Meminta peserta didik untuk duduk
bersama anggota kelompoknya.
Menugaskan kepada peserta didik untuk
membagi anggota kelompoknya untuk
menjadikan 2 anggota sebagai pembanding
dan 2 anggota sebagai penyaji.
Secara acak pendidik meminta semua
kelompok untuk mempresentasikan laporan
hasil praktik pembuatan inti dan cetakan
untuk piringan rem. Masing-masing
kelompok diberikan waktu 15 menit untuk
menyajikan materi dan 15 menit untuk sesi
tanya jawab.
Menyajikan sajian materi mengenai
pembuatan inti dan cetakan pada praktik
pengecoran logam dan memberikan
penguatan serta menjawab pertanyaan –
pertanyaan peserta didik yang belum
terjawab selama diskusi.
Kegiatan Penutup
Memberikan motivasi kepada peserta didik
untuk memahami proses pembuatan inti
dan cetakan sebagai bekal untuk
melakukan praktik pengecoran logam.
Menyampaikan salam penutup.
Menjawab salam, salah satu memimpin
do’a, berdo’a bersama, dan mengisi
presensi.
Memperhatikan penjelasan pendidik dan
bertanya jika ada yang kurang jelas.
Duduk bersama anggota kelompoknya.
Ketua kelompok membagi anggota
kelompoknya untuk menjadikan 2 anggota
sebagai pembanding dan 2 anggota sebagai
penyaji.
Semua kelompok untuk mempresentasikan
laporan hasil praktik pembuatan inti dan
cetakan untuk piringan rem. Masing-
masing kelompok diberikan waktu 15
menit untuk menyajikan materi dan 15
menit untuk sesi tanya jawab.
Memperhatikansajian materi mengenai
pembuatan inti dan cetakan pada praktik
pengecoran logam oleh guru dan bertanya
jika ada yang kurang dipahami.
Memperhatikan penjelasan pendidik dan
bertanya jika ada yang kurang paham.
Menjawab salam.
5
5
50
15
5
38
PERTEMUAN 10 (6 X 45 menit)
KEGIATAN PENDIDIK KEGIATAN PESERTA DIDIK
ALOKASI
WAKTU
(menit)
Kegiatan Pendahuluan
Menyampaikan salam, mengajak peserta
didik berdo’a bersama, dan mengisi presensi.
Menarik perhatian peserta didik dengan cara
mereview materi-materi yang sudah
dipelajari selama 7 kali pertemuan.
Memberitahukan kepada peserta didik bahwa
akan diadakan ujian lisan.
Kegiatan Inti
Mempersiapkan satu kursi berhadapan
dengan kursi guru.
Meminta seluruh peserta didik untuk duduk
dengan tenang di kursi masing-masing
sambil menunggu giliran.
Secara acak peserta didik diminta untuk
maju ke depan kelas satu per satu dan duduk
di kursi yang telah dipersiapkan dengan
menunjukkan foto inti dan cetakan piringan
rem (disc brake) dan blank roda gigi lurus
(spur gear) serta laporan praktik pembuatan
inti dan cetakan.
Mewawancarai siswa mengenai alat dan
karakteristik bahan, langkah-langkah
pembuatan inti dan cetakan piringan rem
(disc brake) dan blank roda gigi lurus (spur
gear), kerusakan pada benda kerja, dan
menganalisis sebab-sebab terjadinya
kerusakan serta cara menghindarinya.
Memberikan penilaian secara obyektif
berdasarkan kelancaran, ketepatan, dan cara
peserta didik menjawab pertanyaan.
Selanjutnya, mempersilakan peserta didik
langsung keluar kelas ketika ujian lisan
selesai.
Menjawab salam, salah satu memimpin do’a,
berdo’a bersama, dan mengisi presensi.
Menjawab pertanyaan pendidik tentang
materi-materi yang sudah dipelajari selama 7
kali pertemuan.
Memperhatikan pemberitahuan dari pendidik.
Duduk dengan tenang dan menunggu giliran
ujian lisan di dalam kelas.
Duduk di kursi yang telah disediakan dengan
membawa benda kerja dan laporan praktik
membuat inti dan cetakanketika namanya
sudah dipanggil oleh pendidik.
Menjawab pertanyaan pendidik mengenai
alat dan karakteristik bahan, langkah-langkah
pembuatan inti dan cetakan piringan rem
(disc brake) dan blank roda gigi lurus (spur
gear), kerusakan pada benda kerja, dan
menganalisis sebab-sebab terjadinya
kerusakan serta cara menghindarinya.
Langsung keluar kelas ketika ujian lisan
kepadanya telah selesai.
15
5
250
39
Kegiatan Penutup
Meminta seluruh peserta didik masuk ke
dalam kelas dan menyampaikan penilaian
kepada peserta didik secara umum.
Menyampaikan salam penutup.
Memperhatikan penilaian dari pendidik
secara umum.
Menjawab salam.
10
H. Sumber Belajar
1. Alat dan Bahan
a) Mesin pengayak pasir
b) Cope
c) Drag
d) Papan pemadat
e) Pola inti
f) Saluran udara
g) Baju kerja
h) Model
i) Palu lunak
j) Sekrup pasir
k) Helm safety
l) Sarung tangan
m) Sepatu berbahan kulit
2. Media Pembelajaran
a) Blank roda gigi lurus (spur-gear)
b) Laptop
c) LCD Proyektor
d) Buku Kerja Siswa
e) Video mesin yang menggunakan roda gigi sebagai pemindah tenaga
f) Gambar benda kerja
g) Benda kerja tiruan
I. Penilaian
(Instrumen penilaian terlampir).
40
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Nama Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Kejuruan
Mata Pelajaran : Teknik Pengecoran dan Perlakuan Panas
Kelas/Program/Paket Keahlian : XII/Teknik Mesin/Teknik Pengecoran Logam
Tema : Membuat Inti dan Cetakan Turbine Nozzle dengan
Metode Investment Casting
Semester : I (satu)
Pertemuan ke : 19-28
Alokasi Waktu : 40 Jam Pelajaran (40 X 45 menit)
A. Kompetensi Inti
KI-1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI-2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong
royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif, dan menunjukkan sikap
sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia
KI-3 : Memahami, menerapkan dan menganalisis, dan mengevaluasi pengetahuan faktual,
konseptual, prosedural dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam
bidang kerja yang spesifik untuk memecahkan masalah.
KI-4 : Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara
efektif, dean mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung
B. Kompetensi Dasar
1.1. Menyadari sempurnanya ciptaan Tuhan tentang alam dan fenomenanya dalam
mengaplikasikan pengecoran dan perlakuan panas pada kehidupan sehari-hari.
1.2. Mengamalkan nilai-nilai ajaran agama sebagai tuntunan dalam mengaplikasikan pengecoran
dan perlakuan panas pada kehidupan sehari-hari
2.1. Mengamalkan perilaku jujur, disiplin, teliti, kritis, rasa ingin tahu, inovatif dan tanggung jawab
dalam dalam mengaplikasikan pengecoran dan perlakuan panas pada kehidupan sehari-hari.
2.2. Menghargai kerjasama, toleransi, damai, santun, demokratis, dalam menyelesaikan masalah
perbedaan konsep berpikir dalam mengaplikasikan pengecoran dan perlakuan panas pada
kehidupan sehari-hari.
41
2.3. Menunjukkan sikap responsif, proaktif, konsisten, dan berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam melakukan
tugas mengaplikasikan pengecoran dan perlakuan panas
3.2. Menerapkan cara pembuatan inti sesuai gambar, instruksi, dan spesifikasi
4.2. Menciptakan inti sesuai dengan perencanaan, gambar, dan spesifikasi
C. Indikator
1. Menjelaskan fungsi inti dalam pembuatan turbine nozzle dengan metode investment casting
2. Menjelaskan jenis-jenis inti dalam metode investment casting.
3. Mengidentifikasi perbedaan proses pembuatan inti pada metode sand casting dan investment
casting
4. Memilih alat untuk pembuatan inti dan cetakan turbine nozzle dengan metode investment
casting
5. Memilih jenis inti yang cocok untuk pembuatan turbine nozzle dengan metode investment
casting
6. Merencanakan pembuatan inti dan cetakan untuk turbine nozzle dengan metode investment
casting
7. Membuat inti dan cetakan untuk turbine nozzle dengan metode investment casting
8. Mengidentifikasi sebab kesalahan yang terjadi dalam pembuatan inti dan cetakan turbine
nozzle dengan metode investment casting
D. Tujuan Pembelajaran
1. Ditunjukkan gambar inti (core), peserta didik dapat menjelaskan fungsi inti dalam pembuatan
turbine nozzle dengan metode investment casting
2. Disediakan materi mengenai inti (core) pada pengecoran logam, peserta didik dapat
menjelaskan jenis-jenis inti dalam praktik pengecoran logam.
3. Diberikan tugas untuk observasi di lab.pengecoran logam, peserta didik dapat menjelaskan
cara pembuatan inti pada praktik pengecoran logam.
4. Disediakan alat-alat untuk praktik membuat inti dan cetaakan, peserta didik dapat memilih alat
untuk pembuatan inti turbine nozzle dengan metode investment casting.
5. Diberikan jobsheet, peserta didik dapat memilih jenis inti yang cocok untuk pembuatan turbine
nozzle dengan metode investment casting
6. Diberikan jobsheet, peserta didik dapat merencanakan pembuatan inti untuk turbine nozzle
dengan metode investment casting
7. Diberikan jobsheet, peserta didik dapat membuat inti untuk turbine nozzle dengan metode
investment casting
42
8. Ditunjukkan benda kerja yang telah dibuat, peserta didik dapat mengidentifikasi sebab
kesalahan yang terjadi dalam pembuatan inti turbine nozzle dengan metode investment casting
E. Materi Pembelajaran
43
44
F. Metode Pembelajaran
Pendekatan Saintifik dengan Metode Pembelajaran Project Based Learning.
G. Kegiatan Pembelajaran
PERTEMUAN 1 (2X45 menit)
KEGIATAN PENDIDIK KEGIATAN PESERTA DIDIK
ALOKASI
WAKTU
(menit)
Kegiatan Pendahuluan
Menyampaikan salam, mengajak peserta
didik berdo’a bersama, dan mengisi
presensi.
Memberikan motivasi :
Menampilkan gambar-gambar produk hasil
investment casting.
Menarik perhatian peserta didik :
menjelaskan kompetensi yang akan
dipelajari.
Menjelaskan garis besar materi dan cara
belajar peserta didik.
Kegiatan Inti
Meminta peserta didik membentuk
kelompok @ 4 orang.
Menunjukkan media pembelajaran berupa
turbine nozzle dan mendemonstrasikan cara
kerja turbine nozzle.
Menugaskan peserta didik untuk berdiskusi
bersama kelompok mengenai pengertian,
fungsi, alat dan bahan yang dibutuhkan.
Menjawab salam, salah satu memimpin do’a,
berdo’a bersama, dan mengisi presensi.
Memperhatikan demonstrasi yang diberikan
oleh pendidik dan memperole gambaran
tentang apa yang akan dilakukan setelah lulus
sekolah nanti.
Memperhatikan penjelasan pendidik,
menjawab pertanyaan pendidik, dan bertanya
jika ada yang kurang jelas.
Memperhatikan penjelasan pendidik.
Membentuk kelompok @ 4 orang secara
suka rela.
Memperhatikan media pembelajaran yang
ditampilkan pendidik.
Berdiskusi bersama kelompoknya mengenai
pengertian, fungsi, alat, dan bahan yang
dibutuhkan dalam praktik pembuatan turbine
10
5
5
10
20
45
Menampilkan video pengecoran
menggunakan metode investment casting.
Bertanya jawab dengan peserta didik di
dalam kelompoknya tentang langkah-
langkah pembuatan turbine nozzle.
Secara acak, pendidik meminta semua
kelompok untuk mempresentasikan hasil
diskusinya di depan kelas, dengan
pembagian sebagai berikut :
2 kelompok mempresentasikan pengertian
dan fungsi turbine nozzle, 2 kelompok
mempresentasikan alat dan bahan ya g
dibutuhkan dalam pembuatan turbine
nozzle, dan 4 kelompok mempresentasikan
langkah-langkah pembuatan turbine nozzle.
Pendidik memberikan soal kepada masing-
masing kelompok berupa gambar alat-alat
pengecoran untuk diidentifikasi fungsi dan
cara penggunaannya dan dipresentasikan.
Kegiatan Penutup
Menjelaskan kegiatan pembelajaran pada
pertemuan berikutnya yaitu observasi
pembuatan inti dan cetakan turbine nozzle
di bengkel pengecoran logam dan
mengingatkan peserta didik untuk belajar
dan mempersiapkan diri.
Menyampaikan salam penutup
nozzle dan bertanya jika ada yang kurang
paham.
Memperhatikan video yang ditampilkan
pendidik, dan mencatat jika ada hal penting
yang perlu dicatat.
Menjawab dengan jelas pertanyaan dari
pendidik berdasarkan hasil diskusi dalam
kelompok masing-masing.
Menyebutkan minimal 15 dari 19 alat yang
dibutuhkan dalam praktik pengecoran log
Berdiskusi dengan kelompoknya untuk
mengidentifikasi fungsi dan cara
penggunaan alat-alat pengecoran sesuai
gambar lalu perwakilan kelompok
mempresentasikan hasil diskusinya.
Memahami penjelasan yang diberikan oleh
pendidik dan bertanya jika ada yang kurang
jelas.
Menjawab salam.
5
30
5
46
PERTEMUAN 2 (6 X 45 menit)
KEGIATAN PENDIDIK KEGIATAN PESERTA DIDIK
ALOKASI
WAKTU
(menit)
Kegiatan Pendahuluan
Menyampaikan salam, mengajak peserta
didik berdo’a bersama, dan mengisi
presensi.
Menjelaskan garis besar materi dan cara
belajar peserta didik.
Kegiatan Inti
Meminta peserta didik duduk bersama
kelompoknya.
Menjelaskan tugas observasi berdasarkan
lembar observasi yang telah dibagikan
kepada peserta didik.
Membimbing/mendampingi pelaksanaan
observasi kelompok di lab pengecoran
logam di sekolah sambil melakukan
penilaian sikap.
Menugaskan peserta didik untuk
melakukan diskusi kelompok berdasarkan
hasil observasinya dan membimbing
peserta didik untuk menghasilkan laporan
berdasarkan format yang telah disiapkan
pendidik.
Menampilkan video mengenai cara
membuat inti dan cetakan turbine nozzle
dengan pengecoran logam.
Menugaskan peserta didik untuk
melakukan diskusi kelompok mengenai
alat, bahan, dan langkah – langkah inti
dan cetakan turbine nozzle berdasarkan
tampilan video tersebut serta
mengevaluasi hasil observasi.
Menentukan kelompok secara acak untuk
mempresentasikan hasil diskusinya, dan
menentukan 1 peserta didik dari
Menjawab salam, salah satu memimpin
do’a, berdo’a bersama, dan mengisi
presensi.
Memperhatikan demonstrasi yang
diberikan oleh pendidik.
Duduk bersama kelompoknya.
Memperhatikan penjelasan pendidik,
memahami lembar observasi, dan bertanya
jika kurang jelas.
Melakukan observasi ke lab pengecoran
logam, mencatat berbagai hal sesuai
dengan lembar observasi.
Melakukan diskusi kelompok berdasarkan
observasi dan pemahamannya serta dari
berbagai sumber belajar tercetak yang telah
diberikan oleh pendidik.
Memperhatikan video yang ditampilkan
pendidik.
Melakukan diskusi kelompok mengenai
alat dan bahan yang dibutuhkan, cara
pembuatan inti dan cetakan turbine nozzle
berdasarkan tampilan video tersebut, serta
mengevaluasi hasil observasi kelompok.
Kelompok yang ditunjuk melakukan
presentasi hasil diskusi dan menjawab
pertanyaan yang diberikan kelompok lain.
10
5
5
90
15
10
15
80
47
kelompok lain untuk menjadi moderator.
Menjelaskan teknik pembuatan inti dan
cetakan turbine nozzle berdasarkan
pertanyaan-pertanyaan peserta didik.
Kegiatan Penutup
Memberikan retensi dengan cara meminta
peserta didik menyebutkan alat dan
langkah-langkah pembuatan inti dan
cetakan turbine nozzle secara bersama-
sama.
Meminta dan membimbing peserta didik
membuat rangkuman.
Menjelaskan keterkaitan antara apa yang
telah dipelajari peserta didik dengan
materi pembelajaran berikutnya.
Menyampaikan salam penutup.
Menanyakan teknik pembuatan inti dan
cetakan turbine nozzle yang belum
dipahami.
Menyebutkan alat dan langkah-langkah
pembuatan inti dan cetakan turbine nozzle
secara bersama-sama.
Membuat rangkuman materi pembelajaran
yang telah dipelajari.
Memperhatikan penjelasan pendidik dan
bertanya jika ada yang kurang jelas.
Menjawab salam penutup.
15
5
15
5
48
PERTEMUAN 3 (2 X 45 menit)
KEGIATAN PENDIDIK KEGIATAN PESERTA DIDIK
ALOKASI
WAKTU
(menit)
Kegiatan Pendahuluan
Menyampaikan salam, mengajak peserta
didik berdo’a bersama, dan mengisi
presensi.
Menarik perhatian peserta didik dengan
cara menanya apakah masih ingat dengan
proses pembuatan inti menggunakan
metode sand casting pada praktik
pengecoran logam.
Menjelaskan garis besar materi dan cara
belajar peserta didik.
Kegiatan Inti
Meminta peserta didik untuk duduk
bersama anggota kelompoknya.
Memberikan post tes berupa 2 gambar pada
setiap kelompok proses pembuatan inti
pada sand casting dan investment casting.
Menugaskan kepada peserta didik untuk
berdiskusi bersama kelompoknya mengenai
gambar tersebut dan menentukan serta
mengidentifikasi perbedaan pada kedua
gambar tersebut.
Menentukan secara acak semua kelompok
untuk mempresentasikan hasil diskusinya
di depan kelas serta membuka sesi tanya
jawab sambil melakukan penilaian sikap.
Menjelaskan teknik pembuatan inti turbine
nozzle berdasarkan pertanyaan-pertanyaan
peserta didik.
Kegiatan Penutup
Memberikan retensi dengan cara meminta
peserta didik menyebutkan alat dan
langkah-langkah pembuatan inti turbine
Menjawab salam, salah satu memimpin
do’a, berdo’a bersama, dan mengisi
presensi.
Menjawab pertanyaan pendidik tentang
proses pembuatan inti menggunakan
metode sand casting pada praktik
pengecoran logam.
Memperhatikan penjelasan pendidik dan
bertanya jika ada yang kurang jelas.
Peserta didik duduk bersama anggota
kelompoknya.
Mengerjakan post tes berupa 4 gambar
proses pembuatan inti pada sand casting
dan investment casting.
Berdiskusi bersama kelompoknya
mengenai gambar tersebut dan menentukan
serta mengidentifikasi perbedaan kedua
gambar tersebut.
Mempresentasikan hasil diskusinya di
depan kelas serta menjawab pertanyaan
dari kelompok lain.
Menanyakan hal-hal mengenai teknik
pembuatan inti turbine nozzle.
Menyebutkan alat dan langkah-langkah
pembuatan inti turbine nozzle secara
bersama-sama.
10
5
15
30
10
15
49
nozzle secara bersama-sama.
Meminta dan membimbing peserta didik
membuat rangkuman.
Menjelaskan keterkaitan antara apa yang
telah dipelajari peserta didik dengan materi
pembelajaran berikutnya.
Menyampaikan salam penutup.
Membuat rangkuman materi pembelajaran
yang telah dipelajari.
Memperhatikan penjelasan pendidik dan
bertanya jika ada yang kurang paham.
Menjawab salam.
15
5
50
PERTEMUAN 4 (6 X 45 menit)
KEGIATAN PENDIDIK KEGIATAN PESERTA DIDIK
ALOKASI
WAKTU
(menit)
Kegiatan Pendahuluan
Menyampaikan salam, mengajak peserta
didik berdo’a bersama, dan mengisi
presensi.
Menjelaskan garis besar materi dan cara
belajar peserta didik.
Kegiatan Inti
Mengingatkan peserta didik untuk
memakai alat pelindung diri sesuai SOP
dan menasehati agar tidak bergurau dan
tidak melakukan tindakan yang dapat
membahayakan diri sendiri, orang lain,
dan lingkungannya.
Meminta peserta didik berkumpul
bersama kelompoknya.
Menjelaskan tugas membuat inti turbine
nozzle berdasarkan buku kerja siswa yang
telah dibagikan kepada peserta didik.
Menugaskan peserta didik mengayak
pasir untuk membuat inti turbine nozzle
Membimbing/mendampingi peserta didik
membuat inti turbine nozzle secara
berkelompok di lab pengecoran logam di
sekolah. Masing-masing kelompok
diharuskan berhasil membuat inti turbine
nozzle sesuai ketentuan minimal 2 kali.
Membimbing peserta didik untuk
membersihkan alat-alat serta lab yang
digunakan, lalu mengembalikan alat dan
pelindung diri ke tempat semula serta
mengkondisikan bengkel seperti sedia
kala.
Kegiatan Penutup
Memberikan retensi dengan cara meminta
Menjawab salam, salah satu memimpin
do’a, berdo’a bersama, dan mengisi
presensi.
Memperhatikan demonstrasi yang
diberikan oleh pendidik.
Memperhatikan peringatan dan nasehat
pendidik, memakai alat pelindung diri
sesuai SOP dan tidak bergurau serta tidak
melakukan tindakan yang dapat
membahayakan diri sendiri, orang lain, dan
lingkungannya.
Berkumpul bersama kelompoknya.
Memperhatikan penjelasan pendidik,
memahami buku kerja siswa, dan bertanya
jika kurang jelas.
Praktik mengayak pasir untuk membuat inti
turbine nozzle.
Membuat inti turbine nozzle secara
berkelompok di pengecoran logam di
sekolah hingga dapat membuat inti turbine
nozzle sesuai ketentuan minimal 2 kali.
Membersihkan alat-alat serta lab yang
digunakan, lalu mengembalikan alat dan
pelindung diri ke tempat semula serta
mengkondisikan bengkel seperti sedia kala.
Menyebutkan alat dan langkah-langkah
10
10
10
15
200
10
51
peserta didik menyebutkan alat dan
langkah-langkah pembuatan inti piringan
rem secara bersama-sama.
Bertanya jawab dengan peserta didik
mengenai kendala-kendala yang dialami
peserta didik dalam pembuatan inti
turbine nozzle lalu memberikan solusi.
Menjelaskan keterkaitan antara apa yang
telah dipelajari peserta didik dengan
materi pembelajaran berikutnya.
Menyampaikan salam penutup.
pembuatan inti piringan rem secara
bersama-sama.
Menjawab dan menceritakan kendala-
kendala yang dialami peserta didik dalam
pembuatan inti turbine nozzle dan
memperhatikan solusi yang diberikan ole
guru.
Memperhatikan penjelasan pendidik dan
bertanya jika ada yang kurang jelas.
Menjawab salam penutup.
5
5
5
52
PERTEMUAN 5 (2 X 45 menit)
KEGIATAN PENDIDIK KEGIATAN PESERTA DIDIK
ALOKASI
WAKTU
(menit)
Kegiatan Pendahuluan
Menyampaikan salam, mengajak peserta
didik berdo’a bersama, dan mengisi presensi.
Menjelaskan garis besar materi dan cara
belajar peserta didik.
Kegiatan Inti
Menginstruksikan kepada peserta didik untuk
duduk melingkar bersama kelompoknya
masing-masing.
Membagikan kotak berisi kartu bergambar
proses pembuatan cetakan untuk pengecoran
menggunakan cetakan pasir.
Menginstruksikan peserta didik untuk
menyusun gambar-gambar tersebut menjadi
langkah-langkah pembuatan cetakan
menggunakan pasir secara berkelompok.
Menugaskan peseerta didik untuk menuliskan
langkah-langkah pembuatan cetakan
berdasarkan kartu bergambar yang telah
disusun.
Secara acak, pendidik meminta 3 dari 8
kelompok untuk menjelaskan langkah-
langkah pembuatan cetakan pasir di depan
kelas berdasarkan susunan gambar dan hasil
diskusi kelompok.
Kegiatan Penutup
Memberikan retensi dengan meminta
peserta didik menyebutkan langkah-langkah
pembuatan cetakan untuk turbine nozzle
secara bersama-sama.
Menyampaikan salam penutup
Menjawab salam, salah satu memimpin
do’a, berdo’a bersama, dan mengisi presensi.
Memperhatikan penjelasan pendidik dan
bertanya jika ada yang kurang jelas.
Duduk melingkar bersama kelompoknya
masing-masing.
Menerima kotak berisi kartu bergambar
proses pembuatan cetakan untuk pengecoran
menggunakan cetakan pasir.
Menyusun gambar-gambar tersebut menjadi
langkah-langkah pembuatan cetakan
menggunakan pasir secara berkelompok.
Menuliskan langkah-langkah pembuatan
cetakan berdasarkan kartu bergambar yang
telah disusun.
Kelompok yang ditunjuk oleh pendidik
menjelaskan langkah-langkah pembuatan
cetakan pasir di depan kelas berdasarkan
susunan gambar dan hasil diskusi kelompok.
Menyebutkan langkah-langkah pembuatan
cetakan untuk turbine nozzle secara
bersama-sama.
Menjawab salam.
10
5
10
10
50
5
53
PERTEMUAN 6 (6 X 45 menit)
KEGIATAN PENDIDIK KEGIATAN PESERTA DIDIK
ALOKASI
WAKTU
(menit)
Kegiatan Pendahuluan
Menyampaikan salam, mengajak peserta
didik berdo’a bersama, dan mengisi
presensi.
Menjelaskan garis besar materi dan cara
belajar peserta didik.
Kegiatan Inti
Mengingatkan peserta didik untuk memakai
alat pelindung diri sesuai SOP dan
menasehati agar tidak bergurau dan tidak
melakukan tindakan yang dapat
membahayakan diri sendiri, orang lain, dan
lingkungannya.
Meminta peserta didik berkumpul bersama
kelompoknya.
Menjelaskan tugas membuat cetakan
turbine nozzle berdasarkan buku kerja siswa
yang telah dibagikan kepada peserta didik.
Mendemonstrasikan wax pada cetakan
negatif.
Memperlihatkan contoh pembuatan pattern
cluster dengan cara mengelas wax pattern
sehingga membentuk cluster.
Membimbing/mendampingi peserta didik
membuat cetakan turbine nozzle secara
berkelompok di lab pengecoran logam di
sekolah. Masing-masing kelompok
diharuskan berhasil membuat cetakan
turbine nozzle sesuai ketentuan minimal 2
kali.
Membimbing peserta didik untuk
membersihkan alat-alat serta lab yang
digunakan, lalu mengembalikan alat dan
pelindung diri ke tempat semula serta
Menjawab salam, salah satu memimpin do’a,
berdo’a bersama, dan mengisi presensi.
Memperhatikan demonstrasi yang diberikan
oleh pendidik.
Memperhatikan peringatan dan nasehat
pendidik, memakai alat pelindung diri sesuai
SOP dan tidak bergurau serta tidak
melakukan tindakan yang dapat
membahayakan diri sendiri, orang lain, dan
lingkungannya.
Berkumpul bersama kelompoknya.
Memperhatikan penjelasan pendidik,
memahami buku kerja siswa, dan bertanya
jika kurang jelas.
Memperhatikan demonstrasi dan penjelasan
pendidik dengan seksama dan bertanya jika
ada yang belum dipahami.
Membuat inti turbine nozzle secara
berkelompok di lab pengecoran logam di
sekolah hingga dapat membuat cetakan
turbine nozzle sesuai ketentuan minimal 2
kali.
Membersihkan alat-alat serta lab yang
digunakan, lalu mengembalikan alat dan
pelindung diri ke tempat semula serta
mengkondisikan bengkel seperti sedia kala.
10
10
10
15
200
10
54
mengkondisikan bengkel seperti sedia kala.
Kegiatan Penutup
Memberikan retensi dengan cara meminta
peserta didik menyebutkan alat dan
langkah-langkah pembuatan cetakan
piringan rem.
Bertanya jawab dengan peserta didik
mengenai kendala-kendala yang dialami
peserta didik dalam pembuatan cetakan
turbine nozzle lalu memberikan solusi.
Menjelaskan keterkaitan antara apa yang
telah dipelajari peserta didik dengan materi
pembelajaran berikutnya.
Menyampaikan salam penutup.
Menyebutkan alat dan langkah-langkah
pembuatan cetakan piringan rem secara
bersama-sama.
Menjawab dan menceritakan kendala-
kendala yang dialami peserta didik dalam
pembuatan cetakan turbine nozzle dan
memeratikan solusi yang diberikan ole guru.
Memperhatikan penjelasan pendidik dan
bertanya jika ada yang kurang jelas.
Menjawab salam penutup.
5
5
5
55
PERTEMUAN 7 (2 X 45 menit)
KEGIATAN PENDIDIK KEGIATAN PESERTA DIDIK
ALOKASI
WAKTU
(menit)
Kegiatan Pendahuluan
Menyampaikan salam, mengajak peserta
didik berdo’a bersama, dan mengisi
presensi.
Menarik perhatian peserta didik dengan
bertanya kendala apa saja yang dialami
selama pembuatan inti dan cetakan piringan
rem pada pertemuan sebelumnya.
Menjelaskan garis besar materi dan cara
belajar peserta didik.
Kegiatan Inti
Meminta peserta didik untuk duduk
bersama anggota kelompoknya.
Menugaskan kepada peserta didik
berdiskusi bersama kelompoknya untuk
menyebutkan cacat atau kerusakan atau
kesalahan pada pembuatan inti dan cetakan
turbine nozzle.
Menugaskan kepada peserta didik
berdiskusi bersama kelompoknya untuk
menyusun pertanyaan sebanyak-banyaknya
mengenai cacat atau kerusakan atau
kesalahan pada pembuatan inti dan cetakan
blank roda gigi lurus (spur gear).
Menugaskan kepada peserta didik untuk
membaca materi pada buku siswa secara
saksama dan memanfaatkan fasilitas
hostpot sekolah untuk menggali informasi
mengenai cacat atau kerusakan atau
kesalahan pada pembuatan inti dan cetakan
turbine nozzle
Menugaskan kepada peserta didik untuk
berdiskusi bersama kelompoknya mengenai
sebab – sebab terjadinya cacat atau
Menjawab salam, salah satu memimpin
do’a, berdo’a bersama, dan mengisi
presensi.
Menjawab pertanyaan pendidik tentang
kendala-kendala yang dialami selama
praktik pembuatan inti dan cetakan
piringan rem pada pertemuan sebelumnya.
Memperhatikan penjelasan pendidik dan
bertanya jika ada yang kurang jelas.
Duduk bersama anggota kelompoknya.
Berdiskusi bersama kelompok untuk
menyebutkan cacat atau kerusakan atau
kesalahan pada pembuatan inti dan cetakan
turbine nozzle.
Berdiskusi bersama kelompok untuk
menyusun pertanyaan sebanyak-banyaknya
mengenai cacat atau kerusakan atau
kesalahan pada pembuatan inti dan cetakan
blank roda gigi lurus (spur gear).
Membaca materi pada buku siswa secara
saksama dan memanfaatkan fasilitas
hostpot sekolah untuk menggali informasi
mengenai cacat atau kerusakan atau
kesalahan pada pembuatan inti dan cetakan
turbine nozzle.
Berdiskusi bersama kelompok mengenai
sebab – sebab terjadinya cacat atau
kerusakan atau kesalahan pada pembuatan
10
5
10
10
25
20
56
kerusakan atau kesalahan pada pembuatan
inti dan cetakan turbine nozzle beserta cara
mencegah atau mengatasinya.
Kegiatan Penutup
Menugaskan kepada peserta didik untuk
menyusun laporan pembuatan inti dan
cetakan blank roda gigi lurus (spur gear)
berrupa makalah dan sajian materi dalam
bentuk power point.
Menyampaikan salam penutup.
inti dan cetakan turbine nozzle beserta cara
mencegah atau mengatasinya.
Memperhatikan penjelasan pendidik dan
bertanya jika ada yang kurang paham.
Menjawab salam.
10
57
PERTEMUAN 8 (6 X 45 menit)
KEGIATAN PENDIDIK KEGIATAN PESERTA DIDIK
ALOKASI
WAKTU
(menit)
Kegiatan Pendahuluan
Menyampaikan salam, mengajak peserta
didik berdo’a bersama, dan mengisi
presensi.
Menjelaskan garis besar materi dan cara
belajar peserta didik.
Kegiatan Inti
Meminta peserta didik untuk duduk
bersama anggota kelompoknya.
Menugaskan kepada peserta didik untuk
membagi anggota kelompoknya untuk
menjadikan 2 anggota sebagai pembanding
dan 2 anggota sebagai penyaji.
Secara acak pendidik meminta semua
kelompok untuk mempresentasikan laporan
hasil praktik pembuatan inti dan cetakan
untuk turbine nozzle. Masing-masing
kelompok diberikan waktu 15 menit untuk
menyajikan materi dan 15 menit untuk sesi
tanya jawab.
Menyajikan sajian materi mengenai
pembuatan inti dan cetakan turbine nozzle
dan memberikan penguatan serta menjawab
pertanyaan – pertanyaan peserta didik yang
belum terjawab selama diskusi.
Kegiatan Penutup
Memberikan motivasi kepada peserta didik
untuk memahami proses pembuatan inti
dan cetakan sebagai bekal untuk
melakukan praktik pengecoran logam.
Memberitahukan kepada peserta didik
bahwa akan diadakan ujian lisan.
Menyampaikan salam penutup.
Menjawab salam, salah satu memimpin
do’a, berdo’a bersama, dan mengisi
presensi.
Memperhatikan penjelasan pendidik dan
bertanya jika ada yang kurang jelas.
Duduk bersama anggota kelompoknya.
Ketua kelompok membagi anggota
kelompoknya untuk menjadikan 2 anggota
sebagai pembanding dan 2 anggota sebagai
penyaji.
Semua kelompok untuk mempresentasikan
laporan hasil praktik pembuatan inti dan
cetakan untuk turbine nozzle. Masing-
masing kelompok diberikan waktu 15
menit untuk menyajikan materi dan 15
menit untuk sesi tanya jawab.
Memperhatikansajian materi mengenai
pembuatan inti dan turbine nozzle oleh
guru dan bertanya jika ada yang kurang
dipahami.
Memperhatikan penjelasan pendidik dan
bertanya jika ada yang kurang paham.
Memperhatikan pemberitahuan dari
pendidik.
Menjawab salam.
5
5
50
15
5
58
PERTEMUAN 10 (6 X 45 menit)
KEGIATAN PENDIDIK KEGIATAN PESERTA DIDIK
ALOKASI
WAKTU
(menit)
Kegiatan Pendahuluan
Menyampaikan salam, mengajak peserta didik
berdo’a bersama, dan mengisi presensi.
Menarik perhatian peserta didik dengan cara
mereview materi-materi yang sudah dipelajari
selama 7 kali pertemuan.
Memberitahukan kepada peserta didik bahwa
akan diadakan ujian lisan.
Kegiatan Inti
Mempersiapkan satu kursi berhadapan dengan
kursi guru.
Meminta seluruh peserta didik untuk duduk
dengan tenang di kursi masing-masing sambil
menunggu giliran.
Secara acak peserta didik diminta untuk maju
ke depan kelas satu per satu dan duduk di kursi
yang telah dipersiapkan dengan menunjukkan
foto inti dan cetakan turbine nozzle serta
laporan praktik pembuatan inti dan cetakan.
Mewawancarai siswa mengenai alat dan
karakteristik bahan, langkah-langkah
pembuatan inti dan cetakan turbine nozzle,
kerusakan pada benda kerja, dan menganalisis
sebab-sebab terjadinya kerusakan serta cara
menghindarinya.
Memberikan penilaian secara obyektif
berdasarkan kelancaran, ketepatan, dan cara
peserta didik menjawab pertanyaan.
Selanjutnya, mempersilakan peserta didik
langsung keluar kelas ketika ujian lisan selesai.
Kegiatan Penutup
Menyampaikan penilaian kepada peserta didik
secara umum.
Menyampaikan salam penutup.
Menjawab salam, salah satu memimpin do’a,
berdo’a bersama, dan mengisi presensi.
Menjawab pertanyaan pendidik tentang
materi-materi yang sudah dipelajari selama 7
kali pertemuan.
Memperhatikan pemberitahuan dari pendidik.
Duduk dengan tenang dan menunggu giliran
ujian lisan di dalam kelas.
Duduk di kursi yang telah disediakan dengan
membawa benda kerja dan laporan praktik
membuat inti dan cetakanketika namanya
sudah dipanggil oleh pendidik.
Menjawab pertanyaan pendidik mengenai
alat dan karakteristik bahan, langkah-langkah
pembuatan inti dan cetakan turbine nozzle,
kerusakan pada benda kerja, dan
menganalisis sebab-sebab terjadinya
kerusakan serta cara menghindarinya.
Langsung keluar kelas ketika ujian lisan
kepadanya telah selesai.
Memperhatikan penilaian dari pendidik
secara umum.
Menjawab salam.
15
5
250
10
59
H. Sumber Belajar
1. Alat dan Bahan
a) Mesin pengayak pasir
b) Pola inti
c) Baju kerja
d) Material wax berupa lilin
e) Dies.
f) Komputer yang memiliki
program Autodesk Inventor.
g) Mesin EDM
h) Mesin las
i) Model
j) Palu lunak
k) Sekrup pasir
l) Helm safety
m) Sarung tangan
n) Sepatu berbahan kulit
2. Media Pembelajaran
a) Laptop
b) LCD Proyektor
c) Buku Kerja Siswa
d) Gambar investment casting
e) Gambar benda kerja
f) Benda kerja tiruan
I. Penilaian
(Instrumen penilaian terlampir).
Recommended