3
RSBMS MENGGANTI ALAT TENUN KOTOR PADA TEMPAT TIDUR YANG ADA PASIEN DI ATASNYA 076/INAP/RSBMS/SPO/VI/ 2015 NO.REVISI HALAMAN 1/ 2 S O P TANGGAL TERBIT : JUNI 2015 DITETAPKAN OLEH DIREKTUR Dr. Galih PENGERTIAN Mengganti alat-alat tenun kotor pada tempat tidur tanpa memindahkan pasien TUJUAN 1. Memberikan perasaan senang bagi pasien 2. Mencegah terjadinya dekubitus 3. Memelihara kerapihan dan kebersihan KEBIJAKAN 1. Kebijakan pelayanan keperawatan tentang prosedur keperawatan 2. Bahwa dalam melakukan tindakan harus berpedoman pada SOP 3. Surat Keputusan Direktur RSBMS Lamongan tentang pemberlakuan SOP Pelayanan Keperawatan RSBMS Lamongan PELAKSANA Perawat, Bidan PROSEDUR Rincian Tugas: A. Persiapan alat: 1. Alat-alat tenun bersih yang diperlukan disusun menurut urutan penggunaanya pada tempatnya 2. Tempat tertutup untuk alat tenun kotor 3. Ember berisi larutan chlorine 0,5 % 4. Lap kerja basah dan kering B. Persiapan pasien: Bila memungkinkan pasien diberitahu C. Pelaksanaan: 1. Selimut dan bantal yang tidak perlu diangkat lalu diletakkan di atas kursi/bangku

076.Spo Mengganti Alat Tenun Kotor Pada Tempat Tidur Yang Ada Pasien Di Atasnya

Embed Size (px)

DESCRIPTION

tenun

Citation preview

Page 1: 076.Spo Mengganti Alat Tenun Kotor Pada Tempat Tidur Yang Ada Pasien Di Atasnya

RSBMS

MENGGANTI ALAT TENUN KOTOR PADA TEMPAT TIDUR YANG ADA PASIEN DI ATASNYA

076/INAP/RSBMS/SPO/VI/2015 NO.REVISI HALAMAN1/ 2

S O PTANGGAL TERBIT :

JUNI 2015

DITETAPKAN OLEH DIREKTUR

Dr. GalihPENGERTIAN Mengganti alat-alat tenun kotor pada tempat tidur tanpa

memindahkan pasienTUJUAN 1. Memberikan perasaan senang bagi pasien

2. Mencegah terjadinya dekubitus3. Memelihara kerapihan dan kebersihan

KEBIJAKAN 1. Kebijakan pelayanan keperawatan tentang prosedur keperawatan

2. Bahwa dalam melakukan tindakan harus berpedoman pada SOP

3. Surat Keputusan Direktur RSBMS Lamongan tentang pemberlakuan SOP Pelayanan Keperawatan RSBMS Lamongan

PELAKSANA Perawat, BidanPROSEDUR Rincian Tugas:

A. Persiapan alat:1. Alat-alat tenun bersih yang diperlukan disusun

menurut urutan penggunaanya pada tempatnya 2. Tempat tertutup untuk alat tenun kotor 3. Ember berisi larutan chlorine 0,5 % 4. Lap kerja basah dan kering

B. Persiapan pasien: Bila memungkinkan pasien diberitahu

C. Pelaksanaan: 1. Selimut dan bantal yang tidak perlu diangkat lalu

diletakkan di atas kursi/bangku 2. Pasien dimiringkan pada salah satu sisi tempat tidur

(bila perlu pasien diganjal dengan bantal supaya tidak jatuh)

3. Lepaskan alat tenun yang kotor lalu digulung satu persatu sampai di bawah punggung pasien

4. Sprei kecil digulung ketengah tempat tidur sejauh mungkin

5. Perlak dibersihkan dengan lap yang dibasahi larutan chlorine 0,5 %, lalu dikeringkan dan digulung ke

Page 2: 076.Spo Mengganti Alat Tenun Kotor Pada Tempat Tidur Yang Ada Pasien Di Atasnya

RSBMS

MENGGANTI ALAT TENUN KOTOR PADA TEMPAT TIDUR YANG ADA PASIEN DI ATASNYA

076/INAP/RSBMS/SPO/VI/2015 NO.REVISI HALAMAN2/ 2

tengah tempat tidur sejauh mungkin 6. Alas tempat tidur dan kasur dibersihkan dengan lap

yang sudah dibasahi larutan chlorine 0,5 % kemudian dikeringkan

7. Sprei besar yang bersih digulung setengah bagian, kemudian gulungannya di letakkan di bawah punggung pasien dan yang setengah bagian lagi diratakan serta dipasangkan pada kasur

8. Perlak yang digulung tadi diratakan kembali 9. Sprei kecil digulung sebagian dan diletakkan di bawah

punggung pasien, sebagian lagi diratakan di atas perlak lalu dimasukkan bersama-sama ke bawah kasur

10. Pasien dimiringkan ke bagian yang bersih 11. Alat tenun yang kotor dimasukkan ke dalam tempat

terturup12. Alas tempat tidur dan kasur dibersihkan seperti tadi13. Sprei besar dibuka guungannya, diratakan dan

dipasang pada kasur 14. Perlak dan sprei kecil dipasang seperti tadi15. Sarung bantal dan guling yang kotor ditanggalkan dan

letakkan di tempat tertutup. Bantal dan guling diratakan isinya, sarung yang bersih dipasang

16. Bantal disusun, pasien di baringkan kembali pada posisi yang nyaman

17. Selimut yang kotor diganti dengan yang bersih18. Alat-alat dibereskan dan dikembalikan ke tempat

semulaD. Hal-hal yang perlu diperhatikan

1. Keadaan umum pasien 2. Mengerjakan perasat harus cepat dan rapi 3. Alat yang terkontaminasi dilakukan dekontaminasi4. Bila pasien payah sebaiknya dilakukan 2 orang

UNIT TERKAIT Seluruh Unit Rawat Inap di RSBMS Lamongan