26
PERENCANAAN DAN PERANCANGAN PERENCANAAN DAN PERANCANGAN PRODUK PRODUK By : Marwah Tiffani By : Marwah Tiffani 080411012 080411012 welcome to my lecture, on welcome to my lecture, on this day, I will report the this day, I will report the results of my practice results of my practice

Perencanaan dan perancangan produk1

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Perencanaan dan perancangan produk1

PERENCANAAN DAN PERENCANAAN DAN PERANCANGAN PRODUKPERANCANGAN PRODUK

By : Marwah Tiffani By : Marwah Tiffani 080411012080411012

welcome to my lecture, on this day, I welcome to my lecture, on this day, I will report the results of my practicewill report the results of my practice

Page 2: Perencanaan dan perancangan produk1

PendahuluanPerkembangan dalam perancangan produk yang semakin berinovasi pada saat

ini sudah tidak terbendung lagi. Bahkan pada saat sekarang setiap detik perusahaan tidak akan lepas dengan sebuah pemikiran untuk memperbaiki produk atau jasa yang dihasilkan. Dengan perkembangan produk maka memudahkan kita untuk dapat memasarkan produk yang kita produksi. Bahkan saat ini produk dan jasa dengan perkembangan bermacam-macam sudah merupakan suatu trend kehidupan., Hal ini menunjukkan semakin tinggi status sosial kita atau dipandang lebih modern. Sebuah perkembangan nilai suatu produk

Perkembangan ini sangat terlihat akselerasinya dalam kehidupan, dan hampir setiap sisi kehidupan kita selalu merasakan manfaat adanya perkembangan perancangan produk tersebut. Perkembangan tersebut akan menumbuhkan pula bisnis di bidangnya. Setiap perkembangan produk akan mendukung munculnya produk baru, atau fasilitas baru dalam suatu produk tersebut. Oleh karena itu maka produk-produk tersebut setiap saat akan naik dan terus meningkat jumlahnya.

Page 3: Perencanaan dan perancangan produk1

TINJAUAN PUSTAKATINJAUAN PUSTAKAPengukuran KualitasPengukuran Kualitas

Menurut Gavin (dalam lovelock, 2001) mengungkapkan bahwa terdapat beberapa pendekatan pengukuran kualitas, yakni :

Pandangan Transedental

Kualitas dapat dirasakan, tetapi sulit didefinisikan. Pendekatan berbasis produk

Melihat kualitas sebagai variabel yang tepat dan dapat diukur Pendekatan berbasis pengguna

Mendefinisikan kualitas sebagai kepuasan maksimum. Pendekatan berbasis manufaktur

Pendekatan yang didasarkan pada penawaran dan sangat berkaitan dengan manufaktur.

Pendekatan berbasis nilai

Pendekatan ini mendefinisikan kualitas dalam hal ini nilai dan harga.

 

Page 4: Perencanaan dan perancangan produk1

2.2 Kepuasan Pelanggan2.2 Kepuasan Pelanggan

Pelanggan eksternal

yaitu orang atau badan yang membeli atau menggunakan out put (produk atau jasa pelayanan). Out put adalah ukuran pencapaian efektifitas yang akan berpengaruh terhadap produktifitas perusahaan. Pelanggan eksternal disebut juga pelanggan nyata dalam arti yang sebenarnya.

Pelanggan Internal ( internal customer) yaitu setiap orang atau bagian yang menangani proses pembuatan produk didalam perusahaan dan menerima. komponen dari pemasok internal.

Pelanggan perantara (intermediate customer) yaitu mereka yang bertindak atau berperan sebagai perantara untuk mendistribusikan produk kepada pihak konsumen atau pelanggan eksternal.

Page 5: Perencanaan dan perancangan produk1

KepuasanKepuasan

Faktor pendorong kepuasan pelanggan tersebut adalah menurut Handi Irawan D., Mba, Moom 2004, adalah

Kualitas produk, pelanggan merasa puas kalau setelah membeli dan menggunakan produk tersebut, ternyata kualitas produknya baik.

Harga, untuk pelanggan yang sensitive biasanya harga murah adalah sumber kepuasan yang penting karena mereka akan mendapatkan value for maney yang tinggi

Service Quality, ada tiga factor yang mempengaruhi, yaitu :reliability, responsiveness, assurance, emphaty dan tangible.

Emotional factor, kepuasan pelanggan dapat timbul pada saat konsumen menggunakan produk atau jasa yang mempunyai brand image yang baik.

Faktor biaya dan kemudahan untuk mendapat produk atau jasa tersebut. Pelanggan akan semakin puas apabila relative mudah, nyaman, dan efisien dalam mendapatkan produk atau pelayanan.

Page 6: Perencanaan dan perancangan produk1

2.3 Ekspektasi Pelanggan2.3 Ekspektasi Pelanggan

Memberikan kepuasan yang optimal kepada pelanggannya. Pelanggan dengan harapan tinggi akan jauh lebih sulit untuk dipuaskan begitu juga sebaliknya, pelanggan dengan harapan yang rendah akan mudah dipuaskan.

Page 7: Perencanaan dan perancangan produk1

2.4 Persepsi Pelanggan2.4 Persepsi Pelanggan

Menurut Kotler (2000) kualitas jasa harus dimulai dari kebutuhan pelanggan dan berakhir pada persepsi pelanggan. Sebagai pihak yang membeli dan mengkonsumsi jasa, pelangganlah yang menilai tingkat kualitas jasa sebuah perusahaan.

L.G. Schiffman dan L.I. Kanuk,Mendefinisikan persepsi adalah proses bagaimana seorang individu menyeleksi, mengorganisasikandan menginterprestasikan stimulus ke dalam suatu yang bermakna dan melekat diingatannya.

Solomon,Mendefinisikan persepsi adalah proses bagaimana stimulus-stimulus itu diseleksi, diorganisasi dan diinterprestasikan.

Page 8: Perencanaan dan perancangan produk1

2.52.5 Teknik – Teknik QFDTeknik – Teknik QFD

Teknik Kreatifitas- Pendekatan tak terstruktur dan terstruktur - Identifikasi responden konsumen dan tenaga ahli .

Analisa Keseimbangan- Faktor pertimbangan analisa- kebutuhan system pengembangan Quality Function Deployment (QFD)

Adalah sebuah metodologi dalam proses perancangan dan pengembangan produk yang mampu mengintegrasikan voice of costumer ke dalam proses perancangannya.

Page 9: Perencanaan dan perancangan produk1

2.6 Hierarkhi matrik QFD

1. Tahap Perencanaan Produk (House of Quality)

2. Tahap Perencanaan Komponen (Part Deployment)

3. Tahap Perencanaan Proses (Proses Deployment)

4. Tahap Perencanaan Produksi (Manufacturing/ Production Planning)

Page 10: Perencanaan dan perancangan produk1

2.72.7 House of QualityHouse of Quality

Rumah kualitas atau biasa disebut juga House of Quality (HOQ) merupakan tahap pertama dalam penerapan metodologi QFD. Secara garis besar matriks ini adalah upaya untuk mengkonversi voice of costumer secara langsung terhadap persyaratan teknis atau spesifikasi teknis dari produk atau jasa yang dihasilkan. perusahaan akan berusaha mencapai persyaratan teknis yang sesuai dengan target yang telah ditetapkan, dengan sebelumnya melakukan benchmarking terhadap produk pesaing. Benchmarking dilakukan untuk mengetahui posisi-posisi relatif produk yang ada di pasaran yang merupakan

Page 11: Perencanaan dan perancangan produk1

2.82.8 Part DeploymentPart DeploymentBagian A

Bagian ini berisi persyaratan teknis yang diperoleh dari QFD

Bagian B

Bagian ini berisi hasil normalisasi kontribusi persyaratan teknis yang

diperoleh dari QFD

Bagian C

persyaratan part yang berhubungan dan bersesuaian

Bagian D

Bagian ini menggambarkan hubungan diantara persyaratan part dan persyaratan teknis. Sehingga hubungan ini didasarkan pada dampak persyaratan part terhadap persyaratan teknis.

Bagian E

- Part spesification Merupakan satuan dari persyaratan part.

- Column weight Merupakan kontribusi dari persyaratan part.

- Target.

Page 12: Perencanaan dan perancangan produk1

2.92.9 Penentuan KarakteristikPenentuan Karakteristik

Mengelompokan Kebutuhan Konsumen Kedalam Istilah Atribut Produk

Mementukan Kepentingan Realtif Atribut Mengepaluasi Atribut- atribut Pesaingan Produk Menggambarkan Suatu Matrik Atribut Produk

Berlawanan Karakteristik Mengindentifakasi Hubungan Diantara Karekteristik

Engineering Dan Atribut Produk. Mengidentifikasi Suatu Interaksi Diantara

Karakteristik Engineering. Mengatur Gambar Target Yang Dicapai Untuk

Karakteristik Engineering

Page 13: Perencanaan dan perancangan produk1

3.1 Langkah-Langkah Pemecahan3.1 Langkah-Langkah PemecahanMasalah Masalah KeseluruhanKeseluruhan

Page 14: Perencanaan dan perancangan produk1

3.2 Langkah-Langkah Pemecahan 3.2 Langkah-Langkah Pemecahan Metodologi Metodologi PenelitianPenelitian

Page 15: Perencanaan dan perancangan produk1

PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATADATAJUMLAH RATA-RATA DATA AWAL

4.52 4.40 2.88 2.88 3.82 3.63 4.20 3.86 2.69 2.50 4.34 4.13 4.05

Page 16: Perencanaan dan perancangan produk1

DATA ATRIBUTDATA ATRIBUTJUMLAH RATA

RATA Kursi Kuliah T.I

4,01 3,96 3,00 3,15 2,82 3,58 3,83 3,40 2,98 2,86 3,69 3,64 3,07

JUMLAH RATA-RATA TUPPERWARE

4,47 4,14 3,52 3,76 3,88 3,44 4,38 3,82 3,24 3,45 4,42 4,54 4,08

JUMLAH RATA-RATA LION STAR

4,40 4,07 3,36 3,72 3,75 3,34 4,30 3,77 3,17 3,32 4,28 4,36 3,91

Page 17: Perencanaan dan perancangan produk1

PENGOLAHAN DATAPENGOLAHAN DATA

Karakteristik TeknisBenchmarking

3,15 3,76 4,07

4,01 4,47 4,40

3,69 4,42 4,28

3,00 3,52 3,36

2,86 3,45 3,32

3,64 4,54 4,36

2,98 3,24 3,17

3,40 3,82 3,77

2,82 3,88 3,75

3,58 3,44 3,34

3,83 4,38 4,30

3,96 4,14 4,07

3,07 4,08 3,91

Tabel Benchmarking

TuperwareCangkir TI Lion Star

Harga Yang Ditawarkan

Kemudahan Mendapatkan Barang

Kenyaman Barang

Garansi Bahan

Pemberian Bonus atau diskon

Memiliki Brand name

Kualitas Barang

Lama Penyimpanan Panas

Kekuatan Bahan

Motif barang

Ukuran barang

Desain/penampilan barang menarik

Kelengkapan Accesories

Page 18: Perencanaan dan perancangan produk1

HOQHOQ

Row Weight

(RW)

5,97

HOUSE OF QUALITY (HOQ)

RSP RB ASS

O = Korelasi PositifX = Korelasi Negatif

Kon

sist

ensi

ga

ran

si p

rod

uk

yan

g d

ibe

rika

n

Kem

uda

han

men

dapa

tka

n pr

oduk

Kua

lita

s p

rodu

k ya

ng

dim

iliki

Bra

nd

nam

e/r

epu

tasi

yan

g b

aik

dan

dip

erca

ya

Ha

rga

yan

g d

itaw

ark

an

mu

rah

Lam

anya

pen

yim

pan

an

pana

s

Bo

nus/

disk

on

yang

di

berik

an

Kek

uat

an

prod

uk

Ke

nya

ma

nan

pro

duk

Uku

ran

Bar

ang

yan

g D

imili

ki

Mo

tif B

ara

ng

yang

Dim

iliki

Des

ain

Pen

ampi

lan

Ba

rang

ya

ng

Me

narik

Ke

leng

kap

an A

kse

sori

s ya

ng d

imili

ki

EMPTGB

Bonus/diskon yang diberikan

Kekuatan produk

Lamanya penyimpanan panas

Konsistensi garansi produk

Kenyamanan produk

Harga yang ditawarkan murah

Brand name/reputasi yang baik

Kemudahan Mendapatkan Barang

Kualitas produk

Motif barang

Ukuran barang

Desain/penampilan barang menarik

Kelengkapan Accesories

EM P

AS

SR

BT

GB

RS

P

Karakteristik Teknis

Keinginan Pelanggan

Ra

ting

Keb

utu

han

3,00

2,983,15

2,864,013,403,583,963,643,692,823,833,07

5 = sangat Penting4 = Penting3 = Cukup Penting2 = Kurang Penting1 = Sangat Tidak Penting

Nilai Posisi

+ = Cangkir TI

x = Tuperware

- = Lion Star

3

+

2

4

+

5

1

Goal

3333542555343

GAP Analysis

Improvement Rate (IR)

Sales Point

3,6

2,97

7,262,007,48

3,597,477,48

Bobot Kolom 32,38 100,36 47,71 84,8493,06 103,17 213,52 194,83 136,13 113,99 109,09 116,6192,97

Lion Star

Tuperware

Cangkir TI

Ben

chm

arki

ng

X X

X

OO X O O O X O X

O X O XO O O O O X O O

X X O OX X O X X X X X

X

X

X

Nilai Target

= 9 = Sangat Kuat = 3 = Sedang = 1 = Lemah

= Hanya ada satu titik (Batasannya

= Semakin dinaikan semakin bagus

= Semakin diturunkan semakin bagus

= Bisa dinaikan sampai titik tertentu

= Bisa diturunkan sampai titik tertentu

Rengking 13 8 12 119 7 1 2 3 5 6 410

+X-+X-

+X-

X-+X-+X-X-

+X-+X-+X-

+

+

X-

+ X-

x

1,52

1,25

- 0,1

0,02

- 0,19

0,230,62

- 0,1

- 0,95

- 1,19

1,52

0,3

0,98

1

0,95

0,98

1,04

1,06

1,35

1,37

1,01

1,26

0,56

1,781,25

1,04

Rangking

79

51

23486

1,2

1,2

1

1

1,5

1,2

1,5

1,5

1,5

11,21,5

1

O

+-

3,593,01

3,01

10

7,52

11

13

12

OX

X XO

X X X O X O X X XOOXXXXXXX

XOOXXOXXXXXO

X

X

X

X

X

XX

XO

OX

O

X

XX

X X O

X

X

X

XX

X

X

XXO

X X XX X X

XX

X

X

XX

O

X

X

Page 19: Perencanaan dan perancangan produk1

ANALISAANALISA

Goal : Target Pencapaian Produk

- Kualitas produk (5)

- Harga yang ditawarkan murah (5)

- Lamanya menyimpan panas (5)

- Kekuatan produk (5)

Improvement Rates (IR)

Ketentuan dalam pengambilan keputusan Improvement Rates (IR)

adalah bahwa : “Semakin besar IR, maka semakin semakin besar usaha

yang harus dilakukan untuk mencapai goal (target)”.

- Kemudahan mendapatkan barang (1.78)

Page 20: Perencanaan dan perancangan produk1

Sales Poin (SP)

Sales poin menunjukkan tingkat kepuasan konsumen terhadap atribut-atribut dari produk kita, apabila atribut-atribut tersebut dapat terpenuhi. Semakin besar nilai Sales Poin (SP), maka semakin besar pula tingkat kepuasan konsumen apabila atribut dapat memenuhi kebutuhan konsumen.

Atribut-atribut tersebut diantaranya :

- Kualitas produk (1.5)

- Harga yang ditawarkan murah (1.5)

- Lamanya menyimpan panas (1.5)

- Kekuatan produk (1.5)

- Kenyamanan produk (1.5)

Sedangkan untuk atribut dengan nilai terendah adalah :

- Ukuran barang (1)

- Motif barang (1)

- Brand name / reputasi yang baik (1)

- Konsistensi garansi produk (1)

Page 21: Perencanaan dan perancangan produk1

Row Weight (RW)

Row weight atau bobot baris merupkan suatu acuan dalam menentukan prioritas utama bagi suatu atribut produk untuk dikembangkan.Penentuan prioritas ini dapat dilihat dari rangking terbesar RW, yang dalam hal ini berarti merupakan atribut yang memiliki RW terkecil. Semakin kecil RW, maka semakin basar kemungkinan atribut tersebut menjadi prioritas utam untuk dikembangkan.

Sehingga dalam hal ini, atribut produk yang diprioritaskan untuk dikembangkan adalah Brand name / reputasi yang baik (2,00). Sedangkan atribut yang memiliki nilai RW terbesar adalah Kualitas produk (7.52).

Normal Row Weight (NRW)

Normal row weight (NRW) menunjukkan kontribusi atribut dalam memenuhi keinginan konsumen. Semakin besar NRW, maka semakin besar pula kontribusi atribut tersebut dalam memenuhi keinginan konsumen. Untuk cangkir tahan panas TI, 1. Kualitas produk (0.12 )

2. Harga yang ditawarkan murah (0.12 ).

3.Motif barang (0.03 ).

Analisa Respon Teknis

Bisa dilihat dari Atribut

Page 22: Perencanaan dan perancangan produk1

Analisa korelasi teknis

TangiblesReability

Empathy

Assurance

O = korelasi positifX = korelasi Negatfi

Matriks korelasi Teknis

Konsistensi garansi produk yang diberikan

Kemudahan mendapatkan produk

Kualitas produk yang dimiliki

Brand name/reputasi yang baik dan dapat dipercaya

Harga yang murah

Lamanya penyimpanan panas

Bonus/diskon yang diberikan

Kekuatan Produk

Kenyamanan produk

Ukuran Barang yang Dimiliki

Motif Barang yang Dimiliki

Desain/Penampilan Barang yang Menarik

Kelengkapan Aksesoris yang dimiliki

Responsivenes

X

X

X

O

X

O

X

X

X

X

X

X

X

X

O

X

X

X

X

OX

X

X

X

X

X

X

OX

XO

O

X

O

X

X

X

X

X

O

X

O

X

X

X

X

X

X

X

0

X

X

O

O

X

X

XX

X

X

X

X

X

X

X

O

X

X

X

X

X

O

X

X

X

X

X

O

Page 23: Perencanaan dan perancangan produk1

Persentase Bobot KolomPersentase bobot kolom digunakan untuk menilai kebutuhan teknis nama yang akan diprioritaskan. Semakin kecil persentase bobot kolom, maka akan dijadikan prioritas kebutuhan teknis cangkir tahan panas TI adalah

Desain penampilan barang yang menarik (2,25 ) Posisi atribut cangkir tahan panas TI dengan pesaing

Dari segi atribut, hampir sebagian besar kualitas cangkir tahan panas TI dapat dibilang sejajar dan lebih baik dari 2 merek pesaingnya, yaitu Tupperware dan Lion star. Bahkan dapat dilihat dari nilai posisi bahwa hanya ada 1 atribut yang kualitasnya lebih rendah, yaitu

Brand name/ reputasi yang baik dan dipercaya.

Posisi kebutuhan teknis cangkir tahan panas TI dengan pesaingSama seperti halnya dengan atribute produk, kebutuhan teknis dari cangkir tahan panas TI juga dapat dikatakan sejajar dan lebih baik. Dan hanya ada satu dari kebutuhan teknis tersebut yang lebih rendah dibanding pesaing-pesaingnya, yaitu kebutuhan teknis mengenai

Harga yang ditawarkan murah.

Page 24: Perencanaan dan perancangan produk1

Gap AnalisisDari gap analisis, kita dapat melihat posisi atribut dari produk kita bila dibandingkan dengan atribut produk yang ada di pasaran sekarang.

Dari hasil perhitungan gap analisis, dapat dikelompokkan atribut-atribut mana saja yang lebih unggul dari produk sekarang dan atribut mana saja yang harus dilakukan perbaikan, sebagai berikut :

Atribut yang lebih unggul ( Bernilai negatif ) :– Ukuran barang (-0.2)– Kualitas produk (-0.19)– Harga yang ditawarkan murah (-0.1)– Lamanya menyimpan panas (-0.95)– Kenyamanan produk (-1.19)

Atribut yang perlu diperbaiki/Ditingkatkan ( Bernilai positif ) :- Kelengkapan Accessories (1,52)- Desain/penampilan barang yang menarik (1,25)- Motif barang (0.02) - Kemudahan mendapatkan barang (0.23)- Brand name / reputasi yang baik (0.62)- Bonus / diskon yang diberikan (1.52)- Kenyamanan produk (0,3)- Konsistensi garansi produk (0.98)

Page 25: Perencanaan dan perancangan produk1

KESIMPULAN DAN SARANKESIMPULAN DAN SARAN

KesimpulanDari pengolahan data yang telah dilakukan pada praktikum ini, diambil kesimpulan yaitu mengenai atribut produk mana yang harus diprioritaskan untuk dilakukan pengembangan kualitasnya adalah atribut yang memiliki

- Row Weight (bobot kolom) dengan nilai yang terkecil

- Brand name/reputasi yang baik

- Desain penampilan barang yang menarik yang diberikan

SaranQFD hanya merupakan salah satu metode yang digunakan untuk pengambilan keputusan dalam pengembangan produk. Ada baiknya, dalam pengambilan keputusan itu digunakan pula metode lain sebagai pembanding, sebab tidak menutup kemungkinan metode yang kita pakai memiliki kekurangan.

Page 26: Perencanaan dan perancangan produk1

SELESAI.SELESAI.

TERIMAH KASIH