Upload
ainul-yaqin
View
442
Download
3
Embed Size (px)
Citation preview
Pengertian Enterprise
Makna Enterprise tidak bisa diwakili oleh Organisasi atau Perusahaan.
Enterprise menggambarkan situasi bisnis secara umum dalam satu entitas korporat dalam berbagai ukuran, mulai dari bisnis ukuran kecil hingga bisnis raksasa.
Pengertian Resource
Resource dapat diartikan sebagai sumber daya.
Kaitannya dengan enterprise, resource dapat berupa aset perusahaan, SDM, konsumen, supplier, order, teknologi dan strategi.
Recource inilah yang nantinya dikelola oleh enterprise agar menghasilkan keuntungan.
Pengertian ERP
ERP (Enterprise Resource Planning) adalah sistem informasi yang diperuntukkan bagi perusahan manufaktur maupun jasa yang berperan mengintegrasikan dan mengotomasikan proses bisnis yang berhubungan dengan aspek operasi, produksi maupun distribusi di perusahaan.
Mengapa ERP?
Sangat berbeda dari situasi persaingan satu dekade lalu dimana perusahaan-perusahaan baik itu manufaktur maupun trading bisa terus bersaing hanya dengan mengandalkan insting dalam mengambil keputusan.
saat ini dengan semakin kompleksnya variabel yang bergerak menentukan hasil menyebabkan perusahaan membutuhkan alat untuk mengukur.
Mengapa ERP?
berefek kepada kecepatan proses serta meningkatnya keuntungan perusahaan.
Alasan utama yang membuat sistem ERP sangat penting didalam bisnis ialah persentase keberhasilan perusahaan dalam efisensi akan meningkat. Solusi yang ditawarkan oleh sistem ERP membuat perusahaan mendapatkan otomatisasi bisnis proses yang tentu saja akan
Mengapa ERP?
Laporan yang dihasilkan oleh ERP dapat digunakan pula dalam menganalisa strategi perusahaan kedepannya
Sistem ERP banyak memberikan kemudahan di semua level dalam perusahaan mulai dari tingkat bawah sampai dengan tingkat managerial karena data yang dihasilkan oleh sistem dapat dijadikan sebuah acuan untuk menilai kinerja perusahaan di banyak elemen dalam waktu yang sangat cepat.
Business Process
Dalam prosesnya, pembuatan ERP harus didahului oleh analisa proses bisnis suatu perusahaan.
Proses bisnis adalah suatu kumpulan aktivitas atau pekerjaan terstruktur yang saling terkait untuk menyelesaikan suatu masalah tertentu.
Core Business Process ERP
Sell – Sales Distribution Buy – Procurement Plan – Production Planning Make – Manufacturing Track – Financial Accounting Track – Controlling
Sales Distribution
Bagian SD (Sales and Distribution) merupakan divisi penting dalam sebuah perusahaan apapun.
Secara umum, gugus tugas divisi sales adalah menciptakan sales sejak kontak pertama kali dilakukan hingga sesudah sales support dan mencatatkannya secara prosedural ke dalam sistem.
Sedangkan bagian distribusi mengatur inventory di semua warehouse dan lokasi, memastikan distribusi ke semua outlet yang ada dengan jenis barang yang lengkap, dan melakukan tracking serta recording terhadap pergerakannya.
Procurement (MM)
Procerement merupakan bagian ERP yang memiliki arti pengadaan atau pembelian barang pra-produksi. Proses procurement ini tidak hanya terkait dengan proses pembelian itu saja tetapi juga meliputi negosiasi-negosiasi barang dan pengambilan keputusan atas kontrak dengan pemasok barang yang dibutuhkan selama berjalannya proses produksi. Proses produksi tidak akan berjalan tanpa adanya pemasok barang. Sehingga proses procurement ini sangat mempengaruhi keberlangsungan proses bisnis yang akan dikerjakan.
Production Planning
Production planning adalah tahap untuk merencanakan produksi manufaktur maupun jasa dalam enterprise untuk selanjutnya diterapkan dalam proses manufacturing maupun material manajemen.
Production Planning meliputi :
Perencanaan Infrastruktur
Perencanaan Material
Perencanaan Sumber Daya Manusia
dll
Manufacturing
Manufacturing adalah tahap untuk melaksanakan proses produksi. Pembagian manufacturing berbeda satu sama lain antar enterprise.
Misal dalam peternakan ayam, tahapan manufacturing adalah : Pembibitan Produksi Telur Pengafkiran
Kesimpulan ERP
ERP merupakan sistem informasi yang mengintegrasikan semua departemen dan fungsi suatu perusahaan ke dalam satu sistem komputer yang dapat melayani semua kebutuhan perusahaan, baik dari departemen penjualan, HRD, produksi atau keuangan.
Kesimpulan ERP (Lanjutan)
Meski kebutuhannya berbeda, ERP harus mampu memenuhinya. Satu syarat yang tidak boleh ditawar-tawar lagi adalah terintegrasi, yang menggabungkan berbagai kebutuhan pada satu software dalam satu logical database, sehingga memudahkan semua departemen berbagi informasi dan berkomunikasi.